Tuhan Segala Bangsa

advertisement
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
Carilah Tuhan dan Hiduplah
Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil
Ke-empat
,
Tuhan Segala Bangsa
Pelajaran
Kwartal 2
(Amos)
20—26 April 2013
Diterjemahkan Oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya
Editor: Daniel Saputra dan Yonata Bastian
Sirkulasi: Janette Sepang
“Singa telah mengaum, siapakah yang tidak
takut? Tuhan ALLAH telah berfirman, siapakah
yang tidak bernubuat??” (Amos 3:8).
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 1
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
Sabat
20 APRIL
Pendahuluan
AUMAN!! (Upah Bagi
Para Penindas Orang Benar)
Amos 1-2;
Mat. 25:31–
46
“Sampai kapan kita akan ditindas? Sampai kita akan menderita?” Inilah adalah seruan
orang-orang benar saat mereka disiksa oleh orang-orang yang memiliki kuasa. Albert Einstein
pernah berkata, “Dalam masalah kebenaran dan keadilan, tidak ada perbedaan antara masalah
kecil dan besar, karena perlakuan kepada semua orang haruslah sama.”1 Matius 25:46
mengatakan kepada kita bahwa siapa yang tidak memperhatikan orang yang membutuhkan
pertolongan akan “masuk ke tempat siksaan yang kekal,”
“Tidak peduli seberapa besar badai itu bergelora,
biarlah kita tetap berada dalam kapal Allah.”
Sebagai seorang Kristen, kita pun telah atau akan ditindas, apakah oleh manajer kantor
kita, guru, maupun pemerintah. Adalah penting untuk kita tetap setia pada Allah, karena sama
seperti singa yang adalah raja di dunia hewan, begitu juga Allah adalah Raja dunia ini.
Kekuatannya sempurna, dan tidak pernah melupakan umat-Nya. Sama seperti adanya „AUMAN‟
di zaman Amos, akan ada pula „AUMAN‟ di zaman sekarang.
Saya ingat, di tahun pertama saya belajar kedokteran, ada sebuah masa dimana cuaca
sangat buruk. Sebagai hasil, kelas-kelas ditunda. Saat kembali ke sekolah, kami diberitahu bahwa
kelas pengganti dari dosen tersebut dijadwalkan pada Sabtu ini. Bagaimanapun, Allah selalu
bersama umat-Nya. Dia mengetuk pintu hati teknisi IT untuk merekam kelas itu untuk saya,
hingga saya bisa menontonnya selama minggu berikutnya!
Terkadang, situasi terlihat seperti menguji hubungan kita dengan Allah; namun kita harus
mengingat bahwa Allah selalu membebaskan umat-Nya.Iman yang sejati adalah percaya padaNya tanpa menghiraukan kesulitan yang kita alami. Minggu ini, selama kita mempelajari kitab
Amos tentang pemeliharaan Allah pada umat-Nya, mari kita mengingat bahwa Dia setia dan
selalu menepati janji-Nya. Tidak ada beban dalam kekuatan-Nya, tidak ada masalah dalam
solusi-Nya, tidak ada kebutuhan dalam pemeliharaan-Nya. Janganlah kita gentar. Tidak peduli
seberapa besar badai itu bergelora, biarlah kita tetap berada dalam kapal Allah.
1
QuotationsBook, http://quotationsbook.com/quote/33832/ (accessed February 15, 2012)
Annalisa Miller, St. Catherine, Jamaica, West Indies
.
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 2
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
Minggu
21 APRIL
Bukti
Pertama, Jangan Berbuat Jahat
Amos 1
Kitab Amos menggambarkan penghakiman Allah kepada umat Israel karena menarik diri
dari Firman-Nya dan menindas orang yang tidak seberuntung mereka. Seruan Allah yang seperti
auman singa adalah pengingat dari murka-Nya yang berkuasa, dan hal itu memberi pertanda
kepada penghakiman untuk semua orang yang membuat-Nya marah. Tindakan bangsa Israel
serupa dengan banyak orang pada zaman ini.
