BASIS
DEFINISI BASIS
•
Misalkan V ruang vektor dan S {s1, s2 ,..., sn } S disebut basis dari V jika memenuhi
dua syarat, yaitu :
1. S bebas linear
2. S membangun V
• Basis dari suatu ruang vektor bisal lebih dari satu. Ada dua macam basis yang kita
kenal, yaitu:
a. Basis standar.
Contoh:
1 0 0
0
0 1
S , ,...,
0 0 1
adalah basis standar dari vektor di 𝑅𝑛
•
Basis tidak standar.
Contoh:
misalkan
1
2
3
v1 2 , v2 9 , v3 3
1
0
4
adalah basis bagi 𝑅3 .
. Tunjukkan bahwa himpunan S = {
v1 , v2 , v3
}
VEKTOR KORDINAT DAN MATRIKS TRANSISI
•
DEFINISI VEKTOR KORDINAT
•
misalkan V adalah ruang vektor dengan basis B = b1 , b2 ,..., bn dan 𝑣 ∈ 𝑉. Vektor
kordinat 𝑣 terhadap basis B adalah:
•
•
1
v 2
B
n
dimana
1 b1 2 b2
Contoh : tentukan vektor kordinat
n bn v
1
v 0
3
terhadap basis
1 1 1
B 0 , 2 , 1
0 0 2
•
Teorema
Koordinat vektor terhadap suatu basis tertentu adalah tunggal.
•
DEFINISI MATRIKS TRANSISI
Pandang
B b1 , b2 ,..., bn
dari B ke U adalah.
dan U u , u ,..., u untuk ruang vektor V. Matriks transisi
1
2
n
P b1 , b2 ... bn
U
U
U
dan memenuhi persamaan
v P v , 𝑣 ∈ 𝑉
U
B
•
•
•
Matriks P adalah matriks tak singular dan P’ adalah matriks transisi dari U ke B.
Contoh: a). Carilah matriks transisi dari perubahan basis v1 , v2 ke u1 , u2 dimana
5
7
v1 , v2
2
3
dan
3
1
u1 , u2
2
1
•
b. Jika
1
a
V
2
tentukan
a
U
RANK DAN NULITAS
•
DEFINISI RUANG NULL
•
Ruang penyelesaian dari sistem persamaan homogen Ax 0 adalah subruang dari
𝑅𝑛 disebut ruang null/ruang kosong dari A dinotasikan N(A) .
•
Teorema
Operasi baris elementer tidak mengubah ruang null dari suatu matriks
1 2 1 1
A 2 4 3 0
1 2 1 5
•
Contoh : diketahui
•
Tentukan basis untuk ruang kosong A (N(A))
•
Jawab:
•
Definisi ruang null adalah ruang penyelesaian atau solusi dari persamaan homogen Ax 0
oleh karena itu akan dicari solusi homogen matriks A dengan OBE.
𝑥1
0
−1 1 𝑥
0
3
−3 0 𝑥 =
0
2
1 5 𝑥
0
4
1
1 2 0 3
0 ~ 0 0 1 2 sehingga solusi spl homogennya adalah
5
0 0 0 0
1 2
2 4
1 2
Hasil OBE
1
2
1
2 −1
4 −3
2 1
•
x1 2 3
2
3
x2
1 0
x3 2
0
2
0
1
x4
dengan 𝛼 dan 𝛽 adalah parameter.
jadi basis untuk ruang nul N(A) adalah 2,1, 0, 0 T
dan 3, 0, 2,1T
•
DEFINISI DIMENSI
•
Dimensi suatu ruang vektor berdimensi terhingga V, yang dinyatakan dengan
dim(V), didefinisikan sebagai jumlah vektor dalam suatu basis untuk V.
•
CONTOH : untuk contoh sebelumnya maka dimensi dari ruang nul matriks A,
adalah 2.
•
DEFINISI RUANG BARIS DAN RUANG KOLOM
•
Jika A adalah matriks mxn maka subruang 𝑅𝑛 yang direntang oleh vektor-vektor
baris dari A disebut ruang baris dari A. Subruang dari 𝑅𝑚 yang direntang oleh
vektor-vektor kolom dari A disebut ruang kolom dari A.
•
TEOREMA
•
Jika suatu matriks U berada dalam bentuk baris eselon maka vektor-vektor baris
dengan utama 1 (yaitu vektor-vektor tak-nol) membentuk suatu basis untuk ruang
baris U dan vektor-vektor kolom dengan utama 1 dari vektor-vektor baris
membentuk suatu basis untuk ruang kolom dari U.
Misalkan matriks :
1 2 1 1
A 1
2
3 1
1
2
2
1
Vektor baris
Vektor kolom
dengan melakukan OBE diperoleh :
Perhatikan kolom-kolom pada matriks hasil OBE
11
matriks A mempunyai basis ruang kolom yaitu :
1 1
1 , 3
1 2
basis ruang baris diperoleh dengan cara,
Mentransposkan terlebih dahulu matriks A,
lakukan OBE pada At, sehingga diperoleh :
12
Kolom-kolom pada matriks hasil OBE yang memiliki
satu utama berseseuaian dengan matriks asal (A).
Ini berarti,
matriks A tersebut mempunyai basis ruang baris :
1 1
2 2
,
1 3
1 1
Dimensi basis ruang baris = ruang kolom
dinamakan rank.
Jadi rank dari matriks A adalah 2.
13