Uploaded by User46492

151434023 full

advertisement
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN MEDIA SCRAPBOOK SEBAGAI MEDIA
PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE PADA MATERI PLANTAE
UNTUK KELAS X SMA
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Biologi
Oleh:
Disusun oleh:
Oleh:
Rispa Payuk
NIM : 151434023
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2019
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Persembahan
1 Korintus 15: 58
“Karena itu saudara-saudaraku yang kekasih ,
berdirilah teguh, jangan goyah giatlah selalu dalam
pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu bahwa dalam
persekutuan dengan Tuhan Jeri h payah mu tidak siasia “
Kupersembahkan karya ini untuk
Tuhan Yang Maha Esa
Kedua orang tua ku tercinta : Daud Payuk dan Kristina
Bubun Baan, S.Pd.
Kakak dan Adik-adik ku tersayang
Sahabat dan Teman-Teman ku yang selalu mendukung
Almamater ku Universitas Sanata Dharma
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
Berkat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang
berjudul “ Pengembangan Media Scrapbook sebagai Media Pembelajaran Picture
and picture pada Materi Plantae untuk Kelas X SMA”.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada pihak
yang telah berpartisipasi, sehingga penulisan ini dapat terselesaikan sebagaimana
mestinya, khususnya kepada:
1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu memberkati dan memberikan kekuatan
dan kelegaan setiap hari
2. Bapak Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. selaku Dekan FKIP Universitas
Santa Dharma
3. Bapak Drs. Antonius Tri Priantoro, M.For.Sc. selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Biologi Universitas Sanata Dharma
4. Ibu Dra. Maslichah Asy’ari, M.Pd. selaku dosen pembimbing yang telah
berkenan meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan pengarahan
kepada penulis
5. Ibu Ika Yuli L, M.Pd. Ibu Fransisca. D.N.P, S.Pd., M.Sc, Ibu Cahya
Imawati, S.Pd. dan Bapak Drs. Gunadi yang telah meluangkan waktunya
untuk penilaian produk
6. Segenap Dosen dan Staf Sekretariat JPMIPA Universitas Sanata Dharma
7. Keluarga Mama, Papa, Kak Medi, Kak Rita, Rina dan Ratna yang selalu
mendoakan dan menjadi dorongan terbesar selama pengerjaan
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8. Eunike Meilani sahabat ku yang selalu memberikan dorongan, menemani
penulisan , menghibur dan setia mendengarkann keluh kesah ku
9. Anastasia Peni Hera sahabat ku yang selalu menyemangati dan menuliskan
kutipan-kutipan penyemangat yang sangat memotivasi ku
10. Puspa Nurmalasari sahabat ku yang selalu setia menemani memberikan
masukan, dan mendoakan kelancaran pengerjaan
11. Shella dan Vina sahabat ku yang selalu menyemangati ku
12. Indri dan Rekan teman satu bimbingan yang selalu memotivasi
13. Venansius Lagadoni yang membantu dalam pembuatan desain sampul
14. Natal, Angen, Monic, Mia yang setia menemani, memotivasi selama
penelitian serta memberikan dukungan doa
15. Teman-teman mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Sanata Dharma
angkatan 2015 yang menemani dan mengisi hari-hari ku menjadi lebih
berwarna
16. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah
membantu dan mendukung penulis selama penyusunan
Penulis menyadari bahwa ini jauh dari kata sempurna, oleh sebab itu penulis
mengharapkan kritik dan saran dari pembaca di terima terbuka dari perbaikan
ini sehingga menjadi lebih baik dan bermanfaat bagi semua pihak .
Penulis
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN MEDIA SCRAPBOOK SEBAGAI MEDIA
PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE PADA MATERI
PLANTAE UNTUK KELAS X SMA
Rispa Payuk
Universitas Sanata Dharma
2019
ABSTRAK
Beberapa sekolah di Yogyakarta dalam pembelajaran biologi pada materi
plantae masih menggunakan media pembelajaran yang monoton dan kurang
menarik serta belum pernah mengembangkan media pembelajaran scrapbook .
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui langkah-langkah pengembangan
scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture pada materi plantae
dan mengetahui kelayakan produk scrapbook sebagai media pembelajaran picture
and picture pada materi plantae.
Jenis penelitian yang ini adalah Reseach and Development (RnD). Metode
penelitian ini digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji
kelayakannya. Dalam pengembangan scrapbook, dilakukan 5 tahap dari 10 tahap
yang dikemukakan oleh Borg and Gall yaitu potensi masalah, mengumpulkan
informasi, desain produk, validasi desain dan perbaikan desain. Produk yang
dikembangkan divalidasi oleh 2 pakar media pembelajaran dan 2 guru biologi
kelas X SMA. Tujuan validasi produk untuk mengetahui kualitas produk yang
dihasilkan.
Hasil penelitian ini menunjukkan produk yang dikembangkan berupa
Scrapbook layak diujicobakan. Perolehan skor rerata dari dua validator pakar
media pembelajaran yaitu 3,39 dengan kriteria “Sangat Baik” sedangkan
perolehan rerata skor dari dua validator guru biologi yaitu 3,50 dengan kategori “
Sangat Baik” menunjukkan bahwa produk scrapbook yang dikembangkan
memiliki kualitas sangat baik dan dapat diujicobakan dalam pembelajaran materi
plantae semester genap kelas X SMA.
Kata kunci: R&D, Scrapbook, Picture and Picture, Materi Plantae
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DEVELOPMENT OF MEDIA SCRAPBOOK AS A MEDIA FOR LEARNING
PICTURE AND PICTURE IN PLANTAE MATERIALS FOR CLASS X HIGH
SCHOOL
Rispa Payuk
Universitas Sanata Dharma
2019
ABSTRACT
Teachers at some schools in Yogyakarta still use monotouns and less
interesting learning media and have not yet developed scrapbook media in biologi
learning on plantae materials. The purpose of this study was to find out the steps
in developing scrapbook as a learning media for picture and picture on plantae
material and to find out the feasibility of scrapbook products as a picture and
picture learning media on plantae material.
This type of research is Research and Development (RnD). This research
method is used to produce certain products and test their feasibility. In the
development of scrapbook, five stages of the 10 stages were presented by Borg
and Gall, namely potential problems, information gathering, product design,
design validation and design improvement. The product developed was validated
by 2 learning media experts and 2 X grade high school biology teachers. The
purpose of product validation is to determine the quality of the products
produced.
The results of this study indicate that the product developed in the form of
Scrapbook is worth testing. The average score of the two learning media expert
validators was 3.39 with the criteria of "Very Good" while the average score of
the two biology teacher validators was 3.50 with the category "Very Good"
indicating that the scrapbook products developed were of very good quality and
could tested in the material learning of even semester X high school plant
material.
Keywords: R & D, Scrapbook, Picture and Picture, Plantae Material
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................. v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ................................ vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
ABSTRAK ............................................................................................................. ix
ABSTRACT .............................................................................................................. x
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiv
DAFTAR BAGAN ............................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xvi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................... 5
C. Batasan Masalah ............................................................................................. 5
D. Tujuan Penelitian ............................................................................................ 6
E. Manfaat Penelitian .......................................................................................... 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA............................................................................. 8
A. Belajar dan Pembelajaran ............................................................................. 8
B. Media Pembelajaran ..................................................................................... 9
1)
Pengertian Media Pembelajaran ............................................................... 9
2)
Manfaat Media Pembelajaran ................................................................. 10
3)
Klasifikasi Media Pembelajaran ............................................................. 12
4)
Fungsi Media Pembelajaran ................................................................... 14
C. Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture ................................... 16
a.
Gambar ................................................................................................... 16
b.
Kooperatif Tipe Picture and Picture ...................................................... 17
D. Scrapbook................................................................................................... 28
E. Materi Plantae............................................................................................ 32
F.
Penelitian yang Relevan ............................................................................. 33
G.
Kerangka Berpikir .................................................................................. 35
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
H.
Penelitian Reseach and Development (RnD) ......................................... 38
1.
Potensi dan Masalah ............................................................................... 38
2.
Pengumpulan Data ................................................................................. 38
3.
Desain Produk ........................................................................................ 38
4.
Validasi Desain ....................................................................................... 39
5.
Perbaikan Desain .................................................................................... 39
6.
Uji Coba Produk ..................................................................................... 39
7.
Revisi Produk ......................................................................................... 40
8.
Uji Coba Pemakaian ............................................................................... 40
9.
Revisi Produk ......................................................................................... 40
10.
Pembuatan Produk Massal .................................................................. 40
BAB III METODE PENELITIAN ....................................................................... 41
A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian ................................................ 41
B. Prosedur Pengembangan ............................................................................ 41
C. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 45
D. Metode Analisa Data .................................................................................. 55
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..................................... 57
A. Analisis Kebutuhan .................................................................................... 57
B. Deskripsi Produk Awal .............................................................................. 69
C. Data Hasil Validasi .................................................................................... 75
D. Produk Akhir .............................................................................................. 88
E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan .................................................... 101
F.
Kendala/ Keterbatasan ............................................................................. 107
BAB V PENUTUP .............................................................................................. 108
A. Kesimpulan .............................................................................................. 108
B. Saran ......................................................................................................... 108
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 110
LAMPIRAN ........................................................................................................ 113
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 2. 1. Langkah-Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture
............................................................................................................ 25
Tabel 2. 2. Contoh Bentuk-Bentuk Scrapbook ..................................................... 28
Tabel 3. 1. Kisi-Kisi Pertanyaan Analisis Kebutuhan........................................... 45
Tabel 3. 2. Daftar Pertanyaan Wawancara Analisis Kebutuhan ........................... 46
Tabel 3. 3. Instrumen Validasi Media Scrapbook sebagai Media Pembelajaran
Picture and picture pada Materi Plantae untuk Kelas X SMA ........ 47
Tabel 3. 4. Rubrik Penilaian Media Scrapbook .................................................... 50
Tabel 3. 5. Skala Likert ......................................................................................... 56
Tabel 4. 1. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan ................................................ 58
Tabel 4. 2. Gambaran Produk Awal ...................................................................... 71
Tabel 4. 3. Rekapitulasi Data Validasi oleh pakar Media Pembelajaran Scrapbook
sebagai Media Pembelajaran Picture and picture pada Materi Plantae
untuk Kelas X SMA ........................................................................... 76
Tabel 4. 4 Komentar dan saran perbaikan dari pakar ahli..................................... 78
Tabel 4. 5. Komentar umum dan saran perbaikan Pakar media Pembelajaran ..... 80
Tabel 4. 6. Rekapitulasi data validasi oleh guru kelas X ...................................... 83
Tabel 4. 7. Komentar dan Saran Perbaikan dari Guru Biologi Kelas X ............... 85
Tabel 4. 8. Komentar Umum dan Saran Perbaikan dari Guru Biologi Kelas X ... 87
Tabel 4. 9. Rekapitulasi Data 2 Pakar Media Pembelajaran dan 2 Guru
Biologi Kelas X SMA ........................................................................ 88
Tabel 4. 10.Komentar Pakar Media Pembelajaran dan Revisi.............................. 89
Tabel 4. 11. Komentar Guru Biologi kelas X dan Revisi .................................... 94
Tabel 4. 12. Desain Produk Awal dan Produk Akhir Media Pembelajaran
Scrapbook ........................................................................................ 95
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 1. Medusa Dewasa............................................................................... 19
Gambar 2. 2. Pengelompokan Hewan Vertebrata dan Avertebrata ...................... 20
Gambar 2. 3. Siklus Hidup Aurelia Aurita untuk Kegiatan Memasangkan Gambar
......................................................................................................... 21
Gambar 2. 4. Siklus Hidup Aurelia Aurita untuk Kegiatan Mengurutkan Gambar
......................................................................................................... 22
Gambar 2. 5. Jaring-Jaring Makanan .................................................................... 23
Gambar 2. 6. Tingkat Keanekaragaman Hayati .................................................... 24
Gambar 2. 7 Contoh Bentuk Scrapbook ............................................................... 29
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR BAGAN
Bagan 2. 1. Kerangka Penelitian yang Relevan .................................................... 35
Bagan 2. 2. Kerangka Berpikir .............................................................................. 37
Bagan 2. 3. Langkah-langkah Penggunaan Metode RnD ..................................... 40
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
1 Silabus Pembelajaran Biologi ......................................................... 114
2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Materi Plantae ...................... 118
3 Lembar Kerja Peserta Didik 1 ........................................................ 139
4 Lembar Kerja Peserta Didik 2 ........................................................ 142
5 Lembar Kerja Peserta Didik 3 ........................................................ 145
6 Lembar Kerja Peserta Didik 4 ........................................................ 148
7 Panduan Skoring LKPD 1 .............................................................. 150
8 Panduan Skoring LKPD 2 .............................................................. 153
9 Panduan Skoring LKPD 3 .............................................................. 159
10 Panduan Skoring LKPD 4 ............................................................ 163
11 Kisi- Kisi Soal Ulangan Harian .................................................... 167
12 Soal Ulangan Harian Bab Plantae ................................................ 169
13 Panduan Skoring Soal Ulangan Harian ...................................... 179
14 Pedoman Penilaian Sikap Dalam Pembelajaran ........................... 181
15 Lembar Penilaian Sikap Dalam Pembelajaran ............................. 183
16 Lembar Penilaian Psikomotorik Dalam Pembelajaran ................ 184
17 Surat Ijin Penelitian SMAN 11 Yogyakarta ................................. 185
18 Surat Ijin Penelitian SMA BOPKRI 1 Yogyakarta ...................... 186
19 Surat Ijin Penelitian SMAN 8 Yogyakarta ................................... 187
20 Surat Keterangan Selesai Penelitian SMAN 6 Yogyakarta .......... 188
21 Surat Keterangan Selesai Penelitian SMA GAMA Yogyakarta .. 189
22 Data Mentah Validasi Pakar Ahli 1 .............................................. 190
23 Data Mentah Validasi Pakar Ahli 2 .............................................. 194
24 Data Mentah Validasi Guru Biologi 1 .......................................... 198
25 Data Mentah Validasi Guru Biologi 2 .......................................... 202
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Salah faktor yang mempengaruhi keberhasilan pembelajaran dapat dilihat
dari proses pembelajaran yang berlangsung. Proses pembelajaran yang
berlangsung dengan baik tentunya akan berdampak pada tercapainya tujuan
pembelajaran yang diharapkan. Pembelajaran harus dirancang semenarik mungkin
dan tidak membosankan agar perhatian siswa sebagi center, fokus dan termotivasi
dalam mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Model pembelajaran
PAIKEM (Aktif, Inovatif, Kreatif dan Menyenangkan) perlu dilaksanakan agar
proses pembelajaran tidak membosankan (Suprijono, 2009). Pelaksanakan
pembelajaran yang aktif kreatif, inovatif dan menyenangkan harus didukung oleh
media pembelajaran yang menarik dan bervariasi yang dapat membantu guru
dalam menyampaikan pembelajaran dan menjembatani siswa untuk memahami
materi saat proses pembelajaran berlangsung.
Proses pembelajaran yang berlangsung secara monoton serta media
pembelajaran yang kurang bervariasi seperti, sekadar menggunakan buku cetak
sebagai sumber belajar, ceramah dan menggunakan power point yang hanya berisi
tulisan yang panjang tentunya akan membuat siswa menjadi bosan dan tidak
berkonsentrasi dalam mengikuti pembelajaran. Hal tersebut dapat menyebabkan
siswa kurang memahami materi yang diajarkan akibatnya tujuan pembelajaran
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
tidak dapat tercapai dengan baik, terlebih ketika materi yang disampaikan guru
adalah materi pembelajaran yang sifatnya banyak dan kurang menarik.
Materi plantae adalah salah satu materi yang cakupan bahasannya
kompleks sehingga siswa kurang tertarik dalam mempelajari materi ini. Siswa
seakan sudah menanamkan dalam dirinya bahwa belajar materi plantae berarti
harus menghafal uraian yang cukup panjang. Belajar biologi bukan hanya tentang
membaca dan menghafalkan pada saat akan menghadapi ujian saja akan tetapi
perlu adanya pemahaman konsep dan prinsip serta mengembangkan proses
ilmiah.
Media pembelajaran yang menarik dan efektif dapat digunakan untuk
meminimalisir kebosanan siwa dalam mengikuti pembelajaran karena materi yang
cakupannya luas seperti materi plantae. Selain itu, dengan adanya media yang
menarik tentunya akan menambah minat dan motivasi siswa dalam mengikuti
pembelajaran dan memudahkan guru dalam menyampaikan materi. Media dengan
gambar tentunya akan memudahkan siswa dalam memahami materi dan
menjelaskan sesuatu yang bersifat abstrak yang tidak dapat dilihat dengan mata.
Survei kebutuhan dilakukan di SMA GAMA Yogyakarta, SMA 8
Yogyakarta, SMA 11 Yogyakarta, SMA BOPKRI 1 Yogyakarta dan SMA 6
Yogyakarta. Hasil wawancara dengan guru biologi menunjukkan bahwa, dalam
pembelajaran biologi guru sudah menggunakan model pembelajaran yang
berbeda-beda seperti, Discovery Learning, Project Based Learning. Guru juga
menggunakan pendekatan kontekstual dengan mengajak langsung peserta didik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
untuk mengamati tumbuhan di sekitar sekolah. Menurut guru, kegiatan observasi
di sekolah belum cukup dalam menyampaikan materi plantae yang sifat materinya
banyak karena keterbatasan jenis tumbuhan di sekolah dan kondisi cuaca yang
tidak menentu seperti ketika terjadi hujan menjadi kendala dalam proses
pembelajarannya.
Guru sudah memahami dan menyadari pentingnya media pembelajaran
akan tetapi, media pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran
hanya sebatas power point dan melihat objek secara langsung di sekitar sekolah.
Kendala yang dialami adalah terbatasnya jumlah tumbuhan di sekolah dan power
point yang tidak dapat digunakan saat sumber listrik mati serta siswa yang bosan
dengan media pembelajan yang tidak bervariasi.
Salah satu media yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi permasalahan
tersebut adalah media gambar yang dikemas dalam scrapbook. Gambar dapat
menerjamahkan konsep atau gagasan abstrak menjadi lebih realistik sehingga
siswa akan lebih mudah memahami materi, (Kustandi dan Bambang, 2011).
Scrapbook berasal dari bahasa inggris scrap yang berarti sisa atau potongan dan
book yang berarti buku. Scrapbook atau buku tempel merupakan suatu karya
yang kreatif dan inovatif yang berbentuk seperti album yang di dalamnya terdapat
berbagai foto yang dihias sedemikian rupa sehingga dapat meninggalkan kesan
visual yang spesial (Wardhani, 2018).
Guru berpendapat bahwa media gambar (picture and picture) sangat
membantu dalam menyampaikan materi apalagi ketika objek tidak dapat diamati
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
secara langsung akan tetapi, guru belum mengetahui beberapa variasi dalam
picture and picture. Kendala yang dihadapi guru terkait menggunakan media
picture and picture adalah waktu dalam proses pembuatan kreasinya, serta cara
membuat media tersebut menantang rasa ingin tahu siswa. Semua guru
berpendapat perlu jika materi plantae diajarkan menggunakan scrapbook sebagai
media pembelajaran picture and picture untuk menambah variasi dalam
pembelajaran agar siswa tidak bosan, mengeskspor pengetahuan siswa. Selain itu,
scrapbook juga dapat menjadi media penunjang ketika keadaan seperti waktu dan
cuaca tidak mendukung saat proses pembelajaran.
Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian berjudul ” Pengembangan Scrapbook sebagai Media Pembelajaran
Picture and picture untuk Kelas X pada Materi Plantae”. Terdapat beberapa
penelitian yang serupa, antara lain; Sari, (2017) dengan judul, “Pengembangan
Media Scrapbook dalam Pembelajaran Fisika Materi Tata Surya”, yang dilakukan
pada tingkat pendidikan SMP. Penelitian lain dilakukan oleh Rosihah dan
Pamungkas (2018), dengan judul, “Pengembangan Media Pembelajaran
Scrapbook Berbasis Konteks Budaya Banten pada Mata Pelajaran Ilmu
Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar” dan
penelitian yang dilakukan oleh
Whardhani (2018), dengan judul,” Pengembangan Media Scrapbook pada Materi
Pengelompokan Hewan untuk Siswa Kelas III Sekolah Dasar”. Produk scrapbook
yang dihasilkan dari ketiga penelitian tersebut dinilai valid dan layak digunakan.
Pada penelitian “Pengembangan Scrapbook sebagai Media Pembelajaran Picture
and picture Pada Kelas X Materi Plante”, berbeda dengan penelitian sebelumnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
Perbedaan
tersebut
terletak
pada
scrapbook
yang
dihasilkan.
Peneliti
memodifikasi scrapbook yang dihasilkan dengan beberapa variasi media picture
and picture. Perbedaan lainnya yaitu materi yang digunakan pada penelitian
sebelumnya berbeda dengan materi yang digunakan dalam penelitian ini serta
satuan pendidikan untuk dilakukannya penelitian juga berbeda.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana langkah-langkah pengembangan media scrapbook sebagai media
pembelajaran picture and picture pada materi plantae ?
2. Bagaimana kualitas produk scrapbook yang dikembangkan sebagai media
pembelajaran picture and picture pada materi plantae ?
C. Batasan Masalah
Terdapat beberapa batasan masalah dalam penelitian ini:
1. Materi yang terdapat dalam scrapbook hanya berupa ringkasan materi
plantae
2. Dalam melakukan analisis kebutuhan sekolah yang dipilih hanya sekolah
yang berada di daerah Yogyakarta
3. Soal yang terdapat dalam scrapbook disesuaikan dengan variasi kegitan
picture and picture
4. Penelitian yang digunakan hanya sampai pada protatipe hasil revisi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
D. Tujuan Penelitian
1. Mengetahui langkah-langkah pengembangan scrapbook sebagai media
pembelajaran picture and picture pada materi plantae
2. Mengetahui kualitas produk scrapbook sebagai media picture and picture
pada materi plantae
E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi berbagai pihak :
1. Bagi Siswa
a. Melalui desain yang bervariasi pada scrapbook akan membuat
peserta didik lebih tertarik dan termotivasi dalam mengikuti
pembelajaran
b. Melalui ringkasan materi dan variasi kegiatan picture and picture
pada scrapbook akan memudahkan peserta didik dalam memahami
materi plantae
2. Bagi Guru
a. Media pembelajaran scrapbook akan memudahkan guru dalam
menyampaikan materi plantae
b. Memberikan inovasi bagi guru untuk mengembangkan media
pembelajaran pada materi biologi yang lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
3. Bagi sekolah
a) Scrapbook dapat menjadi alternatif dalam mengatasi permasalahan
di sekolah seperti kekurangan buku paket dan sebagai media
pembelajaran pengganti yang bervariasi
b) Menambah wawasan dalam mengembangkan media pembelajaran
4. Bagi peneliti
Melalui penelitian ini, diharapkan dapat menambah wawasan
peneliti mengenai cara dan langkah-langkah pengembangan media
scrapbook, sehingga dapat berguna bagi penelitian selanjutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Belajar dan Pembelajaran
Belajar adalah proses yang terjadi pada semua orang dan berlangsung
seumur hidup yang ditandai dari adanya perubahan tingkah laku pada dirinya.
Perubahan tingkah laku tersebut bersifat kognitif, psikomotorik, maupun afektif
yang berlangsung dalam interaksi dengan lingkungannya.
Menurut Siregar dan Hartini (2010) belajar adalah proses yang kompleks
yang didalamnya terkandung aspek antara lain:
1.
Bertambahnya jumlah pengetahuan
2.
Adanya kemampuan mengingat dan mereproduksi
3.
Adanya penerapan pengetahuan
4.
Menyimpulkan makna
5.
Menyimpulkan dan mengaitkannya dengan realitas dan
6.
Adanya perubahan sebagai pribadi
Lebih lanjut menurut Siregar dan Hartini (2010) pembelajaran adalah
suatu usaha yang memiliki urutan yang sistematis, terarah, terencana dengan
tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu sebelum proses dilaksanakan. Proses
yang terjadi dilaksanakan secara terkendali dengan maksud untuk mendukung
proses belajar siswa.
Pada proses pembelajaran guru berperan sebagai fasilitator dalam
menyampaikan materi ke pada siswa. Materi pembelajaran yang disampaikan
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
bervariasi mulai dari yang sederhana sampai dengan yang kompeks dan tidak
sepenuhnya materi pembelajaran yang disampaikan dapat dengan mudah
dipahami siswa. Upaya memanimalisir hal tersebut perlu dilakukan, maka guru
perlu menyusun strategi pembelajaran, memanfaatkan media pembelajaran dan
sumber belajar dalam menyampaikan materi (Sanjaya,2006).
B. Media Pembelajaran
1) Pengertian Media Pembelajaran
Menurut Djamarah dan Aswan (2010) kata “media” berasal dari bahasa
Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata “medium”, yang secara harafiah
berarti “perantara atau pengantar”. Dengan demikian media pembelajaran
merupakan wahana penyalur informasi belajar atau penyalur pesan.
Menurut Kustandi dan Sutjipto (2011) media pembelajaran adalah alat
yang dapat membantu proses belajar mengajar dan berfungsi untuk memperjelas
makna pesan yang disampaikan, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran
dengan lebih baik dan sempurna. Secara umum kedudukan media dalam
pembelajaran adalah sebagai:
a.
Alat bantu
b.
Alat penyalur pesan
c.
Alat penguatan
d.
Wakil guru dalam menyampaikan informasi secara lebih teliti, jelas dan
menarik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
Kedudukan media dalam pembelajaran sangat penting
sehingga media
pembelajaran tidak dapat dipisahkan dari proses belajar mengajar. Oleh sebab itu
media pembelajaran hendaknya selalu ada pada setiap pembelajaran.
Berdasarkan pengertian media pembelajaran dan kedudukan media
pembelajaran di atas, dapat disimpulkan bahwa, media pembelajaran adalah alat
bantu yang dapat dimanfaat dalam proses pembelajaran yang berfungsi sebagai
penyalur
informasi,
penguatan
dan
wakil
guru
dalam
menyampaikan
pembelajaran yang lebih menarik guna mencapai tujuan pembelajaran yang
diharapkan.
2) Manfaat Media Pembelajaran
Menurut Sudjana dan Rivai (2013) ada beberapa manfaat media
pembelajaran antara lain:
a. Pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan
motivasi belajar
b. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami
oleh para siswa dan memungkinkan siswa menguasai tujuan pembelajaran
lebih baik
c. Metode belajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal
melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan serta guru
tidak kehabisan tenaga, apalagi ketika guru mengajar untuk setiap jam
pelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
d. Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya
mendengarkan uraian guru tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati,
melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain.
Selain manfaat media pembelajaran di atas, terdapat pula manfaat praktis
media pembelajaran dalam hal mengatasi keterbatasan indera,ruang dan waktu
menurut Arsyad, (2017) antara lain:
a. Objek atau benda yang terlalu besar untuk ditampilkan langsung di ruang kelas
dapat diganti dengan gambar, foto, slide,realita, film, radio atau model
b. Objek yang terlalu kecil yang tidak tampak oleh indera dapat disajikan dengan
bantuan mikroskop, film, slide atau gambar.
c. Kejadian langka yang terjadi di masa lalu atau terjadi sekali dalam puluhan
tahun dapat ditampilkan melalui rekaman video, film, foto, slide di samping
secara verbal.
d. Kejadian yang berlangsung dengan cepat dapat diperlambat sehingga dapat
diamati dan dipelajari contohnya, replikasi virus yang tak dapat diamati secara
kasat mata dan berlangsung sangat cepat dapat dipelajari dengan bantuan
media video
e. Kejadian yang berlangsung dapat diperlambat sehingga menyingkat waktu
pembelajaran contohnya, proses kehamilan yang berlangsung selama 9 bulan
dapat diamati dan dipelajari hanya dalam beberapa menit dengan bantuan
video.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
3) Klasifikasi Media Pembelajaran
Menurut Suprohatiningrum (2016)
secara umum media pembelajaran dibagi
menjadi tiga macam antara lain:
a.
Media Audio adalah media pembelajaran yang menekankan pada suara
contohnya, radio.
b.
Media Visual adalah media pembelajaran yang menampilkan gambar diam
c.
Media Audiovisual merupakan media yang menampilkan suara maupun
gambar
Menurut Seels dan Glasgow (dalam Arsyad, 2010) media pembelajaran
dibagai menjadi 2 kategori luas dilihat dari segi perkembangan teknologi yaitu,
media tradisional/konvensional dan teknologi mutakhir. Berikut ini merupakan
beberapa pilihan media tradisional beserta contohnya:
a.
Media Tradisonal
1) Visual diam yang diproyeksikan (proyeksi tak tembus pandang, proyeksi
overhead, slide, (filmstrips).
2) Visual yang tak diproyeksikan (gambar, poster,foto, charts, grafik, diagram,
pameran, kartu, papan info, papan bulu/flannel)
3) Audio (rekaman piringan hitam dan pita kaset)
4) Penyajian multimedia (slide plus suara, paduan gambar-suara, dan multi
image)
5) Visual dinamis yang diproyeksikan (film, televisi,video)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
6) Cetak (buku teks, modul, teks terprogram, buku kerja, majalah berkala,
lembaran lepas atau hand-out)
7) Permainan (teka-teki, simulasi, permainan papan, permainan kartu)
8) Relia (model, specimen, manipulatif (peta, globe).
Selain media tradisional terdapat pula beberapa contoh media teknologi mutakhir
antara lain:
b. Media Teknologi Mutakhir
1) Media berbasis telekomunikasi (teleconference dan telecture)
2) Media
berbasis
mikroprosesor
(pembelajaran
berbantuan
komputer,
pembelajaran interaktif, hypermedia dan compact video disc.).
Menurut Djamarah dan Zain (2010) dilihat dari daya liputnya media
pembelajaran dapat dibagi dalam:
a.
Media dengan daya liput luas dan serentak
Penggunaan media ini tidak terbatas oleh tempat dan ruang serta dapat
menjangkau jumlah anak didik yang banyak dalam waktu yang sama (radio
dan televisi).
b.
Media dengan daya liput yang terbatas oleh ruang dan waktu
Media ini dalam penggunaannya membutuhkan ruang dan tempat khusus
seperti film, sound slide, film rangkai yang harus menggunakan tempat
tertutup dan gelap.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
c.
Media untuk pengajaran individual
Media ini penggunaannya hanya untuk seorang diri, contohnya modul
berprogram dan pengajaran melalui komputer.
Menurut Sanjaya (2006) dilihat dari cara dan teknik pemakaiannya, media
dapat dibagi ke dalam :
a. Media yang diproyeksikan
Adalah media yang memerlukan alat proyeksi contohnya film proyektor
untuk memproyeksikan film. Tanpa dukungan alat semacam ini media tidak
akan berfungsi apa-apa.
b. Media yang tidak diproyeksikan
Adalah media yang tidak memerlukan alat proyeksi contohnya foto, radio dan
lain-lain.