“Tindakan bangsa Israel serupa dengan
banyak orang pada zaman ini.”
Sejarah telah mendokumentasikan banyak contoh dimana umat-Allah ditindas. Beberapa
alasan untuk penindasan ini termasuk hubungan politik dan agama, kebangsaan, ras, dan jenis
kelamin. Bahkan sekarang, fenomena dari politik kesukuan yang terlihat dari Alkitab sama
seperti pengaturan modern untuk kejahatan terkejam kepada kemanusiaan. Pengaruh yang rumit
dari faktor-faktor ini, bersamaan dengan kuasa tipu muslihat yang tak terbatas, menimbulkan
pembataian bangsa Yahudi dan narapidana perang di Perang Dunia II.
Lebih jauh lagi, kejahatan ini tidak dilakukan oleh pemberontak yang ikut-ikutan,
perampok bersenjata, atau orang-orang lain, namun oleh dokter-dokter yang bekerja dibawah
kekuasaan pemerintah negeri mereka. Hal tersebut adalah pelanggaran yang jelas, tidak hanya
peraturan hukum namun juga kesetiaan pada pengajaran Tuhan.
Tentu saja Tuhan kita tidak dapat membiarkan tindakan ini tidak dihukum. Di akhir
peperangan, banyak dokter-dokter ini yang dibawa ke tahanan dan diadaili untuk kejahatan
kepada kemanusiaan. Pengadilan ini dikenal dengan nama Pengadilan Nuremburg. Kemudian,
selama zaman Amos, “"TUHAN mengaum dari Sion dan dari Yerusalem Ia memperdengarkan
suara-Nya; keringlah padang-padang penggembalaan dan layulah puncak gunung Karmel."
(Amos 1:2). 1 Korintus 4:5 berkata tentang hal ini, semua hal yang tersembunyi, termasuk dosadosa kita akan diungkapkan.
REAKSI
1. Ayat-ayat manalagi yang berbicara mengenai peristiwa yang sama di akhir zaman?
2. Peristiwa apa yang terjadi di dunia internasional yang menggambarkan nubuatan dari
Kedatangan Kedua?
3. Bagaimana Allah melindungi umat-Nya di zaman akhir? Lihatlah „Kerinduan Segala Zaman‟,
pasal 3 dan 73.
Jason Orlando Knight, Kingston, Jamaica, West Indies
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 3
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
Senin
22 APRIL
Logos
Bahaya Dari Keistimewaan
Amos 3:1;
Luk. 12:47;
19:12–27;
1 Kor. 2:12–14;
Efe. 1:3
Keistimewaan dan Tanggung Jawab (Amos 3:1; Mat. 25:14‒30; 1 Kor. 2:12–14)
Memiliki dan membesarkan anak bukanlah hal yang mudah dan sepele. Bahkan untuk
Allah, membesarkan anak adalah hal yang besar. Anak-anak Israel adalah umat pilihan-Nya dan
mereka memiliki kebanggaan yang besar sekali karena diistimewakan. Allah melindungi mereka
dan membebaskan mereka dari peristiwa-peristiwa yang mengerikan. Namun, mereka menjadi
sombong dan puas diri, dan saat mereka lupa kepada Ayahnya, mereka mulai memberontak.
Sebagai hasilnya, banyak dari antara mereka yang dimusnahkan karena mereka gagal untuk
merespons peringatan dan kesempatan bertobat yang tidak terhitung dari Dia.
“Orang Kristen memiliki
keistimewaan bimbingan dua kali
ganda.”
Sebagai seorang Kristen, kita juga diberikan keistimewaan. Kita memiliki pengharapan
dan Ayah yang selalu ada, memantau dan menuntun kita. Dia selalu ada untuk melihat kita
bertumbuh, dan Dia memberikan kita pengalaman yang akan menolong kita menjadi dewasa
secara rohani dan makin serupa dengan-Nya. Sebagai anak-anakNya, kita pun menerima
perbaikan dan pengajaran melalui Roh Kudus, karunia yang hanya orang Kristen yang dapat
menerimanya (1 Kor. 2:12-14)
Bahaya dari Keistimewaan, Bagian 1 (Luk. 12:47)
Segera setelah para rasul dan orang-orang lain hadir di hari Pentakosta dan menerima
Roh Kudus, tindakan pertama yang mereka lakukan adalah mengajar dan melayani (Kisah 2).
