Paper Title (use style: paper title)

advertisement
Pengembangan Media Pembelajaran Akuntansi Mindjet Mindmanager...
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AKUNTANSI MINDJET MINDMANAGER MATERI
JURNAL PENYESUAIAN DAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN JASA KELAS X
Umi Afifah
Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya
email: [email protected]
Abstrak
Kurikulum 2013 menekankan pada pengembangan kemampuan melakukan tugas-tugas dengan standar
performansi tertentu, sehingga hasilnya dapat dirasakan siswa berupa penguasaan terhadap sejumlah kompetensi
tertentu. Dalam kurikulum 2013 mengharuskan semua mata pelajaran dalam proses belajar mengajar menggunakan pola
pembelajaran 5M yaitu mengamati, menanya, mengumpulkan data, mengasosiasi dan mengkomunikasikan. Metode
pembelajaran pada Kurikulum 2013 menuntut guru agar dapat mengatur proses pembelajaran di kelas lebih aktif dan
efektif. Sehingga guru harus bisa memaksimalkan media yang ada.Dengan adanya media pembelajaran yang digunakan
sebagai perantara antara guru dan siswa, dalam memahami materi pembelajaran lebih jauh efektif dan efisien.Dan
materi pembelajaran lebih cepat diterima siswa dengan utuh serta menarik minat siswa untuk belajar lebih lanjut.Tujuan
dalam penelitian ini adalah untuk menghasilkan media pembelajaran akuntansi dengan aplikasi mindjet mindmanager
pada materi jurnal penyesuaian dan kertas kerja akuntansi perusahaan jasa untuk kelas X Akuntansi SMK Negeri 1
Bojonegoro yang teruji layak digunakan dalam pembelajaran.
Penelitian ini menggunakan model pengembangan model ADDIE, dimulai dari tahap analisis sampai tahap
implementasi produk. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Bojonegoro pada bulan November 2016. Dari hasil
penelitian menunjukkan bahwa validasi media memperoleh aspek isi dan tujuan (77,2%), aspek instruksional (80%),
dan kualitas teknik (60%), dengan interpretasi rata-rata keseluruhan layak.; dan respon siswa dengan persentase sebesar
93,33% pada aspek teknis dan 98,33% pada aspek instruksional dengan interpretasi sangat baik. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah pengembangan media pembelajaran akuntansi dengan aplikasi mindjet mindmanager pada materi
jurnal penyesuaian dan kertas kerja akuntansi perusahaan jasa untuk kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Bojonegoro
dapat meningkatkan pemahaman siswa dan mendorong motivasi belajar siswa.
Kata kunci : Jurnal Penyesuaian, Kelayakan Media , Kertas Kerja, Kurikulum 2013, Mindjet mindmanager.
Abstract
Curriculum 2013 emphasizes on developing the ability to perform tasks with spesific perfomance standarts, so
the students can felt the result especially in assigment that concern of some spesific competence. Learning process in
currilumum 2013 requires all of subjects using learning pattern 5 M, which are: observe, ask, collects data,
associate,and communicate. Learning methods in curriculum 2013 requires theachers to be able to organize the learning
process in the classroom more active and effective. So that the theacher must be able to maximize the media. By the
media that is used as an intermediary between theachers and students, the studends can understand the learning
materials more effectively and efficiently. Besides that learning materials are accepted by student well, so that the
students will intact and attract to learn more. The purpose of this research is to produce accounting intrucstional media
by mindjet mindmanager application for subject adjusting entries and worksheet service firm accounting for X class in
SMK Negeri 1 Bojonegoro that valid for this learning.
This study uses ADDIE model, starts from analyse phase until implementation phase of the product. The research
was held at SMK Negeri 1 Bojonegoro in November 2016. The result of the study showed that media validation acquire
aspects of the content and objectives (77,2%), instructional aspects (80%), and technical quality (60%) with
interpretations average are valid, and the presentage of students resposes are 93,33% on the technical aspects and
98,33% in the instructional aspect with excellent interpretation. The conclusion of this study is the development of
accounting instructional media by mindjet mindmanager application for subject adjusting entries and worksheet service
firm accounting for X class in SMK Negeri 1 Bojonegoro can enhance students understanding and encourage students
motivation.
