Studi Macam tanaman Inang Camv Penyebab

./4. :z:;
633.3
~I ft prI (tJ::;C! I DJI
;/:::;"o,}l//
STUD! MACAM TANAf"AN INANG CAMV PENYEBAB PENYAKIT
MOSAIK PAllA TANAMAN KAGANG PANJANG
Oleh
RATNAWATI
JU::IUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1990
RINGKASAN
RATNAWATl.
Studi Macam Tanaman lnang CAMV Penyebab Penya-
kit Mosaik pada Tanaman Kacang Panjang (Di bawah bimbingan RUiSMILAH SUSENO dan GEDE SUASTIKA).
CAMV merupakan virus yang menyebabkan kerusakan terutama pada tanaman ·yang tergolong famili Leguminosae.
Serangan virus ini mengakibatkan tulang-tulang daun berwarna gelap, diikuti gejala mosaik dengan lepuh yang jelas pada daun.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui macam
tanaman inang CAMV selain kacang panjang yang masih tergolong ke dalam satu famili dengan Leguminosae serta untuk mencari tanaman inang yang cepat menunjukkan gejala
sehingga dapat digunakan sebagai tanaman indikator.
Metode penelitian yang digunakan adalah inokulasi secara mekanik dengan cairan perasan (1:3 b/v) dalam larutan
penyangga Tris pH 7.
lnokulum CAMV berasal dari tanaman kacang panjang
yang menunjukkan gejala serangan.
Virus ini dapat ditu-
larkan melalui cairan perasan, benih maupun vektor seranggao
Pemusnahan sumber inokulum merupakan salah satu usaha
pencegahan menularnya CAMV ke pertanaman lain.
Oleh kare-
na itu diteliti jenis tanaman inang lain yang dapat terserang CAMV yang tergolong famili Leguminosae, sehingga diketahui gejala CAMV pada tanaman tersebut.
Dalam penelitian
ini diinokulasi 9 macam tanaman kacang-kacangan yaitu kacang kedelai (Glycine
~),
kacang hijau (Phaseolus radiar
1Ya), kacang buncis (Phaseolus aureus), kacang jogo (Phaseolus vulgaris), kacang panjang (Vigna sinensis), kacang
kapri (Pisum satiyum), kecipir (Psophocarpus tetragonolo~),
kara (Phaseolus lunatus), dan kacang bogor (Vonsea
subterrania)..
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 9 macam tanaman yang diuji, 5 tanaman diantaranya menunjukkan gejala
yaitu kacang jogo dan kacang buncis dengan infeksi yang bersifat lokal serta kacang panjang, kara, dan kacang
bog~r
dengan infeksi yang bersifat sistemik.
Salah satu usaha untuk menanggulangi penyakit mosaik
pada tanaman kacang panjang ialah menjaga agar sekitar pertanaman bebas dari tanaman inang CAMY serta mencabut. tanaman yang mulai menunjukkan gejala penyakit.
STUDIMAGAM TANAMAN INANG GAMV PENYEBAB PENYAKLT
MOSAIK PADA TANAMAN KAGANG PANJANG
01eh
RATNAWATI
A22 0141
Laporan Karya I1miah
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian
pada
Faku1tas Pertanian, Institut Pertanian Bogor
JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
1 990
.Judu1
STUll[ M'ACAM: TAlIAMAN ]NANG CAMV PENYE-
BAB PENYAKIT MOSAliK PADA TANAMAN KACANG
PANJANG
Nama Mahasiswa
Nomor Pokok
:
RATNAWATI
A22 0141
Menyetujui
,---
Prof. Dr. Ir. Rusmi1eh Suseno
Ir. Gede Sua stika
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing II
Dr. Ir. Aunu Rauf
Komisi Pendidikan
Tangga1 Lu1us
4 JAN 1990
Ketua Jurusan
RlWAYAT HIDUP
Penu1is di1ahirkan di Jakarta pada tangga1 16 Maret
1967 dari ayah bernama Sutasman Sri Darmodjo dan ibu bernama Hasri.
Penu1is merupakan anak ketiga dari enam ber-
saudara.
