Kementerian Perencanan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) Pelaksanaan RAN/RAD-GRK: Sebagai Pedoman Mewujudkan Pembangunan Berkualitas Endah Murniningtyas Deputi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Disampaikan pada Diskusi Publik: Kesiapan Indonesia menghadapi hasilperundingan perubahan iklim di Doha Jakarta, 19 Desember 2012 SISTEMATIKA PAPARAN BAPPENAS 1. KOMITMEN PENURUNAN EMISI DAN PEMBANGUNAN 2. MITIGASI DAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM 3. RAN GRK-RAD GRK DAN PEMBANGUNAN BERKUALITAS DI DAERAH www.bappenas.go.id BAPPENAS I. KOMITMEN PENURUNAN EMISI DAN PEMBANGUNAN www.bappenas.go.id Mengapa menurut Indonesia Penting? 1. Di dalam UU No. 17/2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang 2005-2025, Indonesia memiliki visi “Mewujudkan Indonesia Asri dan Lestari”. 2. Tantangan terbesar dalam mewujudkan hal itu adalah: adanya perubahan iklim dan pemanasan global. 4 VISI PEMBANGUNAN INDONESIA 2005-2025 INDONESIA MANDIRI, MAJU, ADIL DAN MAKMUR MANDIRI : mampu mewujudkan kehidupan sejajar dan sederajad dengan bangsa lain yang sudah maju dengan mengandalkan pada kemampuan dan kekuatan sendiri MAJU: (i) sosial: bangsa dengan SDM yang memiliki pribadian bangsa, berakhlak mulia dan berpendidikan tinggi; (ii) ekonomi: tingginya tingkat pendapatan rata-rata dan ratanya pembagian mampu maju dan makmur; perekonomiannya stabil memapu meredam gejolak dari dalam maupun luar (iii) sistem kelembagaan politik dan hukum yang melandasai kehidupan politik dan sosial secara mantap ADIL: semua rakyat mendapat kesempatan yang sama dalam meningkatkan taraf kehidupan; memperoleh lapangan pekerjaan; mendapatkan layanan sosial, pendidikan dan kesehatan; mengemukakan pendapat; melaksanakan hak politik; mengamankan dan mempertahankan negara serta mendapatkan perlindungan dan kesamaan di depan hukum. MAKMUR: bangsa yang terpenuhi seluruh kebutuhan hidupnya, sehingga dapat memberi makna dan arti penting bagi bangsa lain di dunia. 5 8 MISI PEMBANGUNAN 1. Mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya, beradab berdasar falsafah Pancasila 2. Mewujudkan bangsa yang berdaya-saing 3. Mewujudkan masyarakat demokratis berlandaskan hukum 4. Mewujudkan Indonesia aman, damai dan bersatu 5. Mewujudkan permerataan pembangunan dan berkeadilan 6. Mewujudkan Indonesia asri dan lestari 7. Mewujudkan Indonesia menjadi negara kepulauan yang mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional 8. Mewujudkan Indonesia berperan penting dalam pergaulan dunia internasional 6 Komitmen global PELAKSANAAN DAN PEMANTAUAN PENGARUS-UTAMAAN DAN PENGEMBANGAN KERANGKA KERJA (RAN-RAD GRK) 7 BAPPENAS II. MITIGASI DAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM www.bappenas.go.id MITIGASI BAPPENAS Komitmen Presiden pada G-20 Pittsburgh dan COP15 KEHUTANAN DAN LAHAN GAMBUT Menurunkan emisi gas rumah kaca pada tahun 2020 PERTANIAN 26% Upaya sendiri 26+15=41% Upaya Sendiri dan Dukungan internasional ENERGI & TRANSPORTASI INDUSTRI Perpres No. 61/2011 RAN RAN-GRK GRK Perpres No. 71/2011 Inventori GRK dan MRV LIMBAH Note: Rapat Menko Perekonomian 29 Des 2009 Bappenas ditugasi sebagai koordinator penyusunan RAN-GRK www.bappenas.go.id 9 RAN-GRK Menuju Pembangunan Rendah Karbon BAPPENAS 1. Alokasi Penurunan Emisi di 5 sektor utama pada tahun 2020 Sektor Target Penurunan (Gton CO2e) 26% 41% 0.672 1.039 Pertanian 0.008 0.011 Energi dan Transportasi 0.036 0.056 Industri 0.001 0.005 Limbah 0.048 0.078 Total 0.767 1.189 Kehutanan dan Lahan Gambut 2. Identifikasi Program dan kegiatan APBN yang menghasilkan dan mendukung Penurunan Emisi di 5 sektor utama www.bappenas.go.id RAN GRK RAD GRK RAD GRK RAD GRK RAD GRK 1. Bagaimana tingkat emisi di daerah saya? 2. Apa yang dapat saya lakukan untuk menurunkan emisi –program apa? 3. Penurunan pendapatan daerah dan apa alternatifnya sumber pendapatan baru 4. Kehilangan pendapatan masyarakat dan apa penggantinya kegiatan ekonomi baru 5. Kemampuan apa yang perlu dimilikioleh Pemda? 