BAB BAB 16 URBAN DESIGN GUIDELINES (udgl) 81 SITEPLAN Gambar diatas merupakan gambar siteplan yang telah dirancang oleh kelompok kami, dimana siteplan ini dibagi menjadi 3 zona, yaitu: Zona 1, peruntukan kawasan permukiman sebagai tempat tinggal masyarakat asli setempat berupa rumah – rumah warga. Zona 2, peruntukkan kawasan wisata rekreasi sebagai wadah aktivitas wisata air berupa tempat pemancingan ikan, wisata mangrove, taman Zona 3, peruntukkan kawasan perdagangan dan jasa sebagai tempat wadah perbelanjaan berupa toko - toko souvenir dan rumah makan. 82 ISOMETRI 83 UDGL Peruntukan Kawasan Tabel VI.1 Peruntukan Kawasan Design Guidelines Performance Prescriptive Peruntukan kawasan seluas Zona 1, peruntukan 2o ha di Desa Timbulsloko kawasan permukiman didasarkan pada karakteristik sebagai tempat tinggal penggunaan lahan di wilayah masyarakat asli setempat tersebut dan hasil analisis berupa rumah – rumah zoning. warga. Zona 2, peruntukkan Peruntukkan kawasan ini kawasan wisata rekreasi dibagi kedalam 3 zona, yaitu : sebagai wadah aktivitas Zona 1 berupa kawasan wisata air berupa tempat permukiman pemancingan ikan, wisata Zona 2 berupa kawasan mangrove, taman wisata rekreasi Zona 3, peruntukkan Zona 3 berupa kawasan kawasan perdagangan dan perdagangan dan jasa jasa sebagai tempat wadah perbelanjaan berupa toko toko souvenir dan rumah makan. Keterangan Rute Susur sungai Zona 1 Zona 2 Zona 3 84 Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 Tabel VI.2 Aktivitas Aktivitas Jenis Fungsi Utama: Wisata susur sungai Guidelines Performance Aktivitas utama di wilayah perancangan adalah wisata susur sungai, yaitu berwisata dengan menyusuri 2 sungai dan Laut Jawa di Desa Timbulsloko yang dengan menggunakan perahu. Pemandangan hutan-hutan mangrove sebagai daya pikat dan daya tarik dariaktivitas susur sungai Prescriptive Terdapat dermaga yan terdapat di masingmasing sungai untuk tempat pemberhentian perahu dan tempat untuk penumpang menunggu perahu. Luas dermaga masuk adalah 965 m2 dan dermaga keluar adalah 956 m2 Dermaga masuk terletak didekat dengan area pemancingan Keterangan Hutan Mangrove Dermaga in Dermaga Keluar 85 Jenis Fungsi Penunjang: Berupa aktivitas rekreasi wisata, hunian, dan perdagangan serta jasa - - Wisata mangrove Pusat pengolahan dan pengembangan hasil tambak Pemancingan Ruang terbuka Hunian Perdagangan dan Jasa Guidelines Performance Fungsi penunjang di wilayah perancangan digunakan untuk mendukung aktivitas utama, berupa : a. Aktivitas rekreasi : Taman, Tempat Pemancingan, dan Wisata Mangrove b. Aktivitas Hunian : perumahan warga setempat c. Aktivitas Perdagangan Jasa : Pusat pengolahan dan pengembangan hasil tambak (Sloko Innovation Centre), toko – toko souvenir, dan rumah makan Prescriptive a. Aktivitas Rekreasi - Taman terletak tersebar di seluruh wilayah, baik berupa taman aktif dan taman pasif dengan luas 1324 m2 - Pemancingan terletak di bagian barat berdekatan dengan sungai, tambak, dan laut dengan luas 6696 m2 - Wisata Mangrove terletak di sepanjang pantai di bangian barat laut wilayah pereancangan b. Aktivitas hunian Aktivitas hunian terletak di bagian barat daya kawasan, dengan tetap mempertahankan permukiman penduduk yang sebagian besar bekerja sebagai nelayan dengan luas total 10170 m2 c. Aktivitas Perdangandan dan Jasa - Sloko Innovation Centre digunakan sebagai tempat untuk mengolah hasil Keterangan Taman Aktif Pemancingan 86 Jenis Guidelines Performance - Prescriptive laut seperti pengolahan limbah ikan menjadi pupuk dan rempeyek dengan luas 9554 m2 Rumah makan terdapat 2 jenis, yaitu rumah makan yang terletak di kawasan perdagangan dan jasa serta rumah makan ngambang (apung) Keterangan Pemancingan Gedung pusat pemancingan 87 Jenis Guidelines Performance Prescriptive Keterangan Rumah Makan Ngambang Hunian 88 Jenis Guidelines Performance Keterangan Prescriptive Sloko Innovation Centre Sloko Fishing Experience RM. Ngambang Sloko Innovation Centre Hunian Taman Aktif 89 Jenis Fungsi Pelayanan Umum: - Pos Keamanan - Parkir - TPS - Tempat Ibadah Guidelines Performance Prescriptive Terdapat fungsi a. Pelayanan Keamanan pelayanan umum Pos keamanan terletak di meliputi : dekat pintu masuk menuju a. Pelayanan kawasan wisata Keamanan : Pos b. Fasilitas Penunjang Keamanan - Parkir b. Fasilitas penunjang Parkir terdapat di : Parkir, TPS, bagian depan dekat Musholla, dan pintu masuk untuk Toilet parkir kendaraan pengunjung, dan tempat parkir untuk becak wisata - TPS TPS berjumah 1 berupa transfer depo dengan luas lahan 1000 m2 - Musholla Musholla terdapat 2 unit dengan luas masing-masing unit adalah 600 m1 - Toilet Tiolet umum digunakan untuk wisatawan dengan luas 100 m2 Keterangan Musholla Parkir 90 Tabel VI.3 Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 Jenis Taman Open Space dan Public Space Guidelines Performance Taman di wilayah perancangan terbagi menjadi: a. Taman Aktif b. Taman Pasif Prescriptive a. Taman Aktif Taman aktif terletak di dekat pintu masuk dengan dan di daerah permukiman penduduk dengan luas total 1324 m2 b. Taman Pasif Taman pasif terletak di sepanjang jalan di wilayah perancangan berupa vegetasi seperti pohon dan tanaman lainnya dengan luas 1013 m2 Keterangan Taman Aktif Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 91 Tabel VI.4 Pola dan Tata Massa Bangunan Komponen Ketinggian bangunan Koefisien Dasar Bangunan (KDB) Guidelines Performance Bangunan yang berada di sepmadan sungai berupa dermaga, permukiman, dan perdagangan jasa dengan ketinggian maksimal bangunan adalah 6 lantai Kawasan perancangan berfungsi sebagai kawasan pariwisata, dengan bangunan seperti permukiman, dermaga, innovation centre, kios-kios, musholla, toliet, dan rumah makan Prescriptive Ketinggian bangunan per lantai adalah 4 meter Keterangan Berdasarkan perhitungan, KBB kawasan perancangan adalah 82% Sirkulasi Sirkulasi di dalam kawasan perancangan hanya diperuntukkan bagi pejalan kaki dan becak wisata (non-motorize) luas sirkulasi adalah 46157 m2 92 Komponen Parkir Guidelines Performance Parkir terdiri dar: - Parkir kendaraan pengunjung (mobil dan sepeda motor) - Parkir becak wisata Prescriptive luas parkir adalah 5824 m2 Keterangan Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 93 Tata Hijau Tabel VI.6 Tata Hijau Komponen Taman Guidelines Performance Ruang terbuka hijau berupa Taman yang dapat berubah dengan beberapa ketentuan di wilayah perancangan terbagi menjadi: a. Taman Aktif b. Taman Pasif Prescriptive a. Taman Aktif Taman aktif terletak di dekat pintu masuk dengan dan di daerah permukiman penduduk b. Taman Pasif Taman pasif terletak di sepanjang jalan di wilayah perancangan berupa vegetasi seperti pohon dan tanaman lainnya Keterangan Taman Aktif Taman Pasif 94 Komponen Mangrove Guidelines Performance Prescriptive Mangrove digunakan Mangrove berada untuk mencegah adanya sepanjang pantai abrasi dan tempat hidup habitat laut seperti udang Keterangan di Hutan Mangrove Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 Street Furniture Tabel VI.7 Street Furniture Jenis Lampu Guidelines Performance Prescriptive Lampu penerangan jalan diletakkan di Lampu penerangan jalan diletakkan di sepanjang koridor jalan di tepi kanan sepanjang sisi kanan dan kiri jalan dan kiri jalan jalan maupun rumahdengan jarak antar lampu adalah 10 rumah. meter dengan ketinggian tiang lampu 6 meter Lampu taman atau lampu hias diletakkan pada taman aktif, area parkir Lampu taman atau lampu hias dan juga pada depan halaman bangunan diletakkan di taman aktif, area parkir, dan depan halaman bangunan dengan Lampu penerangan diletakkan di tinggi 2 meter sepanjang bantaran sungai Lampu penerangan di taman dan sepanjang sungai diletakkan