Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan BAB IV PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN 4.1 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Promosi Higiene Perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat merupakan defenisi dari PHBS. PHBS di bagi menurut tempat dilaksanakannya program ini, yaitu tatanan rumah tangga, tatanan institusi kesehatan, tatatan tempat kerja, sekolah dan tatanan tempat-tempat umum. 4.1 .1 Rencana Program dan Kegiatan Saat ini Satuan Kerja Perangkat Daerah yang mengembangkan Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Promosi Higiene di kabupaten Lampung Selatan adalah Dinas Kesehatan yang bermitra dengan Dinas Pendidikan dan Nasional serta Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2011-2015 adalah “ Terwujudnya Kabupaten Lampung Selatan Sehat, mandiri dan berkeadilan. Sedangkan salah satu misi Dinas Kesehatan yang terkait langsung dengan perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Promosi Higiene adalah Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat di bidang kesehatan agar mandiri untuk hidup sehat. Tabel IV.1: Rencana program dan kegiatan PHBS dan Promosi Higiene tahun 2013 No 1 Nama Program/Kegiatan Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat STBM Sat Desa Vol 25 Indikasi Biaya (Rp) 150,575,000 Sumber pendanaan/ Pembiayaan APBD SKPD Penanggung Jawab Dinas Kesehatan Sumber Dokume n Perenca naan RKA Kesling Dinkes Sumber : Dokumen RKA kesling Dinkes Kab. Lampung Selatan Tahun 2012 4.2 Kegiatan yang sedang berjalan Pendanaan Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Promosi Higiene di kabupaten Lampung Selatan tahun 2012, masih mengandalkan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Lampung Selatan, dan masih sedikit sekali peran dari APBD Provinsi maupun dari APBN, apalagi pendanaan yang berasal dari pihak luar. Kegiatan yang sedang berjalan saat ini adalah Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 1 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan Tabel IV .2: Kegiatan PHBS dan Promosi Higiene yang sedang berjalan No Nama Program/Kegiatan 2 Survey Rumah tangga sehat Media dan informasi ( pameran ) 3 STBM 1 Sat Vol Indikasi Biaya (Rp) Sumber pendana an/Pemb iayaan Desa 194 60,930,000 BOK Kali 2 30,620,000 APBD Desa 10 75,000,000 APBN Lokasi Kegiatan Pelaksana Kegiatan Desa di Kab. Lampung Selatan Kabupaten dan Provinsi Margomulyo, Marga kaya, Bulok, Tajimalela, Mandah, Banjar Negeri, Baru ranji, Tanjug Baru, Banjar Sari & Sumber Agung Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan 4.2 Peningkatan Pengelolaan Air Limbah Domestik Kebijakan , Program dan Kegiatan Pengelolaan Air Limbah Dalam Rencana Kabupaten Lampung Selatan Pelayanan yang ingin dikembangkan dalam pembangunan air limbah hingga akhir tahun 2015 adalah pelayanan air limbah yang menjangkau semua lapisan masyarakat, dan berkelanjutan yang akan dilaksanakan melalui kebijakan umum sebagai berikut: 1. Meningkatkan cakupan dan kualitss pelayanan air limbah, baik yang dikelola pemerintah maupun yang dikelola langsung masyarakat 2. Meningkatkan pendanaan dengan mengembangkan alternative sumber pembiayaan yang murah dan berkelanjutan serta melalui kemeitraan swasta dan pemerintah 3. Meningkatkan fartisipasi masyarakat dalam pembangunan dan pengelolaan air limbah 4. Mengembangkan kelembagaan dalam penanganan air limbah 4.2.1 Rencana Program dan Kegiatan Air Limbah Domestik Saat ini A. Program Pemberdayaan Masyarakat Program ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya peranan dan air limbah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan produktivitasnya dengan sasaran yang akan dicapai meliputi (1) meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap perlunya perilaku hidup bersih dan sehat, (2) meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan dan pengelolaan air limbah. Kegiatan-kegiatan pokok yang akan dilaksanakan dari program ini adalah: 1. Kampanye publik, mediasi, dan fasilitasi kepada masyarakat mengenai perlunya perilaku hidup bersih dan sehat. 2. Peningkatan peran sekolah dasar dalam mendukung perilaku hidup bersih dan sehat. 3. Pelaksanaan percontohan peran masyarakat dalam meningkatkan kualitas lingkungan. B. Program Pengembangan Kelembagaan Air Limbah Program ini ditujukan untuk melakukan penataan dan pengembangan kelembagaan yang terkait dengan pembangunan air minum dan air limbah untuk mewujudkan sistem kelembagaan dan tata laksana pembangunan air minum dan air limbah yang efektif, dengan sasaran pokok: 1. Meningkatnya koordinasi dan kerjasama antarkegiatan dalam pembangunan air limbah; Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 2 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan 2. Tumbuhnya kemitraan pemerintah-swasta dalam pembangunan air limbah; 3. Meningkatnya peranan badan usaha milik swasta dalam pembangunan dan pengelolaan air limbah; 4.2 Kegiatan Air Limbah Domestik yang sedang berjalan 1. Pendanaan Program Air Limbah di kabupaten Lampung Selatan tahun 2012, masih mengandalkan dana dari Anggaran dari APBN, sementara dana APBD Kabupaten Lampung Selatan masih bersifat pendamping dana APBN. 2. Program Air Limbah Domestik yang sedang berjalan pada tahun 2012 adalah : Program Sanimas 3. Program PNPM mandiri 4. Dana ADD Tabel IV.3: Rencana Program dan Kegiatan Pengelolaan Air Limbah Domestik Tahun 2013 No Nama Program/Kegiatan Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Limbah Pengembangan sarana IPAL terpusat skala lingkungan Perum 1 mustika raya Pembangunan jaringan pipa 2 perum mustika raya 1 Perencanaan teknis (DED) SLBM 3 dan sosialisasi jamban pribadi 4 Pembangunan MCK SLBM Supervisi pembangunan 5 SANIMAS Revitalisasi IPLT (Penguatan 6 Kelembagaan IPLT) 7 Supervisi Revitalisasi IPLT Sat Vol 1 unit 1 unit 4 Indikasi Biaya (Rp) 250,000,000 150,000,000 50,000,000 paket 4 paket 3,000,000,000 3 Paket 1 paket 1 paket 100,000,000 200,000,000 200,000,000 Sumber pendana an/Pemb iayaan APBN APBN APBD APBN APBN APBN APBN SKPD Penanggun g Jawab Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Sumber Dokume n Perenca naan RPIJM RPIJM RPIJM RPIJM RPIJM RPIJM Sumber : Bappeda Kab. Lampung Selatan Tahun 2012 Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 3 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan Tabel IV.4 Kegiatan Pengelolaan Air Limbah Domestik Tahun 2012 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Nama Program/Kegiatan Sat Vol Indikasi Biaya (Rp) Penyediaan prasarana dan sarana air limbah DED IPAL terpusat skala lingkungan Masterplan air limbah Pengembangan sarana IPAL terpusat skala lingkungan Perum Bumi way urang dan fajar baru Pembangunan jaringan pipa perum bumi way urang dan fajar baru Perencanaan teknis (DED) SLBM dan sosialisasi jamban pribadi Pembangunan MCK SLBM Pembangunan MCK SLBM ( Bantaran sungan way gelan) Supervisi pembangunan SANIMAS Revitalisasi IPLT Lubuk kamal Kendaraan Truck tinja Supervisi Revitalisasi IPLT 135,067,000 135,067,000 Sumber pendana an/Pemb iayaan APBN APBN Lokasi Kegiatan Pelaksa na Kegiatan PU