Modul Komunikasi Multimedia [TM15].

advertisement
MODUL PERKULIAHAN
KOMUNIKASI
MULTIMEDIA
Fakultas
Program Studi
Ilmu Komunikasi
Hubungan
Masyarakat
Abstract
Tatap Muka
15
Kode MK
Disusun Oleh
MK43005
Ety Sujanti, M.Ikom
Kompetensi
Diharapkan mahasiswa dapat
memahami dan memiliki pengetahuan
dan kemampuan sebagai seorang
narasumber dan tehnik wawancara
dalam media massa
Review Materi 1-14
Pertemuan 1 : Teknologi Multimedia
A. Sejarah Perkembangan Multimedia
Lewat tahun 70-an, penggunaan mikro komputer telah dapat membantu menyelesaikan
masalah-masalah sistem yang sosfitikated bagi mempercepatkan penyelesaian perkerjaan
sehari-hari. Penggunaan komputer juga dapat menyebarkan informasi dan juga dapat
menyajikan hiburan kepada pengguna computer dan computer saat ini bukan menjadi barang
yang baru ataupun mewah tetapi menjadi suatu kebutuhan. Ini menunjukkan evolusi dan
perkembangan penciptaan teknologi komputer multimedia. Perkembangan ini dimulai dari tahun
70-an dengan bertahap seperti pada gambar beri-kut ini :
Perkembangan Komputer
Pada tahun 60-an, komputer utama (main frame computer), digunakan untuk mengendalikan
pusat data yang besar dan sistem keuangan. 1970-an, terminal komputer digunakan oleh
organisasi untuk menyebar dan mengatur penyebaran informasi. Era 1980-an, data dapat diolah
dengan menggunakan komputer sehingga memudahkan dan mempercepat proses kerja
demikian halnya penyebaran informasi lebih menarik dan lebih mudah diterima orang. Semua
orang dapat memiliki komputer untuk melakukan pemprosesan kata, permainan (game)
komputer dan sebagainya. 1980-1990-an, perkembangan penciptaan komputer semakin drastis
sehingga mencapai masa yang tidak terbayangkan dari sebelumnya. Dalam masa yang sama,
Multimedia dan pengaruhnya kepada Industri.
‘14
2
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Perkembangan teknologi Multimedia telah memberikan dampak yang banyak kepada bidang
industri, yaitu:
a. Industri komputer.

Informasi pada komputer tidak lagi disajikan melalui teks dan grafik, tetapi juga
melalui sumber- sumber yang diperolehi dari media lain seperti audio dan video.

Sistem komputer multimedia telah berkembang yaitu merubahInformasi dalam
bentuk analog seperti suara, musik dan video ke format digital untuk diproses pada
computer . Dan kemudian dirubah kembali ke data yang berada dalam bentuk digital
ke bentuk analog untuk disampaikan kembali apabila diperlukan

Multimedia
membutuhan
memori
yang
sangat
besar
oleh
karena
itu produksi hard ware yang sesuai banyak diproduksi untuk penyimpan data
multimedia. Begitu juga untuk komponen lainnya.

Untuk menyampaikan Informasi banyak caranya . Selain menggunakan kertas dan
skrin komputer, multimedia disampaikan melalui speaker atau direkam terus ke
piranti video melalui CD
b. Industri telekomunikasi (telecommunication)

Informasi multimedia juga diproses melalui perangkat komputer dan dikomunikasikan
dengan wireless (satelit).

Oleh kerana informasi multimedia berskala besar secara terus menerus (continue),
Sistim komunikasi data yang sesuai sangat diperlukan. Ini mengakibatkan perubahan
kepada sistem telekomunikasi yang ada. Perangkat komunikasi yang dahulunya
hanya menggunakan telefon yang membawa sedikit data dan lambat (yaitu < 28
kbit), kini telah berubah kepada wireless yang membolehkan lebih banyak data
seperti 2Mbit, 10Mbit dan 622Mbit.
c. Industri penyiaran (broad-casting)

Pengaruh kepada industri penyiaran. Pada mulainya, peralatan professional bagi
audio dan video terdapat distudio rekaman dan pada bagian penyiaran tele-visi.
Perubahannya pada peralatan tersebut yaitu, dimana sis-tem-sistem yang lebih
profesional telah digunakan dirumah, diperkantoran, disekolah dan lain lain untuk
pengeditan movie secara digital
‘14
3
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Informasi disiarkan melalui kaidah penyiaran yang tersedia seperti kabel, satelit dan
antena. Fenomena ini memungkinkan industri penyiaran ini menjadi pendukung
informasi (information provider)
B. Definisi Multimedia
Multimedia diambil dari kata multi dan media. Multi berarti banyak dan media
berarti media atau perantara. Multimedia adalah gabungan dari beberapa unsur yaitu teks,
grafik, suara, video dan animasi yang menghasilkan presentasi yang menakjubkan.
Multimedia juga mempunyai komunikasi interaktif yang tinggi. Bagi pengguna komputer
multimedia dapat diartikan sebagai informasi komputer yang dapat disajikan melalui audio
atau video, teks, grafik dan animasi. Disini dapat digambarkan bahwa multimedia adalah
suatu kombinasi data atau media untuk menyampaikan suatu informasi sehingga informasi
itu tersaji dengan lebih menarik. “Multimedia adalah kombinasi dari komputer dan video
(Rosch, 1996) atau Multimedia secara umum merupakan kombinasi tiga elemen, yaitu
suara, gambar dan teks (McCormick 1996) atau Multimedia adalah kombinasi dari paling
sedikit dua media input atau output dari data, media dapat audio (suara, musik), animasi,
video, teks, grafik dan gambar (Turban dkk, 2002) atau Multimedia merupakan alat yang
dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks,
grafik, animasi, audio dan gambar video (Robin dan Linda, 2001).
Multimedia adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan
teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan animasi) dengan menggabungkan link yang
memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi.
Dalam definisi ini terkandung empat komponen penting multimedia. Pertama, harus ada
komputer yang mengkoordinasikan apa yang dilihat dan didengar. Kedua, harus ada link
yang menghubungkan pemakai dengan informasi. Ketiga, harus ada alat navigasi yang
membantu pemakai menjelajah jaringan informasi yang saling terhubung. Keempat,
multimedia menyediakan tempat kepada pemakai untuk mengumpulkan, memproses, dan
mengkomunikasikan informasi dengan ide. Jika salah satu komponen tidak ada, bukan
multimedia dalam arti luas namanya. Misalnya, jika tidak ada komputer untuk berinteraksi,
maka itu namanya media campuran, bukan multimedia. Kalau tidak ada alat navigasi yang
memungkinkan untuk memilih jalannya suatu tindakan maka itu namanya film, bukan
multimedia.
Demikian
juga
kita
tidak
mempunyai
ruang
untuk
berkreasi
dan
menyumbangkan ide sendiri, maka nama televisi, bukan multimedia. Dari beberapa definisi
‘14
4
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
di atas, maka multimedia ada yang online (Internet) dan multimedia ada yang offline
(tradisional).”
Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan
teks, suara, gambar,animasi, audio dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link)
sehingga pengguna dapat melakukan navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi.
Multimedia sering digunakan dalam dunia informatika. Selain dari dunia informatika,
Multimedia juga diadopsi oleh dunia game, dan juga untuk membuat website. Multimedia
dimanfaatkan juga dalam dunia pendidikan dan bisnis. Di dunia pendidikan, multimedia
digunakan sebagai media pengajaran, baik dalam kelas maupun secara sendiri sendiri atau
otodidak. Di dunia bisnis, multimedia digunakan sebagai media profil perusahaan, profil
produk, bahkan sebagai media kios informasi dan pelatihan dalam sistem e-learning. Pada
awalnya multimedia hanya mencakup media yang menjadi konsumsi indra penglihatan
(gambar diam, teks, gambar gerak video, dan gambar gerak rekaan/animasi), dan konsumsi
indra pendengaran (suara) dan juga berupa.
Dalam perkembangannya multimedia mencakup juga kinetik (gerak) dan bau yang
merupakan konsupsi indra penciuman. Multimedia mulai memasukkan unsur kinetik sejak
diaplikasikan pada pertunjukan film 3 dimensi yang digabungkan dengan gerakan pada kursi
tempat duduk penonton. Kinetik dan film 3 dimensi membangkitkan senserealistis. Bau
mulai menjadi bagian dari multimedia sejak ditemukan teknologi reproduksi bau melalui
telekomunikasi. Dengan perangkat input pendeteksi bau, seorang operator dapat
mengirimkan hasil digitizing bau tersebut melalui internet. Komputer penerima harus
menyediakan perangkat output berupa mesin reproduksi bau. Mesin reproduksi bau ini
mencampurkan berbagai jenis bahan bau yang setelah dicampur menghasilkan output
berupa bau yang mirip dengan data yang dikirim dari internet. Dengan menganalogikan
dengan printer, alat ini menjadikan feromon-feromor bau sebagai pengganti tinta. Output
bukan berupa cetakan melainkan aroma.
Definisi multimedia secara umum adalah penggabungan berbagai infomasi dengan
menggunakan fasilitas dari komputer. Multimedia yang berasal dari kata multi yang berarti
banyak atau lebih dari satu dan media yang dapat diartikan penyajian suatu tempat.
Multimedia adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, audio,
gambar, bergerak (video dan animasi dengan menggunakan link dan tool yang
memungkinkan pemakaian melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi
(Suyanto,2004). Kelebihan multimedia adalah menarik indera dan minat, karena merupakan
gabungan antara pandangan, suara dan gerakan. Lembaga Riset dan Penerbitan Komputer
yaitu Computer Technology Research (CTR), menyatakan bahwa orang hanya mampu
mengingat 20% dari yang dilihat dan 30% dari yang didengar. Tetapi orang dapat mengingat
50% dari yang dilihat dan didengar dan 30% dari yang dilihat, didengar dan dilakukan
‘14
5
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
sekaligus. Maka multimedia sangatlah efektif. Multimedia menjadi tool yang ampuh untuk
pengajaran dan pendidikan serta untuk meraih keunggulan bersaing perusahaan (Suyanto,
2004).
I. Komponen Multimedia
a. Teks
Tampilan dalam bentuk teks atau yang lebih dikenal dengan istilah tipografi merupakan
elemen yang cukup penting dalam pembuatan multimedia. Sebagian besar multimedia
menggunakan teks karena sangat efektif untuk menyampaikan ide dan panduan kepada
pengguna. Teks merupakan bentuk data multimedia yang paling mudah disimpan dan
dikenali, serta file teks mempunyai struktur yang sederhana. Teks biasanya mengacu pada
kata, kalimat, alinea, segala sesuatu yang tertulis atau ditayangkan. Beberapa hal yang
perlu diperhatikan mengenai penggunaan teks dalam suatu aplikasi multimedia adalah :
1. Gunakanlah huruf (font) yang sesuai dengan tema aplikasi multimedia yang akan dibuat.
2. Pastikan huruf (font) yang dipakai tersedia di sistem komputer lain.
3. Pemilihan bentuk dan warna yang sesuai dengan tema aplikasi multimedia.
4. Pastikan teks tersebut terbaca.
5. Usahakan ringkas tetapi padat.
b. Grafik (Gambar)
Grafik atau gambar merupakan sarana pembentukan informasi yang lebih mudah untuk
dipahami. Gambar juga merupakan salah satu komponen penting dalam multimedia karena
dapat meringkas dan menyajikan data kompleks serta mampu menyampaikan banyak kata.
Gambar dalam publikasi multimedia lebih menarik perhatian dan dapat mengurangi
kebosanan dibandingkan dengan teks, sebab manusia selalu berorientasi terhadap visual.
c. Audio
Teknologi audio juga berperan penting dalam penyampaian informasi, tanpa adanya audio
dalam sebuah multimedia maka hasilnya tidak lengkap. Suara atau audio di dalam
multimedia biasanya berupa suara musik, suara dari voice record dan efek–efek suara lain.
d. Video
Video adalah gambar–gambar yang saling berurutan sehingga menimbulkan efek gerak.
Pembuatan video dalam tampilan multimedia bertujuan untuk membuat tampilan yang
dihasilkan lebih menarik.
‘14
6
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
e. Animasi
Animasi merupakan kumpulan gambar yang ditampilkan secara bergantian dan berurutan
sehingga terlihat bergerak dan hidup. Pergerakan animasi akan lebih mudah dimengerti
daripada objek atau gambar diam. Selain itu, animasi lebih menarik dan mudah dimengerti
daripada hanya sekedar gambar karena lebih komunikatif dalam menyampaikan suatu
tujuan. Animasi dibagi menjadi beberapa macam, yaitu :
1) Animasi Sel
Sel animasi biasanya merupakan lembaran-lembaran yang membentuk sebuah frame
animasi tunggal. Sel animasi merupakan sel yang terpisah dari lembaran latar belakang dan
sebuah sel untuk masing-masing objek yang bergerak secara mandiri diatas latar belakang.
2) Animasi Frame
Animasi frame adalah bentuk animasi yang paling sederhana. Diumpamakan sebuah buku
yang mempunyai gambar berseri di tepi halaman berurutan. Jika membuka buku dengan
cepat, maka gambar kelihatan bergerak. Pada komputer multimedia, animasi buku tersebut
menampilkan sebuah gambar yang berurutan secara cepat. Antara gambar satu (frame
satu) dengan gambar lain (frame lain) berbeda.
3) Animasi Sprite
Animasi sprite serupa dengan teknik animasi tradisional, yaitu objek yang diletakkan dan
dianimasikan pada bagian puncak grafik dengan latar belakang diam. Sprite adalah setiap
bagian dari animasi yang bergerak secara mandiri, misalnya burung terbang, planet berotasi
atau logo berputar.
4) Animasi Lintasan (Path Animation)
Animasi lintasan adalah animasi dari objek yang bergerak sepanjang garis kurva yang
ditentukan sebagai lintasan.
5) Animasi Spline
Spline adalah representasi matematis dari kurva. Bila objek bergerak, biasanya tidak
mengikuti garis lurus, misalnya berbentuk kurva. Program animasi computer memungkinkan
untuk membuat animasi spline dengan lintasan gerakan berbentuk kurva.
6) Animasi Vektor
Animasi vektor menjadikan objek bergerak dengan memvariasikan ketiga parameter ujung
pangkal, arah dan panjang pada segmen-segmen garis yang menentukan objek.
7) Animasi Karakter
Animasi karakter merupakan sebuah cabang khusus animasi. Animasi karakter semacam
yang dilihat dalam film kartun. Animasi ini berbeda dengan animasi lainnya, misalnya grafik
bergerak animasi logo yang melibatkan bentuk organik yang komplek dengan penggandaan
yang banyak, gerakan hirarkis.
‘14
7
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
8) Computational Animation
Dengan computational animation, untuk menggerakkan objek dilayar cukup memvariasikan
koordiant x dan y nya. Koordinat x merupakan posisi horizontal objek, yaitu berapa jauh kirikanan layar. Koordinat y merupakan posisi vertikal, yakni berapa jauh atas-bawah layar.
9) Morphing
Morphing artinya mengubah satu bentuk menjadi bentuk lain dengan menampilkan
serangkaian frame yang menciptakan gerakan halus begitu bentuk pertama mengubah
dirinya menjadi bentuk lain. (Suyanto, 2004).
C. Pentingnya Multimedia Bagi Praktik PR
Dalam dunia nyata, perusahaan dapat menyembunyikan perusahaan dan hanya
mengedepankan produk. Namun, dengan internet, seperti apapun perusahaan, karakternya,
reputasinya, dapat langsung dilihat oleh siapa saja, mulai dari pelanggan, kompetitor,
investor, wartawan, dan bahkan musuh bisnis perusahaan.
Bob Julius Onggo (2004: 7) menyatakan bahwa fokus utama E-PR adalah membidik
media online, misalnya berita tradisional yang juga memiliki status online tersohor dan
publikasi berorientasi web (baik itu untuk kalangan konsumen maupun bisnis).
Akan tetapi, jika tidak digabungkan dengan agen PR offline untuk meningkatkan
liputan berita, aktivitas E-PR juga dapat dimaksimalkan untuk menggunakan penyampaian
elektronik kepada organisasi media lokal, nasional, regional, dan internasional. Selain itu,
fokus lain E-PR adalah agar produk atau bisnis disebutkan di bagian editorial yang ada di
situs web atau ezine lain yang terkenal.( Bob Julius: 2004)
Menurut Bob Julius Onggo (2004: 4-5) PR di media elektronik (E-PR) mempunyai
peranan yang lebih besar dan luas dibandingkan dengan PR di dunia fisik, karena apabila
PR offline akan bergantung kepada seorang perantara dalam menyampaikan pesan
korporat untuk ditayangkan di media cetak demi membangun citra perusahaan. Dan dengan
E-PR, E-PR dapat melewati batas penghalang ini dan langsung dapat menyampaikan
pesan-pesan perusahaan kepada target audience perusahaan. Dan beberapa peranan EPR bagi sebuah perusahaan di dalam aktivitasnya di media internet lainnya adalah:
‘14
8
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1. Biaya efisien
Biaya E-PR yang dibutuhkan dalam aktivitas-aktivitasnya akan jauh lebih efisien
daripada aktivitas PR konvensional. Dimana dari media internet E-PR dapat mengakses
semua informasi dan mempublikasikan sangat efektif dan efiisien.
2. Memelihara hubungan
E-PR dapat melakukan kegiatan bertukar informasi dengan publiknya, dan menjalin
hubungan dengan media (press relations). Karena sifat media internet yang menjadi media
E-PR bersifsat interaktif dan mendapat feedback yang cepat sehingga akan jauh lebih
efisien daripada PR konvensional.
3. Mendukung Program Pemasaran
Website perusahaan juga bisa diisi dengan pesan-pesan pemasaran, misalnya
webvertising. Keuntungan yang didapat adalah bagi sebuah organisasi adalah mendapatkan
pendapatan baru dari konsumen baru, karena dari online media ini akan memperluas pasar
sebuah perusahaan.
4. Membentuk kelompok diskusi atau bisnis bagi siapapun
Mengutip Onggo (2004: 2) komunikasi Internet dianggap efektif dalam praktik PR,
karena menciptakan hubungan one to one, daripada media massa lain yang bersifat one to
many. Melalui online media ini lah E-PR bertukar informasi dengan publiknya, sehingga
sebagaimana dalam masyarakat layaknya yang terdapat kelompok yang terbentuk karena
kesamaan profesi, kesamaan agama, dll maka terbentuk pula kelompok diskusi atau bisnis
bagi tujuan perusahaan di tempat E-PR itu bekerja. Sehingga dari kelompok diskusi tersebut
E-PR dapat melakukan media monotoring dan meningkatkan brand awereness perusahaan
tersebut di kelompok diskusi.
I. Strategi E-PR
Menurut Bob Julius Onggo (2004) dalam bukunya Cyber Public Relations) strategi
Cyber Public Relations untuk meningkatkan brand di publik meliputi:
1. Website Perusahaan
Website resmi (Official Site) dibangun sendiri oleh perusahaan dan disesuaikan
dengan kebutuhan publikasi informasi perusahaan. Dengan website resmi, perusahaan
dapat menyajikan informasi-informasi terkait dengan perusahaan secara keseluruhan, baik
‘14
9
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
berupa profil perusahaan, berita terkini, katalog produk/jasa, dan lain-lain. Sehingga brand
awereness konsumen dapat meningkat.
2. Publisitas Situs Pencari (Google/ Yahoo)
Search Engine (media pencari) adalah perangkat yang paling umum digunakan oleh
para PR, apalagi seorang E-PR dalam kaitannya untuk membangun dan mempertahankan
merek yang diembannya.
3. Press Release Online
Press Release atau siaran pers merupakan media yg byk digunakan dlm kegiatan
kehumasan karena dapat menyebarkan berita dimana press release online disebarkan di
media online dengan langsung mengirimkan via email kepada e-mail perusahaan atau
menampilkan langsung di website corporate tersebut.
4. Autoresponder pada e-mail
Autoresponder merupakan perangkat dari E-PR yang berfungsi sebagai publikasi.
Dimana autoresponder itu sendiri adalah suatu program penjawab e-mail secara otomatis
dan cepat. Program ini meringankan tugas Electronic Public Relations dalam menjawab
pertanyaan yang berulang-ulang tanpa harus selalu di depan komputer. Dimana brand dari
sebuah perusahaan pun akan baik di mata publik.
5. Kartu nama elektronik pada e-mail
Kartu nama elektronik yaitu kartu nama yang diterima di seluruh dunia (business
card/signature file). Dimana tukar menukar kartu nama adalah sebagai alat identitas
mengenalkan merek perusahaan kepada publik, dan Public Relations dapat memasukkan
kartu nama elektronik di bagian akhir e-mail.
6. E-Newsletter
Yaitu versi online dari majalah atau publikasi online dimana e-newsletter ini
memudahkan customer untuk mengetahui berita terbaru tanpa perlu pergi ke website
perusahaan tersebut.
7. Mailing list/ Forum pada website perusahaan
Publisitas electronic public relations dalam meningkatkan brand awereness
konsumen dan non konsumennya adalah dengan mengirim e-mail dengan bahasa dan
‘14
10
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
struktur yang benar atau membuat publikasi melalui forum yang terdapat pada website
perusahaan.
8. Forum
Publisitas E-PR dalam meningkatkan brand awereness melalui komunitas online
atau di sebut online forum, newsgroup, webrings, atau discussions group dimana ini adalah
kumpulan orang-orang yang mengobrol di suatu situs atau di forward tertentu lewat e-mail
sehingga terjadi diskusi tanpa perlu masuk ke suatu web tertentu. E-PR dapat
mengidentifikasi pesaing, tren terbaru, tip dan info dari para pakar dan meriset pasar untuk
masukan bagi divisi pemasaran. Termasuk di dalamnya jejaring sosial seperti facebook,
twitter, blog dimana dibuat perusahaan untuk meningkatkan citra dan brand perusahaan
tersebut.
Daftar Pustaka
M. Suyanto (2004), Analisis dan Desain Aplikasi Multimedia untuk Pemasaran, Yogyakarta:
Andi
Bob Julius Onggo (2004), Cyber Public Relations, Jakarta: PT. Elex Media Komputindo
‘14
11
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 2: INTERNET
Sejarah Internet Di Dunia dan Masuknya Internet ke Indonesia
1.Pengertian Dari Internet
Apa pengertian dari Internet,Pengertiannya adalah jaringan global komputer di
dunia,dapat diartikan juga sebagai Jaringan Komputer yang luas dan besar yang
mendunia,yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di
seluruh dunia,dimana di dalamnya terdapat berbagai macam sumber daya informasi dari
mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.Internet berasal dari kata
Interconnection Networking,yang artinya koneksi atau hubungan antara berbagai macam
komputer dengan berbagai macam type dan jenisnya.
2. Sejarah internet
Sejarah internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika,U.S.
Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan
riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk
jaringan organik.Program riset ini dikenal dengan nama atau sebutan ARPANET.Pada tahun
1970,sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain,sehingga
mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan dengan komputer
tersebut.
Pada Tahun 1972,Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang
dia buat atau diciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET.Program e-mail ini begitu
mudah sehingga bisa langsung menjadi populer.Pada tahun yang sama,icon @ juga
diperkenalkan sebagai lambang yang penting yang berfungsi untuk menunjukkan "at" atau
"pada".Pada Tahun 1973,Jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar
Amerika Serikat.Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang
ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet.Pada tahun yang sama juga,ada
dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn yang mempresentasikan atau
memperkenalkan sebuah gagasan yang lebih besar,yang bisa menjadi cikal bakal pemikiran
internet.Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah pada tanggal 26 Maret tahun 1976,ketika itu Ratu
Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di
Malvern.Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET
membentuk sebuah jaringan atau network.Pada tahun 1979,Tom Truscott,Jim Ellis dan
‘14
12
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Steve Bellovin,menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET.Pada Tahun
1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan Telpon Televisi
pertama,dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan menggunakan
video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak,maka
dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan.Pada tahun 1982
dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau yang lebih di
kenal dengan nama IP .Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang
dikenal dengan Eunet,yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara
Belanda,Inggris,Denmark dan Swedia.Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan
newsgroup USENET.Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada,maka
pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain,yang kini kita kenal dengan DNS atau
Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah
melebihi 1000 komputer lebih.Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan
melonjak
10
Tahun
kali
1988,Jarko
lipat
Oikarinen
dari
menjadi
Finland
10.000
menemukan
dan
lebih.
sekaligus
memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat.Setahun kemudian,jumlah komputer yang
saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun.Tak kurang dari 100.000
komputer kini membentuk sebuah jaringan.Tahun 1990 adalah tahun yang paling
bersejarah,ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa
menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya,yang membentuk jaringan
itu.Program inilah yang disebut www,atau World Wide Web.Tahun 1992,komputer yang
saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer,dan di tahun
yang sama muncul istilah surfing the internet.Tahun 1994, situs internet telah tumbuh
menjadi 3000 alamat halaman,dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail
muncul di internet.Dunia langsung berubah.Di tahun yang sama pula Yahoo! didirikan, yang
juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
3. Manfaat internet
Apa manfaat dari Internet yang bisa kita dapatkan? Secara umum ada banyak
manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang mempunyai akses ke Internet. Berikut ini
sebagian dari apa yang tersedia di internet:
1. Informasi
untuk
kehidupan
pribadi
:kesehatan,rekreasi,hobby,pengembangan
pribadi,rohani,sosial.
2. Informasi untuk kehidupan profesional atau pekerja :sains,teknologi,perdagangan,
saham,komoditas,berita
bisnis,asosiasi
profesi,asosiasi
komunikasi.
‘14
13
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
bisnis,berbagai
forum
3. Satu hal yang paling menarik ialah keanggotaan internet tidak mengenal batas
negara, ras, kelas ekonomi,ideologi atau faktor faktor lain yang biasanya dapat
menghambat pertukaran pikiran.
4. Internet adalah suatu komunitas dunia yang sifatnya sangat demokratis serta
memiliki kode etik yang dihormati segenap anggotanya.Manfaat internet terutama
diperoleh melalui kerjasama antar pribadi atau kelompok tanpa mengenal batas
jarak dan waktu.Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di
Indonesia,sudah waktunya para profesional Indonesia memanfaatkan jaringan
internet dan menjadi bagian dari masyarakat informasi dunia.
5. Sejarah internet Masuk ke Indonesia - Sekilas Sejarah internet Masuk ke Indonesia
ini,yang mana dimulai pada awal tahun 1990-an.Saat itu jaringan internet yang ada
di Indonesia lebih
dikenal sebagai Paguyuban Network,dimana semangat
kerjasama,kekeluargaan dan gotong royong sangat hangat dan terasa diantara para
pelakunya atau Pengguna Internetnya.Agak berbeda dengan suasana Internet
Indonesia pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan
individual
pada
sebagian
aktivitasnya,terutama
yang
melibatkan
dengan
perdagangan Internet.Sejak tahun 1988,ada pengguna awal Internet di Indonesia
yang memanfaatkan CIX (Inggris) dan Compuserve (AS) untuk mengakses internet.
Pengertian LAN, WAN, MAN
Local Area Network Local biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang
jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung,
kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis
pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai
kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini
teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut
hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri,
berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber
daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut
dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat
berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN
mempunyai karakteristik sebagai berikut
1.Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
‘14
14
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
2.Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3.Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan
menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.
WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area
Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh
yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan
juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.
WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang
lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan
pengguna dan komputer di lokasi yang lain.
MAN
Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu
kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi
seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah
gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini
merupakan jaringan yang tepaMetropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu
jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan
berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN
adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN
ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam
satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.
Prinsip Kerja LAN
LAN dapat definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah sistem komputer yang
lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleks gedung atau suatu kampus dan
tidak menggunakan media fasilitas komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan
pengelola media komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri.
Dari definisi diatas dapat kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi secara
fisik. Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkan semua komputer yang terhubung
dalam jaringan dapat bertukar data atau dengan kata lain berhubungan. Kerjasama ini
semakin berkembang dari hanya pertukaran data hingga penggunaan peralatan secara
bersama. LAN yang umumnya menggunakan hub, akan mengikuti prinsip kerja hub itu
sendiri. Dalam hal ini adalah bahwa hub tidak memiliki pengetahuantentang alamat tujuan
sehingga penyampaian data secara broadcast, dan juga karena hub hanya memiliki satu
domain collision sehingga bila salah satu port sibuk maka port-port yang lain harus
‘14
15
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
menunggu. Beberapa komponen dasar yang biasanya membentuk suatu LAN adalah
sebagai berikut:
Pengertian,Fungsi,Keunggulan Dan Kekurangn DNS Server
PENGERTIAN DNS
Domain Name System (DNS) Adalah sebuah aplikasi service di internet yang
menerjemahkan sebuah domain name ke IP address dan salah satu jenis system yang
melayani permintaan pemetaan IP address ke FQPN (Fany Qualified Domain Name) dan
dari FQDN ke IP address. DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang berhubungan ke
internet sererti Web Browser atau e-mail, Dimana DNS membantu memetakan host name
sebuah computer ke IP address. Selain digunakan di internet DNS juga dapat di
implementasikan ke private network atau internet.
FUNGSI DNS
Kerangka Peraturan pengiriman secara kontroversi menggunakan keuntungan jenis
rekod DNS, dikenal sebagai rekod TXT. Menyediakan keluwesan untuk kegagalan
computer,Beberapa
server
DNS
memberikan
perlindungan
untuk
setiap
domain.
Tepatnya,Tiga belas server akar (root server)digunakan oleh seluruh dunia.
KEUNGGULAN DNS
A. DNS mudah untuk di implementasikan di protocol TCP/IP
B. DNS server mudah untuk di konfigurasikan(Bagi admin)
C. User tidak lagi di repotkan untuk mengingat IP address
KEKURANGAN DNS
A. DNS tidak mudah untuk di implementasikan
B. Tidak konsisten
C. Tidak bisa membuat banyak nama domain.
D. DNS (Domain Name System, bahasa Indonesia: Sistem Penamaan Domain) adalah
sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain
dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer,
misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan
‘14
16
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surat
elektronik (email) untuk setiap domain.
E. DNS menyediakan servis yang cukup penting untuk Internet, bilamana perangkat
keras komputer dan jaringan bekerja dengan alamat IP untuk mengerjakan tugas
seperti pengalamatan dan penjaluran (routing), manusia pada umumnya lebih
memilih untuk menggunakan nama host dan nama domain, contohnya adalah
penunjukan sumber universal (URL) dan alamat e-mail. DNS menghubungkan
kebutuhan ini.
Sejarah singkat DNS
Penggunaan nama sebagai pengabstraksi alamat mesin di sebuah jaringan
komputer yang lebih dikenal oleh manusia mengalahkan TCP/IP, dan kembali ke zaman
ARPAnet. Dahulu, setiap komputer di jaringan komputer menggunakan file HOSTS.TXT dari
SRI (sekarang SIR International), yang memetakan sebuah alamat ke sebuah nama (secara
teknis, file ini masih ada - sebagian besar sistem operasi modern menggunakannya baik
secara baku maupun melalui konfigurasi, dapat melihat Hosts file untuk menyamakan
sebuah nama host menjadi sebuah alamat IP sebelum melakukan pencarian via DNS).
Namun, sistem tersebut diatas mewarisi beberapa keterbatasan yang mencolok dari sisi
prasyarat, setiap saat sebuah alamat komputer berubah, setiap sistem yang hendak
berhubungan dengan komputer tersebut harus melakukan update terhadap file Hosts.
Dengan berkembangnya jaringan komputer, membutuhkan sistem yang bisa dikembangkan:
sebuah sistem yang bisa mengganti alamat host hanya di satu tempat, host lain akan
mempelajari perubaha tersebut secara dinamis. Inilah DNS.
Teori bekerja DNS
Pengelola dari sistem DNS terdiri dari tiga komponen:
DNS resolver, sebuah program klien yang berjalan di komputer pengguna, yang
membuat permintaan DNS dari program aplikasi. Recursive DNS server, yang
melakukan pencarian melalui DNS sebagai tanggapan permintaan dari resolver, dan
mengembalikan jawaban kepada para resolver tersebut, dan ...
authoritative DNS server yang memberikan jawaban terhadap permintaan dari
recursor, baik dalam bentuk sebuah jawaban, maupun dalam bentuk delegasi
(misalkan: mereferensikan ke authoritative DNS server lainnya)
‘14
17
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pengertian beberapa bagian dari nama domain
Sebuah nama domain biasanya terdiri dari dua bagian atau lebih (secara teknis
disebut label), dipisahkan dengan titik.
Label paling kanan menyatakan top-level domain - domain tingkat atas/tinggi
(misalkan, alamat www.wikipedia.org memiliki top-level domain org). Setiap label di
sebelah kirinya menyatakan sebuah sub-divisi atau subdomain dari domain yang
lebih tinggi. Catatan: "subdomain" menyatakan ketergantungan relatif, bukan absolut.
Contoh: wikipedia.org merupakan subdomain dari domain org, dan id.wikipedia.org
dapat
membentuk
subdomain
dari
domain
wikipedia.org
(pada
prakteknya,
id.wikipedia.org sesungguhnya mewakili sebuah nama host - lihat dibawah). Secara
teori, pembagian seperti ini dapat mencapai kedalaman 127 level, dan setiap label
dapat terbentuk sampai dengan 63 karakter, selama total nama domain tidak
melebihi panjang 255 karakter. Tetapi secara praktek, beberapa pendaftar nama
domain (domain name registry) memiliki batas yang lebih sedikit. Terakhir, bagian
paling kiri dari bagian nama domain (biasanya) menyatakan nama host. Sisa dari
nama domain menyatakan cara untuk membangun jalur logis untuk informasi yang
dibutuhkan; nama host adalah tujuan sebenarnya dari nama sistem yang dicari
alamat IP-nya. Contoh: nama domain www.wikipedia.org memiliki nama host "www".
DNS memiliki kumpulan hirarki dari DNS servers. Setiap domain atau subdomain memiliki
satu atau lebih authoritative DNS Servers (server DNS otorisatif) yang mempublikasikan
informas tentang domain tersebut dan nama-nama server dari setiap domain di-"bawah"nya. Pada puncak hirarki, terdapat root servers- induk server nama: server yang ditanyakan
ketika mencari (menyelesaikan/resolving) dari sebuah nama domain tertinggi (top-level
domain).
DNS dalam praktek
Ketika sebuah aplikasi (misalkan web broswer), hendak mencari alamat IP dari sebuah
nama domain, aplikasi tersebut tidak harus mengikuti seluruh langkah yang disebutkan
dalam teori diatas. Kita akan melihat dulu konsep caching, lalu mengertikan operasi DNS di
"dunia nyata". Karena jumlah permintaan yang besar dari sistem seperti DNS, perancang
DNS menginginkan penyediaan mekanisme yang bisa mengurangi beban dari masing-
‘14
18
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
masing server DNS. Rencana mekanisnya menyarankan bahwa ketika sebuah DNS
resolver (klien) menerima sebuah jawaban DNS, informasi tersebut akan di cache untuk
jangka waktu tertentu. Sebuah nilai (yang di-set oleh administrator dari server DNS yang
memberikan jawaban) menyebutnya sebagai time to live (masa hidup), atau TTL yang
mendefinisikan periode tersebut. Saat jawaban masuk ke dalam cache, resolver akan
mengacu kepada jawaban yang disimpan di cache tersebut; hanya ketika TTL usai (atau
saat administrator mengosongkan jawaban dari memori resolver secara manual) maka
resolver menghubungi server DNS untuk informasi yang sama.