Hal ini mengungkapkan bahwa di setiap karunia dan keistimewaan yang Juruselamat berikan,
ada pula tanggung jawab. Adalah perintah untuk kita melakukan tanggung jawab ini, karena
Alkitab mengingatkan: “Adapun hamba yang tahu akan kehendak tuannya, tetapi yang tidak
mengadakan persiapan atau tidak melakukan apa yang dikehendaki tuannya, ia akan menerima
banyak pukulan.” (Lukas 12:47). Hendaklah kita tidak seperti orang Farisi dan Saduki yang
sombong dan egois karena mereka adalah anak-anak Allah. Gantinya, kita harus mengasihi,
pengertian, lembut, dan orang-orang murah hati yang mewakili Juruselamat.
Bahaya Dari Keistimewaan, Bagian 2 (Mat. 25:14‒30; Efe. 1:3)
Dalam surat kepada jemaat Efesus, Paulus mengatakan dengan jelas bahwa kita semua
menerima karunia rohani. Allah menciptakan setiap orang dengan karunia dan talenta untuk
maksud tertentu. Harus kita ingat, bagaimanapun, dalam setiap karunia itu ada tanggung jawab.
Kita semua diharapkan untuk memberikan laporan atas apa yang kita lakukan terhadap talenta
kita. Yesus akan memeriksa masing-masing kita, memberikan kita hadiah berdasarkan hasil
talenta yang kita olah. “Dalam hari penghakiman terakhir, mereka yang menyimpang,
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 4
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
menghindari kesempatan, dan melalaikan tanggung jawab, akan dikelompokkan sebagai orang
jahat.”1
Berdasarkan pengalaman Paulus kita melihat bahwa orang Kristen memiliki
keistimewaan bimbingan yang dua kali ganda: “Kepadaku, yang paling hina di antara segala
orang kudus, telah dianugerahkan kasih karunia ini, untuk memberitakan kepada orang-orang
bukan Yahudi kekayaan Kristus, yang tidak terduga itu, dan untuk menyatakan apa isinya tugas
penyelenggaraan rahasia yang telah berabad-abad tersembunyi dalam Allah, yang menciptakan
segala sesuatu,” Tanggung jawab kita adalah untuk membagikan Kristus dengan dunia agar
dengan menyatakan-Nya kepada orang lain, Allah, melalui Roh Kudus, akan mengungkapkan
dan menerangi siapapun yang mau mendengar. Allah itu penuh kemurahan dan Dia mau
menolong kita menemukan karunia kita, Dia ingin menunjukkan kepada kita bagaimana cara
menggunakan talenta yang telah dipercayakan pada kita melalui menjadi berkat dan membagikan
kasih-Nya kepada orang lain.
REAKSI
1. Mengapa beberapa orang gagal menggunakan talentanya untuk memenuhi tujuan Allah?
2. Sebutkan beberapa karunia khusus yang Allah berikan kepada manusia, dan bagaimana
tanggapanmu terhadap orang yang menyatakan bahwa dia tidak memiliki talenta?
3. Bangsa Israel bangga menjadi umat pilihan Allah. Kesombongan ini terbukti menjadi
penghancur dan menghalangi mereka menyebarkan injil dengan orang lain. Adakah
kesombongan itu di gereja kita sekarang?
1
The SDA Bible Commentary, 2nd ed., vol. 5, p. 511
Dane Johnson, St. Catherine, Jamaica, West Indies
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 5
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
Selasa
23 APRIL
Kesaksian
Inti Permasalahan
Joel 2:30–32;
3:14–16;
Matt. 25:1–13;
Rom. 10:13
“Melakukan yang baik adalah pekerjaan yang menguntungan si pemberi dan si penerima.