Cipta Karya PU Cipta Karya APBN PU Cipta Karya 135,067,000 APBN 135,067,000 PU Cipta Karya 50,000,000 4 paket 4 paket APBD 3,000,000,000 1 unit 3 Paket 1 Paket 2 unit 1 paket APBN RPIJM APBN RPIJM APBN RPIJM APBN RPIJM 600,000,000 APBN RPIJM 400,000,000 100,000,000 500,000,000 200,000,000 APBN RPIJM Sumber : Bappeda Kab. Lampung Selatan Tahun 2012 4.3 Peningkatan Pengelolaan Persampahan A. Kebijaksanaan dan Strategi Pengembangan Sistem Pengelolaan Persampahan Kebijakan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam pengelolaan persampahan arahkan pada pengelolaan persampahan yang dapat dipergunakan untuk lintas wilayah , dengan didukung ketersediaan tempat pembuangan sementara ( TPS ), Tempat pembuangan akhir ( TPA ) dan armada angkut serta sumber daya masyarakat. Pengembangan system prasarana pengelolaan persampahan di Kabupaten lampung Selatan meliputi : Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 4 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan 1. Kerja sama antar wilayah Kecamatan dalam penanggulangan masalah sampah, terutama di wilayah perkotaan 2. Peningkatan akses pelayanan pengangkutan pengelolaan dan pengembangan system pengelolaan sampah di TPA 3. Peningkatan pelayanan dan kualitas system layanan minimal dilingkungan masyarakat perkotaan B. Sasaran Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengelolaan Sampah 1. Pencapaian sasaran cakuan pelayanan 60% penduduk, 2. Pencapaian pengurangan sampah sebesar 20 %, 3. Tercapainya peningkatan kualitas pengelolaan TPA menjadi sanitary landfill untuk kota metropolitan dan besar serta controlled landfill untuk kota sedang dan kecil serta tidak dioperasikannya TPA secara open dumping. C. Program Pemberdayaan Masyarakat Pengelolaan Sampah Dalam hal ini peran serta masyarakat dan swasta sangat berperan terhadap pengelolaan program persampahan. Peran serta masyarakat dalam pelaksanaan sistem pengelolaan persampahan konstribusinya sangat besar. Keikutsertaan masyarakat secara aktif dapat mempercepat penanganan masalah persampahan di Kabupaten Lampung Selatan. Salah satu upaya pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam mendorong partisipasi aktif masyarakat adalah dengan melakukan penyuluhan, pembinaan dan pendataan mengenai kebersihan khususnya untuk lokasi – lokasi pada jalan – jalan protokol, daerah pertokoan, terminal – terminal, pelabuhan, stadion dan tempat – tempat keramaian umum lainnya. Secara umum sikap dan kesadaran masyarakat Kabupaten Lampung Selatan dalam bidang persampahan sudah cukup tinggi. Masyarakat secara swadaya dan sukarela membayar iuran retribusi kebersihan dan SOKLI. Selain itu, mulai tumbuhnya kesadaran dari masyarakat dalam mematuhi aturan yang ditetapkan oleh pemerintah daerah dalam pengelolaan persampahan. Sebagian masyarakat telah melakukan pengelolaan sampah rumah tangga secara swadaya. Pengelolaan sampah rumah tangga dilakukan dengan cara memisahkan sampah sesuai dengan jenisnya kemudian memusnahkannya dengan cara dibakar. Untuk jenis sampah anorganik dan logam dilakukan daur ulang. Sebagian masyarakat juga telah dengan tertib melakukan pengelolaan sampah rumah tangga melalui SOKLI yang diselenggarakan di tiap – tiap Desa. Pemanfaatan limbah sampah menjadi kompos juga melalui peran serta masyarakat. Tabel IV.5 Rencana Program dan Kegiatan Pengelolaan Persampahan Tahun 2013 No Nama Program/Kegiatan 1 Program Pengembangan Pengelolaan Persampahan Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Peningkatan kemampuan 2 3 Sat Vol Indikasi Biaya (Rp) Sumber