Market Brief HS 0901 Kopi

advertisement
MARKET BRIEF
HS 0901
KOPI
TAHUN 2016
ITPC Lyon
19 Boulevard Eugene Deruelle
69003 Lyon, France
Ph +33 4 78 60 62 78
Fx +33 4 78 60 63 14
Email : [email protected]
site: www.itpclyon.fr
Kata Pengantar
Dengan mengucapkan puji syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha
Kuasa, Market Brief HS 0901 “Coffee” telah selesai disusun. Market brief ini
mengangkat tema produk kopi di Prancis. Kelompok produk HS 0901 dipilih
menjadi tema karena nilai impor Prancis untuk kelompok produk tersebut dari
dunia mencapai 2,4 milyar USD, dan nilai impornya dari Indonesia baru
mencapai 24,8 juta USD pada tahun 2015. Indonesia berada di urutan 15
(lima belas) sebagai pemasok HS 0901 ke Prancis dan masih berpeluang
besar untuk bisa meningkatkan pasokan HS 0901 ke Prancis di masa yang
akan datang.
Kopi merupakan minuman yang sangat populer di Prancis, minuman
kedua yang paling banyak diminum setelah air putih. Orang dewasa yang
meminum kopi di Prancis mencapai 90%, dimana 85% diantaranya meminum
kopi setiap hari, 79% saat sarapan pagi, dan 48% setelah makan. Sebagian
besar orang Prancis yaitu sebesar 71% meminum kopi di rumah, 16% di kafe,
hotel, dan restoran, dan 13% lainnya meminum kopi di tempat-tempat
lainnya. Kopi yang diimpor oleh Prancis 70% adalah kopi arabica dan 30%
kopi robusta. Prancis sendiri merupakan importir kopi terbesar nomor 4
(empat) di dunia setelah Amerika Serikat, Jerman, dan Jepang.
2
Pada tahun 2015, nilai total perdagangan HS 0901 di Prancis
mencapai 3,1 milyar USD dimana 77,2%-nya adalah nilai impor Prancis. Oleh
karena itu peluang peningkatan ekspor HS 0901 Indonesia ke Prancis
sangatlah besar.
Tulisan ini memberikan gambaran singkat tentang potensi pasar HS
0901 kepada Pemerintah Indonesia dan para pengusaha produsen dan
eksportir HS 0901 di Indonesia sehingga diharapkan bisa membantu untuk
mengembangkan perdagangan HS 0901 ke Prancis.
Menyadari bahwa tulisan ini belum sempurna dan masih terdapat
kelemahan, untuk itu dengan tangan terbuka kami menerima kritik yang
membangun guna perbaikannya kedepan.
Terimakasih atas perhatiannya dan selamat membaca.
Lyon, Februari 2016
ITPC LYON
3
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ............................................................................................... 2
DAFTAR ISI .................................................................................................... 4
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR .................................................................... 5
PETA PRANCIS.............................................................................................. 6
I.
PENDAHULUAN .................................................................................... 7
1.1 Pemilihan Negara............................................................................. 7
1.2 Pemilihan produk ............................................................................. 9
1.3 Profil Prancis .................................................................................. 11
II.
POTENSI PASAR HS 0901 DI PRANCIS ............................................ 14
2.1 Ekspor HS 0901 Prancis ............................................................... 14
2.2 Negara Tujuan Eksport HS 0901 Prancis ...................................... 15
2.3 Potensi Pasar HS 0901 di Prancis ................................................. 16
2.4 Impor Kelompok HS 0901 Prancis ................................................. 17
2.5 Regulasi Perdagangan HS 0901 di Prancis ................................... 19
2.6 Saluran Distribusi HS 0901 di Prancis ........................................... 22
2.7 Hambatan Perdagangan HS 0901 di Prancis ................................ 23
III
PELUANG DAN STRATEGI PERDAGANGAN HS 0901 DI
PRANCIS ............................................................................................. 24
3.1 Peluang Perdagangan HS 0901 di Prancis .................................... 24
3.2 Strategi Perdagangan HS 0901 di Prancis..................................... 25
IV.INFORMASI PENTING ............................................................................. 26
4.1 Informasi Perwakilan Prancis di Indonesia ..................................... 26
4.2 Informasi Perwakilan Indonesia di Prancis..................................... 27
4.3 Daftar Pameran .............................................................................. 27
4.4 Buyer Potensial HS 0901 di Prancis .............................................. 28
4
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Tabel 2
Negara Tujuan Ekspor HS 0901 Prancis ……………….
