BAB 7 SIMPULAN DAN SARAN 7.1 Simpulan Berdasarkan data

BAB 7
SIMPULAN DAN SARAN
7.1
Simpulan
Berdasarkan data yang diperoleh dalam penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa:
1.
Mengetahui kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik pada materi
pengukuran sudut dan waktu melalui serangkaian aktivitas berikut ini: Pertama,
peneliti menggunakan potongan sudut dan jam mekano (tanpa jarum jam) untuk
menentukan
besar
sudut
setiap
potongan
sudut
yang
diberikan
lalu
menempelkannya pada LKS 1 yang tersedia. Selanjutnya, peserta didik membuat
kesimpulan pada LKS 1 tersebut. Melalui aktivitas peserta didik ini terlihat
indikator kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yaitu flexibility, originality,
dan elaboration. Di samping itu, peserta didik menjadi lebih memahami cara
menentukan besar sudut dengan menggunakan jam mekano. Jam mekano didesain
agar peserta didik dapat menentukan besar sudut yang lebih dari 180 o dan lebih
memahami cara penggunaan busur (karena prinsip kerja jam mekano mirip
dengan busur). Perbedaannya pada jam mekano dapat digunakan untuk mengukur
waktu, besar sudut terkecil dan sudut terbesar. Aktivitas kedua menggunakan
permainan yang dinamakan dengan hand shape game. Melalui permainan ini,
siswa menjadi lebih aktif dan kreatif dalam pembelajaran, pendekatan PMRI lebih
nampak di dalam pembelajaran, dan melatih kemampuan berpikir kreatif
matematis sehingga terlihat indikator kemampuan berpikir kreatif matematis yaitu
imagination, fluency, dan risk tasking. Aktivitas terakhir adalah arranging the
time and clock arm (angle) dengan menggunakan jam mekano (yang ada jarum
jamnya) bertujuan untuk menentukan keterkaitan antara waktu dan sudut
sekaligus mengetahui kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik yaitu
complexity dan curiosity. Tentunya keseluruhan strategi yang digunakan didukung
dengan pendekatan PMRI selama pembelajaran berlangsung mengutamakan
kerjasama dan interaktivitas peserta didik. Pendekatan PMRI melalui pendesainan
media pembelajaran berupa jam mekano memberikan peranan dalam membantu
peserta didik memahami tentang materi pengukuran sudut dan waktu serta
aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari di kelas IVB SD.
2.
Desain penelitian akan menghasilkan lintasan belajar berupa Hypothetical
Learning Trajectory (HLT) sebagai rencana awal. Namun, pada akhirnya
mengalami perubahan dalam pendesainan media yang tadinya hanya sudut yang
searah jarum jam ditambahkan dengan sudut yang berlawanan dengan jarum jam.
Adapun tujuan perubahan tersebut agar peserta didik dapat menentukan besar
sudut terbesar dan besar sudut terkecil dalam pengukuran waktu. Sehingga
dihasilkan lintasan belajar berupa Local Instruction Theory (LIT) pada materi
pengukuran sudut dan waktu melalui jam mekano, hand shape game, dan
arranging the time and clock arm (angle) berdasarkan pendekatan PMRI bagi
peserta didik kelas IV SD.
7.2
Saran
Adapun saran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Hasil penelitian ini menunjukkan peserta didik dapat belajar sesuai dengan desain
pembelajaran yang telah dibuat. Oleh karena itu untuk desain media pembelajaran
berupa jam mekano yang digunakkan pada materi pengukuran sudut dan waktu
pada tingkat sekolah dasar perlu didesain lebih menarik. Hal ini dapat dilakukan
jika tersedia dana yang memadai, maka jam mekano ini dapat dibuat dari acrylic
(transparan) dan berfungsi sebagai alat pengukur sudut dan waktu. Sehingga,
peserta didik dapat memahami materi tentang pengukuran sudut dan waktu secara
bersamaan.
2.
Desain pembelajaran ini didesain berdasarkan karakteristik PMRI. Dalam
penelitian ini, peneliti bertindak sebagai pendesain, pengembang, trainer, observer
dan juga sebagai guru di tahap pilot experiment. Oleh karena itu, disarankan
kepada guru agar dapat lebih mengembangkan desain pembelajaran pada materi
lain seperti yang peneliti lakukan.
3.
Desain pembelajaran dalam penelitian ini membutuhkan waktu yang cukup lama
dalam kegiatan pembelajarannya, diharapkan peneliti selanjutnya dapat mendesain
pembelajaran yang lebih mendalam agar peserta didik tidak hanya mempelajari
pengukuran sudut dan waktu bahkan sampai pada aplikasi dan penerapan konsep
pengukuran sudut dan waktu yang mengarah ke materi kelas VI SD