Sistem Saraf

advertisement
Sistem Saraf Dr. Hernadi Hermanus
Neuron • Neuron adalah unit dasar sistem saraf. • Neuron terdiri dari sel saraf dan seratnya. • Sel saraf memiliki variasi dalam bentuk dan ukurannya. • Setiap sel saraf terdiri dari: – Nukleus – Sitoplasma yang berisi granula dan fibril – Dendrit – Akson • Dendrit adalah serat­serat pendek yang melekat pada bagian luar sel saraf, impuls memasuki sel saraf melalui dendrit. • Akson adalah serat yang dilalui impuls meninggalkan sel untuk ditransmisikan ke sel lain. Akson
• Panjang akson bervariasi dari beberapa milimeter sampai beberapa sentimeter. • Satu akson sering bercabang banyak didekat ujungnya dan setiap ujung cabang membentuk pembesaran seperti kancing. • Sebagian besar akson mengalami mielinasi, yaitu terbungkus dalam selubung mielin (substansi lemak). • Proses mielinasi dimulai pada bulan ke enam masa janin dan lengkap setelah lahir. • Lapisan mielin pada serat saraf tidak kontinyu, tetapi membentuk nodus Ranvier yang tidak ditutupi oleh mielin tetapi oleh selaput lain. • Transmisi impuls saraf hanya terjadi dalam satu arah, yaitu kedalam sel melalui dendrit dan keluar sel melalui akson.
Bagian bagian sistem saraf • Bagian­bagian sistem saraf adalah: – Sistem saraf pusat : serebrum dan medulla spinalis – Sistem saraf perifer : nervus cranialis dan spinalis – Sistem saraf otonom : sistem simpatis dan parasimpatis • Substansia grisea adalah jaringan saraf yang didominasi oleh sel saraf. • Substansia alba adalah jaringan saraf yang didominasi oleh serat saraf.
Cerebrum dan Nervus Cranialis Saraf Simpatis Saraf Parasimpatis
Serebrum Bagian dari serebrum adalah : • Hemisfer serebri kanan dan kiri • Otak tengah • Pons • Serebelum • Medulla oblongata Hemisfer Cerebri Pons
Medulla Oblongata Cerebelum Hemisfer serebri Hemisfer serebri adalah bagian otak terbesar, yang terdiri dari : • Korteks, lapisan luar serebri yang terdiri dari sel saraf. • Serat saraf, serat yang berjalan dari sel­sel saraf tersebut, menghubungkan bagian­bagian otak dan menghubungkan otak dengan medulla spinalis • Thalamus Ganglia basalis dan massa sel saraf lain yang terletak di dalam hemisfer serebri. • Korpus kalosum Pita tebal yang menghubungkan kedua hemisfer serebri, melalui struktur ini informai sensorik saling bertukar antara kedua hemisfer.
• Permukaan hemisfer serebri ditandai dengan girus (rigi) dan sulkus (fisura). • Sekitar empat per lima korteks tidak terlihat pada permukaan karena tersembunyi di dalam sulkus. • Sulkus­sulkus yang penting adalah: – Sulcus centralis (berjalan kebawah dan agak kedepan dari pertengahan atas otak). – Sulcus lateralis (mengitari dasar otak, berjalan ke belakang dan agak keatas pada permukaan luar). – Sulcus parieto­occipitalis (memotong batas atas otak didekat ujung posterior).
• Setiap hemisfer serebri dibagi menjadi 4 lobus: – Lobus frontalis (didepan sulcus centralis) – Lobus parietalis (diantara sulcus centralis dan parieto­occipitalis) – Lobus occipitalis (dibelakang sulcus parieto­ occipitalis) – Lobus temporalis (dibawah sulcus lateralis) Lobus frontalis terdiri dari: • Gyrus precentralis, girus yang terletak tepat didepan sulcus centralis, yang merupakan area motorik otak, tempat dimana banyak sel saraf yang merangsang gerakan motorik. • Cortex premotorik: seluruh lobus frontalis di depan girus precentralis merupakan area asosiasi yang bertanggung jawab untuk proses berpikir.
Lobus parietal terdiri dari : • Gyrus post centralis, girus yang terletak tepat dibelakang sulcus centralis, merupakan area sensorik otak tempat apresiasi sensasi raba, tekan dan perubahan suhu ringan. • Sejumlah girus dibelakang gyrus post centralis, membentuk area asosiasi lain. Lobus occipitalis • Mengandung area visual otak, tempat tujuan sensasi yang datang dari mata. Lobus temporalis • Mengandung area auditorius, tempat tujuan sensasi yang datang dari telinga.
• Thalamus adalah massa sel saraf besar yang berbentuk telur terletak didalam substansia alba. • Ganglia basalia terdiri dari nukleus lenticularis, nucleus caudatus dan beberapa ganglion kecil yang terletak dalam substansia alba. • Area bicara adalah bagian dari korteks yang berhubungan dengan semua aspek bicara (mendengar, bicara, membaca, menulis). Terletak pada hemisfer kiri pada semua orang yang dominan tangan kanan dan sebagian besar orang yang dominan tangan kiri. Area ini mencakup bagian bawah lobus frontalis dan bagian atas lobus temporalis yang saling berdekatan.
Otak Tengah • Adalah struktur kecil yang terletak diantara hemisfer cerebri dibagian atas dan pons dibagian bawah. Terutama terdiri dari serat saraf yang berjalan ke atas dan ke bawah. • Corpora quadrigemina adalah empat massa sel saraf bulat yang kecil pada permukaan dorsalnya. Pons • Adalah massa tebal jaringan saraf yang berhubungan dengan otak tengah dibagian atas dan medulla oblongata dibagian bawah. Terutama terdiri dari serat saraf yang berjalan ke atas , ke bawah dan transversal kedalam cerebellum.
Medulla oblongata • Adalah bagian sempit jaringan saraf yang berhubungan dengan pons diatas dan medulla spinalis dibawah. Terutama terdiri dari serat saraf, selain itu mengandung sel pusat jantung dan pernapasan yang merupakan pengontrol jantung dan paru. Batang otak • adalah struktur yang terdiri dari otak tengah, pons dan medulla oblongata yang dianggap sebagai unit fungsional. Sistem retikularis • adalah sistem sel saraf dan serat penghubungnya didalam batang otak. Bagian ini dihubungkan dengan seluruh traktus ascenden, descendens dan seluruh bagian lain SSP. Sistem ini bertindak sebagi integrator seluruh sistem saraf.
Cerebelllum • Terdiri dari lobus centralis kecil dan lobus kanan dan kiri yang lebih besar. • Dihubungkan oleh serat sarafdengan otak tengah, pons dan medulla oblongata. • Terletak dibawah lobus occipitalis hemisfer serebri dan dipisahkan dari lobus tersebut oleh dura mater. • Permukaannya ditandai dengan sejumlah girus paralel tipis, substansia grisea ada pada permukaan dan beberapa nukleus kecil pada bagian dalam. • Fungsi utama cerebellum adalah koordinasi aktivitas muskular, kontrol tonus dan mempertahankan postur dan keseimbangan.
Ventrikel • Adalah serangkaian ruang yang saling berhubungan di dalam otak. • Terdiri dari: • Ventrikel lateralis (satu pada setiap hemisfer serebri, meluas kedalam lobus frontalis, occipitalis dan temporalis). • Ventrikel ketiga (ruang sempit pada otak tengah, berhubungan dengan ventrikel lateralis di atas dan ke bawah melalui tabung sempit yang disebut aquaductus menuju ventrikel keempat. • Ventrikel keempat (ruang berbentuk belah ketupat yang terletak diantara pons dan medulla oblongata dibagian depan dan cerebellum dibagian belakang.
Cairan serebrospinal • Merupakan cairan yang dibentuk dari plasma darah di dalam pleksus koroideus. • Pleksus koroideus adalah pusaran kapiler yang terletak didalam ventrikel, yang terbesar ada didalam ventrikel lateralis tempat sebagian besar CSS dibentuk, sekitar 500 ml CSS disekresi tiap hari. • CSS mengalir melalui ventrikel da meninggalkan ventrikel lateralis keempat melalui 3 lubang kecil pada atapnya dan memasuki ruang subarakhnoid disekeliling otak dan medulla spinalis. Akhirnya CSS diserap kedalam darah melalui vili arakhnoid yang merupakan tonjolan vaskular kecil dari sinus­sinus venosus besar dalam tengkorak.
Sawar darah otak (blood brain barrier) • Adalah sawar didalam pleksus koroideus yang mencegah zat tertentu masuk kedalam CSS dari darah. • Sel­sel pleksus koroideus memiliki kemampuan mencegah lewatnya zat tertentu atau menghancurkannya. • Sawar ini melindungi neuron dari serangan zat kimia yang mungkin membahayakan mereka. • Spesimen CSS didapat melalui punksi lumbal, dengan menusukkan jarum kedalam ruang subarakhnoid diantara vertebrae lumbalis II dan III, yaitu dibawah medulla spinalis dengan demikian menghindari kerusakan medula spinalis akibat tusukan.
Medulla spinalis • Medulla spinalis berhubungan dengan medulla oblongata diatasnya. • Medulla spinalis memiliki panjang sekitar 45 cm, menempati dua pertiga atas kanalis vertebralis dan berakhir pada tingkat vertebrae lumbalis I dan II dengan mengecil dan berbentuk kerucut. • Medulla spinalis terdiri dari serat saraf pada bagian luar (substansia alba) dan massa sel saraf berbentuk H (substansia grisea) pada bagian tengah. • Canalis sentralis berjalan melalui substansia grisea.
• Serat saraf tersusun dalam tiga kelompok kolumna anterior, lateral dan posterior. • Serat saraf ini terdiri dari : – Serat motorik yang berjalan kebawah pada kolumna lateralis dan anterior. – Serat sensorik yang berjalan keatas pada kolumna lateralis dan posterior. – Serat pendek yang menghubungkan tingkat medulla yang berbeda­beda. • Sel saraf tersusun dalam tiga kelompok utama: – Cornu anterior, sel motorik – Cornu posterior, sel sensorik – Cornu lateralis, sel simpatis
Nervus kranialis Nervus kranialis terdiri dari 12 pasang saraf yang memiliki hubungan sentral dengan otak. Terdiri dari: 1 1. Nervus olfaktorius 2. Nervus optikus 3. Nervus okulomotorius 4. Nervus troklearis 2 5. Nervus trigeminus 3 6. Nervus abdusens 7. Nervus fasialis 4 8. Nervus auditorius 9. Nervus glosopharingeus 6 10. Nervus vagus 11. Nervus asesorius 12
12. Nervus hipoglosus 5 • 7 7 8 9 10 11 Selesai
Download