BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA BADAN LINGKUNGAN HIDUP TAHUN 2012 2.1. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2012 DAN CAPAIAN RENSTRA BADAN LINGKUNGAN HIDUP Evaluasi pelaksanaan rencana kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2012 dilakukan dengan cara membandingkan antara target pencapaian indikator sasaran yang telah ditetapkan dalam penetapan Kinerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2012 dengan realisasinya. Tingkat capaian kinerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2012 berdasarkan hasil pengukurannya dapat diilustrasikan dalam tabel sbb : Sasaran strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % (1) (2) (3) (4) 42,5 % 42,5 % (5) = 4 / 3 x 100 100% Membaiknya kualitas udara dan pengelolaan sampah serta limbah bahan berbahaya dan beracun (B3); Persentase penanganan sampah Terkendalinya pencemaran dan kerusakan lingkungan sungai, danau, pesisir dan laut, serta air tanah; Pencemaran status mutu air Sumber air/mata air dalam kondisibaik/kondisi debit stabil 90 % 57.9% 64.3% 82 % - - Terlindunginya kelestarian fungsi lahan, keanekaragaman hayati dan ekosistem hutan; Cakupan penghijauan wilayah rawan longsor dan sumber mata air 78 % 15% 19.2% Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup terintegrasi. Persentase luas pemukiman yang tertata 37 % 33.75% 91.2% ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 8 Membaiknya kualitas udara emisi dan ambient; Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan Amdal 74 % 100% 135% Penegakan hukum lingkungan 100 % 100% 100% Pengujian kadar polusi limbah gas/udara 100% 38.5% 38.5% Hasil analisis capaian kinerja yang sesuai dengan lima sasaran strategis, adalah sebagai berikut: 1. Sasaran Strategis Pada sasaran strategis pertama dilaksanakan oleh 2 (dua) SKPD yaitu Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta Badan Lingkungan Hidup, akan tetapi yang masuk dalam sasaran target kinerja adalah kegiatan Dinas Kebersihan dan Pertamanan, dikarenakan rumusan yang ada pada target dan realisasi capaian kinerja cenderung teknis masuk pada kegiatan Dinas Kebersihan dan Pertamanan. Adapun kegiatan yang ada pada Badan Lingkungan Hidup bersifat persuasive terhadap masyarakat hal tersebut terlihat dengan dilaksanakannya kegiatan Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan Persampahan dilaksanakan dalam bentuk Sosialisasi Pengelolaan Persampahan yang diikuti oleh Masyarakat pada 2 (dua) lokasi dan bantuan tempat sampah sebanyak 28 (dua puluh delapan) buah tersebar pada 24 (dua puluh empat) lokasi serta bantuan komposter sebanyak 25 (dua puluh lima) buah tersebar pada 25 (dua puluh lima) lokasi. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 9 Sasaran strategis dari kegiatan ini hanya terealisasi 58.8%, karena volume sampah yang ditangani tidak sebanding dengan volume produksi sampah yang ada. Sasaran ini tidak tercapai karena masyarakat masih membuang sampah sembarangan dan belum memanfaatkan sampah secara baik, sehingga masih diperlukan pelatihan kepada masyarakat tentang tata cara pengolahan sampah. 2. Sasaran Strategis Dari sasaran strategis dua, terdapat dua indikator kinerja yaitu : Pencemaran status mutu air Indikator kinerja ini terdiri dari satu program dan tiga kegiatan yaitu Program Peningkatan pengendalian polusi, dengan kegiatan : a. Pengujian kadar polusi limbah padat dan limbah cair Kegiatan ini tercapai 100% dari yang ditargetkan, akan tetapi untuk tahun berikutnya diagendakan pada titik yang berbeda sampai terminimalnya terjadinya pencemaran lingkungan hidup di Kabupaten Banyuwangi. Kegiatan ini akan direncanakan pada tiap tahunnya, dalam rangka pemantauan keikutsertaan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan, sehingga setiap tahunnya target harus mencapai 100%. b. Pembangunan tempat pembuangan benda padat/cair yang menimbulkan polusi. Kabupaten Banyuwangi memiliki home industri tahu cukup banyak akan tetapi hanya 19 kelompok yang bisa dilakukan pengelompokan, karena lokasinya berpencar. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 10 Dana yang tersedia tidak mencukupi untuk mengkover semua kelompok, tahun anggaran 2012 hanya dibuat satu IPAL komunal dan ditempatkan di Kecamatan Gambiran. c. Akreditasi Laboratorium Lingkungan Dari kegiatan ini tidak bisa dilakukan target, karena menuju laboratorium terakreditasi diperlukan persyaratan yang telah ditetapkan, sedangkan salah satu persyaratan yaitu SDM yang ada belum memenuhi, akan tetapi dalam kegiatan ini tetap dilakukan pembuatan salah satu persyaratan laboratorium lingkungan yaitu berupa dokumen/buku untuk persiapan apabila akan dilakukannya pengajuan ke Komite Akreditasi Nasional yang merekomendasi laboratorium terakreditasi. Sumber air/mata air dalam kondisi baik/kondisi debit stabil Program dan Kegiatan pada Indikator kinerja ini adalah Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup dengan kegiatan Koordinasi pengelolaan prokasih/superkasih. Kegiatan ini tidak dilaksanakan karena DKP Kabupaten Banyuwangi mempunyai kegiatan yang sama begitu juga dengan sasarannya. 3. Sasaran Strategis Untuk mencapai sasaran strategis ini dilakukan dengan program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup dalam bentuk kegiatan peningkatan pengelolaan lingkungan pertambangan yaitu pemanfaatan lahan yang tidak sesuai kaidah konsumsi tanah dengan penyuluhan peningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penyuluhan lahan dengan memperhatikan aspek kerusakan lingkungan hidup. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 11 4. Sasaran Strategis Dari sasaran strategis empat terdiri dari tiga indikator kinerja : Persentase luas pemukiman yang tertata Dalam indikator ini ada tiga program dan empat kegiatan, yaitu : a. Program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup dengan kegiatan koordinasi penilaian kota sehat/adipura. Dilaksanakan melalui kegiatan, antara lain : Pembinaan kepada stakeholder yang berada di titik – titik pantau penilaian Adipura tentang kriteria-kriteria penilaian Adipura. Pembinaan ini langsung dilaksanakan di lapangan yang merupakan titik pantau penilaian ADIPURA yaitu Kecamatan Banyuwangi, Kecamatan Kalipuro, Kecamatan Glagah dan Kecamatan Giri. Penilaian ADIPURA dilakukan dua tahap yaitu periode tahun 2011 – 2012 dilakukan penilaian tahap II pada bulan April 2012 dan periode tahun 2012 – 2013 penilaian tahap I pada bulan oktober tahun 2012. Penyusunan buku Daftar Isian ADIPURA yang dikirimkan ke BLH Provinsi Jawa Timur, Pusat Pengelolaan Ekoregion Jawa Kementerian Negara Lingkungan Hidup di Yogyakarta dan Kementerian Lingkungan Hidup di Jakarta. Penyusunan buku Evaluasi Penilaian ADIPURA tahap I Tahun 2012-2013 yang dilaksanakan pada bulan Nopember tahun 2012. Penyusunan buku Evaluasi Penilaian ADIPURA tahap II Tahun 2011-2012 yang dilaksanakan pada bulan Mei tahun 2012. b. Perlindungan dan konservasi sumber daya alam. Pada program ini dilakukan dengan kegiatan peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan konservasi SDA (Hijau dan Bersih), pelaksanaan kegiatannya antara lain : ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 12 Persiapan / koordinasi dengan instansi terkait. Pencanangan Banyuwangi Hijau dan Bersih Tahun 2013 dilaksanakan pada Hari Selasa tanggal 5 Juni 2012 bertempat di Jl. KH. Agus Salim No. 107 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi dirangkai dengan Hari Lingkungan Hidup Se - Dunia yang dihadiri oleh Pejabat Dinas Instansi, PNS, Guru, Pelajar dan Relawan Lingkungan dari masing-masing kecamatan. Lomba Penataan Taman dan Kebersihan Lingkungan Gerakan Banyuwangi Hijau dan Bersih dengan sasaran : sekolahan tingkat PAUD/TK, SD, SLTP dan SLTA masyarakat tingkat RT dan Kantor / Instansi Pemilihan Camat teraktif dalam mengimplementasikan Program Banyuwangi Hijau dan Bersih Pemilihan Kakel/Kades teraktif dalam mengimplementasikan Program Banyuwangi Hijau dan Bersih. c. Peningkatan kualitas dan akses informasi sumber daya alam dan lingkungan hidup. Dari program ini ada dua kegiatan yang menunjang yaitu ; Kegiatan peningkatan edukasi dan komunikasi masyarakat di bidang lingkungan (bimbingan teknis sekolah adiwiyata). Dilaksanakan dalam bentuk Bimbingan Teknis Sekolah Adiwiyata yang diikuti oleh para Kepala Sekolah dan Guru yang membidangi lingkungan mulai dari tingkatan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah baik sekolah umum maupun sekolah kejuruan dengan peserta keseluruhan sebanyak 50 (lima puluh) orang peserta. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 13 Kegiatan penyusunan dokumen status lingkungan hidup daerah (SLHD) Dalam kegiatan ini adalah dengan menyusun buku data dan laporan Status Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2012 dan selalu melaksanakan koordinasi dengan BLH Provinsi Jawa Timur terkait dengan penyusunan SLHD Kabupaten Banyuwangi. Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan Amdal Cakupan sebagaimana tersebut diatas melalui program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup dengan kegiatan pengkajian dampak lingkungan, karena akan adanya pembangunan IPAL Terpadu di Kecamatan Muncar akan tetapi pembangunan IPAL tersebut terpaksa dihentikan karena adanya permasalahan di lapangan. Namun demikian hal ini tidak secara otomatis juga membatalkan kegiatan penyusunan dokumen UKL-UPL IPAL Terpadu karena penyusunan dokumen UKL-UPL itu sendiri merupakan suatu syarat mutlak sebelum adanya kegiatan pembangunan selain hal tersebut proses penyusunan dokumen UKL-UPL sudah selesai sebelum adanya kegiatan pembangunan di lapangan. Penegakan hukum lingkungan Indikator kinerja ini ditunjang program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup dengan dua kegiatan yaitu : a. Kegiatan pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup. Perihal diatas dilaksanakan melalui kegiatan pembinaan dan pengawasan ketaatan penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan terhadap ketentuan perizinan lingkungan dan peraturan perundang~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 14 undangan No 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Sedangkan sasaran kegiatannya adalah perusahaan – perusahaan yang menghasilkan limbah baik limbah padat, cair maupun gas dan berpotensi mencemari lingkungan. b. Kegiatan peningkatan peringkat kinerja perusahaan (proper) Kegiatan tersebut diperlukan untuk keterbukaan informasi kepada public dalam pengelolaan lingkungan hidup oleh peusahaan. Sertifikat proper membentuk image masyarakat dan dunia usaha lainnya perihal kondisi perusahaan oleh karena itu progam proper perlu terus dilakukan agar perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dapat dilaksanakan dengan baik. Sedangkan sasarannya adalah perusahaan – perusahaan yang menghasilkan limbah baik limbah padat, cair maupun gas dan berpotensi mencemari lingkungan. 5. Sasaran Strategis Untuk mencapai sasaran strategis lima dilakukan dengan program peningkatan pengendalian polusi yang ditunjang kegiatan : Kegiatan pengujian emisi/polusi udara akibat aktivitas industri. Yaitu pengujian udara terhadap pencemaran dilakukan oleh pihak ketiga pada jenis usaha/kegiatan yang cenderung menghasilkan polutan udara yang berasal dari cerobong asap dengan tahapan : Melakukan sampling di tempat usaha Mengirimkan sampel udara untuk diuji oleh laboratorium Hyperkes Denpasar Bali Dilakukan analisa terhadap laporan hasil pengujian untuk mengetahui parameter udara telah memenuhi baku mutu atau tidak. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 15 Kegiatan ini untuk mendukung standart pelayanan minimal Kabupaten Banyuwangi bidang lingkungan hidup dan mendukung kriteria penilaian kegiatan Adipura. Kegiatan pengujian udara ambient. Pengujian udara terhadap pencemaran dilakukan oleh pihak ketiga pada jenis usaha/kegiatan yang cenderung menghasilkan polutan udara yang berasal dari lingkungan terbuka dengan tahapan : Melakukan sampling di tempat ramai aktivitas/kendaraan bermotor. Mengirimkan sampel udara untuk diuji oleh laboratorium Hyperkes Denpasar Bali Dilakukan analisa terhadap laporan hasil pengujian untuk mengetahui parameter udara telah memenuhi baku mutu atau tidak. Kegiatan ini untuk mendukung kriteria penilaian ADIPURA. Dari kelima sasaran strategis yang didukung dengan beberapa indikator kinerja, maka hasilnya sebagai berikut : No. Sasaran Strategis Hasil 1. Membaiknya kualitas udara dan pengelolaan sampah serta limbah bahan berbahaya dan beracun (B3); Sangat baik 2. Terkendalinya pencemaran dan kerusakan lingkungan sungai, danau, pesisir dan laut, serta air tanah; Cukup baik 3. Terlindunginya kelestarian fungsi lahan, keanekaragaman hayati dan ekosistem hutan; Kurang baik 4. Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup terintegrasi. Sangat baik 5. Membaiknya kualitas udara emisi dan ambient; Kurang baik ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 16 Secara umum hasil kinerja tahun 2012 telah menunjukkan keberhasilan dengan kategori “SANGAT BERHASIL” sebagaimana tercermin dari 2 (dua) sasaran strategis, 1 (satu) kategori “BERHASIL” dan 2 (dua) kategori “KURANG BERHASIL” dengan tingkat penyerapan anggaran mencapai 82.19%. Permasalahan dan Solusi 1. Mengingat Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi sumber daya manusianya banyak yang kurang sesuai dengan analisis jabatan, baik mengenai kuantitas maupun kualitasnya, sehingga masih banyak diperlukan Sumber Daya Manusia/Karyawan/Karyawati yang sesuai dengan analisis jabatan yang telah disusun. 2. Mobilitas Badan Lingkungan Hidup cukup tinggi maka kebutuhan sarana dan prasarana masih diperlukan penambahan, perbaikan dan penggantian dengan yang baru. 2.2. ANALISIS KINERJA PELAYANAN BADAN LINGKUNGAN HIDUP Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, pada pasal 7 (2) disebutkan bahwa bidang urusan lingkungan hidup berkaitan dengan pelayanan dasar merupakan urusan wajib. Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 19 Tahun 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Lingkungan Hidup Daerah Provinsi dan Daerah Kabupaten/Kota, ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 17 Pasal 3 (1) Pemerintah Kabupaten/Kota menyelenggarakan pelayanan dibidang lingkungan hidup sesuai dengan SPM bidang lingkungan hidup yang terdiri atas : a. pelayanan pencegahan pencemaran air; b. pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak; c. pelayanan informasi status kerusakan lahan dan/atau tanah untuk produksi biomassa; d. pelayanan tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup. Dari 4 (empat) SPM bidang lingkungan di atas, Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hanya bisa melaksanakan 3 (tiga) SPM yaitu : No. Penerapan SPM Program Kegiatan Pengujian kadar polusi limbah padat dan limbah cair 1. Pencegahan