Tanaman Pangan

advertisement
Pengertian Tentang Padi
Padi termasuk keluarga padi-padian. Batangnya beruas-ruas
yang di dalamnya berongga (kosong), tingginya 1 sampai 1,5 meter.
Pada tiap-tiap buku batang tumbuh daun, yang berbentuk pita dan
berpelepah. Pelepah itu membalut hampir sekeliling batang.
Sebutir padi berisi biji sebutir buah. Buah itu bisaanya
disebut beras. Buah itu mempunyai selaput. Selaput itu banyak
berisi zat vitamin, yang sifatnya dapat menolak penyakit beri-beri.
Selaput ini pada beberapa macam padi, mengandung zat warna:
ada yang merah muda, ada yang merah tua dan ada pula yang
merah hitam. Jika beras dimasak, zat warna itu meresap ke dalam,
sehingga nasi menjadi berwarna, menurut warna yang dikandung
oleh selaput beras itu
Klasifikasi Tanaman Padi
Tanaman padi merupakan tanaman semusim. Termasuk
golongan rumput-rumputan dengan klasifikasi sebagai
berikut:
Regnum : Plantae
Divisio : Angiospermae
Kelas : Monocotyledoneae
Ordo : Poales
Familia : Poaceae
Genus : Oryza
Spesies : Oryza sativa

Jagung (Zea mays L.) merupakan tanaman pangan
yang sangat penting karena hingga kini, jagung
merupakan makanan pengganti beras sebagian
penduduk Indonesia. Selain itu jagung juga
merupakan komoditas strategis karena mempunyai
pengaruh yang besar terhadap kestabilan ekonomi.
Hal ini dipicu oleh semakin bertambahnya
permintaan jagung akibat semakin meningkatnya
kemampuan teknik dalam pembuatan bahan
makanan dan minuman, serta jagung juga
dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan bahan
baku industri. Selain itu produksi sampingan berupa
batang,
daun,
dan
kelobot
dapat
juga
dimanfaatkan sebagai mulsa organik ataupun
bahan pupuk kompos
Tanaman jagung merupakan salah satu
jenis tanaman yang termasuk ke dalam famili
Graminae, termasuk dalam tumbuhan yang
menghasilkan biji (Spermatophyta), sedangkan
bijinya tertutup oleh bakal buah sehingga
termasuk dalam golongan tumbuhan berbiji
tertutup (Angiospermae), dimasukkan ke dalam
kelas Monocotyledoneae, ordo Graminaceae
dan digolongkan ke dalam genus Zea dengan
nama ilmiah Zea mays.
Kedelai dikenal dengan beberapa nama botani,
yaitu Glycine soja dan Soja max. Namun pada
tahun 1948 telah disepakati bahwa nama botani
yang dapat diterima dalam istilah ilmiah, yaitu
Glycine max (L.) Merrill. Tanaman kedelai umumnya
tumbuh tegak, berbentuk semak, dan merupakan
tanaman semusim. Morfologi tanaman kedelai
didukung oleh komponen utamanya, yaitu akar,
daun, batang, polong, dan biji sehingga
pertumbuhannya bisa optimal

Kacang hijau merupakan salah satu tanaman Leguminosae
yang cukup penting di Indonesia. posisinya menduduki
tempat ketiga setelah kedelai dan kacang tanah.
Sampai saat ini perhatian masyarakat terhadap kacang
hijau masih kurang. Kurangnya perhatian ini diantaranya
disebabkan oleh hasil yang dicapai per hektarnya masih
rendah. Di samping itu, panen kacang hijau ini harus
dikerjakan beberapa kali.
Peningkatan produksi kacang hijau dilakukan dengan cara
memperbaiki kultur teknis petani, mendapatkan varietasvarietas yang produksinya tinggi dan masak serempak, serta
peningkatan usaha pasca panen.
Kacang hijau merupakan salah satu tanaman semusim yang
berumur pendek (kurang lebih 60 hari). Tanaman ini disebut juga
mungbean, green gram atau golden gram. Dalam dunia tumbuhtumbuhan, tanaman ini diklasifikasikan seperti berikut ini.
Divisi : Spermatophyta
Sub-divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Rosales
Famili : Papilionaceae
Genus : Vigna
Spesies : Vigna radiata atau Phaseolus radiatus
Download