Uploaded by User37600

FOREIGN CURRENCY FORECASTING

advertisement
GLOBAL FINANCIAL CRISIS &
FOREIGN CURRENCY
FORECASTING
PRESENTED BY:
MELIA KOLIUS
MUHAMMAD FARIS FAKHRI
RITA NIAN JUBATA MARE
THE IMPACT OF THE GLOBAL FINANCIAL CRISIS FOR
AMERICA
 Krisis keuangan global pada Agustus 2007 berdampak pada penurunan
nilai dolar yang dipercepat yaitu turun 9% terhadap euro sampai
pertengahan Juli 2008 & 6% terhadap sejumlah besar mata uang.
 Amerika Serikat pada tahun 2007 mengalami krisis finansial yang
disebabkan oleh terpuruknya pasar mortgage atau kredit macet disektor
property yang mencapai US $1,8 trilium. Lembaga-lembaga keuangan
raksasa Amerika Serikat, Eropa dan Jepang menderita kerugian sebesar US
$60 miliar (2007), dan US $300 miliar (2008) bahkan mengarah angka US
$1 triliun di tahun 2009. Krisis finansial ini diperparah oleh tingginya
harga minyak dunia, naiknya harga komoditas, turunnya konsumsi, Fed
rate yang tinggi, produksi menurun, tekanan inflasi, pengangguran
meningkat, jatuhnya harga saham, pertumbuhan ekonomi yang menurun,
sehingga ekonomi Amerika Serikat mengalami stagflasi. Tidak satu pun
negara maju yang bersedia membantu secara riil, mereka menyerahkan
kepada Amerika Serikat sendiri untuk mengatasi resesi yang disandangnya.
THE IMPACT OF THE GLOBAL FINANCIAL CRISIS FOR
AMERICA
 Setelah mencapai titik terendah sepanjang masa terhadap
euro pada 11 Juli 2008 , dolar tiba-tiba melonjak naik keatas,
lebih dari 20% terhadap euro pada akhir Oktober & 15%
terhadap sekeranjang mat uang yang lebih luas.
 Mulai musim panas 2008, dampak krisis keuangan global
pada aktivitas ekonomi mulai menyebar lebih luas ke seluruh
dunia. Bank-bank sentral asing mulai memotong suku bunga,
dengan harapan bahwa penurunan suku bunga lebih lanjut
akan mengikuti, seperti yang memang terjadi. Penurunan
yang diharapkan dalam suku bunga asing kemudian
meningkatkan pengembalian relatif yang diharapkan dari aset
dolar, yang mengarah ke pergeseran ke kanan dalam kurva
permintaan, dan kenaikan nilai dolar.
FOREIGN CURRENCY FORECASTING
 Perkiraan nilai tukar mata uang asing dapat berdampak besar
pada keuntungan yang dihasilkan oleh lembaga keuangan
dalam operasi perdagangan mata uang asing mereka. Manajer
lembaga keuangan mendapatkan ramalan valuta asing baik
dengan merekrut staf mereka sendiri untuk menghasilkannya
atau dengan membeli ramalan dari lembaga keuangan lain
atau firma peramalan ekonomi.
 Dalam memprediksi pergerakan nilai tukar, peramal melihat
faktor-faktor seperti ini, jika mereka mengharapkan suku
bunga riil domestik naik, mereka akan memperkirakan, sesuai
dengan analisis kami, bahwa mata uang domestik akan
terapresiasi; sebaliknya, jika mereka mengharapkan inflasi
domestik meningkat, mereka akan memprediksi bahwa mata
uang domestik akan terdepresiasi.
FOREIGN CURRENCY FORECASTING
 Manajer lembaga keuangan, terutama yang bergerak di bidang
perbankan internasional, mengandalkan ramalan valuta asing
untuk membuat keputusan tentang aset mana dalam mata uang
asing yang harus mereka pegang. Misalnya, jika manajer lembaga
keuangan memiliki perkiraan yang andal bahwa euro akan
terapresiasi di masa depan tetapi yen akan terdepresiasi, manajer
akan ingin menjual aset dalam mata uang yen dan alih-alih
membeli aset dalam mata uang euro. Atau, manajer dapat
menginstruksikan petugas kredit untuk membuat lebih banyak
pinjaman dalam mata uang euro dan lebih sedikit pinjaman dalam
mata uang yen. Demikian juga, jika yen diperkirakan akan
terapresiasi dan euro akan terdepresiasi, manajer akan ingin beralih
dari aset yang di-eurodenominasi menjadi aset yang di-yenominasi
dan ingin membuat lebih banyak pinjaman dalam yen dan lebih
sedikit dalam euro.
FOREIGN CURRENCY FORECASTING
 Perkiraan nilai tukar mata uang asing yang akurat
dapat membantu manajer lembaga keuangan
menghasilkan keuntungan besar bagi lembaga
tersebut. Sayangnya, peramal nilai tukar tidak lebih
atau kurang akurat daripada peramal ekonomi
lainnya, dan mereka sering membuat kesalahan
besar. Laporan tentang perkiraan nilai tukar mata
uang asing dan seberapa baik peramal yang
melakukan muncul dari waktu ke waktu di Wall
Street Journal dan di majalah perdagangan
Euromoney.
Download