08 Kepemimpinan eksternal - Dasar – Dasar Manajemen Rumah Sakit

advertisement
DASAR-DASAR
MANAJEMEN RS
TOPIK 8
KEPEMIMPINAN PELANGGAN
KEPEMIMPINAN
BERORIENTASI PELANGGAN






Identifikasi pelanggan
Identifikasi harapan pelanggan
Melakukan kegiatan untuk memenuhi
permintaan pelanggan
Mengukur cara dan keberhasilan kegiatan
Menyampaikan hasil pengukuran kepada
pimpinan
Melakukan peningkatan dengan PDCA
IDENTIFIKASI PELANGGAN


Pelanggan adalah seseorang yang
terkena dampak produk atau proses
Pelanggan eksternal adalah bukan
anggota organisasi, pasien, dokter,
pemasok, pemerintah
IDENTIFIKASI
HARAPAN PELANGGAN

Harapan pelanggan eksternal adalah
mendapatkan
pelayanan
bermutu,
pelayanan prima, pelayanan yang sesuai
standar
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL


Pemimpin
dan
bawahan
harus
melakukan pelayanan bermutu 
pelayanan
bermutu tidak hanya
dilakukan oleh karyawan lini tapi
seluruh jajaran manajer dengan
mengenali pribadi pelanggan (Kotler)
Pelayanan bermutu adalah pelayanan
prima, pelayanan sesuai standar
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL


Pelanggan mempunyai hak-hak yang harus
dipenuhi  Informasi, informed consent,
Hak atas informasi  Diagnosa, prognosa,
terapi atau alternatifnya, keuntungan
terapi, cara kerja dan pengalaman dokter,
resiko, kemungkinan rasa sakit atau rasa
lainnya.
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL


Pasien tidak perlu diberi informasi jika
terapi
menghendaki
demikian
(terapi
placebo), merugikan pasien, pasien sakit jiwa
atau pasien belum dewasa
Hak memberikan persetujuan (informed
consent),
persetujuan
khusus
yang
berkaitan dengan tindakan yang sudah
disetujui (implied consent) tidak diperlukan
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL

Bagi pasien yang tidak sadar
berlaku
presumed consent  Melakukan tindakan
sesuai presumed consent dapat dikerjakan
dengan menunggu pasien siuman, menunggu
keluarganya datang, melakukan tindakan
penyelamatan (life saving), menggunakan
fiksi hukum yang menyatakan bahwa
seseorang akan menyetujui tindakan yang
pada umumnya disetujui oleh seseorang yang
dalam keadaan sadar.
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL

Hak
menolak
pengobatan/perawatan,
menolak tindakan medis tertentu dan
menghentikan pengobatan/perawatan 
Pasien yang memberikan penolakan harus
diberi informasi dan jika tetap menolak
diminta mengisi formulir penolakan tindakan
operasi, formulir pulang paksa
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL

Hak atas second opinion (pendapat kedua) 
Pasien dapat meminta pendapat dokter
kedua, namun dokter kedua sebaiknya
menyarankan untuk tetap ditangani dokter
pertama dan tidak boleh menahannya untuk
menjadi pasiennya. Dokter kedua dapat
membantu dokter pertama untuk menangani
pasien tersebut.
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL


Hak memilih dokter dan hak memilih sarana
kesehatan  Pasien dari kalangan tertentu
dan asuransi gratis memilih dokter atau
sarana kesehatan yang ditetapkan namun
jika di luar yang telah ditetapan harus
membayar sendiri
Hak atas rahasia kedokteran  Segala hal
yang disampaikan pasien kepada dokter
wajib dirahasiakan
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL


Rahasia kedokteran dapat dibuka jika pasien
mengijinkan secara lisan atau tertulis,
pasien terkesan mengijinkan (misalnya
membawa pendamping ke ruang praktik),
diatur UU (misalnya penyakit menular)
Rahasia kedokteran dapat dibuka untuk
kepentingan umum, membahayakan orang
lain, pasien mendapat hak sosial (misalnya
tunjangan khusus dari kantor).
PEMENUHAN HARAPAN
PELANGGAN EKSTERNAL

Hak melihat rekam medis (hak inzage) 
Pihak lain yang ingin melihat rekam medis
harus mendapat ijin tertulis dari pasien.
Sekian
Dan
Terima Kasih
Download