Fund Factsheet, Maret 2017 REKSA DANA MEGA DANA ORI Mengenai Manajer Investasi PT Mega Capital Investama merupakan perusahaan hasil spin-off dari PT Mega Capital Indonesia (MCI). Mayoritas saham PT Mega Capital Investama yaitu sebesar 99.99% dipegang oleh PT MCI. PT Mega Capital Investama telah mempunyai Izin Usaha Di Bidang Manajer Investasi dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM dan LK) berdasarkan Surat Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor: KEP-.03/BL/2011 tanggal 6 Mei 2011. Sejak tahun 1997 PT. Mega Capital Investama (d/h PT Mega Capital Indonesia) sebagai Manajer Investasi telah mempunyai pengalaman dalam mengelola 20 Reksadana berbentuk Kontrak Investasi Kolek f, baik Reksa Dana Saham, Campuran, Pendapatan Tetap, Pasar Uang dan Reksa Dana Terproteksi dengan dana kelolaan mencapai dari Rp. 1 Triliun per 31 Desember 2014. NAV/UNIT Rp 1,897.89 Tanggal penawaran Jumlah Dana Kelolaan Mata Uang Jenis Reksa Dana Valuasi Nomor Rekening 28 Juli 2003 Rp. 1,811,881,183 Rupiah Pendapatan Tetap Harian Bank CIMB Niaga : 079-01-011-9900-6 Max 5.00% p.a Max 5.00% Max 5.00% Biaya Jasa Pengelolaan MI Biaya Pembelian Biaya Penjualan Kembali Tujuan Investasi Ulasan Pasar Mega Dana ORI bertujuan memberikan ngkat pendapatan investasi yang stabil dengan risiko yang moderat dengan melakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari total kekayaannya pada efek berpendapatan tetap berupa obligasi atau surat hutang lainnya yang diterbitkan oleh pemerintah Republik Indonesia, obligasi yang diterbitkan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) DAN Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), serta maksimal sebesar 20% dari total kekayaannya pada instrumen pasar uang baik dalam mata uang rupiah maupun asing. Di bulan Maret IHSG bergerak sangat baik, tumbuh 3,37% MoM ke level 5.568,11. Kenaikan suku bunga Bank Sentral AS sebesar 25 basis poin, diikuti juga pernyataan yang dovish, menjadi faktor penggerak indeks dengan masuknya kembali dana asing. Kekhawatiran terhadap agenda presiden Trump juga berlanjut dengan ditolaknya oleh kongres proposal jaminan kesehatan yang semakin menekan dolar indeks. Data makro dalam negeri yang masih stabil ikut mendukung kenaikan indeks. Sektor pertambangan dan industri dasar menjadi sektor berkinerja tertinggi bulan ini (+6,63% MoM & 5,35% MoM). Investor asing mencatat pembelian bersih bulan ini di pasar saham sebesar Rp9,96 triliun. Dari pasar obligasi, kinerja Indonesia Composite Bond Index (ICBI) mengikuti pergerakan saham, tumbuh 3,14% MoM. Pengaruh kebijakan moneter AS, stabilnya perekonomian Indonesia, dan spekulasi kenaikan rating dari lembaga S&P menjadi katalis positif ICBI. Kepemilikan asing meningkat Rp30 triliun. Kurva imbal hasil obligasi pemerintah 10 tahun di bulan ini bullish, turun 50 basis poin ke level 7,04%. Data makro ekonomi dalam negeri tercatat de asi sebesar -0,02% MoM (3,61% YoY) dibawah konsensus in asi 0,20% MoM. De asi terjadi di kelompok bahan makanan dan transpor, serta komunikasi. Neraca perdagangan masih surplus tinggi sebesar USD1,3 miliar, dengan pertumbuhan yang melemah dari sisi ekspor dan impor. Nilai tukar rupiah terhadap USD bergerak menguat 0,20% MoM ke level Rp13.321. Bank Indonesia memutuskan mempertahankan suku bunga acuan 7-day RR Rate di level 4,75%. Kinerja dan Alokasi Investasi Alokasi Dana Investasi Saham Obligasi Pasar Uang : : : Imbal Hasil (%) (31 Maret 2017) ORI 30 Hari 3 Bulan 6 Bulan 1 Tahun Tahun Sejak Berjalan diluncurkan 2.18% 4.71% 0.94% 9.65% 4.71% 2.00% 3.76% 0.96% 6.63% 3.76% 89.79% 449.42% Kinerja Tingkat Pertumbuhan ORI 5 Besar Efek Portofolio Fluktuasi Presentase Bulanan Kinerja ORI OB NEGARA RI-FR0070 89.04% * FOLDER RISIKO : Investasi melalui Reksa Dana mengandung risiko. Calon pemodal wajib membaca dan memahami Prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui Reksa Dana, Kinerja Masa Lalu dak mencerminkan Kinerja Masa Datang. Nilai Ak va Bersih (NAB) se ap produk Reksa dana dapat naik atau turun mengiku faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pasar modal termasuk fluktuasi ngkat suku bunga. PT MEGA CAPITAL INVESTAMA