APRIL—JUNI 2012 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Pertama Kwartal 2 , Setiap Anggota adalah Pendeta 7—13 April 2012 Diterjemahkan Oleh: Danny Saputra Editor: Daniel Saputra dan Yonata Bastian Sirkulasi: Janette Sepang Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatanperbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib (1Pet. 2:9) Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Sabbath 7 April Kisah 14: 27 Pendahuluan Bersaksi Melalui Ban Kempes Suatu hari pada waktu pulang kerja, dan waktu belok kiri, saya menyenggol trotoar beton, walaupun saya merasa sudah terlepas. Saya berdoa, ― Oh Tidak Tuhan, kenapa saya? Saya mulai menyetir secara perlahan, berharap ban ku tidak ada apa-apa. Kemudian seseorang memberi tanda untuk menepi dan mengatakan bahwa ban ku kempes habis. Karena saya sedang berada didaerah yang tidak begitu saya kenal, saya tidak tahu dimana saya bisa menemukan pom bensin yang dapat membantuku. Saya juga tidak punya HP. Jadi saya hanya berdoa kepada Tuhan dan melanjutkan perjalanan dengan hati-hati. Tiba-tiba saya melihat pom bensi kira-kira 5 m dariku! Puji Tuhan. Dunia perlu mengenal Yesus sekarang dan selamanya Perempuan muda yang bekerja dikantornya amat bersahabat, dan sementara saya menunggu perbaikan, kami memulaikan percakapan. Satu pertanyaan menanjak ke lainnya, dan segera dia tahu bahwa saya seorang Kristen. Kemudian saya mulai dapat memberikan kesaksian kepadanya. Dia mengatakan dia mencari Allah tetapi tidak tahu dimana menemukanNYA, jadi saya mengundang dia untuk menghadiri pelajaran Alkitab bersamaku. Bukan hanya dia datang setiap minggu belajar, jua juga mulai hadir setiap Sabat di gereja. Hal yang hebat adalah sekarang dia telah menemukan pengharapan karena telah diubahkan melalui Kristus. Melalui kesaksian kitalah kita mampu untuk berbagi dengan orang lain di sekitar kita sehingga kita yang dulunya hancur dapat disembuhkan melalui Yesus Kristus. Dunia perlu mengenal Yesus sekarang dan selamanya. Banyak sekali kekecewaan dalam banyak kehidupan, dan banyak dari orang-orang ini pergi ke berbagai tempat untuk mendapatkan kedamaian. Kita perlu untuk mengarahkan mereka ke Pangeran Damai yang memberikan kedamaian yang sebenarnya. Minggu ini kita akan mempelajari konsep ― setiap orang adalah pendeta‖ dan bagaimana kita dapat menjangkau setiap bangsa, suku, bahasa, dan kaum seperti yang diperintahkan Allah kepada kita, menggunakan karunia yang diberikan kepada yang telah diberkatiNYA bagi kita. Cindy DeJesus, Providence, Rhode Island, U.S.A. SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 2 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Minggu 8 April Bukti Evangelisasi untuk Semua dan Semua untuk Evangelisasi 1 Kor. 10: 31 Inti keKristenan dan pekabaran yang kita bagikan adalah kepercayaan bahwa Allah menumpahkan kasihNYA yang tak terbatas untuk semua umat manusia melalui kematian Yesus. Walaupun begitu, pekabaran ini sedemikian konsistennya di Alkitab sehingga kadang kita menganggapnya sebagai biasa saja (take for granted) setiap etiomologi dibalik frase yang merujuk kepada kematian Yesus. Tetapi Frase ini mengatakan kepada kita cerita tentang bagaimana orang Kristen pertama mengambilnya dan mengenakannya untuk mendiseminasikan ― kabar baik‖. Dosa mengkerangkeng kita dalam perhambaan. Tetapi kematian Yesus membayar tebusan pembebasan kita. Pada waktu kita membaca kematian Yesus, kita temukan bahwa Yesus dirujuk sebagai ― pelayan‖ Allah (Kisah 3:13). Kata ini meresonasi ke nubuatan Ibrani akan hamba yang menanggung dosa (Yes. 53:11). Lebih lanjut, rasul Yohanes, dengan membicarakan Yesus sebagai ― anak domba Allah‖ (Yoh. 1:29), mengingatkan pengorbanan anak domba pelayanan kaabah yang mensimbolkan pengorbanan Juruselamat untuk dosa kita. Sebenarnya, Yesus adalah benar Hamba yang menderita, yang dikorbankan untuk pelanggaran kita. Walaupun begitu, dengan menyebarnya orang Kristen keluar dari Israel dan Palestina, orang Kafir tidak mengerti perbedaan jelas akan simbol Ibrani yang berhubungan dengan pekerjaan Kristus di salib. Namun begitu, karena Yesus ― membuka pintu iman kepada orang Kafir‖ (Kisah 14:27) dan karena Dia ― mati untuk semua‖ (2Kor. 5:15), adalah penting bagi orang Kafir untuk mengerti apa yang telah dilakukan Allah kepada mereka melalui Yesus. Jadi para penulis Alkitab yang diinspirasikan mulai menggunakan kata-kata yang merujuk kepada kematian Yesus sehingga orang-orang Kafir mengerti. Kata tebus (Markus 10:45) merupakan salah satu contohnya. Dalam dunia Greco-Roman Kuno, kata tebus merujuk kepada harga yang dibayar untuk melepaskan seorang budak dari perhambaan.* Dosa mengkerangkeng kita dalam perhambaan. Tetapi kematian Yesus membayar tebusan pembebasan kita. Dalam setiap usaha harian kita untuk membagikan Firman Allah, kita mesti ingat bahwa Yesus mati untuk semua umat manusia dan tidak akan pernah ada halangan yang terlampau besar bagi Roh Kudus untuk membantu kita dalam peranan kita. REAKSI 1. Penghalang apa saja yang anda temui pada waktu bersaksi kepada orang dalam budayamu? 2. Kata-kata atau benda apa dalam budayamu yang akan membantu orang mengerti apa yang telah dilakukan Kristus bagi mereka? ____________ *Easton’s Bible Dictionary. s.v. ― Ransom.‖ SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 3 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Guillermo Ronquillo, Providence, Rhode Island, U.S.A. SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 4 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Senin 9 April Yohn 4:35–41; 2 Kor. 5:15–20; Ep. 4:11, 12; 1 Tess. 1:5–8 Logos Pemanen dan bulir siap panen Masyarakat Menunggu (Yoh. 4:35). Yohanes mengumpamakan orang dengan bulir yang siap dipanen. Dia melakukannya dengan amat jelas dalam ayat ― Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai‖ (Yoh. 4:35). Saya sering mendengar orang mengeluh bahwa manusia sudah sesat, sudah sampai pada titik yang tidak dapat kembali kepada Allah. Tetapi dalam ayat ini Yesus mengatakan hal yang berbeda. Apakah mata kita terbuka atau tidak, ada banyak orang yang haus dan lapar akan Firman, yang terbuka untuk itu, dan yang rela belajar Firman. Tetapi, karena untuk suatu alasan, kita kebanyakan melihat orang yang mengabaikan Allah, dan mereka yang menentang pengajaran Yesus. Dan mungkin lebih parah lagi, kita mencela mereka karena penyakit masyarakat. Seberapa banyak jawaban yang benar untuk persamaan 2 + 2 = ? Duta (2Kor. 5:15-20) Dua Korintus 5:15-20 menguraikan kondisi transformasi; dalam Kristus kita ciptaan baru, dan mati untuk diri kita sendiri. Juga menggunakan terminologi yang menarik duta. Dikatakan dalam ayat 20, ― Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah menasihati kamu dengan perantaraan kami; dalam nama Kristus kami meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah‖. Diksionari Merriam-Webster menguraikan kata duta sebagai ― seseorang yang diotorisasi mewakili atau juru bicara.‖ Kristus telah mengotorisasi kita sebagai perwakilanNYA. Tidakkah ini akan membuat kita lebih sadar akan bagaiaman orang lain mencitrakan kita dan tindakan kita? Untuk mengklaim sebagai orang ― Kristen‖ secara otomatis mengkorelasikan kita sebagai duta. Poinnya tidak dapat terlampau ditekankan. Jika kita menyatakan sebagai orang Kristen, jika kita menyatakan sebagai pengikut Kristus, kita akan bekerja untuk keselamatan orang lain. Hal ini tidak berarti bahwa semua kita mesti menjadi pendeta atau pegawai gereja. Hal ini berarti bahwa apakah kita di sekolah, ditempat kerja, atau bahkan duduk di bus bersebelahan dengan orang yang tidak kita kenal, kita dapat menjadi duta bagi Tuhan melalui perkataan, tindakan, dan bahkan tindak tanduk kita. Hidup atau Tidak Hidup (1Yoh. 5:12). Sayangnya, kita hidup dalam masa pada waktu dikatakan suatu gaya hidup sama baiknya dengan yang lain (sepanjang anda tidak menyakiti orang lain), dan satu set kepercayaan sama baiknya dengan yang lain. Dan walaupun kita tidak dihakimi oleh hati orang atau motif, sebagai orang Kristen kita mesti mempunyai suatu pandangan terhadap dunia yang hitam dan putih. Pikirkan akan perkataan Yohanes: ― Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup‖ (1Yoh. 5:12). Perkataan Yohanes amat gegas. SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 5 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Perkataan ini tidak meninggalkan kita di tengah lapang atau zona abu-abu. Bersama Yesus dan hidup, atau tanpa Yesus dan kematian. Jika anda mempunyai seorang sahabat yang anda tahu melakukan sesuatu yang akan mencederai atau bahkan membunuh mereka, apa yang akan anda lakukan? Diam saja? Tidak menghakimi mereka? Membiarkan mereka melakukan apapun yang mereka mau tanpa sedikit usahapun untuk menunjukan kepada mereka bahaya tindakan mereka? Teman apa anda ini, jika tinggal diam saja? Hipokrit atau Penyelamat Nyawa (Kisah 4:9—12). Dalam pengertian situasi kita sebagai orang Kristen. Dengan hanya mengatakan nama ― Kristen,‖ kita mengasumsikan kepercayaan dasar tertentu, dan diantara mereka adalah kepercayaan bahwa keselamatan ditemukan hanya melalui Yesus. Seberapapun picik ataupun yang preyudis yang mungkin terdengar bagi banyak telinga, yaitu kebenaran. Kita mesti mempercayainya, karena terdapat di dalam Alkitab. ― jika kami sekarang harus diperiksa karena suatu kebajikan kepada seorang sakit dan harus menerangkan dengan kuasa manakah orang itu disembuhkan, maka ketahuilah oleh kamu sekalian dan oleh seluruh umat Israel, bahwa dalam nama Yesus Kristus, orang Nazaret, yang telah kamu salibkan, tetapi yang telah dibangkitkan Allah dari antara orang mati -- bahwa oleh karena Yesus itulah orang ini berdiri dengan sehat sekarang di depan kamu. Yesus adalah batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan -- yaitu kamu sendiri --, namun ia telah menjadi batu penjuru. Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." (Kisah 4:9—12). Mari kita lihat dengan cara ini. Seberapa banyak jawaban yang benar untuk persamaan 2 + 2 = ? Hanya satu. Berapa banyak yang salah? Secara literal, tak terhingga. Ini adalah sesuatu yang semua orang yang mengaku nama Yesus, yang dipanggil untuk menjadi dutaNYA, mesti secara serius memikirkannya. REAKSI 1. Seberapa besar tanggung jawab yang anda rasa untuk bersaksi bagi mereka yang tidak kenal Tuhan? 2. Alkitab berkata, ― Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut." (Lukas 12:48). Pikirkan berapa banyak yang telah kita terima dari Yesus. Apa yang dikatakan hal itu tentang berapa banyak juga dituntut dari kita? 3. Sementara kita mesti melakukan apapun yang bisa kita lakukan untuk menjangkau orang lain, kenapa penting untuk diingat bahwa pekerjaan Roh Kuduslah yang membawa orang datang? Hannah Goldstein, Sykesville, Maryland, U.S.A. SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 6 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Selasa 10 April Bukti Apakah anda akan duduk diam saja? Eph. 4:11, 12 Allah telahmemberikan semua talenta yang berbeda-beda dan unik tidak untuk digunakan sebagai keuntungan pribadi saja tetapi juga untuk digunakan bagi kemuliaan dan kehormatanNYA. ― Terdapat banyak pekerjaan yang mesti dilakukan pekerja dengan berbagai karunia. Beberapa mesti bekerja untuk dalam satu jalan, beberapa dilainnya. Tuhan merindukan bahwa kota-kota mesti dikerjakan dengan usaha bersatu pekerja dari berbagai kemampuan. Semuanya mesti memandang kepada Yesus untuk arah, tidak bergantung pada manusia ataupun kebijaksanaan, atau mereka akan tersesat. Sebagai pekerja bersama dengan Allah mereka mesti berusaha harmonis satu sama lain. Mesti ada pertemua dewan yang sering dan sungguhsungguh, koperasi sepenuh hati. Tetapi semua mesti memandang kepada Yesus untuk kebijaksanaan, tidak bergantung hanya kepada manusia untuk arah.‖1 semua mesti memandang kepada Yesus untuk kebijaksanaan Sementara kita bekerja di adang Tuhan, kita mesti ingat bahwa talenta dan karunia hanya bisa mengantarkan saja. Lebih lanjut, jika ktia tidak selalu mengingat akan talenta dan karunia kita datang dari Allah, kita akan bertemu dengan risiko melakukan lebih banyak kejahatan daripada kebaikan. ― Tuhan merindukan umatnya untuk bangkit dan melakukan tugas mereka. Tanggung jawab mengingatkan dunia bergantung bukan hanya pada pendeta saja. Anggota awam gereja mesti bergai tugas menyelamatkan jiwa. Dengan cara kunjungan misionari dan distribusi bijaksana literatur kita, banyak yang tidak pernah diperingatkan, mungkin dapat dijangkau. Mari organisasikan kelompok-kelompok untuk mencari jiwa. Buat anggota gereja mengunjungi tetangga mereka dan membuka Alkitab. Beberapa mungkin bekerja di pinggir, dan karenanya, dengan perencanaan bijaksana, kebenaran dapat dikhotbahkan disemua distrik. Dengan panjang sabar dalam pekerjaan ini, talenta akan dibangkitkan, dan banyak akan melihat buah pekerjaan mereka dalam penyelamatan jiwa. Orang yang ditobatkan ini, nantnya, akan mengajar orang lain. Jadi benih akan ditanam dibanyak tempat, dan kebenaran akan diproklamirkan kepada semua orang.‖2 REAKSI 1. Kita tahu dari Alkitab bahwa talenta/karunia kita mesti digunakan untuk mengabarkan injil. Apa yang dapat anda lakukan untuk memastikan apa yang perlu dilakukan pada zaman akhir ini? 2. Apakah anda mempunyai talenta/karunia yang tidak digunakan pada saat ini? Jika ya, kenapa tidak meletakannya ditangan Allah dan bersiap kemanapun Dia memanggilmu? __________ 1. Testimonies for the Church, vol. 9, p. 109. 2. The Advent Review and Sabbath Herald, January 25, 1912. Antonio DeJesus, Providence, Rhode Island, U.S.A SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 7 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Rabu 11 April Yohn 4:35–41 Bagaimana Restorasi Tubuh manusia amat mengagumkan sebahagian karena semau sistemnya bekerja bersama. Bila satu sistem tidak berfungsi, sistem lainnya dapat dipengaruhi, dan kita merasa tidak sinkron. Dalam cara yang sama, tubuh Kristus—gereja—tidak dapat berfungsi tanpa bantuan semua anggotanya. Bagaimana Tubah Allah dapat mempertahankan fungsi yang semestinya? Allah telah berjanji akan bersama dengan kita dalam setiap langkah kita Semua anggota mesti menggunakan talenta yang telah diterimanya dari Allah. Sebagai anggota tubah Kritus, kita juga mesti bekerja sama untuk menunjukan kepada orang lain yang masih dalam kegelapan—Yesus Kristus. Allah telah memberikan setiap anakNYA talenta yang mesti digunakan untuk mengobahkan kehidupan anggota gereja dan kehidipan orang lain yang belum dalam kandang. Beberapa diberi karunia berkhotbah, menyanyi, berdoa, dan menyembuhkan, tetapi semua karunia ini diminta Allah untuk digunakan agar namaNYA dapat dimuliakan. Bagaimana kita menggunakan karunia ini sehingga gereja dapat secara tepat mewakili citra Allah kepada dunia? Kita mesti bekerja dengan iman. Allah telah berjanji akan bersama dengan kita dalam setiap langkah kita. Tetapi agar Dia dapat bersama kita, kita mesti mempunyai iman. Perempuan Samaria percaya, dan melalui kesaksian dan imannya, banyak orang lain percaya. Orang Samaria tidak mempunyai keraguan karena mereka telah melihat kuasa Kristus dan kasihNYA kepada umat manusia (Yon. 4:39-42). Kita mesti mengizinkan Allah masuk ke hati kita agar kita dapat menyaksikan kepada diri kita sendiri mujizat yang dapat dilakukanNYA dalam hidup kita. Kemudian kita dapat membagikan pengalaman itu kepada orang lain sama seperti yang dilakukan perempuan Samaria. Kita mesti menjadi teladan kasihNYA. Agar kita dapat membagikan Firman Allah, kita pertama mesti menjadi teladan kepada dunia. Melalui kebersamaan Roh Kudus, kita mesti menghidupkan hidup kita sesuai prinsip-prinsip kasih Allah seperti ditemukan dalam Hukum Sepuluh (Mat. 22:34-40). Orang yang belum meberikan hidup mereka kepada Allah menonton mereka yang mengatakan mempunyai Allah. Karena itulah Allah mesti tinggal dalam hati kita. Disana Dia dapat berkembang dalam kehidupan kita sehingga orang lain dalam melihat Dia dalam kita, karenya membuat kita menjadi teladan kasihNYA. REAKSI 1. Dalam cara apa anda dapat mengembangkan talenta yang diberikan Allah kepada anda? 2. Kita hidup dalam masyarakat yang secara perlahan telah melupana sifat Allah yang benar. Bagaimana anda dapat mengajarkan temanmu tentang Allah dan kasihnya? Jenny Cruz, Providence, Rhode Island, U.S.A. SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 8 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Kamis 12 April Pendapat Jangkauan Keluar: Inti Permasalahan 2 Cor. 5:15–20 Pernahkah anda merasa tertekan untuk menjadi bagian dari jangkauan keluar? Mungkin tekanan dari orang lain, atau mungkin tekanan dari dirimu sendiri. Apakah hal itu membuat anda bertanya-tanya kenapa anda tidak segembira waktu menjangkau orang lain? Beberapa tahun lalu saya memutuskan untuk mencoba sesuatu yang keluar dari zona nyamanku—jangkauan masyarakat. Kami merencanakan untuk berkunjung ke sekitar rumah, membagi tima berpasangan, dan pergi ke setiap rumah untuk bertanya apakah ada sesuatu yang dapat kami bantu—tidak ada syarat apapun. Walaupun saya merasa ide itu hebat, saya merasa tidak semenarik atau sesenang orang lain. Saya bertanya-tanya jika saya lebih tertarik untuk melakukan tipe jangkauan yang berbeda. bukanlah kita yang menciptakan kerinduan untuk menjangkau orang lain; Allah lah yang melakukannya Tidak lama setelah pengalaman ini saya menyadari saya semestinya tidak melakukan jangkauan karena saya pikir itu adalah apa yang semestinya dilakukan oleh orang Kristen; saya mesti melakukan jangkauan karena itu adalah kerinduan asli untuk mendemonstrasikan kasih Kristus kepada orang lain. Tetapi bagaimana dan kapan kerinduan itu dibangkitkan di dalam diri kita? Bagian akhir dari 2 Kor. 5:20 mempunyai jawaban untuk pertanyaan itu: ― dalam nama Kristus kami meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah‖(LAI). Kedengarannya sederhana, bukan? Bila kita didamaikan dengan Allah, kita membuat komitmen dengan sengaja untuk mempunyai hubungan pribadi denganNYA, dan Dia akan memulaikan perubahan yang rumit didalam diri kita yang akan mengobahkan kita menjadi ciptaan baru (2Kor. 5:17). Saya percaya ciptaan baru ini mencakup ketertarikan, kerinduan, sudut pandang baru, dan yang paling penting hati yang baru. Karenanya, bukanlah kita yang menciptakan kerinduan untuk menjangkau orang lain; Allah lah yang melakukannya. Tetapi ini kiatnya. Dia tidak akan memaksakan perobahan kita menjadi suatu ciptaan baru. Dia hanya akan bekerja jika kita mengizinkanNYA untuk melakukan hal itu. Jadi jangan paksa diri anda untuk menjadi bagian dari jangkauan keluar dan evangelisasi tampaknya tidak sekuat yang lainnya. Tetapi, pintalah tuhan untuk menempatkan kerinduan itu didalam dirimu. Dalam cara Allah yang misterius, dan dalam waktuNYA, Dia dapat dan akan menempatkan didalam hati kita kerinduan untuk keluar dan memanen bulir jiwa yang telah ditanam Kristus bagi kita. REAKSI 1. Apa yang menghalangimu untuk ingin melakukan jangkauan keluar dan evangelisasi? 2. Cari cara anda dapat melakaukan jangkauan keluar dalam kehidupan harianmu. 3. Pintalah Tuhan untuk menempatkan suatu kerinduan dihatimu untuk digunakan olehNYA. Christina Zaiback, Silver Spring, Maryland, U.S.A. SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 9 Evangelisasi dan Bersaksi Pelajaran Sekolah Sabat “Collegiate”(SSCQ) KwartalKEDUA 2012. Diterbitkan oleh SEIMAN (Surat Elektronik Intra Masyarakat Advent Nusantara www.seiman.org) ; [email protected] dan SSCQ-Indonesia .; Editor Daniel Saputra, ManagerYonata Bastian, Sirkulasi: Janette Sepang, (Judul Asli: Collegiate Quarterly, Published by the SSPM Dept. Of General Conference of SDA) Jum’at 13 April Eksplorasi Sekarang Engkau adalah Umat Allah 1 Pet. 2:9, 10 SIMPULAN Dosa mengkerangkeng kita, tetapi Yesus membebaskan kita. Sebagai balas, kita mesti membantu orang lain. Ini artinyang kita adalah duta Kristus, menjadikan DIA pedoman. Kita mesti menggunakan talenta dan karunia roh yang telah diberikanNYA kepada kita. Setiap kita mempunyai tugas yang unik. Jika semua kita ikut serta, akan lebih banyak orang yang dijangkau, yang, gantinya, akan menjangkau lebih banyak orang lagi. Anda mesti mempunyai iman untuk bekerja bersama Kristus. Izinkan Dia menempatkan kerinduan untuk bersaksi kepada orang lain tentang kasihNYA. Izinkan Dia untuk menuntunmu kemana semestinya anda pergi, apa yang mesti dilakukan, dan apa yang mesti dikatakan. PERTIMBANGKAN Mengumpulkan data demografik tentang daerah disekeliling gereja dan rumah anggota gerejamu. Perhatikan persilangan data untuk membantu anggota gerejamu mempersiapkan bahan jangkauan. Menceritakan kepada seorang sahabat akan hubunganmu dengan Kristus, mengungkapkan apa artinya itu bagimu sebagai orang Kristen. Bergabung dengan kelompok pembelajar di gerejamu. Jika anda rasa mengenal semua anggota kelompokmu, bawa seorang teman bersamamu yang ingin belajar lebih banyak. Atau belajar bagaimana memberikan pelajaran Alkitab sehingga engkau dapat membagikan Kristus lebih efektif dengan teman-temanmu. Persiapkan makanan dari berbagai latar budaya dan undang teman non-Kristen atau tetangga. Undang seseorang dari budaya itu akan kebutuhan di negara mereka, dan minta mereka yang anda undang untuk mensponsori makanan untuk membantu proyek ADRA di negara itu. Berdoalah selama seminggu tentang apa yang Allah ingin engkau lakukan untuk melayani Dia dalam jangkauan keluar. Buat catatan bagaimana Allah menjawab doadoamu. Kemudian ikuti panggilan Roh Kudus kepadamu. Latihlah musik dengan pendeta atapu pemimpin perbaktian dan orang dewasa muda lainnya di gerejamu untuk digunakan dalam program jangkauan keluar. Dedikasikan musikmu kepada Yesus melalui doa. Hubungkan: Matt. 18:19, 20; John 14:12–14; Rom. 6:16–18, 22, 23. Evangelism. Monte Sahlin, Sharing Our Faith With Friends Without Losing Either (Hagerstown, Md.: Review and Herald®, 1990). Jon Paulien, Present Truth in the Real World: The Adventist Struggle to Keep and Share Faith in a Secular Society (Nampa, Idaho: Pacific Press®, 1993). Karin Wieczorek, Melbourne, Australia SSCQ adalah Pelajaran Sekolah Sabat Resmi yang diterbitkan Dept. SS/PM GC SDA dari orang muda, oleh orang muda, untuk orang muda dan berjiwa muda di seluruh dunia Diterjemahkan oleh: Danny Saputra - 10