4) Fungsi Media Pembelajaran
Menurut Arsyad (2017), terdapat fungsi media pembelajaran khususnya
media visual antara lain:
a. Fungsi atensi, media visual merupakan inti yaitu menarik dan mengarahkan
perhatian siswa untuk berkonsentrasi kepada isi pembelajaran yang berkaitan
dengan makna visual yang ditampilkan atau menyertai teks materi
pembelajaran. Dengan demikian, kemungkinan untuk memperoleh dan
mengingat isi pembelajaran semakin besar.
b. Fungsi afektif, media visual dapat terlihat dari tingkat kenikmatan siswa
ketika belajar (atau membaca) teks yang bergambar. Gambar atau lambang
visual dapat menggugah emosi dan sikap siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
c. Fungsi kognitif, lambang visual atau gambar memperlancar tujuan untuk
memahami dan mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam
gambar
d. Fungsi kompensatoris, media pembelajaran memberikan konteks untuk
memahami teks membantu siswa yang lemah dalam membaca untuk
mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingatnya kembali. Dengan
kata lain, media pembelajaran berfungsi untuk mengakomodasikan siswa
yang lemah dan lambat menerima dan memahami isi pembelajaran yang
disajikan dengan teks atau secara verbal.
Menurut Kemp dan Dalton (dalam Kustandi dan Sutjipto, 2011) media
pembelajaran dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan
untuk perorangan, kelompok, atau kelompok yang besar jumlahnya, yaitu dalam
hal (1) memotivasi minat dan tindakan, (2) menyajikan informasi
dan (3)
memberi instruksi. Untuk memenuhi fungsi motivasi, media pembelajaran dapat
direalisasikan dalam teknik drama atau hiburan. Sedangkan untuk tujuan
informasi media pembelajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi
di hadapan sekelompok siswa. Isi dan bentuk penyajian bersifat sangat umum,
bersifat sebagai pengantar, ringkasan laporan , atau pengatahuan latar belakang.
Untuk
memaksimalkan
fungsi
media
pembelajaran
maka
media
pembelajaran perlu disesuaikan dengan model pembelajaran yang digunakan.
Salah satu contohnya adalah apabila menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe picture and picture maka media pembelajaran yang digunakan
adalah media gambar yang dapat memfasilitasi pembelajaran secara berkelompok.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
C. Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture
a. Gambar
Dalam pembelajaran kooperatif tipe picture and picture tidak lepas dari
penggunaan gambar. Gambar adalah media yang paling umum dan sering
digunakan sebagai salah satu media pembelajaran sebagai pengantar pesan yang
efisien dan menyangkut indra penglihatan. Pesan-pesan yang disampampaikan
dituangkan ke dalam simbol-simbol komunikasi visual. Adanya media gambar
memudahkan dalam memahami materi serta memudahkan dalam menjelaskan
materi yang bersifat abstrak. Media gambar atau foto bertujuan untuk menarik
perhatian, memperjelas materi, mengilustrasikan fakta atau informasi yang
mungkin akan lebih cepat jika diilustrasikan dengan gambar (Kustandi dan
Sutjipto, 2011).
Menurut Sudjana dan Rivai (2013), terdapat beberapa keuntungan media
yang diperoleh dari gambar antara lain:
1) Mudah dimanfaatkan dalam kegiatan belajar mengajar karena praktis tanpa
memerlukan perlengkapan apa-apa
2) Gambar fotografi bisa pergunakan dalam banyak hal, untuk berbagai jenjang
pengajaran dan berbagai disiplin ilmu. Mulai dari TK sampai dengan
Perguruan Tinggi, dari ilmu-ilmu sosial sampai ilmu-ilmu eksakta
3) Gambar dapat menerjamahkan konsep atau gagasan yang abstrak menjadi
lebih realistik
Terdapat pula beberapa kelemahan dari gambar antara lain:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
1) Beberapa gambar sudah cukup memadai tetapi tidak cukup besar ukurannya
bila dipergunakan untuk tujuan pembelajaran kelompok besar kecuali
diproyeksikan melaui proyektor
2) Gambar fotografi adalah berdimensi dua, sehingga sukar untuk melukiskan
bentuk sebenarnya yang berdimensi 3. Kecuali bilamana dilengkapi dengan
beberapa seri gambfrar untuk objek yang sama atau adegan yang diambil
dilakukan dari berbagai sudut pemotretan yang berlainan
3) Gambar fotografi sebagaimanapun indahnya tidak memperlihatkan gerak
seperti halnya gambar hidup. Namun demikian beberapa gambar fotografi
seri yang disususn secara berurutan dapat memberikan kesan gerak dapat saja
dicobakan dengan maksud guna meningkatkan daya efektivitas proses belajar
mengajar.
b. Kooperatif Tipe Picture and Picture
Model pembelajaran picture and picture termasuk dalam pembelajaran
kooperatif (Munasaroh, 2017). Menurut Roger, dkk dalam Huda (2012)
pembelajaran kooperatif merupakan aktifitas pembelajaran kelompok yang
dioorganisir pada satu prinsip bahwa pembelajaran harus didasarkan pada
perubahan informasi secara sosial diantara kelompok-kelompok pembelajar yang
didalamnya setiap pembelajar harus bertanggung jawab atas pembelajarannya
sendiri dan didorong untuk meningkatkan pembelajaran anggota-anggota lain.
Pembelajaran ini mengandalkan kerja sama antara siswa dalam kelompok tiap.
anggota kelompok memiliki tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas-tugas
yang diberikan dalam kelompok dan mempelajari materi itu sendiri. Pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
kooperatif yang dikembangkan paling kurang mencapai tiga tujuan pembelajaran
yang penting yaitu, hasil belajar akademik, penerimaan terhadap perbedaan
individu dan pengembangan keterampilan sosial (Suprohatiningrum, 2016).
Pembelajaran tipe picture and picture adalah model pembelajaran yang
mengandalkan gambar sebagai media dalam proses pembelajaran. Gambargambar tersebut disusun sedemikian rupa atau ditampilkan dengan berbagai cara
yang digunakan dalam proses pembelajaran untuk merangkan suatu materi.
Picture and picture termasuk dalam pembelajaran kooperatif dan memiliki ciri
aktif,kreatif, inovatif dan menyenangkan (Munasaroh, 2017). Terdapat beberapa
variasi kegiatan yang dapat diterapkan pada model pembelajaran picture and
picture antara lain, menginterpretasikan gambar, mengelompokkan gambar,
mengurutkan gambar, menyusun jaringan gambar dan mensintesa gambar.
1) Menginterpretasikan gambar
Menginterpretasikan atau menafsirkan gambar berarti menerangkan
maksud dari gambar yang ditampilkan. Dalam kegitan
menginterpretasikan
gambar, guru menampikan sebuah gambar serta memberikan sebuah pertanyaan
dan siswa menyampaikan gagasannya dapat berupa tulisan maupun secara lisan .
Kelebihan dari kegiatan ini adalah melatih siswa untuk berpikir kritis dan
mengaitkan dengan apa yang telah dipelajarinya. Siswa juga dengan mudah
mengungkapkan apa yang ada difikirannya. Kekurangannya adalah siswa dapat
menimbulkan
penafsiran
yang
berbeda-beda
sehingga
setelah
kegiatan
menginterpretasikan gambar guru harus mengkonfirmasi jawaban dari siswa agar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
tidak menimbulkan miskonsepsi. Berikut merupakan contoh variasi kegiatan
menginterpretasikan gambar sub materi Cnidaria :
Sumber: Budisma.net
Gambar 2. 1. Medusa Dewasa
2) Mengelompokkan gambar
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia mengelompokkan berarti membagi
dalam beberapa kelompok atau juga menjadikan berkelompok-kelompok. Dalam
pembelajaran, kegiatan mengelompokkan gambar siswa dapat mengelompokkan
gambar yang sejenis dan memisahkan gambar yang tidak sejenis berdasarkan
perbedaan dan persamaan ciri yang dimilikinya. Kelebihan dari kegiatan
mengelompokkan gambar adalah waktu yang digunakan lebih sedikit, siswa dapat
membedakan gambar karena melihat ciri morfologinya. Kelemahannya siswa
dapat menerka-nerka jawaban.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
Berikut ini contoh variasi kegiatan mengelompokkan gambar pada materi
animalia. Guru menyediakan beberapa gambar dan menugaskan siswa untuk
mengelompokkan gambar beberapa hewan yang termasuk avertebrata dan
invertebrata.
Kelompokkan beberapa gambar di bawah ini kedalam hewan vertebrata dan
avertebrata !
Sumber: hak.wikipedia.org
Gambar 2. 2. Pengelompokan Hewan Vertebrata dan Avertebrata
Vertebrata
Avertebrata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
3) Memasangkan gambar
Langkah dalam kegiatan memasangkan gambar adalah guru memberikan
beberapa pilihan gambar dan jawaban
kemudian siswa menyocokkan dan
memasang gambar yang sesui dengan pertanyaan. Kelebihannya adalah mudah
dilakukan dan waktu yang digunakan cukup singkat. Sudah tersedia beberapa
pilihan jawaban sehingga siswa tinggal memilih jawaban yang paling tepat.
Kekuranganya adalah siswa dapat menerka-nerka jawaban dengan asal
memangsangkan gambar. Contoh variasi kegiatan memasangkan gambar pada
submateri Cnidaria adalah sebagai berikut:
Pasangkanlah nama pada setiap daur hidup Aurelia aurita dibawah ini
dengan benar!
Sel Telur
Planula
Medusa Dewasa
Efira
Stobila
Skifistoma
Medusa Muda
Sumber: Dokumen.tips
Gambar 2. 3. Siklus Hidup Aurelia Aurita untuk Kegiatan Memasangkan Gambar
4) Mengurutkan gambar
Kegiatan mengurutkan gambar adalah kegiatan menyusun gambar menjadi
suatu urutan yang sistematis. Langkah dalam kegiatan mengurutkan gambar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
adalah guru menyiapkan gambar dan mengajak gambar tersebut kemudian gambar
tersebut disusun secara sistematis sesuai dengan perintah yang diberikan guru.
Kelebihan dari kegiatan mengurutkan gambar adalah dapat dengan mudah
dilakukan dengan membandingkan dengan gambar satu dengan yang lain yang
sudah tersedia, waktu yang digunakan cukup singkat. Kekurangnnya adalah
apabila salah
gambar tidak sesuai dengan urutan maka akan mempengaruhi
jawaban lain (banyak jawaban yang akan salah). Berikut ini adalah contoh variasi
kegiatan mengurutkan gambar pada materi siklus hidup Aurelia aurita:
Urutkanlah potongan gambar dari siklus hidup Aurelia aurita di bawah ini
dengan benar!
Sumber: Pak.pandani.web.id
Gambar 2. 4. Siklus Hidup Aurelia Aurita untuk Kegiatan Mengurutkan Gambar
5) Menyusun jaringan gambar
Cara kerjanya sama halnya dengan mengurutkan gambar, perbedaannya
adalah gambar-gambar pada saat menyusun jaringan gambar lebih banyak dan
memiliki hubungan antara satu dengan yang lain. Kelebihannya adalah siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
dapat mengkaji hubungan antara satu gambar dengan gambar yang lainnya secara
lebih mendalam. Kelemahannya adalah ketika satu urutan gambar salah maka
akan mempengaruhi jawaban yang lain. Siswa akan kewalahan apabila gambar
yang disedikan banyak.
Berikut ini merupakan contoh dari menyusun jaring-jaring makanan pada
materi Komponen Ekosistem. Guru menyediakan beberapa gambar kemudian
menghimbau siswa menyususn gambar menjadi jaring-jaring yang saling
berhubungan. Berikut ini adalah contoh variasi kegiatan menyusun jaringan
gambar
Buatlah jaringan-jaring makan dari gambar-gambar di bawah ini!
Sumber :Dimasfan.com
Gambar 2. 5. Jaring-Jaring Makanan
6) Mensintesa gambar
Kegiatan mensistesis gambar cara kerjanya sama dengan menganalisis gambar
perbedaannya terletak pada jumlah gambarnya. Adapun langkah dalam
mensintesis gambar yaitu guru menampilkan beberapa gambar kemudian siswa
ditugaskan untuk mensintesis hubungan antar satu dengan gambar yang lain dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
merumuskan topic pada gambar tesebut sehingga menjadi satu kesatuan yang
selaras. Kelebihan dari kegiatan mensintesa gambar adalah dapat melatih tingkat
kemapuan berpikir siswa lebih tinggi. Kekurangnnya adalah apabila siswa tidak
mengetahui informasi dasar dari gambar maka akan kesulitan dalam menentukan
hubungan antara gambar yang satu dengan gambar yang lainnya. Berikut
merupakan contoh dari variasi kegiatan mensintesis gambar submateri tingkat
keanekaragam hayati.
Perhatikan gambar A,B,C di bawah ini! Apa kaitannya dengan materi
keanekagragaman hayati? Simpulkan pendapat mu berdasarkan gambar A,B dan
C!
A
B
Sumber: Jatim.tribunnews.com
Sumber: Omahpustaka.com
C
Sumber: Ebiologi.net
Gambar 2. 6. Tingkat Keanekaragaman Hayati
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
Dalam melaksanakan pembelajaran kooperatif tipe picture and picture
dengan berbagai variasi kegiatan maka dapat dilakukan langkah-langkah
pembelajaran Menurut Suprijono (2009) dan Suprohatiningrum (2016):
Tabel 2. 1. Langkah-Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and
Picture
Tahapan
Fase I
Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran dan
memotivasi siswa
Fase II
Menyajikan informasi
Fase III
Mengorganisasikan siswa
ke dalam kelompok
belajar
Fase IV
Membimbing kelompok
bekerja dan belajar sesuai
dengan variasi kegiatan
picture and picture:
Menginterpretasikan
Gambar
Kegiatan Guru
Guru memotivasi siswa terkait pembelajaran dan
menyampaikan tujuan pembelajaran hendak
dicapai
Guru menyampaikan informasi atau materi
pengantar kepada siswa dengan cara
mendemonstrasikan atau menyampaikan garisgaris besar pembelajaran
Guru menjelaskan kepada siswa bagaimana cara
membentuk kelompok belajar serta menentukan
jumlah anggota kelompok agar efektif
Guru mulai menunjukkan atau memperlihatkan
gambar-gambar yang berkaitan dengan materi dan
Guru mengawasi dan membimbing kelompokkelompok saat mengerjakan tugas yang sudah
diberikan
Guru menampikan/memberikan sebuah gambar,
serta memberikan sebuah pertanyaan terkait
gambar kemudian siswa menyampaikan
gagasannya dapat berupa tulisan maupun secara
lisan.
Mengelompokkan Gambar Guru menampilkan beberapa gambar kemudian
menghimbau siswa untuk mengelompokkan
gambar
sejenis dan memisahkan gambar yang tidak
sejenis berdasarkan perbedaan dan persamaan ciri
yang dimilikinya atau berdasarkan perintah.
Memasangkan Gambar
Guru menampilkan/memberikan beberapa pilihan
gambar dan jawaban kemudian menghimbau
siswa untuk menyocokkan dan memasang gambar
yang sesui dengan pertanyaan. Pilihan jawaban
yang disediakan guru sebagaiknya lebih banyak
sebagai pengecoh.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
Tahapan
Mengurutkan Gambar
Menyusun Jaringan
Gambar
Mensintesa Gambar
Fase V
Evaluasi
Fase VI
Memberikan Penghargaan
Kegiatan Guru
Guru memberikan/ menampilkan beberapa
gambar kemudian mengajak siswa untuk
menyusun gambar tersebut hingga menjadi urutan
sistematis.
Guru memberikan/ menampilkan beberapa
gambar kemudian mengajak siswa untuk
menyusun gambar menjadi urutan yang sistematis
dan saling berhubungan. Pada kegiatan ini gambar
yang disusun umumnya lebih banyak dan saling
terkait.
Guru menampilkan/memberikan beberapa gambar
kemudian siswa ditugaskan untuk mensintesis
hubungan antar satu dengan gambar yang lain dan
merumuskan topik pada gambar tesebut sehingga
menjadi satu kesatuan yang selaras.
Guru mengevaluasi hasil belajar tentang materi
yang telah dipelajari dengan menayakan alasanalasan jawaban. Pada tahap ini juga guru
menugaskan siswa untuk melakukan presentasi
dan menarik kesimpulan. Setelah siswa selesai
presentasi, guru mengkonfirmasi dan memberikan
penguatan terkait materi yang selesai di pelajari.
Guru mencari cara-cara untuk menghargai, baik
upaya hasil belajar individu maupun kelompok,
misalnya memberikan pujian
Menurut Johnson dalam (Trianto, 2009) model pembelajaran picture and
picture memiliki beberapa kelebihan antara lain:
1) Melatih siswa berpikir logis dan sistematis
2) Mengembangkan motivasi untuk belajar yang lebih baik
3) Membantu siswa belajar berpikir berdasarkan sudut pandang suatu objek
dengan memberikan kebebasan siswa dalam praktik berpikir
4) Guru mengetahui kemampuan masing-masing siswa
5) Siswa dilibatkan dalam perencanaan dan pengelolaan kelas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Selain kelebihan terdapat pula kekurangan dari picture and picture menurut
Trianto (2009) antara lain:
1) Banyak siswa yang tidak senang apabila disuruh bekerja sama
2) Guru khawatir akan terjadi kekacauan di kelas
3) Dibutuhkan dukungan fasilitas, alat dan biaya yang memadai
4) Banyak siswa yang pasif
5) Memakan waktu
Untuk mengatasi beberapa kekurangan dari picture and picture maka pada
saat pembelajaran guru meminta siswa untuk melakukan penilaian kelompok dan
penilaian sesama teman agar semua anggota kelompok turut berpartisipasi. Selain
itu, guru dapat memberikan penghargaan agar siswa termotivasi dan kompak
dalam pembelajaran. Guru juga perlu mengenali, mengawasi serta membagi siswa
ke dalam kelompok yang heterogen (siswa yang pasif dan siswa yang aktif) agar
siswa dapat saling membantu dan saling melengkapi. Dalam pembuatan media
picture and picture dapat menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan di
lingkungan sekitar dan memanfaatkan barang-barang bekas sehingga biaya yang
digunakan lebih murah.Selain itu, agar tidak memakan waktu lama maka guru
perlu membatasi waktu pada setiap kelompok ketika menggunakan media picture
and picture.
Berbagai variasi kegitan pembelajaran picture and picture dapat
diaplikasikan pada berbagai materi pembelajaran biologi yang dikemas dalam satu
bentuk scrapbook. Scrapbook dapat menjadi salah satu alternatif media
pembelajaran yang menarik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
D. Scrapbook
Menurut John Poole dalam Hardiana (2015) buku tempel atau yang
dikenal dengan nama scrapbook adalah sekumpulan memorabilia, foto, cerita
narasi, puisi, bon pembayaran, dan lain sebagainya yang dirangkai dan disusun
dalam sebuah album atau hand-made book. Scrapbook merupakan salah satu
karya yang kreatif, berbentuk seperti buku dan memberikan kesan visual yang
menarik dan spesial karena di dalamnya terdapat kumpulan foto dan hiasan yang
beraneka ragam. Berikut ini merupakan beberapa bentuk scrapbook:
Tabel 2. 2. Contoh Bentuk-Bentuk Scrapbook
Bentuk Scrapbook
Contoh
Memorabilia
Berisi kumpulan benda-benda
yang dianggap memiliki
kenangan misalnya kartu
ucapan, pernak-pernik
pemberian, cincin dan lain
sebagainya yang ditempelkan
dan disatukan dalam bentuk
buku atau album
Sumber: Amazon.com
Foto
Sumber : Rootandbranchpaper.com
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
Bentuk Scrapbook
Contoh
Cerita Narasi
Sumber: Debbiehodge.com
Puisi
Sumber: Thenerdnest.com
Bon Pembayaran
Berisi kumpulan kuitansi
pembayan (pengeluaran) yang
sengaja disusun dan
ditempelkan dalam album atau
buku yang diabadikan oleh
pemiliknya.
Sumber: Debbiehodge.com
Gambar 2. 7 Contoh Bentuk Scrapbook
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Saat ini scrapbook dapat dimanfaatkan sebagai mahar dalam pernikahan,
sarana penyalur hobi, hadiah dalam acara ulang tahun, anniversary dan kelahiran.
Scrapbook juga dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran jika disusun
dengan kreatif dan menarik serta dilengkapi dengan gambar dan materi yang akan
diajarkan. Dalam membuatnya dapat menggunakan bahan-bahan yang ada di
lingkungan sekitar (Damayani, 2017).
Lebih lanjut menurut Damayani (2017) dalam membuat media scrapbook
terdapat beberapa karasteristik yang perlu diperhatikan yang dapat menjadi acuan
antara lain:
1.
Scrapbookharus berbentuk buku
2.
Tema harus sesuai dengan tujuan pembelajaran
3.
Data yang dimasukkan dalam scrapbook harus fokus pada pokok pembahasan
atau materi yang diajarkan
4.
Tidak terlalu banyak hiasan karena tujuan utamanya adalah sebagai media
pembelajaran
Cara penggunaan media scrapbook cukup mudah karena bentuknya yang
menyerupai buku. Peserta didik cukup membukanya seperti buka dan mengisi
perintah sesuai yang terdapat dalam scrapbook. Dalam penggunaan scrapbook
harus teliti dan hati-hati agar hiasan pada scrapbook tidak mudah rusak.
Menurut Damayani (2017), scrapbook memiliki beberapa kelebihan antara
lain:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
1.
Menarik, scrapbook disusun dari berbagai foto, gambar dan catatan penting
dan lain sebagainya dengan beberapa hiasan. Sehingga tampilannya akan
terlihat indah dan menarik
2.
Bersifat realistis dalam menunjukkan pokok pembahasan, dengan scrapbook
kita dapat menyajikan sebuah objek yang terlihat nyata melalui gambar atau
foto. Gambar atau foto dapat memberikan detai dalam bentuk gambar apa
adanya, dengan demikian kita dapat lebih mudah mengetahui dan mengingat
dengan lebih baik.
3.
Dapat mengatasi keterbatasan waktu dan ruang, media scrapbook dapat
menjadi salah satu solusi mengenai banyaknnya peristiwa atau objek yang
sulit disajikan secara langsung dan sulit diulang
4.
Mudah dibuat. Kita hanya perlu menyusun dan memadupadankan antara
gambar, catatan dan hiasan sedemikian rupa.
5.
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat scrapbook mudah didapatkan
karena kita bisa menggunakan barang-barang yang tidak terpakai.
6.
Dapat didesain sesuai dengan yang keinginan sipembuat
Terdapat pula kelemahan dari scrapbook antara lain;
a.
Waktu yang digunakan dalam pembuatannya relatif lama
b.
Gambar yang kompleks serta hiasan yang terlalu berlebihan dapat berdampak
pada kurangnnya perhatian (fokus) siswa pada pokok bahasan
c.
Jika menggunakan dengan tidak hati-hati dapat merusak hiasan pada
scrapbook
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Dalam mengatasi kekurangan scrapbook ada beberapa cara yang dapat
dilakukan guru yaitu mempersiapkan media scrapbook jauh-jauh hari sebelum
menggunakanya. Dalam pembuatannya guru perlu memilih bahan-bahan yang
bersifat kuat agar media tidak mudah rusak ketika digunakan. Hiasan yang dipakai
pada media secukupnya saja dan tidak mencolok agar perhatian siswa tetap
terfokus pada materi.
E. Materi Plantae
Materi Plante merupakan materi yang diajarkan di kelas X pada semester
Genap. Kompetensi dasar materi Plantae yaitu 3.8 Mengelompokkan tumbuhan
ke dalam division berdasarkan ciri-ciri umum, serta mengaitkan peranannya
dalam kehidupan dan 4.8 Menyajikan laporan hasil pengamatan dan analisis
fenetik dan filogenetik tumbuhan serta peranannya dalam kehidupan. Pokok
bahasan dalam matei ini terdiri dari ciri-ciri tumbuhan secara umum, tumbuhan
lumut
(bryophytha),
tumbuhan
paku
(pteridophyta),
tumbuhan
berbiji
(spermatopytha) dari pokok bahasan tersebut masing-masing dijelaskan mengenai
ciri-ciri, cara hidup, reproduksi, klasifikasi dan peranannya dalam kehidupan.
Berdasarkan hasil wawancara dengan 5 guru biologi di Sleman dan Kota
Yogyakarta materi plantae merupakan materi dengan cakupan bahasan yang
banyak dan kurang menarik sehingga biasanya siswa kurang termotivasi dalam
memperlajarinya pada hal materi ini termasuk materi yang dekat dengan
kehidupan sehari-hari dari siswa oleh sebab itu media pembelajaran yang memuat
materi plantae perlu dibuat menarik agar memudahkan siwa dalam memahami
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
materi serta termotivasi dalam mengikuti pembelajaran. Selain itu, media juga
perlu dibuat agar memudahkan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran.
Cakupan materi plante cukup banyak dan kurang menarik oleh sebab itu
siswa akan lebih mudah memahami jika materi yang disampaikan dengan media
gambar disertai berbagai variasi picture and picture dan dikemas dalam
scrapbook yang memuat materi plantae. Scrapbook memuat banyak gambar serta
motif kreasi hiasan yang dibuat dengan kreatif, serta penggunaan media yang
sederhana dan adanya ringkasan materi dalam scrapbook akan memudahkan siswa
untuk memahami materi dengan mudah.
F. Penelitian yang Relevan
Terdapat beberapa penelitian yang serupa yang dapat mendukung
penelitian ini, antara lain;
1) Sari (2017), dengan judul, “Pengembangan Media Scrapbook dalam
Pembelajaran Fisika Materi Tata Surya”, yang dilakukan pada tingkat
pendidikan SMP. Tujuan penelitian tersebut adalah untuk menghasilkan
media pembelajaran yang layak dan berkualitas dan mengetahui respon
peserta didik terhadap media pembelajaran scrapbook. Hasil penelitian
tersebut menunjukkan bahwa scrapbook merupakan media yang layak dan
berkualitas dengan kriteria sangat baik ditinjau dari rekayasa media,aspek
komunikasi visual dan aspek pembelajaran yang divalidasi oleh ahli media
dan ahli materi. Adapun respon guru dan peserta didik terhadap media
scrapbook termasuk dalam kriteria sangat baik ditinjau dari aspek rekayasa
media, aspek komunilasi visual dan aspek pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
2) Wardhani (2018), dengan judul “Pengembangan Media Scrapbook pada
Materi Pengelompokan Hewan untuk Siswa Kelas III Sekolah Dasar”. Tujuan
penelitian ini adalah untuk melihat kevalitan dari produk yang dihasilkan dan
kepraktisan produk. Untuk melihat valid atau tidaknya produk dilakukan
dengan cara validasi media pembelajaran dan validasi materi pada pakar ahli
media dan pakar ahli materi. Kepraktisan produk dapat ukur melalui angket
respon siswa. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa produk yang
dihasilkan valid dan praktis digunakan dan termasuk dalam kriteria sangat
baik.
3) Rosihah dan Pamungkas (2018), dengan judul, “Pengembangan Media
Pembelajaran Scrapbook Berbasis Konteks Budaya Banten Pada Mata
Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar”. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengembangkan media pembelajaran berupa scrapbook bagi
siswa kelas III di Sekolah Dasar dan untuk mengetahui respon siswa kelas III
setelah proses pembelajaran dengan menggunakan scrapbook . Metode
pengembangan dilakukan dengan 3 tahap yaitu pendefenisian, perencanaan,
dan pengembangan. Uji validasi dilakukan oleh ahli materi, ahli bahasa, dan
ahli media. Setelah dilakukan uji coba validasi oleh tim ahli selanjutnya
dilakukan uji coba pada peserta didik kelas III A. Hasil uji dari ahli materi
menunjukkan bahwa media pembelajaran sangat layak, hasil uji dari ahli
bahasa menunjukan bahwa media scrapbook masuk dalam kriteria sangat
baik dan hasil uji dari ahli media menunjukkan bahwa produk yang dihasilkan
sangat layak dan respon dari siswa sangat baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Berikut ini adalah bagan penelitian scrapbook yang serupa:
Rosihah dan Pamungkas
(2018)
Sari (2017)
Wardhani (2018)
Pengembangan media
scrapbook pada
tingkat SMP
Pengembangan
scrapbook pada
tingkat SD
Pengembangan
scrapbook pada tingkat
SD
Mata pelajaran Fisika
Mata pelajaran IPA
Mata pelajaran IPS
Materi Tata Surya
Materi
Pengelompokan
Hewan
Materi Lingkungan
Alam dan Buatan
Berbasis Konteks
Budaya Banten
Rispa, (2019)
Penelitian ini berbeda dengan penelitian sebelumnya antara lain:




Pengembangan media scrapbook pada tingkat SMA
Mata pelajaran Biologi
Materi Plantae
Desain scrapbook yang berbeda dalam hal sampul, isi dan
ringkasan materi . Terdapat beberapa variasi kegiatan picture and
picture.
Bagan 2. 1. Kerangka Penelitian yang Relevan
G. Kerangka Berpikir
Keberhasilan dalam pembelajaran dapat ditentukan dari bagaimana proses
pembelajaran tersebut berlangsung. Ketika proses pembelajaran berlangsung
dengan baik maka tujuan dari pembelajaran yang diharapkan pun akan tercapai.
Proses pembelajaran tidak lepas dari metode pembelajaran dan ditunjang oleh
media pembelajaran sebagai alat bantu untuk menyampaikan materi terutama
ketika materi tersebut cakupannya luas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Materi plantae termasuk materi dengan pokok bahasan yang cukup luas
dan kurang menarik bagi siswa. Siswa kurang termotivasi dan mudah bosan dalam
memperlajari materi plantae pada hal, materi tersebut dekat dengan kehidupan
sehari-hari. Dalam menyampaikan materi plantae guru masih menggunakan
media yang tergolong membosankan bagi siswa dan kurang bervariasi seperti
penggunaan media power point secara terus menerus, isi power point yang kurang
menarik dan gambar yang disajikan kurang menarik. Seringkali guru
menggunakan objek tumbuhan secara langsung sebagai media pembelajaran
dengan mengajak siswa untuk melakukan
kegiatan observasi terkait materi
plantae akan tetapi kegiatan tersebut masih memiliki kekurangan misalnya, tidak
semua sekolah mempunyai fasilitas seperti taman sekolah yang memadai (jenisjenis tumbuhan yang ada disekolah tidak dapat mewakili semua materi plantae)
selain itu, ketika kondisi cuaca dan waktu yang kurang memungkinkan untuk
dilakukannya observasi menjadi penghambat dalam proses pembelajaran.