Keywords:Adjusting entries, Feasibility of media, Worksheet, Curriculum 2013, Mindjet Mindmanager
1
PENDAHULUAN
Kurikulum 2013 mengharuskan semua mata
pelajaran dalam proses belajar menggunakan 5 M,
yaitu Mengamati, Menanya, Mencoba, Menganalisis,
Mengkomunikasikan. Pola pembelajaran ini merubah
dari
pembelajaran
berpusat pada guru ke
pembelajaran berpusat pada siswa, yang menjadi pola
pembelajaran bersifat interaktif (interaktif antara guru
dengan siswa dan seluruh substansi alam) yang
mengembangkan pembelajaran aktif-mencari dengan
menyesuaikan
model
pembelajaran
berbasis
pendekatan sains (Kemendikbud, 2014). Metode
pembelajaran pada Kurikulum 2013 yaitu metode
pembelajaran yang menuntut guru agar dapat
mengatur proses pembelajaran di kelas lebih aktif dan
efektif (Kemendikbud, 2014). Sehingga guru harus
bisa memaksimalkan media yang ada.
Salah satu media pembelajaran yang bisa
membantu dalam proses belajar mengajar adalah
media mind map. Menurut Tony Buzan dalam
Windura (2013) Mind Map adalah cara termudah
menempatkan informasi ke dalam otak dan
menerapkan informasi yang diperoleh, selain itu mind
Map merupakan pemetaan pikiran yang akan
memberikan gambaran secara menyeluruh terhadap
pokok permasalahan dan mendorong pemecahan
masalah.
Salah satu aplikasi mind map yang
berkembang saat in iyaitu Minjet MindManager yang
telah memberikan kemudahan dalam hal pembuatan
peta pikiran (mind map). Program Mindjet
MindManager ini dapat digunakan untuk membuat
peta pikiran, sehingga membantu mempercepat
membuat peta pikiran dengan mudah dan
menyenangkan. Menurut Nanang, dkk (2013: Vol.1
No.1 halaman 3-4) Mindjet MindManager sangat
fleksibel dapat mengganti dan memodifikasi peta
pikiran. Software ini memiliki kemampuan untuk
membuat tautan (link) dengan aplikasi lain, misalnya
power point, word, excel, macromedia flash, dan
sebagainya.
Dengan adanya Mind map yang dihasilkan
mampu memudahkan guru maupun siswa untuk
meringkas materi ajar secara efektif dan efisien
termasuk dalam hal penyampaian materi ajar, manfaat
khusus bagi siswa yaitu siswa dapat memahami materi
pembelajaran dan lebih antusias dalam belajar karena
dalam aplikasi tersebut terdapat simbol-simbol dan
warna yang menarik perhatian siswa (Windura, 2013).
Salah satu materi yang dapat menggunakan
aplikasi Mindjet MindManager adalah materi jurnal
penyesuaian dan kertas kerja akuntansi perusahaan
jasa. Karena dalam materi tersebut terdapat beberapa
point materi yang harus dijelaskan dan harus dipahami
oleh siswa agar mudah dalam mengerjakan latihan
soal.
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru di
SMKN 1 Bojonegoro bahwa salah satu materi
akuntansi yang dianggap sulit oleh siswa yaitu materi
jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa.
Sehingga
dalam
proses
pembelajarannya
membutuhkan media dan alat peraga yang dapat
mempermudah pemahaman materi yang diajarkan
oleh guru. Berdasarkan pernyataan di atas maka
diperlukan alat bantu pembelajaran berupa media
dalam pembelajaran akuntansi materi jurnal
penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa.
