BAB III. STATIKA BENDA TEGAR DALAM DUA DIMENSI BENDA TEGAR (RIGID BODY) ADALAH ELEMEN KECIL YANG TIDAK MENGALAMI BENTUK APABILA DIKENAI GAYA GAYA YANG BERAKSI PADA BENDA KERJA GAYA LUAR CONTOH : GAYA BERAT, DORONG, GAYA NORMAL GAYA GAYA DALAM CONTOH : GAYA PADA KERANGKA BATANG CONTOH GAYA LUAR TORSI M TERHADAP SUATU TITIK SUMBU PUTAR A DIDEFINISIKAN SEBAGAI PERKALIAN ANTARA GAYA F DENGAN JARAK TEGAK LURUS d DARI A KE GARIS AKSI F M=Fxd DIMANA : F = GAYA (N, lb) d = LENGAN MOMEN (m, inchi, ft) M = TORSI ( Nm, lb in, lb ft) LENGAN MOMEN ADALAH JARAK TEGAK LURUS DARI SUMBU PUTAR KE ARAH GAYA ARAH TORSI SEARAH POSITIF JARUM JAM MENUNJUKKAN NILAI BERLAWANAN JARUM JAM MENUNJUKKAN NILAI NEGATIF Pada buku-buku tertentu ada yang menuliskan sebaliknya (searah jarum jam adalah negatif dan berlawanan jarum jam adalah positif) CONTOH o d=5m F = 10 N M=Fxd = 10 x 5 = 50 Nm o M = F sin 30x d = 10 sin 30 x 5 = 25 Nm d=5m 30 F = 10 N CONTOH F sin 30 d=5m 30 F cos 30 F = 10 N o M = - F cos 30x d = - 10 cos 30 x 5 = - 42,5 Nm MOMEN SEBUAH GAYA TERHADAP SETIAP SUMBU SAMA DENGAN JUMLAH MOMEN KOMPONEN GAYA ITU TERHADAP SUMBU YANG BERSANGKUTAN Mo = M1 + M2 + M3 + ......... CONTOH SOAL Gaya vertikal 100 lb diterapkan pada ujung lengan yang terikat pada poros di O. Tentukan momen gaya 100 lb tersebut terhadap O CONTOH SOAL Gaya vertikal 100 lb diterapkan pada ujung lengan yang terikat pada poros di O. Tentukan besar gaya horizontal yang diterapkan di A yang menimbulkan momen yang sama dengan momen pada contoh soal sebelumnya. CONTOH SOAL Gaya vertikal 100 lb diterapkan pada ujung lengan yang terikat pada poros di O. Tentukan gaya terkecil yang diterapkan di A yang menimbulkan momen yang sama terhadap O CONTOH SOAL Gaya vertikal 100 lb diterapkan pada ujung lengan yang terikat pada poros di O. Tentukan berapa jauhnya dari poros sebuah gaya vertikal 240 lb harus beraksi untuk menimbulkan momen yang sama terhadap O. CONTOH SOAL Batang sepanjang 4,8 m mengalami gaya seperti pada gambar. Dengan mengabaikan jenis tumpuan, hitunglah : •Besar momen terhadap ujung A. 1,6 m 1,2 m 2m •Besar momen terhadap ujung B