AKUNTANSI PEMERIKSAAN (PENGAUDITAN) 1

advertisement
 Adalah
suatu proses yang dijalankan dewan
komisaris, manajemen, personil lain, yang
didesign untuk memberikan keyakinan yang
memadai tentang pencapaian 3 golongan
tujuan sebagai berikut:
1. Keandalan laporan keuangan
2. Kepatuhan terhadap hukum & peraturan
yang ada
3. Efektifitas & efisiensi operasi
 Adalah
suatu proses
 Berfungsi efektif karena manusia
 Tidak dimaksudkan untuk memberikan jaminan
yang mutlak
 Meliputi pelaporan keuangan, kepatuhan dan
operasional
 Keandalan
informasi keuangan
 Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang
berlaku
 Efektivitas dan efisiensi operasi
 Kesalahan
dalam pertimbangan
 Gangguan
 Kolusi
 Pengabaian
oleh manajemen
 Biaya lawan manfaat
 Seringkali
terjadi, manajemen dan personil
lainnya melakukan pertimbangan yang kurang
matang dalam pengambilan keputusan bisnis,
atau dalam melakukan tugas-tugas rutin
karena kekurangan informasi, keterbatasan
waktu, atau penyebab lain
 Gangguan/kemacetan
pada pengendalian
yang telah berjalan bisa terjadi karena
petugas salah mengerti dalam instruksi, atau
melakukan kesalahan karena kecerobohan,
kebingungan, atau kelelahan, perpindahan
personil tetap atau sementara, perubahan
sistem/prosedur
 Kolusi
yang dilakukan oleh seseorang atau
seorang pegawai dengan pegawai lainnya,
atau dengan pelanggan, atau pemasok, bisa
tidak terdeteksi oleh struktur pengendalian
intern
 Manajemen
bisa melakukan pelanggaran atas
kebijakan atau prosedur untuk tujuan-tujuan
tidak sah, seperti keuntungan pribadi, atau
membuat laporan keuangan menjadi tampak
baik, pemberian informasi yang tidak benar
secara sengaja kepada auditor
 Biaya
penyelenggaraan suatu struktur
pengendalian intern sebaiknya tidak melebihi
manfaat yang akan diperoleh dari penerapan
pengendalian intern tersebut
 Walaupun suatu pengendalian intern
diperlukan dalam perusahaan, tetapi kadangkadang tidak diterapkan oleh perusahaan
karena biaya penyelenggaraan atau
pengorbanannya tidak sepadan dengan
manfaatnya
 Kerangka
pengendalian internal yang
digunakan hampir di seluruh perusahaan di AS
adalah Kerangka Terintegrasi – Pengendalian
Internal dari Committee of Sponsoring
Organizations of The Treadway Comission
(COSO)
 COSO merupakan perwakilan dari AICPA, AAA,
Institute of Internal Auditor, Institute of
Management Accountant, dan Financial
Executive Institute
 Penilaian
manajemen atas pengendalian
internal dalam laporan keuangan berisi:
1. Manajemen harus mengevaluasi rancangan
pengendalian internal atas laporan
keuangan
2.
