TUGAS MATAKULIAH MANAJEMEN STRATEGIS RESUME BAB I “SIFAT DAN KARAKTER MANAJEMEN STRATEGIS” NAMA NIM : ADELA ISTANTO : S991208001 PENGERTIAN DASAR Manajemen strategis didefinisikan penulis : sebagai seni dan pengetahuan untuk merumuskan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi keputusan lintas fungsional yang membuat organisasi mampu mencapai obyektifnya. Tiga tahap roses manajemen strategis : 1. Perumusan strategi : Mengembangkan misi bisnis, mengenali peluang dan ancaman eksternal perusahaan, menetapkan kekuatan dan kelemahan internal, menetapkan obyektif jangka panjang, menghasilkan strategi alternatif, dan memilih strategi tertentu untuk dilaksanakan. 2. Implementasi Strategi : Implementasi strategi sering disebut tahap tindakan manajemen strategis. Strategi implementasi berarti memobilisasi karyawan dan manajer untuk megubah strategi yang dirumuskan menjadi tindakan. 3. Evaluasi strategi : Tiga macam aktivitas mendasar untuk mengevaluasi strategi antara lain (1) Meninjau faktor-faktor eksternal dan internal yang menjadi dasar strategi sekarang, (2)Mengukur prestasi, (3)Mengambil tindakan korektif. BEBERAPA ISTILAH PENTING Ahli Strategi : Orang yang paling bertanggung jawab atas sukses gagalnya organisasi. Misi : Pernyataan jangka panjang mengenai tujuan yang membedakan sebuah bisnis dari perusahaan lain yang serupa. Peluang dan Ancaman Eksternal : Merujuk pada keadaan ekonomi, sosial, budaya, demografi, lingkungan, politik, hukum, pemerintah, teknologi, dan kecenderungan persaingan serta peristiwa yang dapat menguntungkan atau merugikan suatu organisasi secara signifikan di masa mendatang. Pada umumnya semua peluang dan ancaman tersebut sebagian besar di luar kendali organisasi, jadi disebut Eksternal. Kekuatan dan Kelemahan Internal : aktivitas dalam kendali organisasi yang prestasinya luar biasa baik atau buruk. Kekuatan dan Kelemahan tersebut muncul dalam aktivitas manajemen, pemasaran, keuangan/akunting, produksi, penelitian dan pengembangan, dan system informasi computer suatu bisnis. Sasaran Jangka Panjang : Sasaran ditentukan sebagai hasil spesifik yang ingin dicapai sebuah organisasi dengan melakukan misi dasarnya. Disebut Jangka Panjang karena lebih dari satu tahun. Strategi : Cara untuk mencapai sasaran jangka panjang. Sasaran Tahunan : Patokan jangka pendek yang harus dicapai oleh organisasi dalam rangka mencapai sasaran jangka panjang. Kebijakan : Cara untuk mencapai sasaran tahunan, yang termasuk pedoman, peraturan, dan prosedur yang ditetapkan. MANFAAT MANAJEMEN STRATEGIS Manajemen strategis memungkinkan suatu organisasi untuk lebih proaktif ketimbang reaktif dalam membentuk masa depan sendiri, hal itu memungkinkan suatu organisasi untuk mengawali dan mempengaruhi aktivitas sehingga dapat mengendalikan tujuannya sendiri. Fred R. David (2004) membagi manfaat strategi kedalam dua manfaat, yaitu manfaat finansial dan manfaat non finansial. Manfaat Manajemen Strategis secara umum : Aktivitas formulasi strategi akan mempertinggi kemampuan perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi perusahaan. Proses manajemen strategi akan memberikan hasil keputusan terbaik dikarenakan interaksi kelompok mengumpulkan berbagai strategi yang lebih besar. Keterlibatan karyawan di dalam formulasi strategi akan dapat memperbaiki pengertian mereka atas penghargaan produktivitas did lam setiap perencanaan strategi dan dengan demikian dapat mempertinggi motivasi kerja mereka. Penerapan manajemn strategi membuat manajemen perusahaan menjadi lebih peka terhadap ancaman yang datang dari luar perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa organisasi yang menggunakan konsep manajemen strategi akan lebih profitable (menguntungkan) dan lebih berhasil daripada yang tidak menerapkannya. TUJUAN MANAJEMEN STRATEGI Melaksanakan dan mengevaluasi strategi yang dipilih secara efektif dan efisien Mengevaluasi kinerja, meninjau, dan mengkaji ulang situasi serta melakukan berbagai penyesuaian dan koreksi jika terdapat penyimpangan di dalam pelaksanaan strategi Senantiasa memperbaharui stratgei yang dirumuskan agar sesuai dengan perkembangan lingkungan eksternal Senantiasa meninjau kembali kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang ada Senantiasa melakukan inovasi atas produk agar selalu sesuai dengan selera konsumen ETIKA BISNIS DAN MANAJEMEN STRATEGIS Etika bisnis adalah prinsip-prinsip dalam organisasi yang menjadi pedoman dalam pengambilan keputusan dan perilaku. Etika bisnis yang baik merupakan salah satu prasyarat bagi manajemen strategis yang baik, etika yang baik sama dengan bisnis yang baik. Karena itu, tindakan perusahaan berasal dari pilihan dan tindakan individu manusia, indivduindividulah yang harus dipandang sebagai penjaga utama kewajiban moral dan tanggung jawab moral : individu manusia bertanggung jawab atas apa yang dilakukan perusahaan karena tindakan perusahaan secara keseluruhan mengalir dari pilihan dan perilaku mereka. Jika perusahaan bertindak keliru, kekeliruan itu disebabkan oleh pilihan tindakan yang dilakukan oleh individu dalam perusahaan itu, jika perusahaan bertindak secara moral, hal itu disebabkan oleh pilihan individu dalam perusahaan bertindak secara bermoral. Para manajer dan karyawan sebaiknya berhati-hati agar tidak menjadi kambing hitam atas kesalahan pengambilan keputusan contohnya pelanggaran lingkungan hidup oleh perusahaan karena merusak lingkungan hidup merupakan tindakan yang tidak etis. HAKIKAT PERSAINGAN GLOBAL Globalisasi adalah proses yang meliputi seluruh dunia dan menyebabkan system ekonomi serta sosial negara-negara menjadi terhubung bersama, termasuk didalamnya barang-barang, jasa, modal, pengetahuan, dan peninggalan budaya yang diperdagangkan dan saling berpindah dari satu negara ke negara lain. Proses ini mempunyai beberapa komponen, termasuk didalamnya penurunan rintangan perdagangan dan munculnya pasar terbuka dunia. Perusahaan multinasional adalah inti dari proses globalisasi dan bertanggung jawab dalam transaksi internasional yang terjadi dewasa ini. Perusahaan multinasional adalah perusahaan yang bergerak di bidang yang menghasilkan pemasaran, jasa atau operasi administrasi di beberapa negara. Perusahaan multinasional adalah perusahaan yang melakukan kegiatan produksi, pemasaran, jasa dan beroperasi di banyak negara yang berbeda. Karena perusahaan multinasional ini beroperasi di banyak negara dengan ragam budaya, demografis, lingkungan hidup, politis pemerintahan, hukum, teknologi, hukum dan standar yang berbeda, banyak klaim yang menyatakan bahwa beberapa perusahaan melanggar norma dan standar yang seharusnya tidak mereka lakukan. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN OPERASI INTERNASIONAL Perusahaan memiliki banyak alasan memperluas unit usahanya dalam operasi bisnis lintas nasional. Kuntungan terbesarnya preusan mendapatkan consumen serta pasar baru bagi produk atau jasa, dengan demikian dapat meningkatkan pemasukan perusahaan. Selain itu keuntungan lannya yaitu : Operasi asing dapat meyerap kelebihan kapasitas, memperluas unit produksi serta membelah resiko ekonomi yang lebih luas. Operasi asing memungkinkan perusahaan untuk membangun fasilitas dengan murah di lokasi bahan-bahan mentah serta memanfaatkan murahnya buruh. Persaingan di pasar luar negeri mungkin tidak ada, mungkin persaingan tersebut tidak seintens pasar domestik. Operasi asing memberikan tarif yang lebih murah, pajak rendah serta penerimaan politis yang lebih baik di negara lain. Banyak pemerintah dan negara asing menawarkan beragam insentif untuk mendorong investasi di luar negeri di lokasi-lokasi tertentu. Skala ekonomi dapat dicapai dari operasi global daripada skala domestik. Produksi dalam skala besar dan efisiensi yang lebih baik memungkinkan volumee penjualan yang lebih tinggi dan penawaran harga yang lebih rendah. Namun demikian, terdapat potensi kerugian apabila perusahaan memutuskan untuk menjalankan bisnis internasionalnya. Kerugian – kerugiannya meliputi : Perusahaan dihadapkan dengan sosial budaya, politis, pemerintahan, ukum, demografis, teknologi yang berbeda sehingga mempersulit komunikasi antara perusahaan induk dengan anak perusahaannya. Kelemahan pesaing sering dibesar-besarkan dan kekuatan mereka dianggap enteng. Usaha untuk mendapatkan informasi pesaing menjadi lebih sulit ketika menjalankan bisnis secara internasional. Ketersediaan informasi ekonomi dan pemasaran di berbagai negara sangat beragam. Memperoleh pemahaman mengenai organisasi regonal tidaklah mudah namun hal itu merupakan kewajiban dalam menjalankan bisnis internasional. Berhubungan dengan dua atau lebih sistem moneter dapat memperumit operasi bisnis internasional. PERBANDINGAN STRATEGI BISNIS DAN STRATEGI MILITER Kata “strategi” adalah turunan dari kata dalam bahasa Yunani, stratēgos. Adapun stratēgos dapat diterjemahkan sebagai ‘komandan militer’ pada zaman demokrasi Athena. Strategi adalah pendekatan secara keseluruhan yang berkaitan dengan pelaksanaan gagasan, perencanaan, dan eksekusi sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu.Didalam strategi yang baik terdapat koordinasi tim kerja, memiliki tema, mengidentifikasi faktor pendukung yang sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan gagasan secara rasional, efisien dalam pendanaan, dan memiliki taktik untuk mencapai tujuan secara efektif. Strategi dibedakan dengan taktik yang memiliki ruang lingkup yang lebih sempit dan waktu yang lebih singkat, walaupun pada umumnya orang sering kali mencampuradukkan ke dua kata tersebut. Contoh berikut menggambarkan perbedaannya, “Strategi untuk memenangkan keseluruhan kejuaraan dengan taktik untuk memenangkan satu pertandingan”. Pada awalnya kata ini dipergunakan untuk kepentingan militer saja tetapi kemudian berkembang ke berbagai bidang yang berbeda seperti strategi bisnis, olahraga (misalnya sepak bola dan tenis), catur, ekonomi, pemasaran, perdagangan, manajemen strategi, dll. Perbedaan mendasar antara strategi militer dan bisnis adalah bahwa strategi bisnis dirumuskan, diterapkan dan dinilai dengan asumsi kompetisi sedangkan militer dinilai berdasarkan asumsi konflik. Baik organisasi maupun militer harus memperbaiki dirinya terhadap perubahan – perubahan agar terus sukses.