PASAR KEUANGAN (Financial Market) 1. Pasar Keuangan (Financial Market) bisa dibedakan sebagai berikut (hal 36): a. Dari jenis dan jangka waktu (maturity) instrumen : Pasar Uang dan Pasar Modal. b. Dari sisi peredaran surat berharga : Pasar Primer dan Pasar Sekunder. c. Dari sisi penyelesaian transaksi (transaction settlement) : Pasar Spot, Pasar Forward dan Pasar Future. 1. Spot; dimana transaksi dan penyelesaian transaksi/settlement terjadi pada saat yang bersamaan atau paling lambat 3 hari. Transaksi ini dilakukan secara Over The Counter (OTC), yaitu transaksi ini dilakukan secara OTC antar counter dengan media sarana komunikasi (telpon, fax, internet). 2. Forward; dimana transaksi dan penyelesaian transaksi (settlement) berbeda waktu sesuai jangka waktu Forward/kontrak. Transaksi sekarang tanpa ada penyelesaian dan pembayaran. Sedangkan penyelesaian dan pembayaran dimaksud dilakukan pada saat berakhirnya jangka waktu forward. Transaksi forward ini dilakukan secara Over The Counter (OTC). 3. Future; merupakan transaksi forward yang dilakukan secara formal melalui bursa. Transaksi future ini disebut transaksi komoditi berjangka/pasar berjangka, dimana valas termasuk dianggap komoditi (diperdagangkan). d. Dari sisi kontrak lainnya/lanjutan, Pasar Keuangan termasuk pasar derivatif dan option, baik untuk pasar uang, pasar modal dan pasar valas, (merupakan pasar uang dalam bentuk valas). Derivatif adalah kontrak yang diturunkan /dibuat berdasarkan suatu kontrak yang telah ada sebelumnya. Isi kontrak derivatif biasanya menyangkut pemindahan resiko dari kontrak sebelumnya dari derivatif. Opsi adalah suatu kontrak yang memberikan hak untuk direalisasikan berdasarkan harga dan jangka waktu, tetapi terdapat pilihan tidak melakukannya. Atas kontrak opsi maka si pembeli opsi membayar fee kepada si penjual/pembuat opsi. Jenis Pasar Keuangan 1. Pasar keuangan terdiri dari pasar uang (money market) dan pasar modal (capital market). 2. Pasar primer (primary market yaitu pasar perdagangan surat-surat berharga yang baru diterbitkan. Pasar sekunder (secondary) yaitu pasar perdagangan surat-surat berharga yang telah beredar di pasar. 3. spot, forward, future dan option markets. Spot market (pasar tunai) yaitu pasar dengan penyelesaian transaksi segera dilakukan (immediate delivery) biasanya dalam satu atau dua hari setelah transaksi (deal) dilakukan. Forward dan future markets yaitu pasar dengan kontrak penyelesaian transaksi setelah jangka waktu tertentu. Beda segi future dan forward markets, yaitu bahwa biasanya pada future market kontrak distandardisir dan penyelesaian transaksi dilakukan melalui suatu lembaga kliring yang dilaksanakan oleh pihak tertentu berdasarkan ijin Pemerintah. Derivatif option market yaitu pasar yang menawarkan kepada investor bentuk investasi yang dapat menurunkan resiko penurunan harga surat-surat berharga. Pasar Uang Pasar uang adalah sarana bagi peserta pasar uang untuk beli atau jual surat berharga pasar uang dan melakukan pinjam meminjam dana yang berjangka waktu pendek untuk keperluan likuiditas. Pasar uang ini terjadi melalui “over the counter” (OTC) yaitu dengan telepon dan fax atau dealing room. Instrumen pasar uang di Amerika Serikat pada dasarnya meliputi : Treasury bills Federal funds (Fedfunds) Open market operation transactions Discount loans from the Federal Reserves Commercial papers (CPs) Certificate of deposits(CDs) Federal agency securities Bankers’ acceptances Repurchase agreement Eurodolars a. Treasury bills Treasury bills (T bill atau bill), yaitu surat berharga berjangka waktu pendek (3, 6 dan 12 bulan) yang dikeluarkan oleh Pemerintah sebagai buktin hutang. T bill ini diperdagangkan secara luas dan merupakan piranti dalam pelaksanaan kebijaksanaan moneter. T. bill di jual secara diskonto dari nilai nominal. Pendapatan investor adalah diskonto yaitu selisih dari nilai nominal dan harga beli. Pada pasar tingkat diskonto ditentukan melalui lelang yang dilaksanakan oleh the Federal Reserve (Bank Sentral Amerika) untuk kepentingan Anggaran Pemerintah. Penentuan tingkat diskonto ini didasarkan pada harga jual tertinggi atau tingkat diskonto terendah. Penerbitan T bill dilakukan dalam “book entry form”, sehingga kepemilikan dicatat dalam “book entry account” yang