pendanaan /Pembiaya an SKPD Penanggung Jawab Sumber Dokume n Perenca naan 633,213,500 APBD DPKK RKA 77,650,000 APBD APBD DPKK DPKK RKA RKA Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 5 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan 4 5 6 aparat pengelolaan persampahan Kerja sama pengelolaan sampah Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan Peningkatan operasional dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan 99,000,000 1,933,414,123 APBN DPKK RKA 53,000,000 APBD DPKK RKA DPKK RKA 65,190,000 APBD Sumber : DPKK Kab. Lampung Selatan tahun 2012 Tabel IV .6 Kegiatan Pengelolaan Persampahan yang Sedang Berjalan No 1 2 3 Nama Program/Kegiatan Sat Vol Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan Peningkatan operasional dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Indikasi Biaya (Rp) 608,229,900 26,770,000 62,470,000 Sumber pendanaa n/Pembiay aan Lokasi Kegiatan Pelaksa na Kegiatan APBD DPKK RKA APBD DPKK RKA APBD DPKK RKA Sumber : Bappeda Kab. Lampung Selatan Tahun 2012 4.4 Peningkatan Pengelolaan Drainase Lingkungan Investasi sub bidang drainase dilakukan untuk mengatasi terjadinya kebanjiran yang terus menerus terjadi pada daerah cekungan, hal ini berakibat terjadinya genangan – genangan pada wilayah tersebut, oleh sebab itu diperlukan sistem drainase yang baik yang dapat menyalurkan air hujan maupun limbah ke aliran sungai. 4.4.1. Rencana Program dan Kegiatan Pengelolaan drainase Saat ini A. Arah Kebijakan , Pelayanan yang akan dikembangkan dalam pembangunan drainase adalah pelayanan drainase yang berkualitas, terjangkau, efisien, menjangkau seluruh lapisan masyarakat, serta berwawasan lingkungan yang akan dilaksanakan dengan kebijakan sebagai berikut: 1. Menciptakan kesadaran seluruh komponen masyarakat terhadap pentingnya peningkatan pelayanan drainase; 2. Peningkatan peran serta seluruh komponen masyarakat dalam upaya mencapai sasaran pembangunan drainase; Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 6 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan 3. Menciptakan peraturan daerah yang terkait dengan kemitraan pemerintah-swasta dalam pembangunan drainase Meningkatkan kinerja pengelola drainase; Meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengelola drainase melalui uji kompetensi, pendidikan, pelatihan, dan perbaikan pelayanan kesehatan. 4. 5. Untuk mencapai sasaran dan arah kebijakan sebagaimana telah disebutkan di atas maka dilakukan kegiatankegiatan yang tercakup dalam 3 (tiga) program yaitu: (1) Program pemberdayaan masyarakat, (2) Program pengembangan kelembagaan, (3) Program peningkatan kinerja pengelolaan persampahan dan drainase Tabel IV.6 Rencana Program dan Kegiatan Pengelolaan Drainase Tahun 2013 No 1 2 3 Nama Program/Kegiatan Program Pembuatan Jaringan Drainase Primer Pembangunan system drainase jalan nasional ( Natar) DED Pembangunan embung kecamatan Ketibung Pembangunan Embung Kecamatan Tanjung Sari Sat m Vol 1,000 Indikasi Biaya (Rp) Sumber pendanaan /Pembiaya an 1,625,000,000 APBN paket 1 200,000,000 APBN paket 1 200,000,000 APBN SKPD Penanggung Jawab PU Cipta Karya Sumber Dokume n Perenca naan RPJM PU Cipta Karya PU Cipta Karya RPJM RPJM Sumber : DPKK Kab. Lampung Selatan tahun 2012 B. Program dan Kegiatan Pengelolaan Drainase 1. Program Pemberdayaan Masyarakat Pengelolaan Drainase Program ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam penanganan persampahan dan drainase dengan sasaran khusus yang hendak dicapai adalah menurunnya perambahan terhadap sungai, kanal, dan