1 PENDAHULUAN Latar Belakang Broiler merupakan strain ayam

advertisement
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Broiler merupakan strain ayam pedaging yang paling banyak diternakkan
saat ini. Broiler merupakan hasil persilangan dari berbagai bangsa ayam yang
memiki daya produktivitas tinggi, terutama dalam hal produksi daging. Broiler
dapat mencapai berat hidup 1,5-2 kg dalam jangka waktu 6-8 minggu (M urtidjo,
1987).
Pemeliharaan kesehatan ayam merupakan bagian yang sangat penting untuk
meningkatkan produksi ternak. Produksi ternak dapat dicapai secara optimal
apabila ternak dalam keadaan sehat. Perkembangan peternakan ayam seringkali
menghadapi berbagai hambatan, terutama dari segi penyakit. Salah satu penyakit
yang
banyak
menimbulkan
kerugian
adalah
kolibasilosis.
Kolibasilosis
merupakan kelompok penyakit pada unggas yang dise babkan sejumlah serotipe
Escherichia coli yang bersifat patogen dan dapat menyerang ayam dari semua
kelompok umur (Tabbu, 2002).
Escherichia coli merupakan bakteri normal yang ada di dalam saluran
pencernaan ayam. Patogenesis bakteri ini pada ayam umumnya dika itkan sebagai
infeksi sekunder yang memperburuk kondisi inang setelah adanya infeksi primer
oleh agen penyakit lain (Nugroho dan Wibowo, 2005).
Escherichia coli dapat menyebabkan infeksi yang bermacam -macam seperti
kematian embrio pada telur tetas, infeksi yolk sack, omfalitis, koliseptisemia, air
saculitis (radang kantong udara), enteritis, infeksi alat reproduksi (ooforitis dan
1
2
salpingitis), koligranuloma (H jarre’s desease), arthritis, panopthalmitis (radang
mata), dan bursitis sternalis. Tim bulnya kolibasilosis di lapangan terutama akibat
pengaruh imunosupresif dari gumboro dan sebagai penyakit ikutan pada chronic
respiratory desease (CRD), infecsious coryza (snot), swollen head syndrome
(SHS), infectious laryngotracheitis (ILT), dan koksidiosis (Tabbu, 2002).
Status kesehatan dapat dicerminkan melalui gambaran darah. Pemeriksaan
hematologi pada hewan berfungsi untuk menilai kesehatan secara umum,
kemampuan tubuh melawan infeksi, evaluasi status fisiologis hewan , dan untuk
meneguhkan diagnosa suatu penyakit (Jain, 1993).
Darah memiliki banyak fungsi, yaitu penyerapan dan transport zat-zat nutrien
dari saluran pencernaan ke seluruh jaringan, mengangkut CO 2 dari jaringan ke
paru-paru, membuang hasil sisa proses metabolisme, mengangkut hormon hormon yang dihasilkan oleh kelanjar endokrin, dan mengatur keseimbangan
konsentrasi air pada jaringan tubuh. Darah juga berperan penting dalam proses
regulasi dan pengaturan suhu tubuh dengan mengangkut panas dari dalam menuju
kepermukaan tubuh (Frandson, 1992).
Vitachick
®
adalah multivitamin dan antibiotik yang diproduksi P T. M edion
kota Bandung, Jawa Barat. Produk ini ditunjukkan untuk meningkatkan
pertumbuhan ayam, mencegah stress dan penyakit yang disebabkan oleh
kekurangan vitamin dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap pe nyakit.
Bertindak sebagai Oxcytetracycline antibiotik bakteriostatik yang bekerja dengan
menghancurkan
bakteri
pathogen
dalam
saluran
pencernaan,
sehingga
meningkatkan penyerapan gizi dan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
3
Kombinasi multivitamin Oxcytetracycline akan menghasilkan optimal penyerapan
dan ketersediaan multivitamin. Keuntungan ini tersedia dalam Vitachick
®
(Anonim, 2009).
Suplemen merupakan makanan kesehatan yang digunakan sebagai penambah
atau penunjang kesehatan tubuh. S uplemen makanan merupakan bahan makanan
yang mengandung zat-zat gizi dan non gizi. Suplemen dapat berbentuk kapsul,
kapsul lunak, tablet, bubuk atau cairan yang berfungsi sebagai pelengkap
kekurangan gizi yang dibutuhkan untuk menjaga agar tubuh tetap prima (Karyadi,
1997).
Saat ini di pasaran banyak ditemukan berbagai jenis s uplemen dengan
kandungan antibiotik, vitamin, elektrolit, serta nutrisi lain dengan jumlah berbeda
untuk mencegah timbulnya stres dan meningkatkan daya tahan tubuh pada ayam ,
sehingga diharapkan dapat meningkatkan ketahanan tubuh ayam terhadap
penyakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeta hui pengaruh pemberian
Vitachick
®
pada air m inum terhadap gambaran darah broiler setelah diinfeksi
Escherichia coli.
4
Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian
®
Vitachick terhadap gambaran darah broiler yang diinfeksi Escherichia coli.
Manfaat
M anfaat dari penelitian ini adalah untuk menambah informasi tentang
penggunaan Vitachick
®
pada broiler dalam mencegah infeksi bakteri terutama
Escherichia coli. Dengan demikian, pemberian tambahan Vitachick
®
pada air
minum diharapkan dapat meningkatkan hasil produksi di bidang peternakan
unggas.
Download