Berdasarkan
alasan
tersebut
maka
peneliti
mencoba
untuk
mengembangkan media pembelajaran khusus untuk materi plantae pada kelas X.
Media pembelajaran yang dikembangkan berupa scrapbook yang berisi berbagai
variasi picture and picture sebagai salah satu alternatif variasi media
pembelajaran, serta berkembangnya media pembelajaran scrapbook yang baru dan
layak yang dapat menarik perhatian (motivasi) siswa dalam mengikuti
pembelajara sehingga mudah dalam memahami materi serta memudahkan guru
dalam menyampaikan materi plantae. Scrapbook yang dikembangkan berdasarkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
langkah penelitian dan pengembangan model Kemp dan prosedur penelitian
Reseach and development model Borg and Gall.
Berikut adalah bagan kerangka berpikir yang didasarkan dari analisis
kebutuhan yang dilakukan di 5 Sekolah Menegah Atas yaitu SMA Gama
Yogyakarta, SMA 6 Yogyakarta, SMA 8 Yogyakarta, SMA 11 Yogyakarta dan
SMA BOPKRI 1 Yogyakarta:
1. Sifat materi plantae yang cukup luas
2. Kurangnya minat siswa dalam memperlajari materi plantae karena media
pembelajaran yang sering digunakan guru kurang menarik
3. Kurangnya alternatif yang dapat dipakai guru ketika kondisi belajar kurang
medukung (cuaca buruk ketika hendak melakukan observasi tumbumbuhan,
listrik padam pada saat akan menyajikan materi , tidak semua tumbuhan
yang hendak diobservasi tersedia disekolah
Dibutuhkan media pembelajaran yang menarik dan dapat membantu guru dalam
menyampaikan materi plantae yang sifatnya luas sehingga meningkatkan minat
belajar siswa serta dapat menjadi alternatif media ketika kondisi saat belajar
kurang mendukung
Pengembangan media
pembelajaran berupa scrapbook
sebagai media pembelajaran
picture and picture yang menarik
dan relevan dengan standar KI,
KD, pada materi plantae yang
sesuai dengan Kurikulum
Dihasilkan media scrapbook dengan
berbagai variasi kegiatan picture and
picture yang layak digunakan di
sekolah
Manfaat scrapbook dan
metode pembelajaran picture
and picture adalah menjadi
sumber belajar materi
plantae, memudahkan guru
dalam menyampaikan materi
dan memberi penugasan dan
menjadi alternatif media
pembelajaran ketika kondisi
sekolah serta keadaan yang
tidak memadai
Bagan 2. 2. Kerangka Berpikir
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
H. Penelitian Reseach and Development (RnD)
Menurut Sugiyono (2012) langkah-langkah penggunaan metode reseach
and development meliputi:
1.
Potensi dan Masalah
Penelitian dapat berangkat dari adanya potensi masalah. Potensi adalah
segala sesuatu yang bila didayagunakan akan memiliki nilai tambah. Masalah
adalah penyimpangan antara yang diharapkan dengan yang terjadi. Masalah ini
dapat diatasi dengan melalui RND dengan cara meneliti sehingga dapat
menemukan suatu model atau pola atau sistem penanganan terpadu yang efektif
dan dapat digunakan untuk menangani masalah tersebut. Metode penelitian yang
dapat lakukan adalah dengan metode survei atau kualitatif. Berdasarkan data yang
diperoleh selanjutnya dapat dirancang model penanganan yang efektif.
2.
Pengumpulan Data
Setelah potensi dan masalah dapat ditunjukkan secara faktual, maka selanjutnya
perlu dikumpulkan berbagai informasi yang dapat digunakan sebagai bahan untuk
perencanaan produk tertentu yang diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut.
3.
Desain Produk
Produk yang dihasilkan dalam penelitian Reseach and Development
bermacam-macam. Dalam bidang pendidikan, produk-produk yang dihasilkan
diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pendidikan. Desain produk harus
diwujudkan dalam gambar atau bagan sehingga dapat digunakan sebagai
pegangan untuk menilai dan membuatnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
4.
Validasi Desain
Validasi desain merupakan proses kegiatan untuk menilai rancangan
produk secara rasional. Dikatakan secara rasional karena validasi disini masih
bersifat rasional dan belum fakta lapangan.Validasi produk dapat dilakukan
dengan cara menghadirkan beberapa pakar atau tenaga ahli yang sudah
berpengalaman untuk menilai produk baru yang baru dirancang tersebut. Setiap
pakar diminta untuk menilai desain tersebut sehingga selanjutnya dapat
diketahui kelemahan dan kekuatannya.
5.
Perbaikan Desain
Setelah produk divalidasi melalui diskusi dengan pakar dan para ahli
lainnya, maka akan diketahui kelemannya. Kelemahan tersebut selanjutnya
dicoba untuk dikurangi dengan cara memperbaiki desain yang bertugas untuk
memperbaiki desain tersebut adalah peneliti yang mau menghasilkan produk
tersebut.
6.
Uji Coba Produk
Dalam bidang pendidikan desain produk seperti metode mengajar baru
dapat langsung diuji coba, setelah validasi dan revisi. Uji coba awal dapat
dilakukan dengan simulasi penggunaan, setelah simulasi maka diuji cobakan
pada kelompok terbatas. Pengujian dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan
informasi apakah metode/produk lebih efektif dan lebih efisien dibandingkan
dengan yang lama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
7.
Revisi Produk
Produk baru yang telah ujicobakan pada kelompok terbatas perlu direvisi
lagi
sehingga
dapat
mengurangi
kelemahan
dalam
pembuatan
atau
penggunaannya. Setelah direvisi maka perlu diujicobakan lagi untuk meninjau
kembali kelemahannya untuk segera diperbaiki.
8.
Uji Coba Pemakaian
Setelah pengujian terhadap produk berhasil dan mungkin ada revisi yang tidak
terlalu penting, maka selanjutnya produk baru diterapkan dalam lingkup lembanga
pendidikan yang lebih luas. Dalam operasinya, metode atau produk tetap harus
dinilai kekurangan atau hambatan yang muncul guna untuk perbaikan lebih lanjut.
9.
Revisi Produk
Revisi produk ini dilakukan apabila dalam pemakaian lembaga yang lebih luas
terdapat kekurangan dan kelemahan.
10. Pembuatan Produk Massal
Pembuatan produk massal dapat dilakukan apabila produk yang telah diuji coba
dinyatakan efektif dan layak untuk diproduksi secara massal berdasarkan studi
kelayakan. Berikut langkah-langkah penggunaan metode RND:
Potensi dan
Masalah
Uji Coba
Pemakaian
Revisi
Produk
Pengumpul
an data
Revisi
Produk
Desain
Produk
Validasi
desain
Uji Coba
Produk
Revisi
desain
Produk
Massal
Bagan 2. 3. Langkah-langkah Penggunaan Metode RnD
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian
Jenis penelitian ini adalah Reseach and Development (RnD). Menurut
Sugiyono (2012) metode penelitian RnD adalah metode penelitian yang
digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk
tersebut. Prosedur pengembangan yang digunakan berdasarkan prosedur Borg
and Gall. Adapun produk final yang dihasilkan berupa scrapbook dengan
beberapa variasi kegitan picture and picture pada materi plantae untuk kelas X .
Pada
penelitian
pengembangan
media
scrapbook
sebagai
media
pembelajaran picture and picture pada materi plantae hanya dilakukan sampai
pada tahap pengembangan prototipe produk hasil revisi.
B. Prosedur Pengembangan
Berikut ini merupakan prosedur pengembangan media pembelajaran
scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture:
1. Potensi dan Masalah
Peneliti menggali potensi dan masalah dengan melakukan survei kebutuhan
terkait scrapbook. Survei kebutuhan dilakukan di 5 Sekolah Menengah Atas
meliputi 2 sekolah swasta dan 3 sekolah negeri yaitu, SMA GAMA Yogyakarta,
SMA BOPKRI 1 Yogyakarta, SMAN 6 Yogyakarta, SMAN 8 Yogyakarta, dan
SMAN 11 Yogyakarta. Kegiatan survei kebutuhan dilakukan dengan cara
41
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
mewawancari guru biologi kelas X yang dimulai pada bulan November 2018.
Wawancara dilakukan berdasarkan daftar wawancara yang telah direvisi.
2. Mengumpulkan informasi
Setelah menggali potensi masalah langkah selanjutnya adalah pengumpulan
informasi. Pengumpulan informasi dilakukan dengan mencatat informasi hasil
wawancara guru biologi kelas X di 5 sekolah serta merangkumnya sebagai bahan
untuk perencanaan dan dasar pertimbangan untuk
pembuatan produk yang
diharapkan dapat mengatasi masalah. Untuk menunjang informasi maka peneliti
juga mencari literatur dari buku, jurnal dan hasil penelitian berupa sebagai dasar
teori untuk mengembangkan produk akhir yaitu scrapbook.
3. Desain Produk
Saat informasi telah dikumpulkan maka langkah selanjutnya adalah
mendesain produk. Produk yang dihasilkan melalui penelitian RnD ini berupa
media pembelajaran scrapbook dengan variasi picture and picture yang
diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pendidikan. Desain produk ini
dimulai dari menentukan desain awal pengembangan scrapbook. Selanjutnya
menentukan materi Biologi yang akan dimasukkan ke dalam scrapbook. Dalam
scrapbook terdapat gambar-gambar terkait materi plantae yang diurutkan sesuai
dengan urutan materi dalam buku paket dan berdasarkan kompetensi dasar yang
ditentukan oleh pemerintah dimulai dari ciri-ciri umum materi plantae, tumbuhan
lumut
(bryopyta),
(spermatophyta).
tumbuhan
paku
(pteridopyta)
dan
tumbuhan
biji
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Pada bagian sampul depan dan belakang diberi gambar yang menunjukkan
materi plantae. Pada sampul depan berisi judul scrapbook juga dan kelas. Bagian
lembar pertama tertera kompetensi dasar disertai dengan tujuan pembelajaran. Isi
dari scrapbook sendiri adalah kumpulan foto-foto, dan berisi kuis dan petunjuk
penggunaan untuk tiap variasi picture and picture. Scrapbook juga dihias dengan
kreatif dengan berbagai macam hiasan serta lipatan. Selain foto, dalam scrapbook
juga dilengkapi dengan herbarium tumbuhan biji yang memudahkan siswa untuk
pengamatan gambar. Selain scrapbook peneliti juga membuat ringkasan materi
dalam sebuah buku kecil yang menjadi satu paket dengan scrapbook.
4. Validasi Desain
Validasi produk yang telah dikembangkan dilakukan dengan menghadirkan
beberapa pakar atau tenaga ahli yang sudah berpengalaman untuk menilai produk
baru yang dirancang. Penilaian dari validator
tersebut bertujuan untuk
menentukan keefektifan dan kelayakan dari produk yang telah dibuat. Setiap
pakar akan diminta menilai desain baik dari sisi kekurangan maupun
kelebihannya. Penilaian dari para ahli tersebut dijadikan dasar dalam perbakain
produk yang dikembangkan guna untuk penyempurnaan produk akhir yang akan
dihasilkan (Sugiyono,2012).
Berikut ini merupakan uraian mengenai validasi produk media scrapbook
sebagai media pembelajaran picture and picture:
Desain awal dari scrabook yang dibuat divalidasai oleh dua pakar ahli media
pembelajaran dan dua guru biologi kelas X SMA. Adapun guru biologi yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
menjadi validator adalah satu guru yang mewakili SMA swasta dan satu yang
mewakili SMA negeri:
a.
Validasi Pakar/Ahli Media Pembelajaran
Validasi pengembangan media dilakukan oleh dua pakar/ahli media
pembelajaran. Validator akan memberikan penilaian terkait desain, saran maupun
kritikan atas produk yang dihasilkan. Penilaian dari validator akan dijadikan dasar
untuk perbaikan produk guna untuk menghasilkan media scrapbook yang
berkualitas dan layak digunakan.
b. Validasi Guru Biologi Kelas X
Validasi produk juga dilakukan oleh guru biologi kelas X. Pemilihan guru
yang menjadi validator dilakukan secara acak dengan untuk SMA swasta dan
SMA negeri.
Hal ini bertujuan untuk mengetahui kesesuain materi plantae
terhadap media pembelajaran scrapbook yang dikembangkan. Penilaian dari guru
biologi tersebut juga dijadikan dasar untuk perbaikan produk akhir untuk
memaksimalkan hasil akhir produk terutama dalam hal penggunaanya.
5. Revisi Desain
Setelah desain produk divalidasi, maka kelemahan dari produk akan
diketahui melalui diskusi pakar ahli yang dapat dilihat dari hasil kuesioner yang
telah disiapkan. Selanjutnya, peneliti akan melakukan revisi desain produk
berdasarkan kekurang-kekurangan dari hasil validasi demi menghasilkan produk
akhir berupa prototipe hasil revisi media pembelajaran scrapbook dengan variasi
picture and picture.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
C. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan kuesioner.
Wawancara dilakukan untuk mengetahui potensi masalah dan mengumpulkan
informasi terkait survei kebutuhan pengembangan media scrapbook sebagai
media pembelajaran picture and picture pada materi plantae untuk kelas X.
Kuesioner bertujuan untuk pengumpulan data berupa hasil validasi dari pakar ahli
untuk mengetahui kualitas produk dan sebagai dasar perbaikan produk yang lebih
baik dan berkualitas.
Sebelum
wawancara
dan
validasi
media
pembelajaran,
peneliti
mempersiapkan instrumen berupa daftar pertanyaan wawancara dan kuesioner
yang berisi panduan berbagai aspek penilaian produk. Daftar wawancara
digunakan sebagai panduan untuk mewawancarai guru guna memperoleh
informasi terkait suvei kebutuhan. Kuesioner berisi berbagai aspek penilaian
produk sebagai panduan yang digunakan pakar ahli dan guru untuk memvalidasi
dan media yang dikembangkan. Dari hasil validasi maka kekurangan dan
kelebihan produk yang dikembangkan dapat diperbaiki untuk meyempurnakan
produk akhir scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture.
Panduan pertanyaan wawancara dan lembar kuesioner yang digunakan
peneliti adalah sebagai berikut:
Tabel 3. 1. Kisi-Kisi Pertanyaan Analisis Kebutuhan
Nomor
1
Aspek Pertanyaan Analisis Kebutuhan
Model Pembelajaran
Nomor Pertanyaan
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Nomor
Aspek Pertanyaan Analisis Kebutuhan
2
Media Pembelajaran
 Pengertian
 Pentingnya Media Pembelajaran
 Jenis Media Pembelajaran
3
5
6
7
Penggunaan Media Pembelajaran di sekolah
Picture and picture
Materi Plantae
Scrapbook
Nomor Pertanyaan
2,3,4,5
5
6,7,8,9,10,11
12,13
14,15,16
Tabel 3. 2. Daftar Pertanyaan Wawancara Analisis Kebutuhan
No
1
2
3
4.
5
6
7
8
9
10
11
Pertanyaan
Model pembelajaran apa yang sering
Bapak/Ibu terapkan dalam pembelajaran
biologi?
Menurut Bapak/Ibu apa yang dimaksud
media pembelajaran?
Apakah dalam pembelajaran perlu adanya
media pembelajaran?
Jenis media pembelajaran apa saja yang
Bapak/Ibu ketahui?
Jenis media pembelajaran seperti apa yang
Bapak/Ibu gunakan dalam pembelajaran
Apakah dalam pembelajaran biologi perlu
adanya gambar? Mengapa?
Apakah dalam pembelajaran Bapak/Ibu
pernah menggunakan media pembelajaran
picture and picture? Jika ya mengapa?
Dan jika tidak mengapa?
Dalam media pembelajaran picture and
picture terdapat beberapa variasi? Variasi
apa saja yang Bapak/Ibu ketahui dan
gunakan
Apakah gambar yang Bapak/Ibu gunakan
dalam pembelajaran ditampilkan dalam
PPT atau dibuat secara konvensioanl?
Serta apa kelebihan dan kekurangnya?
Kendala apa yang Bapak/Ibu temui dalam
membuat dan menggunakan media picture
and picture?
Menurut Bapak/Ibu apakah perlu
beberapa, variasi media picture and
Jawaban
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
No
12
13
14
15
16
Pertanyaan
Jawaban
picture dalam menyampaikan
pembelajaran? Mengapa?
Bagaimana menurut bapak dan Ibu
mengenai sifat materi Plantae?
Media pembelajaran apa saja yang
Bapak/Ibu sudah gunakan dalam
menyampaikan materi Plantae?
Apakah yang Bapak/Ibu ketahui tentang
media scrapbook?
Penahkah bapak ibu menggunakan media
scrapbook?
Bagaimana menurut Bapak/Ibu jika materi
plantae menggunakan media scrapbook
sebagai media pembelajaran picture and
picture?
a. Jika perlu, mengapa?
b. Jika tidak, mengapa?
Tabel 3. 3. Instrumen Validasi Media Scrapbook sebagai Media
Pembelajaran Picture and picture pada Materi Plantae untuk Kelas X SMA
No
A
1
2
3
4
Aspek yang dinilai
Aspek Konten/Isi
Kesesuaian isi media
dengan kompetensi Inti
(KI) dan kompetensi
dasar (KD)
Kesesuaian media
scrapbook sebagai
media pembelajaran
picture and picture
dengan indikator materi
plantae pada RPP
Ringkasan materi
plantae mendukung
pembelajaran
Membangkitkan minat
dan rasa ingin tahu
siswa
Hasil Penelaan dan
Skor
1
2
3
4
Komentar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
No
Aspek yang dinilai
Hasil Penelaan dan
Skor
1
2
3
4
A
5
Aspek Konten/Isi
Kesesuaian media
pembelajaran dengan
materi plantae
6
Memfasilitasi siswa
untuk bekerja sama
7
Kesesuaian dengan
tingkat kemampuan
berpikir siswa kelas X
8
Memuat berbagai
variasi kegiatan picture
and picrure
Total aspek konten/isi
B
1
Aspek Cara Penggunaan dan Penyajian
Kejelasan petunjuk
penggunaan
2
Keruntutan konsep
3
Kelengkapan penyajian
4
Keefektifan dalam
penggunaan
Total aspek cara penggunaan
dan penyajian
C
Aspek Bahasa
1
Bahasa bersifat
komunikatif dan mudah
dipahami
2
Kejelasan instruksi
pengerjaan
Total aspek bahasa
D
Aspek Tampilan
1
Kesesuaian materi
dengan layout cover/
sampul depan
2
Kejelasa informasi
judul scrapbook materi
plantae
3
Kualitas bahan sampul
4
Desain tampilan
scrapbook
Komentar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
No
Aspek yang dinilai
Hasil Penelaan dan
Skor
1
2
3
4
Komentar
D
5
Aspek Tampilan
Kemenarikan hiasan
warna, gambar dan
huruf yang digunakan
Total Nilai aspek Penampilan
Jumlah skor yang didapat= Total A + Total B + Total C + Total D
Rata-Rata= Jumlah skor yang diperoleh/ jumlah keseluruhan item =4
Jumlah seluruh item= 19
Keterangan:
1= Sangat Kurang Baik
2=Kurang Baik
3= Baik
4= Sangat Baik
Komentar umum dan saran perbaikan
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
...........................................................................................................................
Kesimpulan:
Berilah tanda silang (X) pada salah pilihan di bawah ini :
1.
Scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture
layak
digunakan/uji coba tanpa revisi
2.
Scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture
layak
digunakan/uji coba dengan revisi
3.
Scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture tidak layak
digunakan/uji coba lapangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
Tabel 3. 4. Rubrik Penilaian Media Scrapbook
No
1
2
3
Pernyataan
Aspek yang dinilai
A. Aspek Konten/Isi
Kesesuaian isi media dengan
kompetensi Inti (KI) dan kompetensi
dasar (KD)
1. KI 2
Dalam aspek kerjasama
2. KD 3.7 Menerapkan prinsip
klasifikasi untuk menggolongkan
tumbuhan ke dalam division
berdasarkan pengamatan morfologi
dan metagenesis tumbuhan serta
mengaitkan peranannya dalam
kelangsungan kehidupan di bumi.
3. KD 4.7 Menyajikan data tentang
morfologi dan peran tumbuhan pada
berbagai aspek kehidupan di bumi.
Kesesuaian media scrapbook sebagai
media pembelajaran picture and picture
dengan indikator materi plantae pada
RPP
Terdiri dari 5 Indikator
(3.7.1) Mengidentifikasi ciri-ciri
kingkom plantae secara umum
(3.7.2) Mengkasifikasikan tumbuhan
kedalam 3 tiga kelompok besar yaitu
Bryophyta, Pteridophyta dan
Spermatopyta berdasarkan ciri-cirinya
(3.7.3) Menganalisis ciri-ciri morfologi
dari Bryophyta, Pteridophyta dan
Spermatopyta
(3.7.4) Mengurutkan reproduksi dari
Bryophyta, Pteridophyta dan
Spermatopyta
(4.7.1) Mempresentasikan hasil diskusi
mengenai peranan plantae dalam
berbagai aspek kehidupan
Ringkasan materi plantae mendukung
pembelajaran
1. Isinya lengkap namun singkat
2. Isinya mudah dipahami
3. Pembatas ringkasan antara sub
materi Bryophyta, Pteridophyta dan
Indikator
Skor
Memenuhi 3 aspek
4
Memenuhi 2 aspek
3
Memenuhi 1 aspek
2
Tidak memenuhi ke 3 1
aspek
Memenuhi 4-5 indikator
4
Memenuhi 2-3 indikator
3
Menenuhi 1 indikator
2
Tidak memenuhi semua 1
indikator
Memenuhi 3 aspek
4
Memenuhi 2 aspek
3
Memenuhi 1 aspek
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
No
4
Pernyataan
Aspek yang dinilai
Spermatopyta jelas
Media membangkitkan minat dan rasa
ingin tahu siswa
1. Sampul yang menarik
2. Memiliki hiasan
3. Berwana–warni
4. Gambar yang disertai dengan
pertanyaan yang menantang
Indikator
Skor
Tidak memenuhi ke 3 1
aspek
Memenuhi 1 aspek
4
Memenuhi 3 aspek
3
Memenuhi 2 aspek
2
Memenuhi 1 aspek
1
Kesesuaian media pembelajaran dengan
materi Plantae
1. Memuat materi Bryophyta
2. Memuat materi Pteridophyta
3. Memuat materi Spermatopyta
4. Memuat materi terkait peranan dari
Bryophyta,
Pteridophyta
dan
Spermatopyta dalam kehidupan
sehari-hari.
Memfasilitasi siswa untuk bekerja sama
1. Dalam media terdapat petunjuk
batas anggota kelompok (3-6 orang)
2. Terdapat petunjuk pengerjaan secara
kelompok sesuai dengan variasi
kegiatan picture and picture
3. Terdapat petunjuk penilaian sesama
teman
Memenuhi 3 aspek
4
Memenuhi 2 aspek
3
Memenuhi 1 aspek
2
7
Kesesuaian dengan tingkat kemampuan
berpikir siswa kelas X
1. Terdapat soal pada tingkat C4 keatas
2. Soal mengajak untuk berpikir kreatif
3. Kreasi media mengajak siswa untuk
berpikir Inovatif
Memenuhi 3 aspek
Memenuhi 2 aspek
Memenuhi 1 aspek
Tidak memenuhi ke 3
aspek
4
3
2
1
8
Memuat berbagai variasi kegiatan
picture and picture gambar
1. Mengiterpretasikan gambar
2. Mengelompokkan gambar
3. Memasangkan gambar
4. Mengurutkan gambar
5. Menyusun jaringan gambar
Memenuhi 4-5 aspek
4
Memenuhi 3 aspek
3
Memenuhi 2 aspek
2
5
6
Tidak memenuhi ke 3 1
aspek
Memenuhi 3 aspek
4
Memenuhi 2 aspek
3
Memenuhi 1 aspek
2
Tidak memenuhi ke 3 1
aspek
Tidak memenuhi
aspek
ke 5 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
No
1
2
3
4
1
2
Pernyataan
Indikator
Aspek yang dinilai
B. Aspek Cara Penggunaan dan Penyajian
Kejelasan petunjuk penggunaan
Memenuhi 4 aspek
1. Singkat
Memenuhi 2-3 aspek
2. Mudah dipahami
Memenuhi 1 aspek
3. Runtut
Tidak memenuhi ke 4
4. Tidak menimbulkan menimbulkan
aspek
makna ganda
Keruntutan konsep
Memenuhi 3 aspek
Kategori:
1. Ringkasan materi urut mulai dari
Memenuhi 2 aspek
Lumut, Paku dan Tumbuhan Biji
2. Gambar-gambar dalam scrapbook
Memenuhi 1 aspek
mulai dari Lumut, Paku dan
Tumbuhan Biji
3. Pada setiap sub materi runtut mulai
Tidak memenuhi ke 3
dari Pengertian, Ciri-ciri,
aspek
Reproduksi, klasifikasi dan
Peranannya
Kelengkapan penyajian
Memenuhi 6-7 aspek
1. Cover
2. Daftar isi
Memenuhi 3-5 aspek
3. KI dan KD
4. Tujuan Pembelajaran
Memenuhi 1-2 aspek
5. Petunjuk Penggunaan
Tidak memenuhi semua
6. Ringkasan Materi
aspek
7. Variasi kegiatan Picture and picture
Keefektifan dalam penggunaan
Memenuhi 3 aspek
1. Mudah dibaca
Memenuhi 2 aspek
2. Mudah dibuka
Memenuhi 1 aspek
3. Mudah dibawa
Tidak memenuhi ke 3
aspek
C. Aspek Bahasa
Bahasa bersifat komunikatif
Memenuhi 3 aspek
Kategori
Memenuhi 2 aspek
1. Kalimat sederhana
Memenuhi 1 aspek
2. Mudah dimengerti
Tidak memenuhi ke 3
3. Tidak menimbulkan makna ganda
aspek
Kejelasan instruksi pengerjaan
Memenuhi 3 aspek
Kategori:
Memenuhi 2 aspek
1. Singkat
Memenuhi 1 aspek
2. Jelas
Tidak memenuhi ke 3
3. Tidak menimbulkan makna ganda
aspek
Skor
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
No
1
2
3
4
5
Pernyataan
Aspek yang dinilai
D. Aspek Tampilan
Kesesuaian materi dengan layout cover/
sampul depan
Kategori:
1. Gambar pada sampul scrapbook dan
sampul ringkasan materi mewakili
materi plantae
2. Keterangan kelas dan semester pada
sampul benar (sesuai dengan yang
telah ditetapkan dalam kurikulum)
3. Gambar pada sampul digunakan
juga dalam isi scrapbook
Kejelasan informasi scrapbook materi
Plantae
Kategori:
1. Menunjukkan judul” Scrapbook
Materi Plantae” scrapbook
2. Menunjukkan bahwa ditujukan
untuk kelas X
3. Menunjukkan bahwa materi Plantae
di pelajari pada semester II
4. Menunjukkan bahwa scrapbook
dipakai pada mata pelajaran Biologi
5. Menunjukkan nama pembuat media
scrapbook
Kualitas bahan sampul
1. Menggunakan pelindung pada
sampul
2. Sampul terbal dan tidak mudah
rusak
3. Tekstur sampul halus
Desain tampilan scrapbook
1. Berbentuk seperti buku
2. Bentuk dari isi scrapbook bervariasi
3. Kreatif dan inovatif
Kemenarikan hiasan warna, gambar dan
huruf yang digunakan
1. Scrapbook berwarna kontras
sehingga menarik
2. Menggunakan pernak-pernik
(hiasan)
3. Jenis font bervariasi
Indikator
Skor
Memenuhi 3 aspek
4
Memenuhi 2 aspek
3
Memenuhi 1 aspek
2
Tidak memenuhi ke 3 1
aspek
Memenuhi 4-5 aspek
4
Memenuhi 3-2 aspek
3
Memenuhi 1 aspek
2
Tidak memenuhi ke 5 1
aspek
Memenuhi 3 aspek
Memenuhi 2 aspek
Memenuhi 1 aspek
Tidak memenuhi ke 3
aspek
4
3
2
1
Memenuhi 3 aspek
Memenuhi 2 aspek
Memenuhi 1 aspek
Memenuhi 0 aspek
4
3
2
1
Memenuhi 3 aspek
Memenuhi 2 aspek
Memenuhi 1 aspek
Tidak memenuhi ke 3
aspek
4
3
2
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Perhitungan hasil Kuesioner:
Perhitungan skor yang didapat= Total A + Total B + Total C + Total D
Rata- Rata = Jumlah skor yang di peroleh/Jumlah keseluruhan item
Jumlah keseluruhan item= 19
Keterangan:
1= Sangat Kurang Baik
2= Kurang Baik
3= Baik
4= Sangat Baik
Komentar dan saran perbaikan
Kesimpulan:
Berilah tanda silang (X) pada salah pilihan di bawah ini :
1.
Scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture
layak
digunakan/uji coba tanpa revisi
2.
Scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture
layak
digunakan/uji coba dengan revisi
3.
Scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture
tidak layak
digunakan/uji coba lapangan
Validator
(
)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
D. Metode Analisa Data
Metode analis data pada penelitian ini dilakukan secara kuantitatif dan
kualitatif. Adapun penjabarannya sebagai berikut:
1. Analisis kualitatif
Analisa kualitatif berupa komentar atau informasi yang didapatkan dari
dua pakar/ahli media pembelajaran dan dua guru biologi kelas X SMA. Komentar
yang diberikan kemudian dianalisis untuk mengetahui kualitas serta kelayakan
scrapbook yang dihasilkan dan selanjutnya direvisi.
2. Analisis kuantitatif
Analisis kuantitatif berupa perolehan skor yang didapatkan dari instrumen
penilaian yang dilakukan oleh dua pakar/ahli media pembelajaran dan dua guru
biologi kelas X SMA. Perolehan skor dari penilaian validator terhadap media
pembelajaran dihitung menggunakan Skala Likert. Adapun kategori penilaian
terhadap pengembangan media scrapbook sebagai media picture and picture
untuk materi plantae pada kelas X adalah sangat baik (4), baik (3), kurang baik
(2) dan sangat kurang baik (1). Rumus perhitungan data kuantitatif dapat dilihat
pada halaman 56.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Berikut ini merupakan rumus Skala Likert untuk mengetahui interval
penilaian skala numerik menurut Arikunto (2009):
Rumus :
RS = (m-n)/b
RS = Rentang Skala
m = Angka tertinggi dalam pengukuran
n
= Angka terendah dalam pengukuran
b
= Banyaknya kelas/katergori yang dibentuk
Tabel 3. 5. Skala Likert
Kategori
Interval Skor
Sangat Baik
3,25 ≤ x ≤ 4
Baik
2,5 ≤ x < 3,25
Kurang Baik
1,75 ≤ x < 2,5
Sangat Kurang Baik
1 ≤ x < 1,75
Hasil perhitungan skor masing-masing validasi selanjutnya akan diratarata kemudian dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif sesuai dengan
kategori dalam Skala Likert.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Kebutuhan
Langkah awal yang dilakukan dalam penelitian pengembangan media
pembelajaran ini adalah kegiatan analisis kebutuhan. Analisis kebutuhan bertujuan
untuk mengetahui sejauh mana pemahaman guru terkait media pembelajaran,
ketersediaan media pembelajaran di sekolah, penggunaan serta masalah terkait
media pembelajaran pada materi Plantae. Kegiatan analisis kebutuhan dilakukan
dengan metode wawancara pada guru biologi kelas X di sekolah yang telah
ditetapkan. Sebelum melakukan wawancara peneliti mempersiapkan daftar
pertanyaan agar pertanyaan wawancara terstruktur dan memudahkan peneliti pada
saat proses wawancara berlangsung. Adapun 5 sekolah tempat dilakukannya
wawancara yaitu SMA Negeri 6 Yogyakarta, SMA Negeri 8 Yogyakarta, SMA
Negeri 11 Yogyakarta, SMA GAMA Yogyakarta dan SMA BOPKRI 1
Yogyakarta.
Tahapan
wawancara
dilakukan
untuk
mengetahui
fakta
serta
permasalahan yang terjadi di lapangan terkait media pembelajaran. Fakta dan
permasalahan tersebut dapat berupa pemahaman guru terkait pentingnya media
pembelajaran, ketersediaan media pembelajaran, penggunaan media pembelajaran
pada materi plantae serta kendala yang dihadapi guru dan siswa dalam proses
pembelajaran. Hasil yang di dapat selanjutnya digunakan sebagai acuan
57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
dalam pengembangan media scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture pada materi plantae untuk kelas X SMA.
Pada penelitian ini terdapat 16 butir pertanyaan. Terdapat 5 pertanyaan yang menyangkut media pembelajaran, 6 pertanyaan
terkait media picture and picture, 2 pertanyaan terkait materi plantae dan 3 pertanyaan terkait scrapbook. Berikut ini merupakan hasil
wawancara analisis kebutuhan di 5 sekolah yang ada di Yogyakarta:
Tabel 4. 1. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan
Aspek
SMAN 6
SMAN 8
Yogyakarta
Yogyakarta
Model
Discovery
Pembelajaran secara
Pembelajaran learning,eksperimen, langsung
yang sering
PBL
(observasi) karena
diterapkan
terkadang anakanak tahu namanya
tetapi tidak tahu
tanamannya
SMAN 11
Yogyakarta
Model pembelajaran
yang sering
digunakan adalah
tayangan, gambar
video, diskusi dan
observasi
Media
pembelajaran
-Pengertian
-Pentingnya
media
pembelajaran
-Jenis media
-Media
pembelajaran
sebagai alat bantu
dalam
menyampaikan
pembelajaran
-Dalam
- Media adalah alat
bantu yang mana
dapat menstimulasi
anak, membantu
memotivasi sehingga
dapat mencapai
tujuan pembelajaran
-Sebagai sarana
(Alat bantu yang
digunakan dalam
pembelajaran untuk
memahami materi)
- Sangat perlu entah
itu hanya sekedar
SMA GAMA
Yogyakarta
Tergantung pada
materinya, apabila
materinya perlu
praktikum maka akan
dilakukan praktik di
laboratorium, selain
itu, terkadang guru
melakukan diskusi
-Media pembelajaran
Alat/bahan yang
membantu guru dalam
menyampaikan
pembelajaran agar
anak dapat mudah
mengerti dengan
SMA BOPKRI 1
Yogyakarta
Pembelajaran
kooperatif, PBL dan
diskusi
-Media
pembelajaran yaitu
media yang
membantu dalam
proses
pembelajaran
seperti alat peraga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Aspek
SMAN 6
Yogyakarta
pembelajaran - Perlu adanya media
pembelajaran yang
disesuaikan dengan
pendekatan yang
dipakai
- Elektronik dan non
elektronik. Ektronik
misalnya PPT,
video, film dan
Internet. Non
elektronik misalnya
model 3 dimensi,
alat peraga seperti
torso dan media
fresh misalnya
tumbuhan langsung
SMAN 8
Yogyakarta
gambar konsep juga
untuk pelajaran
biologi sendiri perlu
adanya media
pembelajaran
-Media
pembelajaran yang
diketahui yaitu
media pembelajaran
langsung misalnya
objeknya langsung
dan tak langsung
Penggunaan
media
pembelajaran
di sekolah
-Media
pembelajaran yang
sering digunakan
ada banyak
misalnya Video,
objek secara
langsung
PPT,gambar.
Kendala yang
-Media
pembelajaran yang
sering digunakan
yaitu, PPT, Slide,
alat peraga,
SMAN 11
Yogyakarta
pembelajaran sangat
perlu adaanya media
pembelajaran tanpa
media guru akan
kesulitan dalam
menyampaikan
pembelajaran, apa
lagi ketika materinya
banyak,
-Jenis media yang
saya ketahui adalah
gambar diam,
gambar bergerak,
audio, audio visual,
video, CD, PPT,
Internet dan media
langsung
Jenis media yang
paling sering
digunakan yaitu
PPT, internet, anakanak mencari sendiri
diberbagai sumber
SMA GAMA
Yogyakarta
materi yang diajarkan.
-Media pembelajaran
sangat diperlukan
karena guru tidak dapat
menyampaikan materi
tanpa alat bantu
-Jenis media yang
diketuhui antara lain
media langsung, torso
dan lain-lain
SMA BOPKRI 1
Yogyakarta
-Perlu adanya
media pembelajaran
karena apabila tidak
ada maka guru akan
bingung dan apabila
hanya dengan
ceramah saja maka
akan membosankan
-Jenis media yaitu
media pembelajaran
discovery,
Puzzel,jigsaw,
Video PPT dan
lain-lain.
Media yang digunakan
dalam pembelajaran
dengan cara
praktikum,bertemu
langsung dengan
objeknya misalnya di
alam dan awetan.
Media
pembelajaran yang
paling sering
digunakan yaitu
PPT
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
Aspek
Picture and
picture
SMAN 6
Yogyakarta
SMAN 8
Yogyakarta
didapati ketika
menggunakan PPT
itu adalah ketika
listrik mati maka
akan kebingungan
selain itu apabila
melakukan
observasi dan cuaca
tidak mendukung
maka kita juga akan
kebingungan
- Perlu adanya media -Perlu adanya media
gambar, karena
gambar karena
dengan adanya
karena kalau hanya
gambar maka akan
konsep maka anakmembantu siswa
anak bisa saja
dalam memahami
membangun konsep
materi terkusus
yang berbeda-beda
apabila objek tidak
dalam pikirannya
dapat diamati secara dan jika ada gambar
langsung
maka akan
Pernah
memudahkan
menggunakan, hanya misalnya dalam hal
melanjutkan apa
bentuknya.
yang sudah
-Pernah
diterapkan oleh
menggunakan kalau
SMAN 11
Yogyakarta
-Dalam
pembelajaran perlu
adanya gambar
tanpa gambar maka
akan susah untuk
menjelaskan materi
-Belum pernah
menggunakan
picture and picture
kecuali ketika kuis
-Jarang
menggunakan
sehingga kurang
tahu variasivariasinya
SMA GAMA
Yogyakarta
SMA BOPKRI 1
Yogyakarta
-Perlu adanya media
gambar untuk
memberikan kesan
langsung kepada anak.
-Picture and picture
pernah digunakan
untuk lebih
memudahkan untuk
menyampaikan materi
kepada anak. Akan
tetapi untuk variasi
masih kurang
tahu.Gambar
ditampilkan dengan
PPT karena lebih
-Perlu sekali dengan
adanya media
gambar anak akan
lebih mudah
menangkap materi
dengan baik
-Penah
menggunakan
picture and picture
karena harus
digunakan
-Variasinya
bermacam-macam
misalnya
menginterpretasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Aspek
SMAN 6
Yogyakarta
mahasiswa PPL
- Kurang tahu variasi
picture and picture
-Gambar yang
digunakan dibuat
secara konvensional
dan dibuat dalam
PPT
-Kendala dalam
pembuatan yaitu
kendala membuat
media yang
menantang rasa
ingin tahu siswa
(pertanyaan) dan
membuat kreasinya
- Perlu variasi dalam
picture and picture
agar siswa tidak
bosan (karena pada
saat ini anak-anak
perlu pembelajaran
yang kreatif
SMAN 8
Yogyakarta
hanya gambar saja
tapi untuk
merangkai gambargambar satu dengan
yang lain belum
-Untuk variasinya
kurang tahu
-gambar dibuat
dalam PPT yang
dapat diambil dari
google atau foto
sendiri yang
ditampilkan.
Kendala yang
ditemukan adalah
Keterbatasan waktu,
karena dalam
membuat media
memerlukan waktu
yang lama apalagi
dengan tugas guru
banyak misalnya
dalam hal
administrasi yang
harus diselesaikan.
(Alangkah lebih
SMAN 11
Yogyakarta
-Gambar yang
digunakan nlebih
banyak dibuat dalam
bentuk PPT
-Perlu adanya
beberapa variasi
picture and picture
dalam agar siswa
tidak bosan
SMA GAMA
Yogyakarta
mudah dan tidak
membuang waktu
dikarenakan
persipannya lebih
mudah. Kendala yang
ditemuai adalah
keterbatasan waktu
dalam membuat media
yang sudah ada syaratsyaratnya. Sangat perlu
adanya variasi picture
and picture , sehingga
anak-anak tidak bosan,
apalagi disekolah yang
SDMnya sangat rendah
maka diperlukan
penyegaran, sehingga
anak-anak dapat
termotivasi dalam
pembelajaran. Jika
menggunakan media
yang sama (monoton)
tentu anak akan bosan
sehingga diperlukan
variasi
SMA BOPKRI 1
Yogyakarta
-Dalam
pembelajaran lebih
banyak
menggunakan PPT
karena media
konvensional
terkenadala ukuran
-Kendala yang
ditemui dalam
dalam membuat
picture and picture
adalah susah dalam
menetukan.
-Perlu adanya
variasi picture and
picture agar anakanak tidak bosan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Aspek
SMAN 6
Yogyakarta
Materi
plantae
Materi plantae
kurang menarik dan
merinya yang
banyak.
-Media yang
digunakan adalah
media secara real
(diajak keluar untuk
melihat langsung)
tetapi tidak semua
tumbuhan tersedia di
sekolah
Scrapbook
Media scrapbook
masih belum tahu,
Untuk siswa wanita
akan lebih tertarik
SMAN 8
Yogyakarta
baik jika media
dapat digunakan
berkali-kali)
- Perlu jika ada
variasi media ,
karena akan-anak
akan lebih tertarik
sehingga kita butuh
variasi media.
Sebenarnya asik,
akan tetapi untuk
menghafalkannya
susah
-Media yang
digunakan dalam
menyampaikan
materi plantae
adalah PPT dan
observasi secara
langsung
-Seperti buku
- Jelas siswa akan
lebih tertarik,
karena selama ini
SMAN 11
Yogyakarta
Materinya sangat
luas, banyak kelas
tumbuhan
(klasifikasi) dan
banyak
menggunakan
bahasa latin
-Pernah melihat
akan tetapi belum
pernah
menggunakannya
SMA GAMA
Yogyakarta
Sifat materinya
banyak, tetapi anakanak jalan sekarang
ketika menggunakan
media di luar seperti
objeknya anak akan
malas. Kendalanya
adalah dari anaknya
yang kurnag
termotivasi. Media
yang digunakan pada
materi plantae adalah
objek dan awetan
Media scrapbook
dibuat seperti album
foto. Sangat perlu
apabila materi plantae
SMA BOPKRI 1
Yogyakarta
-Materi plantae,
sifatnya banyak
-Media yang
digunakan untuk
menyampaikan
materi plantae
adalah gambar dan
PPT selain itu
dengan
menyocokkan
gambar
-Media scrapbook
adalah media yang
kreatif seperti
album foto
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
Aspek
SMAN 6
Yogyakarta
akan tetapi untuk
siswa laki-laki akan
lebih tertarik jika
media yang
digunakan lebih
menantang misalnya
dalam hal
pertanyaan.
Perlu apabila media
scrapbook
digunakan dalam
mengajarkan materi
plantae , untuk
variasi dalam
pelajaran, apalagi
tanaman disekolah
jumlahnya terbatas
jika dilihat secara
langsung sehingga
alangkah lebih baik
jika berbeda
SMAN 8
Yogyakarta
siswa pasti
menginginkan
sesuatu yang baru
sehingga siswa akan
lebih bersemangat
- Perlu dicoba untuk
melihat respon
anak-anak. Selain
itu,juga kita butuh
tambahan variasi
media sehingga
anak-anak lebih
mengeksplor
pengetahuan.
SMAN 11
Yogyakarta
- Siswa akan lebih
termotivasi jika
dalam pembelajaran
menggunakan media
yang menarik seperti
scrapbook oleh
sebab itu, perlu
dikembangkan.
Media ini juga perlu
sebagai media
pengganti apabila
sewaktu-waktu
siswa tidak dapat
melakukan observasi
secara langsung.
SMA GAMA
Yogyakarta
menggunakan
scrapbook sebagai
media pembelajaran
picture and picture.
SMA BOPKRI 1
Yogyakarta
- Siswa akan lebih
tertarik jika media
yang digunakan
lebih memiliki
banyak hiasan
karena tentunya
siswa akan
menyukai sesuatu
yang terbaru
-boleh , apabila
media scrapbook
digunakan dalam
mengajarkan materi
plantae agar media
bervariasi dan
kreatif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Terkait metode prembelajaran guru di 5 sekolah menggunakan metode yang
berbeda-beda. Guru biologi SMA Negeri 6 Yogyakartam dalam kegiatan
pembelajaran guru sudah sering memvariasi metode pembelajaran yang
digunakan misalnya Discovery Learning, Eksperimen dan Problem Based
Learning. Guru biologi di SMA Negeri 8 Yogyakarta mengatakan bahwa model
pembelajaran yang paling sering beliau gunakan dalam proses pembelajaran
model pembelajaran kontekstual.
Model pembelajaran yang sering digunakan guru biologi di SMA Negeri
11 Yogyakarta adalah model pembelajaran kontekstual dengan cara melakukan
observasi selain itu guru dalam pembelajaran beliau menggunakan tayangan,
gambar video, dan diskusi. Guru di SMA GAMA Yogyakarta mengatakan bahwa,
model pembelajaran digunakan tergantung pada materinya, apabila materinya
perlu praktikum maka akan dilakukan praktik di laboratorium (eksperimen), selain
itu, terkadang juga dilakukan diskusi. Model pembelajaran yang sering diterapkan
guru di SMA BOPKRI 1 adalah model pembelajaran kooperatif, PBL dan diskusi.
Wawancara terkait metode pembelajaran ini merupakan pertanyaan
pengantar yang menggiring pada permasalahan pokok terkait media pembelajaran.
Berdasarkan hasil wawancara tersebut dapat dikatakan bahwa guru di 5 sekolah
menggunakan model yang berbeda-beda dalam proses pembelajarannya. Terdapat
pula beberapa guru yang belum memahami dan membedakan antara model,
metode dan media pembelajaran oleh sebab itu sebaiknya produk yang dihasilkan
perlu disertakan keterangan mengenai metode serta model pembelajaran yang
digunakan pada media.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Terkait media pembelajaran Guru Biologi di 5 sekolah mengetahui serta
menjelaskan dengan benar mengenai pengertian media pembelajaran. Menurut
mereka, media pembelajaran merupakan (sarana) alat bantu yang berguna dalam
memudahkan guru menyampaikan materi, menstimulasi anak, memberikan
motivasi sehingga materi dapat dengan mudah dipahami siswa dan tujuan
pembelajaran dapat tercapai. Selain itu, media pembelajaran yang digunakan
harus disesuaikan dengan pendekatan yang dipakai. Semua guru berpendapat
bahwa media pembelajaran diperlukan dalam pembelajaran. Guru tidak dapat
menyampaikan materi tanpa alat bantu dan akan bingung dalam menyampaikan
materi terlebih ketika materinya banyak. Ketika guru menggunakan metode
ceramah maka akan membuat siswa mudah bosan. Oleh karena itu, media
pembelajaran sangat perlu entah itu gambar ataupun kartu konsep terutama untuk
pelajaran biologi.
Jenis media pembelajaran beserta contohnya juga dapat disebutkan oleh 5
guru akan tetapi, media pembelajan yang sering digunakan guru berbeda-beda.
Guru di SMA Negeri 6 Yogyakarta lebih sering menggunakan PPT dan alat
peraga. Guru di SMA Negeri 8 mengatakan, media yang paling sering digunakan
adalah video, objek secara langsung dan PPT. Guru juga masih menemukan
kendala pada media yang digunakan. Kendalanya adalah ketika listrik mati maka
guru akan kebingungan mencari media pengganti. Apabila hendak melakukan
observasi dan cuaca tidak mendukung maka guru juga akan kebingungan. Kendala
lainnya adalah tidak semua sekolah memilki fasilitas untuk dilakukannya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
observasi secara langsung. Oleh sebab itu, diperlukan tambahan media
pembelajaran yang mendukung pembelajaran.
Semua guru biologi berpendapat bahwa media gambar diperlukan dalam
pembelajaran biologi. Adanya media gambar akan membantu siswa dalam
memahami materi khususnya apabila objek tidak dapat diamati secara langsung.
Gambar juga akan memberikan kesan langsung pada siswa serta memudahkan
dalam hal menjelaskan materi. Selain itu, perlu adanya media gambar karena
apabila hanya konsep maka siswa dapat membangun kosep yang berbeda-beda
dalam pikirannya oleh sebab itu adanya gambar akan memudahkan siswa untuk
membangun konsep yang benar dan sama misalnya dalam hal bentuk.
Dalam pembelajaran sebenarnya guru sudah pernah menggunakan media
picture and picture akan tetapi masih jarang serta kurang mengetahui dan
menggunakan variasi-variasi dalam picture and picture. Guru mengatakan bahwa
apabila hanya gambar saja pernah digunakan akan tetapi untuk merangkai gambar
satu dengan yang lain belum dilakukan. Ada juga guru yang menggunakan media
picture and picture ketika kuis (memasangkan gambar). Adapun sumber gambar
yang dipakai yaitu diambil dari internet dan ada pula yang difoto sendiri yang
ditampilkan dalam power point karena lebih mudah dan tidak membuang waktu
jika dibandingkan dengan media konvensional. Jika menggunakan media
konvensional guru akan terkendala dalam masalah waktu dalam proses
pembuatan. Guru juga menyarankan sebaiknya media yang dibuat dapat
digunakan berkali-kali.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Variasi kegiatan dalam picture and picture menurut guru diperlukan dalam
kegiatan pembelajaran agar siswa tidak bosan, lebih termotivasi dalam
pembelajaran apabila jika di sekolah yang memilki SDMnya rendah. Selain itu,
saat ini anak-anak perlu pembelajaran yang lebih kreatif.
Terkait materi plantae guru mengatakan bahwa materi plantae sifatnya
banyak atau luas, kurang menarik, namun ada pula yang mengatakan bahwa
materinya asik tetapi banyak hafalan dan banyak menggunakan bahasa latin
sehingga diperlukan media-media yang dapat membantu dalam menyampaikan
materi ini. Media yang sering digunakan guru antara lain objeknya secara
langsung, anak mencari sendiri di internet, PPT dengan menyocokkan gambar,
ada pula yang menggunakan awetan. Namun terdapat kendala yang ditemui yaitu
anak malas dan kurang termotivasi, guru juga kesulitan dalam hal membuat media
pembelajaran yang menantang rasa ingin tahu siswa.
Mengenai scrapbook ada guru yang mengetahui ada pula yang tidak
mengetahui tentang media scrapbook. Guru yang mengetahui menyebutkan
bahwa media scrapbook seperti album. Guru berpendapat bahwa media akan
lebih menarik jika memiliki hiasan yang bervariasi terutama untuk siswa wanita
akan lebih tertarik akan tetapi untuk siswa laki-laki akan lebih tertarik jika media
yang digunakan lebih menantang misalnya dalam hal pertanyaan. Selain itu juga
guru menjelaskan bahwa siswa akan lebih tertarik, karena selama ini siswa pasti
menginginkan sesuatu yang baru sehingga siswa akan lebih bersemangat dalam
mengikuti pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Semua guru yang diwawancarai menyebutkan bahwa perlu jika materi
plantae diajarkan menggunakan media scrapbook karena untuk menambah variasi
dalam pelajaran agar siswa tidak bosan, variasi media juga diperlukan agar anakanak lebih menjelajahi pengetahuan lain yang disampaikan. Selain itu, jumlah
tanaman di sekolah terbatas jika hanya mengandalkan observasi secara langsung
maka pembelajaran menjadi kurang efektif.
Berdasarkan analisis kebutuhan di lima sekolah, peneliti menarik
kesimpulan bahwa pemahaman guru tentang media pembelajaran sudah cukup
baik.
Guru
menyadari
pentingnya
media
pembelajaran
dalam
proses
pembelajaran. Dalam pembelajaran keberadaan media gambar sangat diperlukan
untuk membantu siswa dalam memahami materi khususnya apabila objek tidak
dapat diamati secara langsung dan memudahkan siswa untuk membangun konsep
yang sama dan benar dalam pikirannya. Guru masih memilki beberapa kendala
terkait media pembelajaran seperti, masih kesulitan dalam membuat media yang
menarik dan menantang rasa ingin tahu siswa dan keterbatasan waktu dalam
membuat media pembelajaran.
Terkait media pembelajaran scrapbook guru tertarik untuk mencoba dan
mengembangkan terutama pada materi yang sifatnya kompleks sehingga dengan
adanya
media
scrapbook
diharapkan
dapat
menambah
variasi
dalam
pembelajaran, meningkatkan pemahanan dan membuat siswa menjadi aktif dan
termotivasi dalam pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
B. Deskripsi Produk Awal
Dalam mengembangkan produk scrapbook sebagai media pembelajaran
picture and picture, maka peneliti mengikuti langkah-langkah penelitian dan
pengembangan pembelajaran. Langkah awal peneliti menentukan materi biologi
kelas X pada semester genap sesuai dengan hasil wawancara analisis kebutuhan di
5 sekolah. Adapun materi biologi yang dipilih adalah materi Plantae. Peneliti
kemudian membuat indikator berdasarkan kompetensi inti dan kompetensi dasar
yang telah ditentukan. Selanjutnya peneliti merancang rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP) yang dilengkapi dengan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
yang memuat soal-soal untuk meningkatkan penguasaan materi siswa dan
instrumen penilaian untuk mengukur aspek kognitif, afektif dan psikomotorik
siswa. Peneliti selanjutnya merancang media pembelajaran scrapbook yang berisi
berbagai variasi kegiatan picture and picture yang meliputi menganalisis gambar,
memasangkan gambar, mengurutkan gambar, mengelompokkan gambar dan
mensintesa gambar berdasarkan RPP yang telah dibuat. Selain itu, peneliti juga
merancang
rangkuman biologi materi plantae untuk mendukung media
scrapbook.
Gambaran produk awal media pembelajaran scrapbook adalah sebagai
berikut:
a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
merupakan
rancangan
kegiatan
pembelajaran yang didalamnya menjelaskan tentang prosedur pembelajaran
secara terperinci dan sistematis untuk mencapai kompetensi dasar, indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
dan tujuan pembelelajaran yang digunakan. Terdapat beberapa komponen yang
terdapat dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang dirancang yaitu:
1. Identitas RPP yang meliputi nama satuan pendidikan/ nama sekolah,
mata pelajaran, kelas/semester, materi, sub materi dan alokasi waktu
pembelajaran
2. Kompetensi inti
3. Kompetensi dasar dan indikator
4. Tujuan pembelajaran
5. Materi pembelajaran
6. Pendekatan, model dan metode pembelajaran
7. Media Pembelajaran
8. Sumber belajar
9. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran
10. Penilaian
11. Lampiran-lampiran
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dibuat untuk materi plantae kelas X
SMA semester gasal dengan alokasi waktu 6 x 45 menit RPP yang dirancang oleh
peneliti untuk mendukung pembelajaran kooperatif yang meningkatkan kerja
sama antar siswa, keaktifan siswa karena memuat contoh nyata dalam kehidupan
sehari-hari. RPP juga dilengkapi dengan LKPD yang memuat soal-soal yang
dapat meningkatkan pemahaman siswa. Instrumen penilaian juga dibuat untuk
mengukur tercapainya aspek yang dinilai (kognitif, psikomotorik dan afektif)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
b. Media Pembelajaran Scrapbook
Media Scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture yang
dikembangkan oleh peneliti untuk materi biologi plantae kelas X SMA yang
dipelajari pada semester genap. Media ini dikembangkan berdasarkan RPP dan
LKPD yang telah dibuat. Adapun dalam media scrapbook terdapat soal terkait
materi plantae tersebut yang disajikan dalam berbagai variasi kegiatan picture
and picture yaitu menganalisis gambar, mengurutkan gambar, memasangkan
gambar, mengelompokkan gambar dan mensintesa gambar. Berikut merupakan
gambaran produk awal media scrapbook :
Tabel 4. 2. Gambaran Produk Awal
No
1
2
Foto
Keterangan
Sampul
Bagian sampul scrapbook
memuat informasi judul,
materi, kelas, dan nama
pembuat. Selain itu sampul
dilengkapi dengan gambar
yang mewakili materi plantae
dengan ukuran A4.
Buku ringkasan materi
Berisi ringksan materi
plantae dengan ukuran buku
lebar 12 cm dan panjang 15
cm.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
No
3
Foto
Keterangan
Daftar isi yang memuat
nomor halaman pada
scrapbook yang berfungsi
untuk memudahkan pembaca
untuk mencari nomor
halaman yang diinginkan.
4
Kompetensi Inti, Kompetensi
Dasar, Tujuan Pembelajaran
materi plantae.
5
Informasi terkait media dan
petunjuk penggunaan media
secara umum.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
No
6
7
8
Foto
Keterangan
Isi berupavariasi kegiatan
picture and picture
menganalisis gambar. Pada
halam terdapat judul,
petunjuk serta gambar.
Isi berupa variasi kegiatan
picture and picture
mensintesa gambar. Pada
halaman terdapat judul,
petunjuk serta gambar.
Gambar dan tulisan
ditempelkan secara langsung.
Isi berupa variasi kegiatan
picture and picture
memasangkan gambar. Pada
halaman terdapat judul,
petunjuk serta gambar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
No
9
10.
11
Foto
Keterangan
Isi berupa variasi kegiatan
picture and picture
mengurutkan gambar. Pada
halaman terdapat judul,
petunjuk serta gambar.
Isi berupa variasi kegiatan
picture and picture
mengelompokkan gambar.
Pada halaman terdapat judul,
petunjuk serta gambar.
Petunjuk penilaian antar
sesama teman
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
No
12
Foto
Keterangan
Buku ringkasan materi
plantae
Desain scrapbook dibuat bervariasi seperti cara membuka gambar yang
berda-beda, menggunakan pita, amplop untuk meletakkan gambar, serta warna
yang berbeda-beda dimaksudkan agar siswa lebih tertarik pada pembelajaran
(termotivasi). Adanya media pembelajaran scrapbook ini akan membantu peserta
didik dalam memahami materi plantae, meningkatkan kerja sama dan
meningkatkan antusisas siswa dalam belajar.
C. Data Hasil Validasi
1.
Data Hasil Validasi Pakar/Ahli Media Pembelajaran
Produk yang telah dibuat dan dikembangkan oleh peneliti yaitu berupa
media pembelajaran scrapbook yang dilengkapi dengan ringkasan materi
divalidasi oleh 2 pakar ahli media pembelajaran dan guru biologi kelas X.
Kegiatan validasi dilakukan untuk mengetahui kualitas/ kelayakan produk yang
dikembangkan oleh peneliti. Pakar media pembelajaran scrapbook yang
memvalidasi media pembelajaran scrapbook sebagai media pembelajaran picture
and picture pada materi plantae untuk kelas X SMA adalah Ibu I.Y.L dan ibu
F.D.N.P. Produk yang dikembangkan di validasi sebanyak satu kali dan dilakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
pada tanggal 7 Mei 2019 dan 10 Mei 2019 di kampus III Paingan Universitas
Sanata Dharma. Aspek yang divalidasi oleh dua pakar meliputi:
a.
aspek konten/isi
b.
aspek cara penggunaan dan penyajian
c.
aspek bahasa
d.
aspek tampilan
Berikut ini adalah hasil rekapitulasi data validasi dari pakar media
pembelajaran:
Tabel 4. 3. Rekapitulasi Data Validasi oleh pakar Media Pembelajaran
Scrapbook sebagai Media Pembelajaran Picture and picture pada Materi
Plantae untuk Kelas X SMA
Aspek yang dinilai
Konten/isi
Cara penggunaan dan
penyajian
Bahasa
Tampilan
Total Skor Keseluruhan
Jumlah seluruh item
Rerata=
∑
∑
Kriteria
Hasil Perolehan Skor
Validator
Validator
Rata-rata
(F.D.N.P)
(I.Y.L)
28
27
27,5
15
11
13
8
18
69
19
3, 63
6
16
60
19
3,15
14
17
64,5
19
3,39
Sangat Baik
Baik
Sangat Baik
Hasil validasi oleh pakar media pembelajaran oleh ibu F.D.N.P
didapatkan rerata 3,63
yang masuk dalam kriteria “ sangat baik”. Media
pembelajaran scrapbook yang dikembangkan dinyatakan layak digunakan/diuji
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
coba dengan revisi sesuai komentar dan saran. Hasil validasi yang diperoleh
dirincikan sebagai berikut:
1.
Total aspek konten/isi yaitu 28
2.
Total aspek aspek cara penggunaan dan penyajian yaitu 15
3.
Total aspek aspek bahasa yaitu 8
4.
Total aspek aspek tampilan yaitu 18
Jumlah skor yang diperoleh dari semua aspek yaitu 69, skor tersebut
kemudian dirata-ratakan sesuai dengan rumus pada bab III. Hasil akhir dari
perhitungan rat-rata adalah 3,63 dengan kriteria “ Sangat Baik”
Validasi kedua oleh ibu I.Y.L dilakukan pada tanggal 10 Mei 2019 menunjukkan
skor rat-rata 3,15 yang termasuk dalam kriteria “Baik”. Media scrapbook yang
dikembangkan dinyatakan layak digunakan/diuji coba dengan revisi sesuai
komentar dan saran. Hasil validasi yang diperoleh dirincikan sebagai berikut:
1. Total aspek konten/isi yaitu 27
2. Total aspek aspek cara penggunaan dan penyajian yaitu 11
3. Total aspek aspek bahasa yaitu 6
4. Total aspek aspek tampilan yaitu 16
Jumlah skor yang diperoleh dari semua aspek yaitu 60, skor tersebut
kemudian dirata-ratakan sesuai dengan rumus pada bab III. Hasil akhir dari
perhitungan rat-rata adalah 3,15 dengan kriteria “Baik”.
