Laporan Evaluasi Diri Deskripsi SWOT Komponen Evaluasi Diri Komponen D. Sumber Daya Manusia D.1 Sistem rekrutmen dan seleksi dosen dan tenaga kependidikan Rekruitmen dosen dan tenaga kependidikan (meliputi teknisi, staf administrasi dan petugas kebersihan) dilakukan secara terbuka. Rekruitmen ini biasanya dilakukan secara serentak bersamaan dengan test Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) secara nasional, dengan persyaratan umum menggunakan standar nasional dan ditambah persyaratan khusus seperti syarat minimal IPK untuk calon dosen harus minimal 3.00 (skala 4). Pengumuman rekruitmen dilakukan melalui berita di harian surat kabar nasional dan Website Universitas, yang memberitahukan tentang adanya kebutuhan tenaga dosen dan tenaga kependidikan. Berdasarkan pengumuman di media massa, calon peserta seleksi CPNS mendaftarkan diri dengan menyerahkan berkas-berkas untuk kemudian dilakukan seleksi secara administrasi. Setelah lolos seleksi administrasi, peserta akan menjalankan sejumlah tahapan seleksi sebagai berikut: 1. Ujian tertulis dengan materi umum; 2. Ujian praktik untuk calon dosen berupa praktik mengajar (micro teaching) dan untuk calon tenaga kependidikan berupa test ketrampilan yang semuanya dilakukan di program studi; 3. Wawancara di tingkat fakultas; 4. Wawancara di tingkat universitas. Nilai hasil test untuk masing-masing unit panitia diserahkan pada tingkat di atasnya dan kemudian dilakukan perhitungan akhir oleh panitia tingkat universitas. Perlu juga disampaikan bahwa kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) sebelumnya telah disampaikan pada Rapat Pimpinan (Rapim) di fakultas yang selanjutnya oleh pemimpin fakultas disampaikan pada saat Rapim tingkat universitas. Dengan demikian, rekruitmen SDM selalu diadaptasikan dengan kebutuhan pada unit-unit struktural terendah dalam hal ini program studi. Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung 1 Laporan Evaluasi Diri Setelah proses rekruitmen, seleksi, dan kelulusan, tahapan berikutnya adalah penempatan. Penempatan dosen dan tenaga kependidikan disesuaikan dengan bidang yang dipilih pada saat penerimaan dosen dan tenaga kependidikan. D.2 Pengelolaan dosen dan tenaga kependidikan. Pengelolaan dosen menjadi tanggung jawab atasan langsung dari unit kerja tempat staf tersebut bertugas. Semua staf pada level program studi menjadi wewenang sepenuhnya setua dan sekretaris program studi dengan selalu memperhatikan instruksi ataupun koordinasi pemimpin di tingkat fakultas. Pengelolaan tenaga dosen meliputi tiga aspek dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu dalam bidang pengajaran, penelitian dan, pengabdian kepada masyarakat. Upaya meningkatkan kemampuan mengajar dosen, langkah-langkah yang rutin dilakukan adalah: 1. Pelatihan PEKERTI; 2. Pelatihan Applied Approach; 3. Pelatihan penulisan buku ajar; 4. Support untuk studi lanjut 5. Active learning . Kesemuanya di koordinasikan secara rutin dengan UPT Pelayanan Pendidikan Universitas Lampung. Terkait dengan deklarasi Universitas Lampung untuk meningkatkan Penjaminan Mutu dalam bidang akademik, dosen juga sering diikutkan dalam berbagai pelatihan pembelajaran bermutu. Dalam upaya menjamin mutu perkuliahan, dosen diwajibkan melaksanakan kegiatan perkuliahan di kelas sebanyak minimal 14 kali dari total pertemuan sebanyak 16 kali. Pengawasan atas kegiatan ini dilakukan menggunakan