I. PENGERTIAN AKUNTANSI dan RUANG LINGKUPNYA 1. Pengertian Akuntansi merupakan suatu seni pencatatan, penggolongan, peringkasan, penyusunan dan pelaporan dari transaksi-transaksi yang bersifat keuangan dalam suatu organisasi atau perusahaan , serta pengiterpretasian laporan keuangan yang dihasilkan. Dari pengertian diatas ada beberapa hal yang perlu digarisbawahi yaitu: 1. akuntansi merupakan seni dalam artian ada keluwesan dalam menggunakan prosedur maupun metode akuntansi oleh pengguna, meskipun harus tunduk pada standar dan prinsip akuntansi yang berlaku. Teori yang membangun akuntansi adalah : 2. Transaksi keuangan merupakan masukan dalam proses akuntansi. Transaksitransaksi yang berhubungan dengan keuangan, antara lain penerimaan, biaya, pembelian dan sebagainya. 3. Organisasi ada yang berorientasi keuntungan (Firma, PT, CV) namun ada pula yang tidak berorientasi pada keuntungan (PKK, Masjid, RW,RT dan sebagainya). 4. Laporan keuangan merupakan informasi yang dihasilkan dan proses akuntansi. Universitas Gadjah Mada INPUT : TRANSAKSI KEUANGAN PROSES AKUNTANSI: Pencatatan Penggolongan Peningkasan Pelaporan OUTPUT : LAPORAN KEUANGAN Definisi lain : • Akuntansi merupakan seperangkat peqetahua dan fungsi yang berkepentingan dengan masalah pengadaan, pengabsahan, pencatatan, pengklasifikasian, pemrosesan, peringkasan, penganalisaan, penginterpretasian dan penyajian secara sistematik informasi yang dapat dipercaya dan berdaya guna tentang transaksi yang bersifat keuangan. Statement of Accounting Principles Board No 4 (1970): • Accounting is service activity. Its function is to provide quantitative information, primarily financial in nature, about economic entities that is intended to be useful in makin economic decisions. Akuntansi merupakan penyediaan jasa. Fungsinya adalah menyediakan informasi kuantitatif tentang unit-unit usaha ekonomi, terutama yang bersifat keuangan, yang diperkirakan bermanfaat dalam pengambilan keputusan ekonomi. Dalam hal ini akuntansi menghasilkan informasi tidak hanya untuk kepentingan pengendalian dan pertanggungjawaban tetapi lebih luas lagi menghasilkan informasi untuk pengambilan keputusan. Dari sudut bidang studi : akuntansi merupakan seperangkat pengetahuan yang mempelajari perekayasaan penyediaan jasa berupa informasi keuangan kuantitatif suatu unit organisasi dan cara penyampaian (pelaporan) informasi tersebut pada pihak yang berkepentingan sebagai dasar pengambilan keputusan. Universitas Gadjah Mada Dari sudut proses atau kegiatan : Akuntansi merupakan proses pengidentifikasian, pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, penguraian, penggabungan, peringkasan dan penyajian informasi keuangan yang terjadi dari transaksi atau kegiatan suatu unit organisasi dengan cara tertentu. Perekayasaan penyediaan jasa : berarti akuntansi bukan merupakan tujuan tetapi suatu alat (tools) yang digunakan untuk menghasilkan jasa berupa informasi keuangan kuantitatif. Universitas Gadjah Mada dan prosedur yang dapat melindungi kekayaan perusahaan dan menjamin dapat dipercayainya laporan keuangan dengan biaya yang paling murah. • Akuntansi Anggaran : menyajikan rencana kegiatan keuangan untuk suatu perusahaan melalui pencatatan dan ikhtisar serta sediakan data perbandingan antara kegiatan yang sesungguhnya dengan rencana. • Akuntansi Pemerintahan : merupakan bidang yang menekankan pada pencatatan dan pembuatan laporan keuangan pemerintah. • Akuntansi Sosial : merupakan bidang yang relatif baru, berkait dengan pencatatan dan penentuan dana masalah-masalah sosial. Misalnya yang sudah dilakukan di negara barat adalah menetukan dana bagi transportasi yang efisien; kesehatan Iingkungan dan sebagainya. • Akuntansi Sumberdaya Manusia : merupakan bidang baru berkait dengan pencatatan dan penentuan dana peningkatan sumberdaya manusia. Bagan output proses akuntansi dan penggunanya : Hubungan output akuntansi dan pengguna Universitas Gadjah Mada Hubungan Akuntansi dengan Bisnis Hubungan Akuntansi dengan Bisnis Di Indonesia telah terbentuk Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) yang telah mengeluarkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang berisi pedoman untuk : 1. Pengukuran atau penilaian yaitu penentuan jumlah rupiah suatu transaksi yang harus dicatat. 2. Definisi elemen dan pos laporan keuangan agar tidak terjadi kesalahan klasifikasi oleh penyusun dan kesalahan interpretasi oleh pemakai. Misalnya istilah “modal” pengertian umum sering disamakan uang, barang dagangan atau barang berharga lain, padahal menurut akuntansi modal adalah hak pemilik atas jumlah rupiah kekayaan yang tertanam pada perusahaan. 3. Pengakuan (recognition) yaitu penentuan saat suatu transaksi harus dicatat dan kriterianya. 4. Pengungkapan (disclosure) yaitu berkait dengan bagaimana suatu informasi keuangan disajikan dalam laporan keuangan. Misalnya pengungkapan utang yang disajikan dalam laporan keuangan dengan cara urut atas dasar jangka waktu pelunasan, yang paling pendek diletakkan di paling atas. Universitas Gadjah Mada