Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu menjadi agama bagimu Berbicara tentang akuntansi Islam di satu sisi dan akuntansi konvensional di sisi yang lain, pada prinsipnya, berbicara tentang perbedaan Tubuh Akuntansi the language of business bookkeeping double entry system suatu sistem yang mengukur aktivitas keuangan suatu bisnis, memproses informasi keuangan menjadi laporan dalam bentuk financial statements, dan mengkomunikasikannya kepada beragam pengguna sebagai alat bantu dalam membuat keputusan ekonomi pertanggungjawaban manajemen akuntansi keuangan manajemen akuntansi Sejarah Akuntansi Littleton, dalam bukunya Accounting Evolution to 1900 (1933), membuat daftar prasyarat bagi munculnya pembukuan yang sistematis: 1. The art of writing (seni penulisan): Pembukuan pada intinya adalah sebuah catatan; 2. Arithmetic (Aritmatika): Aspek mekanis dari pembukuan mengandung serangkaian perhitungan sederhana; 3. Private property (Milik pribadi): Pembukuan diperlukan untuk mencatat fakta-fakta tentang harta benda dan hak milik; 4. Money (Uang): Sebagai medium of exchange; 5. Commerce (Perdagangan): Jual beli dalam volume besar dan dalam wilayah yang luas; 6. Capital (Modal): Penyatuan modal atau peminjaman modal dalam suatu perdagangan. Luca Pacioli Summa de Arithmetica Geometria, Proportioni et Proportionalita de Computis et Scripturis Metode Venesia Pacioli did not invent double-entry. He himself said that his writing was based on the method use in Venice, which probably began at least 100 years before Akuntansi Islam 750-1258 M the introduction of Arabic Numerical greatly facilitated the growth of accounting meminjam konsep muhasābah 48 the word muhasābah is connected with the accounting of one’s act and serially with the Last Judgment and the balance (mizan) as a tool and God as an accountant • Accounting Lahir dari Rahim Islam Lanjt…. Accounting Lahir dari Rahim Islam 1. Perdagangan 2. Uang, emas atau perak, sebagai medium of exchange 4. Zakat dan Baitul Mal 5. Ilmu matematika dasar 6. Emperium Islam Lanjt…. Perdagangan Watt, dalam bukunya The Influence of Islam on Medieval Europe (1987), menyatakan bahwa . Hayashi mengungkapkan: . Bangsa Arab setiap tahunnya melakukan 2 kali perjalanan perdagangan (kafilah perdagangan) yaitu dan . Pada musim panas mereka berdagang ke As-Syam (Syiria, Lebanon, Jordania, dan Palestina) dan di musim dingin mereka berniaga ke Yaman. Lanjt…. Uang, emas atau perak, sebagai medium of exchange Alquran mendokumentasikan bahwa uang ( ) telah dipergunakan sebagai alat tukar sejak zaman penduduk gua (Al-KahfI) Lanjt…. Informasi yang bersumber dari Al-Qur’an malaikat berpasangan neraca dipertanggungjawabkan buku Lanjt…. Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu melakukan utang-piutang untuk waktu yang ditetapkan, hendaklah kamu tuliskan; Dan hendaklah seorang penulis diantaramu menuliskannya dengan keadilan (benar); Janganlah enggan penulis itu menuliskannya, sebagaimana Allah telah mengajarkan kepadanya, sebab itu hendaklah ia menuliskan; Dan hendaklah mendektekan orang yang berutang (akan hutangnya kepada penulis) dan hendaklah ia takut kepada Allah, Tuhannya, dan janganlah dikurangkan hak orang sedikitpun; Jika orang yang berutang itu bodoh, atau lemah, atau tiada kuasa mendektekan sendiri, maka hendaklah walinya mendektekan dengan benar; Persaksikanlah itu dengan dua orang saksi laki-laki diantara kamu. Jika tidak ada dua orang laki-laki, cukuplah seorang laki-laki dan dua orang perempuan diantara orang-orang yang kamu sukai, supaya jika lupa salah seorang diantara keduanya, teringat oleh yang lain; Janganlah saksi-saksi itu enggan bila mereka dipanggil, dan janganlah kamu malas menuliskan piutang itu, baik sedikit ataupun banyak, hingga sampai janjinya; Yang demikian itu lebih adil disisi Allah, lebih dapat menguatkan kesaksian dan lebih mendekatkan kamu kepada ketidakraguan, kecuali jika hal itu merupakan perdagangan tunai yang kamu jalankan diantara kamu, maka tidak ada dosa diantara kamu jika kamu tidak menuliskannya. Dan ambillah saksi bila kamu berjual beli, dan janganlah penulis dipersulit dan begitu juga saksi. Jika kamu lakukan (yang demikian itu), maka sungguh itu suatu kefasikan daripada kamu. Dan bertaqwalah kepada Allah, Allah memberi pengajaran kepada kamu dan Allah maha mengetahui segala sesuatu. Lanjt…. Dan Jika kamu dalam perjalanan, sedang kamu tidak mendapatkan seorang penulis, maka hendaklah ada barang jaminan yang dipegang. Namun, jika kamu percaya mempercayai, maka hendaklah orang yang dipercayai itu menunaikan amanatnya (utangnya). Dan hendaklah ia takut kepada Allah Tuhannya. Dan jangan kamu sembunyikan kesaksian, karena barang siapa menyembunyikannya, niscaya berdosalah hatinya. Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. Lanjt…. Zakat dan Baitul Mal Rasul Muhammad SAW mendirikan pada awal abad ke 7 dengan tata kelola dimana seluruh penerimaan dikumpulkan secara terpisah, dan telah menunjuk petugas qadi, ditambah para sekretaris dan pencatat administrasi pemerintahan (Nurhayati dan Wasilah, 2009) Lanjt…. Ilmu matematika dasar Ilmu matematika dasar lahir dari pemikir-pemikir Muslim, seperti Muhammad bin Musa Al(780-850 M), Al-Kindi (801-873 M), dan Abu Al-Wafa’ Albuzyani (abad 10) Lanjt…. Emperium Islam Emperium Islam, , telah mengadopsi ilmu pengetahuan yang berkembang di Yunani, Romawi, Persia, Cina dan India • Definisi Akuntansi Islam Abdul Rahman, dalam bukunya Islamic Accounting Theory and Practice (2010), mendefinisikan akuntansi Islam sebagai “the process of identifying, measuring and communicating economic and other relevant information, – in order to permit informed judgments and decisions by potential and expected users of information – to enhance social welfare ”. Lanjt… • Definisi Akuntansi Islam Nurhayati dan Wasilah, dalam buku mereka Akuntansi Syariah di Indonesia (2009), mendefinisikan akuntansi syari’ah sebagai “proses akuntansi atas transaksitransaksi ”. Lanjt… • Definisi Akuntansi Islam Triyuwono, dalam bukunya Perspektif, Metodologi, dan Teori Akuntansi Syariah (2006), mendefinisikan akuntansi syari’ah sebagai “seni dan ilmu ”. Islam memandang akuntansi bukan sekedar ilmu yang bebas nilai untuk melakukan pencatatan dan pelaporan Namun demikian, paradigm akuntansi Islam tidak boleh terjebak dalam exclusiveness, karena secara epistemology paradigm ini bersifat universal, humanis, dan transendental (Triyuwono dan As’udi, 2001). • Teori Akuntansi Islam Wolk and Tearney, dalam bukunya Accounting Theory: A Conceptual and Institutional Approach (2001), mendefinisikan teori akuntansi sebagai “ ”. Terdapat 2 pendekatan utama dalam perumusan teori akuntansi Islam: (1) Pendekatan dekonstruksi, dan (2) Pendekatan rekonstruksi (1) Pendekatan dekonstruksi Pendekatan yang didasari oleh argumen perlunya perubahan atas pengetahuan akuntansi, karena dalam kenyataannya pengetahuan akuntansi telah menjadi bagian dari proyek kapitalisme tanpa memperhatikan nilai-nilai sosial, agama dan etika. Pendekatan ini berusaha mengkonstruksi Islamic accounting concepts secara langsung dari Islamic values dan Islamic principles. (2) Pendekatan rekonstruksi (pragmatic approach) Pendekatan yang dimana konsep akuntansi konvensional dipergunakan sebagai dasar argumen awal, yang selanjutnya diuji tingkat kesesuaiannya dengan Islamic values dan Shari’ah principles. Konsep-konsep yang tidak bertentangan dengan Islamic principles akan diterima, dan konsep yang bertentangan akan ditolak atau direvisi. Dengan lain kata, pendekatan rekonstruksi adalah pendekatan Islamisasi ilmu akuntansi (Harahap, 2008). Dalam praktik, pendekatan yang kedua, , telah dipakai baik oleh AAOIFI maupun IAI • Conceptual Framework for Financial Reporting Asumsi Dasar Terdapat 3 asumsi dasar dalam penyusunan dan penyajian laporan: 1. Accrual basis; 2. Going concern; dan 3. Periodicity acceptable . Dasar Akrual Pengaruh transaksi dan peristiwa lain diakui pada saat kejadian, dan bukan pada saat kas atau setara kas diterima atau dibayar, dan diungkapkan dalam catatan akuntansi serta dilaporkan dalam laporan keuangan pada periode yang bersangkutan. Kelangsungan Usaha Laporan keuangan disusun atas dasar asumsi kelangsungan usaha entitas syari’ah dan akan melanjutkan usahanya di masa depan. Periode akuntansi Laporan keuangan disusun sekurang-kurangnya setahun sekali untuk menyajikan perubahan atas posisi keuangan suatu entitas syari’ah. • Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan Karakteristik kualitatif merupakan ciri khas yang membuat informasi dalam laporan keuangan berguna bagi pemakai. Terdapat empat