Negara Asal Impor HS 0901 Prancis ……………………
16
18
DAFTAR GRAFIK
Grafik 1
Grafik 2
Grafik 3
Grafik 4
GDP Prancis 2012-2014 .…………………………………..
Impor HS 0901 Prancis Dari Indonesia .………………….
Ekspor HS 0901 Prancis Ke Dunia …………………….....
Impor HS 0901 Prancis Dari Dunia …………………….....
8
10
14
17
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1
Peta Prancis ………………………………………………..
6
5
PETA PRANCIS
Gambar 1 Peta Prancis
Sumber : www.cartesfrance.fr
Luas wilayah Prancis adalah 674.843 km2
Prancis berbatasan dengan dengan Belgia, Luxembourg,
Jerman, Swiss, Italia, Monaco, Andorra, dan Spanyol.
6
I.
1.1
PENDAHULUAN
Pemilihan Negara
Perancis dipilih sebagai kajian dalam edisi Market Brief, didasarkan
atas peluang perekonomian Perancis di tengah krisis yang melanda
Eropa sejak tahun 2008 lalu. Perancis tergolong dalam negara yang
tahan terhadap tempaan krisis tersebut, hal ini nampak pada angka
pengangguran Perancis (14,1%) yang lebih rendah dibandingkan
negara-negara lain yang memiliki peran penting dalam percaturan
ekonomi dan politik Eropa : Jerman (16,1%) dan Inggris (16%). 1
Tahun 2015, perekonomian Perancis menunjukkan geliat yang
menggembirakan sebagaimana dirilis oleh Pusat Statistik dan Ekonomi
Perancis, INSEE (l’Institut national de la statistique et des études
économiques) dengan angka pertumbuhan akan mencapai 0,3 % pada
trisemester pertama dan akan mencapai 1% pada pertengahan tahun
2015 atau meningkat +0,7 dari tahun 2014, angka pengangguran pun
akan berkurang dan mencapai kisaran 10%.2 Pertumbuhan tersebut
1
Iran Indonesian Radio. Ketidakpastian Ekonomi Eropa di Tahun 2015. [On line] diunggah
5 januari 2015 pada situs : http://indonesian.irib.ir/ranah/equilibrium/item/90425ketidakpastian-ekonomi-eropa-di-tahun-2015
2
INSEE.
Les
freins
se
desserrent
un
peu.
[on
line]
situs :
http://www.insee.fr/fr/themes/theme.asp?theme=17&sous_theme=3&page=vueensemble.
htm
7
ditunjukkan dengan peningkatan GDP yang di mulai trisemester ketiga
tahun 2014, perhatikan grafik berikut:
Grafik 1 : GDP Perancis 2012 – 2014
INSEE mempredikasi di tahun 2015, Perancis akan mengalami
pertumbuhan ekonomi yang didukung oleh:
1. Iklim usaha yang terus membaik, yakni mencapai 3 poin.
2. Perdagangan Internasional yang semakin dinamis yaitu mencapai
1,1% pada semester pertama tahun 2015 dan 1% pada semester
kedua.
3. Dampak penurunan harga minyak.
4. Peningkatan konsumsi rumah tangga dan daya beli masyarakat
yang mencapai 1% ditahun 2015.
8
5. Geliat pertumbuhan perusahaan yang signifikan yakni semakin
meningkatnya permintaan kredit dibidang peningkatan daya saing
perusahaan, CICE (Crédit d’impôt pour la compétitivité et l’emploi).3
Perancis dipilih juga sebagai tema dikarenakan neraca perdagangan
luar negeri Perancis memberikan kontribusi negatif (-0.2 poin)
terhadap aktivitas perekonomian Perancis. Peningkatan kegiatan
impor yang dilakukan oleh Perancis mencapai 0,3% dengan kegiatan
impor yang tumbuh pada kecepatan lebih dari 1,1%.
Negatifnya
neraca perdagangan luar negeri ini juga disebabkan oleh tertahannya
kegiatan ekonomi oleh permintaan domestik dan kinerja ekspor masih
lemah, sehingga hal ini akan menjadi peluang yang menjanjikan bagi
Indonesia selaku eksportir.
1.2
Pemilihan produk
Nilai impor Prancis dari dunia untuk produk HS 0901 pada tahun 2015
mencapai 2,4 milyar USD, sedangkan nilai impornya dari Indonesia
sebesar 24,8 juta USD atau mendapatkan share sebesar 1,0% dan
menempati posisi 15 (lima belas) sebagai pemasok HS 0901 ke
Prancis, artinya Indonesia masih memiliki peluang besar untuk
meningkatkan nilai ekspor produk HS 0901 ke Prancis mengingat
3
GUÉLAUD, Claire. Cinq raisons de croire à la reprise, selon l’Insee. Le Monde [on line]
diunggah 18 Desember 2014 pada situs : http://www.lemonde.fr/economiefrancaise/article/2014/12/18/cinq-raisons-de-croire-a-la-reprise-selon-linsee_4543494_1656968.html#ETOtFxlCLgyeeV30.99
9
Indonesia saat ini merupakan produsen kopi nomor empat di dunia
dengan total produksi mencapai sekitar 660 ribu ton pada tahun 2015.
Berikut ini perkembangan impor produk HS 0901 Prancis dari
Indonesia dalam 3 tahun terakhir.
Impor HS 0901 Prancis dari Indonesia
Dalam Juta USD
Sumber : DNSCE
40.0
35.0
30.0
25.0
20.0
15.0
10.0
5.0
0.0
36.9
24.8
18.3
2013
2014
2015
Dalam tiga tahun terakhir, nilai impor HS 0901 Prancis dari Indonesia
cenderung menurun, tetapi tahun 2015 terjadi peningkatan impor jika
dibandingkan dengan tahun 2014.
10
1.3
Profil Prancis
Wilayah Perancis mencapai 675.417 km². Secara Geografis, Perancis
dikenal sebagai negara yang terletak pada benua Eropa, khususnya
kawasan Eropa Barat. Namun wilayah Perancis terletak juga
dikawasan Amerika, Afrika dan Pasifik. Wilayah Perancis di Eropa
dikenal dengan sebutan “Metropolitain”, sedangkan wilayah Perancis
lainnya
dikenal
dengan
Les
territoires
français
d’outre-mer
(DOM/TOM) atau wilayah sebrang lautan. Wilayah Perancis diperluas
di Afrika dengan integrasi Mayotte pada tanggal 31 Maret 2011.
Pemerintahan. Perancis merupakan negara Republik Kesatuan yang
dipimpin oleh President, sedangkan system pemerintahannya dipimpin
oleh Perdana Menteri. Perancis menggunakan pemilihan langsung
untuk Pemilu Presiden dengan masa jabatan 5 tahun. Adapun
Perdana Menteri dipilih oleh President dan berkuasa untuk memilih
menteri-menteri dalam kabinetnya.
Sistem pemerintahan daerah Perancis dikenal dengan Region,
Département dan Commune. Region dan Département dilaksanakan
dengan prinsip dekonsentrasi dengan Prefet sebagai pemimpinnya
merupakan wakil Pemerintah Pusat di Daerah dan Maire atau walikota,
pemimpin Commune dipilih dalam pemilihan taklangsung karena dipilih
oleh Badan Legeslatif hasil pemilu dengan masa jabatan 6 tahun.
11
Saat
ini Pemerintah Perancis sedang menggalakan
kewilayahan
(Reforme
Territoriale)
yang
reformasi
berdampak
pada
pengurangan jumlah Region dari 22 menjadi 13 (lihat peta Perancis
pada gambar 1).
Demografi. Jumlah total populasi Prancis pada Januari 2016
mencapai 66,63 juta jiwa yang terdiri dari 32.291.287 pria dan
34.336.315 wanita. Komposisi penduduk yang berusia dibawah 20
tahun mencapai 24,6% dari total populasi, komposisi penduduk usia
20-64 tahun sebanyak 56,6%, dan sisanya penduduk berusia diatas
65 tahun berjumlah 18,8%.4
Infrastruktur. Prancis memfokuskan pembangunan infrastruktur pada
transportasi yang ditargetkan akan membangun lebih dari 410 km jalur
kereta api baru pada tahun 2020 dalam proyek
The Grand Projet
Ferroviaire du Sud-Ouest. Pemerintah juga menginvestasikan dana
sebesar 29 trilyun euro untuk membangun jalur cepat yang
menghubungkan LGV Selatan Eropa Atlantik, Contournement NimesMontpellier
(CNM)
dan Wilayah
Bretagne-Pays
de
La
Loire.
Pemerintah juga mencanangkan peningkatan insfrasktur transport
4
INSEE.
Population
par
sexe
et
groupes
d'âges
http://www.insee.fr/fr/themes/detail.asp?reg_id=0&ref_id=bilan-demo
quinquennaux.
12
sebesar
79,7% total insfrastruktur industri pada tahun 2012,
meningkat 83,2% pada tahun 2016 dan 88,1% pada tahun 2021.
5
Ekonomi. Kegiatan ekonomi Prancis menempatkan negara Napoleon
ini sebagai negara dengan PIB terbesar keenam di dunia pada tahun
2014 yakni mencapai 2 829 milyar dolar USA atau 35.670 $ per
penduduk.6 Perekonomian Prancis ditopang oleh sektor produktif jasa,
pertanian dan industri. Prancis merupakan negara yang dikunjungi
lebih dari 84 juta wisatawan asing pertahunnya. Sektor pariwisata
merupakan sumber pendapatan terbesar Prancis, berada di ranking
ketiga sebagai negara dengan sumber pendapatan terbesar dari
sektor pariwisata. Sektor jasa mampu menyerap tenaga kerja sebesar
70% dari penduduk usia. Sektor pertanian menempatkan Prancis
sebagai negara produsen anggur dan spirtus terbesar dunia.
5
Business Monitor International . France Infrastructure Report Q3 2012. Diterbitkan 18
Januari 2012, http://www.sbwire.com/press-releases/market-report-france-infrastructurereport-q3-2012-published-156171.htm
6
http://www.tradingeconomics.com
13
II.
2.1
POTENSI PASAR HS 0901 DI PRANCIS
Ekspor HS 0901 Prancis
Kelompok produk HS 0901 merupakan salah satu komoditi yang
diekspor Prancis ke dunia meskipun komoditi ini tidak termasuk dalam
komoditi unggulan Prancis. Pada tahun 2015 ekspor kelompok produk
ini hanya memberikan share sebesar 0,1% terhadap ekspor Prancis
secara keseluruhan dengan nilai 705,2 juta USD. Nilai ekspor tersebut
menurun
dibandingkan
tahun
2014.
Berikut
ini
adalah
grafik
perkembangan ekspor Prancis untuk produk HS 0901 dalam 3 tahun
terakhir.
Ekspor HS 0901 Prancis ke Dunia
Dalam Juta USD
Sumber : DNSCE
820.0
800.0
780.0
760.0
740.0
720.0
700.0
680.0
660.0
640.0
801.1
755.2
705.2
2013
2014
2015
14
2.2
Negara Tujuan Ekspor HS 0901 Prancis
Negara tujuan utama ekspor Prancis untuk kelompok HS 0901 adalah
negara-negara Uni Eropa. Pada tahun 2015, ekspor tertinggi dilakukan
Prancis ke Spanyol yang mencapai 172 juta USD atau 24% dari total
ekspor kelompok produk ini. Kemudian disusul oleh Italia pada tempat
kedua dengan nilai ekspor mencapai 153 juta USD atau share 22%.
Negara tujuan eskpor ke tiga adalah Belanda dengan nilai 114 juta
USD (share 16%). Selanjutnya di posisi keempat adalah Inggris
dengan nilai 111 juta USD (share 16%). Dan pada posisi lima negara
tujuan ekspor Prancis untuk kelompok HS 0901 ditempati oleh
Portugal dengan nilai 41 juta USD (share 6%).
Indonesia menempati posisi 74 sebagai negara tujuan ekspor Prancis
untuk kelompok HS 0901 dengan nilai ekspor 64 ribu USD atau
dengan nilai share sangat kecil sekali 0,01%.
Ekspor ke negara-negara ASEAN lainnya pun nilainya sangat kecil
sekali, dengan share di bawah 0,05%. Sehingga bisa disimpulkan
negara ASEAN sama sekali bukan merupakan tujuan ekspor produk
HS 0901 Prancis.
15
Tabel 1. Negara Tujuan Ekspor HS 0901 Prancis (dalam juta USD)
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Negara
Spain
Italy
Netherlands
United Kingdom
Portugal
Belgium
Greece
Germany
Switzerland
Czech Republic
2013
286,1
140,6
143,2
25,0
51,6
26,6
15,5
14,7
3,2
5,0
2014
210,6
187,4
153,2
76,5
49,8
28,3
14,7
14,6
2,0
10,4
2015
171,9
152,7
114,0
111,2
40,8
21,9
13,0
10,7
8,5
7,4
Sumber : DNSCE, 2016
2.3
Potensi Pasar HS 0901 di Prancis
Kopi merupakan minuman yang sangat populer di Prancis, minuman
kedua yang paling banyak diminum setelah air putih (sekitar 5,2 kg per
tahun per orang pada tahun 2014). Orang dewasa yang meminum kopi
di Prancis mencapai 90%, dimana 85% diantaranya meminum kopi
setiap hari, 79% saat sarapan pagi, dan 48% setelah makan. Sebagian
besar orang Prancis yaitu sebesar 71% meminum kopi di rumah, 16%
di kafe, hotel, dan restoran, dan 13% lainnya meminum kopi di tempattempat lainnya. Kopi yang diimpor oleh Prancis 70% adalah kopi
arabica dan 30% kopi robusta. Prancis sendiri merupakan importir kopi
terbesar nomor 3 (tiga) di dunia setelah Amerika Serikat dan Jerman.
Besarnya konsumsi kopi di Prancis dengan trend yang menunjukkan
peningkatan dari tahun ke tahun merupakan peluang besar bagi
16
Indonesia sebagai produsen kopi terbesar nomor 4 (empat) di dunia
untuk meningkatkan ekspor kopi ke Prancis.
2.4
Impor Kelompok HS 0901 Prancis
Nilai impor Prancis untuk kelompok HS 0901 pada tahun 2015
mencapai 2,4 milyar USD atau mengalami penurunan dibandingkan
nilai impor pada tahun 2014 yang mencapai 2,6 milyar USD. Berikut ini
adalah perkembangan impor kopi Prancis dari dunia dalam 3 tahun
terakhir.
Impor HS 0901 Prancis dari Dunia
Dalam Juta USD
Sumber : DNSCE
2,700.0
2,648.6
2,650.0
2,600.0
2,583.0
2,550.0
2,500.0
2,450.0
2,387.3
2,400.0
2,350.0
2,300.0
2,250.0
2013
2014
2015
17
Negara-negara asal impor HS 0901 Prancis pada tahun 2015 adalah
Swiss dengan nilai mencapai 1,1 milyar USD atau meraih share 46,5%
untuk keseluruhan impor HS 0901 Prancis, berada di posisi pertama
sebagai negara asal impor HS 0901. Negara-negara asal impor
berikutnya berturut-turut yaitu Belgia dengan nilai mencapai 199 juta
USD dengan share 8,3%, Jerman dengan nilai 166 juta USD (share
7,0%), Brazil dengan nilai 161 juta USD (share 6,8%), dan Italia
dengan nilai yang mencapai 133 juta USD (share 5,6%).
Tabel 2. Negara Asal Impor HS 0901 Prancis (dalam juta USD)
No. Negara
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Switzerland
Belgium
Germany
Brazil
Italy
Vietnam
Netherlands
Honduras
United Kingdom
Ethiopia
2013
1 187,4
203,4
203,3
170,7
152,6
107,8
45,1
45,5
33,4
48,2
2014
1 240,7
203,2
191,7
184,0
149,8
126,0
43,4
62,6
46,5
42,6
2015
1 110,7
198,7
166,3
161,3
133,0
79,5
69,1
65,6
50,3
47,6
Sumber : DNSCE, 2016
Impor HS 0901 Prancis dari Indonesia sendiri pada tahun 2015
mencapai 25 juta USD, berada di posisi 15 (lima belas) sebagai
negara asal impor HS 0901 Prancis.
18
2.5
Regulasi Perdagangan HS 0901 di Prancis
Tahapan yang harus dilakukan saat mengekspor HS 0901 ke Prancis
yaitu :
1. Traceability. Eksportir, importir, atau distributor harus bisa
menjelaskan darimana produk beasal dan kemana produk akan
didistribusikan. Dan jika diminta, informasi tersebut juga harus
secepatnya
disampaikan
ke
pihak
otoritas
kesehatan
dan
keamanan setempat.
2. Contaminant.
Untuk mengantisipasi resiko-resiko yang dapat
menimbulkan masalah kesehatan dan keamanan konsumen,
produk tidak boleh terkontaminasi mikroba berbahaya atau
melebihi batas kontaminasi, tidak boleh mengandung zat-zat yang
berbahaya, dan kandungan zat-zat yang terdapat dalam produk
harus
memenuhi
batasan-batasan
kandungan
yang
telah
ditetapkan. Jika ternyata di dalam produk terbukti terkontaminasi
mikroba
berbahaya
atau
melebihi
batas
kontaminasi
yang
diperbolehkan, mengandung zat berbahaya atau kandungan suatu
zat terbukti melebihi batas yang ditetapkan, maka produk tersebut
tidak diperbolehkan memasuki kawasan
Uni Eropa.
Untuk
mengetahui contaminant apa saja yang dibatasi dan diawasi, bisa
lihat
di
situs
berikut
ini :
19
http://ec.europa.eu/food/food/chemicalsafety/contaminants/index_e
n.htm.
3. Pesticide
Residue.
Produk
juga
harus
memenuhi
batas
kandungan pestisida yang telah ditetapkan. Contohnya, dalam 1 kg
kopi kandungan carbofuran tidak boleh melebihi 1 mg. Daftar
lengkap batasan kandungan pestisida yang sudah ditetapkan oleh
otoritas resmi komisi Uni Eropa dapat dilihat di link berikut :
http://ec.europa.eu/sanco_pesticides/public/index.cfm.
4. Labelling. Produk harus diberi label dalam bahasa yang jelas dan
dapat dimengerti oleh konsumen dan harus terlihat, terbaca, serta
tidak bisa dihapus. Bahasa yang digunakan adalah bahasa negara
Uni Eropa yang menjadi tujuan produk tersebut dipasarkan, artinya
jika produk ingin masuk ke pasar Prancis berarti bahasa yang
digunakan dalam label adalah bahasa Prancis. Produsen atau
eksportir boleh menggunakan istilah bahasa lain jika penggunaan
bahasa tersebut lebih mudah dimengerti oleh konsumen. Informasi
yang harus tercantum dalam label di kemasan yaitu :

Nama produk atau merek. Nama atau merek yang
dicantumkan boleh berupa nama tradisional produk tersebut
atau berupa deskripsi produknya. Jenis produk juga harus
20
dicantumkan secara spesifik, misalnya untuk produk kopi
harus disebutkan apakah kopi tersebut soluble atau roasted.

Daftar lengkap kandungan produk termasuk zat-zat
additive di dalamnya. Pengecualian diberikan terhadap
produk yang hanya mengandung satu jenis kandungan atau
homogen. Dicantumkan juga peringatan jika ada kandungan
zat yang dapat menyebabkan alergi.

Berat bersih.

Tanggal kadaluarsa.

Cara pemakaian dan penyimpanan produk.

Nama dan alamat produsen, distributor, atau penjual.

Negara asal produksi.

Ukuran isi/volume.
5. Coffee extract, soluble or instant coffee – specific labelling
requirements. Label dalam kemasan juga harus secara spesifik
mencantumkan keterangan jenis kopi apakah Coffee extract©,
`soluble coffee extract©, `soluble coffee© atau `instant coffee©.
Ekstrak kopi harus berisi substansi yang bisa larut dalam air dan
aroma bawaannya, tidak boleh mengandung substansi lainnya
yang tidak bisa larut dalam air atau minyak bawaan dari kopi. Istilah
21
"concentrated" hanya boleh ditulis pada label jika bahan kering
berbasis kopi dalam produk beratnya lebih dari 25 % berat total
produk. Istilah "decaffeinated" ditulis jika kandungan kafein anhidrat
tidak melebihi 0,3% dari berat bahan kering berbasis kopi dalam
produk. Tetapi persyaratan ini tidak berlaku untuk café torrefacto
soluble.
6. Ekstrak kopi - padat atau pasta. Untuk dianggap sebagai "kopi",
berat isi bahan kering tidak boleh kurang dari 95% berat ekstrak
kopi kering atau 70% sampai 85% untuk kopi ekstrak berbentuk
pasta. Harus tidak mengandung zat lain dan hanya mengandung
zat yang berasal dari ekstraksi kopi. Label harus menunjukkan
kandungan minimum coffeebased dan drymatter (dalam % berat
produk jadi).
7. Ekstrak kopi – cair. Isi bahan kering harus antara 15% dan 55%
berat produk. Jika mengandung gula (roasted atau tidak), proporsi
tidak boleh melebihi 12% menurut beratnya. Label juga harus
mencantumkan `with', `preserved with', `with added' atau `roasted
with' diikuti oleh nama dari jenis-jenis gula yang digunakan.
2.6
Saluran Distribusi HS 0901 di Prancis
Produk HS 0901 yang siap saji dalam kemasan banyak dijual di
minimarket, supermarket, hingga hypermarket. Sedangkan toko
22
khusus penjual kopi yang masih dalam bentuk biji kopi juga banyak
ditemui di seluruh Prancis yang dinamakan salon de café atau toko
khusus yang menjual biji kopi. Penikmat kopi pada umumnya lebih
memilih kopi siap saji dalam kemasan, tetapi banyak juga penikmat
kopi yang menyukai membeli kopi yang masih berbentuk biji kopi untuk
menjamin kemurnian kopi yang akan dikonsumsinya.
Tempat-tempat yang menjual kopi seperti yang sudah disebutkan di
atas bisa bertindak sebagai importir langsung atau mereka membeli
dari importir kopi yang ada di Prancis. Biasanya perusahaan besar
akan mengimpor langsung produk kopi, tetapi untuk perusahaan/toko
kecil mereka memilih memesan kopi kepada importir kopi.
2.7
Hambatan Perdagangan HS 0901 di Prancis
Regulasi
yang
ketat
akan
menjadi
hambatan
utama
dalam
perdagangan HS 0901 ke Prancis. Bagi eksportir yang sudah
mengekspor HS 0901 ke Prancis tentu saja tidak akan terlalu
mengalami kesulitan karena mereka sudah melewati dan memahami
prosedur yang harus dijalankan, tetapi untuk para eksportir yang baru
akan mengekspor HS 0901 ke Prancis mungkin akan terkendala
dengan pemenuhan regulasi yang diterapkan oleh Prancis.
23
Oleh karena itu sangat penting untuk dapat memenuhi segala regulasi
yang berlaku di Uni Eropa dan Prancis agar bisa mengekspor produk
kopi ke Prancis.
III.
3.1
PELUANG DAN STRATEGI PERDAGANGAN HS 0901 DI PRANCIS
Peluang Perdagangan HS 0901 di Prancis
Seperti diketahui, pada tahun 2015 total impor HS 0901 Prancis
mencapai 2,4 milyar USD, sedangkan impor HS 0901 Prancis dari
indonesia sendiri baru sekitar 25 juta USD atau 1% dari total impor
keseluruhan. Hal tersebut menunjukkan bahwa peluang Indonesia
untuk meningkatkan ekspor HS 0901 ke Prancis sangat besar, apalagi
Indonesia merupakan salah satu produsen kopi terbesar di dunia.
Selain itu, kebiasaan orang Prancis meminum kopi secara rutin setiap
hari menyebabkan permintaan terhadap kopi akan selalu besar. Hal ini
dapat dilihat dari nilai konsumsi kopi yang terus meningkat di Prancis
dari tahun ke tahun. Oleh karena itu produk kopi tidak akan pernah
kehilangan pasar di Prancis.
Tetapi agar produk HS 0901 asal Indonesia mampu bersaing dengan
produk HS 0901 dari negara lain khususnya negara-negara Eropa
yang menyuplai hingga lebih dari 70%, maka harga dan kualitas
produk HS 0901 Indonesia harus semakin kompetitif.
24
3.2
Strategi Perdagangan HS 0901 di Prancis
Agar nilai perdagangan produk HS 0901 Indonesia bisa semakin
meningkat, maka perlu sekali untuk mempromosikan secara intensif
kepada para buyer di Prancis selain seperti yang sudah disebutkan
sebelumnya yaitu meningkatkan kualitas dan harga produknya.
Promosi dilakukan khususnya kepada para buyer yang selama ini
membeli HS 0901 dari negara lain, dengan terus menjaga buyer-buyer
yang sudah membeli HS 0901 dari Indonesia supaya mereka bisa
semakin meningkatkan pembeliannya.
Cara promosi yang bisa dilakukan antara lain dengan mengikuti
pameran-pameran yang bertemakan HS 0901 atau pameran-pameran
yang sesuai dan potensial untuk memamerkan HS 0901 di Prancis,
melakukan business meeting dengan para buyer Prancis, atau
mengundang para buyer Prancis untuk datang langsung melihat
industri-industri HS 0901 di Indonesia.
25
IV. INFORMASI PENTING
4.1
Informasi Perwakilan Prancis di Indonesia
KEDUTAAN BESAR PRANCIS UNTUK INDONESIA DAN TIMOR TIMUR /
FRENCH EMBASSY
Menara BCA – 40th floor
Jl. M. H. Thamrin n°1
Jakarta Pusat 10310
Tel.
: (62-21) 23 55 76 00
Faks
: (62-21) 23 55 76 02
Surel
: [email protected]
[email protected]
Web.
: http://www.ambafrance-id.org/
KONSULAT JENDERAL DENPASAR (BALI DAN LOMBOK)
Jl. Mertasari Gg. II No. 08, Sanur
Tel.
: +62 361 285 485
Faks
: +62 361 286 406
Surel
: [email protected]
BAGIAN EKONOMI
World Trade Center, Lt. 11
Jalan Jend Sudirman, n° 31
JAKARTA 12 920
Tel
: (021) 570 16 68
Faks
: (021) 570 04 78
Surel
: [email protected]
Web
: www.missioneco.org/indonesie
KAMAR DAGANG PRANCIS-INDONESIA (IFCCI)
Chase Plaza, Lt. 14
Jalan Jenderal Sudirman, n°21
JAKARTA 12910
Tel
: (62 21) 520 82 61
Faks
: (62 21) 520 82 71
Surel
: [email protected]
Web
: www.ifcci.com
26
4.2
Informasi Perwakilan Indonesia di Prancis
KBRI UNTUK PRANCIS DAN KEPANGERANAN ANDORA
47-49 rue Cortambert
75116 Paris, France
Tel
: (33-1) 4503-0760
Faks
: (33-1) 4504-5032, 4072-7063
Surel
: [email protected]
Web
: http://paris.kemlu.go.id atau
www.amb-indonesie.fr
KONSULAT JENDERAL / KJRI MARSEILLE
25 Bd Carmagnole
13008, Marseille, France
Tel.
: + 33 491 230 160
Faks
:
+33 491 714 032
Surel
:
[email protected]
Web
:
www.deplu.go.id/marseille atau www.cons-indonesie.fr
INDONESIAN TRADE PROMOTION CENTER (ITPC)
19 Boulevard Eugene Deruelle
69003 Lyon, France
Tel
:
+33 4 78 60 62 78
Faks
:
+33 4 78 60 63 14
Surel
:
[email protected]
Web
: www.itpclyon.fr
4.3
Daftar Pameran
SIAL
Tipe pameran
Tanggal
Tempat
Kontak
: 2 Tahun sekali
: Setiap bulan Oktober
: Paris Nord Villepinte
: Comexposium
Immeuble le Wilson
70, avenue du Général-de-Gaulle
92058 Paris-La Défense
France
Telepon : +33 (0)1 76 77 11 11
Fax : +33 (0)1 76 77 12 12
http://www.sialparis.fr
27
SALON DU CHOCOLAT, THE, CAFE ET SAVEURS DU MONDE
Tipe pameran : 1 Tahun sekali
Tanggal
: Setiap bulan Nopember
Tempat
: Parc des expositions de La Rochelle
Kontak
: Comité des Fêtes, Foires et Salons de La Rochelle
Parc des Expositions
17043 La Rochelle Cedex 1
France
Telepon : +33 (0)5 46 30 08 50
Fax : +33 (0)5 46 30 08 54
http://www.parcexpo-larochelle.net
4.4
Buyer Potensial HS 0901 di Prancis
1.
El Café
ZA COTEAUX DU SUD
10, rue des Réfugniks
94000 Créteil – France
Fax : 01 48 90 78 92
Tél : 01 58 43 10 51
Email : Rachel : [email protected], Mme .Levyna : [email protected]
2.
ASIA PACIFIC TRADING
30 avenue des Sycomores
75016 PARIS
Tel :+33 (0)1 40 50 04 18
Fax : +33 (0)1 45 25 83 12
Email : [email protected]
3.
BRULERIES DE FLANDRES SA
Zone d'Entreprises
59470 WORMHOUT
Tel :+33 (03)28 23 51 84
Fax : +33 (03)28 23 51 88
Email : [email protected]
4.
ETS G.SAUVAGE
68, bld des Neuf Cles
71000 MACON
Tel :+33 (03)85 39 07 07
Fax : +33 03)85 39 27 28
Email : [email protected]
28
5.
SISTAR INTERNATIONAL
Ave de Laute
Les Frenes
13400 AUBAGNE
Tel :+33 (04)42 84 92 83
Fax : +33 (04)42 84 92 83
Email : [email protected]
29
Download