pencemaran air Peningkatan pengendalian polusi 2. Pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak Peningkatan pengendalian polusi Pengujian emisi/polusi udara akibat aktivitas industri 3. Tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/perusakan lingkungan hidup Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup Pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup Peningkatan peringkat kinerja perusahaan (proper) ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 18 Target Pencapaian Standart Pelayanan Minimal dan Realisasinya adalah sebagai berikut : No 1. 2. 3. Jenis Pelayanan Dasar dan Sub Kegiatan Pencegahan pencemaran air Indikator Usaha/kegiatan yang mentaati persyaratan administrasi dan teknik pencegahan pencemaran air Pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak Usaha/kegiatan yang mentaati persyaratan administrasi dan teknik pencegahan pencemaran udara Tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/perusakan lingkungan hidup Pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti Target Pencapaian Nilai % Batas Waktu Pencapaian (Tahun) 100 2013 100 2013 80 100 2013 70 Stándar Pelayanan Minimal 2012 80 Realisasi adalah target yang dapat dicapai atau direalisasikan oleh Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun anggaran 2012 sebagai berikut : No Jenis Pelayanan Target Daerah 80 Realisasi 1 Pengujian Air Limbah Industri dan Air Badan Air 85% 2 Pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak 80 67% 3 Penyelesaian Pengaduan Masyarakat terhadap kasus lingkungan 70 100% ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 19 Dari berbagai jenis usaha/kegiatan yang ada di Kabupaten Banyuwangi baik bidang usaha Pertanian, Perkebunan, Perikanan dll, akan tetapi tidak semuanya dimasukkan dalam standart pelayanan minimal dikarenakan yang diminta adalah jenis usaha/kegiatan yang telah mentaati persyaratan administrasi dan teknis pencegahan pencemaran air serta memenuhi persyaratan administratif dan teknis pengendalian pencemaran udara, hanya beberapa perusahaan saja, walaupun jenis usaha/kegiatan tersebut tetap dilakukan pemantauan dan pengawasan. Sedangkan pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup semua bisa ditindaklanjuti/diselesaikan oleh Badan Lingkungan Hidup beserta dengan pihak-pihak terkait. Adapun dukungan personil atau pegawai yang terlibat dalam proses penerapan dan pencapaian SPM Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi adalah sebagai berikut : No 1. SDM Jenis Pelayanan Tupoksi Pendidikan PNS Pengujian Air S (I) PNS Limbah Teknik Lingkungan mempunyai tugas: Industri dan Lingkungan a. menyusun rencana Sub Bidang Pemantauan dan Air Badan Air Sub Bidang Pemantauan dan Pengkajian Kualitas Pengkajian Kualitas Lingkungan sesuai dengan rencana kerja Badan; b. melakukan koordinasi pemantauan pelaksanaan pengelolaan limbah B3; c. melakukan kajian, penelitian dan evaluasi terhadap terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan; d. melakukan inventarisasi dan identifikasi potensi sumber pencemaran dan daya dukung lingkungan serta daya dukung beban pencemaran; e. melaksanakan pemberian rekomendasi izin pengumpulan limbah B3 kecuali minyak pelumas/oli bekas, rekomendasi izin lokasi pengolahan limbah B3, ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 20 dan rekomendasi izin penyimpanan sementara limbah B3 di industri atau usaha; f. melakukan pembinaan penerapan sistem manajemen lingkungan, ekolabel, produksi bersih dan teknologi berwawasan lingkungan yang mendukung pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan; g. melakukan pengkajian dan koordinasi di bidang pengendalian dan pengembangan lingkungan