Dengan adanya Mindjet MindManager
siswa dapat memahami materi pembelajaran dan lebih
antusias dalam belajar karena dalam aplikasi tersebut
terdapat simbol-simbol dan warna yang menarik
perhatian siswa. Dan Mindjet MindManager dapat
digunakan untuk membuat peta pikiran, sehingga
membantu mempercepat membuat peta pikiran dengan
mudah dan menyenangkan.
Dalam kurikulum 2013 materi jurnal
penyesuaian perusahaan jasa tertuang dalam
Kompetensi Dasar (KD) 3.8 yaitu menjelaskan jurnal
penyesuaian dan jurnal koreksi serta posting ke akun
buku besar perusahaan jasa dan KD 3.9 yaitu
menjelaskan pemrosesan kertas kerja/neraca lajur
untuk perusahaan jasa. Berdasarkan KD 3.8, siswa
diharapkan dapat menjelaskan jurnal penyesuaian;
mengidentifikasi akun yang perlu penyesuaian; dapat
memproses jurnal penyesuaian; dapat menjelaskan
tentang jurnal koreksi perusahaan jasa; serta siswa
dapat memproses jurnal koreksi perusahaan jasa. Dan
pada KD 3.9 siswa diharapkan dapat menjelaskan
kertas kerja (neraca lajur); dapat menjelaskan
kegunaannya; dapat memahami bentuk dan isinya;
serta siswa dapat memproses kertas kerja (neraca
lajur) untuk perusahaan jasa.
Penelitian media Mindjet Mindmanager ini
sebelumnya sudah pernah dilakukan, salah satunya
oleh Nanang Khoirudin 2013 yang menunjukan bahwa
aplikasi Mindjet Mindmanager layak digunakan dalam
proses pembelajaran dengan kriteria yang sangat baik.
Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti
mengembangkan
media
yang
berjudul
“Pengembangan Media Pembelajaran Akuntansi
Dengan Aplikasi Mindjet MindManager Pada Materi
Jurnal Penyesuaian dan Kertas Kerja Akuntansi
Perusahaan Jasa untuk Kelas X Akuntansi SMK
Negeri 1 Bojonegoro”.
METODE
Jenis
penelitian
adalah
Research
and
Development (R&D), dengan model pengembangan
ADDIE (Analysis- Design - Develop – Implementation
- Evaluation). Subjek uji coba pada penelitian ini
adalah seorang guru akuntansi, seorang dosen
akuntansi, seorang dosen dari teknologi pendidikan
selaku dosen yang berkompeten dalam bidang media,
serta 20 orang siswa kelas X Akuntansi SMK Negeri 1
Bojonegoro untuk uji coba terbatas.
Instrumen penelitian yang digunakan adalah
lembar telaah dan validasi untuk ahli materi dan ahli
media serta angket respon siswa.
Teknik analisis data yang digunakan yaitu
lembar telaah dan validasi ahli materi, ahli media dan
angket respon siswa. Lembar telaah tersebut akan
Pengembangan Media Pembelajaran Akuntansi Mindjet Mindmanager...
dianalisis secara deskriptif kualitatif dan disimpulkan
sebagai saranuntuk merevisi produk. Analisis lembar
telaah, lembar validasi dan respon siswa secara
deskriptif kuantitatif.
Berdasarkan data validasi materi memperoleh
skor kelayakan materi pembelajaran mindjet
mindmanager memperoleh rata-rata nilai keseluruhan
sebesar 79,67 % dengan kriteria “layak”, sehingga
dapat dinyatakan dari sisi materi jurnal penyesuaian
dan kertas kerja dinyatakan layak untuk digunakan
sebagai media pembelajaran.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Tabel 2. Analisis Validasi ahli media
No Komponen
(%)
Kelayakan
1
Aspek isi dan tujuan 77,2%
2
Aspek instruksional 80%
3
Aspek teknis
60%
Hasil Penelitian
Model pengembangan ADDIE dalam penelitian
ini terdiri dari 4 tahap, yaitu analisis (analyze), desain
(design),
pengembangan
(developmentt)
dan
implementasi (implementation).
