POKOK2 MANAJEMEN PROGRAM KOMUNIKASI (RAVIK KARSIDI, 2008) • PERENCANAAN DAN PERUMUSAN TUJUAN • IMPLEMENTASI PRINSIP2 MANAJEMEN DALAM PROGRAM KOMUNIKASI • PERUBAHAN PERILAKU • PERANCANGAN STRATEGIS • PEMILIHAN MEDIA DAN ALAT KOMUNIKASI/ IMC • PELAKSANAAN PROGRAM KOMUNIKASI • EVALUASI PROGRAM 1 Pengambilan keputusan-keputusan strategis dalam perencanaan program dan evaluasi 1. PERUMUSAN TUJUAN 2. PENGATURAN POSISI (POSITIONING) 3. PENETAPAN BAGAIMANA MENCAPAI TUJUAN 4. IDENTIFIKASI ORGANISASI/PELAKSANA 5. PERENCANAAN DOKUMENTASI DAN EVALUASI 2 1. Merupakan visi jangka panjang: dapat menunjukkan mana yang penting ke depan, mendorong setiap orang pelakunya atas kebutuhan apa yang harus dipenuhi, dan sebagai penguat organisasi karena mampu menumbuhkan energi baru 2. Dirumuskan atas dasar kebutuhan nyata : dengar dari masyarakat dan jangan direkayasa/ dimanipulasi 3. Merupakan refleksi dari tahap2 dan kematangan program keseluruhan yang akan diharapkan 4. Memenuhi prinsip: spesifik; measurable; appropriate; realistic; dan timebound (SMART) 3 (Suatu konsep dari iklan dan pemasaran: yang bisa berarti suatu penetapan issue, pelayanan, atau produk tertentu yang diperbandingkan dengan issue, pelayanan, atau produk lain dan dimaksudkan untuk upaya menarik dan persuasi) 1. Dicari kesan yang spesifik agar dapat diingat dan mampu mempengaruhi sasaran yang diharapkan 2. Perhatikan nilai-nilai budaya dan situasi kebijakan negara yang sedang berlaku 3. Perhatikan bagaimana dan mengapa 4 kelompok sasaran berubah perilakunya 1. HARUS MENGINDIKASIKAN APA YANG AKAN DITUJU: - KEGIATAN - SALURAN - JADWAL SEPERTI : PETA JALAN (MAMPU MENUNJUKKAN DARI MANA KE MANA) 2. KEGIATAN HARUS MERUPAKAN TAHAPAN-TAHAPAN YANG URUT (MISAL: DENGAN TIMELINE) 3. GUNAKAN BERBAGAI SALURAN AGAR MENIMBULKAN DAMPAK YANG SINERGIS: - INTERPERSONAL: INDIVIDU, KELUARGA, SALESGIRL - KELOMPOK: ORGANISASI MASYARAKAT - MEDIA MASSA: CETAK, RADIO, TV 4. PENGGUNAAN MEDIA MASSA AKAN MENINGKATKAN EFEKTIFITAS BIAYA DAN JANGKAUAN SASARAN 5 PENGGUNAAN MEDIA MASSA AKAN MENINGKATKAN EFEKTIFITAS BIAYA DAN JANGKAUAN SASARAN 1. KEPEMIMPINAN - JENIS KEPEMIMPINAN - ORGANISASI DAN PELAKU 2. KERJASAMA SINERGIS PERENCANAAN DOKUMENTASI DAN EVALUASI BERDASAR TUJUAN YANG DITETAPKAN, TERDIRI DARI: - PERANCANGAN STRATEGIS - RENCANA KERJA - ANGGARAN 6 7 1. CARA/METODE BERKOMUNIKASI: INTRAPERSONAL, INTERPERSONAL, MASSAL 2. KEMAMPUAN KOMUNIKATOR: BAIK/TIDAK 3. SIKAP MENTAL KOMUNIKATOR ( TERHADAP DIRI SENDIRI, MATERI PESAN, KOMUNIKAN): + / 4. TINGKAT PENGETAHUAN KOMUNIKATOR DAN KOMUNIKANNYA: TINGGI/RENDAH 5. KEDUDUKAN DALAM SISTIM SOSIAL KOMUNIKATOR DAN KOMUNIKANNYA: TINGGI/RENDAH 6. KETEPATAN INFORMASI (SESUAI DENGAN KEBUTUHAN DAN BERMAKNA): SECARA EKONOMIS MENGUNTUNGKAN, SECARA TEKNIS DAPAT DILAKSANAKAN, SECARA SOSIAL PSIKOLOGIS DAPAT DITERIMA NILAI/NORMA YANG BERLAKU, SEJALAN 8 DENGAN KEBIJAKAN YANG SEDANG BERLAKU. • JIKA PERILAKU RECIEVER SAMA DENGAN PERILAKU YANG DIHARAPKAN SUMBER • MAKNA = TERWUJUD/TERAKTUALISASI DALAM PERILAKU • MAKNA ITU ADA DALAM ORANG, BUKAN PADA PESAN, KARENA YANG DITRANSMISIKAN ADALAH PESAN • ALAT DAN METODE YANG DIPAKAI UNTUK MEMPENGARUHI PIKIRAN, PERASAAN DAN TINDAKAN ORANG/FIHAK LAIN (LEIONBERGER + GWIN, 1982) • GABUNGAN METODE , PESAN, DAN PENDEKATAN KOMUNIKASI, MELALUI PERENCANAAN UNTUK MENCAPAI TUUAN KUMUNIKASI YANG DITETAPKAN (ASSIFI + FRENCH, 1986) METODE: INDIVIDUAL, KELOMPOK, MASSA PENDEKATAN KOMUNIKASI: PENYAMPAIAN INFORMASI, MENDIDIK, MEMBUJUK, MENGHIBUR 9 1. PENGIRIM PESAN: 1.1. Keterampilan Berkomunikasi 1.2. Sikap Berkomunikasi 2. PESAN 2.1. Simbol: tandatanda, bahasa 2.2. Isi Pesan 2.3. Perlakuan/pengorganisasian pesan 3. SALURAN KOMUNIKASI 4. PENERIMA PESAN: 4.1. Keterampilan Berkomunikasi 4.2. Sikap Berkomunikasi 4.3. Tingkat Pengetahuan 10 CARA KERJA CARA HIDUP - EFEKTIF - KREATIF - MANFAAT dampak BAIK BURUK 11 MODEL KOMUNIKASI LINEAR, RELATIONAL DAN CONVERGENCE Sumber Tipe/Model Komponen Utama Dari Model Definisi Model Komunikasi 1. Westley dan Malcolm (1957) Newcomb (1953) Roger dan Kincaid (1981) Linear Pesan, Sumber (advocacy roles), Gatekeepers (channel roles), Penerima (behavior user system) Umpan balik (feedback) Komunikator menyampaikan pesan kepada komunikan melalui penyaring (saluran) 2. Berlo (1960) Linear Sumber (source) Pesan (message) Saluran (channels) Penerima (receiver) Umpan Balik (feedback) Suatu proses yang berlangsung dengan sumber secara intensif merubah perilaku penerima pesan 3. Schramm (1973) Relational Informasi Hubungan baik antara partisipan Penerima aktif Seperangkat aktivitas interaksi yang berpusat pada informasi sebagai bagian dari hubungan sosial tersebut 4. Kincaid (1979) Roger dan Kincaid (1981) Convergence Informasi (uncertainty) Konvergensi Saling pengertian Kesepakatan bersama Tindakan bersama Jaringan hubungan sosial (network relationship) Suatu proses konvergen dengan informasi yang disepakati bersama oleh pihak-pihak yang berkomunikasi dalam rangka mencapai kesaling pengertian (konsensus) 12 Kotler, 2001: 4 KOMUNIKASI PEMBELI PENJUAL INFORMASI Sumber: Philip Kotler dan Amstrong G., 2001, Prinsip-Prinsip Pemasaran, Jakarta: Erlangga. 13 PEMASARAN NILAI/ PRODUK KEBUTUHAN/ KEINGINAN KEPUASAN 14 PEMASARAN 1. MEMUASKAN SELERA PELANGGAN/ KOMSUMEN 2. MEMENUHI KEBUTUHAN DAN KEINGINAN PELANGGAN/KOMSUMEN 3. TERJADINYA PROSES PERTUKARAN NILAI/PRODUK 15 16 PERTUKARAN DALAM PEMASARAN 1. IDENTIFIKASI SASARAN 2. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN 3. PERANCANGAN PRODUK/JASA 4. PENETAPAN HARGA PRODUK/JASA 5. PROMOSI PRODUK/JASA 6. PELAYANAN (saat terjadinya pertukaran) 17 (BAURAN PROMOSI) MEDIA IKLAN MENEMUI LANGSUNG KE YANG BERSANGKUTAN UNDIAN, HADIAH, POTONGAN HARGA, DAN SEBAGAINYA DENGAN BERITA/MEDIA MASSA/PUBLIKASI dan HUBUNGAN MASYARAKAT INTERAKTIF MEDIA, KIOS SHOPING, TELEMARKETING, 18 INTERNET