PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN “KLONING” 3 DIMENSI SEBAGAI NILAI UTS MATA KULIAH MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI Oleh: Desti Indriyanti [email protected] FKIP UMRAH, Kepulauan Riau Abstrak Pembuatan kloning bermanfaat sebagai bahan ajar materi pewarisan sifat (Kloning), sebagai evaluasi dalam materi pewarisan sifat yang menggunakan model pembelajaran, serta menambah kreatifitas untuk calon guru. kloning merupakan mata pelajaran biologi yaitu materi teknik pewarisan sifat pada smp kelas 9. Pada artikel ini akan dijelaskan tahapan pembuatan media kloning dan tahapan cloning domba dolly. Kata Kunci: Kloning, Media Pembelajaran Pendahuluan Kloning merupakan mata pelajaran biologi yaitu materi teknik pewarisan sifat pada smp kelas 9. Terdapat beberapa teknik dalam pewarisan sifat, yaitu inseminasi buatan, bayi tabung, kloning, dan mencangkok. Pada artikel ini akan membahas tentang pembuatan media pembelajaran kloning 3 dimensi. Dilihat bahwa tahapan cloning domba sangat sulit dijelaskan kepada siswa, maka dari itu dibuatlah media yang berguna untuk mempermudah pembelajaran cloning. Selain itu pembuatan media juga berguna untuk mahasiswa yang akan menjadi guru kedepannya, karena pembuatan media akan menambah kreatifitas bagi mahasiswa. Landasan teori Kloning berasal dari kata "Klon" dalam bahasa Yunani yang berarti ranting yang dapat mereplikasi sendiri dan akhirnya tumbuh menjadi pohon. Kloning terjadi secara alami dalam banyak jenis tanaman yaitu dengan cara vegetatif.kloning adalah cara bereproduksi secara aseksual atau untuk membuat salinan atau satu set salinan organisme mengikuti fusi atau memasukan inti diploid kedalam oosit (Seidel ,GE Jr., 2000 dalam Tong, W F., 2002). Americaan Medical Association mendefinisikan kloning sebagai produksi dari organisme identik secara genetik melalui sel somatik transfer nuklir, walaupun definisi yang lebih luas sering digunakan untuk memasukkan produksi jaringan dan organ dari kultur sel atau jaringan menggunakan sel (Tong, W F., 2002). Kloning dalam biologi adalah proses menghasilkan populasi serupa genetik individu identik yang terjadi di alam saat organisme seperti bakteri, serangga atau tanaman bereproduksi secara aseksual . Secara definisi, klon adalah sekelompok organisme hewan maupun tumbuhan melalui proses reproduksi aseksual yang berasal dari satu induk yang sama. Setiap anggota klon tersebut memiliki jumlah dan susunan gen yang sama sehingga kemungkinan besar fenotifnya juga sama (Rusda, M, 2003). Ada beberapa tehnik kloning yang dikenal, antara lain tehnik Roslin dan Tehnik Honolulu. Manfaat kloning bagi manusia antara lain; untuk pengembangan ilmu pengetahuan, untuk mengembangkan dan memperbanyak bibit unggul, untuk tujuan diagnostik dan terapi, dan menolong atau menyembuhkan pasangan infertil untuk mempunyai keturunan. Manfaat media Kloning 1. Media ini dapat digunakan sebagai bahan ajar materi pewarisan sifat (Kloning). 2. Media ini juga dapat digunakan sebagai evaluasi dalam materi pewarisan sifat yang menggunakan model pembelajaran. Tujuan Media Kloning 1. Untuk mempermudah peserta didik dalam memahami materi pewarisan sifat (kloing) 2. Untuk memotivasi siswa dalam pembelajaran. Alat dan Bahan : 1. 4 buah boneka domba dengan warna dan ukuran yang berbeda. 2. Bola pimpong 4 3. Kardus 4. Alat jahit 5. Gunting 6. Lem 7. Kain baju yang sudah tidak dipakai. 8. Kartonsongkan 9. Gelang yang sudah diputuskan (sebagai inti sel ) 10. Kapas 11. Aqua gelas 12. Triplek 13. Alat tulis Cara kerja : 1. Siapkan triplek dengan ukuran yang dinginkan,kemudian kain yang telah disiapkan dilapisi pada triplek yang sudah ditetapakan ukurannya menggunakan lem atau alat jahit. 2. kardus yang telah disediakan digunakan untuk menggambar domba Finn Donset dan domba skotlandia.setelah itu digunting lalu boneka dombanya diberi kapas agar tampilannya lebih menarik. 3. Kemudian siapkan bola pimpong yang sudah dipotong dua,gelang yang sudah diputuskan,dan kardus yang sudah dibentuk( dilapisi kain seperti trilplek) sebagai alur untuk melekatkan bola dan gelangnya pada triplek yang sudah dilapisi kain. 4. Setelah semuanya disiapkan,selanjutanya menempelkan bola pimpong yang didalamnya dimasukkan gelang yang sudah diputuskan sebagai inti sel.tapi tidak semua bola pimpong yang sudah dipotong berisi inti sel (gelang yang sudah diputuskan). 5. Hal yang harus diperhatikan dalam menempelkan ke tripek yang dilapisi kain,tahaptahapnya harus sesuai dan benar. 6. Dan untuk terlihat lebih menarik buatkan penjelasan media kloning dalam sebuah dompet agar mempermudah memahami tahap-tahapya. Penjelasan Tahap-Tahap Pada Media Kloning : 1. Tahap 1 : S = sel telur domba skotlandia hitam betina dewasa sebagai pendonor sel telur diambil. F = inti sel tubuh normal didonorkan yang diambil dari domba Finn Dorset betina dewasa. 2. Tahap 2 : S = inti sell telur dikeluarkan menggunakan pipet mikro. F = inti sel tubuh yang telah disimpan dalam media kultur. 3. Tahap 3 : S = sel telur tanpa inti F = salah satu inti sel tubuh dikeluarkan dari media kultur.inti sel tubuh dilapisi sitoplasma ,dan inti sel tubuh mengandung DNA. 4. Tahap 4 : Sel telur inti dari domba skotlandia hitam btina dewasa bertemu dengan inti sel tubuh dari domba Finn Donset.inti sel tubuh dimasukkan kedalam se telur yang sudah dibuang intinya. 5. Tahap 5 : Inti sel tubuh masuk dan bergabung ke sel telur tanpa inti. 6. Tahap 6 : Sel telur yang telah mengandung inti sel tubuh domba Finn Donset itu diberi alira energi listrik untuk memicu terjadinya pembelahan sel . 7. Tahap 7 : Sel telur mengalami pembelahan sel,sehingga jumlahnya bertambah.sel –sel tersebut akan membentuk embrio. 8. Tahap 8 : Embrio ini kemudian akan dimasukkan (diimplementasikan) kerahim domba skotlandia hitam betina dewasa.embrio tersebut akan tumbuh dan berkembang menjadi individu baru yang identik dengan induknya.embrio tersebut menjadi individu baruyangdisebut domba Dolly. Kesimpulan Pembuatan kloning bermanfaat sebagai bahan ajar materi pewarisan sifat (Kloning), sebagai evaluasi dalam materi pewarisan sifat yang menggunakan model pembelajaran, serta menambah kreatifitas untuk calon guru. Daftar pustaka 1. Chasanah, Risdiyani, dkk. 2013. IPA Terpadu Biologi. Klaten: PT. Intan Pariara 2. http://library.usu.ac.id/donload/fk/obstetri-rusda.pdf 3. http://digilib.uinsby.ac.id/7357/6/bab%203.pdf Lampiran Hasil Pembuatan Media Kloning 3 Dimensi Pengumpulan Media Sebagai Nilai UTS