Penu1is menye1esaikan Seko1ah Dasar di SD Jetis I
Sukoharjo, Surakarta pada tahun 1979, Seko1ah Menengah Pertarna di SMP Negeri I Sukoharjo, Surakarta pada tahun 1982
serta menamatkan Seko1ah Menengah Atas'di SMA Negeri I
Sukoharjo, Surakarta pada tahun 1985.
Pada tahun 1985 penu1is diterima rnenjadi mahasiswa
di Institut Pertanian Bogor me1a1ui ja1ur Pene1usuran Minat
dan Kemampuan (PMDK).
Setahun kemudian penu1is diterima
sebagai mahasiswa Jurusan Harna dan Penyakit TUmbuhan, Faku1tas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tulisan ini.
Karya Ilmiah ini disusun sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Karya Ilmiah ini berjudul
"Studi Macam Tanaman Inang CAMV Penyebab Penyakit Mosaik
pada Timaman Kacang Panjang".
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada Ibu Prof. Dr. Ir. Rusmilah Suseno dan Bapak Ir. Gede Suastika selaku dosen pembimbing yang telah
sudi membimbing hingga terselesaikannya tulisan ini.
Ucapan terima kasih juga penulis berikan kepada mas Har
yang memberi semangat serta dorongan dalam penyusunan tulisan ini, demikian pula kepada adikku Dyah.
Tak lupa re--
kan-rekan yang telah membantu dalam penelitian serta semua
pihak yang telah membantu dalam penyelesaian karya ilmiah
ini.
Laporan Karya Ilmiah ini masih jauh dari sempurna,
meskipun demikian semoga hasil-hasil yang dituangkan dalam
tulisan ini bermanfaat bagi yang membacanya.
Bogor,
Maret 1990
Penulis
DAFTAR LSI
Halaman
DAFTAR TABEL •
. DAFTAR GAMBAR
• •
•
Latar Belakang
• • • •
•
• •
vii
• • • • • • •
1
• • • • • • • • • • • • • • •
1
• • • • • • • • • • • • • •
2
• • • • • •
• • •
• • •
• •
TINJAUAN PUSTAKA •
•
•
•
Syarat Tumbuh • • • • •
Tanaman Kacang Panjang
Klasifikasi Botani
3
•
• • • •
Daerah Asal Tanaman Kacang Panjang
• • • • •
3
•
3
• • • • • • • •
• •
3
• • • • • • • • • • • •
4
• • • • • •
Cowpea Aphid-borne Mosaic Virus • • • • • • •
BAHAN DAN METODE.
vi
• • • • •
• • •
PENDAHULUAN
Tujuan
•
••
•
•
•• • • •
4
•
6
• • •
6
• • • • • • •
6
• • • • • •
7
• • • •
9
• • • • • • • • •
9
Hasil Inokulasi • • • • • • • • • • • • • • •
Inokulasi Kembali • • • • •
• • • • • •
•
KESIMPULAN • • • • • •
• • • • •
• •
• •
9
16
SARAN
• •
17.
Tempat dan Waktu Penelitian • • • • •
Bahan dan Alat-alat Penelitian
Metode Penelitian •
HASIL DAN PEMBAHASAN
•
• • • • •
Keadaan Umum di Rumah Kaca
•
• • •
•
•
•
• •
• • • •
•
15
DAFTAR PUSTAKA • • • •
•
• • • •
18
LAMPI RAN •
• •
• •
19
• • •
DAFTAR TABEL
Ha1aman
Nomor
1.
2.
Hasi1 Inoku1asi CAMV pada Berbagai Tanaman
Kacang-kacangan • • • • • • • • • • •
10
Geja1a dan Infeksi CAMV pada Berbagai Tanaman Kacang-kacangan • • • • • • • •
12
Lampiran
l.
Umur dan Bagian Tanaman yang Diinoku1asi
.
. ..
.
• • • •
20
2.
Data Suhu di Rurnah Kaca Sejak Inoku1asi
dan Selama Masa Inkubasi •
• • • •
21
3.
Geja1a dan Kriterianya • • • • •
·.
23
•
• • • • • •
• • •
.