DNS di dunia nyata
Di dunia nyata, user tidak berhadapan langsung dengan DNS resolver - mereka
berhadapan dengan program seperti web brower (Mozilla Firefox, Safari, Opera, Internet
Explorer, Netscape, Konqueror dan lain-lain dan klien mail (Outlook Express, Mozilla
Thunderbird dan lain-lain). Ketika user melakukan aktivitas yang meminta pencarian DNS
(umumnya, nyaris semua aktivitas yang menggunakan Internet), program tersebut
mengirimkan permintaan ke DNS Resolver yang ada di dalam sistem operasi.
DNS resolver akan selalu memiliki cache (lihat diatas) yang memiliki isi pencarian
terakhir. Jika cache dapat memberikan jawaban kepada permintaan DNS, resolver akan
menggunakan nilai yang ada di dalam cache kepada program yang memerlukan. Kalau
cache tidak memiliki jawabannya, resolver akan mengirimkan permintaan ke server DNS
tertentu. Untuk kebanyakan pengguna di rumah, Internet Service Provider (ISP) yang
menghubungkan komputer tersebut biasanya akan menyediakan server DNS: pengguna
tersebut akan mendata alamat server secara manual atau menggunakan DHCP untuk
melakukan pendataan tersebut. Jika administrator sistem telah mengkonfigurasi sistem
untuk menggunakan server DNS mereka sendiri, DNS resolver umumnya akan mengacu ke
server nama mereka. Server nama ini akan mengikuti proses yang disebutkan di Teori DNS,
baik mereka menemukan jawabannya maupun tidak. Hasil pencarian akan diberikan kepada
DNS resolver; diasumsikan telah ditemukan jawaban, resolver akan menyimpan hasilnya di
cache untuk penggunaan berikutnya, dan memberikan hasilnya kepada software yang
meminta pencarian DNS tersebut. Sebagai bagian akhir dari kerumitan ini, beberapa aplikasi
seperti web browser juga memiliki DNS cache mereka sendiri, tujuannya adalah untuk
mengurangi penggunaan referensi DNS resolver, yang akan meningkatkan kesulitan untuk
melakukan debug DNS, yang menimbulkan kerancuan data yang lebih akurat. Cache seperti
ini umumnya memiliki masa yang singkat dalam hitungan 1 menit.
‘14
19
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Penerapan DNS lainnya
Sistem yang dijabarkan diatas memberikan skenario yang disederhanakan. DNS
meliputi beberapa fungsi lainnya:
Nama host dan alamat IP tidak berarti terhubung secara satu-banding-satu. Banyak
nama host yang diwakili melalui alamat IP tunggal: gabungan dengan pengasuhan
maya (virtual hosting), hal ini memungkinkan satu komputer untuk malayani
beberapa situs web. Selain itu, sebuah nama host dapat mewakili beberapa alamat
IP: ini akan membantu toleransi kesalahan (fault tolerance dan penyebaran beban
(load distribution), juga membantu suatu situs berpindah dari satu lokasi fisik ke
lokasi fisik lainnya secara mudah.
Ada cukup banyak kegunaan DNS selain menerjemahkan nama ke alamat IP.
Contoh:, agen pemindahan surat Mail transfer agents (MTA) menggunakan DNS
untuk mencari tujuan pengiriman E-mail untuk alamat tertentu. Domain yang
menginformasikan pemetaan exchange disediakan melalui rekod MX (MX record)
yang meningkatkan lapisan tambahan untuk toleransi kesalahan dan penyebaran
beban selain dari fungsi pemetaan nama ke alamat IP.
Kerangka Peraturan Pengiriman (Sender Policy Framework) secara kontroversi
menggunakan keuntungan jenis rekod DNS, dikenal sebagai rekod TXT.
Menyediakan keluwesan untuk kegagalan komputer, beberapa server DNS
memberikan perlindungan untuk setiap domain. Tepatnya, tigabelas server akar (root
servers) digunakan oleh seluruh dunia. Program DNS maupun sistem operasi
memiliki alamat IP dari seluruh server ini. Amerika Serikat memiliki, secara angka,
semua kecuali tiga dari server akar tersebut. Namun, dikarenakan banyak server
akar menerapkan anycast, yang memungkinkan beberapa komputer yang berbeda
dapat berbagi alamat IP yang sama untuk mengirimkan satu jenis services melalui
area geografis yang luas, banyak server yang secara fisik (bukan sekedar angka)
terletak di luar Amerika Serikat.
DNS menggunanakn TCP dan UDP di port komputer 53 untuk melayani permintaan DNS.
Nyaris semua permintaan DNS berisi permintaan UDP tunggal dari klien yang dikuti oleh
jawaban UDP tunggal dari server. Umumnya TCP ikut terlibat hanya ketika ukuran data
jawaban melebihi 512 byte, atau untuk pertukaaran zona DNS zone transfer
Jenis-jenis catatan DNS
‘14
20
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Beberapa kelompok penting dari data yang disimpan di dalam DNS adalah sebagai berikut:
A record atau catatan alamat memetakan sebuah nama host ke alamat IP 32-bit
(untuk IPv4).
AAAA record atau catatan alamat IPv6 memetakan sebuah nama host ke alamat IP
128-bit (untuk IPv6).
CNAME record atau catatan nama kanonik membuat alias untuk nama domain.
Domain yang di-alias-kan memiliki seluruh subdomain dan rekod DNS seperti
aslinya.
[MX record]]' atau catatan pertukaran surat memetakan sebuah nama domain ke
dalam daftar mail exchange server untuk domain tersebut.
PTR record atau catatan penunjuk memetakan sebuah nama host ke nama kanonik
untuk host tersebut. Pembuatan rekod PTR untuk sebuah nama host di dalam
domain in-addr.
arpa yang mewakili sebuah alamat IP menerapkan pencarian balik DNS (reverse
DNS lookup) untuk alamat tersebut. Contohnya (saat penulisan / penerjemahan
artikel ini), www.icann.net memiliki alamat IP 192.0.34.164, tetapi sebuah rekod PTR
memetakan ,,164.34.0.192.in-addr.arpa ke nama kanoniknya: referrals.icann.org.
NS record atau catatan server nama memetakan sebuah nama domain ke dalam
satu daftar dari server DNS untuk domain tersebut. Pewakilan bergantung kepada
rekod NS.
SOA record atau catatan otoritas awal (Start of Authority) mengacu server DNS yang
mengediakan otorisasi informasi tentang sebuah domain Internet.
SRV record adalah catatan lokasi secara umum.
Catatan TXT mengijinkan administrator untuk memasukan data acak ke dalam
catatan DNS; catatan ini juga digunakan di spesifikasi Sender Policy Framework.
Jenis catatan lainnya semata-mata untuk penyediaan informasi (contohnya, catatan LOC
memberikan letak lokasi fisik dari sebuah host, atau data ujicoba (misalkan, catatan WKS
memberikan sebuah daftar dari server yang memberikan servis yang dikenal (well-known
service) seperti HTTP atau POP3 untuk sebuah domain.
Nama domain yang diinternasionalkan
Nama domain harus menggunakan satu sub-kumpulan dari karakter ASCII, hal ini
mencegah beberapa bahasa untuk menggunakan nama maupun kata lokal mereka. ICANN
telah menyetujui Punycode yang berbasiskan sistem IDNA, yang memetakan string Unicode
‘14
21
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
ke karakter set yang valid untuk DNS, sebagai bentuk penyelesaian untuk masalah ini, dan
beberapa registries sudah mengadopsi metode IDNS ini.
Perangkat lunak DNS.Beberapa jenis perangakat lunak DNS menerapkan metode DNS,
beberapa diantaranya:
BIND (Berkeley Internet Name Domain)
djbdns (Daniel J. Bernstein's DNS)
MaraDNS
QIP (Lucent Technologies)
NSD (Name Server Daemon)
PowerDNS
Microsoft DNS (untuk edisi server dari Windows 2000 dan Windows 2003)
Pengguna legal dari domain. Pendaftar (registrant) Tidak satupun individu di dunia yang
"memiliki" nama domain kecuali Network Information Centre (NIC), atau pendaftar nama
domain (domain name registry). Sebagian besar dari NIC di dunia menerima biaya tahunan
dari para pengguna legal dengan tujuan bagi si pengguna legal menggunakan nama domain
tersebut. Jadi sejenis perjanjian sewa-menyewa terjadi, bergantung kepada syarat dan
ketentuan pendaftar. Bergantung kepada beberpa peraturan penamaan dari para pendaftar,
pengguna legal dikenal sebagai "pendaftar" (registrants) atau sebagai "pemegang domain"
(domain holders) ICANN memegang daftar lengkap untuk pendaftar domain di seluruh
dunia. Siapapun dapat menemukan pengguna legal dari sebuah domain dengan mencari
melalui basis data WHOIS yang disimpan oleh beberpa pendaftar domain. Di (lebih kurang)
240 country code top-level domains (ccTLDs), pendaftar domain memegang sebuah acuan
WHOIS (pendaftar dan nama server). Contohnya, IDNIC, NIC Indonesia, memegang
informasi otorisatif WHOIS untuk nama domain .
Namun, beberapa pendaftar domain, seperti VeriSign, menggunakan model pendaftarpengguna. Untuk nama domain .COM dan .NET, pendaftar domain, VeriSign memegang
informasi dasar WHOIS )pemegang domain dan server nama). Siapapun dapat mencari detil
WHOIS (Pemegang domain, server nama, tanggal berlaku, dan lain sebagainya) melalui
pendaftar. Sejak sekitar 2001, kebanyakan pendaftar gTLD (.ORG, .BIZ, .INFO) telah
mengadopsi metode penfatar "tebal", menyimpan otoritatif WHOIS di beberapa pendaftar
dan bukan pendaftar itu saja.
‘14
22
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Gateway adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan satu jaringan
komputer dengan satu atau lebih jaringan komputer yang menggunakan protokol komunikasi
yang berbeda sehingga informasi dari satu jaringan computer dapat diberikan kepada
jaringan komputer lain yang protokolnya berbeda. Definisi tersebut adalah definisi gateway
yang utama.
Seiring dengan merebaknya internet, definisi gateway seringkali bergeser. Tidak jarang pula
pemula menyamakan "gateway" dengan "router" yang sebetulnya tidak benar. Kadangkala,
kata "gateway" digunakan untuk mendeskripkan perangkat yang menghubungkan jaringan
komputer besar dengan jaringan komputer besar lainnya. Hal ini muncul karena seringkali
perbedaan protokol komunikasi dalam jaringan komputer hanya terjadi di tingkat jaringan
komputer yang besar
Proxy server (peladen proxy) adalah sebuah komputer server atau program komputer yang
dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan request terhadap content dari
Internet atau intranet. Proxy Server bertindak sebagai gateway terhadap dunia ini Internet
untuk setiap komputer klien. Proxy server tidak terlihat oleh komputer klien: seorang
pengguna yang berinteraksi dengan Internet melalui sebuah proxy server tidak akan
mengetahui bahwa sebuah proxy server sedang menangani request yang dilakukannya.
Web server yang menerima request dari proxy server akan menginterpretasikan requestrequest tersebut seolah-olah request itu datang secara langsung dari komputer klien, bukan
dari proxy server.
Proxy server juga dapat digunakan untuk mengamankan jaringan pribadi yang dihubungkan
ke sebuah jaringan publik (seperti halnya Internet). Proxy server memiliki lebih banyak
fungsi daripada router yang memiliki fitur packet filtering karena memang proxy server
beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap
akses jaringan. Proxy server yang berfungsi sebagai sebuah "agen keamanan" untuk
sebuah jaringan pribadi, umumnya dikenal sebagai firewall.
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, PT.Elex Media Komputindo, Jakarta, 2004
D.Suryadi H.S, Pengantar Komunikasi Data, Penerbit Gunadarma, 1993.
‘14
23
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 3: Online Presentation Perusahaan
Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun
sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan
membantusebuah gagasan menjadi lebih menarik dan jelas tujuannya jika dipresentasikan
karena Microsoft Power Point akan membantu dalam pembuatan slide, outline presentasi,
presentasi elektronika, menampilkan slide yang dinamis, termasuk clip art yang menarik,
yang semuanya itu mudah ditampilkan di layar monitor komputer.
Pengenalan layar Power Point:
Keterangan Gambar :
1. Menu Bar : Daftar menu yang masing-masing terdiri dari beberapa
perintah
2. Standart Toolbar : Tools untuk menangani file, menyisipkan objek baik
gambar atau grafik.
3. Formatting Toolbar : Tools yang terdiri dari item yang berhubungan dengan
pengaturan huruf atau tulisan
4.Slide Sorter View : Menampilkan keseluruhan slide di layar kerja dalam bentuk
ukuran kecil
Slide Show : Menampilkan tayangan sebuah slide
5.Drawing Toolbar : Tolls yang terdiri dari item yang berhubungan dengan
pembuatan ataupun pengaturan gambar
‘14
24
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Manipulasi Teks dan Gambar
Drawing Tool Bar
1. Draw : Mempermudah penempatan dan pengorganisasian objek, misalnya
dalam
melakukan grouping, ordering, rotate, text wrapping, dll
2. Select Object : Melakukan pilihan terhadap obyek tertentu
3. AutoShapes : Menyediakan berbagai macam pilihan bentuk yang dapat mendukung
penyajian presentasi seperti callouts, basic shape, lines,stars and
banners, dll
4. Line : Menggambar garis
5. Arrow : Menggambar tanda panah
6. Rectangle : Menggambar bentuk persegi
7. Oval : Menggambar bentuk oval atau lingkaran
‘14
25
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
8. Text Box : Membuat serangkaian text
9. Word Art : Membuat efek-efek text yang menarik baik dalam bentuk 2D maupun 3D
10. Insert Clip Art : Menambahkan gambar ke dalam materi presentasi yang sedang
dipersiapkan, baik berasal dari default Powerpoint maupun dari file
yang kita punyai
11. Fill Color : Memberikan pewarnaan terhadap suatu objek tertentu
12. Line Color : Memberikan pewarnaan terhadap garis tepi dari suatu objek
13. Font Color : Memberikan pewarnaan terhadap text yang diseleksi
14. Line Style : Memberikan pilihan ketebalan (dalam ukuran point) terhadap model
garis
yang dipakai
15. Dash Style : Memberikan pilihan terhadap mode garis yang dipakai
16. Arrow Style : Memberikan pilihan terhadap mode arrow yang dipakai
17. Shadow : Memberikan efek bayangan pada objek yang diseleksi (tidak untuk text)
18. 3-D : Memberikan efek 3 dimensi pada objek yang diseleksi (tidak untuk text)
MEMBUAT SLIDE PRESENTATION
New Blank Presentation
Pada layar akan nampak slide berikut :
Langkah – langkah yang dapat dilakukan dalam membuat slide :
1. Membuat text
Membuat judul
• Klik pada tulisan “Click to add title” lalu ketikkan judul presentasi
Membuat textbox pada click to add text
• Klik icon
• Klik pada bagian dari slide yang ingin ditambahkan tulisan Menggunakan Bullet and
Numbering
• Klik area textbox yang ingin menggunakan Bullet and Numbering lalu klik Format � Bullets
and Numbering � pilih yang akan digunakan
• Bila telah selesai maka klik di luar area textbox
Membuat WordArt
• Klik Insert � Picture�WordArt atau cari icon Insert WordArt pada Drawing Toolbar
• Pilih 1 model kemudian klik OK
• Muncul kotak dialog seperti di bawah ini, lalu ketikkan tulisan yang
diinginkan lalu klik OK
‘14
26
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Langkah – langkah yang dapat dilakukan dalam membuat slide :
1. Membuat text
Membuat judul
• Klik pada tulisan “Click to add title” lalu ketikkan judul presentasi
Membuat textbox pada click to add text
• Klik icon
• Klik pada bagian dari slide yang ingin ditambahkan tulisan Menggunakan Bullet and
Numbering
• Klik area textbox yang ingin menggunakan Bullet and Numbering lalu klik Format � Bullets
and Numbering � pilih yang akan digunakan
• Bila telah selesai maka klik di luar area textbox
Membuat WordArt
• Klik Insert � Picture�WordArt atau cari icon Insert WordArt pada
Drawing Toolbar
• Pilih 1 model kemudian klik OK
• Muncul kotak dialog seperti di bawah ini, lalu ketikkan tulisan yang
diinginkan lalu klik OK
‘14
27
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Menampilkan gambar
Klik Insert � Picture lalu pilih Clip Art bila gambar yang ingin digunakan adalah gambar yang
disediakan oleh Microsoft Office atau pilih From File bila ingin menggunakan gambar koleksi
pribadi (untuk memilih akan muncul kotak dialog open kemudian cari lokasi filenya sampai
ditemukan filenya)
� Atur sesuai keinginan lalu klik di bagian lain slide yang tidak ada gambar
tersebut
3. Memberikan Background
� Klik kanan pada bagian slide yang kosong
� Pilih Background
� Muncul kotak dialog berikut
‘14
28
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
• Pilih More Colors dengan menklik drop down untuk mengatur warna yang diinginkan
Pilih Fill Effect dengan menklik drop down untuk mengatur efek yang diinginkan dengan
memilih pola gradient/texture/pattern yang diinginkan
Pilih Apply untuk memberi background pada 1 lembar slide yang sedang dipilih itu saja atau
Apply to All untuk memberi background pada seluruh slide
4. Menambah Slide Presentasi
� Klik icon pada formatting toolbar
� Pilih salah satu tipe slide yang diinginkan
5. Menghapus Slide Presentasi
� Pilih Slide yang akan dihapus dengan cara mengklik slide tersebut pada
Outline Slide
� Tekan Delete pada Keyboard
6. Memberi Animasi
� Klik kanan text atau objeknya
� Klik Custom Animation
� Pilih effects untuk memberikan animasi pada text atau objek yang diinginkan dengan
memilih
‘14
29
Setelah memilih efek yang diinginkan maka akan nampak sbb:
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Atur Start berdasarkan pada saat apa animasi ini dilakukan
� Atur Direction berdasarkan arah yang diinginkan
� Atur Speed berdasarkan seberapa cepat animasi tersebut dilakukan
� Sesuaikan urutan tampilan animasi sesuai keinginan dengan mengatur order
� Tekan play untuk melihat tampilan preview hasil pengaturan yang dilakukan
Daftar Pustaka
1. Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta, 2004
2. Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT. Remaja Rosda karya Bandung,
2002
‘14
30
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 4: Presentasi Multimedia
Pengertian Dasar Multimedia :
Berbagai macam teknologi yang memungkinkan penggabungan gambar dan bunyi melalui
berbagai cara untuk keperluan komunikasi
Presentasi Multimedia :
adalah Presentasi yang menggunakan Alat Bantu Mulimedia
Proyektor, Sound System dll.
Jenis-jenis Alat Bantu Multimedia
Alat Bantu Multimedia dibedakan menjadi 2 :
1. Abstrak : Gambar, gambar bergerak
2. Nyata
: Maket, miniatur
Alat Bantu Multimedia saat ini :
1. Komputer
2. Software ( Microsoft Power Point)
3. LCD Proyektor / Infocus
4. Sound System
Mengapa Alat Bantu Multimedia digunakan:
1. Menambah minat,
2. Membantu daya ingat penyimak
3. Memperbarui perhatian audien
4. Menambah variasi pada suatu presentasi
5. Memperjelas gagasan
6. Mengurangi keabstrakan
7. Memenuhi kebutuhan budaya yang terorientasi visual
‘14
31
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Seperti Komputer, LCD
8. Memberi peluang keterlibatan audien
Alasan Mengapa beberapa orang menghindari Alat Bantu Multimedia :
1. Pesiapan menyita waktu
2. Penyaji Tidak telatih
3. Terlalu banyak membutuhkan waktu presentasi
Software Microsoft Power Point sebagai salah satu Software yang dapat digunakan
untuk menyiapkan Presentasi Multimedia :
Langkah-langkah Menyiapkan Presentasi Multimedia :
‘14
32
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1. Tentukan Tema Presentasi
2. Kuasai dengan baik Software Presentasi Multimedia
Misalnya : Microsoft Power Point
3. Siapkan file dan design presentasi dengan dengan Software Presentasi Multimedia
4. Simpan file presentasi dalam disket/CD, tergantung besarnya file
5. Siapkan alat-alat bantu Multimedia yang diperlukan, misalnya PC/Laptop, LCD
Proyektor, Sound System
6. Lakukan uji coba sebelum presentasi dilakukan
7. Buatlah print out handout sebagai panduan anda dalam presentasi
8. Lakukan Presentasi dengan efisien dan menarik
Tips-tips yang perlu diperhatikan sebelum melakukan Presentasi Multimedia dengan
Microsoft Power Point
1. Perhatikan cara-cara menghubungkan proyektor dengan notebook atau PC
2. Siapkan file-file gambar yang jelas untuk Presentasi PowerPoint
3. Pilihlah Warna yg sederhana dan harmonis Bagi Presentasi Anda
4. Pelajari Bagaimana menghubungkan Proyektor ke Alat Pengeras Suara
5.
Pelajari Bagaimana Menghubungkan Proyektor ke Perlengkapan Video
6. Anda hendaknya selalu menggunakan font TrueType atau PostScript sewaktu
merancang presentasi. Fon-font ini tetap sama apapun alat outputnya
7. Pastikan Alat-alat Bantu Multimedia untuk Presentasi benar-benar
sempurna
‘14
33
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
berjalan
Gambar Alat Bantu Presentasi Multimedia
Microsoft Power Point
Banyak software yang bisa digunakan untuk mengembangkan Presentasi Multimedia. Salah
satu yang lazim digunakan oleh berbagai kalangan adalah Software Microsoft Power Point.
Alasannya adalah software ini relatif mudah dipelajari / user friendly, banyak tersedia di
pasaran, dan terintegrasi dengan Microsoft Office sehingga mudah dalam pengelolaannya
Sesi ini akan menjelaskan tahap-tahap pengembangan aplikasi Presentasi Multimedia
dengan software Microsoft Power Point.
‘14
34
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Beberapa Fungsi Menu yang penting
1. Menu-menu Insert
1.Untuk menambahkan slide baru
2.Untuk menambahkan slide baru yang sama dengan slide sebelumnya
3.Untuk Menambah nomer slide
4.Untuk menambahkan tanggal dan waktu
5.Untuk Menambahkan catatan
6.Untuk menambahkan slide dari file lain
7. Untuk Menambakan gambar
8. Untuk menambahkan teks
9. Untuk menambahkan file video dan suara
10.Untuk menambahkan grafik
11.Untuk menambahkan tabel
‘14
35
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Tahap-tahap Pengembangan Presentasi Multimedia
. Buka software
‘14
36
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pilih Design Template
Mulai menuliskan teks
‘14
37
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Menambahkan Grafik Catatan : Menu Insert Grafik terletak pada : Insert – Chart (Grafik
DAFTAR PUSTAKA
‘14
38
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Contoh Grafik Hasil
Grafik Komposisi Mahasiwa Fikom – UMB
Berdasarkan kota asal mahasiswa
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
Tangerang
Jakarta
Barat
2001
2002
2003
2004
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, cyber Public Relations, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 2004
Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT Remaja Rosda karya Bandung,
2002.
‘14
39
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 5: HTML, Webserver, File
Manajer Geocities
WWW (World Wide Web)
merupakan fasilitas yang paling disukai di Internet. Kelahiran WWW ini dilatar belakangi oleh
adanya kesulitan bertukar informasi pada Internet karena adanya format data yang berbedabeda. Oleh karena itu melalui Proyek World Wide Web yang digarap oleh Tim Berners – Lee
di European Particle Physics (CERN) Tahun 1989 diciptakanlah sebuah interface yang
sama untuk bertukar-menukar file pada internet. Dan sekarang kita lebih mengenal dengan
nama World Wide Web.
Informasi yang disediakan oleh WWW adalah dalam bentuk dokumen yang diberi nama
Webpage atau biasa menyebutnya page saja. Web page ini harus mempunyai Link ke
bagian lain.
Konsep link-link ini yang akhirnya dikenal dengan konsep Hypertext. Dokumen yang
mendukung ypertext inilah yang dikenal dengan nama HTML (Hypertext Markup Language).
Oleh karena itu setiap Web Page harus dibuat dalam format HTML
HTML document mirip dengan text biasa. Hanya dalam membuat intruksi ditandai dengan
kode-kode tertentu atau biasa dikenal dengan TAG. TAG-TAG tersebut selalu diawali
dengan TAG Pembuka dan TAG Penutup misalnya adalah untuk membuat cetak tebal
dahului dengan TAG Pembuka <B> kemudian tulis hurufnya dan akhiri dengan TAG
Penutup </B>. Format dokumen HTML biasanya .HTM, atau . HTML
•
Situs web yang anda lihat pada monitor PC anda tersusun dari sejumlah halaman
yang ditulis dalam bentuk HTML (Hypertext Markup Language). Browser web
kemudian menggunakan informasi ini dan menampilkannya sebagai image, file
audio/visual/teks. Semua yang perlu anda ketahui tentang Desain Web berbasiskan
kepada monitor, HTML, dan Browser Web
•
Pada dasarnya situs Web berbasis pada bahasa pemrograman yang dikenal sebagai
HTML. Tak peduli seberapa kompleknya situs, ia tetap memiliki HTML sebagai dasar
fundamentalnya. Oleh karena itu jika kita memahami HTML dengan baik, kita akan
dengan mudah mengatasi masalah yang mungkin terjadi pada saat pengembangan
situs web.
‘14
40
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
•
Kode HTML tersusun dari kumpulan teks dan berbagai file sumber. Ketika semua
sumber tersebut dipanggil, dan hasilnya disusun, browser web menampilkan
halaman yang bisa dibaca. Ketika halaman web dipanggil kembali, browser akan
memanggil halaman yang disimpan di hardisk (cache) sehingga situs web terasa
lebih cepat diakses. Inilah alasan mengapa Image yang sering diakses biasanya
diletakkan dalam satu folder
•
Kecepatan Koneksi Internet
Salah satu hal yang harus dipertimbangkan dalam mendesain website adalah
kecepatan koneksi. Kecepatan koneksi merujuk pada berapa KB/detik yang bisa
didownload oleh pengguna. Jika waktu download lebih lama biasanya pengguna
akan pindah ke situs web lain; berdasarkan survey 8 detik).
•
Penataan Situs Web
Untuk membentuk halaman web, image, statis atau dinamis, selayaknya mengikuti
aturan standar yang terdiri dari halaman utama dan sub halaman yang berisi materi
yang tersusun di dalamnya. Jika informasi yang akan disampaikan sangat banyak
disarankan membuat halaman portal sebagai pintu penghubung ke informasi lainnya
Catatan :
Penulisan kode-kode HTML bisa dilakukan dengan Notepad saja tanpa harus
menggunakan software khusus.
INTRUKSI :
1. Buatlah text HTML dengan menggunakan Notepad sbb :
<HTML>
<H1>JUDUL PERTAMA<H1>
<H2>JUDUL KEDUA<H2>
<H3>JUDUL KETIGA<H3>
<H4>JUDUL KEEMPAT<H4>
<H5>JUDUL KELIMA<H5>
‘14
41
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
<B>CETAK TEBAL</B>
<CENTER>
CETAK DITENGAH-TENGAH
<H1>JUDUL PERTAMA</H1>
</CENTER>
<H4> OLEH : DIANA – KM2-PKSM-04203-082</H4>
</HTML>
INTRUKSI :
1. Buatlah text HTML dengan menggunakan Notepad sbb :
<HTML>
<H1>JUDUL PERTAMA<H1>
<H2>JUDUL KEDUA<H2>
<H3>JUDUL KETIGA<H3>
<H4>JUDUL KEEMPAT<H4>
<H5>JUDUL KELIMA<H5>
<B>CETAK TEBAL</B>
<CENTER>
CETAK DITENGAH-TENGAH
<H1>JUDUL PERTAMA</H1>
</CENTER>
<H4> OLEH : DIANA – KM2-PKSM-04203-082</H4>
</HTML>
‘14
42
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
<H1>JUDUL PERTAMA<H1>
<H2>JUDUL KEDUA<H2>
<H3>JUDUL KETIGA<H3>
<H4>JUDUL KEEMPAT<H4>
<H5>JUDUL KELIMA<H5>
<B>CETAK TEBAL</B>
<CENTER>
CETAK DITENGAH-TENGAH
<H1>JUDUL PERTAMA</H1>
</CENTER>
<H4> OLEH : DIANA – KM2-PKSM-04203-082</H4>
</HTML>
Catatan :
Intruksi di atas adalah contoh kode-kode / TAG HTML untuk membuat :
a. HEADING 1, 2,3,4, dan 5
b. Teks dengan Cetak Tebal
Teks dengan Cetak ditenga
TAG-TAG Style Font yang lain misalnya :
‘14
1. <B>
: Huruf tebal
2. <I>
: Huruf miring
3. <U>
: Huruf digaris bawahi
4. <STRONG>
: mirip huruf tebal
5. <CODE>
: huruf jenis courier
43
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
6. <EM>
: Mirip Italic
7. <SAMP>
: Seperti Code
8. <HTML>
9. <HEAD>
10. <TITLE>
11. Universitas Mercu Buana Official Website
12. </TITLE>
13. </HEAD>
14. <BODY>
15. <H2>Universitas Mercu Buana, Jakarta</H2>
16. Oleh : Nama Mhs_NIM
17. </BODY>
18. </HTML
TAG-TAG Style Font yang lain misalnya :
‘14
1. <B>
: Huruf tebal
2. <I>
: Huruf miring
3. <U>
: Huruf digaris bawahi
4. <STRONG>
: mirip huruf tebal
5. <CODE>
: huruf jenis courier
6. <EM>
: Mirip Italic
7. <SAMP>
: Seperti Code
44
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pengantar
Hosting adalah proses menempatkan file-file website kita ke webserver tertentu. Saat ini
berkembang Hosting Gratis dari beberapa domain yang bisa kita manfaatkan untuk belajar.
Misalnya www.geocities.com, www.freeserver.com, www.50megs.com dll.. Secara tidak
sadar
bagi
anda
yang
memiliki
alamat
e-mail
di
yahoo.com,
misalnya
:
[email protected], sebenarnya anda telah memiliki potensial alamat website :
http://www.geocities.com/cyberpr2005
tetapi supaya aktif kita harus melakukan beberapa langkah aktivasi
1. Langkah Aktivasi
Untuk melakukan aktivasi, login dengan username dan password anda kemudian setelah
masuk buka website
Geocities.com, dengan alamat http://www.geocities.com
Setelah itu akan muncul tampolan seperti Gambar 1.b.
Setelah itu ketikkan Sign Up
‘14
45
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
2.Langkah Registrasi
Kemudian lakukan registrasi dengan memilih salah satu kategori tema website pilih salah
satu
kemudian klik Continue (Gambar 2.a). Setelah itu akan muncul tampilan seperti
Gambar 2.b. yang menandakan alamat web site anda telah siap. Kemudian klik Menu “
Build Your Web site Now!”
3. Persiapan masuk File Manager
Setelah step 2 (slide sebelumnya), Kemudian akan muncul tampilan seperti Gambar 3.a.
Klik File Manager kemudian akan muncul tampilan seperti Gambar 3.b. Kemudian Klik Menu
“ Open File Manager”
‘14
46
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
4. File Manager
Ini adalah tampilan File Manager, dimana nantinya akan ditempatkan file-file Website yang
telah didesign dengan Software Web Page Maker sebelumnya dengan metode “Upload
File”
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 2004
Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT Remaja Rosda Karya, Bandung,
2002.
‘14
47
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 6: Press Release di Internet
Tehnik media publikasi media PR yang paling cepat adalah menggunakan press release di
internet, Selain biaya yang relatif murah, publikasi diinternet mampu menjangkau khalayak
dengan cepat dan mudah terutama press release yang ditujukan untuk Cyber PR. Berbeda
dengan jurus Search Engine yang slow but sure, maka Press release langsung menuju ke
sasaran. Karena itulah banyak praktisi PR yang berusaha sangat keras untuk membangun
Press release di internet. Salah satu tehnik untuk Anda melakukan publishing di internet
adalah dengan cara penyiapan press release dengan menggunakan Microsoft Publisher
serta Adobe Acrobat (PDF).
Microsoft Publisher Adalah sebuah program aplikasi untuk sistem operasi Windows yang
digunakan untuk Desktop publishing. Program ini merupakan buatan Microsoft Corporation,
dan mulai pada versi Microsoft Office System 2003, telah diintegerasikan ke dalam paket
tersebut. Kini, namanya menjadi Microsoft Office Publisher. Versi terbarunya adalah
Microsoft Office Publisher 2007 yang terintegrasi dengan Microsoft Office Publisher 2007.
Kita semua pasti sudah tahu, apa itu file PDF. File PDF adalah file yang telah di format
dengan tujuan hanya untuk dibaca. Bukan untuk di edit dan dirubah. Jadi, keaslian dari
tulisan kita akan tetap terjaga. Kalaupun tulisan kita tersebut akan di sadur atau dicopy
orang lain, dia harus mengetik ulang. Atau bila anda tahu, anda juga bisa menggunakan
software untuk menyadur file PDF tersebut. Bagaimana caranya untuk membuat PDF??.
Banyak software yang bisa digunakan untuk melakukan itu. Anda bisa gunakan Adobe
Acrobat Reader Profesional, Word2PDF, atau Amyuni PDF Converter.
Disingkat dengan PDF. Suatu format dokumen buatan dari Adobe System Inc. Kelebihan
dokumen ini adalah kebebasannya untuk dibuka tanpa tergantung terhadap aplikasi original
pembuat dokument tersebut, hardaware maupun sistem operasi terutama untuk membuat
dan membuka dokumen tersebut.
File PDF adalah format file dokumen yang biasa digunakan untuk mempublikasikan sebuah
dokumen. File ini memiliki banyak kelebihan jika dibandingkan file dokumen seperti
dokumen word. Kelebihan yang sangat menonjol adalah karena ukurannya yang jauh lebih
kecil dari file word aslinya sehingga sangat cocok digunakan untuk publikasi dokumen,
pengiriman dokumen, dll.
‘14
48
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Banyak software yang bisa digunakan untuk membuat file pdf dari file doc. Ada software
yang berbayar seperti foxit pdf creator sampai yang gratisan. Alternatif lain yang lebih
mudah untuk membuat file pdf adalah dengan langsung menggunakan Microsoft office
2007. Dokumen yang diketik bisa disimpan langsung sebagai file pdf yang siap untuk
dipublikasikan ataupun dikirim dengan cepat karena ukurannya yg jauh lebih kecil meskipun
di
dalamnya
terdapat
foto-foto.
File plugins buat MS Word 2007 bisa di download dari link di atas. Setelah plugins di install
maka otomatis MS Word akan bisa merubah file word(doc, docx) ke dalam format pdf dan
xps sehingga tidak susah-susah lagi menginstall program untuk konversi dari word ke pdf.
Apalagi jika ketikan berformat .docx sehingga hanya word 2007 sendiri yg bisa merubah
format tersebut ke dalam format pdf atau xps. Setelah mendownload file plugins di atas, lalu
install. Setelah itu kita bisa melihat perubahan di MS Word 2007 pada bagian Save As.
Semula pilihan Save As berwarna redup(alias belom berfungsi), tapi setelah kita install
plugins-nya maka pilihan ini akan berwarna cerah alias bisa digunakan. Jika kita ingin
mengubah format Word ke PDF ato XPS maka kita tinggal membuka tulisan word kita
dengan Word 2007 lalu pilih Save As PDF ato XPS. Kelebihannya yaitu proses konversi dari
word ke pdf ato xps ini berjalan jauh lebih cepat jika dibandingkan dengan menggunakan
Acrobat Professional, Foxit, ato software yg lain.
‘14
49
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
•
Definisi Press Release
–
Naskah sederhana yang bertujuan menyebarkan informasi kepada publik
melalui media massa.
•
Fakta
–
Disusun oleh praktisi PR, namun ketika berada di tangan editor media massa,
maka PR tidak memiliki kontrol atas keputusan dimuat tidaknya release yang
telah dikirim.
–
Bukan tidak mungkin naskah yang ditulis berbeda dengan yang dikeluarkan
oleh media massa.
‘14
50
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Press release termasuk yang paling sering digunakan oleh PR untuk menginformasikan
beragam perkembangan yang dialami perusahaan kepada publik

