PERANCANGAN BRANDING KLINIK GIGI ANAK DAN SISTEM IDENTITAS VISUAL FITRI TRI SUMARNI – 17406026 Kesehatan gigi dan mulut anak merupakan suatu hal yang sangat penting.Banyak orang tidak pernah membayangkan bahwa masalah gigi dan mulut anak dapat berpengaruh pada perkembangan fisik dan mental anak.Berdasarkan fakta, penyakit gigi (Periodontitis/ Penyakit serius pada gusi) berhubungan dengan penyakit jantung, stroke dan pneumonia bakteri. Maka dari itu, betapa penting perhatian orangtua terhadap kesehatan gigi dan mulut anak, terutama anak-anak dalam masa periode awal, yaitu sekitar umur dua sampai enam tahun. Terdapat pula masa krusial untuk mencegah kerusakan gigi yang akan terjadi, yaitu pada masa awal-awal sekolah dasar sekitar umur enam sampai delapan tahun. Fasilitas yang dapat menunjang kesehatan gigi anak antara lain adalah pengetahuan dan kebiasaan yang diterapkan oleh orang tua mengenai pentingnya merawat kesehatan gigi, selain itu tentu saja dengan mendatangi ahlinya yaitu dokter gigi secara berkala baik untuk konsultasi, perawatan dan pengobatan. Tapi, pada kenyataannya kesadaran orang tua dan anak terhadap kesehatan giginya masih rendah.Orang tua belum memiliki pengetahuan yang cukup luas mengenai kesehatan gigi dan belum cukup sadar akan pentingnya kesehatan gigi anak untuk pertumbuhannya dan belum sadar untuk membawa anak-anak ke dokter gigi dalam rangka perawatan berkala, bukan hanya untuk berobat karena gigi anaknya sedang sakit. Hal yang paling penting lainnya adalah dari diri anak-anak itu sendiri yang seringkali merasa takut dan malas untuk pergi ke dokter gigi karena image dokter gigi beserta kursinya merupakan peralatan yang mengerikan, jangankan untuk perawatan, untuk pengobatan pun banyak anak-anak yang takut dan malas pergi ke dokter gigi. Sehingga hal tersebut mengakibatkan anak-anak pergi ke dokter gigi dengan rasa takut, cemas dan atau dipaksa oleh orang tuanya. Untuk itu, sebuah klinik gigi khusus anak yang ingin mengembangkan usahanya dan memiliki tujuan supaya orang tua dan khususnya anak-anak menjadi sadar akan pentingnya kesehatan gigi dari sejak dini, perlu diberikan sebuah sistem atau solusi bagaimana menyelesaikan permasalahanpermasalahan mengenai kesehatan gigi anak tersebut. Klinik Abinaya pada awalnya merupakan praktek dokter gigi tunggal yang dimiliki oleh R. Indriyanti, drg.,Sp.KGA yang dimulai sejak tahun 1997. Praktek dokter gigi ini berkembang menjadi sebuah badan usaha yaitu klinik umum dan gigi dan diberi nama klinik Abinaya sejak tahun 2005. Klinik Abinaya ini bertempat di Jalan Ir. H. Juanda No. 450, Dago, Bandung. Pada awalnya Klinik Abinaya merupakan sebuah klinik kesehatan umum dengan spesifikasi yaitu melayani penyakit umum dan penyakit gigi. Akan tetapi klinik Abinaya ini ingin mengembangkan kliniknya terutama pada kesehatan gigi dan lebih spesifik lagi terhadap kesehatan gigi anak, karena kepedulian dokter gigi akan pentingnya kesehatan gigi anak dan kepedulian mereka mengenai rasa takut anak-anak terhadap dokter gigi, padahal klinik Abinaya telah menyediakan berbagai fasilitas untuk anak-anak, selain itu pemilik klinik Abinaya itu sendiri adalah seorang dokter gigi spesialis anak. Masalah utama lainnya adalah, pasien gigi anak sangat sulit untuk bersikap kooperatif dengan dokter gigi, sering menangis, marah, takut, ingin pulang, anak-anak belum merasa nyaman ketika berada di dalam klinik Abinaya ini. Klinik Abinaya memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan usaha klinik gigi anak, mengingat betapa pentingnya kesehatan gigi anak, secara professional dalam bidang kedokteran gigi, dokter-dokter pada klinik Abinaya ini merupakan dokter yang sesuai dalam spesialisasinya, yaitu spesialis anak dan orthodonthi untuk merawat kesehatan gigi dimasa yang akan datang, mereka sudah sangat tahu betul bagaimana seharusnya memperlakukan anak-anak dalam ruang kerja mereka, bagaimana membujuk, menenangkan, membuat cerita sedemikian rupa sebagai usaha untuk memberikan kenyamanan terhadap pasien anak-anak, tapi selain hal tersebut masi kurang dimaksimalkan, banyak fasilitas pendukung lainnya yang sangat dapat membantu dokter gigi untuk memberikan kenyamanan pada anak-anak tersebut. Selain itu, klinik Abinaya yang ingin mengembangkan usaha klinik gigi anak, belum memiliki suatu daya tarik khusus atau sesuatu yang khas sehingga menarik minat anak-anak untuk pergi ke dokter gigi khususnya ke Klinik Abinaya dan belum dikenal masyarakat. Belum ada brand pada klinik Abinaya sebagai brand klinik gigi untuk anak-anak, dimana klinik ini ingin memberikan pelayanan dan kenyamanan yang baik untuk pasien anak-anak.Maka klinik gigi ini perlu dibuatkan perencanaan branding dan sistem identitas visual dengan tujuan menjawab permasalahan klinik gigi Abinaya.