Daily News Update - Badan Kebijakan Fiskal

Daily News Update
Economics and Finance
19 April 2016
INDIKATOR
GLOBAL NEWS
LAST
CHANGES (%)
DAILY
YTD
Nilai Tukar/USD

Bursa saham AS ditutup menguat didorong oleh ekspektasi
Rupiah
investor jelang rilis data laporan keuangan. Indeks Dow Jones dan
Yen
13.170,00
0,06
4,77
108,39
0,34
10,09
Yuan
6,48
(0,05)
0,23
Euro
1,13
(0,18)
(4,13)
SGD
Korea Selatan tetap mempertahankan suku bunga acuannya
1,35
0,21
4,07
Baht
35,03
0,04
2,80
pada level 1,50%. (WEC)
Peso
44,52
(0,06)
(0,82)
Surplus neraca perdagangan Singapura untuk bulan Maret
MYR
3,93
(0,68)
8,47
KRW
1.150,38
(0,37)
1,89
INR
66,58
Pasar Modal
0,10
(0,67)
JCI
STI
4.865,53
0,87
5,93
2.917,75
(0,21)
1,21
NKY
16.275,95
(3,40)
(14,49)
MSCI Asia
2.917,75
(0,21)
1,21
FTSE 100
6.327,87
(0,25)
1,37
S&P 500 ditutup menguat masing-masing sebesar 0,60% dan
0,65%. (Bisnis Indonesia)


mengalami penurunan menjadi USD3,66 miliar dari surplus pada
bulan sebelumnya yang tercatat sebesar USD4,06 miliar. (WEC)

Neraca perdagangan India kembali mengalami defisit. Untuk
bulan Maret terjadi desifit sebesar USD5,07 miliar. Angka ini lebih
kecil dibandingkan defisit pada bulan sebelumnya yang sebesar
USD6,54 miliar. (WEC)
SP 500
DOMESTIC NEWS

Hangseng
Shanghai
Posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada bulan Februari
tumbuh 3,7% yoy menjadi USD311,5 miliar. Pertumbuhan ULN
tersebut dipengaruhi oleh ULN jangka panjang yang meningkat,
KOSPI
EIDO
sementara ULN jangka pendek menurun. Berdasarkan kelompok
Oil
peminjam, kenaikan tersebut dipengaruhi oleh ULN sektor publik
CPO
yang meningkat, sementara ULN sektor swasta menurun. (Bank
Gold
Indonesia)

DJIA
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya penurunan
tingkat kesenjangan
pendapatan
penduduk
Indonesia yang
ditandai dengan rasio gini sebesar 0,40 per September 2015 atau
2.080,73
0,00
1,80
21.161,50
(1,44)
(3,44)
3.033,66
(0,73)
(14,28)
17.897,46
0,00
2,71
2.009,10
(0,28)
2,44
0,00
11,40
42,04
(2,46)
4,42
2.688,00
10,34
8,17
0,26
16,6
23,25
Pasar Komoditas
1.237,18
Bonds
FR0053 (5 th,)
7,23
1 bps
(154 bps)
FR0056 (10 th,)
7,42
5 bps
(128 bps)
FR0073 (15 th,)
7,65
5 bps
(129 bps)
FR0072 (20 th,)
7,68
0 bps
(122 bps)
menurun 0,01 poin dibandingkan Maret 2015 yang tercatat sebesar
0,41. (BPS)

Deputi
Bidang
pembangunan
Statistik
Sosial
infrastruktur
di
BPS
menyatakan
berbagai
daerah
bahwa
telah
membantu meningkatkan pendapatan masyarakat miskin di
berbagai wilayah. Pembangunan infrastruktur sangat signifikan
meningkatkan pendapatan lapisan penduduk 40% terbawah karena
mereka bisa mendapatkan upah dari menjadi buruh. (Investor Daily)

Realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat hingga 7 April 2016
mencapai Rp31 triliun atau 25,8% dari target oleh lembaga
Pengarah: Kepala Badan Kebijakan Fiskal
Penanggung Jawab: Kepala Pusat Kebijakan
Sektor Keuangan
Penyusun: Syaifullah, Ronald Yusuf, Munafsin Al
Arif, Alfan Mansur, Nurul Fatimah, Priska Amalia
Sumber: Bloomberg, WEC, Bisnis Indonesia,
Reuters, FT, Bank Indonesia, BPS, Investor Daily,
Antara News.
penyalur KUR pada 2016 sebesar Rp120 triliun. Permintaan KUR
dari nasabah di tiga triwulan mendatang diperkirakan akan lebih
tinggi seiring adanya perbaikan iklim usaha hasil kebijakan
deregulasi dan peningkatan konsumsi masyarakat serta adanya
subsidi bunga dari pemerintah yang membuat bunga kredit KUR
turun dari 12% ke 9%. (Antaranews)
Semua hal yang relevan telah dipertimbangkan untuk
memastikan bahwa informasi ini benar, tetapi tidak ada jaminan
bahwa informasi tersebut akurat dan lengkap serta tidak ada
kewajiban yang timbul terhadap kerugian yang terjadi atas
tindakan yang dilakukan dengan mendasarkan pada laporan ini,
Hak cipta Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan.