kata pengantar - Bank Indonesia

KATA PENGANTAR
Usaha Mikro, Kecil dan menengah (UMKM) dalam perekonomian nasional memiliki
peran penting dan strategis. Namun demikian, UMKM masih memiliki kendala, baik untuk
mendapatkan pembiayaan maupun untuk mengembangkan usahanya. Dari sisi pembiayaan,
masih banyak pelaku UMKM yang mengalami kesulitan untuk mendapatkan akses kredit dari
bank, baik karena kendala teknis, misalnya tidak mempunyai/tidak cukup agunan, maupun
kendala non teknis, misalnya keterbatasan akses informasi mengani pola pembiayaan untuk
komoditas tertentu. Di sisi lain, perbankan juga membutuhkan informasi tentang komoditas
yang potensial untuk dibiayai.
Sehubungan dengan hal tersebut, dalam rangka menyediakan rujukan bagi perbankan
untuk meningkatkan pembiayaan terhadap UMKM serta menyediakan informasi dan
pengetahuan bagi UMKM yang bermaksud mengembangkan usahanya, maka menjadi
kebutuhan untuk penyediaan informasi pola pembiayaan untuk komoditas potensi al tersebut
dalam bentuk model/pola pembiayaan komoditas (lending model). Sampai saat ini, Bank
Indonesia telah telah menghasilkan 124 judul buku pola pembiayaan pola konvensional dan 34
judul buku pola pembiayaan pola syariah.
Dalam upaya menyebarluaskan hasil penelitian dimaksud kepada masyarakat, maka
buku pola pembiayaan ini akan dimasukkan dalam sistem informasi Info UMKM yang dapat
diakses melalui internet di alamat: http://www.bi.go.id/web/id/umkmbi/
Tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang bersedia membantu
dan bekerjasama serta memberikan informasi dan masukan selama pelaksanaan kajian. Bagi
pembaca yang ingin memberikan kritik, saran dan masukan bagi kesempurnaan buku ini atau
inging mengajukan pertanyaan terkait isi buku ini dapat menghubungi:
Departemen Pengembangan Akses Keuangan dan UMKM (DPAU)
Jalan M.H. Thamrin No.2, Jakarta Pusat
Telp. 021 2981-8115 / 8224 / 5458
Faks. 021 2310786
Besar harapan kami, bahwa buku ini dapat melengkapi informasi tentang pola
pembiayaan komoditas bagi perbankan dan sekaligus memperluas replikasi pembiayaan
terhadap UMKM pada komoditi tersebut.
Jakarta, September 2013
Bank Indonesia
i
Ringkasan
RINGKASAN POLA PEMBIAYAAN USAHA KECIL
USAHA PENGOLAHAN KERIPIK BUAH
No
1
2
3
4
Unsur Pembiayaan
Jenis usaha
Lokasi usaha
Dana yang digunakan
Sumber dana
a. Kredit (60%)
b. Modal Sendiri (40%)
5
Periode pembayaran kredit
6
Kelayakan usaha
A Periode proyek
B Produk utama
C Skala proyek
D Teknologi
E Pemasaran produk
7
8
Kriteria kelayakan usaha
NPV
IRR
Net B/C Ratio
Pay Back Period
BEP: Nilai penjualan (Rp)
BEP: Volume Produksi (Kg)
Penilaian
Rp425.942.117,Rp283.961.412,Suku Bunga per tahun
= 14%
Jangka Waktu Kredit Investasi
= 3 tahun
Jangka Waktu Kredit Modal Kerja = 1 tahun
Pengusaha melakukan angsuran pokok dan bunga
setiap bulan selama jangka waktu kredit
5 tahun
Keri[pik buah dengan beraneka jenis buah-buahan
Pendapatan per tahun : Rp1.121.083.200,Penggorengan vakum (vaccum fryer)
Lokal : Malang/Batu, Surabaya,
Domestik : Jakarta, Bandung, Cirebon, Denpasar,
Mataram, Pekanbaru, Samarinda, dan Makassar.
Ekspor : Brunei, dan Malaysia.