Tahap analisis dimulai dari analisis kinerja,
analisis kebutuhan dan perumusan masalah. Analisis
kinerja meliputi bagaimana kinerja siswa dalam
mengikuti pembelajaran akuntansi. Hal ini dapat
ditinjau dari kegiatan yang mereka lakukan selama
program pembelajaran berlangsung.Mereka lebih
banyak menggunakan LKS,sehingga kegiatan
pembelajaran kurang kreatif. Hal ini didukung dengan
ketersediaan media yang ada di sekolah hanya terbatas
pada buku teks, danpowerpoint. Dari hasil analisis
kebutuhan diperoleh hasil analisis terhadap media
yang dibutuhkan dalam pembelajaran akuntansi jurnal
penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa.
Siswa yang dijadikan subjek uji coba adalah
kelas XI Akuntansi dengan usia rata – rata 15-17
tahun. Tahap selanjutnya yaitu perumusan tujuan
pembelajaran.Tujuan pembelajaran diperoleh dari
hasil analisis standart kompetensi, kompetensi dasar
dan indikator yang digunakan.
Tahap desain merupakan tahap membuat
rancangan media pembelajaran dengan menggunakan
aplikasi
mindjet mindmanager yang akan
dikembangkan yang selanjutnya rancangan dimasukan
dalam naskah media.
Tahap
pengembangan
dengan
cara
merealisasikan rancangan yang sudah didesain untuk
dapat menghasilkan suatu prototipe awal selanjutnya
prototipe awal (I) tersebut ditelaah oleh pembimbing
dan menghasilkan prototipe II, selanjutnya diberi
masukan dan saran oleh penyanggah . Berdasarkan
saran dan masukan tersebut peneliti merevisi hingga
mendapatkan produk yang layak. Sehingga
menghasilkan produk tahap II.
Validasi merupakan proses penilaian kelayakan
dan seluruh aspek yang ada pada media. Data
kelayakan media dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 1. Analisis Validasi dari para ahli materi
No Komponen
(%)
Kriteria
Kelayakan
1
Aspek isi dan tujuan 83%
Sangat
layak
2
Aspek instruksional 86%
Sangat
layak
3
Aspek teknis
70%
Layak
Rata – rata
79,67%
Layak
Sumber: Data diolah (2016)
Kriteria
Layak
Layak
Cukup
Layak
Layak
Rata – rata
72,4%
Sumber: Data diolah (2016)
Berdasarkan data validasi media memperoleh
skor kelayakan media pembelajaran mindjet
mindmanager memperoleh rata-rata nilai keseluruhan
sebesar 72,4%dengan kriteria “layak”, sehingga dapat
dinyatakan dari sisi materi media mindjet
mindmanager ini dinyatakan layak untuk digunakan
sebagai media pembelajaran.
Uji coba terbatas yang dilakukan untuk
mengumpulkan data, dengan cara memberikan angket
respon siswa setelah pelaksanaan uji coba terbatas.
Tabel 2. Analisis angket respon siswa
No Komponen
(%)
Kriteria
penilaian
1
Kualitas
98,33%
Sangat
instruksional
Memuaskan
2
Kualitas teknis
93,33%
Sangat
Memuaskan
Rata – rata
95,83%
Sangat
keseluruhan
Memuaskan
Sumber: data diolah (2016)
Berdasarkan hasil respons siswa terhadap media
mindjet mindmanager secara keseluruhan memperoleh
persentase sebesar 95,83% dengan kriteria “sangat
memuaskan” sehingga dapat dinyatakan bahwa media
pembelajaraan
mindjet
mindmanager
yang
dikembangkan sangat layak digunakan sebagai media
pembelajaran.
