Setelah Operasi Kanker Menyebar Ke Tulang dan Paru

advertisement
Setelah Operasi Kanker Menyebar Ke Tulang
dan Paru-paru
Yin berusia 67 tahun ketika penyakitnya kambuh, dia berkonsultasi dengan tiga
onkologis di Kuala Lumpur. Semua onkologis tersebut mempunyai pandapat yang
sama: Lakukan kemoterapi dan radioterapi. Yin berkata bahwa dia lebih mati
daripada menjalani kemoterapi dan radioterapi. Anak laki-laki Yin memutuskan
membawa ibunya ke CA Care. Dalm waktu enam bulan setelah minum herbal
hidup Yin kembali normal dan bebas dari rasa sakit. Saat ini – Augustus 2009
(enam tahun sudahpun lepas) Yin masih hidup dan selesa tanpa apa-apa
masalah.
Setelah Operasi Kanker Menyebar Ke Tulang dan
Paru-paru
{youtube}pKJyhtkBzfY{/youtube}
Yin didiagnosa mengidap kanker cervix (leher rahim) pada tahun 1999. Dia
menjalani operasi. Segalanya sudah bersih, tidak ada pengobatan selanjutnya
lagi. Empat tahun kemudian (Augustus 2003), Yin meraskan sakit yang hebat
pada tulalng belakangnya. Hasil scan tulang memunjukkan adanya metastasis
(penyebaran) yang melibatkan tulang, scapula (tulang pundak) kiri dan T10
vertebra (ruas tulang belakang yang ke sepuluh). Masil MRI pada spinal (tulang
punggung) menunjukkan adanya fraktur (patah tulang) di T8 dan T9 dan sedikit
pembengkakan pada L3.L4 dan L/S1.
Yin berusia 67 tahun ketika penyakitnya kambuh, dia berkonsultasi dengan tiga
onkologis di Kuala Lumpur. Semua onkologis tersebut mempunyai pandapat yang
sama: Lakukan kemoterapi dan radioterapi. Bagaimanapun pengobatannya
hanya untuk palliative saja (mengurangi rasa sakit tetapi tidak
Powered by EasyFAQ by Joomla-addons.org
menyembuhkan). Kanker Yin tidak bisa mengobati. Paling bagus hanya untuk
meningkatkan kualitas hidupnya. Prognosa (ramalan kesembuhan) kanker jenis
ini hanya bertahan hidup selama enam bulan lagi.
Yin berkata bahwa dia lebih mati daripada menjalani kemoterapi dan
radioterapi.Dia sudah melihat dua orang saudara laki-kakinya menderita dan
meningal saat masih menjalani pengobatan ini.
Anak laki-laki Yin memutuskan membawa ibunya ke CA Care pada tanggal 23
September 2003. Yin mulai minum Kapsule A, herbal Cervical, Utero-ovary, Bone,
Lung dan C-tea. Dalm waktu enam bulan setelah minum herbal hidup Yin
kembali normal dan bebas dari rasa sakit.
Dr. Chris: Ibu, apa khabar sekarang?
Yin: Keadaab saya sangat sibuk menjaga cucu-cucu saya. Keadaan saya sangat
baik, tidak ada kesulitan. Saya dapat melakukan semua dengan normal dan tidak
ada masalah … Saat bebas, saya main mahjong. Setelah saya mengantar
cucu-cucu ke sekolah, saya akan pergi bekeliling dengan berjalan kaki dna
melakukan sedikit olahraga.
Dr. Chris: Mengapa Anda menolak melakukan kemoterapi dan radioterapi?
Yin: Saya takut. Saya sudah melihat orang-orang yang kehilangan rambutnya.
Saudara laki-laki saya yang paling tua dna saudara laki-laki saya yang kedua
menderita kanker hati. Mereka menjalani radioterapi dan kemoterapi. Mereka
tidak dapat berjalan maupun makan. Lalu rambut mereka mulai rontok hingga
botak. Meskipun diobati, mereka menderita dan kesakitan. Kemudian mereka
meninggal dunia. Jadi ketika anak laki-laki saya mengakatakan saya haru
melakukan kemoterapi dan radioterapi, saya katakan saya tidak ingin
pengobatan itu.
Yin tambah berkata: Ketika saya sakit lagi, saya pikit akan meninggal karerna
tidak dapat diobati lagi. Saya tidak mau dikemoterapu atau radioterapi. Jadi jika
saya mati, saya lebih suka tanpa pengobatan.
Nota: Sehingga saat ini – Augustus 2009 (enam tahun sudahpun lepas)
Yin masih hidup dan selesa tanpa apa-apa masalah.
Powered by EasyFAQ by Joomla-addons.org
Dr. Chris kepada anaknya: Jika dia sudah setuju menjalani kemoterapi dan
radioterapi, apakah Anda akan menizinkannya?
Anaknya: Tida orang onkologis semuanya berbicara dalam bahasa yang sama.
Seperti yang mereka katakan kepada saya, pengobatan untuk penyakit ini
hanyalah mempertahankan kualitas hidup. Hanya untuk mengurangi penderitaan
dan rasa sakit. Onkologis berkata: Tulang dan paru-parunya sudah terserang
memikian juga dengan ovariumnya (kandungan telur). Dalam pengobatan kaker,
kami membicarakan tentang kualitas hidup untuk mengurangi penderitaan.
Saya katakan kepada onlogis: Terima kasih banyak. Salah satu dari onkologis
adalah teman saya. Meskipun saya memperkirakan akan menghabiskan uang
sekitar RM 100.000 atau lebih, saya mungkin tidak tahu apakah dia akan
mendapat kesempatan untuk pengobatan atau tidak.
Anaknya tambah berkata: Ibu saya mengata kepada saya – Saya sudi
menerima apa saja obat untuk saya, tetapi menolak sama sekali kemoterapi dan
radioterapi.
Powered by EasyFAQ by Joomla-addons.org
Download