karateristik kualitatif pokok yaitu: 1. Dapat dipahami; 2. Relevan; 3. Keandalan; dan 4. Dapat diperbandingkan. Understandability Kualitas penting informasi yang ditampung dalam laporan keuangan adalah kemudahannya untuk segera dapat dipahami oleh pemakai, dengan asumsi pemakai memiliki pengetahuan yang memadai tentang ekonomi dan bisnis. Relevance Agar bermanfaat, informasi harus relevan untuk memenuhi kebutuhan pemakai dalam proses pengambilan keputusan. Relevansi informasi berkaitan erat dengan penyajian laporan yang tepat waktu, informasi yang memiliki nilai prediksi dan umpan balik. Reliable Informasi memiliki kualitas andal jika bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan sebagai suatu hasil dari penyajian yang tulus atau jujur (faithful representation) dari yang seharusnya disajikan atau yang secara wajar diharapkan dapat disajikan. Comparability Pemakai informasi harus dapat memperbandingkan laporan keuangan entitas syariah antar waktu (periode) untuk mengidentifikasi kecenderungan (trend) posisi dan kinerja keuangan. Pengguna juga harus dapat memperbandingkan laporan keuangan antar entitas syariah untuk mengevaluasi posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan secara relatif. • Accounting Measurement Basis pengukuran dalam akuntansi konvensional didasarkan pada Dari sudut pandang Islam basis pengukuran ini bertentangan dengan konsep fairness dan justice current price AAOIFI, dalam Conceptual Framework for Financial Reporting by Islamic Financial Institutions, menyarankan untuk menggunakan basis pengukuran historical cost pada saat perolehan asset, dan cash equivalent value (nilai yang dapat direalisasikan jika suatu asset dijual) pada saat penilaian asset. IAI, dalam PSAK 101: Penyajian Laporan Keuangan Syari’ah, mengakomodir pengukuran baik (1) Nilai Historis; (2) Nilai Pasar; (3) Nilai Realisasi; dan (4) Nilai Wajar atau Nilai Sekarang. • Transaksi Syari’ah • Islamic Financial Reports Laporan keuangan yang lengkap meliputi laporan keuangan atas kegiatan 1. Komersial dan 2. Sosial. 1. Neraca (Statement of Financial Position); 2. Laporan laba rugi (Income Statement); 3. Laporan perubahan posisi keuangan (yang dapat disajikan dalam berbagai cara seperti, misalnya, sebagai Laporan arus kas (Cash Flows Statement), atau Laporan perubahan ekuitas (Statement of Changes in Owners’ Equity)); 4. Laporan perubahan dana investasi terikat (Statement of Changes in Restricted Investment); 5. Laporan sumber dan penggunaan dana zakat (Statement of Sources and Uses of Funds in Zakah and Charity Fund); 6. Laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan (Statement of Sources and Uses of Funds in Qard Fund); dan 7. Catatan dan laporan lain (Notes to Financial Statements). conventional disclosures (1) the role of the Shari’ah adviser or the Shari’ah board in supervising the bank’s activities, dan (2) the bank’s responsibility towards zakah. Pemakai laporan keuangan meliputi: (1) Investor sekarang dan investor potensial; (2) Pemilik dana qardh; (3) Pemilik dana investasi mudharabah; (4) Pemilik dana titipan; (5) Pembayar dan penerima zakat, infak, sedekah dan wakaf; (6) Pengawas syari’ah; (7) Karyawan; (8) Pemasok dan mitra usaha lainnya; (9) Pelanggan; (10) Pemerintah serta lembaga-lembaganya; dan (11) Masyarakat. • Goethe, seorang jenius universal, menyatakan bahwa pembukuan sebagai salah satu temuan teradil yang pernah diciptakan oleh fikiran manusia (Hatfield, 1924). • Akuntansi telah membuktikan lewat dirinya sendiri bahwa dia muncul untuk memenuhi kebutuhan sosial. Hayashi (1989) menyatakan bahwa Islamic accounting is societyoriented. • Fungsinya adalah untuk melaporkan pertanggungjawaban, untuk mencegah terjadinya kecurangan (fraud), dan untuk memecahkan teka-teki mendasar dalam dunia bisnis: Berapakah keuntungan yang telah kita raih? • Akuntansi Islam, pada hari ini, telah berada tidak hanya ditataran normative (ide) tetapi juga telah mampu berada ditataran deskriptif (praktis) dan mewarnai perkembangan terkini perumusan accounting standards. Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yang disembelih untuk berhala. Dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak panah, (mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ? PENGELOLAAN ADMINISTRASI DAN KEUANGAN LAPORAN KEUANGAN