Solusi
◦
Praktisi PR bisa membuat release yang layak dimuat di media massa jika
teknik penulisannya dipahami.
◦
Membina hubungan yang baik dengan pihak media massa ( media relations )
◦
Melakukan kunjungan ke instansi media massa
Cara Penulisan Press Release adalah:


Gaya konvensional
◦
Format penulisan berita
◦
5 W + 1 H dan diringkas dalam paragraf pertama ( lead )
◦
Piramida terbalik
Gaya Feature
◦
Teknik penulisan artikel majalah
◦
Ditulis dengan cara lebih menghibur
◦
Diawali dengan pendahuluan sebelum masuk ke topik utama
Fenomena Press Release adalah :

Disukainya press release yang sudah dalam bentuk ready to publish oleh media
massa

Editor sangat mempertimbangkan kelayakan berita ( news worthiness ) dalam
penilaian sebuah release

Begitu banyaknya release yang masuk ke media massa dan cepatnya perubahan
yang terjadi di tengah masyarakat
‘14
51
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Editor menilai berdasarkan kepentingan publik mereka, kesesuaian waktu dan
disesuaikan dengan bentuk medianya.

Press release harus dipersiapakan dengan baik, disesuaikan dengan karakteristik
media massa

Penting untuk memunculkan fakta pada paragraf pembuka agar dapat dilakukan
identifikasi kelayakan muat atas release yang bersangkutan
Format Press Release
1. Gunakanlah kertas putih berukuran 8 ½ x 11 inchi atau kertas A4, atau kertas yang
berlogo perusahaan
2. Identifikasikan pengirim, alamat, dan nomor telepon di pojok kiri atas. ( Contact
person )
3. Cantumkan kata ‘ segera ‘ di bawah identitas pengirim
4. Beri ruang 2 spasi sebelum dan 4 spasi setelah judul ( headline )
5. Mulailah teks dengan ringkasan informasi ( lead ) penting
6. Gunakan kata berlanjut atau bersambung di bawah halaman pertama
7. Gunakan nomor halaman di bagian atas halaman
8. Akhiri dengan boilerplate ( gambaran singkat mengenai perusahaan )
Akhiri press release dengan ###
2 Tipe web Audience yaitu:
◦
audience yang bersemangat dan termotivasi untuk menetap di situs
perusahaan sampai mereka menemukan informasi yang dibutuhkan. Menulis
untuk audience ini relatif mudah.
◦
Audience yang hanya browser biasa yang tidak punya niat awal atau motivasi
untuk mengunjungi atau menetap situs perusahaan. Menulis untuk audience
ini memberi tantangan yang lebih besar bagi praktisi PR.
‘14
52
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Siapa Web Audience Perusahaan anda…???

Komentator Krisis

Pengunjung yang berkomitmen.

◦
Publik ini harus menjadi perhatian kita
◦
Secara sengaja mengunjungi web untuk mencari informasi spesifik
◦
PR harus memperkirakan informasi yang mereka cari, tingkat kerincian
Browser biasa
Kekuatan dan Keterbatasan Web

Keterbatasan Layar
◦
Dokumen panjang memerlukan scrolling, sehingga sukar untuk diakses
◦
Pilihlah jenis font, ukuran, spasi dan warna untung mengurangi kelelahan
mata dan memudahkan dibaca


Panjang halaman
◦
Lengkapi dengan hypertext links, jika artikel terlalu panjang
◦
Buat file-file berukuran pendek
Isyarat Navigasi
◦
Desain web menuntut kejelasan, agar pengunjung situs mengetahui di mana
posisinya dan di mana ia harus mencaru informasi yang diinginkan.

Links
◦
‘14
53
Gunakan links untuk mengembangkan jumlah informasi
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Menulis Untuk web

Membuat informasi bisa dikelola

Buatlah teks itu singkat

Berilah label pada halaman , seksi dan links secara jelas

Berikan arahan
Topik – Topik Situs Web
‘14

Informasi keuangan

Cerita-cerita feature

Laporan – laporan riset

Links

Contact information

Komentar

Tanggal

Kebijakan

Official material

Informasi rangkuman

Tentang organisasi

Pendidikan publik

Bantuan online

Online newsletter

Berita

Informasi krisis
54
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Tips Dalam Press di Internet yaitu:

Gunakan kalimat langsung, sederhana

Gunakan piramida terbalik

Buatlah struktur hyperlinks yang mudah dipahami

Gunakan satu pokok pikiran untuk satu paragraf

Gunakan list

Gunakan gambar secukupnya

Gunakan kalimat aktif sebisa mungkin

Highlight

Gunakan warna-warna yang konsisten

Berikan referensi secukupnya

Gunakan layout yang mudah dimengerti.
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 2004
Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT Remaja Rosda Karya, Bandung,
2002.
‘14
55
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 7: Cyber PR Untuk Menunjang
Praktik PR
1. Definisi Cyber Public Relations
Cyber public relations adalah kegiatan kehumasan yang dilakukan dengan
sarana media elektronik internet dalam membangun merek (brand) dan memelihara
kepercayaan (trust), pemahaman, citra perusahaan atau organisasi kepada publik
atau khalayak dan dapat dilakukan secara one to one communication yang bersifat
interaktif. Internet atau dunia maya atau bisa juga disebut cyberspace adalah semua
sumber informasi online dari berbagai aspek yang tersedia dan dapat diakses karena
terhubung
dalam
suatu
jaringan
komputer
yang
berskala
global
atau
mendunia.Dengan cyber public relations kita dapat melewati batas penghalang dan
langsung dapat menyampaikan pesan-pesan korporat kepada target publik, tanpa
bergantung kepada reporter atau wartawan atau bahkan editor untuk ditayangkan di
media cetak demi membangun citra perusahaan.
Cyber public relations adalah kegiatan kehumasan yang dilakukan melalui
dunia maya atau ruang maya (cyber space) atau yang biasa orang-orang
menyebutnya sebagai internet, sedangkan electronic public relations merupakan
penerapan dari perangkat ICT (Information and Communication technologies) untuk
keperluan public relations.Cyber public relations ini adalah merupakan istilah yang
umum yang sering digunakan untuk aktifitas kehumasan dalam dunia maya, yang
merupakan sebutan istilah yang disingkat dari istilah electronic public relations (EPR).
Dalam istilah cyber public relations ini definisinya lebih memfokuskan
terhadap kegiatan atau aktifitas public relations/kehumasan itu sendiri dalam
praktiknya di dalam dunia maya (cyber space). Sedangkan electronic public relations
itu definisinya lebih memfokuskan terhadap media yang digunakan untuk mendukung
aktifitas atau kegiatan public relations/kehumasan itu yang berupa media elektronik
yang terhubung denagan jaringan internet.
Istilah “dunia maya” memiliki beberapa makna berbeda. Dalam Novel William
Gibson (1984/1994), Neuromancer, istilah dunia maya muncul pertama kalinya untuk
merujuk pada jaringan informasi luas yang oleh para penggunanya disebut dengan
console cowboys (gembala penghibur) akan “muncul”, atau koneksi langsung
dengan sistem-sistem syaraf mereka.
‘14
56
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Berikut adalah sebuah definisi lebih formal yang dikembangkan dari konsep
Gibson tetapi memberikan keterkaitan langsung dengan sistem syaraf: “Dunia maya
adalah realita yang terhubung secara global, didukung komputer, berakses
komputer, multidimensi, artifisial, atau “virtual”. Dalam realita ini, dimana setiap
komputer adalah sebuah jendela terlihat atau terdengar objek-objek yang bukan
bersifat fisik dan bukan representatif objek-objek fisik, namun lebih merupakan gaya,
karakter dan aksi pembuatan data, pembuatan informasi murni”.
2. Aktivitas Cyber Public Relations
Disiplin cyber public relations pada prinsipnya mengikuti prinsip "membangun
hubungan". Cyber public relations merujuk ke para praktisi yang pandai mencari,
mengevaluasi, dan menyebarkan pengetahuan atau berita dari intranet yaitu sebuah
organisasi atau perusahaan yang dilengkapi dengan sebuah atau beberapa web
server untuk keperluan organisasi tersebut dan internet untuk memproses
komunikasi.
Seorang public relations harus mampu mendengarkan opini publiknya, peka
dalam menginterpretasikan setiap kecenderungan kegagalan dalam komunikasi dan
mengevaluasi
serta
mempertimbangkan
kemungkinan-kemungkinan
untuk
mengubah sikap, pendekatan atau penekanan setiap fase kebijaksanaannya.
Melalui komunikasi kepada publik-publiknya, manajemen mengumumkan,
menjelaskan, mempertahankan, atau mempromosikan kebijaksanaannya dengan
maksud untuk mengukuhkan pengertian dan penerimaan. Komunikasi tersebut
esensial untuk saling pengertian. Yang paling penting, komunikasi di sini bukan
untuk sebagai “ajang saling memuji diri sendiri” tetapi melainkan sebagai pertukaran
gagasan dan konsep.
Praktisi cyber public relations harus seorang yang handal dalam berselancar
di dunia maya dan tahu ke mana saja mereka harus berselancar untuk membangun
brand. Seorang praktisi cyber public relations mampu mengembangkan content
(aktifitasnya) untuk format distribusi apa saja (media cetak, radio, televisi, situs web,
e-mail, dan sejenisnya) agar dapat dengan tepat menjangkau berbagai macam
audiens. Dan paham kapan ia harus mempromosikan dan bilamana ia harus
memberi tanggapan dan bereaksi. Kegiatan cyber public relations itu sendiri tetap
mengacu pada lima hal seperti kegiatan public relations konvensional, karena pada
intinya tugas, aktifitas dan fungsinya adalah sama hanya media yang digunakan dan
cara kerjanya saja yang berbeda Lima hal tersebut diantaranya, yakni:
a. Periklanan adalah kegiatan penyajian informasi non-personal tentang produk,
merek,
‘14
57
perusahaan
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
atau gerai
yang
didanai
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
sponsor.
Iklan
bertujuan
mempengaruhi citra, keyakinan, dan sikap konsumen terhadap produk dan
merek, serta perilaku konsumen.
b. Lobi adalah suatu kegiatan komunikasi dengan tujuan mewujudkan kepentingan
orang
yang
melakukan
lobi
(pelobi)
atau
seseorang/organisasi
yang
menggunakan pelobi dengan cara yang harus. Dengan kata lain, kegiatan
tersebut lebih pada upaya informatif dan persuasif (mempengaruhi) daripada
koersif (memaksa).
c. Keagenan pers yaitu disini hendaknya praktisi public relations memiliki peran yang
meliputi segala penerbitan, bahkan termasuk media elektronik, radio siaran, dan
televisi siaran yang memiliki fungsi diantaranya menyiarkan, informasi, mendidik,
menghibur, dan mempengaruhi.
d. Promosi adalah bujukan langsung pada konsumen untuk membeli suatu produk.
e. Publisitas mencakup berbagai bentuk komunikasi tan-bayar guna meningkatkan
citra perusahaan, produk atau merek. Sebagai contoh, artikel liputan khusus
koran Kompas yang membandingkan sejumlah merek laptop memberi informasi
produk
yang
berguna
bagi
konsumen,
tanpa
pelaku
pasar
komputer
mengeluarkan uang. Publisitas itu sendiri berasal dari bahasa Jerman yaitu
publizistik dan bahasa Belanda publicistiek yang merupakan perkembangan dari
ilmu persuratkabaran.
Fokus utama cyber public relations adalah membidik media online yakni
media yang melakukan aktifitasnya dalam dunia maya, misalnya media berita
tradisional contohnya media massa cetak yang juga memiliki status online dan
publikasi yang berorientasi web (baik untuk kalangan konsumen maupun
bisnis).23 Aktifitas utama public relations adalah publisitas dan Membangun
hubungan baik (build relationship). Berikut adalah beberapa aktivitas publisitas
cyber public relations dengan aplikasi yang ada dalam dunia maya (cyber space):
a. Publisitas Menggunakan Komunitas Maya (cyber community)
Masyarakat
(community)
adalah
kelompok-kelompok
orang
yang
menempati sebuah wilayah (teritorial) tertentu, yang hidup secara relative lama,
saling berkomunikasi, memiliki simbol-simbol dan aturan tertentu serta sistem
hukum yang mengontrol tindakan anggota masyarakat, memiliki stratifikasi, sadar
sebagai bagian dari anggota masyarakat tersebut serta relatif menghidupi dirinya
sendiri.24 Manusia adalah makhluk hidup yang suka berkelompok-kelompok dan
hidup secara bergerombol. Itulah sebabnya mereka sering membentuk
himpunan, group, klub, asosiasi, perkumpulan, dan sejenisnya.
‘14
58
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Karakteristik seperti ini merupakan ciri khas manusia, untuk hidup
ataupun berbisnis. Kalau seseorang bisa masuk ke dalam salah satu komunitas
himpunan,
maka
terbuka
kesempatan
baginya
untuk
berinteraksi
dan
bercengkerama, bahkan mempromosikan sesuatu kepada para anggota dari
himpunan tersebut. Oleh karena itu, terbentuk berbagai kelompok berdasarkan
minat akan hal tertentu, mulai dari hobi, hingga bisnis,dan politik. Model seperti
ini ternyata tidak hanya terbatas di dunia fisik saja tetapi juga di dunia online yang
disebut dengan komunitas maya atau komunitas online (cyber community).
Masyarakat maya (cyber community)adalah sebuah kehidupan masyarakat
manusi yang tidak dapat secara langsung diindera melalui penginderaan
manusia, namun dapat dirasakan dan disaksikan sebagai sebuah realitas.
Kemajuan teknologi telah mengubah bentuk masyarakat manusia, dari
masyarakat dunia lokal menjadi masyarakat dunia global, sebuah dunia yang
sangat transparan terhadap perkembangan informasi, transportasi serta teknologi
yang begitu cepat dan besar memengaruhi peradaban umat manusia sehingga
dunia dijuluki sebagai the big village yaitu desa besar dimana masyarakatnya
saling kenal dan saling menyapa satu dengan lainnya. Berkat teknologi internet,
mereka membentuk forum-forum online yang tidak terbatas pada waktu dan
geografi.26
Menariknya,
teknologi
internet
telah
mempermudah
dan
mempercepat perkembangan komunitas online. Komunitas maya ini disebut
online forum, atau newsgroup, atau discussion group, dan juga newsgroup.
Komunitas maya adalah sekelompok orang yang mempunyai kepentingan, minat
yang sama yang dapat berbagu informasi dalam suatu diskusi melalui media
internet. Contohnya adalah Dejanews.com adalah salah satu host dari komunitas
maya yang telah diakuisisi oleh Google.com.
Contoh komunitas maya terbesar di Indonesia dengan topik marketing
adalah [email protected]. Komunitas maya ini, yang meskipun
berdiri sejak tanggal 5 Januari 2002, hingga sekarang belum memiliki situs web,
padahal itu sudah direncanakan jauh sebelumnya. Akan tetapi, media ini tetap
berfungsi sebagai cyber public relations bagi para anggotanya yang terus
berkembang hingga sekarang tercatat lebih dari 2.200 anggotanya tersebar di
seluruh Indonesia.
Komunitas maya merupakan tempat yang ideal untuk membangun citra
yang bagus karena tersedia peluang bagi seorang public relations dengan
adanya begitu banyak newsgroup untuk produk atau bisnis serta minat yang
berbeda-beda. Selain itu komunitas maya atau komunitas online ini menciptakan
rasa komunitas bersama (sense of community) sehingga orang-orang dari
‘14
59
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
seluruh dunia dapat berkumpul bersama, saling mendukung, dan memberikan
support dan bantuan moril serta financial.29 Contoh terbukti pada saat bencana
gempa bumi dan badai tsunami yang terjadi di tanah air, setelah bencana itu
orang-orang dari segala penjuru dunia serta-merta membentuk forum online
hingga berjumlah 258 di Yahoogroups saja.
b. Publisitas Menggunakan Kartu Nama Elektronik
Yang dimaksud kartu nama disini, yang diterima di seluruh dunia, adalah
business card.30 Karena cyber public relations lebih banyak menggunakan
media online maka disebut sebagai electronic business card (e-business card).
Dalam dunia maya, disebut sebagai signature file. Kartu nama elektronik terdapat
di bagian akhir dari email yang berfungsi sebagai identitas. Pada umumnya
signature file ini berupa kata-kata menarik yang membangkitkan minat dan
menggoda
rasa
ingin
tahu
pembaca,
sehingga
mereka
tertarik
untuk
mengunjungi web perusahaan atau organisasi tersebut. Alasan menggunakan
signature file ini adalah dapat mendatangkan sejumlah manfaat bagi perusahaan.
Khususnya apabila ditulis sedemikian rupa dan menggugah sehingga dapat
mempromosikan situs web melalui cara seperti berikut:
1) Dengan menaruh signature file di akhir email anda,dan anda terlibat disuatu
diskusi di newsgroup (komunitas maya) maka hal ini akan dapat menggugah
orang lain untuk masuk ke situs web Anda.
2) Seperti halnya penggunaan iklan, desain dan isi dari signature file dapat
dimanfaatkan sebagai pengganti logo perusahaan.
3) Menggunakan signature file dapat membangkitkan reputasi dan kesan yang
bagus, apalagi kalau isi dari surat email perusahaan atau organisasi
mengandung hal yang informatif dan edukatif.
Contoh kartu nama elektronik (signature file) :
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Bob Julius Onggo
Hp : 08161 1663288
eMarketer No. 1 di Indonesia
Get more tips on how to promote
your business website at :
http://www.bjonconsulting.com
or email me : [email protected]
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
c. Publisitas Menggunakan Autoresponder
‘14
60
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Citra suatu perusahaan atau lembaga dapat dengan cepat menjawab
pertabyaan-pertanyaan dari publik yang disampaikan melalui email perusahaan
atau lembaga. Untuk itu lembaga atau perusahaan dapat menggunakan suatu
program aplikasi yang bernama autoresponder yaitu balas secara otomatis,
teratur dan rutin.
Program ini mirip seperti mesin penjawab otomatis yang dapat
memberikan jawaban yang sudah diprogram untuk menjawab pertanyaanpertanyaan yang sama. Jawabannya bisa berupa satu pesan tunggal atau
serangkaian pesan follow-up (menindak lanjuti).
Program ini akan meringankan pekerjaan seorang cyber public relations di
dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berulan-ulang tanpa pelaku cyber
public relations sendiri harus berada di depan komputernya. Program ini mampu
bertindak seperti sekretaris pribadi selama 24 jam sehari.
Dengan demikian akan didapatkan kesan bahwa perusahaan atau
lembaga memiliki customer service yang baik. Program autoresponder ini mampu
mengirimkan serangkaian pesan follow-up yang dapat dikirimkan sesuai dengan
jadwal yang kita inginkan. Misalnya email pertama akan dikirimkan sesegera
mungkin dalam waktu tidak lebih dari 5 detik. Lalu jawaban email kedua dapat
dikirim dua hari kemudian dengan maksud untuk mengingatkan apakah ia telah
menerima email jawaban pertama atau menanyakan kepada mereka apakah ada
pertanyaan atau komentar yang ingin mereka ajukan. Hal ini sangat penting
karena riset menunjukkan bahwa target audien/publik memang harus diingatkan
beberapa kali sampai akhirnya mereka bertindak sesuai dengan yang kita
harapkan.
Autoresponder dapat mengirimkan email kepada orang yang dituju,
sambil menyapa nama mereka secara personal, untuk mengirim berbagai jenis
informasi lewat email, seperti misal:
• Daftar harga
• Formulir aplikasi
• Pesan selamat datang
• Pesan email yang mengucapkan terima kasih
• Press release
• Brosur
• Pengingat masa habis suatu premi asuransi
• Dan lain sebagainya.
Informasi seperti ini dapat dimasukkan ke dalam autoresponder, sehingga
pada waktu konsumen meminta, misalnya formulir produk asuransi, maka tanpa
‘14
61
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
perlu intervensi, autoresponder tersebut akan mengirimkan formulir produk
asuransi tersebut dalam waktu tidak lebih dari 5 detik.
d. Publisitas Menggunakan Email dan Milist
Email (electronic mail) adalah surat elektronik yang biasanya digunakan
untuk bertukar informasi atau surat dengan cepat. Berikut adalah jenis email
direct mail yakni email langsung atau email pribadi seseorang dan indirect mail
yakni berupa email perusahaan atau lembaga. Milis adalah singkatan dari mail
list, daftar alamat email. Dengan memiliki milis maka akan mempercepat
pengiriman suatu informasi ke sekumpulan orang banyak. Milis pada hakikatnya
terdiri dari milis publik dan milis privat atau korporat.
Perbedaan antara milis dengan komunitas maya atau komunitas online
adalah bahwa kalau komunitas maya, anggotanya harus masuk ke situs web
yang menyediakan newsgroup, seperti misalnya yahoogroups.com. Pada milis,
semua pesan email yang dikirimkan oleh anggota yang lain langsung dikirim ke
inbox sehingga tidak perlu masuk situs web yang bertindak sebagai host dan
menyediakan fasilitas newsgroup. Khusus yahoogroups.com adalah paduan dari
newsgroup dan milis yang keduanya juga disebut sebagai discussion list. Kedua
jenis ini mengharuskan menjadi anggotanya terlebih dahulu. Terdapat dua jenis
milis publik, yaitu:
1) Milis yang moderated
Jenis milis ini ada penjaganya/editor yang bertindak menyaring pesan-pesan
yang masuk sebelum dilanjutkan ke anggotanya.
2) Milis yang tidak moderated
Jenis milis ini walaupun ada penjaganya namun semua email anggota yang
masuk langsung diteruskan ke anggota-anggota yang lain. Biasanya jenis
milis ini adalah milis yang berbau iklan, promosi, atau seks obrolan mudamudi dan sarat akan email dengan isi yang sangat bervariasi.
e. Publisitas Menggunakan Ezine (electronic magazine)
Publisitas online adalah salah satu strategi cyber public relations yang
dapat dimanfaatkan dengan berbagai cara yang sekaligus untuk meningkatkan
pengunjung ke situs web korporat.
Eznie, atau disebut juga majalah elektronik, yakni media cetak yang
publikasinya dengan cara online. Ezine ini merupakan media untuk publikasi
melalui internet, yang berisi tentang kegiatan-kegiatan perusahan atau lembaga
‘14
62
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
yang baru dilaksanakan untuk dipublikasikan kepada publik, khususnya publik
yang berada dalam komunitas maya. Ezine ada dua yaitu :
1) Ezine berupa web adalah situs yang berfungsi seperti majalah namun
memberikan akses informasi online kepada para pembacanya. Ezine
berbasis web ini mengharuskan para pembaca untuk datang ke situs web
tersebut dan kemudian baru bisa membaca berita dan info yang aktual dari
suatu halaman web yang lain. Biasanya Ezine memiliki format dan kesan
seperti halnya majalah tradisional biasa. Ezine berbasis web ini biasanya
berisi iklan, sponsor dan berbagai macam gambar serta isi yang menarik.
Biasanya tidak perlu membayar untuk membacanya, tetapi ada juga
beberapa majalah online seperti ini yang memiliki tampilan lebih lengkap dan
apabila pembaca ingin berita atau info lain yang lebih lengkap, maka mereka
harus menjadi member dan membayar biaya langganan pertahun. Contoh
situs Ezine gratis Tempointeraktif.com, Ezine berlangganan pertahun
www.forrester.com
2) Ezine berupa email adalah majalah elektronik yang tampilan dan prosesnya
seperti email. Ini memudahkan para pembaca untuk langsung membacanya
di inbox email mereka tanpa harus pergi kesitus web dari pemilik majalah
elektronik berbasis email. Ezine jenis ini lebih efektif karena tipenya yang
menekan, dan selalu langsung dikirim ke inbox para pelanggan. Contoh:
Business2.com.
f. Menciptakan Berita atau Media Relations
Strategi hubungan media sangat membantu dalam membangun suatu merek
atau citra atau untuk meningkatkan pengunjung di situs web lembaga atau
perusahaan. Di dunia online, pendistribusian news release atau press release
sangat mudah dilakukan karena kebanyakan para wartawan dan penulis memiliki
alamat email untuk memudahkan mereka berkomunikasi atau bertukar informasi
berita.34 Memang beberapa dari mereka ada yang lebih suka menerima news
release lewat email, namun ada juga yang tidak suka lewat email, namun lewat
faks atau sarana yang lain. Selain publisitas aktifitas utama public relations
adalah build relationship terutama dengan media. Media merupakan partner
paling baik untuk memperbesar nilai dari program perusahaan atau lembaga.
Media disini merupakan media massa yang dapat berupa media cetak, media
elektronik, dan media elektronik online.
Seorang public relations hendaknya mampu membina hubungan yang
baik dengan media, karena medialah nama, citra perusahaan atau lembaga
‘14
63
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
dapat dikenal baik oleh publik. Meskipun ada begitu banyak pilihan publisitas
atau promosi, namun publisitas melalui press release merupakan sesuatu yang
berbeda. Berpromosi lewat press release juga merupakan salah satu metode
yang ampuh untuk menciptakan publisitas secara gratis untuk bisnis yang
direpresentasikan melalui web korporat.
Dengan media relations ini maka akan menjaga hubungan baik dengan
wartawan melalui email untuk kepentingan press release. Mampu Menjaga
hubungan baik dengan menyapa para wartawan lewat email menanyakan kabar
wartawan tersebut dan kegiatan-kegiatan yang sedang dilakukan.
3. Peran dan Manfaat Cyber Public Relations yang Ideal
Peranan cyber public relations disini erat hubungannya dengan media online
dan media cetak yang sangat penting kaitannya dengan strategi pemasaran di suatu
perusahan. Hasil yang terbaik adalah kombinasi antara publikasi online dan offline.
Cyber public relations merupakan tim yang mempunyai peran dapat menghasilkan
manfaat bagi perusahaan sebagai berikut:
a. Membangun digital brand images yakni membangun citra dengan gambargambar, tayangan-tayangan dalam bentuk digital melalui media internet.
b. Membina hubungan yang baik dengan berbagai media online melalui media
elektronik internet dalam dunia cyber (maya).
c. Dapat langsung memperoleh feed back dari publik serta mengetahui secara
langsung keinginan- keinginan mereka.
d. Membuka pasar yang kondusif untuk peningkatan dan perluasan penjualan
produk/jasa yang dihasilkan oleh perusahaan.
e. Membuka ruang yang kondusif untuk meningkatkan investasi dan perluasan
usaha.
f. Berpadu strategi antara public relations offline dan cyber public relations atau
public relations online yang sama-sama berperan untuk membangun dan
mempertahankan citra suatu organisasi atau perorangan baik di mata individu,
perusahaan maupun pemerintah.
g. Mendukung departemen pemasaran atau marketing melalui 3 R yaitu:
1) Relations (hubungan) adalah mampu berinteraksi dengan berbagai target
audien untuk membangun hubungan dan membangun citra perusahaan.
2) Reputasi (citra/images/pamor) adalah kesan, perasaan, gambaran diri publik
terhadap perusahaan, kesan yang dengan sengaja diciptakan dari suatu
obyek, orang atau organisasi.40 Cara yang dilakukan cyber public relations
disini merupakan suatu seni dalam membangun reputasi online yang baik
‘14
64
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
secara berkesinambungan melalui penggunaan teknologi modern yang
berupa media elektronik internet.
3) Relevansi (benar/akurat)adalah memberi informasi yang relevan dengan
keinginan target audiens.
4. Manfaat Media Internet bagi Para Pelaku Public Relations
Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang mempunyai
akses internet. Kita bisa menjelajah ke negara lain (melalui dunia maya tentunya)
tanpa harus pergi kesana. Kita juga bisa berkomunikasi, bertransaksi (bisnis) melalui
internet. Keberadaan internet mampu mengubah semua itu, karena kita dapat
mengakses sumber informasi dengan begitu mudah dan tidak terbatas jumlahnya,
dan masih banyak lagi manfaat yang kita dapat jika kita berada di dalam dunia maya
ini.
Public relations melalui media internet memiliki peran yang lebih besar dan
luas dibandingkan peran public relations di dunia fisik. Sudah tidak asing lagi
tentunya jika internet mampu memberikan manfaat yang begitu besar bagi aktifitas
komunikasi, bukan saja untu individu namun juga lembaga dan perusahaan. Internet
mampu mengrim pesan dan informasi secara cepat tanpa perlu bersusah payah
datang ketempat tujuan tersebut sehingga dapat menghemat uang, tenaga dan
waktu. Mau tidak mau public relations dihadapkan pada dua kemungkinan yang
sering terjadi dalam aktifitasnya, yaitu:
• Mengirimkan bahan press release atau sejenisnya ke seorang wartawan dengan
berharap mereka berminat pada apa yang ditulis.
• Sehingga kadang-kadang public relations mengeluarkan uang untuknya dengan
datang sendiri langsung ke media tersebut atau bertemu dengan wartawan
tersebut.
Dengan menggunakan internet seorang public relations melewati batas
penghalang ini dan langsung menyampaikan pesan-pesan tersebut kepada target
public. Di samping itu seorang public relations juga dapat memanfaatkan potensipotensi besar lainnya seperti :
• Komunikasi Konstan
Komunikasi konstan yakni komunikasi yang tetap dan teratur. Internet
bagaikan satpam atau sekretaris yang tidak pernah tidur selama 24 jam x 7 hari
dengan potensi target publik seluruh dunia.
• Respons yang cepat
Internet memungkinan merespon secara cepat dan serta merta terhadap
semua permasalahan dan pertanyaan yang diajukan oleh publik.
‘14
65
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
• Pasar Global
Internet telah menutup jurang pemisah geografis maksudnya tidak lagi
membatasi orang-orang yang terpisah dengan jarak yang jauh, bahkan yang
berbeda kota, pulau, negara, dan benua dalam dunia cyber. Di dunia cyber
orang-orang dapat langsung berkomunikasi dengan orang yang berada di Arab
Saudi, di Swedia dan di California dengan biaya sangat murah.
• Interaktif
Karena internet sangat interaktif, maka akan tetap mendapatkan feedback
dari publik, pelanggan atau pengunjung situs web, sehingga dari situ bisa tahu
apa yang diinginkan mereka sehingga tidak perlu tebak-tebakan.
• Komunikasi dua arah
Komunikasi dua arah antara organisasi dan publik adalah tujuan utama
aktifitas cyber public relations, karena hal ini akan membantu membangun
hubungan yang kuat dan saling bermanfaat yang tidak dapat dilakukan langsung
oleh public relations konvensional.
• Hemat
Public relations dunia fisik/konvensional dianggap dapat lebih mempengaruhi
pasar atau publik dan sekaligus membutuhkan biaya yang lebih sedikit dibanding
pengeluaran iklan. Tetapi nyatanya cyber public relations dapat membuat organisasi
lebih hemat lagi karena dengan cyber public relations tidak lagi dibutuhkan stationery
maupun biaya cetak. Karena biaya internet semakin murah, biaya cyber public
relation akan semakin terjangkau lagi.
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, Strategi Membangun dan Mempertahankan
Merek Global di Era Globalisasi Lewat Media Online, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo,
2004)
Bob Julius Onggo, Cyber Branding Through Cyber Marketing, Siasat dan Motivasi Sukses
Promosi, Penjualan Branding & Pemasaran Online, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo,
2005)
Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi, Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi
Komunikasi di Masyarakat, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006)
Rosady Ruslan, Manajemen Public Relation & Media Komunikasi, (Jakarta: Rajawali Press,
2003)
Werner J. Severin dan James W. Tankard, Teori Komunikasi, Edisi V (Jakarta : Kencana
Prenada Media Group, 2007)
‘14
66
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 9: Mengenal Macromedia Dreamweaver MX
2004
Seorang web desainer pasti memerlukan suatu software yang dapat menolongnya dalam
mendesain dan membangun suatu situs web. Software semacam ini biasanya disebut web
authoring software. Salah satu software ini adalah Macromedia Dreamweaver. Seperti
halnya Microsoft FrontPage yang pernah kita pelajari. Macromedia Dreamweaver
menawarkan fasilitas dan fitur–fitur yang lebih lengkap, antara lain referensi HTML, CSS dan
Javascript. Selain itu kita bisa menambah objek flash kedalam halaman situs kita.
Menu Utama
Terdiri dari menu File, Edit, View, Insert, Modify, Text, Command, Site. Window, Help
Dokumen Window Adalah ruang kerja utama dalam Dreamweaver. Kita dapat bekerja dalam
tampilan Desain, Kedua tampilan atau Tampilan Kode
Objek Panel
Objek panel merupakan sebuah panel yang sangat berguna saat kita bekerja dalam
dreamweaver, karna memudahkan kita menyisipkan berbagai objek kedalam dokumen web.
Properties Inspector
Properties Inspector memberikan fasilitas untuk melihat dan mengedit properties elemen
yang sedang terseleksi seperti teks, image, dll.
‘14
67
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Persiapan Pembuatan Situs Web
- Merumuskan Tujuan Pembuatan Situs Web.
Tujuan dari web bisa di kategorikan kedalam
1. Situs Marketing: berfungsi sebagai media presentasi dan pemasaran. Situs ini harus
memiliki daya tarik bagi pengunjung untuk menyimak isi situs, sehingga factor desain sangat
penting disini.Contoh: http://www.ciputra.com, http://www.lowedesign. com
2. Situs Customer Service, berfungsi sebagai media untuk melayani konsumen. Contoh :
http://www.fedex.com
3.Situs,e-commerce
berfungsi
sebagai
media
transaksi
online.
Contoh
:
http://
www.Bhineka.com, http://www.amazon.com
4. Situs Informasi / Berita : berfungsi sebagai media informasi dan berita. Bisa dikatakan
situs ini adalah Koran atau majalah online. Contoh : http://www.kompas.com
5. Situs Pribadi : befungsi mempromosikan atau memperkenalkan secar pribadi tentang
orang yang membuat situs. Contoh http://www.atalariksyah.com, http://www.gigi. com
- Menentukan Isi dari Situs.
Secara mudahnya kita menentukan isi dari suatu situs adalah misalnya dalam suatu situs
pribadi. Situs ini dapat terdiri dari hal – hal berikut. About Me ( tentang pembuat ) yaitu
definisi mengenai siapa orang yang membuat situs tersebut. My Gallery yaitu kumpulan
koleksi foto– foto pribadi.
- Menentukan Target Pengunjung Situs
- Menentukan Struktur Situs
Struktur suatu situs memegang peranan penting dalam kemudahan manajemen situs dan
pada waktu upload ke internet Membuat situs baru di dreamweaver
- Klik menu Site > Manage Site
- Di kotak yang muncul isikan nama site
- Di kotak local root folder isikan dimana semua source folder yang ingin kita
tentukan
- Klik Ok
- Di Palet Files. Klik kanan pilih new file
- Tuliskan nama halaman yang ingin kita buat. Contoh halaman1.html Mengatur
Properti Halaman Web
- Klik menu Modify > Page Properties
‘14
68
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Didalam Page properties akan tampil :
1.Title : sebagai judul halaman web
2.Background Image : Jika ingin halaman web mempunyai background berupa gambar
3.Background Color : Jika ingin merubah warna background menjadi warna tertentu
4.Teks Color : untuk merubah warna teks yang akan kita tulis
5.Link : Untuk merubah warna link
6.Visited Link : Untuk mengubah warna link yang sudah pernah kita kunjungi.
7.Active Link : Untuk mengubah warna Link yang sedang kita Klik
8.Margin Left dan Top : Untuk mengubah batas margin ( berlaku di Internet Explorer ) Marfin
9.Width dan Height : Untuk mengubah ukuran Panjang dan Tinggi ( berlaku di Netscape
Navigator) Mengetikan teks langsung di lembar kerja
10.Klik di area kerja pada Dreamweaver
11.Ketikan teks berikut “ Desain web adalah suatu ketermapilan yang memerlukan seni dan
dukungan software yang sesuai. Macromedia Dreamweaver merupakan software yang telah
memiliki banyak pengguna, baik hobies maupun professional. Dreamweaver dapat
memudahkan kita membuat suatu situs web dari awal sampai akhir.”
12.Perhatikan Properties dari teks, gunakan untuk merubah jenis font, ukuran, align dan
format teks
13.Memasukan Image / Gambar
- Klik di area kerja pada Dreamweaver
- Klik menu Insert > Image atau klik pada icon Insert Image
- Tentukan lokasi file gamabr yang akan kita pilih
- Klik Ok
14.Membuat Table dalam Dreamweaver
- Klik Icon Table
- Di Kotak Table isikan Row = 4, Columns = 5, Table Width = 100 %, Border
Thickness =
- Klik Ok
Berarti kita membuat table 4 baris 5 kolom dengan panjang table full halaman dan ketebalan
garis table = 1
Membuat Table Dengan Ukuran Tertentu
- Klik Icon Table
- Di Kotak Table isikan Row = 4, Columns = 5, Table Width = 500 px, Border Thickness = 1
- Klik Ok
‘14
69
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Berarti kita membuat table dengan jumlah baris 4 dan kolom 5, dengan panjang table 500
pixel dengan ketebalan garis = 1
Memberi warna Cell pada Table
- Seleksi Cell yang akan di beri warna
- Perhatikan Properties Table. Klik Icon Background Color, pilih warna yang
diinginkan Menggabungkan Baris Pada Table
- Seleksi baris yang akan di gabungkan
- Klik Icon Merge Cell Menggabungkan Kolom Pada Table
- Seleksi kolom yang akan di gabungkan
- Klik Icon Merge Cell Mengetikan Teks di Dalam Table
- Buat sebuah table dengan ketentuanRow = 2, Columns = 2, Table Width = 800 px, Border
=1
- Klik Ok
- Seleksi seluruh kolom yang ada di baris pertama
- Beri warna dengan warna yang kita inginkan
- Klik di dalam Cell pada baris ke 2, rubah properties teks menjadi font = arial, size 12
- Ketikan teks berikut “Dreamweaver MX 2004 merupakan Software versi terbaru keluaran
dari
Macromedia yang merupakan pelengkap dari versi sebelumya. Dreamweaver MX
2004 dilengkapi dengan fitur - fitur dan kompabilitas dengan software lain seperti adobe
Photoshop, Macromedia Freehand dan Macromedia Flash.”
- Klik didalam Cell pada baris ke 2 kolom ke 2, rubah properties teks menjadi font = arial,
size 12 dan align = right
- Seleksi seluruh teks yang ada di kolom 1. Klik Kanan > Copy.
- Klik lagi di Kolom yang kosong. Klik Kanan > Paste
- Untuk merubah tampilan, warnai teks yang ada di kolom ke 2 dengan warna yang berbeda.
Memasukan Gambar kedalam Table
- Buat sebuah table dengan ketentuan Row dan Column = 2, Table Width = 200
pixel, border = 1
- Klik di dalam kolom 1. klik Icon Insert Image. Pilih file gallery1_small.jpeg
- Klik didalam kolom 2. Klik Icon Insert Image. Pilih file gallery2_small.jpeg
Latihan
Buat suatu table yang di dalamnya terdapat Teks dan Image seperti pada contoh latihan
Macromedia Dreamweaver 2
‘14
70
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Dreamweaver mendukung format animasi swf ( Shockwave ). Oleh karena itulah maka kita
akan mencoba menyisipkan animasi flash ke dalam halaman website.
Flash Button
Flash Button adalah salah satu fasilitas dalam Dreamweaver. Dengan menggunakan Flash
Button kita di mungkinkan untuk menciptakan suatu animasi tombol yang menarik.
Langkah–langkah untuk membuat Flash Button adalah
1. Buat sebuah table dengan ukuran 400 px. Dengan ketentuan jumlah baris 1 dan jumlah
kolom 4. Border = 0
2. Seleksi seluruh cell pada table, buat align center pada bagian propertiesnya
3. Klik di dalam cell 1 pada baris 1 kolom 1.
4. Klik menu Insert > Media > Flash Button
5. Di dalam Insert Flash Button. Pilih Jenis Flash Button yang diinginkan
6. Ketikan About Me pada kotak Button Teks
7. Lakukan hal yang sama untuk tombol My Client, My Gallery dan My Activities
Flash Teks
Seperti halnya Flash Button, Flash teks juga merupakan fasilitas yang ada di dalam
Dreamweaver Langkah – langkah untuk membuat Flash Teks
1. Buat sebuah table dengan ukuran 300 px. Dengan ketentuan jumlah baris 1, jumlah
kolom 3 dan border = 0
2. Seleksi seluruh cell yang ada pada table, buat align center pada bagian propertiesnya
3. Klik di dalam cell 1 pada baris 1 kolom 1
4. Klik menu Insert > Media > Flash Teks
5. Di dalam Insert Flash Teks, pilih jenis font yang di inginkan.
6. Pilih jenis warna teks dan jenis warna teks pada saat rollover
7. Ketikan About Me pada kotak teks. Klik Apply dan Klik Ok
8. Lakukan hal yang sama untuk tombol lainnya.
Roll Over Image
Roll Over Image adalah salah satu fasilitas pendukung dari Macromedia Dreamweaver.
Dengan menggunakan Roll Over Image kita di mungkinkan membuat suatu tampilan
gambar yang dapat berganti ( Roll Over ) dengan gambar lain sehingga menciptakan suatu
animasi yang menarik.
Syarat untuk Rollover Image adalah ukuran file gambar yang normal dengan gambar yang
akan di Rollover harus sama. Langkah–langkah untuk membuat Roll Over Image yaitu:
‘14
71
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1. Buat sebuah Table dengan ukuran 360 px. Dengan ketentuan jumlah baris 1 dan jumlah
kolom 3, border = 0
2. Seleksi seluruh cell yang ada di table, buat agar align menuju ke center
3. Klik di dalam cell1 pada baris 1 kolom 1
4. Klik menu Insert > Image Object > Roll Over Image
5. Di dalam bagan Roll Over Image, tentukan gambar original dan gambar rollover yang
sudah di siapkan
6. Klik Ok
7. Klik tombol Preview atau tekan tombol F12
8. Save
Membuat Halaman Index di dalam Dreamweaver
1. Buat sebuah table dengan width = 800 px, Jumlah baris 2 dan kolom 1, border = 0
2. Klik di dalam cell pada baris 1.
3. Klik Menu Insert Image > pilih file gambar_atas.jpeg
4. Klik di dalam cell pada baris 2
5. Klik menu Insert > Media > Flash Button
6. Buat 3 buah tombol untuk About Me, My Client dan My Gallery
7. Buat sebuah Table dengan ukuran 800 px, jumlah baris 1, jumlah kolom2, border = 0
8. Pada kolom1 masukan file gambar_isi_1.jpeg.
9. Klik pada kolom ke 2, Tentukan jenis teks = Arial dengan size 12, di bagian properties
teks rubah horizontal dan vertical menjadi left dan top. Ketikan teks berikut “
Selamat datang di situs pertamaku. Situs ini dibuat menggunakan Macromedia
Dreamweaver
mx 2004 sebagai HTML editor dan Adobe Photoshop sebagai pengolah image.
Membuat situs web ternyata tidak sesulit yang saya bayangkan sebelumnya”
10. Buat table dengan ketentuan sama seperti point ke 7
11. Lakukan langkah yang sama untuk memasukan gambar_isi_2.jpeg
12. Untuk isi di kolom ke 2 ketikan teks berikut Dengan menggunakan Macromedia
Dreamweaver MX 2004 Situs yang kita buat bisa menjadi lebih menarik karna Dreamweaver
dilengkapi dengan fitur-fitur yang memungkinkan situs kita dilengkapi dengan animasi dan
video, serta kompatibilitas penuh dengan bahasa pemograman tingkat tinggi yang lain
seperti ASP, Cold Fusion,dan lainnya.Bisa berintegrasi dengan program multimedia seperti
Macromedia Flash, karna Dreamweaver sangat mendukung file -file berformat
SWF ( Shockwave ).
13. Save hasil latihan anda
14. Cobalah untuk membuat halaman My Client dan My Gallery
‘14
72
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Animasi Menggunakan Macromedia Flash mx
Animasi
Animasi adalah sekumpulan gambar atau objek yang digerakan dalam satu satuan waktu
(second) Di dalam web site animasi biasanya di buat dalam format Gif dan Swf
(Shockwave).
Software untuk membuat suatu animasi banyak sekali, dan yang paling sering di gunakan
adalah Macromedia Flash. Macromedia Flash di buat untuk membantu para designer web
dan multimedia lebih berkeratifitas dalam menuangkan ide dalam bentuk animasi
Konsep Dasar Animasi
Animasi adalah perpindahan suatu image atau objek dari suatu titik ( dalam hal ini kita
sebut titik awal ) ke titik lain ( titik akhir / tujuan ) Misalnya : A bergerak dari pintu kelas
menuju kursi. Maka dikatakan:
A : Objek
Pintu Kelas : Titik Awal
Kursi : Titik Akhir
Berjalan : Proses Animasi
Contoh kedua : B berjalan dari rumah menuju rumah C dan balik lagi menuju rumahnya
Maka contoh diatas dapat di kelompokan :
B : Objek
Rumah B : Titik Awal
Rumah C : Titik ke dua
Rumah B : Titik Akhir / Tujuan
Animasi di dalam Macromedia Flash mx
Flash mengenal istilah–istilah :
1.Keyframe : Dilambangkan dengan titik berwarna hitam, menandakan bahwa di layer
tersebut terdapat objek yang dapat digerakan
2.Frame : Dilambangkan dengan kotak berwarna abu – abu, melambangkan isi dari
keyframe
3.Blank Keyframe : Dilambangkan dengan kotak berwarna putih dengan lingkaran kecil di
dalamnya.Menandakan bahwa diframe tersebut terdapat keyframe kosong. Blank Keyframe
digunakan untuk memberikan action script pada animasi yang dibuat
4.Blank Frame : Dilambangkan dengan kotak berwarna putih, menandakan jedah waktu
kosong dari animasi yang telah dibuat.
Langkah–langkah membuat animasi di dalam Flash Mx
‘14
73
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1. Buat sebuah objek kotak, tentukan warnanya pada panel properties.
2. Setelah objek terbuat maka pada jendela layer akan tampak sebuah keyframe yang
menandakan bahwa pada frame 1telah tercipta suatu objek.
3. Di jendela timeline klik pada frame ke 12, klik kanan kemudian pilih insert keyframe
4. Seleksi sebagian area antara keyframe ke 12 dan keyframe 1
5. Klik kanan , pilih Create Motion
6. Seleksi pada keyframe ke 12, klik objek kotak, kemudian pindahkan objek kotak
ke sebelah kanan area kerja
7. Tekan Ctrl + Enter untuk melihat hasil animasi yang telah di buat
8. Save latihan anda dengan nama lat1.fla
Objek Flash
Objek di dalam Macromedia Flash bisa berupa Shape ( Objek Dasar ) , Image dan Video
Objek dalam Flash sendiri di kelompokan ke dalam kategori :
1.Shape : Objek dasar yang dibuat menggunakan tools dasar. Misalnya Kotak, lingkaran
Teks, atau bentuk bebas lainnya.
2.Graphic Clip : Clip hasil animasi dari objek Shape, di mana klip ini sangat bergantung
kepada jumlah frame yang dibuat di dalam jendela timeline
3.Movie Clip : Clip hasil animasi dari objek Shape yang tidak bergantung kepada jumlah
frame di jendela timeline
4.Button Clip : Clip hasil animasi dari objek shape yang di fungsikan sebagai tombol
Latihan 1
Buatlah sebuah animasi pergerakan lingkaran dimulai dari pojok kiri bawah dan bergerak
mengelilingi area kerja dalam waktu 4 detik Membuat Animasi perubahan warna
1. Menggunakan hasil animasi pada latihan 1
2. Klik pada Frame ke 3, kemudian klik pada objek. Dibagian properties objek klik
tanda panah ke bawah pada bagian color, pilih Tint
3. Tentukan warna yang di inginkan
4. Lakukan hal yang sama untuk setiap keyframe, cobalah menggunakan warna yang
berbeda – beda
5. Tekan Ctrl + Enter untuk melihat preview animasi
6. Save dengan nama latihan2.fla
Teks pada Flash
Pada dasarnya Teks pada Flash mempunyai cara kerja yang sama seperti kalau kita bekerja
menggunakan program Microsoft Word, namun kelebihannya adalah teks pada Flash bisa
‘14
74
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
kita animasikan sesuai dengan keinginan kita. Langkah–langkah membuat animasi teks
sama dengan langkah membuat animasi padabobjek
Latihan 1.
Membuat animasi teks yang membesar
1. Buat sebuah teks, tentukan jenis font = bebas, ukuran = 12, warna = bebas
2. Klik kanan pada frame ke 12, klik kanan pilih Create Motion
3. Klik pada Frame ke 12, kemudian klik objek teks di area kerja
4. Tekan tombol Q pada keyboard, atau klik tombol free transform pada tools object
5. Sambil menekan tombol Shift, besarkan ukuran teks menjadi sesuai dengan keinginan
kita
6. Tekan Ctrl +Enter untuk melihat hasil animasi
7. Save hasil kerja anda
Animasi Menggunakan Macromedia Flash Mx
Size Movie Clip
Size Movie Clip di tentukan dari besarnya movie clip yang akan kita buat, biasanya di
sesuaikan dengan tampilan yang sudah kita buat sebelumnya di Adobe Photoshop.
1. Buka Program Adobe Photoshop
2. Buat Lembar kerja baru dengan ukuran 800 px x 100 px dengan resolusi 72
3. Buka File orang.jpeg, Drag gambar orang ke dalam area kerja
4. Kecilkan ukuran gambar orang hingga sesuai dengan ukuran kertas kerja
5. Aktifkan Layer Background, rubah warna fore ground menjadi warna kuning
muda dengan kode # FFFADC
6. Klik Gradient Tool, Drag dari sebelah kiri kertas ke tengah kertas untuk menghasilkan
perpaduan warna
7. Save dengan nama background1.jpeg
8. Di Flash, buat ukuran movie sesuai dengan ukuran gambar yang tadi di buat, yaitu 800 px
x 100 px
9. Klik Menu File > Import, pilih file background1.jpeg yang tadi di simpan
10.KliK menu Windows > Align. Di Panel Align aktifkan tombol to stage, kemudian klik
tombol align center
11. Ganti nama layer 1 menjadi background
12. Buat sebuah layer baru, beri nama teks 1
13. Ketikan “ Welcome to My Site “
‘14
75
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
14.Buat sebuah animasi teks bergerak dari luar area kerja sebelah kiri menuju kegambar
orang, selama 1 detik
15. Buat sebuah layer baru, beri nama Teks2
16. Klik pada Frame ke 13 buat sebuah keyframe, kemudian ketikan About Me
17. Klik pada Frame ke 20, buat sebuah keyframe lagi
18. Seleksi sebagian frame ke 20 dan frame 1, klik kanan, pilih Create Motion
19. Seleksi Frame ke 13, Klik objek teks di area kerja. Pada bagian properties klik
tanda panah ke bawah untuk color. Pilih Alpha, rubah nilainya menjadi 0
20. Tekan Ctrl + Enter untuk melihat preview
21. Lakukan hal yang sama untuk Teks3 dan Teks 4 dengan tulisan My Client dan My
Gallery
22. Save dengan nama background1.fla Membuat animasi Teks yang muncul secara
berurutan
1. Buat sebuah movie klip dengan ukuran 800 px x 100 px
2. Gunakan gambar background1.jpeg sebagai background
3. Buat sebuah layer baru dengan nama teks1
4. Buat sebuah teks bertuliskan Macromedia Flash
5. Klik kanan pada Teks Macromedia, pilih Break Apart. Pilihan ini mengakibatkan
teks terpecah menjadi masing –masing satu huruf
6. Buat sebuah layer baru beri nama A1
7. Seleksi huruf A yang pertama, klik kanan pilih Cut
8. Aktifkan layer A1, klik menu edit > Paste In Place
9. Lanjutkan dengan membuat Layer untuk huruf C. Lakukan cara yang sama
dengan point ke 7 hingga masing – masing huruf berada pada layernya masing –
masing.
10. Pada Layer M, klik pada frame 5, pilih insert keyframe
11. Lakukan hal yang sama untuk layer a,c,r,o,m2,e,d,i,a2,f,l,a,s,h
12. Aktifkan layer a1, klik keyframe 1, tekan tombol shift pada keyboard ( tahan ) klik
pada keyframe ke 5
13. Menggunakan Arrow tools, geser keyframe hingga ke frame 6
14. Aktifkan layer c, klik keyfrmae 1, tekan Shift pada keyboard ( tahan ), klik pada
keyframe ke 5
15. Menggunakan Arrow tools, geser hingga ke frame ke 9
16. Lakukan hal yang sama untuk masing–masing layer
17. Save dengan nama background2.fla
Animasi Menggunakan Macromedia Flash Mx
‘14
76
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Export Movie
Export Movie berarti merubah format movie yang kita buat di Flash. Movie yang semula
berformat Fla, akan di rubah ke dalam format yang bisa berdiri sendiri dan di dukung oleh
web site yaitu Swf ( Shockwave )
1. Buka file background1.fla
2. Klik menu File > Publish Setting
3. Non aktifkan pada kotak cek untuk format HTML
4. Klik tombol Publish. Klik Ok
5. Lakukan hal yang sama untuk ke2 file lainnya
Aktifkan program Dreamweaver
1. Buat sebuah table dengan panjang sesuai dengan panjangnya movie klip yaitu 800 px
2. Klik menu Insert > Media > Flash
3. Masukan file background1.swf
4. Preview untuk melihat hasilnya
Menyisipkan Flash ke dalam project
1. Di Flash buat movie dengan ukuran 200 x 200
2. Klik menu Import > pilih file gambar_isi_1.jpeg yang ada di folder bab 4
3. Buat agar gambar berada di tengah – tengah movie
4. Ganti nama layer 1 menjadi Background
5. Buat sebuah layer baru beri nama kotak1
6. Buat sebuah kotak yang besarnya sama dengan kotak yang ada pada gambar
7. Panjangkan Frame hingga ke frame 20
8. Di Frame 10, buat sebuah keyframe
9. Seleksi antara frame terakhir sampai frame ke 1, klik kanan pilih Create Motion
10. Buat keyframe di frame ke 20
11. Klik frame ke 1, klik pada objek kotak.
12. Dibagian properties, klik color, rubah menjadi alpha dengan nilai 0
13. Klik di Frame ke 20, klik pada objek kotak
14. Di bagian properties, klik kotak color, rubah menjadi alpha dengan nilai 0
15. Lakukan langkah diatas untuk membuat kotak lainnya
16. Save dengan nama background_isi_1.Fla
17. Klik menu File > Publish Setting > Non aktifkan pilihan pada HTMl,
klik Publish Klik Ok
18. Buka Program Dreamweaver
19. Buka halaman Index, Klik pada gambar background_isi.
20. Tekan tombol Delete pada keyboard.
‘14
77
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
21. Di area yang kosong, klik menu Insert > Media > Flash.
22. Pilih file background_isi_1.swf
23. Tekan F12 untuk melihat preview
Desain Situs Perusahaan
Desain Situs Perusahaan
Pada dasarnya proses pembuatan situs perusahaan tidak berbeda dengan situs personal
atau pribadi, yang menjadi perbedaan adalah kalau situs perusahaan memiliki tujuan yang
lebih kompleks serta jumlah link antar halaman lebih banyak Untuk mempermudah
pembuatan situs ini maka gambar–gambar dan animasi sudah di sediakan dalam folder
Lesson 14 Membuat situs baru untuk perusahaan
1. Klik menu Site > Manage Site > New
2. Ketikan nama aurigin pada kotak name yang tersedia
3. Tentukan folder tempat disimpannya data
4. Klik Done
Membuat Halaman Index
1. Pada panel site. Klik kanan > pilih New File
2. Ketikan index.html. Kemudian klik 2x pada file index.html tersebut
3. Buat sebuah table dengan ukuran 800 px, jumlah baris 1 dan jumlah kolom 6, border = 0.
Letakan table di tengah – tengah area kerja
4. Klik pada cell kolom ke 1 dan ke 6, pada properties table isi nilai width = 200
5. Klik pada cell kolom ke 2,3,4 dan 5, pada properties table isi nilai width = 100
6. Klik pada cell kolom 1, masukan file gambar_logo.jpeg
7. Klik pada cell kolom 6, masukan file gambar_logo2.jpeg
8. Klik pada cell kolom ke 2, masukan rollover image untuk gambar profile
9. Lakukan langkah yang sama untuk kolom ke 3,4 dan 5
10. Buat sebuah table dengan ukuran 800 px, jumlah baris 3 dan jumlah kolom 2, border =
1, letakan table di tengah
11. Seleksi seluruh kolom1 pada cell table, di properties table isikan nilai width = 200
12. Klik cell baris 1, kolom 1, Klik menu Insert > Media > Flash
13. Pilih file gambar_index1.swf
14. Klik cell baris ke 2, kolom 1, klik menu Insert > Media > Flash
15. Pilih file gambar_index2_commited.swf
16. Lakukan langkah yang sama untuk baris ke 3, kolom 1 dengan nama file gambar_
index2_service.swf
17. Di cell baris 1 kolo ke 2, rubah nilai horizontal dan vertical menjadi left dan top
‘14
78
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
18. Tentukan jenis font = arial, size = 12 dan warna = bebas
19. Ketikan teks berikut : Bersama Aurigin Tours & Travel anda akan menikmati layanan
penerbangan domestik dan international, bekerja sama dengan maskapai penerbangan
yang cukup besar seperti Garuda Indonesia, Lion Air, Airfast Indonesia dan lainnya
membuat Aurigin Tours &Travel yakin akan memberikan pelayanan yang terbaik bagi anda
yang ingin berpergian ke luar negri Bekerja sama dengan hotel -hotel berbintang di negara
lain yang menjamin kenyamanan anda untuk menginap.Memiliki Staff – staff yang
berpengalaman di bidangnya
20. Di cell baris ke 2 kolom ke 2, tentukan aturan fontnya sama seperti diatas Ketikan teks
berikut : Aurigin Tours & Travel memiliki commitment yang cukup tinggi untuk menjaga
hubungan baik dengan customernya .Dengan memberikan sejelas - jelasnya kepada client
atau customer kami, Aurigin Tours & Travel memastikan tidak ada kesulitan sampai jam
keberangkatan tiba dan begitu anda sampai di tempat tujuan
21. Di cell baris ke 3, kolom ke 2 ketikan teks berikut : Aurigin Tours & Travel memiliki
cabang yang tersebar di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan kemanapun anda berwisata
menggunakan layanan kami, maka kami akan selalu siap membantu perjalanan anda.
22. Save hasil kerja anda
Membuat Halaman Profile
1. Di palet site, buat sebuah file baru dengan nama profile.html
2. Buat sebuah table dengan ketentuan panjang 800 px, jumlah baris = 1 dan jumlah kolom
= 6, border = 0, dan letakan table di tengah kertas
3. Masukan gambar seperti yang di lakukan pada pembuatan halaman index
4. Buat sebuah table dengan ketentuan panjang = 800 px, jumlah baris = 1 dan jumlah
kolom = 2, border = 1, letakan table di tengah
5. Pada baris 1 kolom 1, masukan file gambar_isi_profile.jpeg
6. Pada baris 1, kolom 2, ketikan teks berikut : Aurigin Tours & Travel berdiri sejak
tahun 1997 dengan nama Indonesia Aurigin Travel, kemudian berganti nama menjadi
Aurigin Tours & Travel pada tahun 2000. Dengan Bapak Ir. Samana Setiawan selaku pendiri
dan Direktur di Aurigin Tours and Travel Aurigin Tours & Travel adalah perusahaan pertama
di bidang Travel yang memiliki kerjasama dengan hotel berbintang di New York dan kota kota besar lainnya di dunia. Dengan Staff yang berpengalaman, maka dari tahun ke tahun
pertumbuhan Aurigin Tours & Travel semakin pesat. Oleh karna itulah Aurigin Tours &
Travel membuka cabang yang tersebar di seluruh dunia untuk membantu kemudahan
Customernya Di Indonesia, Aurigin Tours & Travel berlokasi di Menara Thamrin 19 floor Jl.
Jend Sudirman Untuk keterangan lebih lanjut silahkan hubungi kami di 021-5464555, 0215464556 atau e-mail ke : aurigin@tours&travel.com
‘14
79
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
7. Buat sebuah table baru dengan panjang 800 px dan jumlah baris dan kolom = 1
8. Ketikan : Kembali ke halaman index
9. Save Latihan anda
Membuat Halaman Schedule
1. Di palet site, buat sebuah file baru dengan nama schedule.html
2. Buat sebuah table untuk menu
3. Buat sebuah table dengan jumlah baris dan kolom 1, border = 0
4. Ketikan : SCHEDULE di pojok kiri table, dengan ketentuan font = arial, size = 14, bold
5. Buat sebuah table dengan jumlah baris 5, kolom 3, border = 1
6. Seleksi seluruh kolom 1 pada table, isikan nilai width = 100
7. Seleksi seluruh kolom ke 2, isikan nilai width = 350
8. Lakukan hal yang sama untuk kolom ke 3
9. Klik baris 1 kolom 1, masukan file schedule1.jpeg, lakukan hal yang sama untuk
baris2,3,4 dan 5 dengan nama file schedule2.jpeg, schedule3.jpeg,dst
10. Klik pada kolom ke 2. Ketikan teks berikut : Periode September 2005, tanggal
10, 22, 28 Tujuan : Jakarta - Bangkok – Jakarta Jam keberangkatan : 08:30, 11:30, 15:00,
18:00
11. Seleksi seluruh teks di kolom ke 2, klik kanan kemudian pilih Copy
12. Paste - kan ke seluruh kolom yang masih kosong
13. Lakukan pengeditan untuk teks di masing – masing kolom
14. Save Latihan anda
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, Strategi Membangun dan Mempertahankan
Merek Global di Era Globalisasi Lewat Media Online, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo,
2004)
Bob Julius Onggo, Cyber Branding Through Cyber Marketing, Siasat dan Motivasi Sukses
Promosi, Penjualan Branding & Pemasaran Online, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo,
2005)
Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi, Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi
Komunikasi di Masyarakat, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006)
Rosady Ruslan, Manajemen Public Relation & Media Komunikasi, (Jakarta: Rajawali Press,
2003)
Wahidin, dream Weaver MX 2004,Maxicom, Palembang,2004
Werner J. Severin dan James W. Tankard, Teori Komunikasi, Edisi V (Jakarta : Kencana
Prenada Media Group, 2007)
Geocities.Com.webpagemaker.com
‘14
80
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 10: Teori Warna Pada Basis Web
Pada dasarnya warna terdiri dari 2 macam format
1. Warna RGB
2. Warna CMYK
Warna RGB ( Red Green Blue )
Warna – warna RGB digunakan untuk fasilitas yang menggunakan layar monitor sebagai
media visualnya. Contoh : warna – warna yang kita lihat pada layar monitor, Televisi adalah
warna – warna RGB
‘14
81
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Warna CMYK ( Cyan Magenta Yellow Black )
Warna – warna CMYK digunakan untuk fasilitas print ( cetak yang memanfaatkan mode
pewarnaan 4 color. Contoh : warna yang kita lihat pada Brosur, majalah atau media lainnya
dalam bentuk cetak adalah warna CMYK.
Internet padfa website menggunakan format warna RGB karena internet menggunakan
fasilitas monitor sebagai media visualnya. Batasan ( Gamut ) warna Mata manusia, monitor
computer, televisi dan scanner bekerja berdasarkan cahaya.
Semua warna merupakan komposisi dari warna Red, Green dan Blue. Gabungan Red +
Green akan membentuk Yellow. Gabungan Green + Blue akan membentuk Cyan.
Sedangkan gabungan Red + Blue akan menghasilkan Magenta. Kombinasi ketiganya akan
membentuk warna putih Pada Printer ( Tinta ) , reproduksi warna dihasilkan dari warna
Cyan, Magenta dan Yellow. Gabungan Cyan + Magenta akan membentuk Blue. Gabungan
Magenta + Yellow
akan membentuk Red dan Gabungan Cyan + Yellow akan membentuk Green
‘14
82
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Web Audience:

2 tipe audience :
◦
audience yang bersemangat dan termotivasi untuk menetap di situs
perusahaan sampai mereka menemukan informasi yang dibutuhkan. Menulis
untuk audience ini relatif mudah.
◦
Audience yang hanya browser biasa yang tidak punya niat awal atau motivasi
untuk mengunjungi atau menetap situs perusahaan. Menulis untuk audience
ini memberi tantangan yang lebih besar bagi praktisi PR.

Siapa Web Audience Perusahaann Anda…???
1.Komentator Krisis
2.Pengunjung yang berkomitmen.
◦
Publik ini harus menjadi perhatian kita
◦
Secara sengaja mengunjungi web untuk mencari informasi spesifik
◦
PR harus memperkirakan informasi yang mereka cari, tingkat kerincian serta
Update tampilan website
Kekuatan dan Keterbatasan Web

Keterbatasan Layar
◦
Dokumen panjang memerlukan scrolling, sehingga sukar untuk diakses
◦
Pilihlah jenis font, ukuran, spasi dan warna untung mengurangi kelelahan
mata dan memudahkan dibaca

‘14
83
Panjang halaman
◦
Lengkapi dengan hypertext links, jika artikel terlalu panjang
◦
Buat file-file berukuran pendek
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Isyarat Navigasi
◦
Desain web menuntut kejelasan, agar pengunjung situs mengetahui di mana
posisinya dan di mana ia harus mencaru informasi yang diinginkan.