Pembahasan
Proses pengembangan media pembelajaran
akuntansi yang dilakukan oleh peneliti secara
keseluruhan menggunakan model pengembangan
ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implementation,
Evaluation). Penggembangan yang dilakukan hanya
dilakukan pada 4 tahap, dikarenakan tahap evaluasi
tidak dilakukan.
Tahap analisis melakukan analisis kinerja yang
berupa analisis pelaksanaan kegiatan pembelajaran,
analisis kebutuhan yang meliputi karakteristik siswa
berdasarkan usia, kemampuan akademik dan
pengalaman belajar,dan tahap perumusan tujuan
pembelajaran yang terdapat pada indikator – indikator
3
yang tertuang dalam kompetensi dasar materi jurnal
penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa.
Tahap kedua desain dengan membuat rancangan
pengembangan media pembelajaran menggunakan
aplikasi
mindjet
mindmanageryang
akan
dikembangkan. Rancangan yang dilakukan dengan
membuat rincian materi, latihan soal beserta jawaban
jurnal penyesuaian dan kertas kerja. Tahap akhir pada
langkah desain selanjutnya dilakukan perancangan
pada penyajian media yang telah sesuai dengan tujuan
dalam proses pembelajaran yang dihubungkan dengan
rancangan naskah (storyboard).
Pada tahap pengembangan dilakukan telaah oleh
pakar materi dan media. Hasil telaah kemudian
direvisi dan kemudian divalidasi oleh kedua pakar
tersebut agar diperoleh perbaikan revisi.
Tahapan terakhir yaitu implementasi, dimana
pada tahap ini dilakukan ujicoba kepada sejumlah 20
siswa kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Bojonegoro.
Tahap selanjutnya siswa mengisi angket yang berisi
argumentasi tentang respons siswa mengenai media
yang telah dikembangkan oleh peneliti dengan
menggunakan aplikasi mindjet mindmanagerpada
materi jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan
jasa. Kelayakan media
pembelajaran dengan
menggunakan aplikasi Mindjet Mindmanager pada
materi jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan
jasa.
Hasil validasi pakar materi terdiri dari 3 aspek
penilaian yaitu; aspek isi /materi, instruksional, dan
kualitas teknis. Persentase pada aspek isi/ materi
memperoleh kelayakan sebesar 83% dengan kategori
“Sangat Layak”, hal ini dikarenakan semua kriteria
pada aspek isi telah terpenuhi. Kelayakan aspek
instruksional media memiliki persenyase kelayakan
sebesar 86% dengan kategori “Sangat Layak”
dikarenakan materi telah sesuai dengan kompetensi
indikator.
Persentase Kelayakan aspek teknis sebesar 70%
dengan kategori “Layak”, hal ini dikarenakan
keterbacaan bahasa dalam istilah yang digunakan
dalam media pembelajaran dengan menggunakan
aplikasi Mindjet Mindmanager pada materi jurnal
penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa telah
memenuhi kriteria kaidah dalam akuntansi yang
dipaparkan, sehingga materi bersifat komunikatif dan
mudah dipahami oleh siswa.
Berdasarkan rincian dari ketiga aspek validasi
materi diperoleh rata-rata skor seraca keseluruhan
pada media pembelajaran dengan menggunakan
aplikasi Mindjet Mindmanager pada materi jurnal
penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa sebesar
79,67% dengan kategori “Layak”. Dari rincian
tersebut dapat diambil suatu simpulan bahwa
pembelajaran dengan aplikasi minjet mindmanager
layak untuk digunakan. Dikarenakan media tersebut
dapat mencapai tujuan pembelajaran siswa dan
mengukur tingkat pemahaman siswa pada materi
jurnal penyesuai dan kertas kerja akuntansi
perusahaan jasa.
