Istilah medis dalam bentuk singular dan merubah

RencanaKegiatanPembelajaranMingguan (RKPM)
KLASIFIKASI DAN KODEFIKASI PENYAKIT DAN MASALAH TERKAIT IB
d.
e.
√
Gambar
Presentasi
√
√
Web4
Konsep dan unsur
dasar pembentukan
istilah medis
Defenisi dan tujuan
penggunaan dalam
komunikasi
kesehatan
Sejarah dan asal
muasal bahasa yang
digunakan dalam
istilah medis
Contoh penggunaan
istilah sesuai
dengan asal muasal
Kontrakkuliah
Soal-tugas
Dapatmenjelaskan:
a.
(1) Konsep dasar
pembentukan istilah,
(2) Defenisi dan tujuan b.
dari istilah medis,
(3) Sejarah & asal
muasal istilah medis,
(4) Contoh penggunaan c.
istilah medis.
Audio/Video
1
Topik
(pokok,
subpokokbahasan,
alokasiwaktu)
Tujuan Ajar/ Keluaran/
Indikator
Teks
Pertemuanke
Media Ajar1
-
-
-
Metode Evaluasi
dan Penilaian2
Kuisoner
Skoring1 - 4
Metode Ajar
(STAR)3
AktivitasMah
asiswa
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
AktivitasDos
en/
NamaPengaj
ar
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Sumber Ajar
Pustaka: 1, 2,
4, 6, 11, 12, 13,
16
Dosen:
Nuryati
Waktu: 1x pertemuan
@100 menit
1
Masing-masing media ajar disertakandalambentukhandoutsetiapminggu/pertemuan.
Evaluasimahasiswadapatberupa: Kuis, Tugas, Self-Test, Tes formatif, Tes sumatif. Evaluasimahasiswaditujukanuntukmengukurketercapaiantujuan (padaKolom 2).
3
UGM menggunakansistempembelajaranSTAR (Student Teacher Aesthetic Role-Sharing): kombinasi optimal antaraSCL (Student Centered Learning) danTCL (Teacher Centered
Learning).
4
Tautan di internet disajikandalamkolomterakhir (Sumber Ajar).Untukmaterionline yang dikembangkansendirigunakanLMS eLisa http://elisa.ugm.ac.id/
2
halaman1dari7
2
3
4
Dapatmenjelaskan:
a.
(1) Macam-macam
Prefix, (2) Peran dan
fungsi prefix,
(3) Contoh penggunaan b.
prefix
c.
Dapatmenjelaskan
Macam-macam root,
peran dan fungsi root,
serta contoh
penggunaan root
dalam istilah medis
Dapat menjelaskan
pengertian, macammacam, fungsi, dan
peran dari suffix, serta
contoh penggunaan
dalam istilah medis
a.
b.
c.
a.
b.
c.
Macam-macam
awalan yang lazim
digunakan dalam
istilah medis
peran dan fungsi
dari prefix
contoh
penggunaan prefix
dalam istilah medis
dan latihan analisis
istilah
√
Macam-macam
root yang lazim
digunakan dalam
istilah medis,
peran dan fungsi
dari root,
contoh
penggunaan root
dalam istilah medis
dan latihan analisis
istilah
√
Macam-macam
suffix yang lazim
digunakan dalam
istilah medis,
peran dan fungsi
dari suffix,
contoh
penggunaan suffix
dalam istilah medis
dan latihan analisis
istilah
√
√
√
√
√
√
√
-
-
-
√
√
√
-
-
-
Latihan soal:
Menjawab soal
untuk
mengidentifikasi
prefix dari istilah
medis
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Membahas
soal latihan
Menjawab tugas
tentang
identifikasi
macam-macam
root dalam
anatomi tubuh
sebanyak 50
istilah (minimal)
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
menjelaskan
tugas
Menjawab soal
latihan
identifiksai suffix
dalam istilah
medis
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
membahas soal
latihan
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menjawab
soal latihan
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Mengerjakan
tugas
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menjawab
soal latihan
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskansoal
dalam latihan
di
depankelas.
Pustaka: 1, 2,
4, 6, 11, 12, 13,
16
Dosen:
Nuryati
Dr. Suwono
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Pustaka: 1, 2,
4, 6, 11, 12, 13,
16
Dosen:
Nuryati
Dr. Suwono
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Pustaka: 1, 2,
4, 6, 11, 12, 13,
16
Dosen:
Nuryati
Dr. Suwono
halaman2dari7
5
6
7
Istilah-istilah
bagian divisi, arah
gerak tubuh dan
pemeriksaan medis
terkait
Dapat menjelaskan
istilah terkait dengan
divisi, regio, arah, dan
gerak tubuh
Dapat menjelaskan
formasi bentuk istilah
dari bentuk singular ke
dalam bentuk plural
atau sebaliknya
Dapat menjelaskan
cara menganalisis
istilah medis, serta
tatacara
menganalisisnya
Istilah medis dalam
bentuk singular dan
merubah menjadi
bentuk plural
a.
b.
c.
Macam-macam
analisis istilah,
penggabungan dan
penguraian istilah.
Bagaimana cara
membentuk,
menyusun dan
menganalisis
istilah.
Cara dan aturan
dalam analisis
istilah medis
√
√
√
√
√
√
√
√
√
-
-
-
√
√
√
-
-
-
Menjawab tugas
terkait
identifikasi
macam-macam
posisi dalam
tindakan medis
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
menjelaskan
tugas
Menjawab tugas
terkait
identifikasi
macam-macam
contoh istilah
dalam bentuk
singular-plural
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
menjelaskan
tugas
Menjawab
latihan analisis
istilah medis
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
membahas soal
latihan
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Mengerjakan
tugas
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Mengerjakan
tugas
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menjawab
latihan soal
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Pustaka: 1, 2,
4, 6, 11, 12, 13,
16
Dosen:
Dr. Suwono
Arif
Kurniawan
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Pustaka: 1, 2,
4, 6, 11, 12, 13,
16
Dosen:
Dr. Suwono
Arif
Kurniawan
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Pustaka: 1, 2,
4, 6, 11, 12, 13,
16
Dosen:
Dr. Suwono
Arif
Kurniawan
halaman3dari7
8
Evaluasipemahamanma
hasiswasecaramenyelu
ruh.
Ujian Tengah Semester
(UTS)
√
-
-
9
Dapat menjelaskan:
(1) Definisi ICD
(2) Tujuan ICD serta
alasan penggunaan ICD
(3) Dasar hukum
penggunaan ICD di
Indonesia
a.
b.
c.
√
√
√
10
11
Dapat menjelaskan
struktur ICD-10,
peraturan serta cara
penggunaan ICD-10
Dapat menjelaskan
(1) Macam-macam
konversi tanda baca
serta penggunaannya
dalam ICD-10
(2) Menentukan
Leadterm dari istilah
medis
d.
Definisi ICD
Tujuan ICD (WHO)
Alasan aplikasi ICD
di Indonesia
Dasar hukum
penggunaan ICD10
a. Daftar isi dan
kekhususan dari
masing-masing
volume ICD-10
b. petunjuk dan
peraturan yang
berlaku dalam
penetapan kode
c. peraturan morbiditas
dan mortalitas
sesuai dengan
ketetapan WHO
√
a. Konversi dan
macam-macam
tanda baca yang
digunakan pada
ICD-10
b. Dual classification
untuk kasus
diagnosis yang ada
√
√
√
√
√
-
-
-
-
-
-
√
√
√
√
√
√
Tessummatif
-
Mengerjakan
tugas membuat
paper tentang
sejarah ICD
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
menjelaskan
tugas
Menjawab soal
latihan
menentukan
kode diagnosis
sesuai seksi pada
ICD-10 volume 3
Latihan
penetapan lead
termdan
kode
diagnosi
berdasarkan
diagnosis yang
digunakan
di
institusi
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
membahas soal
latihan
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
membahas soal
latihan
Mahasiswam
engerjakan
UTS
secaraindivid
u di kelas.
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menjelaskan
tugas
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menjawab
soal latihan
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menyiapkan
UTS
Seluruhbahank
uliahsejakdaria
wal.