dengan jarak antar lampu 5 meter dan ketinggian 6 meter Keterangan Lampu taman 95 Jenis Tong Sampah Sign Guidelines Performance Prescriptive Tong sampah pada site merupakan jenis Tong sampah diletakkan di sepanjang tong sampah yang tertutup koridor jalan utama dengan jarak antar tong sampah 10 meter Berupa tong sampah yang dibedakan menurut jenis sampahnya (sampah Tong sampah juga diletakkan pada fasilitas basah dan sampah kering) pendukung dan pelayanan lainnya Papan denah wisata yang menggambarkan peta dan lokasi wisata, sehingga wisatawan dapat mengetahui lokasi keberadaan wisatawan tersebut Berupa papan yang berisi denah dan peta wisata Keterangan Tong Sampah Papan denah berada disetiap lokasi area wisata yang dapat menggambarkan keberadaan lokasi area tersebut dalam wisata secara keseluruhan, sehingga memudahkan para wisatawan untuk menyusuri dan mengetahui keberadaannya. Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 96 Utilitas Tabel VI.8 Utilitas Jenis Jaringan Prasarana Guidelines Performance Jaringan listrik, telepon, air bersih, saluran drainase dan limbah mengikuti pola jalan. Jaringan drainase dan air limbah terpadu Jaringan jalan yang rusak terutama akses menuju rekreasi wisata sungai perlu diperbaiki Prescriptive Jaringan listrik dikelola oleh PLN, jaringan telepon oleh PT TELKOM dengan sistem pemasangan kabel underground Air bersih dikelola oleh PDAM Sistem drainase dengan drainase tertutup mengikuti pola jalan Keterangan Lampu taman Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 97 Sarana dan Prasarana Penunjang Tabel VI.9 Sarana dan Prasarana Penunjang Jenis Area Pemancingan Guidelines Performance Prescriptive luas arena pemancingan area pemancingan adalah 8696 m2 terletak diapit oleh sungai, tambak, dan laut selain memancing, terdapat pula pelatihan teknik memancing yang benar Keterangan Area Pemancingan Rumah Makan Ngambang Rumah makan ngambang terletak mengapung di sungai, dengan view mangrove dan laut digunakan untuk melayani wisatawan yang ingin menikmati menu seafood berupa bangunan satu blok yang terbagi dalam beberapa spot Rumah Makan Ngambang 98 Jenis Sloko Innovation Centre Guidelines Performance Prescriptive Digunakan untuk tempat terdapat pengolahan pengolahan hasil laut limbah ikan menjadi dengan memberdayakan pupuk dan rempeyek mansyarakat setempat luas lahan yang untuk terlibat digunakan sebesar 7000 m2 dengan luas bangunan sebesar 1938 m2 yang dapat memuat pengunjung sebanyak 150 orang/hari Keterangan Sloko innovation center Pos Keamanan Pos keamanan terletak di dekat pintu masuk menuju kawasan wisata Pos keamanan sejumlah 2 unit dengan luas masingmasing bangunan adalah 20 m2 Pos Keamanan 99 Jenis Perdagangan dan jasa Guidelines Performance Prescriptive Pusat perdagangan dan jasa Terdapat beberapa berisi ruko-ruko yang gedung sebagai pusat menjual berbagai jenis perdagangan dan jasa kerajinan yang dapat melibatkan masyarakat timbulsloko Keterangan Pusat perdagangan dan jasa Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 100 Penanganan Bangunan di sekitar Sempadan Sungai Tabel VI.10 Penanganan Bangunan di Sekitar Sempadan Sungai Jenis Sempadan Bangunan Jalur Hijau (Mangrove) Guidelines Performance Bangunan yang akan di bangun di sempadan sungai yaitu perumahan, pertokoan, dan Pusat pengolahan dan pengembangan hasil tambak Badan sungai direncanakan taman aktif, tempat pemancingan, dan street furniture Terletak di tepian laut sebagai konservasi Prescriptive Pendirian bangunan di tepian sungai akan sangat memperhatikan sempadan sungai dengan lebar 5m (berdasarkan Perda Kabupaten Demak nomor 6 tahun 2011 tentang penataan ruang wilayah Kabupaten Demak) Sepanjang sempadan akan ditanami dengan vegetasi Keterangan Akan dilakukan pelestarian dan penanaman mangrove untuk mencegah adanya abrasi Sumber: Analisis Kelompok 6b, 2013 101