BAB II PROSES BISNIS

advertisement
BABIIPROSESBISNIS
2.1 ProsesBisnis
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, BPIP merupakan lembaga
konsultasipsikologiyangsekaligusmerupakantempatpendidikanbagicalonpsikolog
untuk melaksanakan prakteknya dengan lingkup usaha pada Psikologi Industri dan
OrganisasidanPsikologiKlinisAnak,RemajadanDewasa.Terdapatsedikitperbedaan
padaprosesbisnisyangberlangsungdidivisiPIOmaupunDivisiKlinik.
2.1.1
DivisiKlinik
Secara umum, proses bisnis dalam Divisi Klinik dapat digambarkan sebagai
berikut.
Gambar2ProsesBisnisDivisiKlinik
Untuk Divisi Klinik, klien datang berdasarkan kebutuhan pribadi (misalnya
untukkonsultasi,konselingataupunbimbingankarir)ataupundisarankanolehmedik
atau sekolah. Umumnya klien akan diterima oleh receptionist, yang nantinya akan
menghubungi Divisi Klinik untuk menentukan psikolog yang akan menangani klien
tersebut. Mengingat visi BPIP sebagai tempat pendidikan bagi calon psikolog, maka
para calon psikolog dapat menangani klien yang datang, dengan persetujuan Kepala
DivisiKlinik.
Terdapatalurkerjayangharusdiikutiolehkliendalammemperolehpelayanan
di BPIP. Biasanya, klien baru yang datang ke BPIP akan bertemu dengan receptionist
yang akan menanyakan kebutuhan klien, kemudian akan dipertemukan dengan
7
psikolog yang piket pada hari tersebut. Biasanya, psikolog akan mendapatkan data
permasalahan dari klien untuk menemukenali inti permasalahan yang dialami oleh
klien.Setelahpsikologmendapatkandatapermasalahandariklien,makapsikologakan
menentukan tindakan selanjutnya yang harus dilakukan dan memberitahukannya
kepada receptionist untuk dicatat. Baru kemudian, klien dapat mendiskusikan waktu
kunjunganberikutnyadenganreceptionist,untukpenangananselanjutnya,baikuntuk
pemeriksaanpsikologi,konseling,terapiataupunkonsultasi.
Rangkaian aktivitas yang harus dilakukan oleh klien dapat digambarkan
sebagaiberikut.
Gambar3AlurAktivitasDivisiKlinik
2.1.2
DivisiPIO
Untuk proses bisnis pada Divisi PIO secara umum dapat digambarkan pada
halamanberikut.
KLIEN/
OPERATION
Kepala
Kantor
Divisi PIO
Staf
Administrasi
Gambar4ProsesBisnisDivisiPIO
8
Pada Divisi PIO, klien atau user akan menghubungi BPIP jika memerlukan
bantuan pihak luar perusahaan untuk melakukan proses seleksi atau rekrutmen,
melalui psikotes ataupun pengembangan organisasi. Umumnya, klien atau user akan
berhubunganlangsung denganKepalaKantormengenaiprosedurdannegosiasiyang
hasilnya akan langsung diinformasikan kepada Divisi PIO melalui stafͲstafnya. Untuk
klienatauuserdenganjumlahpesertasedikit(kurangdari20peserta),biasanyaakan
ditanganilangsungolehStafAdministrasiDivisiPIOdibantudenganbeberaparekanan
tetap dalam divisi tersebut. Namun jika klien tersebut memiliki jumlah peserta lebih
dari 20 orang, umumnya staf divisi PIO akan menggunakan rekanan lepas yang akan
bertindak sebagai penanggungjawab pelaksanaan kegiatan, yang disebut project
officer,denganpersetujuanKepalaDivisidanKetuaBiro.
Secara umum, aktivitas yang dilakukan untuk memenuhi permintaan klien
berkaitandenganprosesrekrutmen(dalamhalinipsikotes)dapatdijabarkansebagai
berikut.
Gambar5AktivitasPsikotesSecaraUmum
TerdapatperbedaanbebankerjapadaStafAdministrasijikaiajugabertindak
selakupenangungjawabbagipelaksanaanpsikotesdenganjumlahpesertakurangdari
20 orang. Seperti yang tercantum pada Gambar 6, dimana tanggung jawab staf
administrasi dimulai dari proses administrasi yang memang merupakan tugas
utamanya,kemudianditambahdenganmempersiapkanpelaksanaanpsikotessampai
dengan proses pengetikan dan penyusunan laporan. Oleh karenanya, tugas seorang
9
stafadministrasicukupbanyakkarenaditambahdengantugasnyasebagaipenanggung
jawab pelaksanaan psikotes. Berbeda dengan jika jumlah peserta yang mengikuti
psikoteslebihdari20orangsehinggadibutuhkanseorang projectofficer(Gambar7),
maka staf administrasi hanya mengerjakan tugas utamanya saja, tidak ditambah
dengan pekerjaan persiapan psikotes. Hanya saja, ia akan membantu proses
pengetikan laporan psikotes serta penyusunan hasil laporan, yang memang
merupakansalahsatutugasutamanya.
Gambar 6 dan Gambar 7 pada halaman berikut memperlihatkan perbedaan
bebankerjayangdialamiolehstafadministrasiketikamerangkapsebagaipenanggung
jawab kegiatan pelaksanaan psikotes ataupun hanya membantu pada proses
pengetikandanpenyusunanlaporan.Secaraumum,alurprosestidakberbedaantara
klien/user yang mengirimkan jumlah peserta kurang dari 20 orang dengan jumlah
peserta lebih dari 20, namun perbedaan tersebut berkenaan dengan siapakah
penanggungjawabkegiatan.
10
Gambar6
ProsesKerjaDivisiPIO
11
Gambar7ProsesKerjaDivisiPIO(peserta>20orang)
12
Download