Nama: Harry Suluh Nim: 201281214 Mata Kuliah: Toefl 2 1. Perbedaan kata “do” dan “make”: - Kata kerja DO digunakan ketika seseorang melakukan suatu tindakan (action), kegiatan (activity), atau tugas (task). Contoh: do the laundry do the washing - DO seringkali digunakan untuk sembarang pekerjaan. Contoh: do homework do your job - DO digunakan untuk hal-hal yang bersifat umum. Dengan kata lain, menjelaskan suatu tindakan tanpa menyebutkan secara pasti jenis tindakan tersebut. Bentuk ini seringkali digunakan dengan kata ‘something’, ‘nothing’, ‘anything’, ‘everything’, dsb. Contoh: I’m not doing anything today. He does everything for his mother. She’s doing nothing. Kalimat yang biasanya menggunakan DO do badly do business do the dishes - Kata kerja MAKE digunakan untuk pekerjaan yang bersifat membangun (constructing), membuat (building) atau menciptakan (creating) . Contoh: make a dress make food make a cup of tea / coffee - MAKE seringkali digunakan untuk hal / perbuatan yang berkaitan dengan makan / makanan. Contoh: Make a meal – breakfast / lunch / dinner Catatan: Aktifitas-aktifitas tersebut biasanya menghasilkan sesuatu yang bisa disentuh. Kalimat yang biasanya menggunakan MAKE make amends make arrangements 2. Perbedaan kata “another, other, others”: “other” sebagai adjective (kata sifat) Seperti fungsi dari adjective, maka bentuk “other” di kelompok ini berfungsi untuk “memberi sifat” pada noun (kata benda). Contoh bentuk “other” sebagai adjective: another, other, the other. Penggunaannya diikuti oleh noun. Contoh frase: “another book“. o another = untuk singular noun. o other = untuk plural noun. o Sementara “the other” bisa diikuti oleh singular atau plural noun. Contoh frase: another book, other books, the other book, the other books. Perhatikan bentuk penulisan singular dan plural noun. Contoh: “There are many books in my bag. One is mine. Another book is his. Other books are hers. The other books are theirs.“ “other” sebagai pronoun (kata ganti) Untuk yang ini, kita bisa menggunakan “other” tanpa noun (contoh: tanpa kata “book“). Contoh bentuk “other” sebagai pronoun: another, others, the other, the others.Perhatikan others dan the others tidak ada pada kelompok 1. o another = untuk singular noun. o others = untuk plural noun. o the other = untuk singular noun. o the others = untuk plural noun. Contoh: “There are many books in my bag. One is mine. Another is his. Others are hers. The others are theirs.“ Perhatikan perbedaan pada contoh “other” sebagai adjective dan pronoun. Contoh: frase “other books” bisa digantikan dengan “others” saja. Arti dari bentuk “other”: Yang terakhir, berikut arti dari penggunaan “another“, “other“, “others“, “the other“, “the others“, yang berlaku untuk semua kelompok: o another = satu tambahan lagi selain dari yang sudah disebutkan. “another book” = satu buku. o other/ others (tanpa “the“) = beberapa tambahan lagi selain dari yang sudah disebutkan. “other books” = beberapa buku lainnya. o the other/ the others = semua yang tersisa selain dari yang sudah disebutkan. “the other books” = beberapa sisa buku lainnya/ selebihnya. Contoh: Others: - we must be happy with the happiness of others - it’s our duty to help others - don’t you want to meet others? Another: - I promise to give you another book - Do you have another pen or pencil? - My brother has eaten an apple. he wants another one Other: - Please get me the other novel - Do you see the other guys? - I have two grammer books and I will buy other one 3. Perbedaan “like, unlike, alike”: A. LIKE Kata LIKE dapat berfungsi sebagai kata kerja, adjective, preposition, adverb, conjunction, and interjection. a. LIKE sebagai kata kerja. Sebagai kata kerja, LIKE = “suka/menyukai”, dan karena merupakan kata kerja pasif (stative verb) maka like tidak digunakan dalam tensis-tensis yang tidak progressive/continuous. Subject + LIKE + noun/pronoun Subject + LIKE + infinitive Subject + LIKE + gerund Pola-pola di atas adalah dalam simple present tense. Dalam tensis non-progressive lainnya, kita tambahkan auxiliary di depan LIKE (misalnya: will like, may like, would have liked,had liked, dst.) Contoh: - I like her because she is not talkative. (Aku suka dia karena dia tidak cerewet) - I would not like her if she were talkative. (Aku tidak akan suka dia jika dia cerewet).Unreal conditional dari fakta di kalimat 1. NOTE: Verb LIKE dapat diikuti oleh infinitive atau gerund, dan makna keduanya sama. (Lihat contoh 3&4). b. WOULD LIKE + INFINITIVE Untuk mengekspresikan WANT (= ingin), lebih sopan kalau kita gunakan WOULD LIKE(sering dikontraksi menjadi ’d like). Contoh: - I want to go out with you