Enterprise Information System (EIS)

advertisement
 Presentasi
 Diskusi
 Tugas
individu
 Tugas kelompok
 Kehadiran
kuliah min. 80%
 Tugas 20%
 Kuis 15%
 UTS 30%
 UAS 35%
 Pengantar
EIS
 Value Chain
 Pemodelan Bisnis
 CRR, SCM, MRP
 EAP
 Kumpulan
dari beberapa komponen yang
saling terkait sehingga dapat menghasilkan
suatu informasi tertentu.
 Sistem
pengumpulan data yang terorganisir
beserta tata cara pemakaiannya.
 Kombinasi
dari orang, peralatan, instruksi
pemrosesan, penyimpanan, pengubahan dan
penyebaran
informasi
dalam
sebuah
organisasi/institusi.
 Tingkat aktivitas
• Penulusuran proses pada tahapan mana sedang
berlangsung, membantu pengambilan keputusan
tahap mana yang harus dikerjakan dan kapan
 Tingkat keluaran
• Meningkatkan keluaran dengan mensistemasikan
pekerjaan atau otomatisasi pekerjaan
 Konsistensi
• Mengurangai
keragaman
produk
dengan
mengsistematisasi pekerjaan atau memberikan
umpan balik yang cepat untuk mengidentifikasi dan
mengoreksi kesalahan. Juga membantu analisa
mencari penyebab terjadinya cacat.
 Produktivitas
• Otomatisasi pemrosesan data,
• Sistematisasi pekerjaan sehingga bisa
mengurangi produk yang gagal,
• Melakukan efisiensi sumber daya
 Siklus
waktu
• Mempercepat pemrosesan data,
• Mengurangi waktu tunda,
• Melakukan pekerjaan secara paralel,
• Mengurangi pengulangan
 Waktu henti
• Menelusuri
proses
dan
penyebab
peralatan
terjadinya
untuk
waktu
mengidentifikasi
henti
• Melakukan
backup dan recovery untuk
meminimalkan waktu henti yang berkaitan
dengan komputer
 Tingkat keamanan
• Mensistematisasi pencatatan atau perekaman
• Mengelola
pengaksesan dan penggunaan
komputer
• Menulusuri semua transaksi yang tidak baku
 Sistem
Informasi yang memanfaatkan
teknologi informasi secara optimal
 Sistem
Informasi Berbasis Komputer dan
jaringan komputer yang dapat mengolah
data menjadi sebuah informasi yang
berkualitas dan dipergunakan sebagai
suatu alat bantu pengambilan keputusan.

Hardware
• CPU, disk, printer, tape

Software
• Sistem operasi, sistem database, program pengontrol
komunikasi, program aplikasi

Personil
• Yang mengoperasikan sistem, menyediakan masukan,
mengkonsumsi keluaran dan melakukan aktivitas manual yang
mendukung sistem

Basisdata
• Data harus tersimpan dalam sistem selama jangka waktu
tertentu

Prosedur
• Instruksi dan kebijakan untuk mengoperasikan sistem
Proses pengolahan cepat
• Proses berjalan setiap saat
Tingkat akurasi informasi tinggi
• Kinerjanya konsisten
Efisiensi SDM
• Optimalisasi jumlah SDM
Kemudahan berinteraksi dengan pengguna
• Sistem komputer interaktif
 Transaction Processing System (TPS)
• Sistem yang digunakan untuk menyimpan data rutin
harian yang akan menjadi sumber data penting bagi
tipe sistem-sistem informasi yang lainnya
• Fokus pada penyimpanan data rutin (transaksi)
 Management Information System (MIS)
• Menghasilkan informasi yang berguna untuk semua
tingkatan manajemen
• Menyediakan informasi baik berupa rincian detail
maupun rangkuman dari basis data yang dihasilkan
oleh TPS dan aktivitas di berbagai area fungsional
bisnis seperti akuntansi, keuangan, pemasaran.