Links
Gunakan links untuk mengembangkan jumlah informasi
Menulis dean Mengelola Website harus lah:
1.Membuat informasi bisa dikelola
2.Buatlah teks itu singkat
3. Berilah label pada halaman , seksi dan links secara jelas
4. Berikan arahan
Topik – Topik Situs Web
‘14
84

Official material

Informasi rangkuman

Tentang organisasi

Pendidikan publik

Bantuan online

Online newsletter

Berita

Informasi krisis

Informasi keuangan

Cerita-cerita feature

Laporan-laporan riset
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Links

Contact information

Komentar

Tanggal

Kebijakan
Tips mengelola Website

Gunakan kalimat langsung, sederhana

Gunakan piramida terbalik
◦
Pecah informasi
◦
Buatlah struktur hyperlinks yang mudah dipahami
◦
Gunakan satu pokok pikiran untuk satu paragraf

Gunakan list

Gunakan gambat secukupnya

Gunakan kalimat aktif sebisa mungkin

Jangan menggunakan kalimat-kalimat menjual

Highlight

Gunakan warna-warna yang konsisten

Berikan referensi secukupnya
Gunakan layout yang mudah dimengerti,
‘14
85
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Berikut tampilan website UMB (Universitas Mercubuna)
‘14
86
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
‘14
87
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
‘14
88
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, Strategi Membangun dan Mempertahankan
Merek Global di Era Globalisasi Lewat Media Online, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo,
2004)
Bob Julius Onggo, Cyber Branding Through Cyber Marketing, Siasat dan Motivasi Sukses
Promosi, Penjualan Branding & Pemasaran Online, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo,
2005)
Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi, Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi
Komunikasi di Masyarakat, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006)
D.Suryadi H.S. Pengantar Komunikasi Data, penerbit Gunaddharma, 1993
Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT Remaja Rosda karya Bandung,
2002.
Rosady Ruslan, Manajemen Public Relation & Media Komunikasi, (Jakarta: Rajawali Press,
2003)
Wahidin, dream Weaver MX 2004,Maxicom, Palembang,2004
Werner J. Severin dan James W. Tankard, Teori Komunikasi, Edisi V (Jakarta : Kencana
Prenada Media Group, 2007)
Geocities.Com.webpagemaker.com
‘14
89
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 11: Website atau Situs
A. PENGERTIAN WEBSITE ATAU SITUS.
Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan
informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau
gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu
rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan
jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Bersifat statis apabila isi informasi website tetap,
jarang berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis
apabila isi informasi website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah
berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website statis adalah berisi profil
perusahaan, sedangkan website dinamis adalah seperti Friendster, Multiply, dll. Dalam sisi
pengembangannya, website statis hanya bisa diupdate oleh pemiliknya saja, sedangkan
website dinamis bisa diupdate oleh pengguna maupun pemilik.
B. UNSUR-UNSUR DALAM PENYEDIAAN WEBSITE ATAU SITUS.
Untuk menyediakan sebuah website, maka kita harus menyediakan unsur-unsur
penunjangnya, seperti halnya:
1.Nama domain (Domain name/URL - Uniform Resource Locator)
Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di
dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain
domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia
internet. Contoh : http://www.nama situs .com
Nama domain diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan.
Setelah Nama Domain itu terbeli di salah satu penyedia jasa pendaftaran, maka pengguna
disediakan sebuah kontrol panel untuk administrasinya. Jika pengguna lupa/tidak
memperpanjang masa sewanya, maka nama domain itu akan di lepas lagi ketersediaannya
untuk umum. Nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai dengan
kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain ber-ekstensi
internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain ber-ekstensi
lokasi Negara Indonesia adalah :
‘14
90
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

.co.id : Untuk Badan Usaha yang mempunyai badan hukum sah

.ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan

.go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan Republik Indonesia

.mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia

.or.id : Untuk segala macam organisasi yand tidak termasuk dalam kategori
“ac.id”,”co.id”,”go.id”,”mil.id” dan lain lain

.war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia

.sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan
seperti SD, SMP dan atau SMU

.web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang
melakukan kegiatannya di World Wide Web.

Menyambung tulisan tentang Internet yang lalu, dalam mengakses informasi dari
dunia internet, pengguna akan menuju ke sebuah alamat unik internet yang disebut
nama domain (Domain Name/URL – Uniform Resource Locator) dan menemukan
informasi berbentuk teks, gambar, animasi bergerak ataupun suara dalam sebuah
media, yang disebut dengan website atau situs. Website ini dibuka melalui sebuah
program penjelajah (Browser) yang berada di sebuah komputer. Program penjelajah
yang bisa digunakan dalam komputer diantaranya: IE (Internet Explorer), Firefox,
Mozilla, Netscape, Safari, dan Opera. Unsur-unsur website atau situs.
Untuk menyediakan keberadaan sebuah website, maka harus tersedia unsur-unsur
penunjangnya, adalah sebagai berikut:
1. Nama domain (Domain name/URL–Uniform Resource Locator)
Pengertian Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah
alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website,
atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan
sebuah
website
pada
dunia
internet.
Contoh
:
http://www.baliorange.net,
http://www.detik.com
Nama domain diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan.
Nama
domain
sendiri
mempunyai
identifikasi
ekstensi/akhiran
sesuai
dengan
kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain ber-ekstensi
‘14
91
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain berekstensi lokasi Negara Indonesia adalah co.id (untuk nama domain website
perusahaan), ac.id (nama domain website pendidikan), go.id (nama domain website
instansi pemerintah), or.id (nama domain website organisasi).
1. Rumah tempat website (Web hosting)
Pengertian Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk
tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan
ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya
web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting semakin besar pula data
yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam website.
Web Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan
harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte). Lama penyewaan web
hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaanperusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar
Negeri.
2. Bahasa Program (Scripts Program)
Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam website
yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis, dinamis atau
interaktifnya sebuah website. Semakin banyak ragam bahasa program yang digunakan
maka akan terlihat website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.
Beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas website. Jenis
jenis bahasa program yang banyak dipakai para desainer website antara lain HTML,
ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs
adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya merupakan bahasa pendukung
yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs. Bahasa program ASP,
PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri. Bahasa program ini biasanya digunakan
untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi,
email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.
‘14
92
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
3. Desain website
Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting serta penguasaan
bahasa program (scripts program), unsur website yang penting dan utama adalah
desain. Desain website menentukan kualitas dan keindahan sebuah website. Desain
sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website.
Untuk membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa website
designer. Saat ini sangat banyak jasa web designer, terutama di kota-kota besar. Perlu
diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas designer. Semakin banyak
penguasaan web designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan
situs maka akan dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya.
Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh
biaya pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer.
Publikasi website.
Keberadaan situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh
masyarakat atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung
dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada
masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi atau promosi.
Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan
pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain sebagainya tapi cara ini bisa dikatakan masih
kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang biasanya dilakukan dan paling efektif
dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah publikasi langsung di internet melalui
search engine-search engine(mesin pencari, seperti : Yahoo, Google, Search Indonesia,
dsb)
Cara publikasi di search engine ada yang gratis dan ada pula yang membayar. Yang
gratis biasanya terbatas dan cukup lama untuk bisa masuk dan dikenali di search engine
terkenal seperti Yahoo atau Google. Cara efektif publikasi adalah dengan membayar,
walaupun harus sedikit mengeluarkan akan tetapi situs cepat masuk ke search engine
dan dikenal oleh pengunjung.

Pemeliharaan Website.
Untuk mendukung kelanjutan dari situs diperlukan pemeliharaan setiap waktu sesuai
yang diinginkan seperti penambahan informasi, berita, artikel, link, gambar atau lain
‘14
93
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
sebagainya. Tanpa pemeliharaan yang baik situs akan terkesan membosankan atau
monoton juga akan segera ditinggal pengunjung.

Pemeliharaan situs dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap hari, tiap minggu
atau tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik saja tergantung
kebutuhan(tidak rutin). Pemeliharaan rutin biasanya dipakai oleh situs-situs berita,
penyedia artikel, organisasi atau lembaga pemerintah. Sedangkan pemeliharaan
periodik bisanya untuk situs-situs pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain
sebagainya.
Aplikasi/ Software pembutan website
Apa Itu Web Page Maker?
Web Page Maker merupakan salah satu software editor-maker untuk halaman Situs
Web yang mudah sekali pengoperasiannya. Meskipun kapasitasnya kecil, tapi sudah
lumayan mampu untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan dasar editor-maker halaman web.
Berikut adalah kemampuan dari Web Page Maker :
•
Tidak perlu pintar code Html dan pengalaman web dalam mengoperasikannya.
•
Drag and drop object.
•
True WYSIWYG layout & desain.
•
Membuat dan mengolah dengan mudah beberapa halaman situs Web sekaligus.
•
Disertai Pra-desain website templates yang langsung bisa dipakai.
•
Ratusan fungsi : thumbnail, mouse-over effects, contoh efek Java Script yang
sudah , teks link style sheet, tabel, form, Iframe dan lain-lain.
•
Pratinjau/preview di halaman web browser dengan sekali klik.
•
Publikasi situs web hanya dengan satu klik dengan FTP yang ter-integrasi.
•
Membuat halaman web dengan jumlah tak terbatas.
•
Support CSS style sheet untuk mengatur tampilan website.
•
Hasil jadi Situs Web, kompatibel dengan berbagai Web Browser.
•
Dan masih banyak lagi menu dan tool yang tersedia.
Menggunakan Web Page Maker pertimbangannya adalah dari beberapa software editormaker web, Web Page Maker paling mudah, ringan dan simpel penggunaannya. Dengan
memakai software-software bantu grafis seperti ; flash-animator, hasil Desain Situs Web dari
Web Page Maker akan lebih Optimal dan Atraktif. Penggunaan-Pengoperasian Web Page
‘14
94
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Maker,sehingga semua bisa lebih kreatif menuangkan ide-ide membangun Situs Web-nya
sendiri dan tidak pasif.
WPM (web Page Maker) adalah sebuah perangkat untuk merancang halaman web yang
mudah digunakan. Aplikasi ini memungkinkan anda untuk membuat dan meng-upload
halaman web yang profesional dalam hitungan menit tanpa harus tahu tentang HTML.

Dengan Web Page Maker, anda cukup menambahkan teks, gambar, foto, animasi,
bar navigasi, flash, tombol-tombol, logo serta yang lainnya ke halaman web dan
memindahkannya dengan leluasa. Web Page Maker juga menawarkan sejumlah
template pra-desain, untuk anda membuat halaman web baru.