Pada validasi tersebut, pakar media pembelajaran yaitu Ibu F.D.N.P dan
ibu I.Y.L memberikan komentar dan saran perbaikan pada aspek konten/isi, aspek
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
cara penggunaan dan penyajian dan aspek tampilan. Adapun komentar tersebut
adalah sebagai berikut:
Tabel 4. 4 Komentar dan saran perbaikan dari pakar ahli
No
Aspek yang
Dinilai
Komentar/Nama
Validator
Ibu F.D.N.P
Aspek Konten/Isi
5
Membangkitkan Kurang berwarna
minat dan rasa
warni
ingin tahu siswa
7
Kesesuaian
dengan tingkat
kemampuan
berpikiran
siswa kelas X
Soal masih pada
C1,C2 dan C3
Aspek Cara Penggunaan dan Penyajian
2
Keruntutan
Pada scrapbook
konsep
belum mengandung
pengertian
(langsung masuk
pada ciri-ciri)
Foto
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
Aspek Tampilan
5
Kemenarikan
hiasan warna,
gambar dan
huruf yang
digunakan
No
Scrapbook kurang
kontras dan kurang
hiasan
Aspek yang
dinilai
Komentar/Nama
Validator
Ibu I.Y.L
Aspek cara penggunaan dan penyajian
4
Keefektifan
Supaya untuk
dalam
halaman yang
penggunaan
memuat aktivitas
siswa supaya lebih
interaktif
Aspek Tampilan
4
Desain tampilan Kertas yang dipilih
scrapbook
perlu yang tahan
lama dan menarik
Foto
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Aspek Tampilan
5
Kemenarikan
hiasan warna,
gambar dan
huruf yang
digunakan
Perlu diperbaiki dan
dimaksimalkan
konten tiap halaman
Selain komentar pada komentar pada tiga aspek, pakar ahli media
pembelajaran juga memberikan dan komentar umum dan saran perbaikan.
Tabel 4. 5. Komentar umum dan saran perbaikan Pakar media
Pembelajaran
Nama / Komentar
Ibu F.D.N.P
 Sebaiknya tidak semua bahan
ditempelkan pada scrapbook
Foto Produk Awal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Nama/ Komentar
Ibu F.D.N.P
Foto Produk Awal
 Perlu ditambahkan soal C4 untuk
meningkatkan keterampilan siswa
berpikir tingkat tinggi.
Ibu I.Y.L
 Untuk buku ringkasan materi
plantae tulisan masih sangat
kecil, sehingga sulit dibaca, dari
isi
materi
masih
banyak
didominasi
tulisan,
gambar
sedikit, akan lebih efektif dalam
bentuk peta konsep atau gambar
ilustrasi.
 Untuk isinya perlu diperbaiki.
Tulisan tidak perlu ditempel, tapi
langsung diprint di halaman buku.
Foto Produk Awal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Nama/ Komentar
Ibu I.Y.L
Foto Produk Awal
 Untuk huruf supaya dibuat lebih
bervariasi
sehingga
tidak
monoton.
 Untuk scrapbook supaya awet
kertas yang digunakan lebih
bagus dan ukuran gambar yang
proporsional
karena
masih
banyak tempat yang kosong.
 Untuk aktivitas siswa sebaiknya
bila dibongkar pasang di dalam
scrapbook
2. Data Hasil Validasi Guru Biologi Kelas X
Guru biologi yang menjadi validator dalam penelitian ini terdiri dari 2
guru yakni Ibu C.I dan bapak G.D. Validasi produk dilakukan pada tanggal 6 Mei
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
2019 oleh ibu C.I di SMAN 6 Yogyakarta dan 14 Mei 2019 oleh bapak G.D di
SMA GAMA Yogyakarta. Terdapat empat aspek produk yang divalidasi antara
lain:
1.
Aspek konten/isi
2.
Aspek cara penggunaan dan penyajian
3.
Aspek bahasa
4.
Aspek tampilan
Berikut ini hasil rekapitulasi data validasi guru biologi kelas X:
Tabel 4. 6. Rekapitulasi data validasi oleh guru kelas X
Aspek yang dinilai
Konten/isi
Cara penggunaan dan penyajian
Bahasa
Tampilan
Total Skor Keseluruhan
Jumlah item
Rerata=∑
∑
Kriteria
Hasil Perolehan Skor
Validator
Validator
Rata-rata
(C.I)
(G.D)
28
29
28,5
15
9
12
8
7
15
19
19
38
70
64
67
19
19
19
3,68
3,36
3,50
Sangat Baik
Sangat Baik
Sangat
Baik
Berdasarkan hasil validasi yang dilakukan oleh ibu C.I pada tanggal 6
Mei 2018 menunjukkan bahwa media pembelajaran scrapbook sebagai media
pembelajaran picture and picture
menunjukkan skor rata-rata 3,68 sehingga
termasuk dalam kriteria “ Sangat Baik”. Media scrapbook dapat dinyatakan layak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
digunakan dengan revisi sesui dengan saran. Hasil validasi oleh ibu C.I dirincikan
sebagai berikut:
1.
Total skor aspek konten/isi yaitu 28
2.
Total skror cara penggunaan dan penyajian yaitu 15
3.
Aspek bahasa yaitu 8
4.
Aspek tampilan yaitu 19
Jumlah skor yang diperoleh dari 4 aspek yaitu 70, sehingga untuk
memperoleh rerata maka digunakan rumus seperti metode pada bab III (Jumlah
skor yang diperoleh/ jumlah keseluruhan item). Dari hasil perhitungan rumus
tersebut maka didapatkan hasil 3,68. Angka tersebut apabila dikonversi kedalam
data kualitatif maka termasuk dalam kategori ”Sangat baik”
Hasil validasi yang dilakukan oleh bapak G.D pada tanggal 14 Mei 2019
menunjukkan bahwa media pembelajaran scrapbook sebagai media pembelajaran
picture and picture menunjukkan skor rata-rata 3,36 sehingga termasuk dalam
kriteria “ Sangat Baik”. Media scrapbook dapat dinyatakan layak digunakan
dengan revisi sesui dengan saran. Hasil validasi oleh ibu G.D dirincikan sebagai
berikut:
1. Total skor aspek konten/isi yaitu 29
2. Total skor cara penggunaan dan penyajian yaitu 9
3. Aspek bahasa yaitu 7
4. Aspek tampilan yaitu 19
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
Pada validasi tersebut, terdapat komentar dan saran perbaikan dari ibu
C.I dan bapak G.D. Komentar tersebut pada aspek konten/isi, aspek konten/isi,
aspek cara penyajian, dan aspek tampilan. Berikut merupakan komentar dan saran
perbaikan yang diberikan oleh guru biologi kelas X :
Tabel 4. 7 Komentar dan Saran Perbaikan dari Guru Biologi Kelas X
No
Aspek yang
Dinilai
Komentar
Ibu
C.I
Aspek Konten/Isi
2
Kesesuaian media
scrapbook sebagai Indikator
media
belum tertulis
pembelajaran
pada media
picture and
picture dengan
indikator materi
plantae pada RPP
3
Ringkasan materi
plantae
mendukung
pembelajaran
Ringkasan
materi perlu
ditambahkan
pada petunjuk
Foto
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Aspek Cara Penggunaan dan
Penyajian
4
Lebih efektif
jika setiap
siswa
Keefektifan dalam
memegang
penggunaan
media
sendirisendiri
Aspek Tampilan
5
Kemenarikan hiasan
warna, gambar dan
huruf yang
digunakan
Huruf terlalu
kecil, model
tempel
kurang kuat
untuk sisi
keawetannya
Selain komentar pada aspek konten/isi. aspek cara penggunaan dan penyajian dan
aspek tampilan terdapat pula komentar umum dan saran perbaikan lain antara lain:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
Tabel 4. 8. Komentar Umum dan Saran Perbaikan dari Guru Biologi Kelas
X
Ibu C.I
 Materi (ringkasan materi )
bisa ditambahkan disetiap
awal sub materi
(Bryophyta,Pteridophyta dan
spermatopyhta )atau
diberikan petunjuk
Foto Produk Awal
 huruf terlalu kecil dan model
tempel kurang kuat untuk
sisi keawetannya. Oleh
sebab itu, gambar/kata yang
ditempel diperkuat agar
ketika dibaca/digunakan
lebih awet.
Setelah produk divalidasi oleh 2 pakar media pembelajaran dan 2 guru
biologi kelas X maka didapatkan hasil rekapitulasi yang dapat dilihat pada tabel
4.9 pada halaman 88.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Tabel 4. 9. Rekapitulasi Data 2 Pakar Media Pembelajaran dan 2 Guru
Biologi Kelas X SMA
No
1
2
3
4
Validator
Pakar Media Pembelajaran (1)
Pakar Media Pembelajaran (2)
Guru Biologi SMAN 6 Yogyakarta
Guru Biologi SMAN Gama
Yogyakarta
Jumlah Skor
∑
Rerata= ∑
Kriteria
Skor Validasi Scrapbook
3,63
3,15
3,68
3, 36
13,82
3,45
Sangat Baik
Dari tabel diatas, menunjukkan bahwa perolehan rerata skor keseluruhan hasil
validasi media scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture pada
materi plantae untuk kelas X SMA dapat disimpulkan termasuk dalam kriteria”
Sangat Baik”. Produk dinyatakan layak digunakan dan direvisi sesuai saran dan
komentar dari pakar media pembelajaran dan guru biologi kelas X.
D. Produk Akhir
Pada penelitian ini produk akhir yang dihasilkan adalah scrapbook sebagai
media pembelajaran picture and picture berdasarkan hasil revisi 4 validator sesuai
dengan komentar dan saran. Komentar dan saran beserta revisi dari pakar media
pembelajaran dan guru biologi kelas X dapat dilihat pada tabel 4.10 dan 4.11 pada
halaman 90-95.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Tabel 4. 10. Komentar Pakar Media Pembelajaran dan Revisi
No
Komentar
Revisi
4.
Supaya untuk halaman
yang memuat aktivitas
siswa supaya lebih
interaktif
Membuat scrapbook
menjadi interaktif
dengan membuat
keterangan gambar
dapat langsung
dilepas pasang dan
ditempel oleh siswa
5
Isi kurang berwarna
warni
Warna pada isi
scrapbook ditambah
dengan warna yang
lebih bervariasi pada
tulisan ataupun pada
kertas yang
digunakan
Produk Awal
Aspek Konten/ Isi
Hasil Revisi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
Aspek Tampilan
4
Kertas yang dipilih
perlu yang tahan lama
dan menarik
Mengubah kertas
dalam scrapbook
yaitu kertas manila
menjadi kertas fancy
paper yang lebih
tahan lama dan
menarik
5
Scrapbook kurang
kontras dan kurang
hiasan
Menambah hiasan
pada scrapbook
dengan
memadupadankan
warna dan
menggunting bagian
tepi kertas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Aspek Tampilan
5
1
Perlu diperbaiki dan
dimaksimalkan konten
tiap halaman
Ukuran gambar supaya
diperbesar
Konten pada tiap
halaman lebih
dimaksimalkan
dengan
memanfaatkan ruang
kosong yang masih
tersedia pada
scrapbook yaitu
dengan menambah
ukuran gambar dan
tulisan
Komentar Umum dan Saran Perbaikan
Sebaiknya tidak semua Tulisan dan gambar
bahan ditempelkan pada 1 dimensi
pada
scrapbook
scrapbook
akan
langsung
dicetak
pada kertas dalam
scrapbook
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Komentar dan Saran Umum Perbaikan
2
Untuk buku ringkasan
materi plantae tulisan
masih sangat kecil,
sehingga sulit dibaca,
dari isi materi masih
banyak didominasi
tulisan, gambar sedikit,
akan lebih efektif dalam
bentuk peta konsep atau
gambar ilustrasi.
Menambah ukuran
tulisan pada buku
ringkasan materi dan
mengganti beberapa
halaman dengan peta
konsep dan gambar
3
Untuk huruf supaya
dibuat lebih bervariasi
sehingga tidak
monoton.
Menambah jenis
huruf (font) yang
digunakan agar tidak
monoton. Font times
new roman diganti
menjadi comic Sans
agar tulisan tidak
monoton
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
Komentar dan Saran Umum Perbaikan
Untuk aktivitas siswa
sebaiknya bila
dibongkar pasang di
dalam scrapbook
Menambahkan
perekat pada gambar
dan keterangan
gambar agar siswa
dalam membongkar
pasang gambar
Terdapat pula komentar dan saran dari guru biologi kelas X yang dapat dilihat pada tabel 4.11 pada halaman 94.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Tabel 4. 11. Komentar Guru Biologi kelas X dan Revisi
No
2
Komentar
Revisi
Produk Awal
Aspek Konten Isi
Indikator belum tertulis
pada media
Menambahkan tulisan
indikator pada scrapbook
setelah kompetensi dasar
Aspek Tampilan
5
Huruf terlalu kecil,
model tempel kurang
kuat untuk sisi
keawetannya
Memperbesar ukuran
huruf, menggunakan
perekat yang kuat pada
scrapbook
Revisi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
Berikut ini merupakan gambaran produk awal dan akhir media pembelajaran scrapbook :
Tabel 4. 12. Desain Produk Awal dan Produk Akhir Media Pembelajaran Scrapbook
Nama
Sampul
Scrapbook
Sampul Buku
Ringkasan
Produk Awal
Produk Akhir
Keterangan
Produk awal:
Berisi informasi tentang scrapbook
(Judul, kelas, semester, nama pembuat,
identitas kampus, dan gambar yang
mewakili materi plantae
Produk akhir:
Tidak ada perubahan
Produk awal:
Berisi informasi tentang buku ringkasan
(Judul, kelas, semester, nama pembuat,
identitas kampus, dan gambar yang
mewakili materi plantae
Produk akhir:
Tidak ada perubahan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
Nama
Produk Awal
Produk Akhir
Keterangan
Daftar Isi
Produk awal:
Daftar isi berisi halaman pada scrapbook,
jenis tulisan masih monoton (times new
roman) dan ukuran tulisan kecil
Poduk akhir:
Jenis tulisan diganti menjadi comic Sans
MS dan ukuran tulisan diperbesar.
KI,KD, Indikator
dan Tujuan
pembelajaran
Produk awal:
Belum memuat informasi mengenai
indikator, tulisan masih times new roman,
hanya terdapat 2 jenis warna (kurang
bervariasi)
Produk akhir:
Menambah informasi mengenai
indikator, mengganti jenis tulisan
menjadi comic Sans MS, warna pada
ditambah menjadi lebih bervariasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
Nama
Informasi tentang
media dan
petunjuk
penggunaan
secara umum
(Isi)
Ciri-ciri umum
tumbuhan
(variasi kegiatan
mensintesa
gambar)
Produk Awal
Produk Akhir
Keterangan
Produk awal:
Berisi informasi terkait keterangan
sebagai media pembelajaran kooperatif
tipe picture and picture dan petunjuk
penggunaan secara umum
Produk akhir:
Tidak direvisi
Produk awal:
Berisi judul,petunjuk dan 3 gambar untuk
kegiatan menganalisis gambar . Terdapat
ruang kosong yang masih tersedia pada
bagian bawah scrapbook, ukuran gambar
kecil, dan tulisan ditempel, jenis kertas
yaitu manila, kurang berwarna, foto
dicetak pada kertas HVS
Produk akhir:
Memaksimalkan konten dengan
memanfaatkan ruang kosong dengan cara
memperbesar ukuran gambar dan tulisan
Dan mengganti jenis kertas yang lebih
kuat, menambah warna pada scrapbook,
foto dicetak pada kertas yang lebih kuat
(ivory)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
Nama
Ciri-ciri lumut
(Variasi kegiatan
menganalisis
gambar)
Struktur dan
Fungsi lumut
(variasi kegiatan
Memasangkan
gambar)
Produk Awal
Produk Akhir
Keterangan
Produk awal:
Warna masih kurang bervariasi (pada
bagian tepi kotak saja). Ukuran gambar
lumut kecil sehingga terdapat ruang
kosong, gambar dan tulisan ditempelkan
pada media
Produk akhir:
Menambah warna pada scrapbook serta
menambah ukuran gambar pada lumut
sehingga tidak terdapat ruang kosong,
mencetak gambar langsung pada media
Produk awal:
Keterangan gambar langsung direkatkan
pada media. Kertas yang digunakan
yaitu kertas manila.
Produk akhir:
Keterangan gambar dilengkapi dengan
perekat yang kuat yang dapat dilepas
pasang (Velcro) agar menjadi lebih
interaktif. Kertas manila diganti dengan
kertas yang lebih kuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
Nama
Klasifikasi lumut
(Variasi kegiatan
memasangkan
gambar)
Reproduksi
Tumbuhan paku
Variasi kegiatan
mengurutkan
gambar)
Produk Awal
Produk Akhir
Keterangan
Produk awal:
Warna belum bervariasi, kertas yang
digunakan kertas manila, foto dicetak
pada kertas hvs, keterangan gambar
belum menggunakan perekat
Produk akhir:
Warna ditambahkan agar lebih bervariasi,
mengubah jenis kertas yang digunakan,
keterangan gambar dilengkapi dengan
perekat agar dapat dilepas pasang.
Produk awal:
Warna kurang bervariasi, kertas pada
amplop merupakan kertas kado yang
kurang kuat, tidak menggunaka perekat
Produk akhir:
Warna dibuat bervariasi, mengganti jenis
kertas yang digunakan, menggunakan
perekat yang kuat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Nama
Ciri-Ciri
Tumbuhan
dikotil dan
monokotil
Variasi kegiatan
mengelompokkan
gambar)
Instrumen
Penilaian Sesama
teman untuk
sikap kerja sama
Produk Awal
Produk Akhir
Keterangan
Produk awal:
Warna kurang bervariasi, belum
menggunakan perekat untuk
mengelompokkan gambar
Produk akhir:
Warna dibuat bervariasi, menambahkan
perekat pada gambar agar dapat dilepas
pasang
Produk awal:
Instrumen penilaian teman kelompok
tidak berwarna, dan tulisan monoton
(times new roman)
Produk akhir:
Dibuat berwana warni dan jenis tulisan
dibuat bervariasi ( 3 jenis font)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Nama
Isi Buku
Ringkasan
Produk Awal
Produk Akhir
Keterangan
Produk awal:
Berisi materi plantae, ukuran tulisan
buku ringkasan materi plantae masih
sangat kecil, huruf belum bervariasi,
gambar sedikit, tidak ada peta konsep
Produk akhir:
Ukuran tulisan diperbesar, jenis font
bervariasi, menambahkan gambar dan
peta konsep
E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan
1. Kajian Produk Akhir
Pada penelitian ini, produk ahir berupa prototipe hasil revisi oleh 2 pakar media pembelajaran dan 2 guru biologi kelas X.
Revisi dilakukan berdasarkan komentar dan saran perbaikan dari validator terkait produk awal media scrapbook yang telah dibuat.
Terdapat beberapa perubahan scrapbook yang telah dibuat berdasarkan komentar dan saran validator. Perubahan tersebut terdapat
pada aspek konten/isi, aspek cara penggunaan dan penyajian, dan aspek tampilan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
Pada aspek konten/isi peneliti melakukan perbaikan pada isi scrapbook
yang ditambah dengan warna yang lebih bervariasi pada tulisan ataupun pada
kertas yang digunakan.Tujuan penambahan tersebut agar media lebih berwarna
dan lebih menarik minat siswa. Ukuran tulisan pada buku ringkasan materi juga
lebih diperbesar agar tulisan menjadi lebih jelas dan siswa tidak kesuliatan dalam
membaca terutama pada siswa memilki gangguan pada penglihatan. Jenis tulisan
(font) ditambahkan dibuat lebih bervariasi agar tulisan tidak monoton dan lebih
menarik. Peneliti juga menambahkan indikator ketercapaian membelajaran
plantae setelah kompetensi dasar agar scrapbook menjadi lebih lengkap.
Pada aspek cara penggunaan dan penyajian peneliti membuat halaman
yang dikerjakan siswa menjadi lebih interaktif dengan cara menambahkan perekat
(velcro) pada keterangan gambar agar siswa dapat lebih aktif dalam melepas
pasang keterangan dan mengerjakan soal secara berkelompok.
Pada aspek tampilan peneliti melakukan memperbaiki ukuran tulisan
menjadi lebih besar dan menambah jenis huruf yang digunakan agar tidak
monoton dan membosankan. Peneliti juga mengganti mengganti kertas manila
dengan bahan yang lebih kuat yaitu fancy paper serta memanfaatkan ruang
kosong pada halaman scrapbook dengan dengan memperbesar ukuran gambar dan
tulisan agar scrapbook terlihat penuh. Gambar yang semula dicetak pada kertas
HVS diganti dengan mencetak pada kertas ivory agar lebih awet dan jelas serta
ditempel menggunakan perekat/lem yang lebih kuat (lem tembak) agar tidak
mudah lepas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Selain pada ketiga aspek diatas, meneliti juga melakukan revisi
berdasarkan komentar umum dari validator yaitu tidak menempel tulisan pada
scrapbook
melainkan langsung dicetak/diprint pada buku. Hal tersebut agar
media menjadi lebih rapih.
Perubahan pada ketiga aspek diatas didasarkan pada komentar dan saran
validator akan tetapi tidak semua komentar tentang produk dirubah oleh peneliti
dikarenakan pendapat validator yang berbeda-beda. Saran yang dipilih juga masih
dipilah oleh peneliti karena faktor biaya dan waktu untuk memperbaiki produk
terbatas.
2. Pembahasan
Dalam pengembangan produk media pembelajaran scrapbook sebagai
media pembelajaran picture and picture pada materi plantae untuk kelas X SMA
dilakukan 5 langkah sesuai pada bab III. Langkah tersebut antara lain, potensi dan
masalah, pengumpulan informasi, desain produk, validasi desain dan perbaikan
desain. Sebelum merancang produk peneliti melakukan langkah awal yang
dimulai dari wawancara dengan guru biologi kelas X SMA. Guru biologi yang
diwawancarai sebanyak 5 orang yang mengajar di SMA swasta dan negeri.
Adapun sekolah tersebut yaitu SMAN Negeri 6 Yogyakarta, SMAN 8 Yogyakara,
SMAN 11 Yogyakarta, SMA GAMA Yogyakarta dan SMA BOPKRI 1
Yogyakarta. Peneliti mewawancarai guru menggunakan daftar wawancara agar
pertanyaan yang ditanyakan menjadi lebih sistematis.
Tujuan dilakukannya wawancara adalah untuk mengetahui fakta serta
permasalahan yang terjadi di lapangan terkait media pembelajaran serta sejauh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
mana guru telah memanfaatkan media pembelajaran scrapbook dalam proses
pembelajaran.
Berdasarkan
permasalahan-permasalahan
tersebut
peneliti
kemudian mengembangkan produk media pembelajaran scrapbook sebagai media
pembelajaran picture and picture .
Setelah melakukan kegiatan wawancara/analisis kebutuhan dan informasi
telah terkumpul maka peneliti melakukan desain produk scrapbook. Produk yang
didesain menjadi produk awal. Adapun desaian produk terdiri dari cover,daftar
pustaka, informasi terkait media, petunjuk penggunaan secara umum, isi dengan
berbagai kegiatan variasi kegiatan
picture and picture dan penilaian sesama
teman. Pada setiap halaman sub materi dengan variasi kegitan picture and picture
dilengkapi dengan petunjuk penggunaannya masing-masing.
Cover yang berisi informasi terkait media yang meliputi judul
buku/materi, kelas, semester, nama penulis dan identitas universitas. Cover buku
juga buku juga dilengkapi dengan 4 gambar yang mewakili materi plantae. Cover
dibuat semenarik mungkin agar peserta didik lebih termotivasi. Cover ini dinilai
sangat bagus dan ditidak direvisi oleh validator.
Isi buku terdiri dari daftar isi, KI, KD, indikator, tujuan pembelajaran,
informasi terkait media, petunjuk penggunaan media secara umum, berbagai
gambar dengan variasi picture and picture seperti menganalisis, mengurutkan,
memasangkan, mengelompokkan dan mensintesa gambar. Media gambar atau
foto bertujuan untuk menarik perhatian, memperjelas materi, mengilustrasikan
fakta atau informasi yang mungkin akan lebih cepat jika menggunakan gambar
gambar (Kustandi dan Sutjipto, 2011). Gambar yang terdapat dalam scrapbook
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
berdimensi 1 atau 2. Gambar yang berdimensi satu langsung dicetak pada
halaman scrapbook dan adapula yang digunting secara terpisah untuk disusun
sedemikian rupa misalnya pada kegiatan menyusun gambar sedangkan gambar
yang berdimensi 2 dapat dibuka dengan berbagai cara sesuai dengan petunjuk
pada tiap halaman.
Media pembelajaran scrapbook yang dibuat oleh peneliti termasuk dalam
media pembelajaran kooperatif tipe picture and picture
penggunaanya dikerjakan secara kelompok. Hal itu,
dimana dalam
sesuai dengan yang
dikatakan oleh (Suprohatiningrum, 2016) bahwa pembelajaran kooperatif
mengandalkan kerja sama antara siswa dalam kelompok, tiap anggota kelompok
memiliki tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan dalam
kelompok dan memperlajari materi itu sendiri. Anggota kelompok terdiri dari 3-5
orang agar kelompok lebih efektif. Scrapboook juga dilengkapi dengan instumen
penilaian sesama teman yang memudahkan guru untuk menilai sikap kerja sama
dan rasa ingin tahu setiap anggota kelompok.
Peneliti juga merancang buku ringkasan materi plantae yang berisi materi
plantae yang dilengkapi dengan gambar, dan peta konsep untuk mendukung
scrapbook yang dapat menjadi sumber informasi materi plantae. Buku ringksan
juga dapat menjadi pegangan guru dan dapat pula dibaca siswa sebelum
mengerjakan soal yang ada pada scrapbook dan LKPD.
Media scrapbook yang dikembangkan telah divalidasi oleh dua pakar
media pembelajan dan dua guru biologi kelas X SMA. Terdapat 4 aspek yang
divalidasi dalam pengembangan media pembelajaran scrapbook sebagai media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
pembelajaran picture and picture yaitu aspek konten/isi,aspek cara penggunaan
dan penyajian, aspek bahasa, dan aspek tampilan. Validasi produk dilakukan
berdasarkan instrumen validasi yang telah dibuat oleh peneliti yang juga
dilengkapi dengan rubrik penilaian. Dalam tahap validasi ada 4 aspek yang dinilai
yaitu aspek konten/isi, cara penggunaan dan penyajian, bahasa dan tampilan.
Adapun skor rata-rata yang diperoleh dari keempat validator yaitu 3, 45 dengan
kriteria “Sangat Baik” keempat validator menyatakan media pembelajaran
scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture layak dugunakan/diuji
cobakan dengan revisi. Media scrapbook yang telah divalidasi selanjutnya direvisi
berdasarkan saran dan komentar dari validator yang dapat dilihat pada kajian
produk ahir.
Scrapbook
yang dibuat oleh peneliti memperhatikan beberapa
karasteristik yang dapat menjadi acuan sesuai dengan dikatakan oleh Damayani
(2017) yaitu harus berbentuk buku, tema sesuai tujuan pembelajaran, data pada
scrapbook fokus pada pokok pembelajaran, tidak terlalu banyak hiasan karena
tujuan utamanya adalah sebagai media pembelajaran.
Dalam pengembangan media pembelajaran scrapbook sebagai media
pembelajaran picture and picture peneliti menemukan beberapa kelebihan dan
kekurangan scrapbook yang dibuat. Kelebihannya antara lain scrapbook memiliki
bentuk yang menarik karena terdiri dari berbagai variasi warna, bentuk serta cara
membuka dan menutup gambar yang berbeda beda, dapat digunakan berulang kali
dan dapat memfasilitasi pembelajaran koopertif. Adapun kekurangannya adalah
proses pembuatan yang cukup lama, untuk mendapatkan scrapbook yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
berkualitas maka diperlukan biaya yang cukup mahal untuk membeli bahan
berkualitas yang diperlukan. Namun demilkian terdapat beberapa hal yang dapat
dilakukan untuk mengatasi kekurangan tersebut antara lain waktu pembuatan
scrapbook dipersipakan jauh-jauh hari, dan memilih bahan-bahan yang memiliki
kualitas yang masih baik dengan harga terjangkau.
F. Kendala/ Keterbatasan
Dalam pengembangan produk media pembelajaran scrapbook sebagai
media pembelajaran picture and picture pada materi plantae untuk kelas X SMA,
peneliti mengalami beberapa kendala/keterbatasan. Adapun kendala tersebut
adalah sebagai berikut:
1.
Produk media pembelajaran yang dikembangkan hanya sampai pada tahap
revisi produk/desain dan tidak dilakukan uji coba produk pada siswa
kelompok kecil maupun kelompok besar karena keterbatasan waktu dan
biaya.
2.
Produk yang dikembangkan hanya sebatas dari hasil survei kebutuhan dari
guru biologi di 5 sekolah menengah atas sehingga belum cukup mengatasi
permasalahan yang ada.
3.
Pengembangan produk terbatas hanya pada 1 bab materi di semester genap
saja sehingga belum cukup membantu permasalahan yang ada.
4.
Media belum memuat awetan tumbuhan atau herbarium yang dapat diamati
siswa secara langsung
5.
Variasi menampilkan kumpulan gambar masih terbatas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, kajian produk akhir dan pembahasan tentang
pengembangan scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture pada
materi plantae untuk SMA kelas X SMA, dapat disimpulka bahwa:
1.
Pengembangan scrapbook sebagai media pembelajaran picture and picture
pada materi plantae untuk kelas X SMA dikembangkan melalui 5 langkah
yaitu potensi dan masalah, pengumpulan informasi, desain produk, validasi
desain dan perbaikan desain. Dengan demikian terdapat 5 variasi kegiatan
picture and picture pada media scrapbook meliputi kegiatan menganalisis
gambar, memasangkan gambar, mengurutkan gambar, mengelompokkan
gambar dan mensintesa gambar.
2.
Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan media pembelajaran melalui
tahap validasi oleh dua pakar media pembelajaran dan dua guru biologi
menunjukkan bahwa produk media scrapbook yang dikembangkan memiliki
kualitas yang layak untuk digunakan dalam pembelajaran dengan rerata 3,45
dengan kagori “ Sangat Baik”
B. Saran
Setelah peneliti melakukan mengembangan scrapbook sebagai media
pembelajaran picture and picture pada materi plantae untuk kelas X SMA, maka
108
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
peneliti menuliskan saran untuk mendukung penelitian selanjutnya terkait media
pembelajaran scrapbook sebagai berikut:
1.
