Sebagai sebuah perusahaan asuransi yang

advertisement
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Penelitian
Sebagai sebuah perusahaan asuransi yang melayani banyak klien, PT.
Asuransi Jasa Indonesia (Persero) selalu berupaya manjalin hubungan yang
harmonis. Biro Hubungan Masyarakat agar perusahaan bisa mengerti apa
yang sangat dibutuhkan oleh kliennya pada saat ini, semakin banyak klien
maka semakin menjamin eksitensi perusahaan.
Biro Humas di PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero) menjalankan
peranannya sebagai Public Relations, karena perusahaan sadar, peranan
Public Relations sangat penting untuk menjalin hubungan baik dengan para
kliennya. Istilah Public Relations yang di Indonesia secara umum
diterjemahkan menjadi Hubungan Masyarakat, sebenarnya baru dikenal pada
abad ke-20, namun gejalanya sudah tampak sejak abad-abad sebelumnya,
bahkan sejak manusia masih primitif. Unsur-unsur dasarnya memberi
informasi, membujuk, dan mengintegrasikan khalayak yang selalu tampak
dalam kehidupan masyarakat zaman dahulu. Gejala tersebut terlihat pada
adanya hubungan yang harmonis diantara individu-individu, individu dengan
kelompok, ataupun antar kelompok di dalam pergaulan mereka.
Harmonis dalam arti adanya saling pengertian dan persesuaian antara
kedua belah pihak, satu sama lain pada waktu itu orang belum menemukan
istilah (Public Relations) yang cocok untuk melukiskan kegiatan dimaksud.
Pengertian Hubungan Masyarakat (humas) menurut “The International
Public Relations Associations (IPRA)”, hubungan masyarakat adalah fungsi
manajemen dari sikap budi yang berencana dan berkesinambungan, yang
dengan itu organisasi-organisasi dan lembaga-lembaga yang bersifat umum
dan pribadi berupaya membina pengertian, simpati dan dukungan dari mereka
yang ada kaitannya atau yang mungkin ada hubungannya dengan jalan
menilai pendapat umum diantara mereka, untuk mengkorelasikan, sedapat
mungkin kebijaksanaan dan tata cara mereka, yaitu dengan informasi yang
1
2
berencana dan tersebar luas, mencapai kerja sama yang lebih produktif dan
pemenuhan kepentingan bersama yang lebih efisien. (Primarni, 2004:12)
Public Relations melibatkan komunikasi dan pertukaran ide untuk
memfasilitasi perubahan. Public Relations memerlukan analisis tindakan
organisasi yang dapat berdampak pada hubungan atau reputasi. Hal itu juga
memerlukan mengantisipasi analisis isu-isu baru yang muncul dan dapat
mempengaruhi organisasi, bukan hanya satu set teknik komunikasi. Public
Relations melibatkan komunikasi interpersonal, komunikasi intra kelompok,
komunikasi inter kelompok, dan komunikasi massa. Praktisi Public Relations
tidak hanya harus memahami proses komunikasi tetapi juga tentang konteks
sosial dan organisasi dari komunikasi yang terdapat dalam perusahaan.
(L’Etang, 2008: 18)
Peran Public Relations adalah sebagai komunikator anatara organisasi
atau perusahaan yang diwakili dengan publiknya, membangun hubungan
yang positif antara lembaga atau perusahaan yang diwakilinya dengan publik
internal dan eksternalnya, melaksanakan dukungan manajemen dan berupaya
untuk menciptakan citra atau publikasi yang positif bagi organisasi atau
perusahaan yang diwakilinya.
Dalam pelaksanaan tugasnya seorang Public Relations harus bisa
menjalin hubungan harmonis dengan para publik eksternalnya. Hubungan
harmonis dengan publik eksternal sangat penting dalam menjaga eksistensi
dari sebuah perusahaan. Dengan adanya saling pengertian dan persesuaian
antara satu sama lain bisa menimbulkan sebuah komunikasi yang persuasif.
Dapat diambil kesimpulan bahwa dalam menjaga hubungan harmonis,
seorang Public Relations harus bisa memposisikan dirinya menjadi sebuah
pribadi yang bisa melayani dan memenuhi seluruh keinginan kliennya,
dengan tujuan agar para klien bisa terus mempercayakan seluruh produk dan
jasa nya kepada perusahaan. Berdasarkan penjelasan-penjelasan di atas, maka
dilakukan penelitian yang berjudul Peran Public Relations Dalam Menjalin
Hubungan Harmonis Pada Publik Eksternal (Studi Kasus: Biro Humas PT.
Asuransi Jasa Indonesia)
3
1.2
Fokus Penelitian
Berdasarkan konteks penelitian yang telah dikemukakan di atas, maka
dalam penelitian ini akan memfokuskan untuk mengetahui bagaimana peran
Public Relations pada biro Humas PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
dalam menjalin hubungan harmonis dengan publik eksternalnya yaitu
investor dan masyarakat.
