By Nening Listari S.Pd., M.Si Penyakit ditimbulakan oleh gangguan metabolisme Metabolisme karbohidrat Metabolisme lipid Metabolisme protein Ditimbulkan oleh kelebihan atau kekurangan suatu zat bersangkutan Diabetes militus (Hiperglikemia) Galaktosemia Glikogenosis Intoleransi Fruktosa Herediter Defisiensi insulin Keadaan diabetes timbul akibat ketidak seimbangan dalam interaksi pankreas, hipofisis dan adreanal Kadar galaktosa yang tingggi dalam darah kekurangan enzim galaktose 1-fosfat uridil transferase. Glikogenosis Penyakit penimbunan glikogen ketidakmampuan untuk menghasilkan glukosa yang diperlukan oleh tubuh. suatu penyakit keturunan dimana tubuh tidak dapat menggunakan fruktosa karena tidak memiliki enzim fosfo fruktaldolase. Mencerna fruktosa atau sukrosa dalam jumlah yang lebih, bisa menyebabkan: - hipoglikemia (kadar gula darah yang rendah) disertai keringat dingin - tremor (gerakan gemetar diluar kesadaran) - linglung, mual, muntah, nyeri perut, kejang (kadang-kadang) - koma. Kelebihan protein Menyebabkan kanker Alergi Menyebabkan kelenjar hati dan ginjal berat defisiensi kalsium dan osteoporosis Defisiensi protein Penderita mudah terserang penyakit infeksi, perjalanan infeksi berat, luka sukar sembuh dan mudah terserang penyakit hati akibat kekurangan faktor lipotropik. Hipoproteinemia Sebab : Exskresi protein darah berlebihan melalui air kemih. Pembentukan albumin terganggu seperti pada penyakit hati. Absorpsi albumin berkurang akibat kelaparan atau penyakit usus, juga pada penyakit ginjal. Terjadi kalori didapat > kalori yg dimetabolisme (hipometabolisme) Obesitas Terjadi pada hipopituitarisme dan hipotiroidisme. Hiperlipemia Jumlah lipid darah total dan kholesterol meningkat Terjadi pada Kelaparan (starvation) Gangguan penyerapan (malabsorption) : penyakit celiac, sprue, penyakit Whipple sebuah hormon polipeptida yang mengatur metabolisme karbohidrat Insulin berdasarkan lama kerjanya Insulin kerja singkat Insulin kerja Insulin kerja menengah panjang Insulin kerja campuran Menurunkan kadar gula darah puasa dan post puasa. Supresi produksi glukosa oleh hati. Stimulasi utilisasi glukosa perifer. Oksidasi glukosa / penyimpanan di otot. Perbaiki komposisi lipoprotein abnormal. Mengurangi glucose toxicity. Perbaiki kemampuan sekresi endogen. Mengurangi Glicosilated end product. Hipoglikemia Lipoatrofi Lipohipertrofi Alergi sistemik atau lokal Resistensi insulin Edema insulin Sepsis Jelaskan macam-macam insulin berdasarkan lama kerjanya? bagaimanakah cara pemberian insulin kedalam tubuh?jelaskan! bagaimakah cara pengobatan diabetes militus dengan insulin? Thank you