Yang terbaru dari Web Page Maker:
- perbaikan pada kompatibilitas dengan Windows 7 dan Windows Vista
- menambahkan : kemampuan untuk mempublikasikan hanya file yang diubah
- menambahkan : kemampuan untuk membuat XML sitemap
- menambahkan : kemampuan untuk menyisipkan kode HTML ekstra pada posisi
tertentu
- menambahkan : pilihan untuk menyimpan file gambar sebagai jalur relatif
- menambahkan : pilihan untuk megekspor gambar bentuk berkualitas tinggi
- menambahkan : pilihan untuk memasang semua halaman pada properties halaman
- perbaikan : pada perubahan yang kadang tidak tersimpan
- perbaikan : pada penerbit yang terkadang kehilangan beberapa file
- perbaikan : pada kesalahan ScanLine gambar
‘14
95
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Contoh Website Perusahaan:
Daftar Pustaka
‘14
96
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, Strategi Membangun dan Mempertahankan
Merek Global di Era Globalisasi Lewat Media Online, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo,
2004)
Bob Julius Onggo, Cyber Branding Through Cyber Marketing, Siasat dan Motivasi Sukses
Promosi, Penjualan Branding & Pemasaran Online, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo,
2005)
Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi, Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi
Komunikasi di Masyarakat, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006)
D.Suryadi H.S. Pengantar Komunikasi Data, penerbit Gunaddharma, 1993
Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT Remaja Rosda karya Bandung,
2002.
Rosady Ruslan, Manajemen Public Relation & Media Komunikasi, (Jakarta: Rajawali Press,
2003)
Wahidin, dream Weaver MX 2004,Maxicom, Palembang,2004
Werner J. Severin dan James W. Tankard, Teori Komunikasi, Edisi V (Jakarta : Kencana
Prenada Media Group, 2007)
Geocities.Com.webpagemaker.com
Pertemuan 12: Adobe Photoshop
‘14
97
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Foto-foto yang banyak beredar di Internet dibuat dengan Adobe Phostoshop. Hasil gambar
olahan Adobe Photoshop ini juga banyak dilihat di berbagai website, brosur, koran, majalah,
dan media lainnya. Adobe Photoshop adalah software pengolah gambar yang sangat
powerfull dengan segala fasilitasnya. Saat ini Adobe telah mengeluarkan Adobe
Photoshop CS4 yang lebih powerfull. Versi sebelumnya, yaitu Adobe Photoshop CS3,
Adobe Photoshop CS2, Adobe Photoshop CS, dan Adobe Photoshop 7, masih sering
dipakai untuk komputer lama (pentium 3 ke bawah).
Photoshop For Web
Adobe Photoshop digunakan sebagai software atau program untuk mengolah gambar
berpola Bitmap. Mulai dari Photoshop versi ke 6.0 sampai yang terbaru adalah Photoshop
CS, fungsinya sudah di tambahkan yaitu juga sebagai program pengolah image dan web,
atau biasa di sebut photoshop for web.
Fungsi Tools pada Photoshop
1. Marquee Tools : digunakan untuk membuat seleksi dengan bentuk - bentuk sederhana
seperti segi empat, lingkaran, garis Horizontal, garis Vertikal, dapat juga digunakan untuk
melakukan croping pada gambar.
2. Move Tools : untuk memindahkan atau menggerakan objek
3. Lasso Tools : Digunakan untuk membuat seleksi dengan bentuk yang tidak beraturan
4. Magic Wand Tool : digunakan untuk membuat area seleksi berdasarkan kuantitas dari
warna yang di tentukan
5. Croping Tools : digunakan untuk melakukan pemotongan pada kertas
6. Slice Tool : digunakan untuk membuat potongan pada gambar dimana hasil pemotongan
tersebut merupakan file tersendiri, tools ini biasa di gunakan oleh para web designer.
7. Healing Brush Tools : digunakan untuk memperbaiki gambar. Tools ini digunakan pada
proses Retouching pada gambar.
8. Brush Tools : digunakan untuk menggambar manual
9. Stamp Tools : tools ini fungsinya sama dengan healing brush tool
10.History Brush Tools : digunakan untuk menggambar dengan system yang pernah
dilakukan sebelumnya.
11. Eraser Tools : digunakan untuk menghapus gambar
12. Digunakan untuk memberikan warna gradient
13. Blur Tools : digunakan untuk merubah kualitas gambar
14. Dodge Tools : fungsinya sama dengan Blur Tools
15. Shape Selection Tools : diguakan untuk menyeleksi objek shape.
16.Text Tool : digunakan untuk menuliskan teks.
17. Pen Tool : digunakan untuk menggambar shape dalam bentuk yang tidak beraturan.
‘14
98
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
18. Shape Tool : digunakan untuk menggambar Shape dalam bentuk dasar.
19. Notes Tool : digunakan untuk memberikan informasi pada file.
1.1. Mengenal Area Kerja
Jalankan Adobe Photoshop kemudian pilih menu File -> Open. Kemudian pilih buka gambar
apa saja. Sebagai contoh di buka gambar zhaow.jpg yang ada pada CD Tutorial bagian BAB
I (lihat gambar 1.1).
Seringkali letak tool-tool (palette) Adobe Photoshop sudah berubah dimodifikasi oleh
pengguna sebelumnya. Untuk mengembalikan letak palette ini gunakan menu Windows ->
Workspace -> Reset Palette Location.
Area kerja Adobe Photoshop dapat dilihat pada gambar 1.1, yaitu:
A : Menu Bar, berisi perintah utama untuk membuka file, save, mengubah ukuran gambar,
filter dan lain-lain.
B : Option, berisi pilihan dari tool yang Anda pilih. Misalnya dipilih kuas/brush, maka
ukuran/diameter brush ada di sini.
C : Gambar, menampilkan gambar yang sedang dibuat atau diedit.
‘14
99
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
D : Pallete Well, cara cepat untuk mengakses palet brushes, tool resets dan Layer Comps.
Juga dapat digunakan untuk meletakkan palet yang sering digunakan.
E : Toolbox, berisi tool untuk menyeleksi dan memodifikasi gambar.
F : Palette, berisi jendela-jendela kecil yang di dalamnya terdapat perintah dan pilihan untuk
dokumen/gambar yang sedang dikerjakan.
1.3. Praktek Bab 1
1.3.1. Membuka dokumen dan membuat duplikat dokumen
Untuk membuka gambar gunakan menu File -> Open, sedangkan untuk membuat duplikat
gambar gunakan menu Image -> Duplicate.
1.3.2. Mengubah ukuran gambar dan kanvas
Jika ukuran gambar diubah, maka gambar akan membesar atau mengecil, lakukan dengan
menu Image -> Image Size. Jika ukuran kanvas diubah, maka ukuran gambar tetap, akan
ada kertas putih di sekeliling gambar, lakukan dengan menu Image -> Canvas Size.
1.3.3. Mencoba ToolBox
Cobalah tool-tool pada ToolBox, satu persatu akan dibahas pada bab berikutnya. Coba klik
kanan pada tool yang memiliki segitiga di bagian kanan bawah untuk memilih tool yang
tersembunyi.
1.3.4. Mencerminkan dan Memutar Gambar
Cobalah menu Image -> Rotate Canvas -> Flip Canvas Vertikal, Image -> Rotate Canvas ->
Flip Canvas Horisontal. Untuk memutar gambar, pilih menu Image -> Rotate Canvas -> pilih
sudut yang dikehendaki.
1.3.5. Undo
Undo digunakan untuk membatalkan perintah terakhir, tekan Alt+Ctrl+Z, atau gunakan
pallete history.
1.3.6. Memindahkan gambar ke dokumen lain
Untuk memindahkan gambar gunakan Move Tool.
‘14
10
0
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1.3.7. Save for web
Gunakan menu File -> Save for Web untuk menghasilkan gambar dengan ukuran kecil yang
biasa digunakan pada web site.
2.1. Menyeleksi Gambar
Menyeleksi berarti memilih bagian tertentu dari gambar. Dengan seleksi kita dapat
mengcopy, mengubah, menggeser, atau menambahkan efek kepada bagian yang terseleksi
tanpa mempengaruhi bagian lain.
Ada tiga cara menyeleksi yaitu:
1. Marquee Tool, yaitu menyeleksi dalam bentuk kotak, elips, row, dan kolom
2. Lasso Tool, untuk menyeleksi dalam bentuk bebas, poligonal atau kekontrasan
gambar (Magnetic Lasso Tool).
3. Magic Wand Tool, untuk menyeleksi berdasarkan persamaan warna.
Tipe seleksi ada dua (dapat dipilih pada Option Bar), yaitu:
1. Normal, memiliki pinggiran yang tajam.
2. Feather, memiliki pinggiran yang halus atau kabur.
2.2. Tool-tool yang lain
‘14
10
1
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
2.3. Praktek Bab II
2.3.1. Rectangular Marquee Tool
Gunakan rectangular marquee tool untuk memotong gambar dalam bentuk kotak. Gunakan
menu Select -> Transform Selection untuk mengubah seleksi dan menu Select -> Feather
untuk mengatur ketajaman pinggiran potongan.
2.3.2. Elliptical Marquee Tool
Digunakan untuk membuat seleksi elips atau lingkaran. Anda dapat menggunakan Select ->
Transform Selection (atau klik kanan) untuk mengubah bidang yang mau diseleksi. Gunakan
menu Select -> Feather untuk mengatur ketajaman tepi gambar. Gunakan Select -> Inverse
untuk membalik seleksi.
2.3.3. Lasso Tool
‘14
10
2
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Seleksi ini digunakan untuk menyeleksi bentuk bebas dengan mouse.
2.3.4. Polygonal Lasso Tool
Polygonal Lasso Tool digunakan untuk menyeleksi gambar yang memiliki tepi garis lurus,
misalnya piramida pada gambar 2.5. Jika tombol Alt ditekan maka Polygonal Lasso Tool
akan berfungsi seperti Lasso Tool biasa. Contoh gambar hasil seleksi piramida diperkecil
dan diletakkan pada sudut kanan bawah.
2.3.5. Magnetic Lasso Tool
Magnetic Lasso Tool penggunaanya cukup mudah, karena dengan tool ini seleksi gambar
akan secara otomatis membuat garis seleksi pada gambar yang berwarna kontras.
2.3.6. Magic Wand Tool
Magic wand tool akan menyeleksi gambar yang memiliki warna sama.
2.3.3. Crop Tool
Crop tool digunakan untuk menghilangkan bagian yang tidak diseleksi. Contoh
penggunaanya di sini digunakan untuk memperbaiki hasil scan yang miring.
‘14
10
3
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
2.3.3. Healing Brush Tool
Healing Brush Tool digunakan untuk memperbaiki gambar pada bagian tertentu. Aktifkan
tool ini, kemudian tekan Alt + Klik pada objek pada bagian yang tidak berkeriput, kemudian
klik pada bagian yang keriputnya ingin dihilangkan.
2.3.4. Spot Healing Brush Tool
Spot Healing Brush Tool digunakan untuk memperbaiki kerusakan gambar. Di sini Anda
tidak perlu menentukan area yang akan digunakan sebagai patokan, karena akan secara
otomatis terpilih dari area di sekitarnya. Misalnya digunakan untuk menghilangkan keretakan
pada patung seperti pada gambar 2.10.
Tool ini merupakan tool baru pada Adobe Photoshop CS2 yang tidak ada pada versi
sebelumnya.
2.3.5. Patch Tool
Patch Tool digunakan untuk memperbaiki gambar. Tool ini dibuat dengan cara membuat
selection dengan mouse atau dengan menahan tombol ALT untuk menghasilkan bentuk
poligonal. Selanjutnya drag ke daerah yang akan dijadikan patokan perbaikan.
‘14
10
4
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
2.3.6. Red Eye Tool
Red Eye Tool digunakan untuk memperbaiki warna merah pada mata.
2.3.7. Clone Stamp Tool
Clone Stamp Tool digunakan untuk membuat duplikat area pada gambar, atau yang disebut
cloning. Tekan ALT pada objek yang akan dikloning, kemudian gunakan mouse pada area
tempat objek baru mau diletakkan.
2.3.8. Background Eraser Tool
Tool ini digunakan untuk menghapus background yang memiliki kemiripan warna. Misalnya
digunakan untuk menghapus background langit pada gambar kupu-kupu.
2.3.9. Magic Eraser Tool
Seperti Background Eraser Tool, tool ini akan menghapus area dengan warna sama, namun
efeknya adalah ke seluruh gambar, bukan hanya area yang diklik.
2.3.10. Color Replacement Tool
‘14
10
5
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Color Replacement Tool akan mengubah warna gambar tanpa mengubah bentuk dari
gambar tersebut. Tool ini akan secara otomatis hanya mengubah area dengan warna sama
menjadi warna lain yang dikehendaki.
2.3.11. Blur, Sharpen, dan Smugde Tool
Blur Tool digunakan untuk mengaburkan area. Misalnya digunakan untuk menghilangkan
bintik-bintik pada wajah. Sharpen Tool merupakan kebalikan dari Blur Tool. Dengan
Sharpen Tool, gambar akan menjadi lebih tajam. Smugde Tool digunakan untuk mengubah
bentuk gambar dengan cara drag mouse.
2.3.12. Dogde, Burn, dan Sponge Tool
Dogde Tool digunakan untuk membuat area menjadi lebih terang. Burn Tool digunakan
untuk mempergelap area. Spong Tool digunakan untuk mencerahkan (saturate) atau
mengurangi warna (desaturate).
3.1. Sekilas mengenai warna
Warna apapun dapat dinyatakan dalam tiga warna dasar (RGB) yaitu merah, hijau, dan biru.
Cara menyatakan warna yang lain adalah dengan mode HSL yaitu Hue, Saturation, dan
Lightness. Mode lain adalah CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).
Pada bab ini akan dibahas mengenai permainan warna, mulai dari mengatur latar belakang
gambar, membuat gradient, mengatur brightness & contrast, dan masih banyak lagi tool-tool
yang menarik. Pada subbab selanjutnya Anda dapat langsung praktek dengan didampingi
instruktur.
3.2. Paint Bucket Tool
Paint Bucket Tool digunakan untuk mengganti background yang memiliki warna sama atau
mirip. Background dapat diganti dengan pattern.
3.3. Gradient Tool
Gradient tool digunakan untuk menghasilkan warna gradasi. Jangan lupa lakukan seleksi
terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas
terisi dengan gradasi.
3.4. Brush Tool
‘14
10
6
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan mouse. Atur besar kecilnya
brush, hardness, opacity, dan flow. Bush Tool dapat juga bekerja pada mode Air Brush.
3.5. Brightness/Contrast
Brightness digunakan untuk mengatur kecerahan gambar. Contrast digunakan untuk
mengatur ketajaman gambar. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Brightness/Contrast.
3.6. Level
Level berfungsi mirip dengan Brightness/Contrast namun lebih fleksible karena warna dapat
diatur warna gelap, warna menengah, dan warna terang. Level dapat bekerja pada selection
atau seluruh kanvas. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Level.
3.7. Curves
Curves bekerja seperti level, namun Anda mengatur warna RGB dalam bentuk curva.
Gunakan menu Image -> Adjustment -> Curves. Curva dapat diatur otomatis, mode RGB
atau diatur sendiri-sendiri untuk tiap-tiap warna.
3.8. Color Balance
Melalui menu Image -> Adjustment -> Color Balance kita dapat mengatur keseimbangan
warna.
3.9. Photo Filter
Photo filter digunakan untuk memberikan filter pada gambar. Mirip seperti filter yang
diletakkan di depan lensa kamera. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Photofilter.
3.10. Replace Color
Replace Color digunakan untuk mengganti warna tertentu dalam gambar, sedangkan warna
yang lain tidak ikut berubah. Misalnya untuk mengganti warna apel dengan tanpa mengubah
warna background. Gunakan menu Image -> Adjusments -> Replace Color.
3.11. Hue/Saturation
Hue/Saturation digunakan untuk mengganti warna pada keseluruhan gambar/seleksi. Hue
adalah warna, sedangkan Saturation adalah tebal/tipisnya warna. Gunakan tool ini melalui
‘14
10
7
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Image -> Adjustment -> Hue/Saturation. Perubahan warna dapat diatur pada chanel master,
atau tiap-tiap warna.
3.12. Match Color
Match Color akan menyamakan warna gambar source kepada gambar yang akan diubah.
Misalnya di sini akan diubah gambar danau3.jpg, menjadi suasana matahati terbit seperti
gambar acuan. Gunakan tool ini melalui menu Image -> Adjustment -> Match Color.
‘14
10
8
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
‘14
10
9
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
5.4. Layer Style
Layer Style merupakan teknik memberikan efek tertentu pada suatu layer. Pilih tool Add
Layer Style yang ada pada sudut kanan bawah pallete.
6.1. Filter Liquify
Filter Liquify dapat mengubah gambar secara langsung dengan menggunakan mouse.
Misalnya memperbesar/memperkecil mata, menggeser alis, dan sebagainya. Filter ini dapat
digunakan melalui menu Filter -> Liquify.
‘14
11
0
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
6.2. Filter Vanishing Point
Filter Vanishing Point digunakan untuk meng-klone gambar dalam bentuk perspektif. Filter
ini dapat digunakan melalui menu Filter -> Vanishing Point. Area sumber kloning ditentukan
dengan menekan Alt + Click. Fitur merupakan fitur baru dalam Adobe Photoshop CS2.
6.3. Filter Blur
Filter Blur digunakan untuk mengaburkan gambar. Yang menarik dalam filter ini adalah
mengaburnya gambar dapat dibuat secara radial. Gunakan filter ini melalui menu Filter ->
Blur.
‘14
11
1
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Teknik Slicing Photoshop :
Adalah tool di photoshop yang berbentuk seperti pisau. Tool ini digunakan untuk
memotong2 gambar menjadi beberapa bagian yang lebih kecil. Ini dilakukan supaya gambar
yang besar ketika diload pada halaman web tidak menjadi berat, karena sudah dipecah
menjadi beberapa gambar yang kecil yang bisa dioptimisasi untuk tampil di halaman web.
Tool ini terintegrasi langsung dengan Adobe Image Ready, sehingga ketika kita melakukan
save for web (bukan save biasa atau save as) kita bisa melakukan optimisasi per image
kecil2 hasil potongan kita tadi. Sehingga kita bisa atur setingan kualitas dari gambar,
sehingga lebih optimal untuk halaman web.
Gambar yang sudah kita slice sendiri, ketika kita save for web akan ada pilihan apakah ingin
disimpan gambarnya saja, HTML dan gambar, atau HTML nya saja. Jika kita memilih
gambarnya saja maka yang akan disimpan adalah gambar2 kecil hasil slicing dan
optimisasi. Jika kita memilih HTML dan gambar maka Adobe Photoshop akan membuat
sebuah file web berformat HTML yang memuat susunan gambar hasil potongan kita tadi ke
dalam suatu tabel, secara berurutan membentuk gambar aslinya.Teknik Slicing ini sama
dengan teknik slicing pada Adobe fireworks (dulu macromedia fireworks)
‘14
11
2
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, Strategi Membangun dan Mempertahankan
Merek Global di Era Globalisasi Lewat Media Online, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo,
2004)
Bob Julius Onggo, Cyber Branding Through Cyber Marketing, Siasat dan Motivasi Sukses
Promosi, Penjualan Branding & Pemasaran Online, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo,
2005)
Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi, Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi
Komunikasi di Masyarakat, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006)
D.Suryadi H.S. Pengantar Komunikasi Data, penerbit Gunaddharma, 1993
Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT Remaja Rosda karya Bandung,
2002.
Rosady Ruslan, Manajemen Public Relation & Media Komunikasi, (Jakarta: Rajawali Press,
2003)
Wahidin, dream Weaver MX 2004,Maxicom, Palembang,2004
Werner J. Severin dan James W. Tankard, Teori Komunikasi, Edisi V (Jakarta : Kencana
Prenada Media Group, 2007)
Geocities.Com.webpagemaker.com
‘14
11
3
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Pertemuan 13: Website Praktis
Website Anda Perusahaan Anda
Pernahkah anda menyadari bahwa ketika kita mempunyai
website adalah sama dengan kita memiliki sebuah
perusahaan. Dimana sukses tidaknya sebuah perusahaan
tergantung
bagaimana
cara
kita
mengelola
dan
mengembangkannya.
Banyak orang sekarang merasa bangga memiliki banyak
website, akan tetapi sekarang yang harus diperhatikan
apakah semuanya sudah terkelola dengan baik? kalau
tidak akan sangat mubasir sekali memiliki banyak website
tetapi website tersebut tidak bisa berkembang dengan
baik.Yang ada adalah expense tetap berjalan tetapi hasil
yang didapat tidak maksimal. Lebih baik kita memiliki
sedikit website tetapi kita bisa mengelolanya dengan sangat baik. Kalau anda bekerja
secara perorangan, anda tidak memiliki banyak website kecuali anda memiliki sebuah
group/network/ atau perusahaan yang memang berfokus ke online business. Lebih bagus
kalau anda membuat sebuah website, terus anda menyediakan waktu yang cukup untuk
melakukan optimasi baik dari sisi content maupun dari proses penyebaran backlink.
PENGERTIAN WEB PAGE MAKER
adalah salah satu program web yang mudah digunakan yang membantu anda membuat
halaman web sendiri tanpa harus memiliki pengalaman atau pengetahuan tentang HTML
(HyperText Mark-up Language). Hanya dengan drag and drop gambaran-gambaran, teks,
musik dan video ke dalam layout
MENGENAL WEB PAGE MAKER
‘14
11
4
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Cara mengaktifkan Program Web Page Maker pada Windows XP adalah sebagai berikut
Klik Start, lalu pilih All Programs, cari Web Page Maker V2. Lalu klik Web Page Maker V2
Toolbar
berisi tombol-tombol untuk menyisipkan berbagai jenis-jenis dari "object", seperti gambarangambaran, teks-teks, dan bar navigasi, ke dalam suatu dokumen.
Work window
menampilkan dokumen yang ada ketika Anda menciptakan dan mengedit nya. Menyediakan
suatu tempat dimana anda dapat men- Drag dan Drop objek untuk menciptakan halamanhalaman.
Site Panel
memungkinkan anda untuk mengatur halaman-halaman anda. Untuk menampilkan atau
atau menyembunyikannya tekan F8.
Keterangan menu dan ikon pada web page maker:
1.
New Site, membuat Halaman Web baru
2.
Open Site, membuka Situs yang sudah ada
3.
Save, simpan situs yang ada
4.
Undo, menunda perubahan obyek
5.
Redo, mengembalikan perubahan obyek
6.
Text, untuk menyisipkan teks
7.
Image, untuk menyisipkan gambar
8.
Navigation Bar, untuk menyisipkan tombol navigasi
9.
Shape, untuk menyisipkan bidang (kotak, elips, lingkaran)
10.
Change Color, untuk mengganti warna
11.
Hyperlink, untuk membuat link pada obyek atau teks
12.
Preview, untuk melihat hasil
13.
Publish, untuk mempublikasi hasil
Website perusahaan atau corporate website dapat diartikan sebagai suatu website yang
memuat segala informasi resmi mengenai perusahaan. Informasi tersebut umumnya bersifat
‘14
11
5
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
statis alias tidak akan terlalu sering di- update dan hanya untuk dikomunikasikan satu arah;
seperti informasi tentang visi-misi perusahaan, struktur organisasi perusahaan, jenis jasa
dan produk yang ditawarkan, alamat usaha dan sejenisnya.
Namun, pada website perusahaan terdapat juga informasi-informasi yang lebih dinamis dan
semestinya diperbaharui secara berkala, minimal satu kali dalam periode satu bulan.
Misalnya informasi tentang berita perusahaan (new), topik aktual (highlight), artikel ataupun
promosi produk dan jasa perusahaan. Informasi-informasi seperti inilah yang sebenarnya
bisa membuat pengunjung datang secara rutin ke website perusahaan Anda.
Dengan keberadaan sebuah website perusahaan, tentunya perusahaan berharap proses
publikasi dan komunikasi dengan pihak-pihak terkait menjadi lebih lancar dan perusahaan
dapat mengambil manfaat lain dari keberadaan website tersebut, misalnya untuk lebih
dikenal luas oleh publik. Selain itu, imej perusahan tentu diharapkan akan lebih terangkat,
karena memiliki website dapat diartikan juga perusahaan Anda bisa dikunjungi-secara online
, tentunya, oleh siapa saja yang berada dibelahan dunia mana saja selama 24 jam sehari
dan 7 hari dalam seminggu.
Berdasarkan keinginan-keinginan itu, perusahaan pun biasanya rela menggelontorkan
sejumlah dana untuk membuat sebuah corporate website yang canggih. Konsultan ahli pun
tidak segan-segan direkrut, domain (nama) website dibeli dari provider luar negeri dan jasa
hosting digunakan dengan kapasitas maksimal agar keinginan-keinginan tersebut bisa
segera tercapai. Setelah website selesai dibuat, perusahaan biasanya melakukan launching
untuk mempromosikan keberadaan website tersebut.
Awalnya, segalanya berjalan dengan cukup baik sesuai harapan. Pengunjung website mulai
sering datang melihat-lihat website perusahaan Anda. Tingkat kunjungan terus meningkat
secara drastis. Tapi, kondisi ini ternyata tidak bertahan cukup lama. Setelah tiga bulan
website perusahan tersebut tampil di Internet, angka kunjungan mulai terus menurun hingga
mencapai titik nadir. Pihak internal perusahaan kemudian mulai resah dan bertanya-tanya,
mengapa website kami tidak banyak dikunjungi lagi? Apakah yang harus kami lakukan agar
pengunjung mau terus datang?
Solusinya, sebenarnya, tidak terlalu sulit. Pertama , harus diyakini bahwa suatu corporate
website adalah situs 'informasi', dimana para pengunjung ingin mendapatkan informasi atau sering disebut juga sebagai 'content'- yang mereka harapkan dapat ditemui di website
Anda. Dengan begitu, informasi atau content menjadi komoditi yang paling berharga bagi
pengunjung, bukan hanya sekedar tampilan desain yang wah, atau penggunaan teknologi
yang canggih. Informasi pada website perusahaan jelas harus terus menerus diperbaharui
‘14
11
6
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
agar tidak 'usang' dan 'minim', serta harus diatur penempatannya agar mudah ditemukan,
terlebih jika informasi dalam website tersebut sudah terlalu banyak.
Kedua, informasi harus bisa 'ditampilkan' secara baik sesuai kebutuhan pengunjung.
Penampilan informasi yang baik dalam website , berarti ia harus memenuhi kebutuhan
tampilan secara informasional maupun visual. Intinya, penempatan informasi berupa teks
dan gambar pada setiap halaman situs harus didesain secara rapih, terstruktur dan
memudahkan untuk diakses.
Ketiga, struktur informasi dan navigasi dalam sebuah website harus dapat ditata dan
ditumbuhkankembangkan secara mudah dan aman. Hal yang perlu diingat, website
perusahaan tidak hanya berisi kumpulan halaman-halaman informasi yang tidak saling
berkaitan, tapi mencerminkan proses bisnis perusahaan yang seharusnya bisa di- support
oleh teknologi website yang digunakan. Teknologi ini menghasilkan fungsionalitas dan
modul-modul yang dapat digunakan pada website perusahaan.
Teknologi website yang digunakan dapat dibagi menjadi dua kategori; front-end dan backend technology. Kategori pertama, front-end technology atau dapat diartikan seluruh
modul dan fungsionalitas teknologi yang akan digunakan oleh pengunjung pada saat dia
mengakses website tersebut. Misalnya, pada sebuah website perusahaan pemberi kredit
keberadaan dari fungsi untuk melakukan simulasi kredit sangat penting bagi pengunjung
untuk dapat menilai kelaikan jasa yang ditawarkan. Apalagi, bila dilengkapi dengan 'formulir
serba guna' (custom form ) untuk melakukan pendaftaran secara on-line .
Kategori kedua, adalah back-end technology atau seluruh modul dan fungsionalitas yang
akan digunakan oleh perusahaan untuk meng- update informasi dan mengatur struktur
website
perusahaan.
Misalnya,
keberadaan
dari
sebuah
sistem
manajemen
informasi/konten ( content management system – CMS) yang dapat memudahkan proses
pembuatan dan update informasi pada website. Umumnya, suatu aplikasi CMS juga
dilengkapi sistem manajemen pengguna (user role management system) untuk mengatur
struktur dan peran kontributor konten dari sebuah website.
Yang patut diingat, teknologi apapun yang digunakan pada sistem back-end maupun frontend sebuah website perusahaan, ia harus cukup dinamis dan fleksibel untuk dapat
dikembangkan seiring dengan perkembangan kebutuhan perusahaan pada website
termasuk juga apabila suatu ketika perusahaan ingin melakukan 'transaksi bisnis'nya melalui
jaringan Internet.
‘14
11
7
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Hal lain, yang tidak kalah pentingnya, untuk mengundang pengunjung datang ke website
perusahaan Anda adalah keberadaan program pemeliharaan (maintenance) dan promosi
secara berkala dan terus-menerus. Ini yang sangat sering terlupakan. Program
pemeliharaan website harus mencakup seluruh aspek pemeliharaan yang terkait dengan
website, seperti pemeliharaan konten, pengembangan fungsionalitas, perubahan design,
pelatihan SDM, dan evaluasi kinerja website selama periode tertentu. Sementara, untuk
program promosi dapat dilakukan secara online melalui pengiriman e-newsletter kepada
sebanyak mungkin stakeholders perusahaan, atau melakukan integrasi program promosi
yang dilakukan baik secara online maupun offline. Artinya, website dapat menjadi alternatif
media
promosi
bagi
perusahaan,
tetapi
sekaligus
juga
kegiatan-kegiatan
yang
diselenggarakan perusahaan secara offline selalu mempromosikan keberadaan website
perusahaan dengan berbagai cara.
Selain itu, secara rutin mendaftarkan diri ke beberapa search engines untuk beberapa
kategori informasi biasanya juga cukup efektif. Karena, search engines, terutama yang
sudah besar seperti Google, Altavista dan Yahoo, telah menjadi pilihan banyak orang di
seluruh dunia dalam mencari informasi di Internet. Kedua program ini tentunya dapat
dilakukan baik oleh pihak internal perusahaan maupun dengan cara bekerjasama
melibatkan vendor pembuat website yang kompeten. Cara kedua ini menjadi sebuah pilihan,
apabila perusahaan belum memiliki tim teknologi informasi yang solid untuk mengelola
website perusahaan atau jika tim teknologi yang ada sehari-harinya harus terus melayani
kebutuhan perusahaan secara operasional.
Untuk itu, dianjurkan bekerjasama dengan pihak luar perusahaan yang kompeten dan
memiliki 'track-record' yang baik dalam pengembangan website perusahaan. Tentunya,
keterlibatan pihak internal perusahaan tetap mutlak diperlukan, terutama dalam menyiapkan
standarisasi dan perencanaan tahapan pengembangan website perusahaan yang akan
menjadi rujukan bagi pihak vendor dalam bekerja.
Inisiatif dalam membuat sebuah website perusahaan merupakan suatu pertanda bagus
bahwa dunia usaha semakin menyadari pentingnya menggunakan media Internet, yang
untuk beberapa kebutuhan terbukti lebih efektif daripada media promosi konvensional.
Namun, ketidaktahuan dan ketidaksiapan dalam upaya pembuatan website perusahaan ini,
seringkali malah terjebak menjadi suatu investasi yang sia sia, dan bahkan lebih buruk lagi,
dapat menjatuhkan citra perusahaan di tengah masyarakat yang kian lama kian 'melek
teknologi'.
‘14
11
8
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
‘14
11
9
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
‘14
12
0
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Daftar Pustaka
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, Strategi Membangun dan Mempertahankan
Merek Global di Era Globalisasi Lewat Media Online, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo,
2004)
Bob Julius Onggo, Cyber Branding Through Cyber Marketing, Siasat dan Motivasi Sukses
Promosi, Penjualan Branding & Pemasaran Online, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo,
2005)
Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi, Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi
Komunikasi di Masyarakat, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006)
D.Suryadi H.S. Pengantar Komunikasi Data, penerbit Gunaddharma, 1993
Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT Remaja Rosda karya Bandung,
2002.
Rosady Ruslan, Manajemen Public Relation & Media Komunikasi, (Jakarta: Rajawali Press,
2003)
Wahidin, dream Weaver MX 2004,Maxicom, Palembang,2004
Werner J. Severin dan James W. Tankard, Teori Komunikasi, Edisi V (Jakarta : Kencana
Prenada Media Group, 2007)
Geocities.Com.webpagemaker.com
Pertemuan 14: Publishing dan Hosting
Website di Internet
‘14
12
1
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1.Pengantar
Hosting adalah proses menempatkan file-file website kita ke webserver tertentu. Saat ini
berkembang Hosting Gratis dari beberapa domain yang bisa kita manfaatkan untuk belajar.
Misalnya www.geocities.com, www.freeserver.com, www.50megs.com dll.
Secara tidak sadar bagi anda yang memiliki alamat e-mail di yahoo.com, misalnya :
[email protected], sebenarnya anda telah memiliki potensial alamat website :
http://www.geocities.com/cyberpr2005
tetapi supaya aktif kita harus melakukan beberapa langkah aktivasi
2. Langkah_langkah Aktivasi:
Untuk melakukan aktivasi, login dengan username dan password anda kemudian setelah
masuk buka website
Geocities.com, dengan alamat http://www.geocities.com
Setelah itu akan muncul tampolan seperti Gambar 1.b.
‘14
12
2
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Setelah itu ketikkan Sign Up
Kemudian lakukan registrasi dengan memilih salah satu kategori tema website pilih salah
satu kemudian klik Continue (Gambar 2.a). Setelah itu akan muncul tampilan seperti
Gambar 2.b. yang menandakan alamat web site anda telah siap. Kemudian klik Menu “
Build Your Web site Now!”
‘14
12
3
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
3. Persiapan masuk File Manager
Setelah step 2 (slide sebelumnya), Kemudian akan muncul tampilan seperti Gambar 3.a.
Klik File Manager kemudian akan muncul tampilan seperti Gambar 3.b. Kemudian Klik Menu
“ Open File Manager”
4. File Manager
Perhatikan Menu Upload ini ! Menu ini nantinya akan banyak digunakan
‘14
12
4
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Perhatikan Menu Upload ini ! Menu ini nantinya akan banyak digunakan.
Ini adalah tampilan File Manager, dimana nantinya akan ditempatkan file-file Website yang
telah didesign dengan Software Web Page Maker sebelumnya dengan metode “Upload
File”
5. Upload File HTML
‘14
12
5
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Setelah menu “Upload Files” pada Gambar 4. anda klik, maka akan muncul tampilan seperti
Gambar 5.a. Kemudian klik Choose sehingga muncul tampilan seperti Gambar 5.b. Setelah
itu pilihlah file Html hasil design dengan Web Page Maker yang akan di upload. Untuk 1
halaman Web biasanya terdiri dari 1 file html dan beberapa gambar yang tersimpan di
Folder Images
6. Upload Sukses
‘14
12
6
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Setelah proses upload file sukses, maka akan muncul tampilan seperti Gambar 6. di atas
2 tipe web audience :

audience yang bersemangat dan termotivasi untuk menetap di situs
perusahaan sampai mereka menemukan informasi yang dibutuhkan. Menulis
untuk audience ini relatif mudah.
 Audience yang hanya browser biasa yang tidak punya niat awal atau motivasi
untuk mengunjungi atau menetap situs perusahaan. Menulis untuk audience
ini memberi tantangan yang lebih besar bagi praktisi PR.
Siapa web audience
1.Komentator Krisis
2. Pengunjung yang berkomitmen.
 Publik ini harus menjadi perhatian kita
‘14
12
7
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
 Secara sengaja mengunjungi web untuk mencari informasi spesifik
 PR harus memperkirakan informasi yang mereka cari, tingkat kerincian
3.Browser biasa
Kekuatan dan Keterbatasan Web
Keterbatasan Layar
 Dokumen panjang memerlukan scrolling, sehingga sukar untuk diakses
 Pilihlah jenis font, ukuran, spasi dan warna untung mengurangi kelelahan
mata dan memudahkan dibaca
Panjang halaman
1.Lengkapi dengan hypertext links, jika artikel terlalu panjang
2. Buat file-file berukuran pendek
Daftar Pustaka
‘14
12
8
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Bob Julius Onggo, Cyber Public Relations, Strategi Membangun dan Mempertahankan
Merek Global di Era Globalisasi Lewat Media Online, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo,
2004)
Bob Julius Onggo, Cyber Branding Through Cyber Marketing, Siasat dan Motivasi Sukses
Promosi, Penjualan Branding & Pemasaran Online, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo,
2005)
Burhan Bungin, Sosiologi Komunikasi, Teori, Paradigma, dan Diskursus Teknologi
Komunikasi di Masyarakat, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006)
D.Suryadi H.S. Pengantar Komunikasi Data, penerbit Gunaddharma, 1993
Dan B Curtis dkk, Komunikasi Bisnis dan Profesional, PT Remaja Rosda karya Bandung,
2002.
Rosady Ruslan, Manajemen Public Relation & Media Komunikasi, (Jakarta: Rajawali Press,
2003)
Wahidin, dream Weaver MX 2004,Maxicom, Palembang,2004
Werner J. Severin dan James W. Tankard, Teori Komunikasi, Edisi V (Jakarta : Kencana
Prenada Media Group, 2007)
Geocities.Com.webpagemaker.com
‘14
12
9
Komunikasi Multimedia
Ety Sujanti, M.Ikom
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Download