AKTIVITAS KEHUMASANDALAM MENDUKUNG

AKTIVITAS KEHUMASANDALAM MENDUKUNG KOMUNIKASI PEMASARANStudi pada PT. Mukti Usaha Maju Tour & Travel Organizer Malang Oleh: Eko Aprilianto / 01220080 cummunicatuon science Dibuat: 2007­03­28 , dengan 2 file(s). Keywords: Aktivitas Kehumasan, Komunikasi Pemasaran Melemahnya industri pariwisata Indonesia telah memberikan dampak buruk terhadap kelangsungan hidup PT. Mukti Usaha Maju (MUM) Tour & Travel Organizer Malang. Untuk mengatasi kemunduran ini pihak manajemen PT. MUM Tour & Travel Organizer Malang mulai melakukan berbagai upaya komunikasi pemasaran untuk meningkatkan jumlah pengguna jasa layanannya, terutama adalah melalui dukungan aktivitas kehumasan (Public Relation) pada perusahaan ini. Untuk memudahkan peneliti dalam menganalisa temuan data, peneliti menggunakan beberapa konsep. Penjabaran kegiatan Humas menurut Lamb, Hair, dan Mc Daniel dalam bukunya dilakukan melalui proses Fact Finding, Planning, Communicating, dan Evaluation. Bauran promosi yaitu Periklanan Yellow Pages adalah iklan yang muncul pada berbagai jenis buku petunjuk telepon (Belch dan Belch, 1998: 427). Yang termasuk Periklanan Langsung adalah leaflet, surat, buku mini, dan sejenisnya, yang dibagikan langsung kepada pelanggan, penyalur (distributor), pengedar (dealer), dan sebagainya (Moore, 2004: 265). Promosi penjualan diartikan sebagai aktifitas pemasaran yang dapat merangsang penjualan produk perusahaan dengan menyediakan nilai lebih bagi tenaga pemasaran suatu perusahaan, distributor, atau pelanggan­ pelanggan tertentu yang dianggap berpengaruh bagi penjualan jangka panjang (Belch dan Belch, 1998: 20). Public relations menggunakan publisitas dan berbagai alat­alat lainnya – termasuk publikasi khusus, aktifitas komunikasi, pengumpulan dana, sponsorship (pendanaan) kegiatan­ kegiatan tertentu dan berbagai aktifitas publik untuk menciptakan citra positif perusahaan (Belch dan Belch, 1998: 21). Personal selling merupakan pola komunikasi tatap muka antar individu dimana penjual berusaha mempengaruhi calon pembeli untuk membeli produk, jasa, atau untuk menyikapi suatu gagasan (Belch dan Belch, 1998: 21). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan fokus penelitian adalah aktifitas kehumasan yang dilakukan PT. MUM Tour & Travel dalam komunikasi pemasaran yang meliputi tujuan, fungsi, peran aktifitas kehumasan, serta bauran promosi yang digunakan sebagai alat dalam komunikasi marketing. Pengumpulan data dilakukan melalui tekhnik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian dilakukan di kantor PT. Mukti Usaha Maju (MUM) Tour & Travel Organizer yang berlokasi di Jl. BS. Riadi 137, Malang mulai bulan Juli 2006 sampai dengan Agustus 2006. Informan yang digunakan sebagai unit analisa berjumlah lima orang yang ditetapkan secara purposif, yakni berdasarkan kriteria yang sudah ditentukan sebelumnya dengan teknik analisa data diskriptif kualitatif, sedangkan teknik keabsahan data penelitian ini menggunakan teknik triangulasi metode dan triangulasi sumber. Dari penelitian yang telah dilakukan, peneliti menyimpulkan bahwa aktifitas kehumasan pada PT MUM Tour & Travel Organizer Malang digolongkan ke dalam dua pola berdasarkan fungsi dan peran aktifitas kehumasan, yaitu aktifitas kehumasan informal dan formal. Aktifitas kehumasan informal dijalankan tanpa melalui tahapan sistematis dan dilakukan tiap staff PT MUM Tour &
Travel Organizer Malang dalam wujud terapan ke dalam pekerjaan sehari­hari dengan pemahaman bahwa tiap staff PT MUM Tour & Travel Organizer Malang mengemban nama perusahaan. Aktifitas kehumasan formal dijalankan dengan tahapan sistematis untuk menunjang proses komunikasi pemasaran yang hanya dilakukan oleh divisi marketing sebagai tugas tambahan di luar tugas utamanya dalam memasarkan produk perusahaan, dimana tiap wujud dari bauran promosi dilakukan melalui proses sebagai berikut yaitu: Fact Finding, Planning, Communicating, Evaluating.