Apabila anda mengesampingkan diri anda untuk orang lain, anda memperoleh kemenangan atas
kelemahanmu. Kepuasan yang akan anda sadari dalam melakukan kebaikan akan sangat
menolongmu dalam memulihkan nada sehat dalam imajinasimu. Kenikmatan melakukan
kebaikan menghidupkan pikiran dan menggetarkan seluruh tubuh. Sementara wajah dari orang
yang melakukan kebaikan bersinar dengan kebahagiaan, air mukanya mengungkapkan
peninggian moral dari pikiran, mereka yang egois, patah hati, tertunduk lesu, dan bermuram
durja. Kerusakan moralnya terpancar di air mukanya. Keegoisan dan cinta diri termeterai dalam
dirinya.
“Kita adalah para penatalayan-Nya.”
Orang yang melakukan kebajikan tanpa pandang bulu adalah pewaris sifat ilahi, telah
lolos dari kerusakan dunia yang disebabkan oleh hawa nafsu; sementara mereka yang egois dan
serakah menghargai keegoisan mereka hingga melemahkan simpati sosial mereka, dan air
mukanya mencerminkan gambaran moral yang merosot, bukan mencerminkan kemurnian dan
kesucian.”1
Matius berbicara tentang kedatangan Raja dengan segala kemuliaan dan berbicara kepada
orang-orang yang ada di sisi kiri, “Sebab ketika Aku lapar, kamu tidak memberi Aku makan;
ketika Aku haus, kamu tidak memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu tidak
memberi Aku tumpangan; ketika Aku telanjang, kamu tidak memberi Aku pakaian; ketika Aku
sakit dan dalam penjara, kamu tidak melawat Aku.” (Mat. 25:42,43)
Kekejaman yang ditunjukkan disini adalah tidak melakukan kebaikan. “Menjadi dasar
kejujuran dalam usaha dan keberhasilan sejati ialah pengakuan akan hak kepunyaan Allah
sebagai Khalik alam semesta. Dialah Khalik Pencipta segala sesuatu, Dia adalah pemilik sejati
dari segala sesuatu itu. Kita adalah sekedar juru kunci-Nya. Segala sesuatu yang akan
digunakan sesuai dengan petunjuk-Nya.
Ini adalah suatu tugas kewajiban yang dipercayakan kepada setiap makhluk manusia. Ini
ada kaitannya kepada segenap kegiatan umat manusia. Apakah kita mengakui itu atau tidak, kita
adalah juru kunci, yang diperlengkapi dengan bakat dan talenta oleh Allah serta ditempatkan di
dunia ini luntuk melakukan sesuatu pekerjaan yang ditentukan oleh-Nya. “2
REAKSI
1. Apakah tidak melakukan yang baik sama dengan melakukan yang jahat? Jelaskan jawabanmu.
2. Bagaimana caramu menggunakan talenta yang telah Tuhan berikan untuk menginjil lebih
jauh?
1
2
. Amanat Kepada Orang Muda, pp. 116, 117.
. Rumah Tangga Advent. Pasal 60
Roxanne Smith, St. Catherine, Jamaica, West Indies
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 6
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
Rabu
24 APRIL
Bagaimana
Bersiap Untuk Penghakiman-Nya
Amos 1:2; 3:2;
Mat. 25:31–46;
Luk. 12:47, 48
Amos berbicara mengenai penghakiman Allah dan kebutuhan bersiap untuk kedatanganNya. Apakah nubuatan Amos berbicara kepada kita juga sekarang? Kita telah mendengar suara
Tuhan berulang kali, namun kita gagal mendengar panggilan-Nya. Kita perlu membagikan injil
kepada orang-orang yang istimewa maupun orang miskin yang ada di tengah masyarakat.
Namun, terkadang, kita memperlakukan orang lain dengan tidak baik untuk mengangkat diri
kita. Marilah kita memandang kepada Yesus untuk mengubah jalan kita dan bersiap untuk
kedatangan-Nya. Berikut adalah cara kita melakukannya
“Tidak ada yang lebih penting dari pekerjaan Allah.”
Mendengarkan penghakiman Allah. Amos mendengar suara Allah dan menyebarkan
nubuatannya. Namun, orang lain menolak untuk mendengarnya karena mereka tidak mau
berbalik dari hidupnya yang berdosa. Apakah kita mau mempertahankan hal-hal yang tidak
memberi kita pengharapan?
Menghidupkan Firman Allah. Kita perlu memeditasikan firman Allah setiap hari dan memohon
Roh Kudus menolong kita menghidupkan prinsip-prinsipNya. Kita perlu memberitakan orang
lain tentang Yesus dan menolong mereka mengerti janji-janjiNya dan penghakiman-Nya. Sama
seperti memperingatkan bangsa yang hidup dalam dosa, kita juga diminta melakukannya. Biarlah
semua orang mengetahui tentang Juruselamat kita.
Membantu umat Allah. Terkadang kita bersikap egois dan cenderung tidak bersahabat dengan
sesama orang Kristen. Kita bergunjing tentang anggota gereja dan membuat mereka merasa tidak
nyaman. Namun, Allah mengatakan bahwa apa yang engkau lakukan kepada orang lain, engkau
telah melakukannya untuk Dia (Mat. 25:40). Oleh karena itu, kita harus berhati-hati dalam
memperlakukan umat Allah. Adalah penting untuk bersikap positif dalam segala setuasi agar
mereka yang lemah iman tidak akan menjauh. Apabila kita ingin menolong orang lain, kita harus
memastikan bahwa lingkungan itu menerima kita. Apabila kita mengasihi Allah, kita akan
mempertahankan orang-orang miskin dan membutuhkan disekitar kita, karena inilah yang Yesus
lakukan saat Dia berada di bumi.
Lakukan Perintah Allah. Kepada siapa banyak diberi, banyak juga yang diharapkan dan dengan
demikian kita harus menyebarkan firman Allah ke seluruh penjuru dunia. Namun pertama-tama,
kita perlu mendidik orang-orang disekitar kita, dimulai dari rumah dan lingkungan kita. Kita
bertugas untuk mempersiapkan kedatangan Kristus. Tidak ada yang lebih penting dari pekerjaan
Allah, karena itu kita harus mau menempatkan-Nya pertama dari segala sesuatu.
Ashaney James, St. Catherine, Jamaica, West Indies
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 7
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
Kamis
25 APRIL
Opini
Yesaya 68
Apakah Anda Adalah
Mercu Suar?
Mercu suar menuntun kapal-kapal di lautan. Kehadiran mereka sangat penting untuk navigasi
dan keselamatan pelayaran. Firman nubuatan Allah sama seperti mercu suar. Pesan ini
menerangi jalan hidup yang harus ktia ambil dan menuntun kita ke arah yang benar agar kita
dapat mencapai kerajaan Allah dengan aman. Nubuatan-Nya mengarah kepada Yesus dan
menunjukkan kepada kita bahwa kebaikan bukan hanya tentang melakukan hal yang besar,
namun kebaikan juga mengenai hal-hal kecil yang membuat perubahan besar dalam kehidupan
orang lain.
“Saya adalah bejana kosong yang
akan diisi oleh Roh-Nya.”
Yesaya 58:6-11 mengatakan kepada kita bahwa saat kita melakukan kebaikan kepada
orang lain, terang kita akan bersinar dan kita akan terberkati. Telah saya tinjau selama bertahuntahun bahwa banyak orang Kristen yang gagal untuk menjangkau orang-orang yang mereka
temui setiap hari atau bahkan menjangkau teman kerja mereka. Saya percaya orang-orang
Kristen dapat berkembang pesat saat mereka mau menolong orang lain. Hanya dengan senyum
atau bahkan salam, “Halo, apa kabarmu hari ini?” dapat mencerahkan rutinitas seseorang.
Sebagai seorang Kristen, kita tidak boleh menjadi batu sandungan saat kita lalai berbuat baik dan
menolong.
