Pelaksanaan Pengiriman TKI Menurut Uu No.39 Tahun 2004

advertisement
ABSTRAK
NAMA
NPM
JUDUL SKRIPSI
KATA KUNCI
HAL
: WILMINA
: 2003510016
: PELAKSANAAN PENGIRIMAN TKI MENURUT UU NO.39
TAHUN
2004
TENTANG
PENEMPATAN
DAN
PERLINDUNGAN TKI DI LUAR NEGERI (STUDI KASUS
PERUSAHAAN PT. NANG UMA SEJATI)
: PJTKI, TENAGA KERJA
: 55 halaman
Sejak dari tahun 1980 Indonesia telah melakukan kontrak kerja dengan negaranegara luar untuk
bekerjasama dalam membuka lapangan pekerjaan bagi rakyat Indonesia. Dewasa ini
perkembangan pengiriman TKI mengalami banyak permasalahan di lapangan dengan sedikit
gambaran adanya penipuan, penggelapan dokumen, sponsor gelap ada pula permasalahan ketika
sudah berangkat seperti gaji tidak dibayarkan dan pemutusan kerja sebelah pihak. Sejati sejak
tahun 1984 telah berhasil mengirimkan TKI bekerja diluar negeri sampai saat ini berjumlah
86.600 orang yang mengkhususkan diri pada negara tujuan yaitu Arab Saudi. Adapun perumusan
masalah yang akan dibahas adalah bagaimana implementasi UU No.39 Tahun 2004 Tentang
Penempatan dan Perlindungan TKI di Luar Negeri (Studi Kasus Perusahaan PT. Nang Uma
Sejati), dan faktor penghambat dan pendukung dalam penerapan penempatan TKI dari segi
hukum. Metode penelitian hukum yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif.
Sedangkan jenis data yang digunakan adalah Data Primer yang terdiri dari; persyaratan
pemberangkatan TKI ke luar negeri, Prosedur yang dijalankan perusahaan PJTKI, Hak dan
kewajiban PJTKI terhadap TKI, Hak dan Kewajiban TKI, Hasil Wawancara. Sedangkan data
sekunder yang digunakan adalah ; Bahan hukum primer, Bahan Hukum sekunder, dan Bahan
Hukum tersier. Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi. Dari hasil
penelitian disimpulkan bahwa sebagai suatu perusahaan PJTKI PT. Nang Uma Sejati harus
memiliki SIPPTKI atau izin untuk melaksanakan penempatan TKI ke luar negeri yang berjangka
waktu lima tahun dan dapat diperpanjang setiap lima tahun sekali. telah melaksanakan kewajiban
memberikan laporan secara periodik kepada Menteri Tenaga Kerja, telah melaksanakan
penempatan sekurang-kurangnya 75% (tujuh puluh lima per seratus) dari rencana penempatan
pada waktu memperoleh SIPPTKI, harus memiliki sarana dan prasarana yang sesuai dengan
standard yang ditetapkan, harus memiliki rencana keuangan selama dua tahun terakhir dan tidak
mengalami kerugian yang diaudit akuntan publik; dan tidak dalam kondisi diskors. Dalam
pelaksanaan penempatan TKI di luar negeri PT. Nang Uma Sejati melakukan perlindungan bagi
TKI yang meliputi: Perlindungan TKI pra-penempatan, Penempatan dan Purna Penempatan,
Apabila terjadi perang, bencana alam, wabah penyakit, dan deportasi, perwakilan Republik
Indonesia. Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI, pemerintah pusat dan daerah jugr
PT. Nang Uma Sejati bekerja sama mengurus kepulangan TKI sampai tiba di daerah asal
menjadi tanggung jawab PT. Nang Uma Sejati. Kepulangan TKI diurus oleh PT. Nang Uma
Sejati berupa kemudahan atau fasilitas kepulangan TKI, pemberian fasilitas kesehatan bagi TKI
yang sakit dalam kepulangan. dan pemberian upaya perlindungan terhadap TKI dari
kemungkinan adanya tindakan pihak lain yang tidak bertanggung jawab dan dapat merugikan
TKI dalam kepulangan.
Download