Manajemen harus menguji efektivitas
pelaksanaan pengendalian internal atas
laporan keuangan
 Lingkungan
pengendalian
 Penaksiran/penilaian risiko
 Aktivitas pengendalian
 Informasi dan komunikasi
 Pemantauan/pengawasan
 Lingkungan
pengendalian merupakan
“payung” dari keempat komponen
pengendalian lainnya
 Tanpa
adanya lingkungan pengendalian yang
efektif, keempat komponen pengendalian
yang lain tidak mungkin menghasilkan suatu
pengendalian internal yang efektif, tanpa
mempertimbangkan kualitasnya
Penilaian/
Aktivitas
Penaksiran
Pengendalian
Risiko
Informasi
Pemantauan/
dan
Pengawasan
Komunikasi
 Terdiri
dari tindakan, kebijakan, dan
prosedur yang menggambarkan keseluruhan
sikap manajemen, direksi, dan pemilik dari
suatu entitas atas pengendalian internal dan
pentingnya pengendalian internal tersebut
terhadap entitas
 Integritas
dan nilai etika
 Komitmen terhadap kompetensi
 Partisipasi dewan direksi dan komisaris atau
komite audit
 Filosofi manajemen dan gaya operasi
 Struktur organisasi
 Kebijakan dan praktik sumber daya manusia
 Penaksiran/penilaian
risiko untuk laporan
keuangan merupakan identifikasi dan
analisis manajemen terhadap risiko-risiko
yang relevan terhadap penyusunan laporan
keuangan sesuai dengan PABU
 Merupakan
kebijakan dan prosedur, selain
yang telah dimasukkan dalam keempat
komponen lainnya, yang membantu untuk
meyakinkan bahwa tindakan-tindakan yang
penting telah dilakukan untuk mengatasi
risiko-risiko dalam mencapai tujuan
organisasi
 Pemisahan
tugas yang memadai
 Otorisasi yang tepat atas transaksi dan
aktivitas
 Dokumentasi dan catatan yang memadai
 Pengendalian fisik atas aset dan catatancatatan
 Pengecekan terhadap pekerjaan secara
independen
 Tujuan
dari sistem informasi dan komunikasi
akuntansi suatu entitas adalah untuk
memulai, mencatat, memproses dan
melaporkan transaksi-transaksi yang terjadi
dalam suatu entitas dan untuk menjaga
akuntabilitas aset-aset yang terkait
 Berkaitan
dengan penilaian yang berjalan
atau penilaian berkala atas kualitas
pengendalian internal oleh manajemen
untuk menentukan bahwa pengendalian
dijalankan sesuai dengan tujuannya dan
dimodifikasi jika terjadi perubahan kondisi
 Kemungkinan
dapat atau tidaknya audit
dilakukan
 Salah saji material yang potensial dapat
terjadi
 Risiko deteksi
 Perancangan pengujian substantif
 Wawancara
(tanya jawab dengan personel klien
yang tepat)
 Inspeksi terhadap dokumen, catatan, laporan
 Pengamatan kegiatan perusahaan terkait
pengendalian
 Mengerjakan ulang prosedur klien
 Adanya
kepatuhan terhadap SPI
 Tingkat kepatuhan terhadap SPI
 Kuesioner
pengendalian intern baku
 Uraian tertulis
 Bagan alir sistem
 Bagan
organisasi dan deskripsi jabatan
 Buku pedoman akun
 Buku pedoman sistem akuntansi
 Permintaan keterangan pada karyawan inti dan
karyawan pelaksana
 Laporan, kertas kerja, program audit auditor
internal
 Pemeriksaan
terhadap catatan akuntansi,
dokumen, media lain yang digunakan untuk
menghasilkan laporan keuangan
 Kunjungan ke seluruh kantor dan pabrik
 Laporan mengenai rekomendasi perbaikan
SPI dan laporan auditor tahun sebelumnya
yang sudah diterbitkan
1.
2.
3.
Carilah 1 (satu) kasus riil (dalam negeri atau
luar negeri) berkaitan dengan pengendalian
internal suatu entitas yang tidak efektif
sehingga berakibat pada salah saji material
dalam laporan keuangan
Kasus yang dianalisis boleh sama antara 1
mahasiswa dengan mahasiswa yang lain
Penilaian ditekankan pada hasil analisis
yang dilakukan
4.
Lakukan analisis terhadap kasus tersebut
berkaitan dengan hal-hal berikut ini:
a.
Kelemahan atau ketidak efektifan
pengendalian internal yang terjadi
b.
Akibat kelemahan atau ketidak efektifan
pengendalian internal terhadap salah saji
material dalam laporan keuangan
5.
Kumpulkan tugas Anda pada penyelenggaraan
Ujian Akhir Semester (UAS)
Download