ALELA GANDA

advertisement
ALELA GANDA
Alela ganda (multiple allele) adalah suatu sifat yang
dikontrol lebih dari dua alela. Persistiwanya disebut :
“Multiple alelomorfi”
Contoh: Kelinci mempunyai alela :
c+ : Klc berbulu kelabu polos (normal)
c ch: Klc Chinchila ( kelabu keperak-perakan)
c h : Klc himalaya, Klc putih dengan ujung-ujung tubuh
hitam
c: Klc putih polos (albino)
C+>C ch>ch>c
•
•
•
•
Kelinci Kelabu =
Kelinci Chinchila=
Kelinci Himalaya=
Kelinci albino =
Bagaimana persilangan kelinci kelabu normal
(c+c+) dengan chinchila homozigotik (cchcch)
dan bagaimana F2-nya?
Persilangan : Klc Kelabu normal (homozigotik) C+C+
dengan Klc Chinchila (homozigotik) cch cch,
diperoleh F1 C+cch : Kelabu
GOLONGAN DARAH MANUSIA
Golongan darah bersifat heriditer dan dikontrol oleh
alela ganda
1. Sistem ABO
K. LANDSTEINER (1900),menemukan adanya
penggumpalan darah (agglutinasi) jika eritrosit
(SDM) seseorang dicampur dengan serum darah
orang lain
TETAPI juga ada yang tidak menggumpal. Dikatakan
antigen (agglutinogen) yang dibawa oleh eritrosit
seseorang dapat bereaksi jika dicampur dengan
antibodi(agglutinin).
Dikenal dua antigen yaitu antigen A dan antigen B
dan
Dikenal dua zat antinya yaitu anti A dan Anti B
Orang dengan antigen A (dalam eritrosit), dia tidak
ada zat anti A (dalam serumnya), tetapi punya anti B
Orang dengan antigen B (dalam eritrosit), serumnya
tidak ada anti B, tetapi punya anti A
Golongan darah A ; hanya mempunyai antigen A
saja
Golongan darah B; hanya mempunyai antigen B
saja
Golongan darah AB, mempunyai antigen A dan
B, tetapi tidak ada zat anti dalam
serumnya
Golongan darah O, tidak mempunyai antigen
GOLONGAN
DARAH
ANTIGEN
ERITROSIT
Zat ANTI DALAM
SERUM
O
-
Anti A dan Anti B
A
Antigen A
Zat Anti B
B
Antigen B
Zat Anti A
AB
Antigen A dan B
----
DONOR-RESIPIENT
Golongan
darah
resipien
O
O
A
B
AB
-
Golongan
darah
donor
A
+
+
-
B
+
+
-
AB
+
+
+
-
GOLONGAN
DARAH
ANTIGEN
ERITROSIT
Zat ANTI DALAM
SERUM
O
-
Anti A dan Anti B
A
Antigen A
Zat Anti B
B
Antigen B
Zat Anti A
AB
Antigen A dan B
----
Golongan darah O : donor universal (pemberi umum), tetapi
gol AB (penerima umum).
Tidak adanya antigen : dikontrol oleh gen resesif i
Alela I-A menentukan terbentuknya antigen-A dalam eritrosit,
alela I-B untuk antigen B
Golongan
darah
Antigen
eritrosit
Zat anti serum
O
-
A
A
Anti-A dan
anti-B
Anti-B
B
B
Anti-A
AB
A dan B
-
Alela
Genotip
dalam
kromosom
i
ii
I-A
I-AI-A atau
IA-i
I-B
I-B I-B atau
IB-i
I-A dan I-B I-A I-B
1. Suami isteri bergolongan darah O, anak-anaknya
pasti semunya bergolongan darah O
2. Seorang laki-laki golongan darah A ingin menikah
dengan perempuan golongan darah O
P Ibu O x Bapak A
ii
I-A I-A/ IA-i
Anak I-Ai : Gol A
ii : O
Bagaimana kemungkinan golongan darah anak-anak
lahir dari perkawinan seorang laki-laki tidak buta
warna-golongan darah AB dengan perempuan
butawarna, golongan darah A?