Penting bagi kita untuk menjalin hubungan yang erat dengan Kristus melalui doa dan
belajar Alkitab. Merupakan perintah untuk kita agar mengizinkan Roh Kudus menolong kita
menjadi seperti Yesus setiap hari. Menjadi seperti Dia harus menjadi tujuan kita. Pelajaran
sepanjang minggu ini menanamkan kepada pikiran saya bahwa Allah dapat dan akan
menggunakan saya, apabila saya mau dipergunakan oleh-nya. Saya adalah bejana kosong yang
akan diisi oleh Roh-Nya. Selidiklah Firman Allah dan saat kamu melakukannya, mintalah
kebijaksanaan dan pengertian untuk melihat bagaimana Dia menginginkanmu menolong orang
lain. Berdirilah teguh. Dan biarlah terangmu bercahaya.
REAKSI
1. Apa yang bisa kamu berikan agar dirimu menjadi mercu suar untuk membawa orang lain
semakin dekat dengan Allah?
2. Apakah kamu telah menjadi mercu suar sepanjang minggu ini?
3. Apakah resiko yang akan terjadi apabila terus menerus mengabaikan pesan dari Alkitab?
Sheneka Davidson, Kingston, Jamaica, West Indies
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 8
“Carilah Tuhan dan Hiduplah” Pelajaran-pelajaran Besar dari Para Nabi Kecil Pelajaran Sekolah Sabat
“Collegiate”(SSCQ) Kwartal Kedua 2013. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ;
[email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate
Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) SSCQ Ditulis oleh orang muda dewasa Advent dan teman-temannya di Seluruh
Dunia. Copyright © 2013 by the Sabbath School/Personal Ministries Department, General Conference of SDA
Jumat
26 APRIL
Eksplorasi
Amos 4:6-12
Dia Sanggup, Maukah Anda?
KESIMPULAN
Kita berada di zaman Laodekia, tersesat dalam dunia dan terjerat dalam perangkap Setan.
Agar Dia dapat bekerja dalam diri kita dan memberi sifat seperti Kristus, Allah mengirimkan kita
Roh Kudus-Nya sama seperti yang Dia lakukan di zaman Amos. “Dia yang benar-benar bertobat
akan dipenuhi kasih Allah dan mampu membagikannya sukacita yang ia miliki kepada orang
lain.”1
PIKIRKAN
 Menggunakan kertas grafik untuk menggambar grafik kehidupan kerohanianmu tahun
demi tahun. Dimulai dari tahun engkau dibaptis hingga sekarang. Tandai nilai setiap
tahun sesuai pertumbuhan kerohanianmu dari buku yang telah engkau baca, orang yang
kamu saksikan, pelayanan yang kamu telah selesaikan, dan orang yang kamu tuntun
kepada baptisan. Catat titik tertinggi dan titik terendah dari grafikmu.
 Mengirimkan pesan melalui e-mail atau hal lain kepada temanmu untuk menceritakan
kepadanya hal yang telah kamu temukan selama waktu renungan pribadimu.
 Menawarkan diri untuk mendoakan orang-orang yang anda temui sepanjang hari atas
kebutuhan yang mereka miliki.
 Mencatat jurnal pengalaman kerohanianmu dan bagaimana Allah mengungkapkan lebih
banyak hal mengenai diri-Nya padamu.
 Memanggang atau membeli kue dan membungkusnya dengan ayat Yoh. 3:16,17 di
atasnya. Berikan kepada temanmu yang terlihat seperti membutuhkan pesan dari kedua
ayat ini.
HUBUNGKAN
 Yosua 24:14‒24; 1 Raja-Raja 18:20‒39; Filipi 3:8‒14.
 Kerinduan Segala Zaman. pasal 74.
1
Testimonies for the Church, vol. 9, p. 30
Alden J. Ho, Berrien Springs, Michigan, U.S.A.
SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan
berjiwa muda di seluruh dunia
Diterjemahkan oleh: Ludwig Beethoven Jones Noya.- 9
Download