hidup; h. melakukan pemantauan dan analisis kegiatan pengendalian dan pengembangan lingkungan hidup; i. mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan kebijaksanaan pemberian perizinan di bidang pengendalian dan pengelolaan dampak lingkungan, pengelolaan dan/atau pembuangan limbah; j. melaksanakan pengkajian kualitas udara, air pada sumber air dan SDA lainnya; k. melaksanakan kegiatan pemantauan kualitas lingkungan dan kualitas air pada sumber air; l. melaksanakan kegiatan pemantauan kualitas udara ambient dan emisi sumber bergerak dan tidak bergerak; m. melaksanakan penetapan kelas air pada sumber air dan upaya penaatan persyaratan yang tercantum dalam izin pembuangan air limbah ke air atau sumber air; n. melaksanakan pemberian perizinan pembuangan air limbah ke air atau sumber air, dan pemanfaatan air limbah ke tanah untuk aplikasi pada tanah; o. mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerjasama yang baik dan saling mendukung; p. menilai hasil kerja bawahan untuk bahan pengembangan karier; q. melaksanakan tugas yang diberikan oleh atasan sesuai tugas pokok dan fungsinya; r. melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan. S (I) Teknik Kimia 1 (satu) orang PNS Staf yang mempunyai tugas : a. Melakukan kajian, penelitian dan evaluasi terhadap terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan b. Melaksanakan pengkajian kualitas udara, air pada ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 21 sumber air dan sumber daya alam lainnya c. Melakukan pengkajian dan koordinasi dibidang pengendalian dan pengembangan lingkungan hidup d. Melaporkan hasil uji laboratorium lingkungan e. Melakukan pengambilan dan pengujian sampael air limbah dan air badan air f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan baik lisan maupun tertulis SMK Kimia PNS Industri 1 Staf yang mempunyai tugas : a. Melakukan inventarisasi dan identifikasi potensi sumber (satu) orang pencemaran dan daya tampung beban pencemaran b. Mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan kebijaksanaan pemberian perijinan dibidang pengendalian dan pengelolaan dan/atau pembuangan limbah c. Melaksanakan kegiatan pemantauan kualitas lingkungandan kualitas air pada sumber air d. Melakukan pemantauan kulitas udara ambient danemisi sumber bergerak dan tidak bergerak 2. Penyelesaian S (I) PNS Sub Bidang Pengawasan dan Penegakan Hukum Pengaduan Teknik Lingkungan, mempunyai tugas: Masyarakat Lingkungan a. menyusun rencana Sub Bidang Pengawasan dan terhadap Penegakan Hukum Lingkungan sesuai dengan rencana kasus kerja Badan; lingkungan b. menyiapkan bahan koordinasi dan pelaksanaan teknis bidang pengawasan dan pengendalian lingkungan; c. melaksanakan pengawasan atas pengendalian kerusakan pencemaran lingkungan yang berkaitan dengan kebakaran lahan; d. mengawasi dan mengendalikan kerusakan lahan akibat pertanian, perkebunan, hutan tanaman dan produksi biomassa; e. melaksanakan koordinasi teknis bidang penegakan hukum lingkungan; f. melaksanakan monitoring dan penegakan hukum; g. mengawasi dan mengendalikan perizinan di bidang ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 22 pengendalian dampak lingkungan dan pembuangan limbah; h. melaksanakan koordinasi dan kerja sama dengan lembaga/ instansi terkait bidang penegakan hukum; i. melaksanakan penegakan hukum bidang lingkungan hidup; j. mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerjasama yang baik dan saling mendukung; k. menilai hasil kerja bawahan untuk bahan pengembangan karier; l. melaksanakan tugas yang diberikan oleh atasan sesuai tugas pokok dan fungsinya; m. melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan. SMA 1(satu) PNS orang Staf yang mempunyai tugas : Menghimpun