Melakukan tahap uji produk pada kelompok besar/ kecil yang melibatkan
siswa sehingga produk layak dan berkualitas digunakan dan dapat
diproduksi secara massal.
2.
Melakukan wawancara lebih dari 5 guru biologi kelas X SMA di sekolah
yang berbeda agar mendapat informasi yang lebih konkret
3.
Mengembangkan produk scrapbook yang isinya lebih lebih dari satu bab.
4.
Dalam media sebaiknya dapat ditambahkan herbarium sehingga siswa dapat
mengamati bagian tumbuhan morfologi secara nyata.
5.
Variasi dalam menampilkan kumpulan gambar lebih dikembangkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S. 2009. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
Arsyad, Azhar. 2010. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Arsyad, Azhar. 2017. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Dahmen, Corry. 2006. Scrapbook Memorabilia: Safe and Unique Ways to
Showcase
Your
Life's
Memen.
Diunduh
dari:
https://www.amazon.com/Scrapbook-Memorabilia-Unique-ShowcaseLifes/dp/B0048BPFUC pada 9 Maret 2019.
Dailor, Temmy. 2010. Scrapbooking travel: 5 tips for collecting and including
memorabilia
on
your
pages.
Diunduh
dari:
http://debbiehodge.com/home/wpcontent/uploads/2010/10/divppcoins.jpg
pada tanggal 9 Maret 2019.
Damayanti, Maita. 2017. Pengaruh Media Scrapbook (Buku Tempel) terhadap
Hasil Belajar Siswa Materi Keanekaragaman Rumah Adat di Indonesia
Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah
Dasar. Vol 5, No 3.
Dani, Irfan. 2012. Siklus Hidup Aurelia Aurita Secara berurutan. Diunduh dari:
http://pak.pandani.web.id/2018/03/siklus-hidup-aurelia-auritasecara.html pada tanggal 9 Maret 2019.
Dimasfan.
2019.
Jaring-Jaring
Makanan.
Diunduh
dari
:https://dimasfan.com/jaring-jaring-makanan/hutan_hujan/ pada tanggal
9 Maret 2019.
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar.
Jakarta : Rineka Cipta
Firmansyah, Dhony. 2018. Skema Daur Hidup Ubur-Ubur Aurelia Aurita.
Diunduh dari: https://dokumen.tips/documents/pdfdhony-firmansyahskema-daur-hidup-ubur-ubur-aurelia-aurita-di-atas-urutan.html
pada
tanggal 9 Maret 2019.
Hardiana, Iva. 2015. Terampil Membuat 42 Kreasi Mahar Scrapbook. Jakarta:
Pustaka Utama.
Hodge, Debby. 2010. Storytelling. Diunduh dari: https://debbiehodge.com/pillarcontent-parent/storytelling/ pada tanggal 9 Maret 2019.
Huda, Miftahul. 2011. Coopertif Learning Metode, Teknik, Struktur dan Model
Penerapan. Yogyakarta: Pustaka Pelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
Jessie. 2018. 10+ Tips On How to Scrapbook Like a Pro. Diunduh dari:
https://rootandbranchpaper.com/blog-home/tips-on-how-to-scrapbooklike-a-pro. pada tanggal 9 Maret 2019
Kustandi, Cecep dan Bambang Sutjipto. 2011. Media Pembelajaran Manual dan
Digital. Bogor: Galia Indonesia.
Meghan. 2013. Poetry as Memory Keeping. Diunduh dari:
http://thenerdnest.com/2013/03/poetry-as-memory-keeping.html tanggal
9 Maret 2019.
Mulyadi, Tedi. 2015. Perbedaan Tahap Polip dan Medusa. Diunduh dari:
https://budisma.net/2015/04/perbedaan-tahap-polip-dan-medusa-padacoelenterata.html. pada tanggal 9 Maret 2019.
Munasaroh. 2017. Metode Pembelajaran Picture and picture dan Aplikasinya.
Diunduh dari: https://www.kompasiana.com/munasaroh/59c38153298f39
1609680442/metode-pembelajaran-kurtilas?page=all. pada 20 Ferbruari
2019.
Muttaqiin, Khoirul. 2013. Keanekaragaman Hayati Tingkat Spesies Kucing.
Diunduh dari: https://www.omahpustaka.com/keanekaragaman-hayatipengertian-tingkatan-dan-contohnya/keanekaragaman-hayati-tingkatspesies-kucing/ pada tanggal 27 Maret 2019.
Negara, Ken Pandu. 2018. 7 Contoh Keanekaragam Hayati Tingkat Ekosistem.
Diunduh dari: http://www.ebiologi.net/2017/01/contoh-keanekaragamanhayati-tingkat-ekosistem.html pada tanggal 27 Maret 2019.
Tws, Florist. 2018.Macam-Macam Mawar Berdasarkan Warna dan Jumlahnya.
Diunduh
dari:
https://www.twsflorist.co.id/arti-bunga-mawarberdasarkan-warna-dan-jumlahnya/ pada tanggal 27 Maret 2019.
Resita,
Anggaini.
2014.
Pengertian
Scrapbook.
Diunduh
dari:
https://plus.google.com/104241038147212416036/posts/56yZBhssntSb.
Diunduh pada Rabu 20 Februari 2019.
Rosihah, I dan Aan S. P. 2018. Pengembangan Media Pembelajaran Scrapbook
Berbasis Konteks Budaya Banten Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan
Sosial di Sekolah Dasar. Muallimunah: Jurnal Madrasah Ibtidaiya.Vol 4,
No 1, Hal 35-49.
Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Pendidikan.
Jakarta: Kencana Prenada Media.
Sari Liawati, P. 2017. Pengembangan Media Scrapbook Dalam Pembelajaran
Fisika Pada Materi Tata Surya. , Universitas Islam Negeri Raden Intan
Bandar Lampung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
Siregar, E dan Harini. 2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia
Indonesia
Sudjana, Nana dan Ahmad Rivai. 2013. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru
Algensindo.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif,
Kuantitatif dan RND. Bandung: Alfabeta.
Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi. Yogyakarta :
Pustaka Utama.
Suprohatiningrum, Jamil. 2016. Strategi Pembelajaran Teori dan Aplikasi.
Yogyakarta: Ar-Russ Media.
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Prigresif. Surabaya:
Kencana.
Wardhani, Setyo Wahyu. 2018. Pengembangan Media Scrapbook pada Materi
Pengelompokan Hewan untuk Siswa Kelas III Sekolah Dasar. Jurnal
Sekolah (JS). Vol 2, No 2, Hal 124-130.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Lampiran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
Lampiran 1
SILABUS KEGIATAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
: Sekolah Menengah Atas (SMA)
Mata Pelajaran
: Biologi
Kelas/Program
: X/ IPA
Semester
: Genap
Tahun Ajaran
:2018/2019
Kompetensi inti
KI 1
:Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2
:Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin bertanggungjawab peduli (toleransi,gotong royong)
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya
KI 3
:Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu
pengetahuan, teknologi,seni,budaya,terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4
:Mencoba mengolah dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi
dan membuat) dan ranah abstrak dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang pengetahuan/teori
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
Kompetensi
Dasar
3. Menerapkan
7
prinsip
klasifikasi
untuk
menggolongk
an tumbuhan
ke dalam
divisio
berdasarkan
pengamatan
morfologi dan
metagenesis
tumbuhan
serta
mengaitkan
peranannya
dalam
kelangsungan
kehidupan di
bumi
Materi
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
 Ciri-ciri umum
Mengamati
plantae.
Diberikan media
 Tumbuhan lumut. Scrapbook yang
 Tumbuhan paku.
berisi beberapa
 Tumbuhan biji
soal dengan
(Spermatophyta)
beberapa variasi
 Manfaat dan
kegiatan picture
peran tumbuhan
dalam ekosistem, and picture
Mencoba
manfaat

Mendiskusikan
ekonomi, dan
dampak turunnya
tentang
keanekaragaman
penyelesaian
tumbuhan bagi
soal dalam
ekosistem
scrapbook
meliputi ciri-ciri,
reproduksi,
klasifikasi
peranan dari
Plantae
(Bryophyta,
Pteridophyta,
dan dan
Spermatopyta
Indikator Pencapaian
Kompetensi
 Mengidentifikasi ciriciri kingkom plantae
secara umum
 Menganalisis ciri-ciri
morfologi dari
Bryophyta
 Mengurutkan
reproduksi dari
Bryophyta
 Mengkasifikasikan
Bryophyta berdasarkan
ciri-ciri morfologinya
 Menganalisis ciri-ciri
morfologi dari
Pteridophyta
 Mengurutkan
reproduksi dari
Pteridophyta
 Mengkasifikasikan
Pteridophyta
berdasarkan ciri-ciri
morfologinya
 Menganalisis ciri-ciri
morfologi dari
Penilaian
Teknik
Tes
Non Tes
Potopolio
Presentasi
Alokasi
Sumber Belajar
Waktu
8 JP
 Irnaningtyas.
2013. Biologi
untuk SMA/MA X
Kurikulum 2013.
Jakarta: Erlangga.
 Pratiwi D.A dkk.
2014. Biologi
untuk SMA/MA X
Kurikulum 2013
Kelompok
Peminatan
Matematika dan
Ilmu Alam.
Jakarta: Erlangga.
 Priadi Arif Dan
Yanti Herlina.
2014. Biologi
untuk SMA/MA
kelas X. Jakarta.
Yudhistira.
 Artikel ilmiah
 Buku Ringkasan
Scrapbook materi
plantae
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
4.
7
Menyajikan
data tentang
morfologi dan
peran
tumbuhan
pada berbagai
aspek
kehidupan
dalam bentuk
laporan
tertulis.
Spermatophyta
 Mengkasifikasikan
Menanya
Siswa menanya
spermatophyta
seputar materi
berdasarkan ciri-ciri
kingdom plantae
morfologi yang dimilki
pada saat
 Menganalisis
presentasi
perbedaan ciri-ciri
yang dimilki oleh
Mengkomunikasi
tumbuhan dikotil dan
kan
monokotil
 Mempresentasik
an ciri-ciri,
 Mempresentasikan
reproduksi,
hasil diskusi mengenai
klasifikasi
peranan plantae dalam
peranan dari
berbagai aspek
Plantae
kehidupan
(Bryophyta,
Pteridophyta,
dan dan
Spermatopyta
 Menjelaskan
secara lisan
mengenai ciriciri, reproduksi,
klasifikasi
peranan dari
Plantae
(Bryophyta,
Pteridophyta,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
dan dan
Spermatopyta
Menalar
Mendiskusikan
tentang apa yang
telah dipelajarinya
dengan
pemahaman
sebelumnya dan
penyelesaian soal
menganalis dan
mensintesa
gambar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
Lampiran 2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. IDENTITAS SEKOLAH
Satuan Pendidikan
: Sekolah Menengah Atas
Mata Pelajaran
: Biologi
Kelas/Semester
: X/ 2
Materi
: Plantae
Sub Materi
:Ciri-ciri Umum Plantae dan Lumut
Alokasi Waktu
: 8 JP x 45 menit
B. KOMPETENSI INTI
KI 1
KI 2
KI 3
KI 4
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin
bertanggungjawab peduli (toleransi,gotong royong) santun, percaya
diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu pengetahuan,
teknologi,seni,budaya,terkait fenomena dan kejadian tampak mata
Mencoba mengolah dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat)
dan ranah abstrak dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang pengetahuan/teori
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
No
3.7
Kompetensi Dasar
Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan tumbuhan ke
dalam divisio berdasarkan pengamatan morfologi dan metagenesis
tumbuhan serta mengaitkan peranannya dalam kelangsungan
kehidupan di bumi
Menyajikan data tentang morfologi dan peran tumbuhan pada
berbagai aspek kehidupan dalam bentuk laporan tertulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
3.7.1
3.7.2
3.7.3
3.7.4
4.7. 1
Indikator
Mengidentifikasi ciri-ciri kingdom plantae secara umum
Menganalisis ciri-ciri morfologi dari Bryophyta
Mengurutkan reproduksi dari Bryophyta
Mengkasifikasikan Bryophyta berdasarkan ciri-ciri morfologinya
Mempresentasikan hasil diskusi mengenai peranan plantae dalam
kehidupan
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dengan model
pembelajaran kooperatif tipe picture and picture, metode diskusi, tanya jawab,
siswa dapat mengidentifikasi ciri umum dari plantae, menganalisis ciri-ciri
morfologi dari Bryophyta, mengklasifikasikan Bryopyta berdasakan ciri-ciri
morfologi yang dimiliki. Selain itu, siswa dapat menunjukkan sikap jujur,
teliti,rasa ingin tahu, percaya diri dan kerjasama selama pembelajaran.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Faktual
: Peranan lumut dalam kehidupan manusia
Konseptual : Ciri-ciri plantae secara umum, Klasifikasi Lumut
Prosedural : Siklus hidup lumut (Reproduksi)
F. PENDEKATAN,MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan :Saintifik
Model
:Pembelajaran Kooperatif tipe picture and picture dengan
scrapbook
Metode
: Diskusi, Tanya Jawab, Tugas dan Cermah
G. MEDIA PEMBELAJARAN
Media : Scrapbook picture and picture
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
H. SUMBER BELAJAR
Irnaningtyas. 2013. Biologi untuk SMA/MA X Kurikulum 2013. Jakarta:
Erlangga.
Pratiwi D.A. 2014. Biologi untuk SMA/MA X Kurikulum 2013 Kelompok
Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga.
Priadi Arif dan Yanti Herlina. 2014. Biologi untuk SMA/MA kelas X. Jakarta.
Yudhistira.
Buku Ringkasan Scrapbook materi plantae
I. LANGKAH-LANGKAH
Tahap
Pendahuluan
(10 Menit)
a. Apresepsi
b. Motivasi
Kegiatan Pembelajaran
-Siswa diberikan pertanyaan
terkait konsep-konsep yang telah
dipelajari sebelumnya dengan
menampilkan gambar jamur dan
lumut
-Guru bertanya manakah diantara
kedua gambar tersebut yang
termasuk plantae?
- Siswa diberikan pertanyaan lagi
sebagai pengantar masuknya
materi
- “Apakah yang membedakan
lumut dan jamur? Mengapa lumut
digolongkan kedalam plantae?”
-“Kelompok tumbuhan apa saja
yang kalian ketahui selain
lumut”?
-Siswa diingatakan untuk
membaca buku terkait materi
yang akan dibahas
c. Orientasi
Present goals and set
-Guru menyampaikan garis-garis
besar materi yang akan dipelajari
dan menyampaikan tujuan
pembelajaran materi yang akan
Proses Saintifik
Mengkomunikasikan
Mengkomunikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
Tahap
d.
Mengorganisa
si
Kegiatan Inti
(65 Menit)
Tahap
Penutup(15
Menit)
Kegiatan Pembelajaran
dibahas antara lain ciri umum
tumbuhan dan Bryophyta
Organize students into learning
teams
-Siswa diminta untuk membentuk
kelompok yang terdiri dari 5
orang dengan cara berhitung dan
duduk berdasarkan kelompoknya
-Scrapbook dan LKPD dibagikan
kepada siswa
-Guru menghimbau siswa untuk
membuka media scrapbook sesuai
dengan petunjuk yang ada
- Siswa diminta mengamati setiap
gambar pada scrapbook dan
menjawab soal secara
berkelompok sesuai dengan
variasi kegiatan picture and
picture
- Soal yang didapatkan antara lain
menyangkut ciri-ciri umum
kingdom plantae, reproduksi,
klasifikasi dan peranan lumut
dalam kehidupan manusia
Assist team work and study Kelompok yang kesulitan akan
diarahkan dan dibantu guru
(kegiatan siswa akan dipantau
guru saat berkeliling mengamati
setiap kelompok)
- Siswa memunculkan pertanyaan
terkait gambar yang diamati dan
soal yang dikerjakan oleh masingmasing anggota kelompok
(Critical thinking)
-Perwakilan dari tiap kelompok
mempresentasikan hasil diskusi
dan kelompok lain dipandu untuk
menanggapi atau memberikan
pertanyaan
(Comunicative)
-Siswa diminta untuk merangkum
hal-hal penting yang telah
dipelajari
Proses Saintifik
Mencoba,
Menalar
Mengkomunikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
Tahap
a.Merangkum
b. Evaluasi
c. Refleksi
d. Tindak
Lanjut
Kegiatan Pembelajaran
- Siswa diminta untuk
menyimpulkan materi yang telah
dipelajari (Critical thinking),
(Creative)
Test on the materials
-Siswa diberikan pertanyaan
terkait materi yang telah dipelajari
dan siswa menanggapi secara
lisan
Provide recognition
-Guru memberikan pujian atas
kerja keras siswa pada saat
mengikuti pembelajaran
-Siswa diminta untuk
mengungkapkan perasaan dan
manfaat yang diperoleh setelah
memperlajari materi ciri-ciri
kingdom Plantae dan Bryophyta
Creative,Comunicative))
- Siswa diminta untuk membaca
buku/ sumber lain tentang materi
yang akan dibahas pada
pertemuan berikutnya yaitu
Pteridophyta
Proses Saintifik
Mencoba, Menalar
Menalar
Mengkomunikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. IDENTITAS SEKOLAH
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas
Mata Pelajaran
: Biologi
Kelas/Semester
: X/ 2
Materi
: Plantae
Sub Materi
:Tumbuhan Paku (Pteridophyta)
Alokasi Waktu
: 8 JP x 45 Menit
B. KOMPETENSI INTI
KI 1
KI 2
KI 3
KI 4
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin
bertanggungjawab peduli (toleransi,gotong royong) santun, percaya
diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu pengetahuan,
teknologi,seni,budaya,terkait fenomena dan kejadian tampak mata
Mencoba mengolah dan menyajikan dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat)
dan ranah abstrak dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang pengetahuan/teori
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
No
3.7
4.7
3.7.5
Kompetensi Dasar
Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan
tumbuhan ke dalam divisio berdasarkan pengamatan
morfologi dan metagenesis tumbuhan serta mengaitkan
peranannya dalam kelangsungan kehidupan di bumi
Menyajikan data tentang morfologi dan peran tumbuhan
pada berbagai aspek kehidupan dalam bentuk laporan
tertulis.
Indikator
Menganalisis ciri-ciri morfologi dari Pteridophyta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
3.7.6
3.7.7
Mengurutkan reproduksi dari Pteridophyta
Mengklasifikasikan Pteridophyta berdasarkan ciri
morfologinya
Mempresentasikan hasil diskusi mengenai peranan plantae
dalam kehidupan
4.7.1
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Saintifik dengan
model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture, metode diskusi, tanya
jawab, siswa dapat Menganalisis ciri-ciri morfologi dari Pteridophyta,
mengurutkan reproduksi dari Pteridophyta mengklasifikasikan Pteridophyta
berdasarkan
ciri
morfologinya divisi
dan
mempresentasikan peranan
Pteridopyta dalam kehidupan manusia. Selain itu, siswa dapat menunjukkan
sikap teliti, kritis, rasa ingin tahu, percaya diri dan kerjasama selama
pembelajaran.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Faktual
: Peranan Pteridophyta dalam kehidupan manusia
Konseptual
: Ciri-ciri Pteridopyta dan klasifikasi Pteridophyta
Prosedural
: Reproduksi dan metagenesis Pteridopyta
F. PENDEKATAN,MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan
: Saintifik
Model
: Pembelajaran Kooperatif tipe picture and picture dengan
scrapbook dan talking bottle
Metode
: Diskusi, Tanya Jawab, Tugas dan Ceramah
G. MEDIA PEMBELAJARAN
Media : Scrapbook picture and picture
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
H. SUMBER PEMBELAJAR
Irnaningtyas. 2013. Biologi untuk SMA/MA X Kurikulum 2013. Jakarta:
Erlangga.
Pratiwi D.A. 2014. Biologi untuk SMA/MA X Kurikulum 2013 Kelompok
Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga.
Priadi Arif dan Yanti Herlina. 2014. Biologi untuk SMA/MA kelas X. Jakarta.
Yudhistira.
Buku Ringkasan Scrapbook materi plantae
I. LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap
Kegiatan Pembelajaran
Proses Saintifik
-Siswa diberikan pertanyaan
Pendahuluan
terkait materi yang dipelajari
(10 Menit)
a. Apresepsi
pada pertemuan yaitu materi
mengenai lumut yaitu ciri-ciri Mengkomunikasikan
dari lumut
b. Motivasi
c. Orientasi
- Siswa diberikan pertanyaan
lagi sebagai pengantar
masuknya materi dengan
menampilkan gambar lumut
dan paku
Mengkomunikasikan
-” Apakah kedua gambar
tersebut dapat
dikelompokkan dalam
kelompok yang sama? Jika
tidak apa yang
memberdakannya?
- Siswa diingatkan lagi untuk
membaca buku terkait materi
yang akan dibahas
Present goals and set
-Guru menyampaikan garisgaris besar materi yang akan
dipelajari dan menyampaikan
tujuan pembelajaran materi
yang akan dibahas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
Tahap
d.
Mengorganisasi
Kegiatan Inti
(60 Menit)
Kegiatan Pembelajaran
Organize students into
learning teams
-Siswa diminta untuk
membentuk kelompok yang
terdiri dari 5 orang dengan
cara berhitung dan duduk
berdasarkan kelompoknya
Proses Saintifik
-Scrapbook dan LKPD
dibagikan kepada siswa
-Guru menghimbau siswa
untuk membuka media
scrapbook sesuai dengan
petunjuk yang ada
- Siswa diminta mengamati
Mencoba,
setiap gambar pada
scrapbook dan menjawab
soal secara berkelompok
sesuai dengan variasi
kegiatan picture and picture
- Soal yang didapatkan antara
lain menyangkut ciri-ciri
umum pteridophyta,
reproduksi, klasifikasi dan
peranan lumut dalam
kehidupan manusia
Assist team work and study Kelompok yang kesulitan
akan diarahkan dan dibantu
guru (kegiatan siswa akan
dipantau guru saat berkeliling
mengamati setiap kelompok)
- Siswa memunculkan
pertanyaan terkait gambar
yang diamati dan soal yang
dikerjakan oleh masingMenalar,
masing anggota kelompok
(Critical thinking)
-Setelah diskusi selesai guru
memutarkan musik dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
Tahap
Tahap Penutup
(20 Menit)
a. Merangkum
b. Evaluasi
c. Refleksi
d. Tindak
Lanjut
Kegiatan Pembelajaran
mengadakan talking botle
saat musik berhenti siswa
yang mendapat botol akan
mempresentasikan hasil
jawaban pada LKPD (setiap
nomor)
(Comunicative)
-Siswa diminta untuk
merangkum hal-hal penting
yang telah dipelajari
- Siswa diminta untuk
menyimpulkan materi yang
telah dipelajari Critical
thinking), (Creative)
Test on the materials
-Siswa diberikan post tes
berupa soal pilihan ganda dan
essay yang dikerjakan secara
individu
Provide recognition
-Guru memberikan pujian
atas kerja keras siswa pada
saat mengikuti pembelajaran
-Siswa diminta untuk
mengungkapkan perasaan
dan manfaat yang diperoleh
setelah memperlajari materi
Pteridophyta
Creative,Comunicative))
- Siswa diminta untuk
membaca buku/ sumber lain
tentang materi yang akan
dibahas pada pertemuan
berikutnya yaitu
Spermatophyta
Proses Saintifik
Mengkomunikasikan
Mencoba, Menalar
Menalar
Mengkomunikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. IDENTITAS SEKOLAH
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas
Mata Pelajaran
: Biologi
Kelas/Semester
: X/ 2
Materi
: Plantae
Sub Materi
:Spermatophyta (Ciri Spermatophyta dan Gymnospermae)
Alokasi Waktu
: 8 JP x 45 Menit
B. KOMPETENSI INTI
KI 1
KI 2
KI 3
KI 4
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin bertanggungjawab
peduli (toleransi,gotong royong) santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu pengetahuan,
teknologi,seni,budaya,terkait fenomena dan kejadian tampak mata
Mencoba mengoloah dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat)
dan ranah abstrak dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang pengetahuan/teori
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
No
3.7
4.7
3.7.8
4.7.1
Kompetensi Dasar
Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan tumbuhan ke
dalam divisio berdasarkan pengamatan morfologi dan metagenesis
tumbuhan serta mengaitkan peranannya dalam kelangsungan
kehidupan di bumi
Menyajikan data tentang morfologi dan peran tumbuhan pada
berbagai aspek kehidupan dalam bentuk laporan tertulis.
Indikator
Mengkasifikasikan Spermatophyta berdasarkan ciri-ciri yang
dimilikinya
Mempresentasikan hasil diskusi mengenai peranan plantae dalam
kehidupan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Saintifik dengan
model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture, metode diskusi, tanya
jawab, siswa dapat mengklasifikasikan spermatophyta berdasarkan ciri-cirinya
yang dimiki. Selain itu, siswa dapat menunjukkan sikap teliti , kritis, rasa ingin
tahu, percaya diri dan kerjasama selama pembelajaran.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Faktual
: Peranan Spermatophyta dalam kehidupan manusia
Konseptual
: Ciri-ciri Spermatophyta dan klasifikasi Spermatophyta
dan Gymnospermae
Prosedural
: Reproduksi dari Spermatophyta
F. PENDEKATAN,MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan
: Saintifik
Model
: Pembelajaran Kooperatif tipe picture and picture dengan
scrapbook
Metode
: Diskusi, Tanya Jawab, Tugas dan Ceramah
G. MEDIA PEMBELAJARAN
Media : Scrapbook picture and picture
H. SUMBER PEMBELAJAR
Irnaningtyas. 2013. Biologi untuk SMA/MA X Kurikulum 2013. Jakarta:
Erlangga.
Pratiwi D.A. 2014. Biologi untuk SMA/MA X Kurikulum 2013 Kelompok
Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga.
Priadi Arif dan Yanti Herlina. 2014. Biologi untuk SMA/MA kelas X. Jakarta.
Yudhistira.
Buku Ringkasan Scrapbook materi plantae
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
I. LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap
Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan (10 -Siswa diberikan pertanyaan
terkait materi yang dipelajari
Menit)
a. Apresepsi
pada pertemuan sebelumnya
- Guru bertanya “?”
- “Ada yang masih ingat
kingdom plantae terdiri atas
apa saja bagaimana ciricirinya?”
b. Motivasi
- Siswa diberikan pertanyaan
lagi sebagai pengantar
masuknya materi
-“Apa ciri khas yang dimilki
oleh spermatopyta yang tidak
dimiliki oleh Bryophyta dan
Pteridophyta?”
-Tumbuhan spermatopyta
dikelompokkan menjadi 2
divisi berdasarkan apa? Dan
apa saja divisi tersebut?
- Siswa diingatkan lagi untuk
membaca buku terkait materi
yang akan dibahas
Present goals and set
c. Orientasi
-Guru menyampaikan garisgaris besar materi yang akan
dipelajari dan menyampaikan
tujuan pembelajaran materi
yang akan dibahas yaitu
meliputi ciri-ciri umum dari
spermatophyta dan
Gymnospermae
Organize students into
learning teams
d.
-Siswa diminta untuk
Mengorganisasi
membentuk kelompok yang
terdiri dari 5 orang dengan cara
berhitung dan duduk
berdasarkan kelompoknya
Proses Saintifik
Mengkomunikasikan
Mengkomunikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
Tahap
Kegiatan Inti (60
Menit)
Kegiatan Pembelajaran
Proses Saintifik
-Scrapbook dan LKPD
dibagikan kepada siswa
Mencoba,
-Guru menghimbau siswa
untuk membuka media
scrapbook sesuai dengan
petunjuk yang ada
- Siswa diminta mengamati
setiap gambar pada scrapbook
dan menjawab soal secara
berkelompok sesuai dengan
variasi kegiatan picture and
picture
- Soal yang didapatkan antara
lain menyangkut ciri-ciri
umum spermatophyta
reproduksi, klasifikasi dan
peranan Gymnospermae dalam
kehidupan manusia
Assist team work and study Kelompok yang kesulitan akan
diarahkan dan dibantu guru
(kegiatan siswa akan dipantau
guru saat berkeliling
mengamati setiap kelompok)
- Siswa memunculkan
Menalar,
pertanyaan terkait gambar yang
diamati dan soal yang
dikerjakan oleh masing-masing
anggota kelompok
(Critical thinking)
-Setelah diskusi selesai
Mengkomunikasikan
perwakilan anggota kelompok
mempresentasikan hasil
disikusinya dan guru
mempersilahkan siswa untuk
bertanya selain itu, guru juga
mengklarifikasi jawaban siswa.
(Comunicative)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Tahap
Tahap Penutup
(15 Menit)
a. Merangkum
Kegiatan Pembelajaran
-Siswa diminta untuk
merangkum hal-hal penting
yang telah dipelajari
- Siswa diminta untuk
menyimpulkan materi yang
telah dipelajari Critical
thinking), (Creative)
Test on the materials
-Siswa diberikan beberapa
b. Evaluasi
pertanyaan tentang materi yang
telah dipelajari pada pertemuan
itu dan kemudian dijawab
siswa secara lisan dan
bergantian
Provide recognition
-Guru memberikan pujian atas
kerja keras siswa pada saat
mengikuti pembelajaran dan
menghimbau siswa untuk
menepuk pundak teman
sebangku dan mengatakan”
kamu hebat hari ini”
-Siswa diminta untuk
mengungkapkan perasaan dan
c. Refleksi
manfaat yang diperoleh setelah
memperlajari materi
Gymnospermae
Creative,Comunicative))
- Siswa diminta untuk
d. Tindak Lanjut membaca buku/ sumber lain
tentang materi yang akan
dibahas pada pertemuan
berikutnya yaitu Angiospermae
Proses Saintifik
Mencoba, Menalar
Menalar
Mengkomunikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. IDENTITAS SEKOLAH
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas
Mata Pelajaran
: Biologi
Kelas/Semester
: X/ 2
Materi
: Plantae
Sub Materi
:Ciri-Ciri Umum Spermatophyta dan Angiospermae
Alokasi Waktu
: 8JP x 45 Menit
B. KOMPETENSI INTI
KI 1
KI 2
KI 3
KI 4
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin bertanggungjawab
peduli (toleransi,gotong royong) santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu pengetahuan,
teknologi,seni,budaya,terkait fenomena dan kejadian tampak mata
Mencoba mengoloah dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat)
dan ranah abstrak dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang pengetahuan/teori
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
No
3.7
Kompetensi Dasar
Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan tumbuhan ke
dalam divisio berdasarkan pengamatan morfologi dan metagenesis
tumbuhan serta mengaitkan peranannya dalam kelangsungan
kehidupan di bumi
4.7
Menyajikan data tentang morfologi dan peran tumbuhan pada
berbagai aspek kehidupan dalam bentuk laporan tertulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
Indikator
Menganalisis perbedaan ciri-ciri yang dimiliki oleh tumbuhan
dikotil dan monokotil
Mempresentasikan hasil diskusi mengenai peranan plantae dalam
kehidupan
3.7. 9
4.7.1
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dengan
model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture, metode diskusi, tanya
jawab, siswa dapat menganalisis perbedaan ciri-ciri yang dimiliki oleh
tumbuhan dikotil dan monokotil. Selain itu, siswa dapat menunjukkan sikap
teliti , kritis, rasa ingin tahu, percaya diri dan kerjasama selama pembelajaran.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Faktual
: Peranan Angiospermae dalam kehidupan manusia
Konseptual
: Ciri-ciri Angiospermae dan klasifikasi Angiospermae
Prosedural
: Reproduksi dari Angiospermae
F. PENDEKATAN,MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan
: Saintifik
Model
: Pembelajaran Kooperatif tipe picture and picture dengan
scrapbook
Metode
: Diskusi, Tanya Jawab, Tugas dan Ceramah
G. MEDIA PEMBELAJARAN
Media : Scrapbook picture and picture
H. SUMBER PEMBELAJAR
Irnaningtyas. 2013. Biologi untuk SMA/MA X Kurikulum 2013. Jakarta:
Erlangga.