1.3
Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan sebelumnya, maka
pertanyaan penelitian yang akan diambil adalah sebagai berikut:
Bagaimana Peran Public Relations Dalam Menjalin Hubungan Harmonis
Pada Publik Eksternal Melalui Biro Humas PT. Asuransi Jasindo?
1.4
Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.4.1 Tujuan Penelitian ini adalah :
Berdasarkan pertanyaan penelitian, maka tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui Peran Public Relations Dalam Menjalin
Hubungan Harmonis Pada Publik Eksternal Melalui Biro Humas PT.
Asuransi Jasindo (Persero).
1.4.2 Manfaat Penelitian ini adalah :
Kegunaan dari penelitian ini dapat berguna dan bermanfaat
bagi semua pihak yang terkait diantaranya sebagai berikut :
1. Manfaat Akademis:
a. Dapat menjadi bahan masukan secara akademik bagi
pengembangan Ilmu Komunikasi khususnya di pencitraan, dan
mengenai peran Public Relations dalam mempertahankan citra
positif perusahaan pada publik eksternal.
b. Menambah wawasan dan pengetahuan tentang peran Public
Relations yang diterapkan oleh Biro Humas PT. Asuransi Jasa
4
Indonesia (Persero) dalam mempertahankan citra positif pada
publik eksternalnya.
2. Manfaat Praktis:
a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu bahan
masukan bagi Biro Humas PT. Asuransi Jasa Indonesia
(Persero).
b. Mengevaluasi peran yang telah dilakukan oleh Biro Humas
PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero) untuk pengkajian ulang
dan pembaruan.
3. Manfaat Umum:
a. Memberikan gambaran dan pengetahuan kepada para pembaca
tentang peran Public Relations di Biro Humas PT. Asuransi
Jasa Indonesia (Persero) dalam mempertahankan citra positif
pada publik eksternalnya.
b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi
dalam rangka pengembangan ilmu komunikasi khususnya
dalam melihat peran Public Relations dalam mempertahankan
citra positif perusahaan pada publik eksternal.
1.5
Sistematika Penulisan
Penulisan skripsi ini dibagi dalam lima bab, yang secara garis
besarnya akan diuraikan sebagai berikut :
BAB 1.
PENDAHULUAN
Bab ini berisi gambaran umum penulisan skripsi yaitu latar belakang, fokus
penelitian, pertanyaan penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan
sistematika penulisan. Dimana latar belakang masalah yang diambil yaitu
menjalin hubungan harmonis dengan publik eksternal yang dilakukan oleh
biro humas PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero).
5
BAB 2.
KAJIAN PUSTAKA
Bab ini berisi uraian tentang teori umum dan teori khusus yang dapat
dijadikan pedoman serta acuan bagi penelitian ini, yang berasal dari berbagai
sumber yang sesuai dengan pokok bahasan mengenai peran Public Relations.
Teori-teori yang digunakan antara lain; komunikasi, komunikasi persuasif,
peranan dan fungsi Public Relations, khalayak dalam Public Relations, dan
hubungan harmonis.
BAB 3.
METODE PENELITIAN
Bab ini berisi penjelasan mengenai metode yang digunakan dalam penelitian,
Adapun yang metode yang digunakan antara lain; pendekatan penelitian
kualitatif, metode penelitian yang digunakan yaitu studi kasus. Teknik
pengumpulan datanya yaitu data primer dan data sekunder, data primer
diperoleh melalui wawancara dan observasi, sedangkan data sekunder
diperoleh melalui studi pustaka, data perusahaan, pemberitaan media, dan
website. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
deskriptif. Teknik keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan
triangulasi sumber.
BAB 4.
HASIL PENELITIAN
Bab ini berisi tentang gambaran umum PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero),
dan memaparkan data-data hasil penelitian yang dilakukan di Divisi
Pemasaran Perbankan dan Pembiayaan. Pada bab ini juga akan memaparkan
pembahasan dari hasil penelitian, dimana ditemukan bahwa Divisi Pemasaran
Perbankan dan Pembiayaan telah menjalankan perannya sesuai dengan teori
yang digunakan dalam penelitian ini. Selain itu ditemukan juga beberapa
kegiatan yang dilakukan oleh Pemasaran Perbankan dan Pembiayaan dalam
mempertahankan citra PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero).
BAB 5.
SIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi simpulan dari hasil penelitian dan pembahasan, dimana dapat
disimpulkan peran Divisi Pemasaran Perbankan dan Pembiayaan PT.
Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dalam menjalin hubungan harmonis sudah
berjalan dengan baik. Saran yang diberikan untuk PT. Asuransi Jasa
Indonesia (Persero) agar lebih meningkatkan lagi peran yang sudah
6
dilakukan saat ini.
Download