Rp258.866.823,30,45%
1,51
3,34 tahun
Rp695.681.666,9.937 kg
Layak dilaksanakan
Analisis sensitivitas
(1)
Kenaikan Biaya variabel 12%
Analisis Profitabilitas :
NPV
Rp8.650.602
IRR
14,57%
Net B/C Ratio
1,02
Pay Back Period
4,93 tahun
Penilaian
Layak
(2)
ii
Uraian
Usaha Pengolahan Keripik Buah
Kota Batu dan Kota Malang, Provinsi Jawa Timur
Investasi
= Rp505.550.000,Modal Kerja
= Rp204.353.529,Total
= Rp709.903.529,-
Kenaikan Biaya variabel 13%
Analisis Profitabilitas :
NPV
- Rp12.202.416
IRR
13,19%
Net B/C Ratio
0,98
Pay Back Period
5,11 tahun
Penilaian
Tidak Layak
Pola Pembiayaan Usaha Kecil
Usaha Pengolahan Keripik Buah
No
(3)
(4)
Unsur Pembiayaan
Penurunan Pendapatan 6%
Analisis Profitabilitas :
NPV
IRR
Net B/C Ratio
Pay Back Period
Penilaian
Uraian
Rp27.960.659
15,85%
1,06
4,77 tahun
Layak
Penurunan Pendapatan 7%
Analisis Profitabilitas :
NPV
IRR
Net B/C Ratio
Pay Back Period
Penilaian
- Rp10.527.035
13,30%
0,98
5,09 tahun
Tidak Layak
(5)
Kombinasi Kenaikan Biaya Variabel 4% dan Penurunan Pendapatan 4%
Analisis Profitabilitas :
NPV
Rp 21.523.974
IRR
15,42%
Net B/C Ratio
1,04
Pay Back Period
4,82 tahun
Penilaian
Layak
(6)
Kombinasi Kenaikan Biaya Variabel 5% dan Penurunan Pendapatan 5%
Analisis Profitabilitas :
NPV
- Rp37.816.739
IRR
11,47%
Net B/C Ratio
0,93
Pay Back Period
5,34 tahun
Penilaian
Tidak Layak
Bank Indonesia
iii
Daftar Isi
DAFTAR ISI
Hal
KATA PENGANTAR …………………………………………………………………..….
RINGKASAN ………………………………………………………………………….......
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………..……
DAFTAR GAMBAR ……………………................................................................ .......
DAFTAR FOTO …...…………………..........................................................................
DAFTAR TABEL …………………………………………………....................................
DAFTAR LAMPIRAN ………………………..…………………....................................
iv
i
Ii
iv
vi
vi
vii
viii
BAB I
PENDAHULUAN ………………………………………................................. 1
BAB II
PROFIL USAHA DAN POLA PEMBIAYAAN .............................................
2.1 Profil Usaha ………………..……………………...............................
2.2 Pola Pembiayaan ………..……………………..................................
5
5
6
BAB III
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN ………………………………………
3.1 Aspek Pasar …………………………………….................................
3.1.1 Permintaan ………………………………................................
3.1.2 Penawaran ………………………………................................
3.1.3 Analisis Persaingan dan Peluang Pasar ...................................
3.2 Aspek Pemasaran ……………………………...................................
3.2.1 Harga …………………………………….................................
3.2.2 Jalur Pemasaran Produk ..……………... ................................
3.2.3 Kendala Pemasaran …………………….................................
9
9
9
10
10
11
11
12
13
BAB IV
ASPEK TEKNIS PRODUKSI ………………………………………………… 15
4.1 Lokasi Usaha …………………………………................................... 15
4.2 Fasilitas Produksi dan Peralatan …………….................................... 15
4.3 Bahan Baku ……………………………………................................. 16
4.4 Tenaga Kerja …………………………………................................... 17
4.5. Teknologi …………………………………………….……………….. 18
4.6 Proses Produksi .……………………................................................ 19
4.7 Jumlah, Jenis dan Mutu Produksi .................. .................................. 23
4.8 Produksi Optimum …………………………….................................. 24
4.9 Kendala Produksi ………………………………….............................. 25
BAB V
ASPEK KEUANGAN …………………………………………………………
5.1 Pemilihan Pola Usaha ………………………….................................
5.2 Asumsi dan Parameter untuk Analisis Keuangan ……..…………….
5.3 Komponen dan Struktur Biaya Investasi dan Biaya Operasional ..….
5.3.1 Biaya Investasi …………………………...................................
5.3.2 Biaya Operasional …………...................................................
5.4 Kebutuhan Dana Investasi dan Modal Kerja ....................................
5.5 Produksi dan Pendapatan ………....................................................
5.6 Proyeksi Rugi Laba Usaha dan Break Even Point …..........................
5.7 Proyeksi Arus Kas dan Kelayakan Usaha .........................................
5.8 Analisis Sensitivitas ..... ....................................................................
27
27
27
30
30
30
31
21
32
33
34
Pola Pembiayaan Usaha Kecil
Usaha Pengolahan Keripik Buah
BAB VI
ASPEK EKONOMI, SOSIAL DAN DAMPAK LINGKUNGAN .................... 37
6.1 Aspek Ekonomi dan Sosial …………………….................................. 37
6.2 Aspek Dampak Lingkungan ……………………................................ 37
BAB VII
KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………………………….. 39
7.1 Kesimpulan …………………………………..…................................. 39
7.2 Saran ………………………………………..……................................ 40
LAMPIRAN
Bank Indonesia
v
Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Hal
3.1.
