Redisain Pasar Amlapura Timur di Karangasem

advertisement
Redisain Pasar Amlapura Timur di Karangasem
Oleh : I Gusti Ketut Riangga Yasa
Prodi : Arsitektur
E-mail : [email protected]
Abstrak
The Final Project of Redesign Pasar Amlapura Timur, is located in Karangasem regency.
Market Area is located in Downtown Amlapura, precisely in the way Gajah Mada Amlapura. Site area
is approximately 10 130 M2 / 1.01 Ha. Market Redesign aims to provide adequate market facilities
for visitors and traders. Moreover, it also provides additional facilities such as theaters for the
surrounding community. The basic concept is Commercial recreative, because it will utilize for
shopping and selling. In addition, visitors also could recreation in the market. The design applies
architecture Neo- vernacular theme. It can be funded on its form and building facade. It interesting
to be noted the major materials are local materials, in order to avoid the change of existing
situation.
Kata kunci : Pasar; Karangasem; komersial
Pendahuluan
Di Kabupaten Karangasem sendiri, keberadaan pasar di jantung Kota Amlapura
sangat vital sekali bagi masyarakat yang ada di sekitranya selain memiliki nilai yang sangat
historis bagi perkembungan kegiatan perdagangan yang ada di sekitarnya. Berbagai macam
produk dan hasil dagangan diperjual belikan di pasar ini, umumnya berasal dari Kabupaten
Karangasem. Pasar Amlapura Timur sendiri sebagai salah satu pasar terbesar yang dimiliki
oleh Kabupaten Karangasem merupakan salah satu pasar dengan intensitas kunjungan yang
sangat tinggi. Fasilitas-fasilitas yang disediakan dalam Pasar Amlapura Timur ini berupa kios,
los, dan pelataran/lapak emper yang dikelola oleh Pemerintah Daerah, dimana dari semua
itu tidak layak untuk ditempati baik dari faktor psikologis pelakunya (kenyamanan) maupun
faktor kelayakannya.
Selain itu masalah yang dihadapi berupa kurang tertata rapinya para pedagang
dalam berjualan yang mengganggu visual pengunjung, sirkulasi antara pengunjung/pembeli
kurang memadai, kurangnya areal parkir untuk kendaraan roda empat, bau yang
ditimbulkan karena tidak lancarnya saluran pembuangan di dalam pasar. zoning yang tidak
jelas untuk perletakkan pedagang daging, pedagang sembako, pedagang buah.Dari
beberapa permasalahan yang terdapat pada pasar Amalapura ini, dapat ditarik identifikasi
masalah seperti : Kondisi pasar yang saat ini belum dapat menujang kebutuhan yang ada,
perlu dikembangkannya fungsi awal Pasar Amlapura tersebut menjadi Pasar yang dapat
memfasilitasi kegiatan pariwisata yang sedang berkembang, kurangnya fasilitas-fasilitas
yang menunjang kegiatan di dalam pasar agar dapat meningkatkan pelayanannya.
Adapun tujuan dari Redisain ini adalah Untuk menata kembali Pasar Amlapura Timur
yang kondisi existingnya telah semrawut dan sekaligus bertujuan mempromosikan
pariwisata di Karangasem namun tetap berpedoman pada aspek-aspek dalam arsitektur
dengan memperhatikan tampilan & penataannya, sirkulasi & parkir, serta sistem
pengelolaannya agar pengunjung yang datang merasa nyaman. Konsep Dasar yang
digunakan adalah Komersial yang Rekreatif. Didalam penerapannya menggunakan warnawarna yang netral yang dapat memberikan kesan bersih, higienis dan lembut. Sirkulasi yang
cukup lebar memberikan kelancaran dan cepat dalam melakukan transaksi. Penambahan
void untuk mengoptimalkan sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Untuk tema rancangan
yang digunakan adalah Arsitektur “Neo Vernakular”. Tujuan penggunaan tema ini adalah
agar bangunan yang diwujudkan mampu beradaptasi dengan lingkungan sekitar, iklim dan
budaya setempat. Terciptanya bangunan yang selaras terhadap lingkungan sekitarnya, serta
dapat mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal setempat.