6. Kemampuan apa yang perlu dimilikioleh masyarakat? 11 PEMANTAUAN 1. Kegiatan RAD GRK adalah kegiatan yang ada dalam RKPD dan RPJMD 2. Pemantauan kegiatan mengikuti PP 39/2006 tentang Pemantauan Pembangunan Nasional 3. Format laporan tabel sudah disiapkan. 12 LINGKUP PEMANTAUAN DALAM PP 39/2006 Pemantauan (Pasal 4-10) Pengendalian (Pasal 2-3) Ruang Lingkup PP 39/2006 Pengawasan (Pasal 11) Evaluasi (Pasal 15-16) What : Apa yg dimonitor (Pasal 4) Who : Siapa yang membuat laporan (Pasal 4), Siapa yang menerima laporan (Pasal 5-9) Why:Tujuannya apa (Pasal 10) When: Kapan laporan harus disampaikan (Pasal 5-9) How: Bagaimana caranya. Bagian Penjelasan: Formulir A, B, & C dilengkapi dengan cara pengisian & penghitungan Aplikasi PP 39/2006) 4 W (What, who, why and When) Belum ada How (Pasal 13-14) 12) Renja-KL (Pasal & RKP KEMBALI Renstra-KL & RPJMN 13 Contoh: Pemantauan Sektor Energi Lanjut Catatan: Perlu dibuat Benchmark? RENCANA AKSI ADAPTASI –yang ada RAN MAPI (Kementerian LH) RAN MAPI (Kementerian PU) RAN API (DNPI) StrategI, program dan kegiatan konkrit yang dapat dimainstreamkan ke dalam pembangunan RENCANA AKSI ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM INDONESIA ADAPTATION STRATEGY: Improving Capacity to Adapt *** Sampai saat ini: Kegiatan yang ada dalam berbagai RAN tersebut Belum dapat dimainstream-kan ke dalam Rencana Pembangunan belum ada kaitannya dengan pelaksanaan pogram pembangunan nasional. 15 STRATEGI ADAPTASI *** PENINGKATAN PERMUKAAN LAUT DAMPAK PADA PERIKANAN DAN KELAUTAN DAMPAK PADA PERTANIAN PEMANASAN GLOBAL PERUBAHAN CUACA, IKLIM, POLA DAN INTENSITAS CURAH HUJAN DAMPAK KEHIDUPAN: Kesehatan dan ketersediaan air DAMPAK PADA INSIDEN BENCANA 16 BUKU STRATEGI ADAPTASI*** STRATEGI UNTUK BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN STRATEGI DI BIDANG PERTANIAN STRATEGI DI BIDANG KESEHATAN STRATEGI DI BIDANG PENGELOLAAN SUMBERDAYA AIR STRATEGI DI BIDANG PENANGGULANGAN BENCANA AKIBAT PERUBAHAN IKLIM 17 I. II. RANCANGAN RAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIMon progress PENDAHULUAN PERUBAHAN IKLIM DAN DAMPAKNYA DI INDONESIA vulnerability assessment III. RAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM: 2.1. Visi-Misi dan Strategi 2.2. Ketahanan Ekonomi 2.3. Peningkatan Daya Tahan dalam kehidupan 2.4. Peningkatan Kapasitas Adaptasi 2.5. Program dan Langkah pendukung 2.6. Pertahapan (RPJM saat ini, RPJM ke depan s/d 2020) 2.7. Matriks Kebijakan, Program dan Kegiatan mainstream ke APBN/D IV. KERANGKA PELAKSANAAN (Koordinasi (horisontal, vertikal dan dengan stakeholders; kerjasama internasional). 18 BAPPENAS III. RAN GRK-RAD GRK DAN PEMBANGUNAN BERKUALITAS DI DAERAH www.bappenas.go.id RAN-RAD GRK PRO LINGKUNGAN 1. Rencana kegiatan penurunan emisi ada dalam rencanapembangunan daerah dan nasional setiap tahunnya 2. Hasil penurunan emisi dapat dihitung pada akhir tahun diharapkan penurunan emisi dapat terus meningkat. 3. RAN dan RAD GRK menghasilkan pembangunan rendah karbon (rendah polusi udara) 4. Perlu penurunan pencemaran lainnya (air dan lahan) 20 PEMBANGUNAN RENDAH KARBON – PENTAHAPAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. Aspek Sosial Pemerataan Kesehatan Pendidikan Keamanan Perumahan Kependudukan Aspek Ekonomi 1. Struktur Ekonomi 2. Pola Konsumsi dan Produksi Ekonomi Hijau MDG Aspek Lingkungan 1. Atmosfir 2. Tanah 3. Pesisir dan Laut 4. Air Bersih 5. Keanekaragam an Hayati Aspek Lingkungan 1. Kerangka Kelembagaan 2. Kapasitas Tata Kelola Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati Kelemahan 2: valuasi aspek lingkungan dan internalisasi ke dalam pilar ekonmi dan sosial Kelemahan 1: aspek lingkungan belum berkembang seperti pilar sosial dan ekonomi ukuran dan indikator Framework for Construction of Sustainable Development Indicators, September, 2001 21 BAPPENAS TERIMA KASIH www.bappenas.go.id