Fund Fact Sheet, Maret 2016 Mandiri Saham Atraktif Reksa Dana Saham NAB/unit IDR 1,224.91 Tanggal Laporan 31-Maret-2016 Untuk memberikan tingkat pendapatan investasi yang menarik dalam jangka panjang. Bank Kustodian : Citibank, Cabang Jakarta Tanggal Peluncuran 26-Oktober-2011 Total AUM IDR 4.96 Trilliun Mata Uang Rupiah (IDR) Imbal Jasa Manajer Investasi Maks. 2.5 % p.a Imbal Jasa Bank Kustodian Maks. 0.2 % p.a Komposisi Portfolio Pasar Uang Saham Obligasi Pasar Uang Saham Obligasi : 0% - 20% : 80% - 100% : 0% - 20% : 2.33% : 97.67% : 0% Kinerja Reksa Dana MSA 60% JCI LQ45 50% 30% Biaya Penjualan Kembali Maks. 1% (< 1 tahun*) * holding period Biaya Pengalihan Maks. 1% 20% 10% 0% -10% Oct-11 Jan-12 Mar-12 Jun-12 Aug-12 Nov-12 Mar-13 Jun-13 Oct-13 Feb-14 Jun-14 Oct-14 Jan-15 May-15 Sep-15 Jan-16 Kode ISIN IDN000121308 -20% Kode Bloomberg MANSHAK : IJ Kepemilikan Terbesar Alokasi Sektor (Berdasarkan Abjad) Faktor Risiko Utama • Risiko Perubahan Kondisi Ekonomi dan Politik • Risiko Wanprestasi • Risiko Likuiditas • Risiko Berkurangnya Nilai Aktiva Bersih Setiap Unit Penyertaan • Risiko Pembubaran dan Likuidasi Periode Investasi 3-5 Kebijakan Investasi 40% Biaya Pembelian Maks. 1% <3 Tujuan Investasi >5 Astra International Bank Central Asia HM Sampoerna Telekomunikasi Indonesia Unilever Indonesia (5 Sektor Terbesar) Saham Saham Saham Saham Saham Consumer, 28.57% Finance, 27.62% Infrastructure, 12.75% Misc. Industry, 8.29% Others, 21.67% Kinerja Reksa Dana - 31 Maret 2016 >5 : jangka panjang Tingkat Risiko tinggi MSA JCI LQ45 : : : 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 1 Tahun 3 Tahun 1.35% 1.56% 0.67% 6.28% 5.49% 6.10% 19.30% 14.71% 19.20% -10.54% -12.20% -12.64% -4.79% -1.94% 0.42% Dari Awal Tahun 6.28% 5.49% 6.10% Sejak Pembentukan 22.49% 29.60% 26.08% Outlook Pasar Saham Tren penguatan pasar saham terus berlanjut selama bulan Maret 2016 di tengah kebijakan moneter yang lebih mendukung perekonomian dengan pemangkasan tingkat subu bunga acuan. Laju inflasi juga relatif terkendali seiring nilai tukar Rupiah yang stabil. Faktor-faktor ini membuat Bank Indonesia mengambil keputusan untuk menurunkan BI Rate sebesar 25bps lagi di bulan Maret menjadi 6,75%. Untuk selanjutnya, investor akan memonitor bagaimana kinerja kuartal I-2016 para emiten yang rencananya akan mulai dipublikasikan pada akhir April 2016. Kinerja ini penting karena investor perlu mendapat keyakinan bahwa perbaikan ekonomi terus berlanjut dan memang berdampak nyata pada kinerja emiten. Dengan situasi pasar global yang relatif kondusif saat ini, kami melihat dalam jangka pendek tren penguatan pasar dapat berlanjut. Tentang Mandiri Investasi PT Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi) merupakan anak perusahaan dari PT Mandiri Sekuritas yang didirikan pada tanggal 28 Desember 2004. PT Mandiri Sekuritas sendiri adalah perusahaan sekuritas terkemuka di Indonesia dan merupakan anak perusahaan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Bank terbesar milik negara. Mandiri Investasi dan/atau pendahulunya telah mengelola portofolio investasi sejak tahun 1993. Mandiri Investasi adalah Manajer Investasi lokal terbesar di Indonesia dengan total dana kelolaan sebesar Rp 30.89 Triliun (per 31 Maret 2016). Care Center : 527-3110 www.mandiri-investasi.co.id DISCLAIMER Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Calon pemodal wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa datang. Reksa dana bukan merupakan produk perbankan dan reksa dana tidak dijamin oleh pihak manapun. PT Mandiri Manajemen Investasi terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, dan setiap penawaran produk dilakukan oleh petugas yang telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. PT Mandiri Manajemen Investasi terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, dan setiap penawaran produk dilakukan oleh petugas yang telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan