MODEL E-BUSSINESS B2B, B2C, C2C DAN B2G Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Konsep E-Bussiness Disusun Oleh : Andrian Ramadhan Febriana Santi Fitriani 10512318 10512334 Sistem Informasi - 8 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA 2014 1. B2B (Business To Business) Exchanges Website B2B exchanges adahal website yang menjual barang dari perusahaan untuk perusahaan. Tujuan B2B adalah membantu bisnis pihak lain untuk memperbaiki kebijakan, prosedur, layanan konsumen, dan operasi umum. Contoh website B2B exchanges (Business To Business) Alamat Web : http://tradekey.com/ Keunggulan B2B Hemat waktu dan praktis menu dalam situs layanan B2B khusus hanya menyediakan kebutuhan produk pelanggan terkait, tanpa harus repot mencarinya dalam katalog produk atau daftar kategori produk umum. Efektif dan efisien Pelanggan B2B tidak perlu melewati proses negosiasi harga yang panjang, karena sudah dilakukan pada awal kesepakatan kerja sama. Keuntungannya besar Mengurangi biaya perusahaan untuk administrasi, surat menyurat transaksi, ataupun untuk riset harga pasar. Kerahasiaannya aman dan terjamin Sistemnya menggunakan tingkat keamanan yang tinggi dengan protocol secure socket layer 256 bit untuk menjaga keamanan data pelanggan. Transaksi yang transparan Layanan ini mendukung good corporate governance. Setiap transaksi mudah dipantau karena sistem selalu memberikan rekam jejak transaksi melalui e- mail notifikasi kepada buyer (bagian purchasing) atasan (pemberi approval), hingga user, ataupun yang berhak mendapatkan informasi tersebut di perusahaan sesuai dengan kesepakatan. Ini meningkatkan kontrol perusahan terhadap proses transaksi. 2. B2C (Business To Consumer) Website B2C adalah hubungan bisnis antara satu perusahaan atau organisasi bisnis dengan konsumennya. Contoh website B2C (Business To Consumer) Alamat Website : www.airasia.com Keunggulan B2C Dapat mempromosikan produk mereka secara luas. Dapat melayani transaksi selama 24 jam penuh tanpa terganggu waktu libur ataupun break. Dapat langsung berinteraksi dengan customers tanpa perantara. Dapat meminimalkan cost yang dikeluarkan. Berbelanja dapat lebih cepat dan mudah Layanan Call Center tecantum dalam web site. 3. C2C (Consumer To Consumer) Website C2C adalah website yang menjadi perantara perdagangan antara konsumer dan konsumer, dengan kata lain didalam website ini konsumer bisa menjadi pembeli dan bisa menjadi penjual Contoh website C2C (Consumer To Consumer) Alamat Website : http://www.tokopedia.com Keunggulan C2C Consumer tidak perlu mempunyai website sendiri Membantu seseorang/individu yang secara pribadi ingin menjual barang atau jasanya secara cepat ke masyarakat luas. Biaya untuk menaruh iklan pada situs lelang online biasanya relatif murah. Calon pembeli dapat membanding – bandingkan harga dan kualitas dari barang atau jasa yang ingin dibelinya, sehingga ia dapat menentukan pilihan yang paling tepat bagi dirinya agar mendapatkan manfaat yang maksimal. 4. Contoh website B2G (Business To Government) Alamat Website : http://www.businessofgovernment.org/ Keunggulan B2G Membantu program pemerintahan. Perbedaan B2B,B2C,C2C, dan B2G B2B - B2B diperuntukan untuk penjualan barang dan jasa antar pebisnis atau penjual dan penjual. Biasanya B2B adalah website grosir yang digunakan untuk menjual barang kepada distributor lainnya. B2C - B2C diperuntukan untuk penjualan barang dari penjual ke konsumen. Website jenis ini hanya menampilkan barang-barang yang dijual oleh perusahaan, sedangkan konsumen atau pengunjung hanya bisa melihat dan membeli barang yang disediakan website tersebut. C2C - C2C diperuntukan sebagai perantara Antara konsumen yang ingin menjual barangnya dengan konsumen yang ingin mencari barang yang akan dibeli. Dalam website ini pengguna memiliki level yang sama, yaitu konsumen bisa menjual dan membeli barang. B2G B2G diperuntukan untuk perusahaan menjual barang atau produknya untuk membantu program pemerintahan.