saluran drainase, dan meningkatnya peran serta masyarakat dalam penanganan drainase. Kegiatan-kegiatan pokok yang akan dilakukan antara lain: a) Penyediaan pembiayaan dalam pembangunan penanganan drainase; b) Kampanye penyadaran publik mengenai perlunya saluran drainase dalam mengurangi genangan; c) Peningkatan pemeliharaan dan normalisasi saluran drainase yang berbasis masyarakat. B. Program Pengembangan Kelembagaan Pengelolaan Drainase Program ini ditujukan untuk mewujudkan tata kelembagaan yang efektif, akuntabel, dan transparan. Sasaran khusus yang hendak dicapai adalah tersedianya perangkat peraturan daerah yang mengatur hubungan kerjasama antara pemerintah daerah dan swasta dalam pengelolaan drainase, terciptanya sumber-sumber pembiayaan baru bagi penanganan drainase, meningkatnya kualitas koordinasi dan kerjasama dalam penanganan drainase. Kegiatan-kegiatan pokok yang akan dilakukan antara lain: a) Pembentukan peraturan daerah tentang penanganan persoalan drainase; Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 7 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan b) Peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan; C. Program Peningkatan Kinerja Pengelolaan Drainase Program ini bertujuan untuk mencapai sasaran sebagaimana telah disebutkan di atas secara cepat, tepat, bermanfaat, efisien, dan berwawasan lingkungan. Sasaran khusus yang hendak dicapai adalah berkurangnya luasan wilayah tergenang, meningkatnya pemanfaatan teknologi tepat guna, meningkatnya kinerja pengelola drainase. Kegiatan-kegiatan pokok yang akan dilakukan antara lain; a) Optimalisasi kinerja Instansi daerah yang menangani drainase. b) Pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan bagi aparat maupun pegawai institusi yang menangani drainase. c) Peningkatan kapasitas bagi institusi yang menangani pembangunan dan pemeliharaan drainase. d) Penegakan hukum terhadap permukiman liar yang memanfaatkan lahan di jaringan drainase. e) Peningkatan dan normalisasi saluran drainase. f) Pembangunan jaringan drainase primer dan sekunder. g) Pembinaan pengembangan sumur resapan di lingkungan perumahan umum. h) Peningkatan operasi dan pemeliharaan jaringan drainase primer dan sekunder. 4.4.2 Kegiatan Pengelolaan Drainase yang sedang berlangsung Penanganan drainase perlu memperhatikan fungsi drainase skala komunitas, kawasan, dan wilayah sebagai prasarana dasar permukiman yang dilandaskan pada konsep drainase yang berwawasan lingkungan. Prinsip pengembangan sistem drainase adalah memberikan kesempatan lebih lama kepada air hujan untuk meresap ke dalam tanah yang dapat dilakukan dengan resapan buatan/alamiah seperti kolam tendon, waduk lapangan, sumur-sumur resapan, penataan lansekap dan lain - lain. Prinsip ini bertolak belakang dengan paradigma lama dalam penanganan drainase yaitu mengalirkan limpasan air hujan ke badan air secepatnya. Prinsip pengembangan sistem drainase di atas dimaksudkan untuk : 1. Meminimalisasi debit banjir puncak (peak discharge) 2. Memperlambat waktu konsentrasi kejadian banjir 3. Mengurangi dimensi saluran drainase kebutuhan 4. Menjaga ketersediaan air meliputi mata air dan air tanah Implementasi prinsip pengembangan sistem drainase untuk pencapaian tujuan di atas membutuhkan pendekatan teknis dan non teknis yang memperhatikan faktor hidrotopografi, keberlanjutan program, dan keberlanjutan pemeliharaan. Berdasarkan prinsip pengembangan di bidang drainase, maka dirumuskan suatu sasaran kebijakan nasional sebagai arahan mendasar dalam pengembangan bidang drainase