ALJABAR LINEAR
KOMBINASI LINEAR, MERENTANG
AFLICH YUSNITA FITRIANNA, M.Pd.
STKIP SILIWANGI BANDUNG
Kombinasi Linear
Vektor v dikatakan merupakan kombinasi linier dari vektor –
vektor v1, v2,..., vn, bila v bisa dinyatakan sebagai :
v
k v
1
1
k 2 v2 ... k n v n,
Dengan k1, k 2, ..., k n, = skalar.
Contoh:
1
1
2
u 1, v 0 , w 1
Andaikan s, u, v, w V; dengan:
2
1
1
, s 3
6
1
Jika mungkin nyatakan v sebagai kombinasi linear dari u, s dan w!
Solusi
v k1 u k1 s k 3 w
1
1
1
2
0 k 1 1 k 2 3 k 3 1
1
2
6
1
2k 3
1 k 1 k 2
0 k 1 3k 2 k 3 k 3
1
2k 1 6k 2
k
3
1 k 1 k 2 2k 3
0 k 1 3k 2 k 3
1
2k 1 6k 2 k 3
Maka diperoleh persamaan:
k k 2k 1...(1)
k 3k k 0...(2)
2k 6k k 1...(3)
1
2
3
1
2
3
1
2
3
Selesaikan persamaan di atas menggunakan Operasi Baris
Elementer(OBE)
1 2 1
1
b b
6 1 1 2b b
1 3 1 0
2
1
2
1
2
1 1
2 1
0 4
3 1
0
5 3
8
1 1 2 1
2b b
2
3
1 1
2
3
0 4 3 1 1 b2 0 1
4
4
0 0 1 1
0 0 1
Sehingga diperoleh persamaan baru:
k k 2k
1
2
3
3
1
k2 4 k3 4
k3 1
1
Dari persamaan baru diperoleh:
k
1
2, k 2 1, k 3 1
Sehingga diperoleh kombinasi linear:
-2u+s+w
1
1
4
1
RENTANG
Teorema 1
Jika v1, v2, …, vr adalah vektor-vektor dalam suatu ruang
vektor V, maka:
(a) HimpunanW semua kombinasi linear dari v1, v2, …, vr
merupakan suatu subruang dari V.
(b) W adalah subruang terkecil dari V yang berisi v1, v2, …, vr
dalam pengertian bahwa setiap subruang lain dari V yang
berisi v1, v2, …, vr pasti mengandung W.
Definisi
Jika S= {v1, v2, …, vr } adalah suatu himpunan vektor dalam
suatu ruang vektor V, maka subruang W dari V yang
mengandung semua kombinasi linear dari vektor-vektor
dalam S disebut ruang terentang oleh v1, v2, …, vr, dan kita
katakan bahwa vektor-vektor v1, v2, …, vr adalah rentang W.
untuk menunjukkan bahwa W adalah ruang terentang oleh
vektor-vektor dalam himpunan S= {v1, v2, …, vr }
dituliskan:
W=rent(S) atau W= rent {v1, v2, …, vr }
Teorema 2
Jika S={v1, v2, …, vr } dan S’= {w1, w2, …, wr } adalah dua
himpunan vektor dalam suatu ruang vektor V, maka
rent {v1, v2, …, vr }=rent {w1, w2, …, wr }
jika dan hanya jika setiap vektor dalam S adalah suatu kombinasi liner
dari vektor-vektor dalam S’ dan sebaliknya setiap vektor dalam S’
adalah suatu kombinasi linear dari vektor-vektor dalam S.
Contoh
1.
Tentukan apakah v1 = (1,1,2), v2 = (1,0,1) v3 = (2,1,3)
merentangkan ruang vektor R3
Penyelesaian
Harus ditentukan apakah suatu vektor sembarang b=(b1,b2,b3)
dalam R3 dapat dinyatakan sebagai suatu kombinasi linear
b k1 v k 2 v k 3 v dari vektor-vektor v , v , v
1
2
3
1
2
3
Maka didapat:
b1, b2 , b3 k1 1,1,2 k 2 1,0,1 k 3 2,1,3 atau
b , b , b k k 2k , k k , 2k k 3k
1
2
3
1
2
3
1
3
1
2
3
Sehingga diperoleh persamaan:
k k 2k b ...(1)
k k b ...(2)
2k k 3k b ...(3)
1
2
1
3
1
3
1
2
2
3
3
Persamaan diselesaikan menggunakan OBE,
1 1 2
1 0 1 b b
2 1 3 2b2 b3
1
2
2
2
1 1
1 1
0 1 1
0 1 1
0 1 1 0 0
0
b
b
2
3
Terdapat baris 0 pada matriks setelah direduksi, sehingga ada vektor
di R3 yang bukan merupakan kombinasi linear dari v1, v2, v3. .
Jadi v1, v2, v3 tidak membangun R3.
Latihan
Diketahui s (9,7,15), u (2,1,4), v (1,1,3), w (3,2,5)
tunjukkan bahwa s merupakan kombinasi linear dari u, v dan w.
2. Nyatakan p1=6+11x+6x2 sebagai kombinasi linear dari
p2=2+x+4x2 , p3= 1-x+3x2 , p4= 3+2x+5x2
3.. Pada setiap bagian tentukan apakah vektor-vektor yang
diberikan merentangkan R3 .
a. v1 =(2,2,2) v2 = (0,0,3) v3 =(0,1,1)
b. v1 =(2,-1,3) v2 = (4,1,2) v3 =(8,-1,8)
1.