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Web: 9
Pustaka: 14,
15, 17
Dosen:
Dr. Suwono
Nuryati
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Web: 9
Pustaka: 14,
15, 17
Dosen:
Dr. Suwono
Nuryati
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Web: 9
Pustaka: 14,
15, 17
Dosen:
halaman4dari7
12
Dapat menjelaskan:
(1) Kekhususan bab IX
dalam ICD-10 yaitu
Disease of the
Sirculatory System
(2) Implementasi
penggunaan kode ICD10 terkait istilah gejala
dan penyakit pada bab
IX
manifestasinya
c. Macam-macam
bahasa yang
digunakan sebagai
istilah terminologi
medis yang
menjadi lead term
d. Analisis dan
penentuan lead
term dari istilah
terminologi medis
sebagai panduan
mencari kode
a. Penggunaan use
additional code
dalam Bab IX
(Disease of the
Sirculatory
System)
b. Kekhususan dan
pengecualian
(Includes and
excludes) dalam
Bab IX
c. Macam-macam blok,
kategori 3 karakter,
subkategori ke-4,
dan ke-5 yang
digunakan pada
Bab IX
d. Penjelasan arti dari
masing-masing
penyakit pada Bab
IX
e. penjelasan istilah
diagnosis dan
tindakan pada bab
IX
f. Penjelasan
penggunaan kode
berdagger dan asterik
kesehatan
(puskesmas,
rumah sakit)
√
√
√
-
√
√
Latihan
penetapan lead
termdan
kode
diagnosis
berdasarkan
diagnosis yang
digunakan
di
institusi
kesehatan
(puskesmas,
rumah sakit)
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
membahas soal
latihan
Menjawab
soal latihan
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
Dr. Suwono
Nuryati
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menjawab
soal latihan
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Web: 9
Pustaka: 14,
15, 17
Dosen:
Dr. Suwono
Nuryati
halaman5dari7
(†, *)
13
14
Dapat menjelaskan:
(1) Kekhususan pada
bab X ICD-10 tentang
Disease of the
Respiratory System
(2) Implementasi
penggunaan kode ICD10 terkait istilah gejala
dan penyakit pada bab
X
a. Penggunaan use
additional code
dalam Bab X
b. Kekhususan dan
pengecualian
(Includes and
excludes) dalam
Bab X
c. Macam-macam blok,
kategori 3 karakter,
subkategori ke-4,
dan ke-5 yang
digunakan pada
Bab X
d. Penjelasan arti dari
masing-masing
penyakit pada Bab
X
e. penjelasan istilah
diagnosis dan
tindakan pada bab
X
f. Penjelasan
penggunaan kode
berdagger dan asterik
(†, *)

Dapat menjelaskan:
(1) Kekhususan pada
bab XIII ICD-10 tentang
Disease of the
Musculosceletal &
Connective Tissue
(2) Implementasi
penggunaan kode ICD10 terkait istilah gejala
dan penyakit pada bab
XIII
a. Penggunaan use
additional code
dalam Bab XIII
b. Kekhususan dan
pengecualian
(Includes and
excludes) dalam
Bab XIII
c. Macam-macam blok,
kategori 3 karakter,
subkategori ke-4,
dan ke-5 yang
√

√

√
-
-
4
√
4
√
Latihan
penetapan lead
termdan
kode
diagnosis
berdasarkan
diagnosis yang
digunakan
di
institusi
kesehatan
(puskesmas,
rumah sakit)
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
membahas soal
latihan
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menjawab
soal latihan
(4) Berperan
aktif dalam
diskusi
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Latihan
penetapan lead
termdan
kode
diagnosis
berdasarkan
diagnosis yang
digunakan
di
institusi
kesehatan
(puskesmas,
rumah sakit)
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3) Dosen
membahas soal
latihan
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3)
Menjawab
soal latihan
(4) Berperan
aktif dalam
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Web: 9
Pustaka: 14,
15, 17
Dosen:
Dr. Suwono
Nuryati
Web: 9
Pustaka: 14,
15, 17
Dosen:
Dr. Suwono
Nuryati
halaman6dari7
diskusi
digunakan pada
Bab XIII
d. Penjelasan arti dari
masing-masing
penyakit pada Bab
XIII
e. penjelasan istilah
diagnosis dan
tindakan pada bab
XIII
f. Penjelasan
penggunaan kode
berdagger dan asterik
(†, *)
15
16
Dapat menjelaskan :
(1) Tatacara penentuan
kode tindakan
menggunakan ICD-9CM
(2) struktur dari ICD9CM
Evaluasipemahamanma
hasiswasecaramenyelu
ruh.
a. Tatacara menentukan
kode diagnosis
menggunakan ICD9CM untuk kasus
tindakan pada sistem
kardiovaskuler,
respirasi dan
muskuloskeletal
b. Struktur ICD-9CM
√
UjianAkhir Semester
(UAS)
√
√
-
√
-
-
-
-
√
-
-
Kuesioner
dengan skor 1-4
Tessummatif
(1) Dosen
menjelaskan
materi
(2) Mahasiswa–
Dosen berdiskusi
(3)
-
(1) Baca
bahan ajar
sebelumkulia
h,
(2) Berdiskusi
dengan
Dosen
(3) Berperan
aktif dalam
diskusi
Mahasiswam
engerjakan
UAS
secaraindivid
u di kelas.
Ceramah,
Memandudis
kusidanmenj
elaskan di
depankelas.
Web: 9
Pustaka: 14,
15, 17
Dosen:
Dr. Suwono
Nuryati
Menyiapkan
UAS
Seluruhbahank
uliahsejakdari
UTS
halaman7dari7