di masa yang akan datang. Sasaran kebijakan pengembangan drainase adalah sebagai berikut: 1. Terlaksananya pengembangan sistem drainase berkelanjutan, efisien, efektif dan terpadu 2. Terciptanya pola pembangunan bidang drainase yang berkelanjutan melalui kewajiban melakukan konservasi air dan pembangunan yang berwawasan lingkungan 3. Terwujudnya upaya pengentasan kemiskinan yang efektif dan ekonomis melalui minimalisasi resiko biaya sosial dan ekonomi serta biaya kesehatan akibat genangan dan bencana banjir 4. Terwujudnya kawasan permukiman yang ideal dengan minimalisasi genangan / banjir Terciptanya peningkatan koordinasi antar Kabupaten/Kota dalam penanganan sistem drainase Tabel IV .8 Kegiatan Pengelolaan Drainase yang Sedang Berjalan Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 8 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan No Nama Program/Kegiatan Sat Vol Indikasi Biaya (Rp) Sumber Loka pendanaan/ si Pembiayaan Kegia tan Pelaks ana Kegiat an Pembangunan Jaringan drainase Primer 1 Drainase jalan nasional ( natar) ka - ki m 2 Pembangunan embung ( way sulan ) paket 10.000 1,625,000,000 APBD Natar 1 2,000,000,000 APBD Way Sulan PU Cipta Karya PU Cipta karya 1. Sumber : Bappeda kab. Lampung Selatan tahun 2012 4.5 Peningkatan Komponen Terkait Sanitasi Subsektor dan urusan yang tidak kalah pentingnya kontribusinya bagi peningkatan pengelolaan sanitasi adalah subsektor air minum, urusan perencanaan , lingkungan hidup dan pemberdayaan masyarakat. SKPD yang terkait dengan penanganan komponen terkait sanitasi adalah, Dinas PU Cipta Karya khususnya bidang air minum, Dinas Pasar Kebersihan dan Keindahan, Bappeda, dan Badan Pemberdayaan dan Pemerintahan Masyarakat Desa 4.5.1 Rencana Program dan Kegiatan Pengelolaan Terkait Sanitasi Saat ini Program Perencanaan yang terkait sanitasi antara lain : 1. Penyusunan Data Dasar Infrastruktur 2. Koordinasi perencanaan air minum drainase dan sanitasi perkotaan 3. Penyusunan Memorandum Program Sanitasi 4. Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup 5. Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup dengan kegiatan antara lain : Tabel IV.9: Rencana program dan kegiatan yang terkait Sanitasi saat ini No 1 Nama Program/Kegiatan Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat STBM Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Limbah Pengembangan sarana IPAL terpusat skala lingkungan Perum mustika 1 raya Sat Des a Vol 25 Indikasi Biaya (Rp) Sumber pendanaan/ Pembiayaa n 150,575,000 APBD 250,000,000 1 unit Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan APBN Lokasi Kegiatan Pelaksana Kegiatan Dinas Kesehatan RKA Kesling Dinkes Dinas PU Cipta Karya RPIJM 9 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan No 2 3 4 5 6 7 1 2 3 Nama Program/Kegiatan Pembangunan jaringan pipa perum mustika raya 1 Perencanaan teknis (DED) SLBM dan sosialisasi jamban pribadi Pembangunan MCK SLBM Supervisi pembangunan SANIMAS Revitalisasi IPLT (Penguatan Kelembagaan IPLT) Supervisi Revitalisasi IPLT Sat 1 Vol unit 4 paket 4 paket 3 Paket 1 paket 1 paket Program Pengembangan Pengelolaan Persampahan Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Peningkatan kemampuan aparat pengelolaan persampahan Indikasi Biaya (Rp) 150,000,000 Sumber pendanaan/ Pembiayaa APBN n 50,000,000 APBD 3,000,000,00 0 APBN 100,000,000 200,000,000 APBN Lokasi Kegiatan Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Pelaksana Kegiatan RPIJM RPIJM RPIJM APBN Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya 633,213,500 APBD