Terdapat tiga aspek yang dilakukan penilaian
oleh validator, diantaranya aspek isi dan tujuan,
instruksional, dan kualitas teknis. Pada aspek pertama
diperoleh persentase kelayakan sebesar 77,2% , hal ini
menunjukkan bahwa konsep judul dan letak materi
beserta
gambar
media
pembelajaran
yang
dikembangkan oleh peneliti telah sesuai yang
ditunjukkan dengan tingkat keterbacaan yang
termasuk dalam kategori sangat baik. Pada aspek
instruksional diperoleh persentase kelayakan sebesar
80% dengan alasan media yang dikembangkan oleh
peneliti mudah digunakan dan dipahami.
Respons siswa diperoleh berdasarkan hasil uji
coba terbatas pada 20 orang siswa di SMK Negeri 1
Bojonegoro kelas X Akuntansi yang telah
memperoleh pelajaran akuntansi perusahaan jasa dan
membagikan angket respons siswa setelah uji coba
dilakukan. Rata-rata persentase berdasarkan angket
respons siswa diperoleh penilaian sebesar 95,83%
dengan kategori sangat baik, hal ini dikarenakan
respons yang diberikan oleh siswa setelah
menggunakan media menunjukkan respons yang
sangat baik berdasarkan aspek kualitas teknis dan
kualitas instruksional.
Rata-rata aspek kualitas teknis yaitu sebesar
sebesar 93,33% dengan kategori sangat baik yang
artinya materi yang dijelaskan dalam media sudah
jelas dan menggunakan bahasa yang komunikatif.
Aspek kualitas instruksional termasuk dalam kategori
sangat baik dimana diperoleh persentase sebesar
98,33% hal ini dikarenakan pembelajaran yang
disajikan oleh media lebih efektif dan efisien,
sehingga siswa
lebih mudah dalam memahami
pelajaran.
Keseluran
hasil
validasi
memperoleh
kelayakan sebesar 95,83% sehingga dapat diambil
suatu simpulan sarana pembelajaran dengan
menggunakan aplikasi Mindjet Mindmanager pada
materi jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan
jasa di SMK Negeri 1 Bojonegoro dinyatakan sangat
layak digunakan dalam pembelajaran. Dengan
demikian dapat diketahui penggunaan media
pembelajaran dengan menggunakan aplikasi Mindjet
Mindmanager guru lebih terbantu dan dapat
meningkat siswa dalam kemandirian belajar, hal ini
dikarenakan aplikasi yang digunakan dapat
memotivasi siswa untuk lebih efektif dan efisien
dalam belajar.
Pemamaparan di atas dapat disimpulkan
bahwa aplikasi Mindjet Mindmanager yang
dikembangkan telah sesuai dengan pendapat Riduwan
(2012) yang menyatakan bahwa suatu media
pembelajaran dikatakan layak jika nilai kelayakan
yang diperoleh dari pakar materi dan media serta hasil
respons siswa sebesar  61%.
PENUTUP
Simpulan
Pengembangan Media Pembelajaran Akuntansi Mindjet Mindmanager...
Berdasarkan hasil data penilian dan
pembahasan yang dikembangkan mengenai media
pembelajaran Akuntansi Dengan Aplikasi Mindjet
MindManager diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
(1) Model penggembangan media yang digunakan
oleh peneliti menggunakan model ADDIE (tahap
analisis, tahap desain, tahap pengembangan, tahap
implementasi dan tahap evaluasi). Produk yang
dihasilkan oleh peneliti yaitu suatu media
pembelajaran akuntansi dengan aplikasi mindjet
mindmanager pada materi jurnal penyesuaian dan
kertas kerja akuntansi perusahaan jasa untuk kelas X
Akuntansi SMKN 1 Bojonegoro; (2) Kelayakan media
pembelajaran akuntansi dengan aplikasi mindjet
mindmanager berdasarkan hasil kelayakan oleh pakar
materi yaitu sebesar 83% dalam kategori sangat layak
berdasarkan pada aspek isi dan tujuan. Persentase
kelayakan pada aspek instruksional diperoleh
penilaian 86% dengan kategori “sangat layak”, selain
itu kelayakan kualitas teknis diperoleh persentase
sebesar 70% dengan kategori “layak”. Hal ini berbeda
dengan hasil validasi yang diberikan oleh pakar media
dikarenakan persentase pada aspek ini sebesar 77,2%
dalam kategori layak. Persentase kelayakan pada
aspek instruksional sebesar 80% dengan kategori
“layak”. Persentase pada aspek kualitas teknik sebesar
60% dalam kategori “cukup layak”; (3) Hasil respons
siswa terhadap media yang dikembangkan oleh
peneliti dengan aplikasi Mindjet Mindmanager yang
dikembangkan pada materi jurnal penyesuaian dan
kertas kerja perusahaan jasa memperoleh hasil sangat
baik digunakan dengan rata – rata skor skor sebesar
93,33% pada aspek teknis dan 98,33% pada aspek
instruksional.