Pratiwi D.A. 2014. Biologi untuk SMA/MA X Kurikulum 2013 Kelompok
Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
Priadi Arif dan Yanti Herlina. 2014. Biologi untuk SMA/MA kelas X. Jakarta.
Yudhistira.
Buku Ringkasan Scrapbook materi plantae
I. LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap
Kegiatan Pembelajaran
Proses Saintifik
Pendahuluan (10 -Siswa diberikan pertanyaan
terkait materi yang dipelajari
Menit)
a. Apresepsi
pada pertemuan sebelumnya
- Guru bertanya “?”
Mengkomunikasikan
- “Coba sebutkan ciri-ciri dari
Spermatopyta yang
membedakannya dengan
Bryophyta dan Pteridophyta?”
-“ Spermatophyta dibedakan
menjadi 2 divisi…… dan…?
b. Motivasi
- Siswa diberikan pertanyaan
lagi sebagai pengantar
masuknya materi
-“Apa yang membedakan
anatara Gymnospermae dan
Mengkomunikasikan
Angiospermae?”
- Siswa diingatkan lagi untuk
membaca buku terkait materi
yang akan dibahas
Present goals and set
c. Orientasi
-Guru menyampaikan garisgaris besar materi yang akan
dipelajari dan menyampaikan
tujuan pembelajaran materi
yang akan dibahas yaitu
meliputi ciri-ciri angiospermae,
reproduksi,klasifikasi dan
pernananya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
Tahap
d.
Mengorganisasi
Kegiatan Inti (15
Menit)
Kegiatan Pembelajaran
Proses Saintifik
Organize students into
learning teams
-Siswa diminta untuk
membentuk kelompok yang
terdiri dari 5 orang dengan cara
berhitung dan duduk
berdasarkan kelompoknya
-Scrapbook dan LKPD
dibagikan kepada siswa
Mencoba,
-Guru menghimbau siswa
untuk membuka media
scrapbook sesuai dengan
petunjuk yang ada
- Siswa diminta mengamati
setiap gambar pada scrapbook
dan menjawab soal secara
berkelompok sesuai dengan
variasi kegiatan picture and
picture
- Soal yang didapatkan antara
lain menyangkut ciri-ciri
umum Angiospermae,
reproduksi, klasifikasi dan
peranan Angisopermae dalam
kehidupan manusia
Assist team work and study Kelompok yang kesulitan akan
diarahkan dan dibantu guru
(kegiatan siswa akan dipantau
guru saat berkeliling
mengamati setiap kelompok)
- Siswa memunculkan
Menalar,
pertanyaan terkait gambar yang
diamati dan soal yang
dikerjakan oleh masing-masing
anggota kelompok
(Critical thinking)
-Setelah diskusi selesai
Mengkomunikasikan
perwakilan anggota kelompok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
Tahap
Tahap Penutup
a. Merangkum
b. Evaluasi
c. Refleksi
Kegiatan Pembelajaran
mempresentasikan hasil
disikusinya dan guru
mempersilahkan siswa untuk
bertanya selain itu, guru juga
mengklarifikasi jawaban siswa.
(Comunicative)
-Setelah kegiatan presentasi
selesai guru mengajak siswa
untuk menyanyikan lagu yang
liriknya diganti dengan materi
angisopermae
-Siswa diminta untuk
merangkum hal-hal penting
yang telah dipelajari
- Siswa diminta untuk
menyimpulkan materi yang
telah dipelajari Critical
thinking), (Creative)
Test on the materials
-Siswa diberikan beberapa
pertanyaan tentang materi yang
telah dipelajari pada pertemuan
itu dan kemudian dijawab
siswa secara lisan dan
bergantian
Provide recognition
-Guru memberikan pujian atas
kerja keras siswa pada saat
mengikuti pembelajaran dan
menghimbau siswa untuk
menepuk pundak teman
sebangku dan mengatakan”
kamu hebat hari ini”
-Siswa diminta untuk
mengungkapkan perasaan dan
manfaat yang diperoleh setelah
memperlajari materi
Angiospermae
Creative,Comunicative))
Proses Saintifik
Mencoba, Menalar
Menalar
Mengkomunikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138
Tahap
Kegiatan Pembelajaran
- Siswa diminta untuk
d. Tindak Lanjut membuat maid map tentang
kingdom plantae dan
dikumpulkan sebelum ulangan
harian pada pertemuan
berikutnya.
Proses Saintifik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
Lampiran 3
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 1
JUDUL : CIRI-CIRI KINGDOM PLANTAE DAN MATERI LUMUT
Nama Anggota
:
1. .........................
3. .......................
2...........................
4. .......................
5.........................
Kelas
:
TUJUAN:
1. Melalui kegiatan
diskusi
dalam menyelesaiakan soal dalam media
pembelajaran scrapbook peserta didik diharapkan mampu, mengidentifikasi
ciri-ciri kingkom plantae secara umum, Menganalisis ciri-ciri morfologi dari
Bryophyta,
mengkasifikasikan
Bryophyta
berdasarkan
ciri-cirinya,
mengurutkan reproduksi (siklus hidup) Bryophyta dan mempresentasikan hasil
diskusi pengerjaan LKPD.
2. Selama melakukan kegiatan pembelajaran siswa mampu menunjukkan sikap
ilmiah teliti dan rasa ingin tahu selain itu memunculkan sikap sosial yakni
kerja sama dalam kelompok
TATA CARA
1. Duduklah berdasarkan kelompok yang telah ditentukan
2. Isilah nama anggota kelompok yang ada di pojok kanan atas
3. Silahkan perhatikan penjelasan dari guru
4. Bukalah scrapbook sesuai dengan petunjuk yang ada
5. Kerjakanlah perintah pada scrapbook sesuai dengan petunjuk yang ada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
140
1. Persamaan Gambar A,B dan
C…………………………………………………………………………
Perbedaan Gambar AB dan
C……………………………………………………………………………
(Gambar pada media scrapbook halaman 5)
2. Sebutkan 5 ciri-ciri dari kingdom plantae secara umum!
1)
2)
3)
4)
5)
3. Berdasarkan gambar yang kamu amati pada media scrapbook coba sebutkan 4
ciri-ciri yang dimilki oleh Byrophyta!
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
(Gambar pada media scrapbook halaman 6)
4. Jelaskan masing-masing fungsi dari:

Seta=

Stolon=

Rizoid=

Gametofit=

Sporofit=

Daun=

Batang=
(Gambar pada media scrapbook halaman 7)
5. Apa saja nama kelas dari Bryopyta ? Sebutkan 3 ciri dari dari masing-masing
kelas!
………………….,………………………….dan…………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
141
Perbedaanya:……………………………………………………………………
…………………..………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
(Gambar pada media scrapbook halaman 8)
6. Urutkanlah reproduksi lumut dengan benar dengan cara memberikan tanda
panah pada gambar dan keterangan
Kemudian jelaskan siklus metagenesis bryophyta! (Gunakan bagan untuk dapat
memudahkan mu)
(Gambar pada scrapbook halaman 9)
7. Tuliskan minimal 3 peranan lumut dalam kehidupan manusia sesuai pada
gambar scrapbook?
1.
2
3.
(Gambar pada scrapbook halaman 10 )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
142
Lampiran 4
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 2
JUDUL : PTERIDOPHYTA
Nama Anggota
:
1. .........................
3. .......................
2...........................
4. .......................
5.........................
Kelas
:
TUJUAN:
1. Melalui kegiatan
diskusi
dalam menyelesaiakan soal dalam media
pembelajaran scrapbook peserta didik diharapkan mampu, menganalisis
ciri-ciri morfologi dari Pteridophyta, mengurutkan reproduksi dari
Pteridophyta mengklasifikasikan Pteridophyta berdasarkan ciri morfologi
yang dimilikinya dan mempresentasikan peranan Pteridopyta dalam
kehidupan manusia.
2. Selama melakukan kegiatan pembelajaran siswa mampu menunjukkan
sikap ilmiah teliti dan rasa ingin tahu selain itu memunculkan sikap sosial
yakni kerja sama dalam kelompok
TATA CARA
1) Duduklah berdasarkan kelompok yang telah ditentukan
2) Isilah nama anggota kelompok yang ada di pojok kanan atas
3) Silahkan perhatikan penjelasan dari guru
4) Bukalah scrapbook sesuai dengan petunjuk yang ada
5) Kerjakanlah perintah pada scrapbook sesuai dengan petunjuk yang ada
1. Gambar tumbuhan pada scrapbook adalah…………
Sebutkan 4 Ciri-ciri dari gambar tersebut……..
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
143
(Gambar pada media scrapbook halaman 11)
2. Yang membedakan antara tumbuhan lumut dan paku adalah……..
3. Nama bagian-bagian lumut
a)
b)
c)
d)
(Gambar pada media scrapbook halaman 12)
4. Sebutkan 3 ciri-ciri dari masing-masing subdivisi dari Pteridopyta
5. Nama-nama kelas pada tumbuhan paku sesuai pada gambar dalam scrapbook
adalah:
1.
2.
3.
4.
(Gambar pada media scrapbook halaman 14)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
144
6. Urutkanlah gambar-gambar siklus hidup tanaman paku homospora dibawah
ini dengan cara memberi nomor urut dan memberi keterangan pada setiap
gambar!
(Gambar pada media scrapbook halaman 13)
7.
Gambarkalah skema pergiliran keturunan
homospora dan jelaskan secara singkat
8.
Tuliskan minimal 3 peranan Pteridopyta beserta contoh spesiesnya?
a.
b.
c.
(Gambar pada media scrapbook halaman (15)
(metagenesis)
pada
paku
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
145
Lampiran 5
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 3
JUDUL : CIRI-CIRI UMUM SPERMATOPYTA DAN GYMNOSPERMAE
Nama Anggota
:
1. .........................
3. .......................
2...........................
4. .......................
5.........................
Kelas
:
TUJUAN:
1. Melalui kegiatan
diskusi
dalam menyelesaiakan soal dalam media
pembelajaran scrapbook peserta didik diharapkan mampu, menganalisis ciriciri morfologi dari Spermatophyta dan Gymnospermae, mengurutkan
reproduksi dari Gymnospermae mengklasifikasikan Gymnospermae ke dalam
empat kelas dan mempresentasikan peranan Gymnospermae dalam kehidupan
manusia.
2. Selama melakukan kegiatan pembelajaran siswa mampu menunjukkan sikap
ilmiah teliti dan rasa ingin tahu selain itu memunculkan sikap sosial yakni
kerja sama dalam kelompok
TATA CARA
1) Duduklah berdasarkan kelompok yang telah ditentukan
2) Isilah nama anggota kelompok yang ada di pojok kanan atas
3) Silahkan perhatikan penjelasan dari guru
4) Bukalah scrapbook sesuai dengan petunjuk yang ada
5) Kerjakanlah perintah pada scrapbook sesuai dengan petunjuk yang ada
1. Gambar
Persamaan gambar=
Perbedaan gambar=
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146
Kesimpulan dari gambar A dan B
(Gambar pada media scrapbook halaman 16)
2. Sebutkan 3 ciri-ciri dari spermatopytha
1.
2.
3.
3. Spermatopytha dibagi menjadi 2 divisi yakni (1)…………………,
dan(2)………………………
berdasarkan ……………
Penjelasan
(1)
(2)
4. Sebutkan ciri-ciri 3 yang dimilki oleh Gymnospermae
(1)
(2)
(3)
5. Jelaskan secara singkat siklus hidup gymnospermae
6. Sebutkan 4 kelas dari Gymnospermae dengan masing-masing 1 contoh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
7. Sebutkan 3 manfaat dari gymnospermae dengan masing-masing contohnya
(1)
(2)
(3)
(Gambar pada scrapbook halaman 18)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
148
Lampiran 6
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 4
JUDUL : ANGIOSPERMAE
Nama Anggota
:
1. .........................
3. .......................
2...........................
4. .......................
5.........................
Kelas
:
TUJUAN:
1)
Melalui kegiatan
diskusi
dalam menyelesaiakan soal dalam media
pembelajaran scrapbook peserta didik diharapkan mampu, menganalisis
ciri-ciri
morfologi
dari
Angiospermae,
mengurutkan
reproduksi,
Angiospermae mengklasifikasikan Angiospermae ke dalam dua kelas dan
mempresentasikan peranan Angiospermae dalam kehidupan manusia.
2)
Selama melakukan kegiatan pembelajaran siswa mampu menunjukkan
sikap ilmiah teliti dan rasa ingin tahu selain itu memunculkan sikap sosial
yakni kerja sama dalam kelompok
TATA CARA
1) Duduklah berdasarkan kelompok yang telah ditentukan
2) Isilah nama anggota kelompok yang ada di pojok kanan atas
3) Silahkan perhatikan penjelasan dari guru
4) Bukalah scrapbook sesuai dengan petunjuk yang ada
5) Kerjakanlah perintah pada scrapbook sesuai dengan petunjuk yang ada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
149
1. Sebutkan 4 ciri khusus yang dimilki oleh angiospermae
(1)
(2)
(3)
(4)
2. Jelaskan siklus hidup dari angiospermae
3.
Tabel perbedaan Ciri-ciri Dikotil dan Monokotil
No
Pembeda
1
Akar
2
Batang
3
Kambium
4
Keping Biji
5
Berkas
Dikotil
Monokotil
Vaskuler
6
Bunga
7
Daun
8
Contoh
(Gambar pada scrapbook halaman 17)
4. Sebutkan peranan menguntungkan dan merugikan angiospermae bagi
kehidupan manusia!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
150
Lampiran 7
PANDUAN SKORING LKPD 1
No
1
2
3.
4.
Soal
Persamaan Gambar A,B dan C
Perbedaan Gambar AB dan
1. Sama-sama kingdom plantae
2. A= Bryopyta
3. B= Pteridophyta
4.C= Spermatophyta
Sebutkan 5 ciri-ciri dari kingdom
plantae secara umum!
1. Eukarotik
2. Multiseluler
3.Berdinding sel dan mengandung
selulosa
4. Memilki klorofil dapat
berfotosintesis
5. Memilki akar, batang dan daun
Berdasarkan gambar yang kamu amati
pada media scrapbook coba sebutkan
4 ciri-ciri yang dimilki oleh Byropyta!
1. Peralihan antara Thallophyta atau
tumbuhan bertalus dan tumbuhan
berkormus
2.Tidak memilki pembuluh angkut
3. Mengalami metagenesis
4.Generasi gametofit lebih dominan
5. Menghasilkan spora
6. Hanya mengalami pertumbuhan
memanjang
Jelaskan masing-masing fungsi dari:
Seta, Stolon, Rizoid, Gametofit,
Sporofit, Daun, Batang
1. Seta= Penopang sporangium
2. Stolon= Alat reproduksi vegetative
(aseksual)
3. Rizoid= Merupakan akar sederhana
yang berfungsi untuk menyerap air
dan garam mineral dan melekat pada
substrat
4. Gametofit= Bentuk tumbuhan lumut
yang berwarna hijau seperti lembaran
yang berfungsi menghasilkan gamet
5. Sporofit= Bentuk tumbuhan lumut
Indikator
Total 4 aspek
Setiap menjawab
1 aspek benar
Skor
8
2
Total 5 aspek
Setiap menjawab
1 aspek benar
10
2
Total 6 aspek
Setiap menjawab
1 aspek benar
12
Total 7 aspek
Setiap menjawab
1 aspek benar
21
3
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
151
No
5
Soal
Indikator
yang menghasilkan spora
6. Daun= Menghasilkan klorofil
7. Batang= Terdapat titik tumbuh
yang berfungsi untuk pertumbuhan
lumut atau pemanjangan lumut.
Lumut di klasifikasikan menjadi 3
Total 14 aspek
kelas yaitu………..,…………..
Setiap menjawab
dan……………
1 aspek benar
(1) Hepaticopsida (2)
Anthocerotopsida (3) Bryopsida
Ciri-ciri Hepaticopsida
(4) Merupakan tumbuhan talus dengan
tubuh berbentuk lembaran, pipih dan
berlobus.
(5)Pada umumnya tidak berdaun
namun ada pula yang berdaun
misalnya Jungermannia.
(6)Lumut hati tumbuh mendapatar dan
melekat pada substrat menggunakan
rizoid.
( 7)Marchantia polymorpha dan
Riccardia indica.
Ciri-ciri Anthocerotopsida
(8) Berbentuk seperti lumut hati tetapi
sporofitnya
berbentuk
kapsul
memanjang seperti tanduk dan
mengandung kultikula.
(9)Sporofit tumbuh pada cawan
arkegonium. Setelah sporofit masak
bagian ujungnya bagian ujungnya
akan terbelah dua.
(10) Sporogonium memiliki benangbenang
eleter
yang
mengatur
pengeluaran spora dan kapsulnya
terdapat stomata.
(11) Contoh lumut tanduk adalah
Anthoceros punctatus dan Phaeoceros
laevis.
Ciri-Ciri Bryopsida
(12) Merupakan lumut sejati.
(13) Daun berukuran kecil dan
tersebar di sekeliling batang
(14) Contoh dari lumut daun adalah
Polytrichum commune dan Spaghnum
squarrosum.
Skor
28
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
152
No
6.
Soal
Urutkanlah reproduksi lumut dengan
benar dengan cara memberikan tanda
panah pada gambar kemudian
jelaskan!
Urutan benar meliputi:
(1) Spora berkromosom (n) yang jatuh
pada habitat yang sesuai akan
berkecambah, membelah secara
mitosis dan tumbuh menjadi
protonema yang haploid (n)
(2) Protenema akan tumbuh menjadi
gametofit (tumbuhan lumut jantan)
dan betina haploid (n)
(3) tumbuhan lumut yang sudah
dewasa akan membentuk alat kelamin
jantan (anteridum) dan alat kelamin
betina (arkegonium).
(4)Anteridium menghasilkan
spermatozoid berflagel yang
berkromosom haploid (n). Ovum
memproduksi zat gula dan protein
yang merangsang oergerakan
spermatozoid menuju ovom.
Pergeragan spermatozoid disebut
kemotaksis.
(5)Fertilisasi ovum oleh spermatozoid
menghasilkan zigot yang
berkromosom diploid (2n)
(6) Zigot mengalami pembelahan
secara mitosis dan tumbuh menjadi
embrio (2n)
(7) Embrio tumbuh menjadi sporofit
yang diploid (2n)
(8) Sprofit akan membentuk
sporangium (2n) yang memiliki kotak
spora (sporangium)
(9) Di dalam kotak spora terdapat sel
induk spora diploid (2n) dan
menghasilkan spora-spora yang
haploid.
Indikator
Total 9 aspek
Setiap menjawab
1 aspek benar
Skor
25
2,7
7
Tuliskan minimal 3 peranan lumut
dalam kehidupan manusia
1.Dimanfaatkan seperti obat hepatitis
misalnya Marchantia polimorpha
Total 4 aspek
Setiap menjawab
1 aspek benar
10
2,5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
153
No
Soal
2. Dimanfaatkan sebagai bahan
pembalut dan bahan bakar misalnya
Sphagnum
3. Berfungsi menahan erosi ,
menyerap air dan menyediakan
sumber air pada saat musim kemarau
4. Berperan menyediakan oksigen
untuk lingkungannya.
Indikator
Skor
Nilai siswa = Jumlah skor yang diperoleh X 100
Skor maksimal
Kriteria Penilaian :
Nilai
X > 80
66 < X < 79
56 < X < 65
50 < X < 55
X < 50
Kriteria
A = Baik Sekali
B = Baik
C = Cukup
D = Kurang
E = Kurang sekali
Lampiran 8
PANDUAN SKORING LKPD 2
No
1
Soal
Gambar tumbuhan pada scrapbook
adalah……sebutkan 4 ciri-ciri gambar:
(1)Pteridopyta
(2) Memiliki bentuk tubuh kormus
(3) Memilki pembuluh angkut
(3) Mengalami metagenesis
(4)Generasi sporofit lebih dominan
(5) Daun muda menggulung
(6)Batang bercabang
(7) batang tidak memilki rambut halus
(8)Tumbuh ditempat yang lembab
Indikator
Total 4 aspek
Setiap menjawab 1 aspek
benar
Skor
8
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
154
No
2
3.
Soal
Yang membedakan antara tumbuhan
Bryophyta dan Pteridophyta adalah…..
(1)Bentuk tubuh bryophyta peralihan
antara talus dan kormus sedangkan
pteridophyta kormus (sudah memiliki
akar batang dan daun sejati)
(2) Bryophyta tidak memilki pembuluh
angkut sedangkan pteridophyta ada
(3) Pertumbuhan dominan pada
Bryophyta adalah pada generasi
gametofit sedangkan pada Pteridophyta
pada generasi saprofit.
Sebutkan 3 ciri-ciri dari masing-masing
subdivisi dari pteridophyta
Psilopsida
Merupakan paku primitif yang
sebagian anggotanya sudah ditemukan
sebagai fosil
Struktur tubuhnya masih sederhana
dengan tinggi (30 cm- 1m)
Sprofit (2n) pada umumnya tidak
memiliki akar dan daun sejati tetapi
memiliki rizom yang dikelilingi
rhizoid.
Memiliki daun dengan ukuran yang
kecil (mikrofil) dan berbentuk seperti
sisik.
Lycopsida
 Batang berbentuk seperti kawat
 Pada ujung cabang-cabang terdapat
sporofil dengan struktur bentuk gada
(strobilus)
yang
mengandung
sporangium.
 Sporangium menghasilkam spora.
 Gametofit(n) berukuran kecil dan
tidak berklorofil sehingga zat
organic
diperoleh
dengan
bersimbiosis dengan jamur.
 Gametofit ada yang menghasilkan
dua jenis alat kelamin (biseksual)
dan
ada
pula
yang
yang
menghasilkan dua jenis alat kelamin.
Shenopsida
 Memiliki percabangan batang yang
khas berbentuk ulir atau lingkaran
Indikator
Total 3 aspek
Setiap menjawab 1 aspek
benar
Skor
6
2
24
2
Total 12 aspek
Setiap menjawab 1 aspek
benar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
155
No
Soal
menyerupai ekor kuda.
 Disebut sebagai paku peralihan
 Sering tumbuh pada tempat
berpasir
 Sprofitnya berdaun kecil (mikrofil)
atau berbentuk sisik warnanya agak
trasparan dan tersusun melingkar
pada batang.
 Batangnya berongga dan beruasruas
Pteropsida
Memiliki akar batang dan daun.
Ukuran batang bervariasiada yang
kecil dan ada pula yang kecil seperti
pohon
Batangnya berada dipermukaan
tanaheeropsida (rizom)
Daunnya lebih besar dari pada jenis
tumbuhan paku lainnya.
Daun berbentuk lembaran berukuran
besar (makrofil) dan majemuk
(terbagi menjadi beberapa lembaran)
dengan tulang daun bercabangcabang.
Daun yang masih muda menggulung
Memiliki sporofil yang (daun yang
menghasilkan spora) dan tropofil
(daun untuk fotosintsis dan tidak
menghasilkan spora)
Pada sporofil terdapat sporangium
yang berkumpul di dalam sorus di
bawah permukaan daun
Pada Pteropsida yang hidup di air
sporangium
terkumpul
dalam
sporokarp.
Gametofitnya memiliki klorofil
dengan ukuran bervariasi
Gametofit bersifat biseksual dan
uniseksual.
Indikator
Skor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
156
No
4.
Soal
Indikator
Urutkanlah gambar-gambar siklus hidup Total 10 aspek
tanaman paku homospora dibawah ini Setiap menjawab 1 aspek
dengan cara memberi nomor urut dan benar
memberi keterangan pada setiap
gambar!
5
Gambarkalah skema pergiliran
keturunan (metagenesis) pada paku
homospora dan jelaskan secara singkat
1) Spora berkromosom (n) bila jatuh
pada habitat yang cocok akan
berkecambah, sel-selnya membelah
secara mitosis dan tumbuh menjadi
protalium (gametofit) yang haploid
(n).
Skor
20
2
Total 7 aspek
25
Setiap menjawab 1 aspek 3,5
benar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
157
No
Soal
2) Protalium membentuk alat kelamin
jantan (anteridium) dan betina
(arkegonium) yang haploid (n).
3) Anteridium
menghasilkan
spermatozoid
berflagel
(n)
arkegonium menghasilkan ovum (n)
4) Spermatozoid (n) membuahi ovum
(n) di dalam arkegonium dan
menghasilkan zigot yang diploid
(2n)
5) Zigot (2n) mengalami pembelahan
secara mitosis dan tumbuh menjadi
tumbuhan paku (sporofit) yang
diploid (2n). Tumbuhan paku
tersebut keluar dari arkegonium
induknya.
6) Sporofit (tumbuhan paku) dewasa
menghasilkan sporofil (2n) atau
daun menghasilkan spora.
7) Sporofil (2n) memilki sporangium
(2n). Di dalam sporangium terdapat
induk spora berkromosom diploid
(2n). Sel induk spora (2n)
mengalami pembelahan meiosis dan
menghasilkan spora yang haploid
(n).
Indikator
6.
Berilah keterangan pada bagian-bagian Total 5 aspek
gambar beruikut ini:
Setiap menjawab 1 aspek
benar
Skor
10
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
158
No
7
Soal
Indikator
Tuliskan minimal 3 peranan Pteridopyta Total 3 aspek
dalam kehidupan manusia beserta
Setiap menjawab 1 aspek
contohnya masing-masing
benar
 Dimanfaatkan sebagai tanaman
hias misalnya Adiantum (suplir).
 Sebagai
bahan
obat-obatan
misalnya, Equisetum (paku ekor
kuda) memiliki fungsi deuretik
(melancarkan pengeluaran urin).
 Sebagai bahan makanan (sayuran)
misalnya,
Marsilea
crenata
(semanggi)
 Pupuk hijau misalnya, Azolla
pinata
bersimbiosis
dengan
ganggang biru yang mampu
mengikat gas nitrogen bebas.
 Pembuatan petasan menggunakan
spora Lycopodium sp.
 Tiang
bangunan
misalnya
Alsophila glauca.
 Bahan penggosok (ampelas)
misalnya Equisetum sp.
Nilai siswa = Jumlah skor yang diperoleh X 100
Skor maksimal
Kriteria Penilaian :
Nilai
X > 80
66 < X < 79
56 < X < 65
50 < X < 55
X < 50
Kriteria
A = Baik Sekali
B = Baik
C = Cukup
D = Kurang
E = Kurang sekali
Skor
9
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
159
Lampiran 9
PANDUAN SKORING LKPD 3
No
1
Soal
Persamaan gambar=(1) Sama-sama
spermatophyta
Perbedaan gambar (2)
A=Angiospermae
B= Gymnospermae
Kesimpulan dari gambar A dan B (3)
Tumbuhan spermatopyta dibagi
menjadi dua divisi yaitu
Angiospermae dan Gymnospermae.
Indikator
Total 3 aspek
Setiap menjawab 1
aspek benar
Skor
6
2
2
Sebutkan 3 ciri-ciri dari
spermatopytha
(1) Bereproduksi secara generative
membentuk biji
(2) Bepembuluh (xylem atau floem)
(3) Bersifat fotoautotrof
(3) Dapat hidup dengan baik
dilingkungan darat maupun air
(4) Memilki akar (serabut atau
tunggang), batang dan daun
Spermatopytha dibagi menjadi 2
divisi yakni (1)Angispermae dan (2)
Gymnospermae
(3) Gymnospermae bakal bijinya
tidak dilindungi oleh daun buah atau
bijinya berada di bilah-bilah strobilus
berbentuk
sisik
sedangkan
Angiospermae
bakal
bijinya
terlindungi oleh daun buah . Daun
buah merupakan ovarium yang sudah
matang dan menebal atau berdaging
Total 3 aspek
Setiap menjawab 1
aspek benar
9
3
Total 3 aspek
Setiap menjawab 1
aspek benar
9
3
3.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
160
4.
Sebutkan ciri-ciri khusus yang
Total 4 aspek
dimilki oleh Gymnospermae
Setiap menjawab 1
(1) Bakal bijinya tumbuh dan terletak aspek benar
diluar megasporofil (ovarium)
(2) Megasporofil berbentuk sisik
yang tekumpul dalam strobilus )
(3) Sporofil jantan dan betina
terpisah dan dapat dibedakan dari ciri
fisiknya (Gymnospermae berumah
satu memiliki salh satu strobilus
sedangkan yang berumah dua
memilki keduanya)
(4) Bentuk daun bervariasi ada yang
seperti jarum adapula yang tipis
seperti lembaran
20
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
161
5
Jelaskan secara singkat siklus hidup
Total 9 aspek
gymnospermae
Setiap menjawab 1
1) Pohon
pinus
(saprofit) aspek benar
berkromosom (2n) yang sudah
dewasa membentuk strobilus
jantan dan strobilus betina.
2) Strobilus jantan memilki sporofil
yang
mengandung
ratusan
mikrosporongia. Sel-sel dalam
mikrosporongia
mengalami
pembelahan miosis menghasilkan
gametofit jantan berupa butir
serbuk sari yang haploid
3) Strobilus betina memilki sporofil
yang berbentuk sisik. Setiap sisik
memilki dua bakal biji. Masingmasing bakal biji memilki
megasporangium yang terlindungi
oleh lapisan integument dengan
sebuh bukaan berbentuk lubang
kecil mikropil.
4) Penyerbukan terjadi bila serbuk
sari jatuh pada strobilus betina
kemudian terisap masuk ke dalam
bakal biji melalui mikropi.
5) Dalam strobilus betina terjadi
pembelahan meiosis sel induk
mengaspora (2n) yang terdapat
dalam nuselus; dihasilkan sel
haploid (n). Namun demikian
hanya satu sel yang bertahan
hidup dan tumbuh menjadi
megaspore (n) sedangkah sel
lainnya mengalami reduksi lalu
mati.