data, menghimpun pengaduan, melaksanakan pengawasan rutin, melaksanakan tindaklanjut pengaduan, melaporkan hasil pengawasan kepada atasan langsung. S (2) PNS Sub Bidang Penerapan AMDAL, UKL-UPL mempunyai Perencanaan tugas: Kota a. menyusun rencana Sub Bidang Penerapan AMDAL, UKLUPL sesuai dengan rencana kerja Badan; b. melakukan koordinasi dalam rangka pengembangan pelaksanaan proses dan peraturan AMDAL, UKL, UPL dan SPPL; c. melakukan penilaian AMDAL bagi jenis usaha dan/kegiatan yang mempunyai dampak penting terhadap lingkungan hidup di kabupaten, sesuai dengan standar, norma dan prosedur yang ditetapkan oleh pemerintah; d. memproses pemberian rekomendasi UKL dan UPL; e. mengkoordinasikan penyusunan pengendalian dampak lingkungan dan informasi lingkungan; f. melaksanakan pembinaan dan bimbingan teknis penyusunan AMDAL; ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 23 g. menyusun penetapan hasil evaluasi AMDAL; h. memberikan rekomendasi ijin HO dan SIUP; i. melaksanakan pembinaan izin lingkungan; j. mengkoordinasikan bawahan agar terjalin kerjasama yang baik dan saling mendukung; k. menilai hasil kerja bawahan untuk bahan pengembangan karier; l. melaksanakan tugas yang diberikan oleh atasan sesuai tugas pokok dan fungsinya; m. melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan. SMA 1(satu) PNS orang Staf yang mempunyai tugas : a. Melaksanakan pemantauan tentang pelaksanaan AMDAL, UKL/UPL dan SPPL b. Melaksanakan tinjau lapang ke Perusahaan yang akan mengajukan ijin usaha / kegiatan c. Melaksanakan pemeriksaan AMDAL, UKL/UPL dan SPPL d. Membantu proses rekomendasi AMDAL, UKL/UPL dan SPPL dan persuratan bidang Pengawasan dan Pengendalian secara rutin e. Mengarahkan setiap pengusaha yang telah ditinjau lapanguntuk melakukan perbaikan usaha/kegiatannya yang masih belum maksimal dalam melaksanakan pengendalian dampak lingkungan. f. Melaksanakan tugas lain yang relevan dengan tugas pokok yang diperintahkan oleh atasan langsung baik secaralisan maupun tertulis. 2.3. ISU-ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN LINGKUNGAN HIDUP Upaya pengelolaan lingkungan hidup semakin berat dan komplek, berbagai upaya yang telah dilakukan masih terasa belum sepenuhnya menunjukkan keberhasilan yang siginifikan. Tingkat pencemaran dan kerusakan yang telah terjadi belum sebanding ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 24 dengan tingkat keberhasilan kita dalam melakukan usaha perbaikan lingkungan. Permasalahan terkait pelayanan pengujian Air Limbah Industri adalah masih banyaknya jenis usaha/kegiatan yang cenderung menghasilkan limbah cair kurang peduli terhadap lingkungan hidup, hal tersebut terlihat dari hasil uji laboratorium yang diperoleh masih banyak yang diatas baku mutu yang telah ditentukan. Sedangkan solusinya adalah dilakukan pembinaan dan monitoring. Permasalahan terkait pelayanan pengujian udara emisi terhadap cerobong asap maupun sumber polutan lain bagi industri adalah masih banyaknya jenis usaha/kegiatan yang ada belum memenuhi teknik pengelolaan terhadap sumber pencemar, hal ini terlihat dengan banyaknya cerobong asap yang tidak terpasang maupun tidak aktif dalam proses produksinya. Sedangkan solusinya adalah untuk memenuhi standart pelayanan minimal, maka hanya dilakukan pengujian terhadap jenis usaha/kegiatan yang memiliki cerobong asap aktif/sesuai dengan persyaratan teknik. Permasalahan yang muncul terkait tindak lanjut hasil pengaduan masyarakat diantaranya adalah : a. Pengaduan yang disampaikan oleh masyarakat sebagian tidak berkaitan dengan permasalahan lingkungan. b. Masyarakat belum memahami tata cara pengaduan yang benar menurut peraturan. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 25 c. Data – data yang disampaikan sebagai barang bukti kurang mendukung terjadinya perusakan/pencemaran lingkungan. d. Masyarakat tidak tahu harus bagaimana ketika mengetahui dugaan perusakan/pencemaran lingkungan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, Badan Lingkungan Hidup membentuk jejaring sosial di masyarakat dengan membentuk komunitas relawan pengabdi lingkungan ditiap kecamatan, diharapkan dengan hal ini para relawan menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam mensosialisasikan tata cara pengaduan yang benar dan mengurangi keengganan masyarakat dalam menyampaikan dugaan perusakan / pencemaran lingkungan di Kabupaten Banyuwangi. Untuk mengatasi jarak dan waktu, maka Badan Lingkungan Hidup telah terkoneksi dengan situs www.banyuwangikab.go.id agar masyarakat dapat menyampaikan pengaduan via electronik mail, SMS (short mesage service) maupun telepon dan fax di 0333428833. 2.4. REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD Dari hasil evaluasi program dan kegiatan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Banyuwangi tahun anggaran 2012, maka Rencana Kerja BLH Kabupaten Banyuwangi tahun 2012 yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Banyuwangi tahun 2012 kurang sesuai dikarenakan program dan kegiatan yang ada dalam RKPD tahun anggaran 2012 tidak lengkap, bahkan yang seharusnya tidak ada menjadi ada serta yang ada bahkan tidak ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 26 tertera dalam RKPD tahun anggaran 2012. Sedangkan dana indikatif yang ada masih diperlukan tambahan, mengingat kegiatan-kegiatan BLH Kabupaten Banyuwangi semakin meningkat hal ini disebabkan karena adanya Standart Pelayanan Minimal (SPM) yang belum dipenuhi begitu juga dengan Kegiatan ADIPURA (penilaian kota sehat) dengan kriteria penilaian juga bertambah dll. 2.5. PENELAAHAN USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN MASYARAKAT Usulan program dan kegiatan yang ada di Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2014 merupakan hasil dari Musrengbangcam tahun 2013. Akan tetapi hasil Murengbangcam tidak semua dimasukkan dalam program/kegiatan Badan Lingkungan Hidup, hal tersebut terbentur dengan pagu anggaran yang ada tidak memungkinkan untuk mengcover semua hasil Musrengbangcam. Rencana Kerja Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi tahun 2014 diprioritaskan pada isu-isu penting yang kemungkinan akan terjadi. Adapun isu-isu penting dimaksud antara lain : 1. Masih kurang pedulinya masyarakat terhadap lingkungan hidup. 2. Masih banyaknya pemilik kegiatan/usaha yang belum peduli dalam pengelolaan lingkungan yang menghasilkan limbah. 3. Upaya pengelolaan lingkungan hidup semakin berat dan komplek, berbagai upaya yang telah dilakukan masih terasa belum sepenuhnya menunjukkan keberhasilan yang signifikan. Tingkat pencemaran dan kerusakan yang telah terjadi belum sebanding dengan tingkat keberhasilan kita dalam melakukan ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 27 usaha perbaikan lingkungan. 4. Banyaknya perubahan terhadap lingkungan hidup akibat aktivitas masyarakat yang terus meningkat tanpa mempedulikan keadaan lingkungan. Dengan isu-isu penting tersebut maka dibuatlah program-program untuk meminimalkan terjadinya pencemaran, antara lain : 1. Pengembangan kinerja pengelolaan persampahan. 2. Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup. 3. Perlindungan dan konservasi sumber daya alam. 4. Peningkatan kualitas dan akses informasi sumber daya alam dan lingkungan hidup. 5. Peningkatan pengendalian polusi. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Rencana Kerja Tahun 2014 Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi hal : 28