DPKK RKA 77,650,000 APBD DPKK RKA 99,000,000 APBD DPKK RKA DPKK RKA DPKK RKA DPKK RKA PU Cipta Karya RPJM 200,000,000 APBN Kerja sama pengelolaan 1,933,414,12 sampah 3 APBN Peningkatan peran serta masyarakat dalam 5 pengelolaan persampahan 53,000,000 APBD Peningkatan operasional dan pemeliharaan prasarana dan sarana 6 persampahan 65,190,000 APBD Program Pembuatan Jaringan Drainase Primer Pembangunan system drainase jalan nasional ( 1,625,000,00 1 Natar) m 1,000 0 APBN DED Pembangunan embung kecamatan pak 2 Ketibung et 1 200,000,000 APBN Pembangunan Embung pak 3 Kecamatan Tanjung Sari et 1 200,000,000 APBN 4.5.2 Kegiatan Pengelolaan Terkait Sanitasi yang sedang berlangsung 4 PU Cipta Karya PU Cipta Karya RPIJM RPIJM RPJM RPJM Program Perencanaan yang terkait sanitasi antara lain : Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan 10 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan 1. 2. 3. 4. 5. Penyusunan Data Dasar Infrastruktur Koordinasi perencanaan air minum drainase dan sanitasi perkotaan Penyusunan Memorandum Program Sanitasi Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup dengan kegiatan antara lain : Tabel IV.10 Kegiatan Pengelolaan Program/Kegiatan Terkait Sanitasi yang Sedang Berjalan No Nama Program/Kegiatan Sat Vol Indikasi Biaya (Rp) Sumber pendanaa n/Pembiay aan 1 Survey Rumah tangga sehat Des a 194 60,930,000 BOK 2 Media dan informasi ( pameran ) Kali 2 30,620,000 APBD 3 1 2 3 4 5 6 7 STBM Penyediaan prasarana dan sarana air limbah Des a 10 DED IPAL terpusat skala lingkungan Masterplan air limbah Pengembangan sarana IPAL terpusat skala lingkungan Perum Bumi way urang dan fajar baru Pembangunan jaringan pipa perum bumi way urang dan fajar baru Perencanaan teknis (DED) SLBM dan sosialisasi jamban pribadi Pembangunan MCK SLBM Pembangunan MCK SLBM ( Bantaran sungan 75,000,000 APBN APBN Pemulutan Selatan 135,067,000 APBN 50,000,000 4 paket 4 paket 1 unit APBD 3,000,000,000 400,000,000 Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan Kabupaten dan Provinsi Margomulyo, Marga kaya, Bulok, Tajimalela, Mandah, Banjar Negeri, Baru ranji, Tanjug Baru, Banjar Sari & Sumber Agung Kec. Pemulutan APBN 135,067,000 Desa di Kab. Lampung Selatan APBN 135,067,000 135,067,000 Lokasi Kegiatan APBN APBN Pemulutan Selatan Pemulutan Selatan Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Pelaks ana Kegiat an Dinas Keseha tan Dinas Keseha tan Dinas Keseha tan PU Cipta Karya PU Cipta Karya PU Cipta Karya PU Cipta Karya RPIJM RPIJM 11 Draff Buku Putih Sanitasi Kabupaten Lampung Selatan No Nama Program/Kegiatan Sat Vol Indikasi Biaya (Rp) way gelan) 8 9 10 11 1 2 3 1 Supervisi pembangunan SANIMAS Revitalisasi IPLT Lubuk kamal 3 Paket 1 Paket Kendaraan Truck tinja 2 unit Supervisi Revitalisasi IPLT 1 paket Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan Peningkatan operasional dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Pembangunan Jaringan drainase Primer Drainase jalan nasional ( natar) ka - ki 10.000 Lokasi Kegiatan Pelaks ana Kegiat an APBN Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya Dinas PU Cipta Karya 608,229,900 APBD DPKK RKA 26,770,000 APBD DPKK RKA APBD DPKK RKA 100,000,000 500,000,000 600,000,000 200,000,000 62,470,000 m Sumber pendanaa n/Pembiay aan APBN APBN APBN 1,625,000,000 APBD Pembangunan embung ( pak 2 way sulan ) et 1 2,000,000,000 APBD Sumber : Bappeda kab. Lampung Selatan tahun 2012 Program Pengembangan Sanitasi Saat ini dan yang Direncanakan Natar Way Sulan RPIJM RPIJM RPIJM RPIJM PU Cipta Karya PU Cipta karya 12