Azhar Arsyad. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta:
Rajawali Pers.
Saran
Sudjana ,Nana Dan Rivai, Ahmad . 2011. Media
Pengajaran .Bandung: PT.Sinar Baru
Algensindo
Musfiqon.2012. Pengembangan Media dan Sumber
Pelajaran. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Nanang Khoirudin, Daru Wahyuningsih, dan Dwi
Teguh Raharjo. (2013). “Pengembangan
Media Pembelajaran dengan Menggunakan
Aplikasi Mindjet MindManager 9 untuk
Siswa SMA Pada Pokok Bahasan Alat
Optik”. Jurnal Pendidikan Fisika. UNS.
Volume 1 (1). Permendikbud. 2014.
Permendikbud No. 103 Tahun 2014 Tentang
Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan
Menengah. Jakarta: Depdiknas
Permendikbud.2014. Permendikbud No.104 Tahun
2014 Tentang Penilaian Hasil Belajar.
Jakarta: Depdiknas
Pribadi, Benny S. 2009. Model Desain Sistem
Pembelajaran. Jakarta : PT Dian Rakyat
Riduwan.2012. Skala Pengukuran Variabel-Variabel
Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Berdasarkan rincian pada bagian simpulan,
maka peneliti memberikan saran pada peneliti
selanjutnya agar diperoleh perbaikan hasil penelitian
dengan aplikasi mindjet mindmanager pada materi
jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa ini
sebagai berikut: (1) Penelitian pengembangan dengan
model ADDIE ini tidak sampai tahap evaluasi. Hal ini
dikarenakan keterbatasan waktu yang dimiliki peneliti.
Oleh sebab itu, disarankan peneliti selanjutnya dapat
melengkapinya sampai tahap evaluasi; (2) Untuk
mengetahui
efektifitas
penggunaan
media
pembelajaran dengan memanfaatkan dengan aplikasi
mindjet mindmanager pada materi jurnal penyesuaian
dan kertas kerja perusahaan jasa ini, dapat dilakukan
penelitian lebih lanjut yang berupa penelitian
eksperimen,
sehingga
melengkapi
hasil
pengembangan yang layak digunakan; (3) Untuk
penelitian selanjutnya disaran agar mengkombinasikan
dengan aplikasi yang dapat bergerak secara otomatis,
agar lebih menarik minat belajar siswa dan
memudahkan guru dalam mengoperasikan.
Reeve,
James
M.,
dkk.2009
.Pengantar
Akuntansi.Jakarta : Salemba Empat.
Rusman,
dkk. 2013. Pembelajaran Berbasis
Teknologi Informasi dan Komunikasi:
Mengembangkan Profesionalitas Guru.
Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan
(Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan
R&D). Bandung: Alfabeta.
Tim Penyusun .2014 .Pedoman Penulisan Skripsi
.Surabaya : Unesa
Windura, Susanto. 2013. Teknik Berpikir & Belajar
Sesuai Cara Kerja Alami Otak.Jakarta : Gramedia.
DAFTAR PUSTAKA
5
Download