Butawarna dikontrol oleg gen c (resesif) ada pada
kromosom x, golongan darah ada pada autosom
Wanita buta warna, golongan darah A (22 AAXX)-
I-AI-A cc atau I-Ai cc
Laki-laki tidak buta warna golongan darah AB (22
AAXY)--- I-A I-B C-
Kemungkinan I
Gamet :
Perempuan I-A c
Kemungkinan II : ????
gamet Laki-laki
I-A C ; I-A -- ; I-B C,
IB --
II. Golongan darah sistem MN
TH 1927– Landsteiner dan P Levine menemukan
antigen baru -- Antigen-M dan antigen-N.
Serum Darah manusia tidak mengandung anti M
dan anti N, sehingga sistem MN tidak untuk
pertimbangan transfusi, hanya untuk
pembuktian genetika. Antiserum yang
digunakan untuk menguji berasal dari kelinci.
Genotip dan Fenotip Gol Darah MN
Golongan Antigen
darah
dalam
eritrosit
M
M
N
N
MN
Zat anti
dalam
serum
-
M dan N -
Alel dalam Genotip
kromosom
L-M
L-N
L-M L-M
L-N L-N
LM dan
LN
L-M L-N
Seorang perempuan bergolongan
darah MN menikah dengan Lakilaki bergolongan darah N ?
Kemungkinan 50% anaknya MN
dan 50% N
III. Sistem Rh (Rhesus)
1940 : Landsteiner menemukan antigen baru dari
Reshus (kera India).
Darah kera Rhesus, disuntikan ketubuh marmot dan
kelinci, sehingga serum darah Klc membentuk zat
anti. Zat anti serum tersebut untuk menguji darah
manusia.
1) Rh-positip (Rh +) : memiliki antigen Rh dalam
eritrositnya, jika mendapat anti serum anti Rh,
maka akan aglutinasi
2) Rh-negatip (Rh-): Tidak memiliki antigen Rh
Genotip orang Rh + adalah RR (homozygotik)/
Rr (heterozigotik)
Genotip orang Rh- adalah rr
PERANAN GOLONGAN DARAH UNTUK PEMBUKTIAN
GENETIKA
Seorang remaja mengalami kehamilan, ia menuduh
sesama rekannya dan diajukan ke pengadilan. Apakah
tuduhan tersebut benar?
Gadis : B, MN, RhRekannya : O, M, RhAnak : O, N, Rh-
Ditinjau dari A, B,O
Gadis B - I-B I-B / I-B i
Lelaki O- ii
F1
I-B i (Golongan B)
ii - (Golongan O)
Kesimpulan = ada kemungkinan
Ditinjau dari MN
Gadis MN-- L-M L-N x Laki-laki ML-M L-M
F-1
L-M L-N : MN
L-M L-M : M
Kesimpulan : Tidak mungkin
3) Pembuktian Rh
Gadis Rh- rr x Lelaki Rh-  rr
F-1
rr (Rh-) mungkin
Kesimpulan akhir : walaupun golongan darah ABO dan
Rh menunjukkan adanya hubungan sex tetapi golongan
MN membuktikan aanak tersebut bukan anak mereka.
SOAL :
Suami Isteri normal kulitnya, dengan seorang
anaknya albino meninggal dalam kecelakaan
pesawat terbang, ia mendapatkan klaim asuransi.
Tidak ada anggota keluarga yang dikenal. Teman
dekat almarhum mengetahui bahwa keluarga itu
mempunyai 2 anak, tetapi seingat mereka anak yang
satunya sudah lama pergi. Ada seseorang berkulit
albino yang menyatakan anak mereka. Untuk
membuktikan , dilakukan pemeriksaan golongan
darah :
Bapak meninggal: A, MN dan Rh+
Ibu meninggal : B, MN, RhAnak yang menuntut : O, M, Rh+
Bagaimana sdr menjellaskan?
Download