berada pada Departemen Keuangan (the Treasury) dan investor menerima surat bukti pembelian T bill. b. Federal Funds Federal Funds (Fed Funds) adalah transaksi pinjam meminjam antar bank di Pasar Uang Antar Bank. Disebut Fed Funds oleh karena penyelesaian transaksi berupa transfer dana bank-bank yang terdapat pada rekening bank-bank di Federal Reserve Banks melalui Fedwire system c. Open market operation (OMO) transactions Federal Reserve Bank of New York melakukan operasi pasar terbuka (OMO) yaitu jual beli Tresury bills, dalam rangka pelaksanaan kebijaksanaan moneter. Jual beli bills tersebut menyebabkan Federal Reserve Bank menarik atau menambah uang (uang primer) dalam perekonomian atau mengurangi atau menambah saldo Fedfunds. d. Discount facilities Juga Federal Reserve Banks melakukan transaksi dengan bank dalam rangka Discount facilities sebgai salah satu instrumen dalam pelaksanaan kebijaksanaan moneter. Transaksi ini akan menambah uang primer. e. Commercial papers (CPs) Commercial paper (CPs) adalah surat berharga pasar uang dalam bentuk promes tanpa jaminan (“unsecured promissory note”) dengan jangka waktu pendek (biasanya sampai 270 hari). Untuk penerbitan dengan jangka waktu lebih dari 270 hari harus dicatatkan pada the Securities and Exchange Commission (SEC). f. g. h. i. Penerbit CPs adalah perusahaan-perusahaan berbadan hukum bukan bank dan ditujukan terutama untuk memenuhi likuiditas jangka pendek. Bank umum biasanya bertindak sebgai arranger, agen penerbit, agen pembayar, dealer dan pialang (broker). Disamping untuk kepentingan pihak lain, bank umum juga dapat membeli praktek bahwa penerbit CPs untuk kepentingan sendiri. Juga menjadi praktek bahwa penerbit CPs memnita dukungan dari bank untuk penerbitan CPnya dalam bentuk plafond kredit (credit line), dengan maksud untuk menigkatkan kepercayaan investor pada CPs yang diterbitkan. Selain itu, kepercayaan pada CP umumnya sangat bergantung pada rating yang diberikan oleh perusahaan Credit Rating Agency. Sertifikat Deposito (Certificate of Deposits) Sertifikat Deposito adalah surat berharga pasar uang berjangka waktu pendek yang dikeluarkan oleh bank-bank dalam rangka mobilisasi dana. Federal agency securities Surat-surat berharga ini pada umumnya berjangka waktu pendek sampai dengan beberapa tahun (10 tahun). Sebagian dipergunakan dalam pasar uang berupa discount securities, seperti the Federal NAtioinal Mortgage Association (FNMA), the Federal Home Loan Mortgage Corporation (FHLMC), the Federal Home Loan Banks (FHLB), serta the Farm Credit Banks. Bankers acceptances Bankers acceptances (Bas) yaitu merupakan wesel (bill of exchange atau draf) yang mengandung order pembayaran sejumlah uang tertentu pada tanggal tertentu kepada penarik wesel (drawer) oleh pihak tertarik (drawer). Wesel jadi “acceptances “ apabila telah dicap “acceptances yang apabila dilakukan oleh perusahaan dan lembaga keuangan di luar bank maka disebut “trade acceptance” BAs dapat diciptakan oleh bank pemberi aksep (the accepting bank) untuk membiayai perdagangan internasional, angkutan barang, penyimpanan barang dan penyediaan kredit dalam mata uang asing kepada bank-bank di negara lain. Bank mengaksep wesel biasanya atas nama nasabahanya berdasarkan letter of credit dan didasarkan atas dokumen seperti invoive, bill of lading dan bukti penyimpanan dari warehouse. Setelah diaksep wesel yang disebut bankers’ acceptance dapat diperjual belikan di pasar sekunder. Repurchase Agreements (SB) j. Repurchase Agreements (Reports atau RPs) adalah suatu piranti pasar uang dalam bentuk suatu kontrak mengenai perjualan tunai (spots) dan sekaligus pembelian kembali (repurchase) surat berharga pasar uang termasuk promes pada saat jatuh waktu. Repo merupakan suatu cara dalam transaksi pinjam meminjam di pasar keuangan. Eurodollars Eurodollars adalah deposito dalam dollar Amerika Serikat pada bank-bank di dan di luar Amerika Serikat, teapi bebas dari ketentuan (U.S. deposit regulatiions). Pada tahun 1981, the Federal Reserve Board mengijinkan pendirian the international banking facilities (IBFs) di Amereika Serikat . IBFs dapat menerima deposito dari bukan penduduk (U.S. nonresidents) dengan bebas dari U.S. deposit regulalations, yang diklarifikasikan sebgai Eudollar deposit.