Peningkatan enzim hati dan pemulihan kekebalan pada Odha

advertisement
Peningkatan enzim hati dan pemulihan kekebalan pada Odha
dengan atau tidak koinfeksi HBV atau HCV
Oleh: hivandhepatitis.com, 7 Desember 2007
Peningkatan enzim hati – tingkat ALT (SGPT) dan AST (SGOT) yang luar biasa tingginya – merumitkan
terapi antiretroviral (ART), dan faktor risiko terbesar peningkatan enzim hati terkait ART adalah
koinfeksi hepatitis B (HBV) atau C (HCV). Oleh karena itu beberapa ahli menduga bahwa peningkatan
enzim hati terkait ART mungkin adalah sebuah bentuk penyakit pemulihan kekebalan.
Sebuah laporan oleh para peneliti di Universitas Emory di Atlanta, Georgia, AS meringkaskan hubungan
antara pemulihan kekebalan, peningkatan enzim hati yang dipicu oleh ART, dan koinfeksi HBV atau
HCV. Hasilnya diterbitkan dalam American Journal of the Medical Sciences edisi November 2007.
Rekam medis pasien yang belum pernah memakai ART (naif ART) yang memulai ART di klinik HIV di
kota dikaji terhadap koinfeksi HBV atau HCV, peningkatan enzim hati sedang atau lebih tinggi
(peningkatan ALT/AST grade > 2), dan perubahan jumlah CD4 setelah beberapa waktu.
Hasil
• Prediktor terhadap peningkatan enzim hati termasuk koinfeksi HBV atau HCV dan penggunaan d4T
• Penggunaan nelfinavir adalah aman.
• Perubahan jumlah CD4 rata-rata adalah lebih tinggi pada peserta koinfeksi HBV atau HCV yang
mengembangkan peningkatan enzim hati (99/bulan) dibandingkan dengan:
- Peserta tidak koinfeksi yang tidak mengembangkan peningkatan enzim hati (59/bulan; P = 0,03);
- Peserta tidak koinfeksi yang mengembangkan peningkatan enzim hati (36/bulan; P =0,01);
- Peserta yang koinfeksi yang tidak mengembangkan peningkatan enzim hati (62/bulan; P =0,11).
Kesimpulan
Berdasarkan temuan ini, penulis penelitian menyimpulkan bahwa “pemulihan kekebalan yang lebih
besar” terlihat pada peserta koinfeksi HIV-HBV atau HIV-HCV yang mengembangkan peningkatan
enzim hati setelah memulai ART, dibandingkan dengan kelompok lain.
Sebagai tambahan, mereka mencatat, “Temuan ini memberi kesan bahwa peningkatan enzim hati terkait
ART mungkin adalah bagian dari pemulihan kekebalan, sebagaimana yang diukur dari perubahan jumlah
CD4.”
Ringkasan: Liver Enzyme Elevation and Immune Reconstitution in HIV Patients with or without
Hepatitis B or C Coinfection http://www.hivandhepatitis.com/recent/2007/120707_c.html
Sumber: I Ofotokun, SE Smithson, C Lu, and others. Liver Enzymes Elevation and Immune Reconstution Among Treatment-Naïve HIV-Infected
Patients Instituting Antiretroviral Therapy. American Journal of the Medical Sciences 334(5): 334-341. November 2007.
Dokumen ini didownload dari situs web Yayasan Spiritia http://spiritia.or.id/
Download