Matakuliah : Filsafat Kebudayaan Perternuan ke

Matakuliah
: Filsafat Kebudayaan
Perternuan ke : 12 (K12)
Materi
: Konflikperadaban
Tujuan
: Mahasiswa memahami konsep dan dapat berpikir kritis
tentang wacana lintas budaya
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------A. Isi kajian/Materi
Kajian ini mendasarkan pada buku Samuel P. Huntington dengan judul Konflik
Perudaban.
Buku ini menyoroti masalah politik dan konflik global. Menurutnya ahli politik
sekarang menganggap bahwa perbedaan antar bangsa dan ekonomi menjadi factor
utama yang memicu peningkatan eskalasi politik dewasa ini. Huntington mengajukan
tesisnya
bahwa
sesungguhnya
politik
masa
depan
(termasuk
di
dalamnya
peradaban/budaya masa depan) akan ditentukan oleh perbedaan antar peradaban.
Salah satu unsur peradaban yang kuat adalah agama. Konflik (politik) dunia tidak lagi
terpusat pada dunia dengan peradaban Barat Kristen, tetapi akan terpusat pada
negara-negara dengan peradaban: Islam, Konfusius, Kristen, Ortodoks-Slavia, Hindu,
Budha, Afrika dan Amerika Latin. Pada masa mendatang tidak akan ada lagi
peradaban universal, tetapi akan tumbuh peradaban yang plural didasarkan atas
konsentrasi peradaban tersebut. Kenyataan ini akan menuntut adanya kesadaran dari
masing-masing peradaban untuk dapat belajar hidup berdampingan.
Tesis Huntington menimbulkan perdebatan dan komentar di kalangan pemikir
yang juga dapat dibaca dalam buku ini, yaitu dan Fouad Ajami, Kishore Mahbubani,
Robert L. Barley, Liu Binyan, Jeane J. Kirkpatrick, Albert L. Weeks, dan Gerard Piel.
Meskipun demikian Huntington dengan mengutip Thomas Khun dan menunjukkan data
dan indikasi, kembali mempertahankan dan berusaha membuktikan bahwa tesisnya
akan menjadi paradigma politik dunia pasca Perang Dingin.
Bagairnana implikasi pemikiran Huntington dengan persoalan budaya global
dewasa mi menjadi menarik dikembangkan dalam kajian mahasiswa.
B. Metode Pembelajaran
−
Seminar, salah satu mahasiswa mempresentasikan hasil pembacaan dan
pengembangannya dalam bentuk makalah awal.
−
Penugasan: mahasiswa yang memilih tema ini melanjutkan menulis makalah
yang lebih lengkap. Menginformasikan kajian rninggu depan.
C. Evaluasi
−
Evaluasi kelas dilakukan dengan melakukan tes pemahaman mahasiswa
terhadap materi kuliah.
−
Evaluasi individual dilakukan terhadap kesiapan pengembangan tema.
−
Evaluasi terhadap makalah akhir yang dibuat berkaitan dengan tema.
D. Pustaka
Samuel P. Huntington, 2003, Konflik Peradaban, Ircisod, Yogyakarta.