1. Larutan yang mengandung sejumlah maksimum zat yang dapat larut dalam air pada suhu dan tekanan tertentu disebut...... a. Larutan encer b. Larutan pekat c. Larutan jenuh d. Larutan lewat jenuh e. Larutan supersaturated 2. Larutan yang mengandung bahan padat terlarut berupa agregat baik dalam bentuk molekul atau ion disebut....... a. Larutan jernih b. Larutan makromolekuler c. Larutan Miseler d. Larutan mikromolekuler e. Larutan indirect 3. Berikut ini yang bukan merupakan larutan oral berdasarkan cara pemberiannya adalah..... a. Sirop b. Eliksir c. Lotio d. Potio e. Saturatio 4. Peristiwa adanya zat terlarut mempunyai kelarutan lebih kecil dibandingkan zat utamanya sehingga menyebabkan kenaikan kelarutan zat utama disebut..... a. Salting in b. Salting out c. Common ion effect d. Hidrotopi e. Caking 5. Collutorium adalah...... a. Obat cuci mata b. Obat cuci mulut c. Obat cuci hidung d. Obat tetes hidung e. Obat tetes mulut 6. Suspending agent dari alam yang berasal dari eksudat astragalus gummiferayaitu .... a. Tragakan b. Veegum c. Chondrus d. Bentonit e. Akasia 7. Metode dalam mengerjakan suspensi yaitu Bahan serbuk obat ditambahkan ke dalam mucilago yang telah terbentuk, kemudian baru di encerkan sampai terbentuk Corpus disebut.. a. Presipitasi b. Dispersi c. Flokulasi d. Deflokulasi e. Sedimentasi 8. Sistem dua fase dimana yang salah satu cairannya terdispersi dalam cairan lain dalam bentuk tetesan kecil adalah...... a. Suspensi b. Emulsi c. Elixir d. Sirup e. Solutions 9. Pengawet yang sering digunakan obat tetes mata yang beredar di pasaran adalah.. a. Asam borak b. Polivinil alkohol c. Benzalkonium klorida d. Tween e. Span 10. Kegunaan emulgator dilihat dari harga HLB berkisar antara 8 – 10 berfungsi sebagai.... a. Anti foaming agent b. Emulgator tipe w/o c. Wetting agent d. Emulgator o/w e. Detergent 11. Pada pembuatan 120 ml emulsi tipe o/w diperlukan emulgator dengan harga HLB 13. Sebagai emulgator dipakai campuran Span 60 (HLB 4,7) dan Tween 60 (HLB 14,9) sebanyak 7 g. Berapa masingmasing bobot Span 60 dan Tween 60 a. Tween 5,2 dan span 1,8 b. Tween 1,8 dan span 5,2 c. Tween 1,3 dan span 5,7 d. Tween 5,7 dan span 1,3 e. Tween 10,2 dan span 8,3 12. 1) Zat pengemulsi dicampur dengan minyak terlebih dahulu 2) Encerkan dengan air 3) Tambahkan air untuk membentuk korpus Emulsi 4) Zat pengemulsi ditambahkan kedalam air agar terbentuk mucilago urutan yang tepat cara pembuatan emulsi metode kontinental adalah.... a. 1-2-3-4 b. 1-3-2 c. 4-3-2-1 d. 4-1-2 e. 3-4-1-2 13. Emulgator yang cocok untuk pembuatan emulsi w/o yaitu.... a. Gom arab b. Lesitin c. Adeps lanae d. Veegum e. Sabun kalium 14. Hitung berapa berat gram larutan NaCl 90% harus ditambahkan pada 10 g larutan Nacl 10% supaya diperoleh 100 g Nacl 15%...... a. 9,6 g b. 12,4 g c. 13,7 g d. 15,6 g e. 17,3 g 15. Zat cair dalam emulsi yang berfungsi sebagai bahan dasar / bahan pendukung emulsi disebut.... a. Fase dispersi b. Fase internal c. Fase diskontinue d. Fase luar e. Emulgator 16. Dalam kestabilan emulsi terjadi peristiwa berubahnya tipe emulsi o/w menjadi w/o secara tibatiba dan sebaliknya yang bersifat ireversibel desebut........ a. Creaming b. Cracking c. Koalesensi d. Inversi fase e. Cake 17. Salah satu contoh sediaan ephithema yang beredar dipasaran yaitu.... a. Braito b. Rohto c. Solutio rivanol d. Cendo berry e. Colme 18. Berikut ini manakah yang bukan merupakan pelarut yaitu... a. Eter b. Gliserin c. Carboksimetylselulosa d. Sorbitol e. Propilen glikol 19. Pada sediaan larutan mata, yang berfungsi sebagai pengental adalah..... a. Polivinil alkohol b. Klorbutanol c. Nipagin d. Nipasol e. Klorheksidin asetat 20. Berikut ini cara untuk membedakan tipe emulsi, kecuali... a. Dengan pengenceran fase b. Dengan pewarnaan c. Dengan botol forbes d. Dengan kertas saring atau tisue e. Dengan konduktifitas listrik 21. Tujuan penyalutan sediaal pil yaitu, kecuali….. a. Melindungi Bahan Obat dari pengaruh lingkungan. b. Menutupi rasa bahan yg tak enak c. Memperbaiki penampilan pil d. Supaya pil larut di usus e. Supaya mudah dalam pembentukan pil 22. Di bawah ini yang bukan pelarut, adalah ..... a. Air b. Menthol c. Parafin liq. d. Gliserol e. Minyak 23. Berkurangnya kelarutan zat utama karena adanya zat terlarut tertentu disebut ..... a. Salting in b. Salting out c. Salting on d. Cosolvensi e. Kompleksasi 24. Di bawah ini zat-zat yang tidak boleh dipanaskan, kecuali ..... a. Etanol b. Aqua calcis c. Saturatio d. Minyak atsiri e. Nipasol 25. Luminal tidak larut dalam air, tetapi larut dalam solutio petit, disebut ..... a. Kompleksasi b. Saliting on c. Salting in d. Salting out e. Cosolvensi 26. Di bawah ini ketentuan umum cara melarutkan zat, kecuali ..... a. Obat keras dilarutkan tersendiri b. Zat yang mudah menguap jika dipanaskan, tidak boleh dipanaskan c. Zat yang sukar, dilarutkan dengan pemanasan d. Zat yang mudah terurai, tidak boleh dipanaskan e. Zat yang mudah larut, dilarutkan dalam botol/Erlenmeyer 27. Zat X memiliki kelarutan dalam air 1:20, artinya zat tersebut..... a. larut b. Mudah larut c. Agak sukar larut d. Sukar larut e. Sangat mudah larut 28. Di bawah ini pernyataan yang tepat berkaitan dengan eliksir adalah ..... a. Mengandung alkohol sebagai pelarutnya b. Memiliki rasa dan bau yang menarik c. Biasanya untuk zat-zat yang tidak larut dalam air d. a dan b benar e. Semua pernyataan benar 29. Label “kocok dahulu” tidak boleh digunakan pada..... a. Emulsi b. Suspensi c. Sirup d. Drop e. Potio saturasi 30. Pada pembuatan potio netralisasi/saturasi/effervescent zat-zat yang harus ditambahkan pada bagian asam adalah, kecuali ..... a. Ekstrak b. Tingtur c. Alkaloid d. Zat netral e. Garam kalium/ammonium 31. Di bawah ini yang bukan larutan oral adalah ..... a. Potio b. Eliksir c. Gargarisma d. Guttae e. Sirup 32. Larutan obat yang dibuat dengan mereaksikan asam dan basa, dimana CO2 yang terbentuk ditahan sebagian sampai larutan jenuh, disebut ..... a. Potio nigra b. Potio netralisasi c. Potio saturasi d. Potio effervescent e. Gargarisma 33. Yang merupakan contoh sediaan Gargarisma adalah ..... a. Betadin sol b. Betadin gargle c. Betadin vaginal d. Betadin salep e. Semua salah 34. Douche adalah sediaan yang pemakaiannya melalui ..... a. Mulut b. Rectum c. Vagina d. Suntikan e. Telinga 