tonight. (Aku ingin jalan-jalan dengan kamu malam ini). - He wants to meet you, sir. (Dia ingin bertemu denganmu, pak). NOTE: WANT dapat diikuti oleh noun/pronoun, tetapi WOULD LIKE tidak. - I want her. CORRECT. - I would like her. INCORRECT kalau kita bermaksud mengekspresikan “Aku ingin/mau dia”, karena kalimat ini bermakna “Aku akan suka dia”. (Lihat Contoh a.2. di atas). c. LIKE sebagai adjective Sebagai adjective, LIKE adalah sinonim dari similar = akin = mirip/serupa. Contoh: - I have a like experience. (Aku punya pengalaman yang serupa). - We can apply this procedure in like situations. (Kita dapat menerapkan prosedur ini dalam situasi-situasi yang serupa). NOTE: Penggunaan LIKE sebagai adjective sangat jarang digunakan, sehingga walaupun polanya benar, kedengarannya janggal. d. LIKE sebagai preposition, adverb, conjunction Sebagai preposition (kata depan), adverb (kata keterangan), atau conjunction (kata sambung), LIKE berarti seperti. Penggunaan LIKE sebagai preposition, adverb, conjunction adalah informal, maka sebaiknya hanya digunakan dalam speaking. Dalam konteks formal, sebaiknya kita gunakan AS. Contoh: - I have an experience like yours. (Aku punya sebuah pengalaman seperti pengalamanmu). Sebagai preposition karena diikuti oleh pronoun. - Your experience is like mine. (Pengalamanmu adalah seperti pengalamanku). Sebagai preposition karena diikuti oleh pronoun. f. LIKE sebagai noun. Penggunaan sebagai noun, LIKE pada umumnya didahalui oleh possessive adjectiveatau the. Kalau diawali oleh possessive adjective, like = kesukaan; sedangkan kalau diawali oleh the, like = sejenisnya. Contoh: - This is a list of my likes and this one is that of my dislikes. (Ini adalah daftar hal (yang menjadi) kesukaanku dan yang ini adalah daftar hal (yang menjadi) ketidaksukaanku). - As a farmer, my father grows rambutans, durians, mangoes, and the like. (Sebagai seorang petani, ayahku bercocok tanam rambutan, durian, mangga dan sejenisnya). g. LIKE sebagai interjection. Pada saat berbicara, ada banyak orang yang memiliki kebiasaan menggunakan LIKE untuk mengawali kalimat, untuk mengisi pause ketika berhenti ngomong (misalnya karena sedang berfikir), untuk mengekspresikan keragu-raguan. Dalam hal ini, like berfungsi sebagai kata seru (interjection) dan tidak perlu diterjemahkan. Contoh: - Like, why didn’t you tell me? (Kenapa kamu tidak memberitahu aku?) - I’m, um like, a senior high school student. (Aku, …, seorang murid SMA). - She is a, like, very nice person. (Dia, …, orang yang sangat baik hati). - LIKE sebagai suffix. Akhiran -like sering ditambahkan pada noun (kata benda) dan noun-like berfungsi sebagai adjective. Contoh: - We call it “ginjal” in Indonesian but I don’t know what the name of this bean-likeorgan is in English (Kami menyebutnya “ginjal” dalam bahasa Indonesia tetapi aku tidak tahu apa nama organ yang mirip biji kacang ini dalam bahasa Inggris). - His businessman-like appearance has perfectly disguised himself from the fact that he is a wanted criminal. (Penampilannya yang mirip seorang pengusaha telah dengan sempurna menutupi kedoknya dari fakta bahwa dia seorang penjahat yang dicari-cari polisi) B. ALIKE Kata alike dapat berfungsi sebagai adjective dan adverb: a. ALIKE sebagai adjective Sebagai adjective, alike pada umumnya digunakan untuk menerangkan noun atau pronoun yang posisinya sebagai subject kalimat. Subject + linking verb + ALIKE Contoh: - Your experience and mine are alike. (Pengalamanmu dan pengalamanku mirip). - Do Luna Maya and the one in the video look alike? (Apakah Luna Maya dan orang yang di video itu tampak mirip?). - For me, red wine and white wine taste alike. (Bagiku, anggur merah dan anggur putih rasanya mirip). NOTE: Pola alike + noun sangat jarang digunakan. b. ALIKE sebagai adverb. Sebagai adverb, alike menerangkan non-linking verb. Subject + linking verb + ALIKE Dalam hal ini, alike = similarly atau equally. Contoh: - Parents should treat their children alike. (Orang tua seharusnya memperlakukan anakanaknya serupa/dengan adil). - Becauase Rini and Rene are twins, they walk and talk alike. (Karena Rini dan Rene kembar, mereka berjalan dan berbicara dengan cara yang mirip). - The two criminals were sentenced alike. (Kedua penjahat ini dijatuhi hukuman yang sama). C. UNLIKE adapun unlike, biasanya mengacu pada sebuah makna sebaliknya dari kata “like”, dalam kata sifat atau sebuah tindakan yang berasal dari apa yang sudah dilakukan, contoh: - you are so different, unlike your mother is. - it was not a classified building, unlike the main one. -Unlike most other cocktail bars, 1806 also serves a fine and wide range of beers, wines and spirits.