Decision Support System (DSS)
• Sistem yang bersifat fleksibel, interaktif dan adaptif yang
dibangun khusus untuk mendukung proses pengambilan
keputusan atas masalah manajemen yang tidak terstruktur.
• Data yang diproses berasal dari internal & eksternal

Executive Informatin System (EIS)
Proses pengambilan keputusan tingkat enterprise sehingga
Dapat :
• mempengaruhi visi dan misi organisasi,
• perencanaan strategis dan sasaran bisnis,
• struktur organisasi,
• manajemen krisis dan manajemen resiko,
• serta startegi untuk mengendalikan dan memonitor semua
operasi
 Enterprise
adalah sebuah sistem dari manusia,
peralatan, material, data, kebijakan dan prosedur
yang muncul untuk menyediakan sebuah produk
atau pelayanan , dengan tujuan mendapatkan
keuntungan.
 Sistem Informasi Enterprise merupakan
pengembangan dari konsep yang sudah ada
yaitu Executive Information system dan DSS yang
diperluas untuk domain seluruh perusahaan.
 Sistem enterprise mendukung struktur
organisasi yang sebelumnya tidak mungkin
untuk menciptakan budaya organisasi yang lebih
disiplin.
15-15
 Corporate wide system
• Mencakup seluruh bagian perusahaan
• Dari satu sistem bisa mendapatkan informasi bagian
keuangan, SDM, pemasaran, produksi, dll secara
terintegrasi
 Holistic information
• Informasi bersifat menyeluruh untuk mendukung
kepentingan pengambilan keputusan enterprise
secara umum
 Business intellgence
• Seluruh aktifitas sistem digunakan untuk mendukung
kebijakan yang diambil dalam bisnis enterprise


Kualitas Informasi
•
•
•
•
•
•
Flexible
Menghasilkan informasi yang benar
Meghasilkan informasi berkala
Meghasilkan informasi relevant
Menghasilkan informasi yang komplet
Menghasilkan informasi yang valid
•
•
•
•
•
Mempunyai GUI yang bagus
User Interfacenya harus user friendly
Memungkinkan acces yang aman ke informasi
Dapat diakses dari banyak tempat
Menyediakan cara pengaksesan informasi yang cepat
dan mudah
User Interface











Memfasilitasi pencapaian tujuan organisasi
Memfasilitasi akses ke seluruh informasi
Meningkatkan kualitas dari pengambilan keputusan
Menyediakan keuntungan kompetitif
Mempercepat waktu pencarian informasi
Meningkatkan kemampuan komunikasi.
Meningkatkan kualitas komunikasi
Memungkinkan perencanaan
Memenuhi kebutuhan eksekutif
Memungkinkan pencarian penyebab masalah
Memungkinkan antisipasi masalah dan
kesempatan dari kemampuan dan manfaat eis
diatas,eis mempunyai banyak persamaan dengan
DSS.








Organisasi dapat lebih memfokuskan diri pada kebutuhan
customer.
Organisasi mampu mengendalikan dan memprediksi setiap
perubahan yang terjadi di lingkungan dalam ataupun luar.
Organisasi mampu melakukan pengukuran pada setiap
perubahan pada kondisi perusahaan.
Organisasi mampu memperbaiki tingkat penggunaan sumber
dayanya sehingga dapat menekan biaya pemakaian serendah
mungkin.
Organisasi dapat mengelola dengan baik integrasi proses-proses
antar bagian yang ada.
Organisasi dapat memonitor secara sistematik aktifitas-aktifitas
pada setiap proses operasional dalam perusahaan.
Organisasi dapat dengan mudah menemukan kesalahan dalam
proses dan memperbaikinya secepat mungkin.
Organisasi dapat memahami setiap proses dan metode dari
proses yang benar.
 Perangkat
 Program
 Data
 Prosedur
 Orang
Keras
 Tugas
Kelompok
Buat resume tentang
Informasi Enterprise
Pengembangan
Sistem
15-21
Download