35. Obat kompres disebut ..... a. Lavement b. Enema c. Epithema d. Inhalasi e. Clysma 36. Collunarium artinya ..... a. Obat cuci mata b. Obat cuci hidung c. Obat cuci Telinga d. Obat cuci mulut e. Obat cuci luka 37. Diapotik tersedia obat-obat sebagai berikut : A. Larutan borax gliserin B. Gargarismakan C. Obat cuci hidung D. Solutio rivanol E. Larutan gentian violet Yang merupakan litus Oris adalah …. A. 1, 2 B. 2, 3 C. 3, 4 D. 4, 5 E. 1, 5 38. Hitunglah berapa gram larutan NaCl 51% , harus ditambahkan pada 20 gram Na Cl 25 %, supaya diperoleh 100 gram larutan NaCl 30 %. A. 47,30 gram B. 48,35gram C. 49,02 gram D. 51,30 gram E. 52,02gram 39. Contoh-contoh bahan pengemulsi ( emulgator ) adalah : F. Gom arab G. Adepslanae H. Chondrus I. Veegum J. Tragacanth Emulgator yang berasal dari tumbuh-tumbuhan adalah .... A. 1-2-3 B. 1-3-5 C. 2-3-4 D. 2-4-5 E. 3-4-5 40. Sediaan obat dalam bentuk emulsi, mengalami cracking (emulsi pecah), disebabkan karena .... A. pengocokan B. penambahan air C. penyinaran D. pemanasan E. penambahan span 41. Dicampur 1,2 gram Na Lauryl Sulfas ( HLB=40 ) dengan 2,8 gram Span 80 (HLB=5), maka HLB campuran adalah …. A. 12,65 B. 15,50 C. 15,85 D. 16,80 E. 17,60 42. Sediaan tetes mata yang beredar diapotik, pada umum dianjurkan memakai zat pengawet .... A. asam borat B. albucid C. natrium klorid D. benzalkonium klorid E. aquadestilata 43. Proses terbentuknya emulsi dapat terjadi berdasarkan. A. Penambahan emulgator akan menurunkan/menghilangkan tegangan yang terjadi pada bidang batas sehingga pada bidang batas sehingga antara kedua zat cair tersebut akan mudah bercampur. B. Emulgator akan diserap pada batas antara air dan minyak,sehingga terbentuk lapisan film yang membungkus partikel fase disper.. C. Emulgator seolah-olah menjadi tali pengikat antara air dan minyak. D. Tiap partikel minyak dilindungi oleh 2 benteng lapisan listrik yang saling berlawanan, benteng tersebut akan menolak setiap usaha dari partikel minyak yang akan mengadakan penggabungan. E. Kelompok akan bergabung dengan zat cair yang disenangi, kelompok hidrofil kedalam air, kelompok lipofil kedalam minyak. Dari pernyataan diatas yang merupakan teori surface tension adalah .... A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 44. Jika BJ dari sirop-sirop dianggap 1,3, maka dosis pemakaian sehari Metilmorphin (DM sekali 60 miligram/ sehari 300 miligram) pada resep di bawah ini adalah : R/ Coffein Citr. 1,5 Methyl morphine Hcl Sir. Rhoead Mf. Potio 20 100 S. tid. Cth I Pro : Dina 16 Tahun A. B. C. D. 60 mg 4.88 % 7,5 % 10,5 % 21 % E. 22,5 % 45. Sediaan larutan obat minum yang bahan pembawanya campuran etanol dan propilenglycol disebut .... A. suspensi B. emulsi C. elixir D. saturasi E. effervescent 46. Sediaan obat minum mengandung bahan pepsin, maka cara melarutkan pepsin yang benar adalah .... A. digerus tuang B. diganti Pepsin HCl jumlah setara C. disuspensikan dengan air 10 kalinya, lalu ditambahkan asam klorida encer D. dilarutkan, dienapkan, disimpan selama satu minggu E. diencerkan saja dengan air secukupnya 47. Apabila kita akan membuat 2000 gram larutan yang mengandung glucosa dengan kadar 