Metode Penelitian
Didalam proses penyusunan Landasan Konsepsual Tugas Akhir ini, dilakukan tahap
bimbingan kepada dosen pembimbing yang telah ditunjuk. Bimbingan ini dilakukan
bertahap dari setiap BAB yang ada. Untuk memperoleh konsep-konsep perencanaan dan
perancangan. Yang akan menjadi pedoman didalam tahap penyusunan Studio Perancangan
Tugas Akhir.
Dalam Tahap Studio Tugas Akhir ini, dimulai dari tahap perencanaan denah masingmasing ruang yang terdapat pada Pasar Amlapura timur, baik itu fasilitas utama, fasilitas
servis, maupun fasilitas penunjang. Dilanjutkan dengan pembuatan Tampak dan Potongan
masing-masing Bangunan Pasar, kemudian dilanjutkan pembuatan detail-detail, serta
perspektif ineterior maupun perspektif eksterior. Pada tahap ini, dilakukan bimbingan
kepada dosen pembimbing yang sesuai dengan pembimbing landasan konsepsual. Dilakukan
bimbimbingan sesuai dengan Time Schedule yang telah dibuat sebelumnya.
Hasil Penelitian dan Pembahasan
Dari analisa program ruang, maka diperoleh kebutuhan dan besaran ruang dari
Redisain Pasar Amlapura Timur sebagai berikut:
Untuk Program Perencanaan Site, Dibahas Rencana Ruang Per Lantai Bangunan serta
Luasan Site yang Dibutuhkan.
Lokasi Pasar Amlapura Timur yaitu berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan
Karangasem, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem. Jalur jalan utama yang
melintasi pasar adalah Jl. Gajah Mada dan Jl. Kesatrian. Untuk redisain yang akan dilakukan,
masih menggunakan lokasi Site existing. Luas site existing ± 8.535 M2, luas Site tersebut
tidak mencukupi besaran ruang yang direncanakan. Sehingga diperlukan perluasan Site,
dengan memanfaatkan Bangunan Toko yang ada disebelah timur Site. Luas Site yang
digunakan ± 10.130 M2 / 1,01 Ha.
Lokasi Site Pasar Amlapura Timur
Kemiringan site mengarah kea rah selatan yang dimanfaatkan untuk jaringan
drainase. Arah jaringan air kotor diarahkan menuju riol kota yang nantinya langsung di
salurkan ke sungai yang berada di sebelah timur site. Untuk jaringan listrik, telepon dan air
bersih masih memanfaatkan jaringan yang sudah ada pada exsisting pasar sebelumnya.
Dokumentasi desain
Tema Racangan
Konsep Dasar
Konsep Utilitas
Dari beberapa penjabaran dan pembahasan yang disampaikan diatas, dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut, dalam perencanaan Pasar Amlapura yang baru/redisain pasar
Amlapura Timur ini ditambahkan fungsi dari pasar tersebut yang awalnya hanya berfungsi
sebagai tempat kegiatan jual beli, kini fungsinya ditambah sebagai tempat hiburan/rekreasi
bagi warga sekitar, berupa gedung bioskop.
Untuk perencanaan pasar tersebut menggunakan Konsep Dasar Komersial yang
Rekreatif, dimana dilihat dari multifungsi pasar tersebut. Penggunaan Tema Arsitektur Neo
Vernacular pada perencanaan Pasar ini, bertujuan agar nantinya wujud/Fasade dari Pasar
yang baru, dapat selaras dengan lingkungan sekitar. Namun tetap memiliki kesan bangunan
massa kini. Karena Arsitektur Neo Vernacular tersebut merupakan penggabungan dari
arsitektur rakyak/tradisional dengan arsitektur modern.
Daftar Pustaka
Data Pasar Amlapura Timur tahun 2011
Francis D.K Ching, Arsitektur, Bentuk, Ruang dan Susunannya. Op. Cit, hal 205.
Neufert, Ernst. 1997. Data Arsitek Jilid 1 Edisi 33. Terjemahan Sunarto Tjahjadi. Jakarta: PT. Erlangga.
Neufert, Ernst. 1997. Data Arsitek Jilid II Edisi 33. Terjemahan Sunarto Tjahjadi. Jakarta: PT. Erlangga.
Poerwadarminta, W.J.S. 1995. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Download