instrumen berupa daftar hadir perkuliahan yang didalamnya berisi laporan mengenai frekuensi kehadiran dan berita acara perkuliahan. Bagi dosen yang tingkat kehadirannya rendah akan mendapat Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung 2 Laporan Evaluasi Diri pemberitahuan dan bahkan peringatan dari Ketua Jurusan. Selain itu, penjaminan mutu perkuliahan dilakukan melalui monitoring dan evaluasi perkuliahan tiap akhir semester. Mekanismenya ditempuh melalui penyebaran kuisioner yang berisi poin-poin pertanyaan terkait dengan item-item penjaminan mutu perkuliahan. Evaluasi ini dilakukan terhadap seluruh mata kuliah dan penyebaran kuistioner diambil sampel sebanyak 20 orang mahasiswa yang mengikuti mata kuliah yang bersangkutan. Kegiatan ini dilakukan oleh KPMU berkoordinasi dengan Tim Penjaminan Mutu Jurusan. Dalam bidang penelitian peningkatan kapasitas dosen Jurusan Akuntansi menerapkan pola pembinaan dosen junior oleh dosen senior. Pembinaan paling awal dilakukan melalui pengiriman dosen yunior untuk mengikuti Pelatihan Metodelogi Penelitian yang secara rutin dilakukan oleh Lembaga Penelitian (LP) Universitas Lampung. Melalui pelatihan ini para dosen dibekali dengan kemampuan metodelogis sesuai dengan perkembangan terkini ditambah informasi mengenai peluang-peluang memperoleh hibah dana penelitian. Setelah mengikuti pelatihan tersebut di atas, pembinaan dosen dilakukan melalui Peer Group masing-masing dosen. Jurusan Akuntansi mempunyai 3 (tiga) Peer Group, yaitu (1) Akuntansi Keuangan, (2) Akuntansi management dan (3) Akuntansi Sektor Publik. Di dalam Peer Group inilah terjadi transfer pengetahuan antara peneliti senior ke peneliti junior. Dengan adanya Peer Group ini diharapkan dosen akan lebih konsentrasi pada bidang kajian yang lebih spesifik sehingga akan lebih memberikan kontribusi optimal bagi peningkatan kompentensi dosen, mahasiswa dan alumni. Pembinaan selanjutnya dilakukan melalui praktek penelitian secara langsung dengan didampingi dosen senior. Mekanisme ditempuh melalui pelibatan dosen muda sebagai anggota peneliti dalam kegiatan hibah penelitian yang dilakukan oleh senior. Secara Informal pembinaan penelitian dalam hal bagaimana membuat proposal dan melakukan penelitian, senantiasa terjadi interaksi harmonis. Indikasi ini tampak dari peningkatan kualitas dan kuantitas hibah penelitian yang diperoleh oleh staf dosen di Jurusan Akuntansi. Hal ini juga terjadi karena adanya peningkatan dana penelitian yang diberikan Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung 3 Laporan Evaluasi Diri oleh Fakultas. Dan hasil penelitian diharapkan dapat dipublikasi, paling tidak dipublikasikan pada Jurnal Jurusan yaitu Jurnal Akuntansi dan Keuangan. Sedangkan dalam upaya mendekatkan dunia kampus dengan masyarakat, Jurusan melakukan pembinaan dalam hal pengabdian kepada masyarakat. Bidang ketiga ini kurang mendapat perhatian dosen, disebabkan angka kreditnya yang cukup kecil. Namun demikian, Pihak Jurusan maupun Fakultas selalu berusaha melakukan pembinaan. Dalam hal pengabdian masyarakat pihak Fakultas telah menyediakan dana pengabdian sebanyak minimal 5 (lima) judul pertahun. Selain itu pengabdian dosen juga dilakukan melalui , pendampingan Praktek Kerja Lapangan (PKL) bagi mahasiswa Program Diploma 3 Akuntasi dan Perpajakan. Pada Tahun 2011 awal dimulainya pendampingan dosen kepada mahasiswa yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang terkoordinir pada Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Lampung. Pembinaan sumber daya manusia dilakukan terhadap para staf pengajar, dan tenaga kependidikan. Pembinaan terhadap tenaga kependidikan didasari oleh pertimbangan pentingnya peran tenaga kependidikan dalam menunjang kegiatan layanan di lingkungan Program Studi. Pembinaan tenaga kependidikan mencakup peningkatan kapasitas bidang administrasi kearsipan dan penguasaan teknologi komputer. Pembinaan ini secara teknis dilakukan melalui koordinasi dengan Kepala Bagian Tata Usaha Fakultas. D.3 Profil dosen dan tenaga pendukung Sampai saat ini Jurusan Akuntansi memiliki 41 orang staf pengajar yang sebagian besar berkualifikasi S-2 . Hal ini sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan-undangan yang mensyaratkan dosen berpendidikan minimal S-2. Komposisi staf pengajar Jurusan Akuntansi pada saat ini terdiri dari 24 dosen laki-laki dan 17 dosen perempuan. Komposisi pendidikan dosen, yaitu 5 dosen berpendidikan S3 (Doktor), 27 dosen berpendidikan Magister (S2) dan selebihnya berpendidikan Sarjana (S1). Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung 4 Laporan Evaluasi Diri Dosen JurusanAkuntansi yang saat ini melanjutkan pendidikan S2 sebanyak 4 orang, S3 sebanyak 8 orang, yang tersebar di berbagai Universitas di Indonesia, seperti: Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Padjajaran (Unpad), Univeritas Indonesia (UI) serta Universitas di Luar Negeri. Ditambah Tabel Dari jenjang fungsional, 13 orang dosen memiliki jabatan funsional Asisten Ahli, 14 orang dosen memiliki jabatan Lektor, 7 orang memiliki jabatan Lektor Kepala serta terdapat dua orang lagi yang sedang menempuh proses, untuk pengajuan ke jenjang Guru Besar/Profesor. Dosen Jurusan Akuntansi yang telah tersertifikasi dan memiliki sertifikat sebanyak 14 orang, serta 2 orang yang telah dinyatakan lulus namun belum mendapatkan sertifikat. Pengelolaan pembagian tugas kepada dosen didasarkan pada pembagian SWMP (Setara Waktu Mengajar Penuh) yang meliputi Tri Darma Perguruan Tinggi, Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian. D.4 Karya akademik dosen (hasil penelitian, karya lainnya) Kegiatan akademik dosen-dosen di Program Studi terbagi dalam 3 kelompok yaitu, pengajaran (meliputi pembuatan buku ajar dan penuntun praktikum), penelitian (meliputi penelitian dan publikasi) dan pengabdian pada masyarakat. D.5 Peraturan kerja dan kode etik Untuk mendukung suasana kerja yang kondusif, pihak Rektorat Universitas Lampung secara periodik telah menerbitkan peraturan-peraturan yang dapat digunakan sebagai pedoman bagi dosen dan tenaga kependidikan. Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung 5 Laporan Evaluasi Diri Secara umum ketentuan-ketentuan yang terkait dengan tugas akademik dosen tertuang dalam peraturan akademik, misalnya tugas Pembimbingan Akademik, Pembimbingan Skripsi dan lain-lain. Pembagian tugas secara khusus misalnya ketika dosen menjabat suatu jabatan struktural, tugas sekaligus wewenang tertuang dalam SK penugasan sesuai dengan jabatan struktural yang diemban. Demikian juga untuk tenaga kependidikan, pembagian tugas selalu diberikan kepada yang bersangkutan sekaligus bersamaan dengan penerimaan SK penugasannya. Namun demikian pembinaan terhadap kinerja semua staf secara otomatis berada dibawah koordinasi struktural di atasnya. Peraturan-peraturan tersebut tertuang dalam Statuta Universitas Lampung, Panduan Umum Universitas Lampung, Panduan Penulisan Karya Ilmiah (SK Rektor No: 51/J26/PP/2004). Agar Suasana akademik yang baik dan hubungan antar civitas akademika berjalan dengan baik, Universitas Lampung setiap tahunnya menerbitkan Peraturan Akademik dan Kode Etik (SK Rektor No : 246/UN/DT/2011) D.6 Pengembangan staf Pengembangan staf pengajar merupakan komitmen Fakultas Ekonomi Universitas Lampung secara Umum dan Program Studi S1 Akuntansi secara khusus, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada mahasiswa khususnya dan kepada masyarakat umumnya. Bentuk pengembangan staf yang dilakukan adalah berupa pengembangan kemampuan pengetahuan, pengembangan kemampuan teknis (untuk dosen seperti penugasan terhadap suatu peralatan melalui keikutsertaan dalam workshop, dukungan untuk aktif dalam seminar dan lain-lain). Untuk tenaga kependidikan, pengembangan selalu didasarkan kepada kemampuan dan tugas yang diembannya. Pengembangan staf administrasi misalnya berupa pelatihan komputer, pelatihan administrasi dan lain-lain. Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung 6 Laporan Evaluasi Diri D7. Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya Sebagaimana terlihat dari profil dosen, keberkelanjutan pengadaan dan pemanfaatan staf dosen sangat baik, karena mayoritas dosen (63%) berusia diatas 40 tahun. Hal ini menandakan manajemen berkelanjutan. Kualifikasi bidang keahlian dan strata pendidikan dosen juga sangat baik, sehingga pada masa-masa mendatang Program Studi tidak terlalu mendapatkan kendala dalam hal potensi SDM. Untuk memotivasi tenaga kependidikan, pimpinan Fakultas mengadakan pemilihan tenaga kependidikan terbaik setiap tahunnya. Analisis SWOT Komponen Evaluasi Diri Komponen D Sumber Daya Manusia Internal 1. 2. 3. 4. 5. Eksternal KEKUATAN (S) Rekruitmen dosen selektif; Memiliki dosen tetap dengan kualifikasi pendidikan baik S-1 (17,07%); S-2 (66%); dan S3 (17,07%) Pengalaman dosen; mengajar baik (Beban Kerja di PT sendiri 94,5% diluar PT 5,5 %) Kualifikasi tenaga kependidikan baik (S-1, D3); Tersedianya Peraturan Kerja dan Kode Etik. Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung KELEMAHAN (W) 1. Produktivitas Penelitian dan pengabdian dosen rendah; 2. Publikasi dosen pada jurnal ilmiah terakreditasi nasional dan internasional rendah. 7 Laporan Evaluasi Diri PELUANG (O) 1. Adanya kesempatan melanjutkan pendidikan; 2. Adanya kesempatan mengikuti kursus, seminar, lokakarya, pelatihan; 3. Ada kesempatan kerjasama penelitian dan pengabdian. ANCAMAN (T) 1. Tuntutan Stakeholders terhadap kualifikasi dan kompetensi semakin meningkat. S–O 1. Memfasilitasi dosen melanjutkan pendidikan; 2. Mengirim dosen mengikuti seminar dan lokakarya. W–O 1. Memperbanyak kesempatan mengikuti pelatihan/kursus metodologi penelitian. S–T 1. Meningkatkan kualifikasi dan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan. W–T 1. Menyelenggarakan forum ilmiah bagi dosen; 2. Menerbitkan jurnal ilmiah terakreditasi. Berdasarkan analisis SWOT, strategi peningkatan kualifikasi, dan kompetensi dosen serta tenaga pendukung dilakukan melalui peningkatan pendidikan, penelitian dan pengabdian serta publikasi ilmiah. Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung 8 Laporan Evaluasi Diri Program Studi S1 AKUNTANSI Fakultas Ekonomi Universitas Lampung 9