5% dari campuran 500 gram larutan glucosa 8% dan larutan glucosa 10% yang belum diketahui jumlahnya. Maka larutan glucosa 10% yang diperlukan adalah .... A. 500 g B. 600 g C. 50 g D. 1000 g E. 800 g 48. Bahan pensuspensi untuk obat luar yang berasal dari tanah liat adalah .... A. pulvis gummosus B. pulvis gummi arabicum C. natrri alginat D. tragacantha E. veegum 49. Sediaan emulsi yang emulgatornya seolah-olah menjadi tali pengikat antara air dan minyak, emulgator seperti ini bekerja menurut .... A. teori Tegangan Permukaan B. teori Orientasi Bentuk Baji C. teori Interparsial Film D. teori electric double layer E. surface Tension 50. Salah satu emulgator yang berasal dari alam adalah .... A. pulvis gummosus B. kuning telur C. adeps lanae D. chundrus E. bentonit 51. Pernyataan di bawah ini merupakan emulsi yang stabil adalah …. A. emulsi dengan PGA dalam suasana asam B. emulsi dengan PGA dengan adanya pemanasan C. emulsi dengan PGA pada PH 3-4 D. emulsi dengan PGA pada PH 5-9 E. emulsi dengan PGA dengan adanya bakteri 52. Campuran 200 mg Tween 40 (HLB 15,6) dan 100 mg Span 60 (HLB 4,7) memiliki harga HLB campur sebesar .... A. 4,800 B. 5,620 C. 9,060 D. 11,240 E. 11,970 53. Jumlah volume larutan glukosa yang isotonis dapat dibuat jika tersedia 50 gram glukosa ( PTB glukosa = 0,1 ), adalah .... A. 99,601 ml B. 555,6 ml C. 868,1 ml D. 892,9 ml E. 961,5 ml 54. Perhatikan resep berikut, PGA berfungsi sebagai emulgator, maka berapa jumlah yang dibutuhkan untuk membuat resep tersebut? R/ Oleum Sesami 17 PGA q.s Ol. Aurantii 50 mg m.f. potio 100 ml A. B. C. D. E. F. 5,05 gram 7,50 gram 7,55 gram 8,55 gram 17 gram Jika BJ dari sirop-sirop dianggap 1,3, maka dosis pemakaian sehari Salmiak (DM sekali -/ sehari 10 gram) pada resep di bawah ini adalah .... R/ Luminal 2 Salmiak 2,4 Sir. Aurantii 30 m.f. potio 150 s.tid cth I Pro : Mintoria (10 thn) A. B. C. D. E. 4,79 % 30% 33,33 % 57,8 % 86,67 % 55. Hitung berapa gram larutan NaCl 15% harus ditambahkan pada 200 gram larutan NaCl 25% supaya diperoleh 400 gram larutan NaCl 20% .... a. 100 gram b. 200 gram c. 250 gram d. 300 gram e. 400 gram 56. Suspensi dikatakan stabil bila partikel-partikenya tidak mudah mengendap. Sesuai hukum ”STOKE” maka partikel-partikel suatu suspensi dibuat dengan cara.... a. metode praesipitasi b. memperkecil kecepatan alir c. memperkecil ukuran partikel d. memperbesar ukuran partikel e. menambahkan wetting agent 57. Sifat sistem pembentukan suspensi Deflokulasi adalah…. a. sedimen terbentuk lambat b. partikel merupakan agregat yang bebas c. sedimen tidak membentuk cake yang keras dan padat dan mudah terdispersi kembali seperti semula d. sedimen membentuk cake yang keras dan padat, mudah terdispersi kembali seperti semula e. ujud suspensi kurang menyenangkan sebab sedimentasi terjadi cepat dan di atasnya terjadi daerah cairan yang jernih dan nyata 58. Teori yang mengatakan seolah-olah tiap partikel minyak dilindungi oleh 2 benteng lapisan listrik yang saling berlawanan adalah…. a. teori tegangan permukaan b. teori oriented wedge c. teori interparsial film d. teori orientasi bentuk baji e. teori electric double layer