siaran pers ditjen perbendaharaan

advertisement
SIARAN PERS DITJEN PERBENDAHARAAN
Klarifikasi dan Pemberitahuan atas Beredarnya Surat Palsu dan
Modus Penipuan yang Mengatasnamakan Ditjen Perbendaharaaan
Sehubungan beredarnya surat palsu dan modus penipuan yangmengatasnamakan
Perbendaharaan, dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut:
Ditjen
1. Sampai dengan Juli 2014, Unit Kepatuhan Internal Ditjen Perbendaharaan, Kementerian
Keuangan telah menerima sejumlah permintaan informasi terkait modus penipuan yang
dilakukan
melalui
penyampaian
surat
palsu
dengan
mengatasnamakan
Ditjen
Perbendaharaan, Kementerian Keuangan.
2. Modus penipuan dilakukan melalui penyampaian surat palsu sebagai berikut:
a.
Permintaan sumbangan dengan mengatasnamakan Direktur Jenderal
ataupun pejabat Ditjen Pebendaharaan, Kementerian Keuangan lainnya.
Perbendaharaan
b. Undangan untuk mengikuti kegiatan multi sosialisasi kebijakan keuangan Tahun Anggaran
2014.
c.
Penyampaian register dana Tugas Pembantuan Tahun Anggaran 2014.
d. Undangan untuk mengikuti kegiatan sosialisasilworkshop
dan luar negeri bagi PNS Tahun 2014.
perjalanan dinas dalam negeri
3. Penyampaian surat palsu tersebut dimaksudkan untuk meminta penerima surat agar
mentransfer sejumlah uang atau memberitahukan nomor rekening kepada oknum yang
mengatasnamakan Ditjen Perbendaharaan, Kementerian Keuangan.
4.
Surat palsu yang mengatasnamakan Ditjen Perbendaharaan,
dikenali dari beberapa kejanggalan sebagai berikut:
Kementerian
Keuangan dapat
a. Pencantuman kop surat dinas yang tidak sesuai dengan standar tata naskah kedinasan
Ditjen Perbendaharaan, Kementerian Keuangan.
b. Surat
dan
kegiatan
www.perbendaharaan.go.id
c.
yang
.
disebutkan
tidak
dipublikasikan
dalam
Nama-nama pejabat dan/atau nomenklatur jabatan yang disebutkan tidak sesuai dengan
jabatan struktural di lingkup Ditjen Perbendaharaan maupun Kementerian Keuangan.
d. Nomor kontak yang dicantumkan bukan nomor resmi Ditjen Perbendaharaan,
Keuangan.
e.
website
Penerima surat diminta untuk mengkonfirmasikan
transfer biaya perjalanan dinas.
Kementerian
nom or rekening yang digunakan untuk
Memperhatikan
modus
penipuan
yang
mengatasnamakan
Ditjen
Perbendaharaan,
Kementerian Keuangan dapat menyebar kepada unit kerja internal Ditjen Perbendaharaan,
satuan kerja (satker), Bank/Pos, BUMN/BUMD, dan Pemerintah Daerah/Satuan
Kerja
Perangkat Daerah (SKPD), maka diminta kepada seluruh pihak untuk senantiasa mewaspadai
dan meningkatkan kehati-hatian (tidak memenuhi permintaan) terhadap segala jenis modus
penipuan yang mengatasnamakan Ditjen Perbendaharaan, Kementerian Keuangan.
5. Seluruh layanan dan kegiatan Ditjen Perbendaharaan selalu diumumkan secara terbuka, tidak
dipungut biaya (termasuk tidak meminta nomor rekening), dan telah memegang teguh Pakta
Integritas sebagaimana prinsip Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan
Melayani (WBK/WBBM).
Apabila
dijumpai
surat
atau
pemberitahuan
dengan
mengatasnamakan
Ditjen
Perbendaharaan yang diragukan keabsahannya atau apabila menjumpai permintaan uang,
. barang, dan nom or rekening dari pihak-pihak yang mengatasnamakan Ditjen Perbendaharaan,
Kementerian Keuangan, agar semua pihak dapat mengkonfirmasikan/melaporkan
hal tersebut
kepada KPPN dan Kanwil Ditjen Perbendaharaan setempat atau Unit Kepatuhan Internal tingkat
eselon I (UKI-E1)
Ditjen Perbendaharaan
melalui nomor Layanan Pengaduan
Ditjen
Perbendaharaan rebagai berikut:
1. Telepon
. 921-3814411
2. SMS
. 0878 8080 2080
3. E-mail:
[email protected]
Download