Jalur Pemasaran Produk Keripik Buah…………………………………………... 13
4.1.
Diagram Alir Proses Pengolahan Keripik Buah................................. ................ 19
DAFTAR FOTO
Foto
vi
Hal
1.1.
Produk Keripik Buah dalam Kemasan……………………………………………
2
4.1.
Penyimpanan Bahan Baku Buah Segar (Apel) .................................................... 20
4.2.
Proses Pengupasan dan Pengirisan Buah (Apel) ................................................. 20
4.3.
Mesin Pengiris Buah dan Poses Pengupasan Buah (Nangka) ............................. 20
4.4.
Penyimpanan Dalam Lemari Pembeku (Freezing Process)................................. 21
4.5.
Mesin Penggoreng Vakum (Vacuum Fryer)........................................................ 22
4.6.
Produk Keripik Nangka dalam Sarangan Tabung Penggorengan Vakum.......... 22
4.7.
Produk Keripik Buah Siap Dipasarkan............................................................... 23
Pola Pembiayaan Usaha Kecil
Usaha Pengolahan Keripik Buah
DAFTAR TABEL
Tabel
Hal
1.1
Volume Produksi, Impor dan Ekspor Total Buah Tahun 2011 ……………..……. 1
3.1.
Kisaran Harga Keripik Buah di Tingkat Produsen………………………..………. 12
4.1.
Harga Bahan Baku Buah……………………………………………………..……. 17
4.2.
Daerah Sumber Utama Pasokan Bahan Baku Buah………………………..……. 17
4.3.
Jumlah Hasil Produksi Keripik Buah Dari 100 Kg Bahan Baku Buah .................. 24
5.1.
Asumsi Proyek………………………………………………………………………. 28
5.2.
Asumsi Teknis Produksi……………………………………………………………. 28
5.3.
Asumsi Harga dan Biaya…………………………………………………………….29
5.4.
Asumsi Harga Jual Produk…………………………………………………………. 29
5.5.
Komposisi Biaya Investasi................................................................................. 30
5.6.
Komponen Biaya Operasional.......................................................................... 31
5.7.
Komponen dan Struktur Biaya Proyek.............................................................. 31
5.8.
Proyeksi Produksi dan Pendapatan per tahun................................................... 32
5.9.
Proyeksi Pendapatan dan Laba Rugi Usaha………………………………….…… 33
5.10. Kelayakan Usaha Industri Pengolahan Keripik Buah......................................... 34
5.11. Analisis Sensitivitas Kelayakan Usaha : Skenario Kenaikan Biaya Variabel........ 34
5.12. Analisis Sensitivitas Kelayakan Usaha : Skenario Penurunan Pendapatan.......... 35
5.13. Analisis Sensitivitas Kelayakan Usaha :Skenario Kombinasi Penurunan
Pendapatan dan Kenaikan Biaya Variable........................................................ 36
Bank Indonesia
vii
Daftar Lampiran
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
viii
Hal
1
Asumsi Produksi Untuk Analisis Keuangan ………………..…….…….…..……. 45
2
Biaya Investasi …………………………………………………………….……….. 47
3
Biaya Operasional ……………………………………………..……..…………… 48
4
Sumber Dana ……………..……………………………………………..………… 49
5
Proyeksi Produksi dan Pendapatan................................................................... 50
6
Angsuran Kredit Investasi ……………………………………………….………... 51
7
Angsuran Kredit Modal Kerja……………………………………….……………. 52
8
Proyeksi Rugi Laba Usaha…………………………………………………………. 53
9
Proyeksi Arus Kas …………………………………………………………..……… 54
10
Analisis Sensitivitas : Kenaikan Biaya Variabel Sebesar 12%.............................. 55
11
Analisis Sensitivitas : Biaya Variabel Naik 13%.................................................. 56
12
Analisis Sensitivitas : Penurunan Pendapatan 6%.............................................. 57
13
Analisis Sensitivitas : Penurunan Pendapatan Sebesar 7%..................................58
14
Analisis Sensitivitas Kombinasi : Kenaikan Biaya Variabel 4% dan
Penurunan Pendapatan 4%……………………………………………..………… 59
15
Analisis Sensitivitas Kombinasi : Kenaikan Biaya Varabel 5% dan
Penurunan Pendapatan 5%.......................................... ................................... 60
16
Rumus dan Cara Perhitungan untuk Analisis Aspek Keuangan......................... 61
Pola Pembiayaan Usaha Kecil