DR.IR.HARSUKO RINIWATI,MP ZAINAL ABIDIN, S.Pi, M.BA 1. Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa mampu : Memperjelas fungsi akuntansi dan sifat serta tujuan informasi yang dihasilkan akuntansi 1.1 Mengapa dibutuhkan akuntansi 1.2 Pengertian Akuntansi 1.3 Prinsip Dasar Akuntansi 1.4 Persamaan Akuntansi 1.5 Tahap-Tahap Proses Akuntansi Bank 1.6 Metode Pencatatan Transaksi Berdasarkan Valuta 1.7. Sejarah Singkat Perbankan 1.8. Pengertian dan Jenis-jenis Bank 1.9. Soal Diskusi Setiap hari kita melakukan berbagai transaksi ekonomi a. transaksi perdagangan, b. transaksi keuangan Transaksi perdagangan dilakukan dlm bentuk jual beli barang dan jasa. Contoh bank melakukan transfer atau pelaksanaan transaksi Letter of credit bagi nasabahnya Transaksi keuangan dalam bentuk penanaman modal atau jual beli valuta asing Transaksi perdagangan dan keuangan merupakan sumber informasi bagi perkembangan perusahan Untuk memperoleh informasi yang benar dan akurat, maka diperlukan pencatatan yang teratur mengenai transaksi-transaksi tersebut Selanjutnya transaksi dikelompokkan, dibukukan dan dibuatkan suatu laporan yang relevan, guna dijadikan alat untuk pengambilan keputusan bagi pihak-pihak yang membutuhkan. Metode yang digunakan untuk memproses informasi menjadi sebuah laporan keuangan perusahaan, disebut proses akuntansi Akuntansi merupakan suatu proses yang bertujuan untuk menghasilkan laporan keuangan perusahaan guna pembuatan keputusan Akuntansi The Language of Bussiness karena akuntansi sering digunakan di kalangan dunia usaha dalam bentuk: a. pencatatan data ekonomi, b. menginterpretasikan data ekonomi Kalangan yang membutuhkan akuntansi perorangan, perusahaan, pemerintah, dan lembaga-lembaga lainnya Akuntansi account perkiraan Akuntansi seni untuk melakukan pencatatan, pengelompokan, pengiktisaran, dan pelaporan serta penganalisaan terhadap transaksi-transaksi ekonomi perusahaan guna pengambilan suatu keputusan Proses akuntansi terdiri dari beberapa kegiatan : pencatatan, pengelompokkan, pengiktisaran, pelaporan, penganalisaan Kegiatan pencatatan : ditandai dengan adanya pencatatan yg dpt dilihat melalui voucher, formulir atau nota-nota transaksi yg dilakukan oleh perusahaan Kegiatan pengelompokan : kegiatan ini berupa pengelompokkan transaksi perusahaan sesuai dengan aturan yang berlaku Kegiatan pengiktisaran : kegiatan ini unt meringkas transaksi2 perush berdasarkan jenis transaksinya Kegiatan pelaporan : kegiatan ini berupa pembuatan laporan keuangan perusahaan Kegiatan penganalisaan : kegiatan berupa analisis thd laporan keuangan perusahaan yg telah dibuat TUJUAN KEGIATAN AKUNTANSI : memberikan informasi keuangan menyangkut suatu perusahaan yg dibutuhkan oleh pihakpihak yg berkepentingan dlm proses pengambilan keputusan Agar informasi akuntansi ini dpt diterima sec umum dibutuhkan aturan yg mengatur tentang akuntansi KESATUAN AKUNTANSI : informasi yg disajikan hrs jelas dengan menyebut unit usaha yg dilaporkan. Dlm usahanya hrs jelas ada pemisahan harta, kewajiban, modal perusaan dg pemilik perusahaan KONTINUITAS PERUSAHAAN : perusahaan didirikan bukan unt dibubarkan namun unt jangka wkt yg tdk terbatas o.k.i dibutuhkan informasi unt memantau kegiatan perusahaan menyangkut posisi keuangan serta hasil usaha yg dicapai PERIODE AKUNTANSI : informasi keuangan merupakangambaran ttg penentuan hasil yg dicapai oleh suatu perusahaan pd masa tertentu. Utk melihat keberhasilan itu diperlukan suatu periode unt menyajikan laporan keuangan perusahaan PENGUKURAN DLM NILAI UANG : dlm informasi akuntansi uang dijadikan alat ukur unt menyajikan data perusahaan berupa harta, hutang dan modal serta perubahannya HARGA PEROLEHAN : harga yg dibayarkan oleh perusahaan dlm memperoleh harta kekayaannya yg disajikan dlm informasi keuangan selama perusahaan ini berjalan PENETAPAN BIAYA DAN PENDAPATAN : unt menentukan tingkat hasil usaha dpt dilakukan dg menggunakan metode aktual yakni pengakuan pendapatan selama periode berjalan dan penentuan beban yg terjadi sehubungan dengan usaha pendapatan itu SISTEM PENCATATAN AKUNTANSI menganut sistem pencatatan ganda atau double entry setiap transaksi keuangan yg terjadi harus dicatat pada sisi debet maupun sisi kredit atau setiap perubahan pada sisi debet yg mengakibatkan pula perubahan pada sisi kredit dengan jumlah yang sama, demikian pula sebaliknya Konsep dasar dari sistem double entry adalah keseimbangan atau lebih dikenal dengan PERSAMAAN AKUNTANSI HARTA : segala sesuatu yg dimiliki oleh perusahaan baik berwujud maupun tdk berwujud KEWAJIBAN : hak kreditur atas kekayaan perusahaan MODAL : hak pemilik perusahaan atas kekayaan perusahaan HARTA, KEWAJIBAN DAN MODAL : merupakan rekening-rekening yg terdapat dalam neraca yang merupakan pos-pos kumulatif dari periode-periode selanjutnya sehingga HARTA, KEWAJIBAN DAN MODAL disebut REKENING PERMANEN ATAU REAL ACCOUNT Dalam aplikasi dunia perbankan, prinsip persamaan akuntansi dapat dijabarkan sbb : HARTA BANK = KEWAJIBAN BANK+MODAL BANK HARTA BANK = KEWAJIBAN BANK + MODAL BANK • Penempatan pada Bank lain • Pinjaman antar bank • Setoran awal pemegang saham • Penyaluran Kredit • Pinjaman non bank • Agio saham • Penempatan dana dalam bentuk surat berharga • Dana Masyarakat • Laba ditahan • Penyertaan penempatan dana dalam aktiva tetap • Dana lainnya • Laba/rugi tahun berjalan