6) Megaspora (n) membelah secara
mitosis
berulang-ulang
dan
tumbuh
menjadi
jaringan
gametofit betina (n). Jaringan
membentuk
arkegonium.
Arkegonia
yang
terbentuk
berjumlah 2 atau 3 yang masingmasing mengandung ovum.
7) Sementara itu serbuk sari jatuh
pada liang bakal biji (mikrofil)
dan berkecambah membentuk
25
2,7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
162
6
tabung atau buluh serbuk sari,
menembus nuselus menuju ke
ruang arkegonium. Dalam buluh
serbuk sari terdapat satu sel
generatif yang membelah menjadi
2 sel yaitu sel steril dan sel
spermatogen. Sel spermatogen
membelah
menjadi
sel
spermatozoid
dengan ukuran
yang berbeda. Saat mencapai
ovum, sel steril (dislokator) dan
sel spermatozoid yang berukuran
kecil
mati
sedangkan
spermatiozoid yang (n) yang
berukuran besar membuahi ovum
(n) sehingga membentuk zigot
(2n).
8) Zigot (2n) tumbuh menjadi
embrio (2n) yang merupakan
sporofit baru. Embrio mempunyai
akar yang belum sempurna
dengan beberapa daun embrionik.
Embrio mendapatkan makanan
dari jaringan gametofit (n).
Embrio (2n) dan cadangan
makanan (n) dikelilingi oleh
selaput biji (2n) yang berasal dari
integumen induk. Jadi, sebuah biji
gymnospermae terdiri dari tiga
generasi yaitu dua generasi
saprofit (2n) dan satu generasi (n)
Sebutkan 4 kelas dari
Total 4 aspek
Gymnospermae dengan masingSetiap menjawab 1
masing 1 contoh
aspek benar
(1) Cycadinae, contohnya Cycas
rumphii
(2) Coniferae, contohnya Pinus
merkusii
(3) Gnetinae, contohnya Gnetum
gnemon
(4) Ginkgoinae, contohnya Ginkgo
biloba
12
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
163
7
Sebutkan 3 manfaat dari
Total 3 aspek
gymnospermae dengan masingSetiap menjawab 1
masing contohnya
aspek benar
 Dijadikan sebagai bahan industri
kertas, contohnya pinus dan
agathis.
 Sebagai
bahan
obat-obatan,
contohnya Ginkgo biloba dan
pinus.
 Sebagai
bahan
kosmetik,
contohnya
Ginkgo
biloba
(sebagai agen anti penuaan)
9
3
Nilai siswa = Jumlah skor yang diperoleh X 100
Skor maksimal
Kriteria Penilaian :
Nilai
X > 80
66 < X < 79
56 < X < 65
50 < X < 55
X < 50
Kriteria
A = Baik Sekali
B = Baik
C = Cukup
D = Kurang
E = Kurang sekali
Lampiran 10
PANDUAN SKORING LKPD 4
No
1.
Soal
Indikator
Sebutkan 4 ciri yang dimilki
Total 4 aspek
oleh tumbuhan angisopermae (1) Setiap menjawab
tumbuhan berbiji dengan bakal
1 aspek benar
biji dilindungi oleh daun buah
(karpel)
(2) memilki xylem dan floem
(3) bereproduksi secara
generative dan vegetatif
(4) Memiliki bunga
(5) Mengalami pembuahan
ganda
2
Jelaskan siklus hidup dari
angiospermae!
Total 6 aspek
Setiap menjawab
Skor
8
2
27
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
164
No
Soal
Indikator
(1)Bunga pada sporofit (2n)
1 aspek benar
memilki kepada sari yang
didalamnya sel induk
mikrospora (2n)
(2)Sel induk mikrosporan (2n)
mengalami pembelahan secara
meiosis menghasilkan
mikrospora yang haploid (n)
(3)Mikrospora (n) mengalami
pembelahan mitosis
menghasilkan gametofit jantan,
berupa butir serbuk sari yang
haploid (n).
(4)Pada bakal biji terdapat sel
induk megaspora (2n). sel induk
megaspora membelah secara
meiosis mengasilkan sel
mengaspora (n). Namun, hanya
satu sel megaspora yang hidup,
sedangkan tiga lainnya
mengalami degenerasi.
(5)Megaspora yang hidup akan
membentuk gametofit betina (sel
kandung lembaga). Inti kandung
lembaga membelah secara
mitosis tiga kali berturut-turut.
Pembelahan inti tersebut tidak
diikuti oleh pembelahan
sitoplasma yang disebut
kariokinesis. Dari kariokinesis
dihasilkan 8 inti (nucleus) akan
tumbuh menjadi satu ovum (n),
dua sinergid (n), tiga antipoda
(n), dan dua inti polar yang
bersatu disebut inti kandung
lembaga sekunder (2n)
(6) Bila terjadi pernyerbukan,
serbuk sari (n) akan
berkecambah membentuk buluh
tabung serbuk sari yang intinya
akan mengalami kariokinesis
dan menghasilkan dua inti yaitu
satu inti vegetatif (n) dan satu
generatif (n). Inti generatif (n)
membelah lagi secara
Skor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
165
No
3
4
Soal
kariokinesis sehingga
menghasilkan dua inti, yaitu satu
inti sperma 1 (n) dan satu inti
sperma 1 (n) dan satu inti
sperma II (n).
Ciri-ciri Dikotil dan monokotil
(1) akar dikotil tunggang
sedangkan monokotil serabut
(2) Batang dikotil bercacang
dengan ruas yang tidak jelas
sedangkan monokotil tidak
bercabang memilki rambut halus
dan ruas tampak jelas
(3) Keping biji dikotil berbelah
dua sedangkan monokotil
keeping biji tunggal
(4)Kambium, dikotil memilki
kambium sehingga terjadi
pertumbuhan sekunder dan dapat
membersar sedangkan
monokotil tidak memiliki
kambium sehingga
pertumbuhannya tidak
membesar
(5) Berkas vaskuler pada
tumbuhab dikotil adalah
kolateral terbuka sedangkan
monokotil adalah kolateral
tertutup
(6) Bunga, pada tumbuhan
dikotil berkelipatan 4 atau 5
sedangkan monokotil
berkelipatan 3
(7) Daun pada dikotil menyirip
atau menjari sedangkan pada
monokotil sejajar atau
melengkung
(9) contoh dikotil adalah manga
sedangkan dikotil adalah padi.
Sebutkan peranan
menguntungkan dan merugikan
angiospermae bagi kehidupan
manusia!
 Sebagai bahan makanan
pokok, contohnya padi,
Indikator
Skor
Total 9 aspek
Setiap menjawab
1 aspek benar
27
Total 4 aspek
Setiap menjawab
1 aspek benar
12
3
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
166
No
Soal
singkong dll.
 Sebagai bahan sayuran,
contohnya bayam
 Bahan Obat-obatan
contohnya kunyit
 Merugikan seperti rumput
liar yang menggangu
tanaman
Indikator
Nilai siswa = Jumlah skor yang diperoleh X 100
Skor maksimal
Kriteria Penilaian :
Nilai
Kriteria
X > 80
A = Baik Sekali
66 < X < 79
B = Baik
56 < X < 65
C = Cukup
50 < X < 55
D = Kurang
X < 50
E = Kurang sekali
Skor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
167
Lampiran 11
KISI-KISI SOAL EVALUASI BAB PLANTAE
Indikator
3.7.1
Mengidentifikasi
ciri-ciri kingkom
plantae secara
umum
Soal
Ingatan
PG 1
PG 2
Essay 1
Pemahaman
Penerapan
Analisis
3.7.2
Menganalisis ciriciri morfologi dari
Bryophyta,
Pteridophyta dan
Spermatopyta
PG 3
PG 6
PG 12
PG 13
PG 14
PG 5
PG 10
Essay 4
3.7.3
Mengkasifikasikan
tumbuhan
kedalam 3 tiga
kelompok besar
yaitu Bryophyta,
Pteridophyta dan
Spermatopyta
berdasarkan ciri-
PG 11
PG 20
PG7
PG 8
PG 16
Sintesis
Membuat
Essay 3
Essay 5
Essay 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
168
cirinya
3.7.4
Mengurutkan
reproduksi dari
Bryophyta,
Pteridophyta dan
Spermatopyta
4.7.1
Mempresentasikan
hasil diskusi
mengenai peranan
plantae dalam
berbagai aspek
kehidupan
PG 4
PG 9
PG 15
PG 10
Essay 2
Essay 7
PG 17
PG 19
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
169
Lampiran 12
SOAL EVALUASI BAB PLANTAE
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda
(X)!
1.
Berikut ini yang bukan merupakan ciri umum dari kingdom plantae
adalah…..
A. Bersifat eukariotik
B. Memilki dinding sel dari selulosa
C. Umumnya memilki klorofil
D. Tubuhnya terdiri dari sel uniseluler
E. Dapat berfotosintesis
2.
Salah satu ciri kingdom plantae yang tidak dimilki oleh makluk hidup lain
adalah…..
A. Bersifat eukariotik
B. Memiliki dinding sel dari selulosa
C. Bersifat prokariotik
D. Multiseluler
E. Uniseluler
3.
Tumbuhan yang hanya mengalami pertumbuhan memanjang adalah…..
A. Gymnospermae
B. Pteridophyta
C. Bryopyta
D. Angiospermae
E. Spermatophyta
4.
Pernyataan yang benar tentang lumut adalah….
A. Gametofit lebih dominan dibandingkan sporofit
B. Sporofit lebih dominan dibandingkan gametofit
C. Gametofit berkromosom diploid (2n)
D. Sporofit berkromosom haploid (n)
E. Protonema berkromosom (2n)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
170
5. Fungsi dari bagian Rizoid adalah…..
A. Penopang sporangium
B. Melekat pad substrat dan
menyerap air dan garam
mineral
C. Menghasilkan gamet
D. Alat reproduksi vegetative
E. Terdapat titik tumbuh yang
berfungsi untuk pemanjangan
lumut
6. Alasan tumbuhan paku digolongkan ke sebagai cormophyta adalah….
A. Bereproduksi dengan spora
B. Sudah memilki akar, batang, dan daun sejati
C. Memiliki pembuluh angkut xylem dan floem
D. Memiliki rizom didalam tanah
E. Memiliki sporofil dan tropofil
7. Ditemukan sauatu jenis tumbuhan paku dengan ciri-ciri: batang terbentuk
seperti kawat, daun seperti rambut dan sisik, memilki strobilus yang
mengandung sporangia pada ujung cabang-cabang batang. Tumbuhan paku
tersebut digolongkan kedalam…….
A. Lycopsida
B. Psilopsida
C. Sphenophyta
D. Equisetophyta
E. Pteropsida
8. Perbedaan antara tumbuhan paku dan tumbuhan lumut adalah…
A. Spora tumbuhan lumut tumbuh menjadi protonema
B. Tumbuhan lumut sudah dapat dibedakan bagian akar, batang, dan daun
sedangkan tumbuhan paku belum jelas bagian akar, batang dan daunnya
C. Tumbuhan lumut menghasilkan spora, sedangkan tumbuhan paku
menghasilkan biji
D. Ikatan pembuluh pada tumbuhan lumut sudah jelas, sedangkan pada
tumbuhan paku tidak ada
E. Pada tumbuhan lumut gametofitnya berumur lebih panjang pada
tumbuhan paku umurnua lebih pendek
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
171
9. Spora yang jatuh pada tempat yang sesuai akan tumbuh menjadi….
A. Protonema
B. Protalium
C. Sporafil
D. Sporangium
E. Tanaman paku
10. Pernyataan yang benar tentang tumbuhan paku adalah…..
A. Tumbuhan berpembuluh, tidak menghasilkan biji
B. Tumbuhan berpembuluh, menghasilkan biji
C. Tumbuhan tidak berpembuluh tidak menghasilkan biji
D. Tumbuhan tidak berpembuluh menghasilkan biji
E. Tumbuhan tidak berpembuluh yang memilki generasi gametofit
dominan
11. Berdasarkan letak bakal biji spermatophyta dikelompokkan menjadi dua
divisi yaitu:
A. Gymnospermae dan Cycadinae
B. Gymnospermae dan Coniferae
C. Angisopermae dan Cycadinae
D. Angiospermae dan Coniferae
E. Gymnospermae dan Angiospermae
12. Tumbuhan monokotil dapat dibedakan dengan tumbuhan lain didasarkan atas
ciri atau karasteristik yang ada pada setiap struktur berikut kecuali …
A. Pada susunan anatomi pembuluh batang
B. Pada susunan akar
C. Pada morfologi bunga
D. Pada tipe biji
E. Pada sifat haploid sel kelamin
13. Dibawah ini merupakan karasteristik atau ciri dari tumbuhan dikotil kecuali
A. Terdapat bunga dengan kelipatan 4 atau 5
B. Biji berkeping dua
C. Mempunyai kambium
D. Mempunyai akar serabut
E. Tulang daun menyirip
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
172
14. Ciri-ciri spermatophyta
1) Akar tunggang
2) Bakal biji tidak dilindungi oleh daun buah
3) Akar serabut
4) Bakal biji tak terlihat
5) Tidak memiliki bunga sejati
Dari data di atas yang termasuk ciri Gymnospermae adalah….
A.
B.
C.
D.
E.
1,2 dan 5
1,4 dan 5
2,3 dan 5
1 saja
2 saja
15. Organ pada tumbuhan paku yang menghasilkan ovum adalah…….
A. Protonema
B. Sporofit
C. Protalium
D. Anteridium
E. Arkegonium
16. Tumbuhan di bawah ini merupakan tumbuhan monokotil adalah…….
A. Putri malu
B. Jambu batu
C. Kangkung
D. Pisang
E. Apel
17. Tumbuhan paku berikut bermanfaat untuk….
A. Makanan
B. Bahan pakaian
C. Bahan obat-obatan
D. Pupuk hijau
E. Bahan Industri
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
173
18. Ginko biloba merupakan salah satu contoh tumbuhan gymnospermae yang
dapat dimanfaatkan sebagai……
A. Bahan industri kertas
B. Bahan kayu bangunan
C. Tanaman hias
D. Bahan industri terpentin
E. Kosmetika
19. Gambar di bawah ini merupakan tumbuhan angiospermae kelas…….. dan
berperan sebagai…..
A. Dikotil sebagai bahan makanan pokok
B. Monokotil sebagai bahan makanan pokok
C. Coniferae sebagai sebagai bahan obatobatan
D. Coniferae sebagai bahan makanan pokok
E. Cycadinae sebagai bahan makanan pokok
20. Gymnospermae digolongkan ke dalam 4 kelas yaitu…….
A. Dikoti, monokotil, Cycadinae dan Ginkgoinae
B. Cycadinae, Ginkgoinae, Dikotil dan Gnetinae
C. Gnetinae, monokotil, Ginkgoinae dan Cycadinae
D. Gnetinae, Ginkgoinae, Cycadinae dan Coniferae
E. Coniferae, dikotil, monokotil dan Gnetinae
ESSAY
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat!
1. Sebutkan 4 ciri-ciri umum Kingdom Plantae!
2. Gambarkan dan jelaskan metagenesis pada siklus hidup Bryophyta!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
174
3. Apa nama kelas gambar A, B dan C. Jelaskan ciri yang membedakan ketiga
gambar tersebut berdasarkan ciri morfologi yang terlihat pada gambar!
C
B
A
4. Berdasarkan ciri morfologinya gambar pteridophyta di bawah ini termasuk
dalam kelas……..Sebutkan bagian tubuh sesuai dengan tanda panah pada
gambar!
5. Perhatikan gambar A dan B! Termasuk dalam divisi apakah gambar A dan
B? jelaskan ciri yang membedakan antara divisi A dan B tersebut!
A
B
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
175
6. Buatlah tabel perbedaan antara Tumbuhan dikotil dan monokotil!
7. Sebutkan masing-masing 2 peranan dari Bryophyta, Pteridopyta dan
Spermatophyta beserta contohnya !
KUNCI JAWABAN
I. Pilihan Ganda
1. D
2. B
3. C
4. A
5. B
6. B
7. A
8. E
9. B
10. A
11. E
12. E
13. D
14. A
15. E
16. D
17. A
18. E
19. B
20. D
II. Essay
1.






Ciri-Ciri Kingdom Plantae
Merupakan organisme Eukariotik (Memilki memberan inti sel)
Multiseluler (bersel banyak)
Memiliki akar, batang, dan daun
Memilki dinding sel yang mengandung selulosa
Memilki klorofil sehingga dapat melakukan fotosintesis
Berdasarkan pembuluh angkut dibedakan menjadi tumbuhan tidak
berpembuluh (non-tracheopyta) misalnya pada briophyta dan tumbuhan
berpembuluh (tracheophyta) yang meliputi pteridophyta dan spermatophyta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
176
2.
Metagenesis pada siklus hidup Bryophyta
1) Spora berkromosom (n) yang jatuh pada habitat yang sesuai akan
berkecambah, membelah secara mitosis dan tumbuh menjadi protonema
yang haploid (n)
2) Protenema akan tumbuh menjadi gametofit (tumbuhan lumut jantan) dan
betina haploid (n)
3) Tumbuhan lumut yang sudah dewasa akan membentuk alat kelamin jantan
(anteridum) dan alat kelamin betina (arkegonium).
4) Anteridium menghasilkan spermatozoid berflagel yang berkromosom
haploid (n). Ovum memproduksi zat gula dan protein yang merangsang
oergerakan spermatozoid menuju ovom. Pergeragan spermatozoid disebut
kemotaksis.
5) Fertilisasi ovum oleh spermatozoid menghasilkan zigot yang berkromosom
diploid (2n)
6) Zigot mengalami pembelahan secara mitosis dan tumbuh menjadi embrio
(2n)
7) Embrio tumbuh menjadi sporofit yang diploid (2n)
8) Sprofit akan membentuk sporangium (2n) yang memiliki kotak spora
(sporangium)
9) Di dalam kotak spora terdapat sel induk spora diploid (2n) dan
menghasilkan spora-spora yang haploid.
3. A= Hepaticopsida (Lumut hati)
B=Anthocerotopsida (Lumut tanduk)
C= Bryopsida (Lumut daun)
Ciri yang membedakan yaitu: Dari segi bentuk lumut hati tubuhnya berbentuk
lembaran , pipih dan berlobus. Lumut tanduk sporofitnya berbentuk kapsul
memanjang seperti tanduk. Lumut daun disebut juga lumut sejati berebntuk
seperti tumbuhan kecil yang tegak.
4. Jenis paku= Paku sejati (Pteropsida)
1) Daun
2) Daun muda menggulung
3) Sporangium
4) Batang
5) Akar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
177
5. A= Angiospermae
B=Gymnospermae
Ciri yang membedakan yaitu berdasarkan bakal bijinya.Gymnospermae
merupakan kelompok tumbuhan yang bakal bijinya tidak terlindungi oleh daun
buah (karpel), atau bijinya berada pada bila-bila strobilus berbentuk sisik
sedangkan angiospermae yaitu kelompok yang bakal bijinya terlindungi oleh
daun buah. Daun buah merupakan ovarium yang sudah matang dan dindingnya
menebal dan berdaging.
6. Tabel perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil
Perbedaan
Akar
Batang
Dikotil
Sistem akar tunggang
Batang bercabang-cabang dengan
ruas batang tidak jelas
Kambium
Batang dan akar memiliki
kambium sehingga terjadi
pertumbuhan sekunder dan dapat
menjadi besar
Berkas
vaskuler
Pada batang bertipe kolateral
terbuka (antara xilem dan floem
terdapat kambium) sementara
berkas vaskuler pada akar bertipe
radial (letak xilem dan floem
dalam akar tersusun melingkar
dengan kedudukan xilem
disebelah dalam dan floem diselah
luarnya
Susunan tulang daun menyirip
atau menjari
Jumlah bagian bunga 4,5, atau
kelipatannya
Berbelah dua
Tidak mempunyai sarung
pelindung
Tidak mempunyai sarung
pelindung
Daun
Bunga
Keping Biji
Ujung akar
lembaga
Ujung
pucuk
Monokotil
Sistem akar serabut
Tidak bercabang, memiliki
rambut-rambut halus dan
ruas pada batang tampak
jelas
Tidak memiliki kambium
sehingga tidak terjadi
pertumbuhan sekunder
(Tidak membesar) namun
ada juga yang berkambium
misalnya sisal
Pada batang bertipe
kolateral tertutup antara
(xilem dan floem tidak
terdapat kambium). Letak
xilem dan floem tersebar
atau tidak teratur.
Susunan tulang daun sejajar
atau melengkung
Jumlah bagian bunga 3 atau
kelipatannya
Keping biji tunggal
Mempunyai sarung
pelindung
Mempunyai sarung
pelindung yaitu kolepti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
178
7. Peranan Bryophyta
 Dimanfaatkan seperti obat hepatitis misalnya Marchantia polimorpha
 Dimanfaatkan sebagai bahan pembalut dan bahan bakar misalnya
Sphagnum
 Berfungsi menahan erosi , menyerap air dan menyediakan sumber air
pada saat musim kemarau
 Berperan menyediakan oksigen untuk lingkungannya.
Pernanan Pteridopyta
 Dimanfaatkan sebagai tanaman hias misalnya Adiantum (suplir).
 Sebagai bahan obat-obatan misalnya, Equisetum (paku ekor kuda)
memiliki fungsi deuretik (melancarkan pengeluaran urin).
 Sebagai bahan makanan (sayuran) misalnya, Marsilea crenata
(semanggi)
 Pupuk hijau misalnya, Azolla pinata bersimbiosis dengan ganggang biru
yang mampu mengikat gas nitrogen bebas.
 Pembuatan petasan menggunakan spora Lycopodium sp.
 Tiang bangunan misalnya Alsophila glauca.
 Bahan penggosok (ampelas) misalnya Equisetum sp.
 Terdapat pula peranan merugikan misalnya Salvinia molesta
(kayambang) gulma tanaman padi.
Pernanan Spermatopyta
 Dijadikan sebagai bahan industri kertas, contohnya pinus dan agathis.
 Sebagai bahan obat-obatan, contohnya Ginkgo biloba dan pinus.
 Sebagai bahan kosmetik, contohnya Ginkgo biloba (sebagai agen anti
penuaan)
 Sebagai bahan makanan pokok (Oryza sativa)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
179
Lampiran 13
PANDUAN SKORONG EVALUASI KOGNITIF SOAL ULANGAN
HARIAN
I. Pilihan Ganda
1. Bila benar mendapat poin 2
2. Bila menjawab salah mendapat poin 0
II. Essay
Rubrik Penilaian
No Skor
Aspek yang dinilai
Soal
5
Dapat menyebutkan 4 ciri umum dari kingdom plantae dengan
benar
4
Dapat menyebutkan 3 ciri umum dari kingdom plantae dengan
benar
3
Dapat menyebutkan 2 ciri umum dari kingdom plantae dengan
1
benar
2
Dapat menyebutkan 1 ciri umum dari kingdom plantae dengan
benar
1
Jika berusaha menjawab namum semua jawaban salah
0
Tidak menjawab soal
15 Dapat menjelaskan 9 tahapan metagenesis bryophyta dengan benar
dan urut
12 Dapat menjelaskan lebih dari 7 tahapan dengan benar dan urut
10 Dapat menjelaskan lebih dari 5 tahapan dengan benar dan urut
2
7
Dapat menjelaskan lebih dari 3 tahapan dengan benar dan urut
5
Dapat menjelaskan 2 tahapan namun acak
1
Jika berusaha menjawab namum semua jawaban salah
0
Tidak menjawab soal
7
Dapat menuliskan nama kelas ketiga gambar dengan benar dan
penjelasan perbedaan gambar dengan benar
5
Dapat menuliskan 2 nama kelas pada gambar dengan benar dan
penjelasan perbedaan gambar dengan benar
4
Dapat menuliskan 1 nama kelas pada gambar dengan benar dan
3
penjelasan perbedaan gambar dengan benar
3
Hanya nama gambar yang benar atau hanya penjelasan yang benar
1
Jika berusaha menjawab namum semua jawaban salah
0
Tidak menjawab soal
10
Dapat menuliskan 6 jawaban benar
4
9
Dapat menuliskan 5 jawaban benar
8
Dapat menuliskan 4 jawaban benar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
180
6
5
4
1
0
6
5
5
4
3
1
0
10
9
8
6
6
5
4
1
0
7
7
6
5
4
3
1
0
Dapat menuliskan 3 jawaban benar
Dapat menuliskan 2 jawaban benar
Dapat menuliskan 1 jawaban benar
Jika berusaha menjawab namum semua jawaban salah
Tidak menjawab soal
Dapat menuliskan nama divisi gambar A dan B dan perbedaannya
dengan benar
Dapat menuliskan nama salah satu divisi dan perbedaannya
dengan benar
Hanya perbedaan divisi yang dengan benar
Hanya nama divisi yang benar dan perbedaan salah
Jika berusaha menjawab namum semua jawaban salah
Tidak menjawab soal
Dapat menuliskan 6 perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil
dengan benar
Dapat menuliskan 5 perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil
dengan benar
Dapat menuliskan 4 perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil
dengan benar
Dapat menuliskan 3 perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil
dengan benar
Dapat menuliskan 2 perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil
dengan benar
Dapat menuliskan 1 perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil
dengan benar
Jika berusaha menjawab namun semua jawaban salah
Tidak menjawab soal
Dapat menuliskan masing-masing 2 peranan ,Bryophyta,
Pteridopyta ,Spermatophytadan 3 contoh yang mewakili (9
jawababan benar)
Dapat menuliskan 6 atau lebih lebih dari 6 jawaban dengan benar
Dapat menuliskan 3 atau lebih dari 3 jawaban dengan benar
Dapat menuliskan 2 lebih dari 2 jawaban dengan benar
Dapat menuliskan 1 jawaban dengan benar
Jika berusaha menjawab namun semua jawaban salah
Tidak menjawab soal
Nilai= Jumlah Total Skor Pilihan Ganda + Jumlah Skor Essay
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
181
Lampiran 14
PEDOMAN PENILAIAN SIKAP DALAM PEMBELAJARAN
Nama Siswa :
Kelas
:
Materi Pokok :
Petunjuk Pengisian
Lembar ini diisi oleh guru/teman yang menilai sikap siswa. Berilah tanda silang
(X) pada kolom skor sesuai dengan sikap yang ditampilkan oleh siswa sesuai
dengan kriteria sebagai berikut:
4= Apabila peserta didik selalu melakukan sesuai dengan pernyataan
3= Apabila peserta didik sering melakukan sesuai dengan pernyataan
2= Apabila peserta didik kadang-kadang melakukan sesuai dengan pernyataan
1= Apabila peserta didik tidak pernah melakukan sesuai dengan pernyataan
1) Berkerja Sama
No
Aspek Pengamatan
Skor
1
1
2
3
4
5
2
3
4
Aktif dalam kerja kelompok
Membantu menjelaskan kepada
teman kelompok apabila ada
kurang paham
Kesediaan melakukan tugas
sesuai dengan kesepakatan
Tidak memaksakan kehendak
sendiri
Tidak mendahulukan
kepentingan pribadi
2) Jujur
No
Aspek Pengamatan
Skor
1
1
2
Melaporkan informasi apa adanya
Mengakui kesalahan/kekurangan
2
3
4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
182
3
4
5
yang dimilki
Tidak mencontek saat melakukan
ujian dan tugas
Mengakui saat tidak ikut
mengerjakan tugas kelompok
Tidak melakukan
plagiat(mengambi/menyali karya
orang lain saat mengerjakan tugas
3) Rasa Ingin tahu
No
Aspek Pengamatan
Skor
1
1
2
3
4
5
Aspek Pengamatan
3
4
5
4
3
4
Skor
1
2
3
Bertanya kepada teman kelompok
apabila ada materi yang kurang
dipahami
Mencoba menggunakan media
pembelajaran yang disediakan
(scrapbook)
Aktif mencari referensi di internet
Bertanya kepada guru apabila ada
materi yang kurang dipahami
Menulis hal-hal penting(informasi
penting) yang disampaikan guru
atau teman saat proses
pembelajaran berlangsung
4) Percaya diri
No
1
2
Berani presentasi di depan
kelas
Berani berpendapat, bertanya
atau menjawab pertanyaan dari
guru atau teman
Melakukan kegiatan tanpa
ragu-ragu
Tidak mudah putus asa
Mampu membuat keputusan
dengan cepat
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
183
5) Teliti
No
Aspek Pengamatan
1
1
2
3
4
5
2
Skor
3
4
Tidak ada kesalahan dalam
penulisan kata LKPD yang
dikumpulkan
Teliti dalam penulisan tanda baca
pada saat menulis LKPD
Tidak merusak media
pembelajaran
Tidak banyak coretan pada
LKPD (menghapus jawaban)
Mengisi semua soal dalam LKPD
(tidak lupa/melewatkan
mengerjakan soal)
Lampiran 15
LEMBAR PENILAIN SIKAP DALAM PEMBELAJARAN
Kelas
:
Hari/Tanggal :
Materi Pokok :
No
Nama Siswa
Bekerja
sama
Jujur
Skor
Rasa
Ingin
Tahu
Percaya
diri
Teliti
1
2
3
4
5
6
Petunjuk Penskoran:
Nilai:
Rata-rata sikap bekerja sama+ rata-rata sikap jujur+rata-rata rasa ingin
tahu+rata-rata sikap rasa percaya diri+rata-rata sikap teliti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
184
Lampiran 16
LEMBAR PENILAIAN PSIKOMOTORIK DALAM
PEMBELAJARAN
Hari/Tanggal :
Kelas
:
Materi
:
No
Nama siswa/No
Absen
Kerja sama
dalam
diskusi/Pre
sentasi
Ketepatan
Menjawab saoal
dan memasang
dan
Mengurutkan
gambar
Total Skor
Skor yang diberikan berkisar 1-3
Aspek yang
dinilai
Kerja sama
Ketepatan
Rubrik
Skor 1 : Tidak mau bekerjasama dengan teman lain
Skor 2 : Mau bekerja sama tetapi masih mengedepankan ego
Skor 3 : Mau bekerja sama dengan teman kelompok
Skor 1 :Tidak tepat dalam megerjakan/menyelesaiakan soal
(lebih dari 50% salah)
Skor 2 : Jawaban yang di paparkan kurang tepat(50% sudah
benar )
Skor 3 : Tepat dalam memasangkan dan mengurutkann gambar
Pedoman Penilaian:
Skor Maksimal =6
Nilai
= Jumlah skor yang diperoleh X 100
Skor maksimal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
185
Lampiran 17
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
186
Lampiran 18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
187
Lampiran 19
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
188
Lampiran 20
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
189
Lampiran 21
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
190
Lampiran 22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
191
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
192
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
193
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
194
Lampiran 23
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
195
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
196
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
197
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
198
Lampiran 24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
199
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
200
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
201
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
202
Lampiran 25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
203
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
204
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
205
Download